6. Kumpulan Khutbah Jum’at Tanjung Bersinar

Penyusun : Drs.H.Birhasani

Aserani Kurdi, S.Pd

KUMPULAN

KHUTBAH JUM’AT

Pengetikan/Desain/Lay out :

TANJUNG BERSINAR ROLISA Computer

Jln. Mabuun Indah II No. 34 RT.4 Mabuun Raya Tanjung Kabupaten Tabalong Kalimantan Selatan

Pencetak/Setting/Penerbit :

Percetakan CV.PD. SARI MURNI II Jln. H.M.Syarkawi No.5 (depan terminal baru) Barabai HST. Kalimantan Selatan Telp./Pax.(0517) 41272-43152

Cetakan ke :

I / 1424 H - 2003 M

Cetakan Pertama

Tahun 1424 H / 2003 M Hak Cipta dilindungi oleh Undang-undang

ii ii

lebih berbobot dan berwibawa; - Bapak H.C. Sugiarto, S.E (Pimpinan BRI Cabang Tanjung), Bapak Hairullah dan Bapak Iswan (Karyawan PT.Adaro Indonesia), Bapak Drs.Hidwar Ahmadi (Kabag Humas Pemkab

2 Tabalong) dan Bapak Ir.H.Edy Suwignyo. (Pimp. Al-Kautsar

Service Mabuun) yang dengan tulus ikhlas telah banyak mem- bantu dan selalu siap membantu dalam setiap penerbitan karya

kurangan. A

lhamdulillah, atas izin dan karunia Allah SWT. tulis yang kami susun, teriring doa semoga amal baik Bapak dapatlah naskah buku ini diselesaikan kendati

menjadi amal jariah yang selalu mengalir tak pernah henti. mungkin di sana sini masih banyak terdapat ke-

Buku Kumpulan Khutbah Jum’at “TANJUNG BERSI- NAR” ini memuat 17 judul teks khutbah dengan tema BERSINAR

Buku Kumpulan Khutbah Jum’at “TANJUNG BERSI- yakni tentang Kebersihan dan Kesehatan sebanyak 5 judul; Kein- NAR” ini kami susun dalam rangka memenuhi permintaan bebe-

dahan , Kenyamanan, Keamanan dan Keramahtamahan masing- rapa Pengurus Masjid di Kabupaten Tabalong yang sangat mem-

masing sebanyak 3 judul.

butuhkan buku kumpulan khutbah sebagai bahan dalam kegiatan

ibadah Jum’at. Disamping itu, buku ini kami susun sebagai Segala dukungan dan partisipasi semua pihak, baik moril ungkapan rasa syukur sekaligus sebagai sumbangsih kami selaku

maupun materiil demi suksesnya penerbitan buku ini, sebelum warga Tabalong didalam ikut serta membangun Bumi Saraba

dan sesudahnya kami haturkan banyak terimakasih. Kawa ini, terutama dari sudut pembangunan mental spiritual,

melalui moment Hari Jadi nya yang ke 37 sejak kelahiran- Akhirnya, tegur sapa dari para pemerhati buku ini untuk nya 1 Desember 1965.

perbaikan di masa yang akan datang, selalu kami nantikan. Se- moga Allah SWT. selalu mencurahkan rahmat dan berkat-Nya

Terimakasih dan penghargaan yang setinggi-tingginya kepada mereka yang peduli terhadap agama-Nya dan terhadap tidak lupa kami sampaikan kepada :

sesamanya.

- Bapak Drs.H.Noor Aidi (Bupati Tabalong) atas izin, dukungan Tanjung, 17 Dzulqa’idah 1423 H dan perkenannya memberikan kata sambutan, sehingga buku

20 Januari 2003 M ini dapat dicetak dan menjadi perhatian yang positif dalam

Penyusun,

masyarakat; Drs.H.Birhasani - KH. Abdullah Sabiq (Ketua MUI Kabupaten Tabalong), yang

Aserani Kurdi, S.Pd

iii

iv

Saya yakin, kehadiran buku ini di tengah-tengah masya- rakat cukup membantu dalam percepatan pembangunan di Ka- bupaten Tabalong terutama dari aspek pembangunan mental spi- ritual. Oleh karena itu, saya berharap kiranya buku ini dapat didistribusikan kepada masyarakat Tabalong, terutama kepada pengurus-pengurus masjid, para khatib, da’i dan guru-guru agama untuk dijadikan sebagai bahan referensi sekaligus peleng-

kap khazanah pustaka Islam.

Semoga Allah selalu mencurahkan rahmat dan kasih sa-

yang-Nya serta memberikan kekuatan lahir dan batin kepada kita

semua, sehingga tugas mulia untuk membangun daerah yang

daerah dengan mengacu kepada strategi dan arah kebijakan pem- P

sama-sama kita cintai ini mendapat kemudahan dan kelapangan. embangunan Daerah merupakan usaha peningkat-

an kualitas manusia dan masyarakat yang dilaku-

kan secara berkelanjutan berdasarkan kemampuan

bangunan yang telah ditentukan secara mandiri. Untuk itu dalam Tanjung, 15 Januari 2003

pelaksanaannya memerlukan dukungan yang luas dan terpadu Bupati Tabalong, dari berbagai elemen yang ada, dalam rangka bersama-sama

membangun tatanan kehidupan masyarakat untuk mewujudkan

kemajuan di segala bidang.

DRS.H.NOOR AIDI Sumberdaya manusia merupakan aspek yang paling pen-

ting dalam proses pembangunan daerah, karena ia merupakan ak- tor utama yang sangat menentukan. Seiring dengan ini, saya me-

nyambut gembira dan mendukung sepenuhnya atas inisiatif dan

kreatifitas saudara Drs.H.Birhasani dan Aserani Kurdi, S.Pd yang telah menyusun sebuah buku Kumpulan Khutbah Jum’at

“TANJUNG BERSINAR” yang memuat pesan-pesan keagamaan

dikaitkan dengan semboyan “BERSINAR”, semboyannya masya- rakat saraba kawa.

vi vi

Kiranya buku ini dapat dijadikan sebagai salah satu sum- ber rujukan bagi para khatib di dalam melaksanakan tugasnya.

σϖπ⇔°∈⇔↓″ℵ ãΠπΛ⇔↓ θϖ≡Ρ⇔↓σπ≡Ρ⇔↓ã↓θΤ± Kepada penyusun buku ini saya ucapkan selamat dan terimakasih

karena saudara telah melakukan sesuatu yang terbaik bagi agama Allah dan membantu program MUI dalam pembinaan ummat.

Tanjung, 14 Dzulqa’idah 1423 H

17 Januari 2003 M

Ketua MUI Tabalong, gama Islam yang dibawa oleh Rasulullah Mu-

makna yang amat luas. Dari kata ini dapat dipahami bahwa, A

hammad SAW. adalah rahmat bagi semesta alam

(rahmatan lil ‘alamiin). Kata rahmat mencakup

KH.ABDULLAH SABIQ kebersihan adalah rahmat, kesehatan adalah rahmat, keindahan

adalah rahmat, kenyamanan dan keamanan adalah rahmat serta

keramahtamahan pun juga merupakan rahmat.

Pada sisi lain, agama Islam adalah sumber motivasi da-

lam berbagai segi kehidupan agar manusia selalu meningkat

viii

vii

KATA PENGANTAR

iii

Assalaamu’alaikum Wr. Wb.

SAMBUTAN TERTULIS BUPATI TABALONG

SAMBUTAN TERTULIS KETUA MUI TABALONG

vii

1 ¶z œc³¼ ¹´Ä˜c³¼ ¶v°o³ ãv°o«[

DAFTAR ISI

ix

1. Islam dan Kebersihan

17 a\ÏÀ~µ¯¼ \´ ³[y¼zƒµ¯ã\^w½˜³¼

2. Memelihara Kebersihan Diri dan Lingkungan

3. Kebersihan Pangkal Kesehatan

4. Hidup Sehat Cara Rasulullah SAW.

33 −¬ŒÃµ¯¼ ¹«−Œ¯ØŸã[Åv¸Ãµ¯ \´«\°—[

5. Memelihara Kesehatan Jiwa

6. Allah Suka Keindahan

53 ²[v¸ƒ[¼ ã[×[¹«[ß²[v¸ƒ[ ¹«Áu\·ØŸ

7. Ilmu, Seni dan Agama

8. Tafakkur Di balik Keindahan Alam

Ŭ— °¬~¼−‡°¸¬«[ ¹«½~y¼¶v_—[v°o¯

9. Meraih Kehidupan Yang Nyaman dan Tenteram

10. Ciptakan Kenyamanan Dalam Kehidupan Rumah Tangga 80

97 °¸˜_bµ¯¼ ¹_o‡¼¹«[Ŭ—¼ v°o¯\³vÀ~

11. Syukur dan Sabar Adalah Kunci Kenyamanan Hidup

12. Tauhid dan Keamanan Diri

13. Mau Aman? Kembalilah Kepada Allah

v˜^\¯[ »¯\Ĥ«[¯½ÃÅ«[²\oÊ^

14. Sampan Kecil Di tengah Samudera nan Luas

15. Indahnya Ramah Tamah

ã[½¤c^Á ³¼ °¨À‡¼[ ã[u\_—\ÄŸ

16. Jauhi Kesombongan

17. Mawas Diri adalah Pondasi Keramahtamahan

×[ µb½°b×¼ ¹b\¤b¥o ã[[½¤b[¼

BAHAN RUJUKAN

DAFTAR RALAT

²½°¬¯ °c³[¼

Ma’asyiral Muslimin Sidang Jum’at Rahimakumullah.

ix ix

lis yang mulia ini, guna bersama-sama menunai-

kan tugas mingguan kita, melaksanakan serangkaian ibadah “Kebersihan itu bagian daripada iman” (HR.Ad-Dailami) Jum’at.

