Kajian tentang Penerapan Sekolah Berwawasan Lingkungan melalui Program Sekolah Adiwiyata Nasional pada SMA Negeri di Kabupaten Batu Bara

  

KAJIAN TENTANG PENERAPAN SEKOLAH

BERWAWASAN LINGKUNGAN MELALUI PROGRAM

SEKOLAH ADIWIYATA NASIONAL PADA SMA NEGERI DI

KABUPATEN BATU BARA

T E S I S

Oleh

YAHYA SHAMADI

  

087004030 / PSL

SEKOLAH PASCASARJANA

UNIVERSITAS SUMATERA UTARA

M E D A N

  

2012

S E

K

O L A H P A S C A S A R J A N A

  KAJIAN TENTANG PENERAPAN SEKOLAH BERWAWASAN LINGKUNGAN MELALUI PROGRAM SEKOLAH ADIWIYATA NASIONAL PADA SMA NEGERI DI KABUPATEN BATU BARA T E S I S Diajukan Sebagai Salah Satu Syarat untuk Memperoleh Gelar Magister Sains dalam Program Studi Pengelolaan Sumberdaya Alam dan Lingkungan pada Sekolah Pascasarjana Universitas Sumatera Utara Oleh YAHYA SHAMADI 087004030 / PSL SEKOLAH PASCASARJANA UNIVERSITAS SUMATERA UTARA M E D A N 2012

  

Judul Tesis : KAJIAN TENTANG PENERAPAN SEKOLAH

BERWAWASAN LINGKUNGAN MELALUI PROGRAM SEKOLAH ADIWIYATA NASIONAL PADA SMA NEGERI DI KABUPATEN BATU BARA Nama Mahasiswa : Yahya Shamadi Nomor Induk : 087004030 Program Studi : Pengelolaan Sumberdaya Alam dan Lingkungan

  

Menyutujui

Komisi Pembimbing

(Prof. Syamsul Arifin, SH, MH)

(Prof. Dr. Suwardi Lubis, MS) (Ir. O.K Nazaruddin Hisyam, MS)

  Ketua Program Studi Direktur SPs USU (Prof. Dr. Retno Widhiastuti, MS) (Prof. Dr. Ir. A. Rahim Matondang, MSIE) Tanggal Lulus : 16 Januari 2012

  Telah diuji pada Tanggal : 16 Januari 2012 PANITIA PENGUJI TESIS Ketua : Prof. Syamsul Arifin, SH, MH Anggota : 1. Prof. Dr. Suwardi Lubis, MS 2. Ir. O.K Nazaruddin Hisyam, MS 3. Prof. Dr. Chalida Fachruddin 4. Prof. Dr. Retno Widhiastuti, MS

  

PERNYATAAN

Judul Tesis

  

“KAJIAN TENTANG PENERAPAN SEKOLAH

BERWAWASAN LINGKUNGAN MELALUI PROGRAM

SEKOLAH ADIWIYATA

NASIONAL PADA SMA NEGERI DI KABUPATEN BATU

BARA

  

  Dengan ini penulis menyatakan bahwa tesis ini disusun sebagai syarat untuk memperoleh gelar Magister Sains pada Program Studi Pengelolaan Sumberdaya Alam dan Lingkungan Sekolah Pascasarjana Universitas Sumatera Utara adalah benar merupakan hasil karya penulis sendiri.

  Adapun pengutipan-pengutipan yang penulis lakukan pada bagian-bagian tertentu dari hasil karya orang lain dalam penulisan tesis ini, telah penulis cantumkan sumbernya secara jelas sesuai dengan norma, kaidah dan etika penulisan ilmiah.

  Apabila di kemudian hari ternyata ditemukan seluruh atau sebagian tesis ini bukan hasil karya penulis sendiri atau adanya plagiat dalam bagian-bagian tertentu, penulis bersedia menerima sanksi pencabutan gelar akademik yang penulis sandang dan sanksi-sanksi lainnya sesuai dengan peraturan perundangan yang berlaku.

