ANALISIS FAKTOR FAKTOR YANG MEMPENGARUHI (37)

Retno Utami H – 9111205308
Dosen Pembimbing:
Dr. Sony Sunaryo, MSi
Mahendrawathi ER, ST, MSc, PhD

 Dalam

beberapa t ahun t erakhir, pemanf aat an
ICT dalam dunia pendidikan di Indonesia
sudah mulai memasyarakat , mulai dari
j enj ang pendidikan dasar, menengah, sampai
ke
perguruan
t inggi,
salah
sat unya
menerapkan e-l ear ni ng.
 Beberapa SMKN di Surabaya sepert i SMKN 1,
SMKN 2, dan SMKN 12 mulai membangun
sist em e-l ear ni ng, namun penerapannya
lebih pada menempat kan sebagai suplemen

dan komplemen dari pembelaj aran yang
t elah ada bukan sebagai penggant i proses
pembelaj aran yang ada di kelas.

sist em e-l ear ni ng dapat dimanf aat kan
dengan ef ekt if oleh ket iga SMKN t ersebut
maka diperlukan suat u met ode yang
digunakan unt uk mengukur pemanf aat an
sist em e-l ear ni ng besert a f akt or-f akt or yang
mempengaruhinya

 Agar










Pit & Lee (2006) menggunakan Technol ogy Accept ance
Model (TAM) unt uk menelit i pengaruh karakt erist ik
sist em pada pemanf aat an e-l ear ni ng t erhadap siswa.
Park (2009) j uga menggunakan TAM unt uk menelit i
perilaku penggunaan e-l ear ni ng pada 628 mahasiswa
di Korea.
Sridharan et al. (2010) menyaj ikan st udi empiris
unt uk menguj i t eori persepsi manf aat dan keef ekt if an
e-l ear ni ng pada pesert a didik menggunakan model
PTM ( Pedagogi es, Technol ogi es, and Management ).
Ramayah & Jason (2012) mengadopsi model DeLone &
McLean unt uk menelit i f akt or-f akt or yang
mempengaruhi kepuasan pengguna dan perilaku
penggunaan sist em e-l ear ni ng di universit as Malaysia.



Bagaimana menent ukan indikat or yang dapat mengukur variabel
kualit as sist em, kualit as inf ormasi, kualit as layanan, karakt erist ik

pengguna, norma Subj ekt if , penggunaan sist em, kepuasan
pengguna, dan manf aat e-l ear ni ng.



Bagaimana pengaruh variabel kualit as inf ormasi , kualit as sist em ,
dan kualit as layanan t erhadap kepuasan pengguna dan penggunaan
sist em .



Bagaimana pengaruh variabel karakt erist ik dan norma subj ekt if
pengguna t erhadap penggunaan sist em.

 Bagaimana

pengaruh variabel penggunaan
sist em t erhadap kepuasan pengguna.

 Bagaimana


pengaruh variabel kepuasan
pengguna t erhadap penggunaan sist em.

 Bagaimana

pengaruh variabel kepuasan
pengguna dan penggunaan sist em t erhadap
manf aat e-l ear ni ng.

 Bagaimana

pengaruh variabel kualit as
inf ormasi , kualit as sist em , kualit as layanan,
karakt erist ik pengguna dan norma Subj ekt if
t erhadap manf aat e-l ear ni ng



Lokasi yang dij adikan sebagai t empat st udi kasus

adalah beberapa SMK Negeri di kot a Surabaya,
diant aranya SMKN 1, SMKN2, dan SMKN 12.
Ket iga SMKN t ersebut dipilih karena diant ara 10
SMK Negeri di Surabaya, hanya t iga sekolah
t ersebut yang t elah menerapkan e-l ear ni ng.



Penelit ian dilakukan t erhadap siswa kelas XI dan
kelas XII sert a guru yang mengaj ar di SMKN yang
menj adi lokasi penelit ian.



Pengukuran pemanf aat an e-l ear ni ng dilihat dari
persepsi pengguna sist em yait u guru dan siswa.

 Unt uk

menent ukan f akt or-f akt or yang

mempengaruhi manf aat e-l ear ni ng di SMK
Negeri kot a Surabaya.