²\°ÃÛ[z‘ƒy½¸‘«[

Muslimin Rahimakumullah.

Sebuah ungkapan lama, masih terngiang di telinga kita. “Kebersihan itu adalah separuh daripada iman” (HR.. Muslim). Ungkapan itu berbunyi, “Kebersihan adalah pangkal kesehatan”.

Ungkapan ini sudah lama berkumandang, sejak kita masih anak-

anak, terus bergema, hingga ketika kita menginjak dewasa, bah-

Kaum Muslimin Sidang Jum’at yang berbahagia.

kan sampai ke usia senja, ke usia manula.

Ajaran kebersihan memang merupakan sesuatu yang Kebersihan, memang merupakan syarat mutlak bagi ter-

esensial dalam Islam, bahkan ia menempati posisi yang penting wujudnya kesehatan. Dan kesehatan itu sendiri merupakan kunci

dalam setiap kegiatan ritual keagamaan, seperti shalat umpama- utama menuju hidup bahagia.

nya.

Mengingat betapa pentingnya makna kebersihan ini, Seorang Muslim yang taat beribadah, atas dorongan sehingga Islam menempatkannya kepada posisi setingkat dengan

imannya yang kuat, tentu ia akan bangun dan selalu bangun iman, sebagaimana yang diungkapkan oleh beberapa hadits

sebelum matahari terbit. Tak dihiraukannya ocehan syetan yang Rasulullah, diantaranya :

selalu mengganggu. Ia lawan rasa ngantuk yang berat. Ia tantang

ª½£\¸¬ŒŸ[ »_˜ƒ²½c~¼™Œ^²\°ÃÛ[ dinginnya cuaca subuh. Ia basuh ke dua tangannya, berkumur-

kumur dan selanjutnya ia ambil air wudlu, kemudian melakukan shalat subuh.

¥Ãz‘«[µ—ÂwÙ[»\¯É\·\³u[¼ã[×ɹ«[ß

Muslimin Rahimakumullah.

“Iman itu memiliki lebih dari 60 cabang. Seutama-utama iman

adalah LAA ILAAHA ILLA ALLAH dan serendah-rendah iman Dalam melakukan shalat, seorang Muslim diwajibkan adalah MEMBUANG KOTORAN YANG ADA DI JALAN RAYA”

berwudlu, karena wudlu merupakan syarat bagi syahnya shalat. (HR.Bukhari).

Dengan berwudlu, insyaAllah seluruh anggota badan, terutama Dengan berwudlu, insyaAllah seluruh anggota badan, terutama

madrasah, pondok pesantren, di pusat perbelanjaan atau pasar, menghirup air ke hidung, berguna untuk membersihkan hidung

maupun di lingkungan masyarakat pada umumnya. dari kotoran yang dapat mengeruhkan atau mengganggu perna- pasan.

Rasulullah SAW. Sangat menganjurkan agar kita selalu menjaga kebersihan. Sebab orang yang mengabaikan atau tidak Dengan membasuh muka dapat menghilangkan segala

memperdulikan akan pentingnya kebersihan, kata Rasulullah, ia noda berupa debu, bekas keringat dan sebagainya. Dengan mem-

tidak akan masuk sorga. Perhatikanlah sabda beliau : basuh tangan, gunanya agar tangan tetap senantiasa bersih. De- mikian seterusnya. Pendeknya, dengan adanya kewajiban shalat lima waktu, dapat menjadi jaminan bagi terpeliharanya kebersih-

Å«\˜bã[²ÊŸ °c˜‘c~[\¯−¨^[½ •´b

an badan jasmani, melalui wudlu dan kebersihan pakaian serta lingkungan sekitar lokasi shalat.

»´k«[−rvõ«¼ »Ÿ\•´«[Ŭ—¯Ø~Û[Å´^

Dari satu sisi tinjauan kebersihan dalam ajaran shalat di atas, kiranya sudah dapat mewakili betapa agama Islam memberi-

kan prioritas pada masalah kebersihan, sebagai wujud nyata dari kegiatan sanitasi atau kesehatan dan keindahan lingkungan.

“Jagalah kebersihan dengan segala usaha yang dapat kamu la- kukan. Sesungguhnya Allah menegakkan Islam di atas prinsip- prinsip kebersihan. Dan tak akan memasuki Sorga, kecuali

Ma’asyiral Muslimin Rahimakumullah. orang-orang yang memelihara kebersihan” (HR. Ath-Thabrani).

Ummat Islam menurut Allah, adalah ummat terbaik, “Khaira Ummatin”, yang tentunya dituntut tanggung jawab un-

Muslimin Rahimakumullah.

tuk menjadi teladan, terutama di dalam pembudayaan hidup bersih.

Sebagian besar masalah kesehatan yang diderita manusia, muncul sebagai akibat adanya pencemaran lingkungan hidup. Hidup bersih hendaknya menjadi sikap hidup yang mem-

budaya bagi seluruh ummat Islam, terutama ummat Islam yang Menurut pendekatan ekologik dikatakan bahwa pence- ada di kawasan Tabalong. Kiranya sudah waktunya, jika mulai

maran lingkungan itu tidak hanya terbatas pada pengotoran air, hari ini kita terapkan budaya hidup bersih dalam segala segi ke-

udara, tanah, dengan bahan kimiawi atau biologis, tetapi juga hidupan, baik pembudayaan pola hidup bersih di lingkungan ke-

adanya pencemaran lingkungan sosial, berupa amoral, kebejatan, luarga, di tempat ibadah, di lokasi kerja, di sekolah-sekolah,

kemungkaran dan sebagainya.

µo«[¹j½«[Å«[¼Ây\k«[Æ\°«[Å«[¼

Masalah pencemaran lingkungan yang paling besar dan

yang sudah lama diketahui, adalah pencemaran air dan tanah, baik oleh kotoran manusia, maupun pencemaran akibat limbah

“Tiga hal yang menjernihkan pandangan, yaitu : menyaksikan atau sampah.

pemandangan yang hijau-hijau, air jernih yang mengalir tenang dan indahnya wajah-wajah rupawan” (HR. Ahmad).

Berdasarkan hasil survei kesehatan rumah tangga pada

tahun 1996, disebutkan bahwa penyebab kematian utama di In-

donesia antara lain dikarenakan penyakit muntaber, diare, typhus,

Ma’asyiral Muslimin Sidang Jum’at Rahimakumullah.

liver, paru-paru dan radang pernapasan. Penyakit lainnya adalah

demam berdarah, yang telah menyebar hampir ke seluruh propin- Lingkungan yang bersih akan memberikan dampak posi- si di Indonesia.

tif bagi kesehatan manusia, sebaliknya, lingkungan yang tidak bersih akan memberikan dampak negatif terhadap kesehatan.

Penyakit-penyakit tersebut di atas, sangat erat hubungan-

nya dengan kondisi air bersih, pembuangan kotoran, pembuangan Terhadap dua pilihan ini, tentunya kita akan memilih air limbah keluarga, pembuangan sampah dan prilaku masyarakat

yang pertama, yakni kita akan selalu berupaya menjaga kebersih- dalam bidang kesehatan lingkungan.

an dan membudayakannya, karena menjaga kebersihan adalah tugas dan tanggung jawab kita bersama, baik selaku hamba Allah

Oleh karenanya, lewat mimbar yang mulia ini, kami maupun selaku warga negara, terlebih-lebih sebagai warga Taba- menghimbau, marilah bersama-sama kita ciptakan lingkungan

long, warga yang berbudaya bersih.

hidup yang bersih dan sehat. Sediakanlah selalu air bersih yang

tidak tercemar, untuk keperluan minum dan memasak makanan. Semoga Allah SWT. senantiasa membimbing kita semua Janganlah dibiarkan air tergenang, karena air tergenang merupa-

untuk melaksanakan perintah-Nya dan menjauhi larangan-Nya kan tempat berkembangbiaknya nyamuk dan lalat. Buanglah

serta menjunjung tinggi sunnah Rasul-Nya. Amin ya rabbal sampah pada tempatnya dan jangan biarkan sampah bertumpuk,

‘alamin.

bakarlah atau kuburlah dia di dalam tanah. Hiasilah ling-kungan tempat tinggal kita dengan pepohonan, tanaman dan bunga-bu-

°Äjz«[²\‘Ä„«[µ¯ã\^w½—Ç

ngaan yang indah dan sedap dipandang mata. Rasulullah SAW. pernah bersabda :

°Änz«[µ°nz«[ã[°^ ºzŒs«[Å«Éz•´«[zˆ_«[µÄ¬kbeØf `oü µÄ^[½c«[`oà ã[²[

µÃz¸‘c°«[

°Ä•˜«[²Óz¤«[ÅŸ°¨«¼Á«ã[¦y\^

a\Ãß[µ¯¹ÄŸ\°^°§\Ã[¼Á´˜ ³¼

°¨´¯¼Á´¯−_¤b¼ °Ä¨o«[z§x«[¼

Assalaamu’alaikum Wr. Wb.