  Medan, Januari 2012 Penulis, Yahya Shamadi

  

KAJIAN TENTANG PENERAPAN SEKOLAH BERWAWASAN

LINGKUNGAN MELALUI PROGRAM SEKOLAH ADIWIYATA

NASIONAL PADA SMA NEGERI DI KABUPATEN BATU BARA

ABSTRAK

Pengelolaan sekolah di satu sisi dapat menampilkan kondisi yang kontradiktif

jika ditinjau dari sudut pelestarian lingkungan. Hal ini ditengarai dengan perilaku guru

dan murid sekolah yang tidak berwawasan lingkungan. Sarana dan prasarana lingkungan

binaan direncanakan dengan mengabaikan prinsip pelestarian lingkungan hidup misalnya

pembangunan lapangan sekolah yang massif sehingga mengurangi luasan area resapan

air. perilaku kebersihan lingkungan yang negatif seperti berbagai bentuk pengotoran /

pembuangan sampah sembarangan, vandalism terhadap obyek lingkungan binaan dengan

budaya “kurang sadar lingkungan”. Pemerintah Republik Indonesia mencanangkan

Program Sekolah Adiwiyata Nasional sebagai bagian dari strategi Pendidikan

Lingkungan Hidup. Kabupaten Batu Bara sebagai suatu kabupaten pemekaran

menempatkan peningkatan kualitas sumber daya manusia melalui pendidikan yang

berwawasan lingkungan berkelanjutan melalui pencapaian sekolah bertaraf Adiwiyata

Nasional. Penelitian ini bertujuan menjawab program Kabupaten Batu Bara dalam

memadukan pendidikan ekologis mencapai pengembangan kualitas sumber daya

manusia melalui kajian kebijakan sekolah, kurikulum sekolah, persepsi guru dan murid

dan kondisi sarana prasarana dasar. Dengan metodologi deskriptif kajian ini dilakukan

atas enam SMAN Negeri di Kabupaten Batubara. Interpretasi dilakukan dengan uji

statistik korelasi product moment (r Pearson) guna mencari faktor yang berpengaruh

terhadap pencapaian mutu sekolah Adiwiyata Nasional di SMA Negeri Batu Bara. Dari

hasil analisis diperoleh kesimpulan bahwa implementasi kebijakan sekolah untuk

membangun budaya lingkungan masih memerlukan upaya sosialisasi, muatan kurikulum

berbasis lingkungan beragam karena kualifikasi guru yang tidak merata serta rendahnya

kemampuan sekolah dalam mengidentifikasi isu lingkungan, persepsi siswa, guru dan

pengelola sekolah dalam pengelolaan lingkungan masih belum maksimal hanya sebatas

partisipan pasif dan belum memperoleh ruang yang memadai dalam aktivitas

pengelolaan lingkungan hidup, Kondisi sarana dan prasarana sekolah yang mendukung

gerakan peduli dan sadar lingkungan belum menunjukkan upaya optimal dan masih

memerlukan upaya keras untuk mewujudkannya. Hasil kajian ini selanjutnya akan

bermanfaat sebagai inventarisasi data awal bagi program perencanaan pendidikan daerah

dalam pengembangan sumber daya manusia yang berwawasan lingkungan berkelanjutan.

  Kata kunci : Sekolah Adiwiyata, Wawasan Lingkungan, SMAN Kabupaten Batubara

  

STUDY ON THE APPLICATION OF ENVIRONMENTALLY SCHOOL

THROUGH THE NATIONAL ADIWIYATA SCHOOL PROGRAMME AT

STATE SENIOR HIGH SCHOOL IN BATU BARA DISTRICT

ABSTRACT

School management in on hand can show a contradictory condition if seen

from environmental point of view. This condition is characterized by the non

environmentally behavior of teachers and students. The environmental facilities

and infrastructures developed were not planned based on the principle of

environmental conservation such as massive school ground construction that

minimizen the extent of water catchment area, nagative environmental hygiene

behavior such as various forms of pollutions/littering, and vandalism againts the