 Menguj i

model yang diadopsi dari Delone &
McLean yang t elah dimodif ikasi dengan
pendekat an SEM.

 Sesuai

dengan rumusan masalah dan t uj uan
penelit ian diat as, maka dalam penelit ian ini
diharapkan dapat memberikan manf aat bagi
pihak sekolah, yait u dapat menget ahui
f akt or-f akt or yang mempengaruhi manf aat el ear ni ng secara lebih komprehensif sehingga
hasilnya dapat digunakan sebagai bahan
evaluasi unt uk memperbaiki sist em yang ada
dan dapat digunakan dengan opt imal unt uk
membant u proses belaj ar mengaj ar.




Inf ormat ion syst em success model (DeLone & McLean,
2003)




















H1a
H1b
H1c
H2a
H2b
H2c
H3a
H3b
H3c
H4a
H4b
H5a
H5b
H6a
H6b
H7a

H7b

:
:
:
:
:
:
:
:
:
:
:
:
:
:
:
:
:


Kualit as sist em berpengaruh t erhadap Manf aat e-learning
Kualit as sist em berpengaruh t erhadap Penggunaan Sist em
Kualit as sist em berpengaruh t erhadap Kepuasaan pengguna
Kualit as inf ormasi berpengaruh t erhadap Manf aat e-l ear ni ng
Kualit as inf ormasi berpengaruh t erhadap Penggunaan Sist em
Kualit as inf ormasi berpengaruh t erhadap Kepuasaan pengguna
Kualit as layanan berpengaruh t erhadap Manf aat e-l ear ni ng
Kualit as layanan berpengaruh t erhadap Penggunaan Sist em
Kualit as layanan berpengaruh t erhadap Kepuasaan pengguna
Karakt erist ik pengguna berpengaruh t erhadap Manf aat e-l ear ni ng
Karakt erist ik pengguna berpengaruh t erhadap Penggunaan Sist em
Norma Subj ekt if berpengaruh t erhadap Penggunaan Sist em
Norma Subj ekt if berpengaruh t erhadap Manf aat e-l ear ni ng
Penggunaan Sist em berpengaruh t erhadap Manf aat e-l ear ni ng
Kepuasan pengguna berpengaruh t erhadap Manf aat e-l ear ni ng
Penggunaan Sist em berpengaruh t erhadap Kepuasan pengguna
Kepuasan pengguna berpengaruh t erhadap Penggunaan Sist em

Rumusan masalah dan
tujuan penelitian


Studi Pustaka

Penyusunan model konseptual
dan Hipotesis
Penyusunan Kuesioner

Uji Validitas
&
Reliabilitas
Y

Penyebaran Kuesioner

Pengolahan data

A

Tidak

 Responden

dalam penelit ian ini adalah guru
dan siswa di SMKN 1, SMKN 2 dan SMKN 12
kot a Surabaya.

 Kuesioner

disebarkan dalam dua t ahap, t ahap
pert ama digunakan unt uk uj icoba kuesioner
dengan 38 responden.

 Penyebaran

kuesioner t ahap dua diperoleh
dat a sebanyak 154 responden

 Yang

menj adi subyek pada penelit ian ini
adalah guru dan siswa.
 Pemilihan guru dan siswa ini sebagai subyek
penelit ian didasarkan pada:
(1) Guru mempunyai peran st rat egis dalam
implement asi e-l ear ni ng sebagai pihak
penyedia dan penyebar kont en, sert a
pemimpin e-l ear ni ng (Indahyant i, 2012 dalam
Al Busaidi dkk, 2010)
(2) Siswa adalah st akehol der yang secara
akt if menggunakan e-l ear ni ng dan menerima
manf aat dari sist emnya.