°Ä¬˜«[™Ä°«[½·¹³[¹b¼Øb µÀ¤c°¬«»_£\˜«[¼ µÀ°«\˜«[]yãv°o«[

¾v«[½«¼ °¨«¼Á«ã[z œc~[¼ v¸ƒ[¼ ¹«©Ãzƒ×¶vn¼ ã[×[¹«[ß²[v¸ƒ[ µÄ°¬°«[zÎ\«¼ °¨Ãv«[½«¼ °¸¬«[ ¶v˜^Å_³× ¹«½~y¼¶v_—[v°o¯²[ {½Ÿ\ÀŸ ¶¼z œc~\Ÿ a\°¬°«[¼ ª½~z«[¼ °Ãz¨«[Á_´«[[x·Å¬—°¬~¼−‡

µÀ_Î\c«[º\k³\ü µÃz œc°«[ ¹˜_bµ¯¼¹^\o‡[¼¹«[Ŭ—¼v°o¯°À•˜«[

°¨À‡¼[ã[u\_—ÔÄŸ v˜^\¯[ µÃv«[¯½ÃÅ«[

²½¤c°«[{\Ÿv¤Ÿ ã[½¤c^¾\Ã[¼

Ma’asyiral Muslimin Sidang Jum’at Rahimakumullah.

erbicara masalah ibadah tentu tidak bisa lepas dari membicarakan masalah kebersihan, sebab kebersihan merupakan salah satu syarat pertama erbicara masalah ibadah tentu tidak bisa lepas dari membicarakan masalah kebersihan, sebab kebersihan merupakan salah satu syarat pertama

²\°ÃÛ[z‘ƒy½¸‘«[

Begitu pentingnya kebersihan ini, sehingga orang yang

suka membersihkan diri pribadinya dan berusaha mewujudkan “Kebersihan itu adalah separuh daripada iman” (HR.. Muslim). kebersihan lingkungan sekitarnya, akan dicintai oleh Allah SWT.

Hal ini sesuai dengan pernyataan Allah SWT. dalam Al-Qur’an Hadits-hadits tersebut memberi petunjuk, bahwa keber- Surah Al-Baqarah ayat 222, yang berbunyi :

sihan itu bersumber dari iman dan merupakan bagian dari iman. Dengan demikian kebersihan dalam ajaran Islam mempunyai as-

µÃz¸‘c°«[`oü µÄ^[½c«[`oÃã[²[

pek ibadah dan aspek moral.

Ajaran kebersihan dalam Islam tidak hanya merupakan “Sesungguhnya Allah menyukai orang-orang yang bertobat dan

slogan, tetapi harus dijadikan pola hidup praktis yang mendidik orang-orang yang membersihkan diri”.

manusia agar terbiasa hidup bersih sepanjang hidupnya.

Ungkapan “bersih pangkal sehat” mengandung arti beta-

Muslimin Rahimakumullah.

pa pentingnya kebersihan bagi kesehatan, baik orang perorangan, keluarga, masyarakat maupun lingkungan. Kebersihan adalah

Ajaran kebersihan dalam Islam merupakan konsekuensi upaya manusia untuk memelihara diri dan lingkungannya dari dari beriman kepada Allah SWT. Dengan berupaya menjadikan

segala yang kotor dan keji dalam rangka mewujudkan dan meles- dirinya agar selalu bersih, merupakan peluang baginya untuk se-

tarikan kehidupan yang sehat dan nyaman. Kebersihan merupa- lalu dekat dan akrab dengan Allah SWT. Tuhan Yang Maha Suci.

kan syarat mutlak bagi terwujudnya kesehatan, dan sehat adalah salah satu faktor yang dapat memberikan kebahagiaan. Sebalik-

Ajaran Islam sangat memotivasi pemeluknya agar selalu nya, kotor, tidak saja merusak keindahan, tetapi juga dapat me- hidup bersih, baik lahir maupun batin. Bahkan kebersihan dijadi-

nyebabkan timbulnya berbagai penyakit, dan sakit merupakan kan sebagai salah satu tolok ukur untuk menilai tingkat keimanan

salah satu faktor yang mengakibatkan penderitaan. seorang Muslim. Penegasan ini dikemukakan oleh Rasulullah

SAW. dalam sabda beliau yang antara lain berbunyi :

Muslimin Rahimakumullah.

Mengapa begitu pentingnya kebersihan? Jawabnya, tak lain dan tak bukan, karena kebersihan itu adalah pangkal kesehat-

an. Dan kesehatan itu adalah ni’mat Allah yang sangat besar dan “Kebersihan itu sebagian daripada iman” (HR.Ad-Dailami)

maupun kelangsungan hidupnya.

hanya orang-orang yang dalai kondisi sehatlah yang mampu me- nikmati keindahan, kebahagiaan dan kesenangan dalam hidup ini.

Allah SWT. telah menjadikan alam semesta ini lengkap dengan sarana dan prasarana penunjang kehidupan bagi manusia , binatang dan tumbuh-tumbuhan, yang antara satu dengan lainnya

Hadirin. berfungsi saling melengkapi dan saling menunjang dalam mewu- judkan kehidupan yang seimbang dan harmonis yang sering kita

Ummat Islam yang disebut Allah sebagai Khaira Um-

sebut dengan istilah ekosistem.

matin, yakni sebaik-baik ummat, dituntut tanggung jawabnya un- tuk menjadi teladan dalam memelihara kebersihan dan mampu

Manusia sebagai khalifah Allah di muka bumi mempu- membudayakan hidup bersih. Allah SWT. berfirman dalam Surah

nyai peran dan tanggung jawab yang besar untuk menjaga dan Ali Imran ayat 110, yang berbunyi :

melestarikan sistem kehidupan alam semesta. Jika manusia ber- buat sewenang-wenang terhadap kelengkapan alam semesta ini,

²¼z¯Èb }\´¬«djzr[»¯[zÀr°c´§ dengan melakukan berbagai kerusakan, apakah itu kerusakan

hutan, kerusakan tanah, kerusakan keanekaragaman hayati lain- nya, maka keseimbangan kehidupan makhluk penghuni alam ini akan tercemar yang berujung kepada rusaknya ekosistem, yang

²½´¯Ìb¼ z¨´°«[µ—²½¸´b¼ ¼z˜°«\^

ã[\^ timbulnya bencana alam, menularnya berbagai wabah penyakit

akhirnya berakibat kerusakan dengan berbagai bencana, seperti

dan bencana-bencana lainnya yang menimpa kehidupan manusia dan kehidupan makhluk lainnya yang ada di alam semesta.

“Kamu adalah ummat yang terbaik, yang dilahirkan untuk manu-

sia, menyuruh kepada yang ma’ruf dan mencegah yang munkar Sehubungan dengan hal di atas, Allah SWT. memper- serta beriman kepada Allah”.

ingatkan melalui firman-Nya yang tersimpan rapi di dalam Al- Qur’an pada Surah Ar-Rum ayat 41, yang berbunyi :

Kebersihan dan kesehatan lingkungan mempunyai pe-

ngaruh yang besar, baik terhadap manusia itu sendiri maupun ter- hadap keseimbangan ekologi dan sumber daya alam. Oleh karena

d_§\°^zo_«[¼z_«[ÅŸu\ «[z¸“

itu, kesehatan lingkungan pada dasarnya merupakan upaya untuk mengendalikan semua faktor yang ada pada lingkungan fisik ma- nusia yang diperkirakan menimbulkan berbagai hal yang merugi-

[½¬°—¾x«[˜^°¸¤¿xÀ« }\´«[Âv¿[

²½˜jz¿°¸¬˜«

kan pertumbuhan dan perkembangan fisiknya, kesehatannya

“Telah nampak kerusakan di darat dan di laut disebabkan kare-

Kaum Muslimin Rahimakumullah.

na perbuatan tangan manusia, supaya Allah merasakan kepada mereka sebagian dari akibat perbuatan mereka, agar mereka

Dari uraian yang telah kami kemukakan di atas, dapatlah kembali ke jalan yang benar”.