environmentally developed objects based on the less environmentally conscious

culture. The government of Republic Indonesia launced the National Adiwiyata

School as part of the environmetal Education Strategies. Batu bara District as a

district which was officially seperated from its parent district plans its human

resource quality improvement through sustainable environmental education

through the achievement of National Adiwiyata standard schools. The purpose of

this descriptive study was to answer the programme run by Batu Bara Distrcit

Government in integrating ecological education to achieve the improvement of

human resource quality by studying school policy, school curricula, perception of

teachers and students, and the condition of basic infrastructure facilities. The

population of this study was 6 (six) State Senior High Schools (SMA Negeri) in

Batu Bara District. Interpretation was done through product moment correlation

statistic tes (r Perason) to find out the factors influencing the quality achievement

in the application of National adiwiyata at the State Senior High Schools in Batu

Bara District. The result of this study showed that the implementation of school

policy to build an environmental culture still needs socialization, the content of

environmental curriculum due to the unequal qualification of teachers adn the

low capability of school in identifiying the issues of environment, the perceptions

of students, teachers and school management in environmental management are

not maximum yet; they are only passive participants and have not adequate space

yet in the environmental management activity. The condition of school facilities

and infrastructures supporting the environmental awareness movement has not

shown the optimal attemp yet and still need a hard work to make it happen. The

result if this study will be useful as initial data inventory for local (district level)

education planning programme in sustainable environmental human resource

development.

  

Keywords : Adiwiyata School, Environmental Cocept, State Senior High School,

Batu Bara District.

  Puji syukur kehadhirat Allah SWT, Tuhan Yang Maha Esa atas berkat rahmat dan karunia-Nya pada akhirnya penulis dapat menyelesaikan Tesis ini dengan baik.

  Selama melakukan penelitian dan penulisan tesis ini, penulis banyak memperoleh bantuan moril dan materiil dari berbagai pihak. Oleh karena itu pada kesempatan ini penulis menyampaikan ucapan terima kasih yang tulus kepada : 1.

  Bapak Prof. Dr. dr. Syahril Pasaribu, DTM&H., MSc (CTM), Sp.A (K) selaku Rektor Universitas Sumatera Utara.

  2. Bapak Prof. Dr. Ir. A. Rahim Matondang, MSIE. selaku Direktur Sekolah Pascasarjana Universitas Sumatera Utara.

  3. Ibu Prof. Dr. Retno Widhiastuti, MS. selaku Ketua Program Studi Pengelolaan Sumberdaya Alam dan Lingkungan (PSL) Sekolah Pascasarjana Universitas Sumatera Utara.

  4. Bapak Drs. Chairuddin, M.Sc, selaku Sekretaris Program Magister Program Studi Pengelolaan Sumberdaya Alam dan Lingkungan (PSL) Sekolah Pascasarjana Universitas Sumatera Utara.

  5. Prof. Syamsul Arifin, SH, MH., Prof. Dr. Suwardi Lubis, MS dan Ir. O.K.

  Nazaruddin Hisyam, M.Sc selaku dosen pembimbing yang senantiasa memberikan arahan, petunjuk dan saran yang membangun kepada penulis sehingga Tesis ini dapat diselesaikan dengan baik.

  6. Seluruh dosen dan pegawai yang telah banyak berjasa selama perkuliahan penulis.

  7. Seluruh kepala sekolah, pegawai, guru dan siswa SMA Negeri di kabupaten Batubara, yang banyak membantu penulis terutama dalam hal pemberian data-data yang dibutuhkan oleh penulis.

  8. Keluarga tercinta yang telah memberikan dukungannya baik semangat, doa dan tentunya materil sehingga penulis dapat menyelesaikan Tesis ini.

  Penulis juga mengucapkan terima kasih atas saran dan masukan dari berbagai pihak yang turut membantu dalam penyelesaian tesis ini. Akhirnya, penulis berharap semoga tesis ini berguna bagi semua pihak terutama bagi perkembangan dunia pendidikan.