Sekolah

Jumlah Sampel

Persentase

SMKN 1

61

39.61 %

SMKN 2

29

18.83 %

SMKN 12

64

41.55 %

Total

154

Jumlah guru dan siswa

• Jenis Kelamin responden

 Usia

responden

 Frekuensi

menggunakan e-learning

 Uj i

validit as dan kesahihan digunakan unt uk
menget ahui seberapa t epat suat u alat ukur mampu
melakukan f ungsinya, yait u apakah isi kuesioner
yang diberikan ke responden dapat dimengert i oleh
responden.
 Unt uk mengukur validit as menggunakan r-hasil dari
Cor r ect ed It em Tot al

 Uj i

reliabilit as bert uj uan unt uk menget ahui apakah
pengukuran dari kuesioner sudah konsist en.

 Unt uk

mengukur reliabilit as suat u inst rument pada
kuesioner adalah Al pha-Cr onbach .

 Uj i

normalit as digunakan unt uk menguj i
apakah dat a berdist ribusi mult ivariat e
normal.

 Angka

z digunakan sebagai angka
pembanding dalam uj i normalit as. Angka ini
diperoleh dengan melihat pada t abel z.



Dengan menggunakan t ingkat signif ikansi 1%
maka diperoleh angka z sebesar ± 2. 58.

 Dari

hasil uj i normalit as menunj ukan bahwa
dat a pada variabel KS, KI, KP, NS, dan NB
t idak berdist ribusi normal mult ivariat , oleh
karena it u perlu dilihat sebaran dat anya,
apakah t erdapat dat a out lier at au t idak.

 Apabila

t erdapat dat a yang out lier maka dat a
t ersebut dapat dibuang dan uj i normalit as
dapat dilakukan kembali.

 Dari

hasil uj i normalit as t ahap kedua, yait u set elah
dilakukan penghapusan dat a (uj i out lier) didapat
dat a masih t idak berdist ribusi normal.

dat a dikat akan out l i er apabila j arak
sebuah dat a dengan t it ik pusat ( cent r oi d )
semakin j auh. Jarak t ersebut diukur dengan
Mahal anobi s Di st ance, dari yang t erbesar
sampai t erkecil.

 Suat u

dat a t ermasuk out l i er j ika
mempunyai angka p1 dan p2 kurang dari
0. 05.

 Sebuah

 Salah

sat u cara unt uk mengat asi adanya dat a
yang t idak berdist ribusi normal adalah
menggunakan boot st r ap.
 Teknik boot st r ap merupakan prosedur
r esampl i ng dimana sampel asli diperlakukan
sebagai populasi. Mul t i pl e sub-sampl e
dengan ukuran sampel sama dengan sampel
asli kemudian diambil secara acak, dengan
r epl acement dari populasi. Ide ut ama dari
boot st ar p adalah penelit i dapat mencipt akan
mul t i pl e sampel dari dat abase asli ( Ghozali,
2008 ).

 Conf i r mat or y

f act or Anal ysi s at au sering
disebut Analisis Konf irmat ori apakah
indikat or-indikat or t ersebut valid sebagai
pengukur konst ruk at au variabel lat en.

 Dengan

kat a lain apakah indikat or-indikat or
t ersebut merupakan ukuran
unidimensionalit as dari suat u konst ruk lat en.

 Test ing

t he null hypot hesis t hat t he model is
correct , Bollen-St ine boot st rap p = . 601

 Test ing

t he null hypot hesis t hat t he model is
correct , Bollen-St ine boot st rap p = . 030

 Test ing

t he null hypot hesis t hat t he model is
correct , Bollen-St ine boot st rap p = . 096

 Test ing

t he null hypot hesis t hat t he model is
correct , Bollen-St ine boot st rap p = . 179

probabilit as menggunakan bol l ent -st i ne pada
variabel ini t idak dapat dimunculkan karena nilai
degr ee of f r eedom ( df = 0 ). Nilai df = 0 t ermasuk
dalam sat ur at ed model sehingga est imasi dan
penilaian model t idak perlu dilakukan.

 Nilai

probabilit as menggunakan bol l ent -st i ne pada
variabel ini t idak dapat dimunculkan karena nilai
degr ee of f r eedom ( df = 0 ).

 Nilai

 Variabe

PS mempunyai nilai df = -1. Karena nilai df
negat if sehingga t ermasuk dalam uni dent i f i ed
model.