disimpulkan, bahwa hidup sehat merupakan hajat manusia yang paling azasi, karena hidup sehat, selain dapat mengantarkan ke- pada taraf hidup yang lebih baik dan sejahtera, juga merupakan

Ma’asyiral Muslimin Sidang Jum’at yang berbahagia.

bagian dari prasyarat kesempurnaan ibadah kepada Allah SWT. Oleh karena itu, maka kita harus berupaya untuk memelihara ke-

Sebagai contoh kecil dari maksud ayat di atas, jika kita sehatan secara terus menerus dalam arti memperkuat daya tahan sembarangan membuang sampah dan kotoran, maka lingkungan

diri dari serangan penyakit dan mencegah dari timbulnya berba- kita akan menjadi kotor dan menjijikkan. Setiap kekotoran, baik

gai penyakit, diantaranya dengan cara menjaga kebersihan diri kekotoran diri sendiri maupun lingkungan, dapat mengakibatkan

dan kebersihan lingkungan sekitarnya.

mudahnya diserang berbagai penyakit, atau setidaknya akan mengganggu kesehatan, sehingga kita kelihatan tidak sehat, sela-

Begitu pentingnya nilai sehat ini, Rasulullah Muhammad lu sakit-sakitan dan ibadah kitapun akan terganggu, disamping ju-

SAW. bersabda dalam salah satu hadits beliau yang diriwayatkan

ga usaha kiota mencari nafkah akan terhalang, bahkan mungkin oleh At-Tarmiji dan Ibnu Majah, yang berbunyi : tidak dapat kita lakukan. Oleh karenanya, kita wajib memelihara kebersihan, dan merupakan dosa jika kita berbuat kerusakan de- ngan membuang sampah sembarangan dan perbuatan tidak ter-

¶v´—¹¿z~ÅŸ\´¯[¹³v^ÅŸÅŸ\˜¯p_‡Çµ¯

puji lainnya yang dapat merusak atau mengotori lingkungan. Allah SWT. tidak menyukai orang-orang yang berbuat kerusakan

\À³v«[¹«a|Àn\°³È¨Ÿ¹¯½¿a½£

di muka bumi ini. Hal ini ditegaskan-Nya dalam Al-Qur’an Surah Al-Baqarah ayat 205, yang berbunyi :

\·zÀŸ[xo^

\¸ÀŸv À« Šy×[şŘ~Å«½b[w[¼

“Barangsiapa sehat badannya, damai hatinya, dan punya ma-

kanan untuk sehari-harinya, maka seolah-olah dunia seisinya di- anugerahkan kepadanya”.

u\ «[`o¿×ã[¼ −´«[¼ezo«[©¬¸¿¼

Demikian khutbah yang singkat ini kami sampaikan, “Dan apabila ia berpaling (dari kamu), ia berjalan di bumi un-

semoga dapat kita amalkan dalam kehidupan sehari-hari. Amin- tuk mengadakan kerusakan padanya, dan merusak tanam-tanam-

amin ya Rabbal ‘alamiin.

an dan binatang ternak, dan Allah tidak menyukai kerusakan”.

°Äjz«[²\‘Ä„«[µ¯ã\^w½—Ç

3 °Änz«[µ°nz«[ã[°^

`o¿ ã[¼ [¼z¸c¿²Ç²½_o¿ª\jy¹ÀŸ

µ¿z¸°«[

Assalaamu’alaikum Wr. Wb.

[z¿x³¼ [zÀƒ^¥o«\^¹«½~y−~y[Âx«[ãv°o«[ °Ä•˜«[²Óz¤«[ÅŸ°¨«¼Á«ã[¦y\^

©¬°«[ ¹«©Ãzƒ×¶vn¼ ã[×[¹«[ß²[v¸ƒ[ a\Ãß[µ¯¹ÄŸ\°^°§\Ã[¼Á´˜ ³¼

¹«½~y¼ ¶v_—[v°o¯²[v¸ƒ[¼ ¯Ø˜«[ °¨´¯¼Á´¯−_¤b¼ °Ä¨o«[z§x«[¼

v°o¯\³vÀ~Ŭ—°¬~¼−‡°¸¬«[¯\³Ù[vÀ~ °Ä¬˜«[™Ä°«[½·¹³[¹b¼Øb

µÀ°Î[u\¯Ø~¼ºØ‡ ¹^\o‡[¼¹«[Ŭ—¼ ¾v«[½«¼ °¨«¼Á«ã[z œc~[¼

¯\¿Ù[¼y½·v«[z°¯Å¬—µÀ¯{Øc¯ µÄ°¬°«[zÎ\«¼ °¨Ãv«[½«¼

°¨À‡¼[ }\´«[\¸¿[ÔÀŸ v˜^\¯[ {½Ÿ\ÀŸ ¶¼z œc~\Ÿ a\°¬°«[¼

²½o¬ b°¨¬˜« ¹c—\¼ ã[½¤c^Å ³¼ µÀ_Î\c«[º\k³\ü µÃz œc°«[

Ma’asyiral Muslimin Sidang Jum’at Rahimakumullah.

ak henti-hentinya kita ucapkan syukur ke khadirat Allah SWT. Semoga dalam kehidupan ini, iman dan taqwa kita

T selalu bertambah kualitasnya.

Muslimin Rahimakumullah.

“Dengan kitab (Al-Qur’an) itulah Allah menunjuki orang-orang yang mengikuti keridhaan-Nya ke jalan keselamatan, dan (de-

Risalah Islam yang dibawa oleh Rasulullah Muhammad ngan kitab itu pula) Allah mengeluarkan orang-orang itu dari SAW. merupakan rahmat bagi semesta alam. Rahmat, yang kalau

gelap gulita kepada cahaya terang benderang denga seizin-Nya, kita terjemahkan ke dalam Bahasa Indonesia berarti kasih sayang,

dan menunjuki mereka ke jalan yang lurus” (QS. Al-Maidah maka jelas, bahwa Islam adalah agama yang mengajarkan um-

ayat 16).

matnya untuk membina kasih sayang terhadap sesamanya, sopan santun dengan lingkungan sekitarnya dengan cara memelihara

Gelap gulita dimaksud ayat di atas, mengandung berba- dan menjaga kebersihan, baik terhadap diri sendiri maupun ling-

gai arti yang berkaitan dengan penderitaan, seperti kemiskinan, kungan sekitar, terutama memelihara kelestarian flora dan fauna,

keterbelakangan, kebodohan, ketidaksehatan (sakit) dan sebagai- bahkan seluruh alam jagat raya ini, yang merupakan ekosistem

nya. Sedangkan cahaya terang benderang,mengandung arti yang dalam kehidupan ini. Oleh sebab itu maka, kata Rahmat menca-

berkaitan dengan kebahagiaan, kesejahteraan, kebersihan jasmani kup makna yang sangat luas. Dari kata ini dapat dipahami bahwa

dan rohani, kehidupan yang layak, serta kesehatan fisik dan men- keselamatan adalah rahmat, kesejahteraan adalah rahmat, kecer-

tal.

dasan adalah rahmat, kesehatan adalah rahmat dan lain sebagai- nya. Tidaklah berlebihan, bahwa kesehatan adalah rahmat Allah

Dalam kaitannya dengan kesehatan ini, Rasulullah SAW. yang teristimewa, karena semua jenis rahmat yang disebutkan di

bersabda :

atas hanya dapat dinikmati sepenuh perasaan oleh orang yang se- hat.

¶v´—¹¿z~ÅŸ\´¯[¹³v^ÅŸÅŸ\˜¯p_‡Çµ¯

Pada sisi lain, agama Islam adalah sumber motivasi da- lam berbagai segi kehidupan, agar manusia selalu meningkatkan

\À³v«[¹«a|Àn\°³È¨Ÿ¹¯½¿a½Ÿ

kualitas hidupnya, termasuk di bidang kesehatan. Allah SWT. berfirman :

\·zÀŸ[xo^

°¬«[−_~¹³[½‹y™_b[µ¯ã[¹^¾v¸¿

“Barangsiapa sehat badannya, damai hatinya, dan punya ma-

¹³w\^y½´«[Å«[d°¬“[µ¯°¸jzs¯¼

kanan untuk sehari-harinya, maka seolah-olah dunia seisinya di- anugerahkan kepadanya”(HR. At-Tarmiji dan Ibnu Majah).