  Medan, Juli 2011 (Yahya Shamadi)

  1. : Yahya Shamadi Nama 2.

  Tempat / Tanggal Lahir : Binjai / 22 September 1961 3. Nama Orang Tua a.

  : Jam’an Tunaro (Alm 1996) Ayah

  b. : Mahyar Koto (Almh 2011) Ibu

  4. : 5 dari 10 bersaudara Anak ke

  5. : Dusun V Sei Suka Deras, Kecamatan Sei Suka, Alamat

  Kabupaten Batu Bara 6. : Pegawai Negeri Sipil

  Pekerjaan 7. Pendidikan Formal

  a. : SD Negeri No. 1 Kuala Tahun 1968 – 1974

  b. : SMP Negeri Kuala Tahun 1974 – 1977

  c. : SPG Negeri Binjai Tahun 1977 – 1980

  d. : IKIP Negeri Medan Tahun 1980 – 1985

  Tahun 2009

  e. : Program Magister Pengelolaan Sumberdaya Alam

  • – 2012

  dan Lingkungan, Sekolah Pasca Sarjana Universitas Sumatera Utara

  

DAFTAR ISI

  Halaman

  

ABSTRAK .................................................................................................. i

ABSTRACT . ................................................................................................. ii

  iii KATA PENGANTAR .................................................................................

  

DAFTAR RIWAYAT HIDUP ................................................................... iv

DAFTAR ISI ............................................................................................... v

DAFTAR TABEL ....................................................................................... vii

DAFTAR GAMBAR .................................................................................. xv

  xvi DAFTAR LAMPIRAN ..............................................................................

  BAB I PENDAHULUAN ....................................................................

  1 1.1. Latar Belakang ...................................................................

  1 1.2. Perumusan Masalah ............................................................

  4 1.3. Tujuan Penelitian ................................................................

  5 1.4. Manfaat Penelitian ..........................................................

  5 1.5.Kerangka Konseptual ..........................................................

  7 BAB II TINJAUAN PUSTAKA .........................................................

  8

  2.1. Program Adiwiyata-Sekolah Berbasis Pendidikan Lingkungan Hidup (Panduan Sekolah Adiwiyata 2010 Wujudkan Sekolah Peduli Dan Berbudaya Lingkungan Kementerian Negara Lingkungan Hidup Jakarta 2009)

  8 2.2. Persepsi Mengenai Pendidikan Lingkungan Hidup ..............

  11

  2.3. Partisipasi Siswa SMA sebagai Pemacu Pengelolaan Lingkungan Hidup Menuju Sekolah Adiwiyata ...................

  14

  2.4. Pelaksanaan Model Pengelolaan Sekolah Berwawasan lingkungan Program Sekolah Adiwiyata Nasional ..............

  16 2.4.1. Pengembangan Kebijakan Sekolah ..........................

  17 2.4.2. Pengembangan Kurikulum Berbasis Lingkungan ...

  17 2.4.3. Pengembangan Kegiatan Berbasis Parsitipatif ...

  18

  2.4.4. Pengelolaan dan atau pengembangan Sarana Pendukung Sekolah ..................................................

  18

  2.5. Indikator dan Kriteria Program Adiwiyata Nasional

  19 .........

  BAB IV METODE PENELITIAN .........................................................

  24 3.1. Deskripsi Penelitian .............................................................

  24 3.2. Metode Pengumpulan Data ..................................................

  25 3.3. Jenis dan Sumber Data .........................................................

  26 3.4. Informan ...............................................................................

  26 3.5. Populasi dan Sampel .............................................................

  27 3.6. Analisis Data .........................................................................

  29 BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN ..................................................

  31

  Pada SMA Negeri Di Kabupaten Batu Bara ........................

  4.2.1.Pengembangan Kebijakan Sekolah Peduli dan berbudaya Lingkungan ...............................................