 Terj adi

Heywood case

 Test ing

t he null hypot hesis t hat t he model is
correct , Bollen-St ine boot st rap p = . 726

probabilit as menggunakan bol l ent -st i ne pada
variabel ini t idak dapat dimunculkan karena nilai
degr ee of f r eedom ( df = 0 ).

 Nilai

probabilit as menggunakan bol l ent -st i ne pada
variabel ini t idak dapat dimunculkan karena nilai
degr ee of f r eedom ( df = 0 ).

 Nilai

 Test ing

t he null hypot hesis t hat t he model is
correct , Bollen-St ine boot st rap p = . 005

Modif ikasi dilakukan dengan melihat nilai p-value
ant ar variabel lat ennya. Nilai p-value ini bisa
dilihat pada Lampiran 5. P-value dengan nilai
yang besar (> 0. 05) menunj ukan bahwa t idak ada
hubungan yang signif ikan ant ar variabel lat en,
sehingga bisa dibuang.
 Hubungan ant ara variabel KL t erhadap KP dan KL
t erhadap PS mempunyai p-value yang besar yait u
0. 864 dan 0. 816, oleh karena it u hubungan ant ar
variabel t ersebut t idak signif ikan sehingga dapat
dihapus. Hubungan ant ara variabel KI t erhadap
KP, KI t erhadap NB, dan KPE t erhadap NB j uga
dihapus.
 Selain it u modif ikasi dilakukan dengan melihat
pada modi f i cat i on i ndi ces


 Test ing

t he null hypot hesis t hat t he model is
correct , Bollen-St ine boot st rap p = . 005

 NB

= 1. 011 NS + 0. 286 KL + e







Dari hasil analisa menunj ukan bahwa variabel Norma
Subj ekt if (NS) adalah variabel yang paling dominan
dalam mempengaruhi Manf aat e-l ear ni ng (NB) .
Variabel selanj ut nya yang berpengaruh t erhadap
Manf aat e-l ear ni ng (NB) adalah Kualit as Layanan
(KL).
Dari uraian diat as dapat diart ikan agar manf aat yang
diperoleh dari sist em e-l ear ni ng ini lebih maksimal
maka pihak guru dan sekolah harus t erus memot ivasi
siswa unt uk menggunakan e-l ear ni ng karena t erbukt i
norma subj ekt if menj adi f akt or ut ama dalam
mempengaruhi manf aat e-l ear ni ng. Selain it u pihak
guru dan sekolah harus bersedia membant u kesulit an
siswa dalam menggunakan e-l ear ni ng.

Dalam penelit ian ini menunj ukan bahwa variabel
Kualit as Inf ormasi (KI) t idak berpengaruh
t erhadap variabel lat en lainnya, sedangkan
inf ormasi merupakan suat u kunci dalam
mempengaruhi kepuasan pengguna (Pet t er,
2008).
 Hal ini disebabkan inf ormasi yang disediakan
t idak lengkap dalam art i t idak mencakup semua
mat a pelaj aran, dan t idak mencakup semua
j urusan, at au hanya j urusan t ert ent u saj a yang
akt if menggunakan e-l ear nni ng.
 Inf ormasi yang ada di e-l ear ni ng perlu diperbarui
sehingga pengguna memperoleh manf aat dari
inf ormasi yang diberikan.