Sehat badannya , sebagai cerminan dari sehat jasmani, °À¤c¯[z‡Å«[°¸¿v¸¿¼ damai hatinya , sebagai cerminan dari sehat rohani, dan punya makanan untuk sehari-harinya, sebagai cerminan dari kehidupan

µo«[¹j½«[Å«[¼Ây\k«[Æ\°«[Å«[¼

hanya terbebas dari penyakit, tetapi mengandung arti yang luas dan dalam, yakni seseorang yang berada dalam kondisi stabil

“Tiga hal yang menjernihkan (menyehatkan) pandangan, yaitu : antara aspek jasmani dan aspek rohani, aspek sosial dan aspek

menyaksikan pemandangan yang hijau-hijau, air jernih yang lingkungannya. Memang kita sering menafsirkan kata sehat itu

mengalir tenang dan indahnya wajah-wajah rupawan” (HR. Ah- hanya dalam pandangan secara lahiriyah saja, tanpa memperhi-

mad).

tungkan aspek-aspek lainnya. Memang betul bahwa pekarangan

dan lingkungan yang bersih adalah salah satu cara untuk meng-

hindarkan diri dari penyakit, seperti penyakit malaria, kolera dan Dalam hadits lain Rasulullah SAW. bersabda : sebagainya. Sebenarnya, jika lingkungan sekitar tempat tinggal

kita ditata dengan baik dan apik serta selalu dijaga kebersihan-

nya, ditanami dengan berbagai tanaman hias (bunga-bungaan), tanaman hijau dan tanaman obat, maka disamping akan memberi-

h˜„«[t~[¼ œ_¿ã[²[

kan keindahan dan kesejukan, juga dapat memberikan manfaat

bagi kesehatan tubuh jasmani kita maupun kesehatan jiwa atau “Sesungguhnya Allah membenci orang-orang yang membuat ke- rohani kita. Minimal manakala kita memandang tanam-tanaman kotoran dan kesemrawutan” (HR. Al-Baihaqi). yang indah dan menghijau ini, jiwa kita terasa sejuk dan hati kita

menjadi senang dibuatnya. Menurut Badan Kesehatan Dunia (WHO), “Sehat adalah

suatu keadaan yang sempurna dari badan, jiwa (mental) dan so-

sial, bukan hanya bebas dari serangan penyakit”.

Ma’asyiral Muslimin Rahimakumullah.

Kesehatan memang merupakan tumpuan hidup manusia, Islam sebagai agama kita, telah memberikan petunjuk karena dengan kesehatan itu kita dapat menumbuhkan dan me- agar menata sedemikian rupa setiap bangunan atau perumahan ngembangkan kualitas hidup seoptimal mungkin. Yang berarti yang akan dibangun, agar sedap dipandang dan enak ditempati. pula, hanya dengan tubuh dan jiwa sehatlah kita dapat beribadah

sebaik mungkin dan beramal shaleh sebanyak mungkin. Hidup Rasulullah SAW. bersabda : sehat adalah hajat manusia yang paling penting, karena hidup se-

hat selain dapat mengantarkan kepada kehidupan yang lebih baik dan sejahtera, juga merupakan bagian dari prasyarat kesempurna-

ºzŒs«[Å«Éz•´«[zˆ_«[µÄ¬kbeØf an beribadah. Sebab, seseorang yang dalam keadaan sakit, tidak mungkin akan dapat sempurna melakukan ibadah kepada Allah.

Kaum Muslimin yang berbahagia.

a\Ãß[µ¯¹ÄŸ\°^°§\Ã[¼Á´˜ ³¼

Dalam hidup ini, agar dapat diisi dengan sesuatu yang bermanfaat, maka ada lima hal yang perlu kita perhatikan, seba-

°¨´¯¼Á´¯−_¤b¼ °Ä¨o«[z§x«[¼

gaimana sabda Rasulullah Muhammad SAW. :

°Ä¬˜«[™Ä°«[½·¹³[¹b¼Øb ©b½¯−_£©b\Àn °r−_£\°r°´c›[

¾v«[½«¼ °¨«¼Á«ã[z œc~[¼ ©¬œƒ−_£©›[zŸ¼ ©°¤~−_£©co‡¼

µÄ°¬°«[zÎ\«¼ °¨Ãv«[½«¼ ¦z¤Ÿ−_£¦\´›¼ ©¯z·−_£©^\_ƒ¼

{½Ÿ\ÀŸ ¶¼z œc~\Ÿ a\°¬°«[¼

µÀ_Î\c«[º\k³\ü µÃz œc°«[

“Perhatikanlah lima perkara sebelum datangnya lima perkara, yaitu : Masa hidupmu sebelum datang ajalmu; masa sehatmu

sebelum datangnya penyakit; masa lapangmu sebelum datangnya kesibukanmu; masa mudamu sebelum datangnya masa tua dan masa kayamu sebelum datangnya kefakiran” (HR. Ahmad dan Al-Baihaqi).

°Äjz«[²\‘Ä„«[µ¯ã\^w½—Ç

°Änz«[µ°nz«[ã[°^

v¿z¿µ¨«¼ iznµ¯ °¨À¬—−˜kÀ« ã[v¿z¿\¯

²¼z¨„b°¨¬˜« °¨À¬—¹c°˜³ °cÀ«¼ °§z¸À«

°Ä•˜«[²Óz¤«[ÅŸ°¨«¼Á«ã[¦y\^

Åœµ¯]\r¼ Ťb[µ¯{\Ÿv¤Ÿ

Ma’asyiral Muslimin Sidang Jum’at Rahimakumullah.

menunaikan tugas rutin kita setiap Jum’at, di masjid yang mulia A

lhamdulillah, kembali kita bersyukur kepada Al-

Assalaamu’alaikum Wr. Wb.

lah SWT. yang mana atas karunia-Nya jualah se- hingga dapatlah pada hari ini kita bersama-sama

µÃu¼Âv¸«\^¹«½~y−~y[¾x«[ãv°o«[

ini, untuk melaksanakan kewajiban serangkaian ibadah Jum’at.

[zÀ„^¹¬~y[ ¹¬§µÃv«[Ŭ—¶z¸•À« ¥o«[

[zÀ´¯\j[z~¼ ¹³w\^ã[Å«[\À—[u¼ [zÃx³¼ Muslimin Rahimakumullah.

ºu\¸ƒ ¹«©Ãzƒ×¶vn ¼ ã[×[¹«[ß²[v¸ƒ[

Sebagai seorang Muslim, tentunya kita tidak meragukan lagi, bahwa Muhammad Rasulullah SAW. disamping sebagai na-

\Ÿ¼z˜¯[|´§²\´k«[ÁŸ\´«²½¨b

bi dan rasul terakhir, dengan membawa risalah iman dan Islam, penyempurna agama-agama sebelumnya, beliau juga merupakan

panutan utama bagi kita kaum Muslimin, yang telah memberikan

−¨^²\§¹«½~y¼¶v_—[v°o¯²[v¸ƒ[¼ suri teladan yang baik, bagi hidup dan kehidupan kita sehari-hari.

Ŭ—°¬~¼−ˆŸ°¸¬«[\Ÿ½‡½¯a[zÀs«[ »´nº½~[ã[ª½~yÁŸ°¨«²\§v¤« ºØ‡ ¹^\o‡[¼¹«[Ŭ—¼v°o¯\³vÀ~

“Sunggguh terdapat pada diri Rasulullah itu, suri teladan yang

[zÀg§\°À¬b°¬~¼ [v^[µÄ°Î[u \¯Ø~¼ baik bagimu” (QS. Al-Ahzab ayat 21).

Muslimin Rahimakumullah.

Banyak sekali memang contoh suri teladan Rasulullah

sehari-hari sangat terganggu.

yang dapat kita ikuti dalam berprilaku sehari-hari. Diantaranya adalah dalam hal menjaga dan memelihara kesehatan.

Muslimin yang berbahagia.

Rasulullah Muhammad SAW. adalah seorang rasul yang dalam kehidupan beliau sangat memperhatikan masalah kese-

Para ahli kesehatan telah mengakui bahwa kebersihan hatan. Beliau selalu mengingatkan ummatnya agar selalu menja-

merupakan pangkalnya kesehatan. Siapa saja yang selalu menja-

ga kesehatan.

ga kebersihan, maka kesehatannya pun akan terjaga pula. Kenapa demikian? Karena menjaga kebersihan merupakan jalan sekali- Sabda Rasulullah SAW. :

gus cara untuk memperoleh kesehatan.

}\´«[µ¯zÀg§\°¸ÀŸ²½_œ¯²\c°˜³

Hadiri sekalian.

š[z «[¼»oˆ«[

Kesehatan jasmani seseorang akan berpengaruh terhadap

kesucian hati sanubarinya. Hati dan jiwa yang suci akan mem- pengaruhi niat dan memperbagus tindakan.

“Ada dua macam ni’mat yang besar, namun kebanyakan ma-

nusia terkecuh (kurang memperhatikan) terhadapnya, yaitu kese- Rasulullah SAW. berwudlu beberapa kali dalam sehari hatan dan waktu senggang” (HR. Bukhari). semalam guna menjaga kebersihan. Ketahuilah bahwa berwudlu

itu selain dapat membersihkan badan jasmani, secara langsung juga dapat berpengaruh terhadap tindakan dan perbuatan.

Ma’asyiral Muslimin Sidang Jum’at Rahimakumullah.