  5.2. Saran ..................................................................................... 122

  5.1. Kesimpulan ........................................................................... 121

  

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN .................................................. 121

  4.3. Pembahasan .......................................................................... 113

  4.2.4.Pengembangan dan atau Pengelolaan Sarana Pendukung Sekolah yang Ramah Lingkungan ........... 105

  4.2.3.Pengembangan Kegiatan Lingkungan Berbasis Partisipatif .................................................................. 100

  92

  4.2.2 Pengembangan Kurikulum Berbasis Lingkungan Hidup ...........................................................................

  80

  80

  31

  4.2. Analisis Temuan Atas Indikator Program Sekolah Adiwiyata Nasional Dan Pada SMA Negeri Di Kabupaten Batu Bara ..............................................................................

  68

  4.1.4. Pengembangan dan Pengelolaan Sarana Pendukung Sekolah yang Peduli dan Ramah Lingkungan di SMA Negeri di Kabupaten Batu Bara ..................................

  59

  4.1.3. Pengembangan Kegiatan Lingkungan Berbasis Partisipati .....................................................................

  45

  4.1.2. Pengembangan Kurikulum Berbasis Lingkungan Hidup ...........................................................................

  32

  4.1.1. Pengembangan Kebijakan Sekolah Peduli dan Berbudaya Lingkungan ...............................................

  

DAFTAR PUSTAKA ................................................................................... 125

LAMPIRAN

  

DAFTAR TABEL

No. Judul Halaman

  3.1. Responden Penelitian ........................................................................

  27 3.2. Jumlah Siswa SMA Negeri di Kabupaten Batu Bara .......................

  28 3.3. Jumlah Guru SMA Negeri di Kabupaten Batu Bara .........................

  28 3.4. Jumlah Pegawai SMA Negeri di Kabupaten Batu Bara ...................

  29 3.5. Jumlah Kepala Sekolah SMA Negeri di Kabupaten Batu Bara ........

  29 4.1. Distribusi Responden Menurut Kategorinya ....................................

  31 4.2. Distribusi Responden Menurut Asal Sekolah ...................................

  32 4.3. Distribusi Responden Berdasarkan Kategori dan Asal Sekolah ........

  32

  4.4. Distribusi Jawaban Responden Tentang Keberadaan Kebijakan Sekolah yang Peduli dan Berbudaya Lingkungan .............................

  33

  4.5. Distribusi Responden Mengenai Bentuk Atau Wujud Kebijakan Sekolah Terkait Dengan Program Peduli dan Berbudaya

  33 Lingkungan .......................................................................................

  4.6. Sebaran Responden Terkait Kebijakan Sekolah yang Peduli dan Berbudaya Lingkungan Hidup Menurut Asal Sekolah ..................

  34

  4.7. Kebijakan Sekolah yang Peduli dan Berbudaya Lingkungan Hidup di Setiap Sekolah ................................................................

  34

  4.8. Sebaran Jawaban Responden Tentang Kebijakan Sekolah Dalam Pengembangan Kurikulum Pembelajaran Pendidikan Lingkungan Hidup ...............................................................................................

  35

  4.9. Keberadaan Kebijakan Sekolah Dalam Pengembangan Kurikulum Pembelajaran Pendidikan Lingkungan Hidup .................................

  35

  4.10. Distribusi Jawaban Responden Mengenai Kebijakan Sekolah Terkait Dengan Pelaksanaan Kegiatan Rutin Tahunan Bertema LH

  36

  4.11. Frekuensi Jawaban Responden Pelaksanaan Kegiatan Rutin Tahunan Bertema LH ........................................................................

  36

  4.12. Keberadaan Kebijakan Sekolah Terkait Dengan Pelaksanaan Kegiatan Rutin Tahunan Bertema LH di Masing-masing

  37 Sekolah..............................................................................................

  4.13. Frekwensi Pelaksanaan Kegiatan Rutin Tahunan Bertema Lingkungan Hidup di Setiap Sekolah ................................................

  38

  4.14. Sebaran Jawaban Responden Mengenai Kebijakan Sekolah Tentang Peningkatan Sumber Daya Manusia Dibidang LH di Luar Peserta Didik Dalam 3 Tahun Terakhir ............................................