Dari hasil analisa SEM menunj ukan bahwa variabel Kualit as Sist em (KS)
berpengaruh t erhadap Kepuasan pengguna. Norma Subj ekt if (NS)
berpengaruh t erhadap Penggunaan sist em (PS) dan Manf aat e-l ear ni ng
(NB). Kualit as Layanan (KL) berpengaruh t erhadap variabel Manf aat el ear ni ng (NB). Variabel Kualit as Inf ormasi (KI), Kualit as Layanan (KL), dan
Kualit as Sist em (KS) t idak berpengaruh t erhadap Penggunaan Sist em (PS),
Kualit as Sist em (KS) dan Kualit as Inf ormasi (KI) j uga t idak berpengaruh
t erhadap Manf aat e-l ear ni ng (NB). Variabel Kepuasan Pengguna (KP) t idak
berpengaruh t erhadap Penggunaan Sist em (PS), begit u j uga sebaliknya
Penggunaan Sist em (PS) t idak berpengaruh t erhadap Kepuasan Pengguna
(KP).
Modif ikasi pada model DeLone & McLean dilakukan dengan menambahkan
dua variabel yait u Karakt erist ik Pengguna dan Norma Subj ekt if . Hasil
penelit ian menunj ukan bahwa variabel Norma Subj ekt if (NS) mempunyai
pengaruh yang signif ikan t erhadap manf aat e-l ear ni ng (NB) dengan nilai
est imasi sebesar 1. 011, sedangkan variabel Karakt erist ik Pengguna (KPE)
t erbukt i t idak berpengaruh signif ikan t erhadap Manf aat e-l ear ni ng (NB).
Dari hasil analisis didapat suat u inf ormasi yait u guru mempunyai peranan
yang sangat pent ing dalam memot ivasi siswa di SMK unt uk menggunakan
e-l ear ni ng dalam proses belaj ar mengaj ar sehingga siswa memperoleh
manf aat nya yait u menj adi lebih mudah dalam memahami mat eri
pelaj aran.






Melakukan st udi lit erat ur unt uk mengembangkan model
dan menyusun hipot esa.
Kusioner disebarkan dalam dua t ahap, t ahap pert ama
adalah kuesioner uj icoba unt uk menget ahui bahwa
kuesioner bisa dipahami oleh responden. Pada t ahap
pert ama ini pert anyaan yang t idak valid dibuang dan t idak
disert akan pada kuesioner t ahap kedua. Penyebaran
kuesioner t ahap kedua dilakukan unt uk mengambil dat a
yang akan dianalisa.
Dat a yang diperoleh diuj i normalit asnya. Dalam uj i
normalit as it erasi kesat u diperoleh hasil dat a t idak
berdist ribusi normal. Unt uk mengat asi hal ini dilakukan uj i
out lier dengan membuang dat a yang ekst rim, kemudian uj i
normalit as dilakukan kembali. Pada uj i normalit as it erasi
kedua diperoleh dat a yang masih t idak normal, sedangkan
dalam SEM diperlukan asumsi normalit as dat a t erpenuhi.
Unt uk it u met ode boot st r ap digunakan unt uk mengat asi
dat a yang t idak normal.

 Uj i

kesesuaian model dilakukan unt uk
melihat seberapa baik indikat or-indikat or
t ersebut mengukur variabel lat ennya, sert a
melihat apakah model sudah f it at au cocok.

 Modif ikasi

model dilakukan dengan
menghapus hubungan yang mempunyai pvalue t inggi sert a dengan melihat
modi f i cat i on i ndi ces.

 Hasil

dari modif ikasi model menunj ukan
bahwa model sudah lebih baik dari
sebelumnya.

Bagi penelit i sendiri, penelit ian ini memberikan
pemahaman mengenai f akt or-f akt or apa saj a
yang berpengaruh t erhadap manf aat yang
diperoleh dari menggunakan e-l ear ni ng.
 Bagi penelit i selanj ut nya bisa dipert imbangkan
pemberian beberapa variabel lainnya meskipun
dalam penelt ian sudah dit ambahkan dua
variabel.
 Selain it u bisa dikembangkan unt uk lokasi
penelit ian t idak hanya di SMK t et api j uga t ingkat
SMA, karena saat ini beberapa SMA di Surabaya
j uga sudah menerapkan e-l ear ni ng unt uk proses
belaj ar mengaj ar.


 Bagi

pihak sekolah penelit ian ini dapat
memberikan masukan yait u, karena Norma
subj ekt if merupakan variabel yang paling
besar pengaruhnya t erhadap Manf aat el ear ni ng, oleh karena it u pihak sekolah
disarankan lebih menggiat kan kegiat an
belaj ar mengaj ar menggunakan - e-l ear ni ng
dengan memberikan berbagai f it ur yang
at rakt if guna menarik perhat ian siswa, selain
it u pihak sekolah dapat mempromosikan
manf aat yang diperoleh apabila
menggunakan e-l ear ni ng.

Terima Kasih