Berwudlu selain merupakan kewajiban yang mendasari Siapapun kita tentu akan berkata, bahwa kesehatan itu

bagi kesempurnaan ibadah shalat, berwudlu juga dapat mem- penting, dan menjaga atau memelihara kesehatan itu lebih pen-

bersihkan badan jasmani sekaligus berpengaruh terhadap keber- ting lagi. Karena kesuksesan hidup kita banyak bergantung dari sihan rohani. Mulut, hidung, telinga, kepala, tangan dan kaki me- kesehatan. Bahkan kesehatan adalah segala-galanya. Ia merupa-

rupakan anggota tubuh yang sangat dominan di dalam menja- kan harta kekayaan yang tak ada tolok bandingnya. Alangkah

lankan aktivitas sehari-hari, adalah bagian-bagian yang penting bahagianya seseorang yang sehat jasmani dan rohaninya, se- dan harus kita pelihara kebersihannya dengan seksama, dan wu- hingga ia dapat melaksanakan segala macam aktivitas kehidupan

dlu berupakan sarana yang efektif di dalam memelihara kebersih- dengan baik. Sebaliknya, alangkah menderitanya seseorang yang

an bagian-bagian tersebut.

sakit jasmani atau rohaninya, sehingga aktivitas kehidupannya

Rasulullah SAW. berwudlu beberapa kali dalam sehari semalam, guna menjaga kebersihan. Karena Rasulullah tidak

°¸c¬“¼Ç}\´«[

suka kepada orang yang kusut masai. Beliau selalu membersih-

kan, meminyaki dan menyisir rambutnya dengan rapi. Jika “Takutlah akan dua hal yang mendatangkan laknat. Para saha- rambutnya mulai panjang, maka segera dipangkasnya dengan ra-

bat bertanya : Apakah dua hal yang mendatangkan laknat itu, ya pi. Kukunya selalu dipotong. Dianjurkannya agar kita menggo-

Rasulullah?. Nabi bersabda: Ialah orang yang membuang hajat sok gigi beberapa kali dalam sehari. “Seandainya tidak membe-

di jalan tempat orang lewat atau buang hajat di tempat-tempat ratkan ummatku, niscaya kuperintahkan mereka menyikat gigi

manusia berteduh” (HR. Muslim dan Abu Daud). setiap akan melakukan shalat”, demikian sabda beliau.

v§[z«[Æ\°«[ÅŸª\_ò[Ÿ³¹³[

Kaum Muslimin yang berbahagia.

“Sesungguhnya Nabi melarang kencing di air yang tidak me- Rasulullah SAW. melarang kita membuang air besar atau ngalir” (HR. Muslim, Ibnu Majah dan AnNasai). air kecil di tempat-tempat umum atau di tempat-tempat terbuka,

seperti di pinggir jalan, di bawah pohon yang orang sering

berteduh di bawahnya, di tempat-tempat yang rindang, di lobang-

Muslimin Rahimakumullah.

lobang yang sering dihuni oleh binatang, di genangan air yang

tidak mengalir dan sebagainya. Kebanyakan para ahli kesehatan mengakui bahwa

penyakit seperti disentri banyak disebabkan oleh kotoran ma- Sabda Rasulullah SAW. : nusia. Oleh karenanya hendaknya kita membuang kotoran di tempat yang semestinya.

zccÀ¬ŸÎ\œ«[Åbǵ¯

Hadirin.

“Barang siapa yang buang air hendaknya di tempat yang

tertutup” (HR. Abu Daud). Dalam hal kesehatan ini, Rasulullah juga menjelaskan tentang hubungan makanan dengan kesehatan. Beliau menganjur-

²\´—Ø«[\¯¼ ½«\£ µÀ´—Ø«[[½¤b[ kan kita agar tidak memenuhi perut secara berlebihan dengan

bermacam-macam makanan dan minuman. “Mengosongkan pe-

¢zşŬscÃÂx«[ª\£ Iã[ª½~y\à rut, adalah obat yang paling mujarab bagi kesehatan badan”,

demikian salah satu anjuran beliau.

Dari apa yang telah kami uraikan di atas, mungkin kita Kemudian dalam hadits yang lain, beliau menyatakan :

dapat menyimpulkan bahwa jalan untuk menjaga kesehatan ada- lah dengan memelihara kebersihan. Kesehatan perlu kita jaga dan

[½oˆb[½¯½‡ pelihara, agar kita bisa beramal dan beribadah kepada Allah

SWT. dengan baik. Sebab badan yang sakit ibarat pohon yang “Berpuasalah, agar kamu sehat”.

merana. Tidak menghasilkan buah yang bermanfaat bagi manu- sia dan alam sekitarnya. Pengaruh kesehatan terhadap ketenangan jiwa sudah terang dan nyata, sebab badan yang sehat dan bersih

Hadirin.

sangat mempengaruhi kebersihan hati dan pikiran. Ibadah dan amal akan dapat dikerjakan dengan baik apabila badan sehat dan

Para ahli kesehatan mengakui bahwa perut yang berisi kuat. Bukankah di dalam badan yang sehat terletak jiwa yang penuh makanan, dapat menimbulkan berbagai macam penyakit,

sehat.

terutama penyakit yang berhubungan dengan peredaran darah.

Sedangkan perut yang sering dikosongkan, seperti berpuasa mi-

Rasulullah SAW. bersabda :

salnya, banyak sekali faedahnya terhadap kesehatan. Perut yang

ÅŸ\´¯[¹³v^ÅŸ ÅŸ\˜¯p_‡[µ¯

tidak terlalu penuh dengan makanan, akan memberikan kesem- patan kepada tubuh untuk mempergunakan cadangan-cadangan

energi yang tersimpan dan kurang diperlukan karena kelebihan. Misalnya kelebihan lemak, kelebihan zat gula dan sebagainya,

a|Àn\°³È¨Ÿ¹¯½Ãa½Ÿ¶v´—¹Ãz~

bisa dikurangi dengan mengosongkan perut atau berpuasa. Rasul- ullah mengingatkan, bahwa kata beliau, “Hampir semua penyakit

\·zÀŸ[xo^\À³v«[¹«

itu disebabkan oleh persoalan makan dan minum. Apabila se- seorang mengurangi makan dan minum, maka perutnya akan

“Barangsiapa sehat badannya, damai di hatinya dan punya dipenuhi nur (cahaya), sehingga dapat mendorongnya untuk

makanan untuk sehari-harinya, maka seolah-olah dunia seisinya berbuat baik/ amal shaleh. Ketahuilah perut yang terlalu penuh

dianugerahkan kepadanya” (HR. At-Turmudzi dan Ibnu Majah). dapat menimbulkan penyakit malas dan enggan berbuat keba-

jikan”. Akhirnya, marilah kita contoh bagaimana Rasulullah SAW. menjaga dan memelihara kesehatan beliau, seperti dian-

“Makanlah kamu, kata Rasulullah, jika kamu lapar. Dan taranya beberapa anjuran beliau yang telah kami kemukakan tadi. berhentilah sebelum kamu kenyang”.

Dan tentunya masih banyak lagi contoh teladan lainnya, yang berkaitan dengan kesehatan ini, yang tidak mungkin kita uraikan

Muslimin Sidang Jum’at yang berbahagia.

secara panjang lebar dalam kesempatan khutbah kali ini,

ga kebersihan plus kesehatan, sehingga kita semua menjadi um-

mat yang sehat dan kuat. Sebab ummat yang sehat dan kuat

adalah ummat yang dicintai oleh Allah dan Rasul-Nya.

°Äjz«[²\‘Ä„«[µ¯ã\^w½—Ç Assalaamu’alaikum Wr. Wb.

¯Ø~×[¼²\°Ã×[»°˜´^\´°˜³[¾x«[ãv°o«[ `oÃã[¼ [½z¸cò[²½_oê\jy¹ÀŸ

°Änz«[µ°nz«[ã[°^

¹«©Ãzƒ×¶vn¼ ã[×[¹«[ß²[v¸ƒ[ −‡°¸¬«[ ¹«½~y¼ ¶v_—[v°o¯²[v¸ƒ[¼

²Óz¤«[ÅŸ°¨«¼Á«ã[¦y\^ µÃz¸‘°«[ ª½~z«[¼ °Ãz¨«[Á_´«[[x·Å¬—°¬~¼

a\Ãß[µ¯¹ÄŸ\°^°§\Ã[¼Á´˜ ³¼ °Ä•˜«[ ¹^\o‡[¼ ¹«[Ŭ—¼v°o¯ °À•˜«[

¹b¼Øb°¨´¯¼Á´¯−_¤b¼ °Ä¨o«[z§x«[¼

ã[u\_—ÔÄŸ v˜^\¯[ µÃv«[¯½ÃÅ«[¹˜_bµ¯¼

°¨«¼Á«ã[z œc~[¼ °Ä¬˜«[™Ä°«[½·¹³[ µÄ°¬°«[zÎ\«¼ °¨Ãv«[½«¼ ¾v«[½«¼

²½¤c°«[ {\Ÿv¤Ÿ ã[½¤c^¾\Ã[¼°¨À‡¼[

{½Ÿ\ÀŸ ¶¼z œc~\Ÿ a\°¬°«[¼

µÀ_Î\c«[º\k³\ü µÃz œc°«[

Maasyiral Muslimin Sidang Jum’at Rahimakumullah.