  38

  4.15. Kondisi Keberadaan Kebijakan Sekolah Tentang Peningkatan Sumber Daya Manusia Dibidang Lingkungan Hidup di Luar Peserta Didik Dalam 3 Tahun Terakhir ............................................

  39

  4.16. Kondisi Kebijakan Sekolah Untuk Melakukan Sosialisasi Penerapan Pendidikan LH Kepada Warga Sekolah Selama 3 Tahun

  39 Terakhir .............................................................................................

  4.17. Frekwensi Kebijakan Sekolah Untuk Melakukan Sosialisasi Penerapan Pendidikan LH Kepada Warga Sekolah Selama 3 Tahun Terakhir ..............................................................................................

  40

  4.18. Keberadaan Kebijakan Sekolah Untuk Melakukan Sosialisasi Penerapan Pendidikan Lh Kepada Warga Sekolah Selama 3 Tahun Terakhir .............................................................................................

  41

  4.19. Frekwensi Kebijakan Sekolah Untuk Melakukan Sosialisasi Penerapan Pendidikan LH Kepada Warga Sekolah Selama 3 Tahun Terakhir .............................................................................................

  41

  4.20. Kebijakan Sekolah Dalam Upaya Efesiensi Penggunaan Air, Listrik, Alat Tulis Kantor, Plastik Dan Bahan Lainnya .....................

  42

  4.21. Kondisi Kebijakan Sekolah Dalam Upaya Efesiensi Penggunaan Air, Listrik, Alat Tulis Kantor, Plastik Dan Bahan Lainnya ............

  43

  4.22. Distribusi Mengenai Kebijakan Sekolah Terkait Terciptanya Lingkungan Sekolah Yang Bersih Dan Sehat ...............................

  43

  4.23. Keberadaan Kebijakan Sekolah Terkait Terciptanya Lingkungan Sekolah yang Bersih Dan Sehat ......................................................

  44

  4.24. Sebaran Jawaban Responden Mengenai Kebijakan Sekolah Untuk Menrencanakan Kegiatan Dan Mengalokasikan Anggaran Bagi Kegiatan Pengembangan Pendidikan LH .......................................

  45

  4.25 Kondisi Kebijakan Sekolah Untuk Menrencanakan Kegiatan dan Mengalokasikan Anggaran Bagi Kegiatan Pengembangan Pendidikan LH .................................................................................

  45

  4.26. Sebaran Jawaban Responden Tentang Pengembangan Kurikulum Pembelajaran Lingkungan Hidup Sudah Dilaksanakan Dengan Baik Dan Benar ................................................................................

  46

  4.27. Kondisi Pengembangan Kurikulum Pembelajaran Lingkungan Hidup Sudah Dilaksanakan dengan Baik dan Benar

  46 ................................

  4.28 Jenis Pengembangan Kurikulum Pembelajaran Lingkungan Hidup Sudah Dilaksanakan Dengan Baik Dan Benar ..............................

  47

  4.29. Keberadaan Pengembangan Kurikulum Pembelajaran Lingkungan Hidup Sudah Dilaksanakan dengan Baik dan Benar ....................

  48

  4.30. Keberadaan Upaya Penambahan dan/atau Pengembangan Materi Pendidikan LH Berdasarkan Isu Lokal yang Ada di Wilayah

  48 Sekitar ..............................................................................................

  4.31. Keberadaan Upaya Penambahan dan/atau Pengembangan Materi Pendidikan LH Berdasarkan Isu Lokal yang Ada di Wilayah

  49 Sekitar ................................................................................................

  3.32. Sebaran Frekwensi Isu Upaya Penambahan dan/atau Pengembangan Materi Pendidikan LH Berdasarkan Isu Lokal yang Ada di Wilayah Sekitar .....................................................................

  49

  4.33. Keberadaan Upaya Penambahan dan/atau Pengembangan Materi Pendidikan LH Berdasarkan Isu Lokal yang Ada di Wilayah

  50 Sekitar ................................................................................................

  4.34. Keberadaan Upaya Penambahan dan/atau Pengembangan Materi Pendidikan LH Terkait dengan Isu Lingkungan Hidup Global .....