fardhu Jum’at, sebagai salah satu wujud nyata dari taqwa kita A

lhamdulillah, kita bersyukur ke khadirat Allah SWT. yang dengan izin-Nya jualah, sehingga

dapatlah kita pada siang ini, kembali menunaikan

Muslimin Rahimakumullah.

do¬‡do¬‡[w[ »œŒ¯vk«[ÅŸ²É×[

Manusia diciptakan oleh Allah SWT. tidak saja berupa jasmani atau pisik, tetapi juga berupa rohani atau jiwa. Bahkan

vk«[avŸavŸ[w[¼ ¹¬§ vk«[

kedudukan rohani atau jiwa ini, menempati proporsi utama atau memiliki nilai plus dibanding kedudukan jasmani atau pisik. Kenapa demikian? Karena biasanya yang menentukan gerak-ge-

rik aktivitas manusia sehari-hari justeru ditentukan oleh dorongan

dari dalam, yang dalam hal ini adalah rohani atau jiwa. Inilah se- “Ketahuilah, di dalam jasad manusia ada suatu mudghah (se- benarnya faktor yang membedakan antara manusia dengan makh-

gumpal daging). Apabila kondisinya baik, maka akan baik pula luk lainnya. Segala usaha, aktivitas atau pekerjaan yang dilaku-

jasad. Namun jika kondisinya jelek, maka akan jelek pula jasad. kan seseorang, merupakan implikasi dari dorongan jiwanya yang

Ketahuilah, mudghah itu adalah hati” (HR. Muslim). dipertimbangkan oleh akal pikiran. Berbeda dengan binatang. Se-

mua gerak-gerik aktivitas kehidupan binatang, pada dasarnya digerakkan kekuatan insting semata, tidak disertai oleh suatu

Ma’asyiral Muslimin Rahimakumullah.

pertimbangan akal pikiran atau perasaan.

Didalam menempuh perjalanan hidup dan kehidupan ini, Rohani atau jiwa, adalah komponen kehidupan manusia

kita memang tak pernah sunyi dari berbagai rintangan, halangan yang sangat vital, dan ia merupakan anugerah Allah yang amat

dan tantangan. Terkadang jiwa kita tegar menghadapinya, namun berharga, dan oleh karenanya kita dituntut agar mampu meme-

terkadang pula jiwa kita tidak mampu membendung kuatnya liharanya dari berbagai macam kotoran rohani, sehingga rohani

arus kemaksiatan dan kedzaliman, sehingga jiwa kita terpengaruh kita tetap bersih dan suci, serta kita mampu menjaga dan meme-

oleh petualangan realitas hidup duniawi yang cenderung menje- lihara jiwa kita dari berbagai serangan penyakit jiwa, sehingga

rumuskan. Kondisi inilah yang dimanfaatkan Syetan untuk me- jiwa kita tetap sehat dan kuat. Apabila rohani atau jiwa kita ber-

nyebarkan virus-virus kejahatannya.

sih dan sehat, ia akan mengarahkan prilaku lahiriyah kita, keper-

buatan yang baik dan terpuji. Sebaliknya, apabila rohani atau Oleh karena itu, agar jiwa kita tetap bersih, sehat dan jiwa kita kotor dan sakit, maka kotorannya akan membekas dan

kuat, maka kita harus memeliharanya dengan baik. melekat pada setiap prilaku tindakan kita, sehingga cenderung

berbuat kemungkaran dan malapetaka. Ada tiga hal yang perlu diperhatikan dalam upaya men-

jaga kebersihan dan kesehatan jiwa, yaitu :

Pertama, kita selalu beupaya mengikat jiwa kita dengan “Sesungguhnya syetan adalah kuman (virus) bagi hati/jiwa anak iman dan tawakkal kepada Allah SWT. dalam segala urusan,

Adam. Jika hati/jiwa anak Adam sedang mengingat atau dzikir serta selalu berlindung kepada-Nya dari godaan dan kejahatan

kepada Allah, kuman (virus) itu akan menjadi mati atau hilang. Syetan. Sebab kesehatan jiwa selalu diganggu oleh virus-virus

Sebaliknya, jika hati sedang lupa kepada Allah, kuman itupun a- syetan, dan virus-virus ini siap masuk ke jiwa kita untuk meng-

kan beraksi menggodanya” (HR.Ibnu Abi Dun-ya). gerogoti dan menodai kesuciannya. Untuk itu kita perlu punya perisai, penangkal atau tameng untuk membendung kerasnya arus masuk virus-virus itu, dan tidak ada penangkal yang ampuh

Muslimin Rahimakumullah.

kecuali iman yang kuat dan tawakkal kepada Allah SWT. Kedua, kita hendaknya selalu menghindari sekecil apa- Firman Allah SWT. :

pun perbuatan maksiat. Sebab yang namanya maksiat, kendatipun pada awalnya dirasa kecil, namun kalau perbuatan ini dilakukan

Ŭ—¼[ ½´¯[µ¿x«[Ŭ— µ¬~¹«À«¹³[ terus menerus, maka yang kecil ini tentunya akan menjadi besar.

Sedikit demi sedikit, lama-lama menjadi bukit, demikian kata pepatah. Maka apabila dosa akibat maksiat ini sudah sedemikian besar, dikhawatirkan akan mengunci mati mata hati seseorang,

µ¿x«[Ŭ— ¹´¬~\°³[ ²½¬§½c¿ °¸^y

sehingga sulit menerima kebenaran yang datang dari Allah SWT.

²½§z„¯¹^°·µ¿x«[¼ ¹³½«½c¿ Ingatlah peringatan Rasulullah SAW. :

“Sesungguhnya syetan itu tidak ada kekuasaan atas orang-orang yang beriman dan bertawakkal kepada Tuhannya. Sesungguhnya

\¸c¤¬›[`¬¤«[Ŭ—]½³x«[™^\cb[w[

kekuasaan syetan itu hanyalah atas orang-orang yang meng- angkatnya sebagai pemimpin dan orang-orang yang suka me-

“Apabila (maksiat) dilakukan terus menerus, dosa (akibat mak- nyekutukannya dengan Allah” (QS. An-Nahl 99-100). siat) itu akan mengunci (menutup) keseluruhan hatinya (dari menerima kebenaran/hidayah)” (HR. Imam Ahmad).

Kemudian Nabi bersabda :

ãz§w[w[ ¯u[µ^[`¬£Å¬—°f\j²\À„«[²[

Hadirin.

Dampak dari suatu maksiat adalah dosa, dan dosa akan menimbulkan siksa. Jangan mengira bahwa siksa itu hanya ber-

}½~¼− ›[w[¼´r

laku di akhirat saja, tetapi di dunia inipun pedihnya siksa itu

jiwa.

Memang, selama kita hidup di dunia ini, tak seorangpun Tatkala seseorang berikrar, “Asyhadu an laa Ilaaha illa yang luput dari dosa. Sebab, kita ini manusia, bukan malaikat.

llah, wa asyhadu anna Muhammadan Rasulullah”, dengan me- Kita punya nafsu, dan terkadang justeru karena kita tak mampu

nyatakan diri memeluk agama Islam, maka ikrar ini dapat mem- mengendalikan nafsu inilah yang menyeret kita ke lembah mak-

bebaskan dirinya dari segala macam bentuk penghambaan selain siat. Nah, kalau sudah terlanjur berbuat maksiat, maka tak ada

Allah. Bahkan dengan ikrar ini pula, dapat menimbulkan ke- jalan terbaik, kecuali segera hentikan maksiat itu, dan bertobatlah

sadaran yang tajam dan dalam, bahwa Allah adalah Maha Besar kepada Allah SWT. Ingatlah, sesungguhnya Allah itu Maha

dari segala bentuk apapun. Allah Maha Kuasa dan berhak disem- penerima tobat.

bah oleh segenap makhluk yang ada. Oleh karenanya, ia tidak

°Ànyy½ ›ã[²[ akan diperbudak oleh suatu sistem duniawi yang bukan ber-sum-

ber dari Allah. Ia tidak akan takut kepada siapapun kecuali hanya takut kepada Allah. Ia akan secara konsekuensi siap menerima

“Sesungguhnya Allah Maha Pengampun lagi Maha Penyayang” segala apa yang disyari’atkan Allah dan Rasul-Nya Muhammad (At-Taubah 102).

SAW. Kesadaran jiwa yang semacam ini tentu akan membe- baskan ia dari noda syirik, yang merupakan penyakit jiwa yang

sangat kronis, karena penyakit ini dapat menyebabkan hati sese-

Kaum Muslimin Sidang Jum’at Rahimakumullah.

orang menjadi gelap gulita, terkunci rapat dari Hidayah Allah SWT.

Yang ketiga, marilah kita bersihkan jiwa kita dari sifat-

sifat yang tercela dengan perbuatan yang terpuji. Singkatnya, un-

Firman Allah SWT. :

tuk menjaga kebersihan jiwa, setiap Muslim hendaknya menge- tahui apa saja yang harus ia hindari dan jauhi, serta setiap saat selalu waspada terhadap kemungkinan-kemungkinan terserang-

°«¯[°¸byx³[Æ °¸À¬—ÆÓ½~[¼z §µ¿x«[²[

nya penyakit jiwa.

°¸^½¬£Å¬—ã[°cr ²½´¯Ì¿×°·yx´b

º¼\„› °·y\ˆ^[Ŭ—¼ °¸˜°~Ŭ—¼

Muslimin Rahimakumullah.

°À”—][x—°¸«¼

Konsep pemeliharaan kesehatan jiwa dalam Islam sifat-

nya universal. Artinya, hampir seluruh aspek ajaran Islam meng-

ajak pemeluknya agar selalu menjaga dan memelihara kesehatan

“Sesungguhnya (bagi) orang-orang kafir (syirik), sama saja (ba- kiri di bawah sambil berdekap, ruku’, i’tidal, sujud, duduk dian- gi mereka), engkau beri peringatan atau tidak engkau beri per-

tara dua sujud, tahayyat/tasyahud dan salam, semua perbuatan ini ingatan, mereka tidak juga akan beriman. Karena Allah telah

menggambarkan kepatuhan/penyerahan diri kepada Allah SWT. mengunci hati, pendengaran dan penglihatan mereka dengan kekufurannya, dan bagi mereka adalah siksa yang amat pedih”

Dengan melakukan shalat, kaum muslimin kontak de- (QS. Al-Baqarah 6-7).

ngan Allah minimal lima kali sehari. Hal ini akan menebalkan keimanan seseorang. Sebab yang namanya iman, kadang-kadang

Ketahuilah, bahwa virus kekufuran dapat membentuk bisa tebal, terkadang pula bisa tipis. Agar iman kita selalu tebal, pribadi-pribadi yang jahat, kendati secara lahiriyah mungkin ia

maka sering-seringlah kontak dengan Allah melalui shalat. Sese- nampak baik. Seperti Fir’aun menjadi penguasa yang diktator

orang yang sering kontak dengan Allah, artinya dia selalu ingat karena kekufurannya. Dan dia tak segan-segan membantai kaum

kepada Allah SWT. Seseorang yang selalu ingat kepada Allah, oposisi yang berani menentangnya. Seorang konglomerat, seperti

maka jiwanya akan menjadi tenteram.

Karun, menjadi kikir dan suka menindas kaum yang lemah de- ngan konsep liberal kapitalisnya, lantaran kemusyrikannya. Seo-

Firman Allah SWT. :

rang ilmuan, teknokrat dan arsitek istana kerajaan Fir’aun, Ha- man, yang mendewa-dewakan akal pikiran, akhirnya hancur ber- sama hasil karyanya. Seorang ulama jahat karena menjadi pendu-

ã[z§x^°¸^½¬£µÏ°b¼[½´¯[µ¿x«[

kung utama pemerintahan Jabbarin, Bal’am bin Ba’ura, akkhir- nya tewas menggenaskan. Inilah contoh figur-figur kejahatan

]½¬¤«[µÏ°bã[z§x^×[

yang telah binasa bersama kekufurannya

“(Yaitu) orang-orang yang beriman dan hati mereka menjadi tenteram dengan mengingat Allah. Ingatlah, hanya dengan

Muslimin Rahimakumullah.

mengingat Allah-lah hati menjadi tenteram” (QS. Ar-Ra’d 28). Demikian juga dengan ajaran shalat. Shalat di dalam Is-

lam memainkan peranan yang sangat penting terhadap pemeli-

haraan kesehatan jiwa.

Ma’asyiral Muslimin Rahimakumullah.

Semua gerakan dan kelakuan shalat, semata-mata meru- Begitu juga Zakat. Melalui zakat, dapat membersihkan pakan perwujudan dari penyerahan diri si hamba kepada Khaliq-

jiwa si kaya dari rasa mementingkan diri sendiri, dan dapat pula nya. Seperti mengangkat takbir, berdiri dengan kepala merun-

memberisihkan jiwa si miskin dari rasa iri dan dengki. duk, meletakkan kedua tangan, tangan kanan di atas dan tangan

Demikian juga Puasa. Dengan berpuasa, menahan diri

Semoga Allah SWT. melindungi kita semua dari berba- selalu menderita sepanjang tahun, bahkan sepanjang hidupnya.

gai penyakit jiwa, yang virusnya dibawa dan disebarkan oleh si Dengan berpuasa, dapat menggugah diri seseorang yang hidup

durjana Setan yang terkutuk.

bergelimang harta dan kemewahan, agar dapat merasakan pende- ritaan saudara-saudaranya yang tak punya. Sehingga dari pe- ngalaman ini diharapkan dapat membangkitkan perasaan santun

°Äjz«[²\‘Ä„«[µ¯ã\^w½—Ç

senasib seperjuangan.

°Änz«[µ°nz«[ã[°^

Begitu juga Haji. Dengan memakai kain ihram, me- ngandung makna simbolik dari kesucian jiwa orang yang me- makainya. Dan pakaian inilah pula yang mendorong seseorang

\¸~uµ¯]\rv£¼ \¸§{µ¯p¬Ÿ[v£

°Ä•˜«[²Óz¤«[ÅŸ°¨«¼Á«ã[¦y\^

untuk pergi haji, walaupun harus berpisah dengan sanak saudara, isteri dan anak cucu, kaum kerabat handai tolan, kampung

halaman, harta benda, dan segala yang dicintainya. Ia datang ke tanah suci dengan penuh keikhlasan, semata-mata hanya me-

a\Ãß[µ¯¹ÄŸ\°^°§\Ã[¼Á´˜ ³¼

menuhi panggilan Allah untuk memperoleh berkah dan ridha- Nya.

°¨´¯¼Á´¯−_¤b¼ °Ä¨o«[z§x«[¼

°Ä¬˜«[™Ä°«[½·¹³[¹b¼Øb

Muslimin Rahimakumullah.

¾v«[½«¼ °¨«¼Á«ã[z œc~[¼

Salah satu tugas pokok Rasulullah SAW. disamping

menyampaikan ayat-ayat Allah dan mengajarkan kitab suci dan hikmah (ilmu pengetahuan), beliau juga ditugasi oleh Allah

µÄ°¬°«[zÎ\«¼ °¨Ãv«[½«¼

untuk membersihkan atau menyucikan ummat manusia, baik yang menyangkut soal jasmaniah, terlebih-lebih soal rohaniah,

{½Ÿ\ÀŸ ¶¼z œc~\Ÿ a\°¬°«[¼

dengan cara mengarbol bersih-bersih dari segala sifat yang mengarah kepada kemusyrikan dan penyakit rohani/jiwa lainnya.

µÀ_Î\c«[º\k³\ü µÃz œc°«[

Akhirnya, marilah kita berdoa kepada Allah SWT. semo-

ga kita mampu menjaga dan memelihara kesehatan jiwa kita,

lhamdulillah, atas izin Allah SWT. kembali pada siang ini, kita dapat berkumpul untuk menunai-

A kan perintah Allah, berupa ibadah Jum’at di mas-

Kemudian, izinkan pada kesempatan khutbah kali ini,

Assalaamu’alaikum Wr. Wb.

kami mengajak kepada para jamaah sekalian, marilah kita ber- sama-sama berupaya untuk meningkatkan ketaqwaan kita kepada

µÀ¤c°¬«»_£\˜«[¼ µÀ°«\˜«[]yãv°o«[ Allah SWT. Karena taqwa merupakan derajat tertinggi di dalam

Islam, yang setiap kita tentunya sangat mendambakannya.

¹«©Ãzƒ×¶vn¼ ã[×[¹«[ß²[v¸ƒ[

Muslimin Rahimakumullah.

¹«½~y¼¶v_—[v°o¯²[v¸ƒ[¼

Islam sebagai agama fithrah senantiasa menjunjung ting-

[x·Å¬— °¬~¼−‡°¸¬«[ ¶v˜^Å_³× gi nilai-nilai keindahan, karena keindahan itu sendiri merupakan

ciri sekaligus daya tarik yang dapat memikat ummat manusia un-

°À•˜«[ª½~z«[¼ °Ãz¨«[Á_´«[ tuk ikut bergabung ke dalam jama’ah Islam. Kami katakan demi-

kian, karena hampir seluruh ajaran Islam terdapat di dalamnya unsur-unsur keindahan. Bahkan apa yang diciptakan Allah SWT. berupa alam raya, gunung, laut, sungai, hutan dan sebagainya,

¹˜_bµ¯¼ ¹^\o‡[¼ ¹«[Ŭ—¼ v°o¯