  50

  4.35. Keberadaan Upaya Penambahan dan/atau Pengembangan Materi Pendidikan LH Terkait dengan Isu Lingkungan Hidup Global ........

  51

  4.36. Sebaran Frekwensi Isu Upaya Penambahan dan/atau Pengembangan Materi Pendidikan LH Terkait dengan Isu

  52 Lingkungan Hidup Global ................................................................

  4.36. Kondisi Keberadaan Upaya Penambahan dan/atau Pengembangan Materi Pendidikan LH Terkait dengan Isu Lingkungan Hidup

  52 Global ................................................................................................

  4.37 Sebaran Jawaban Responden Tentang Keberadaan Pengembangan Metode Pembelajaran Pendidikan Lingkungan Hidup .....................

  53

  4.38 Keberadaan Pengembangan Metode Pembelajaran Pendidikan Lingkungan Hidup di Masing-masing Sekolah ................................

  53

  4.39. Sebaran Frekwensi Pengembangan Metode Pembelajaran Pendidikan Lingkungan Hidup ........................................................

  54

  4.40. Ragam Pengembangan Metode Pembelajaran Pendidikan Lingkungan Hidup ...........................................................................

  55

  4.41. Sebaran Keberadaan Pemanfaatan Sumber Belajar Lain Tentang Lingkungan Hidup .........................................................................

  55 4..42. Keberadaan Pemanfaatan Sumber Belajar Lain Tentang Lingkungan Hidup Di Sekolah .........................................................

  56

  4.43. Jenis Pemanfaatan Sumber Belajar Lain Tentang Lingkungan

  57 Hidup ................................................................................................

  4.44. Kondisi Keberaradaan Pemanfaatan Sumber Belajar Lain Tentang Lingkungan Hidup ......................................................................

  57

  4.45. Keberadaan Kegiatan Kulikuler Sekolah yang Menghasilkan Karya/Aksi Nyata Hal Mengimplementasikan Hasil Pembelajaran LH Dalam 3 Tahun Terakhir .............................................................

  58

  4.46. Keberadaan Kegiatan Kulikuler Sekolah yang Menghasilkan Karya/Aksi Nyata Hal Mengimplementasikan Hasil Pembelajaran LH dalam 3 Tahun Terakhir .............................................................

  58

  4.47. Sebaran Frekwensi Jenis Kegiatan Pengimplementasian Hasil Pembelajaran yang Bertema LH dalam 3 Tahun Terkahir ..............

  59

  4.48. Jumlah/Frekwensi Pelaksanaan Kegiatan yang Mengimplementasikan Hasil Pembelajaran .....................................

  59

  4.49. Keberadaan Kegiatan Dalam Ekstrakulikuler Atau Kulikuler yang Mendukung Pembiasaan Perilaku Berbudaya LH Peserta Didik .....

  60

  4.50. Keberadaan Kegiatan Dalam Ekstrakulikuler Atau Kulikuler yang Mendukung Pembiasaan Perilaku Berbudaya LH Peserta Didik ......

  60

  4.51. Sebaran Frekwensi Kegiatan Dalam Ekstrakulikuler Atau Kulikuler yang Mendukung Pembiasaan Perilaku Berbudaya LH Peserta Didik ..................................................................................................

  61

  4.52. Kondisi Jumlah Kegiatan dalam Ekstrakulikuler Atau Kulikuler yang Mendukung Pembiasaan Perilaku Berbudaya LH Peserta Didik ..................................................................................................

  61

  4.53. Sebaran Keberadaan Mengenai Kegiatan Lingkungan yang Diprakarsai oleh Sekolah Dan Melibatkan Masyarakat di Sekitar Lingkungan Sekolah .......................................................................

  62

  4.54 Keberadaan Kegiatan Lingkungan yang Diprakarsai oleh Sekolah Dan Melibatkan Masyarakat Di Sekitar Lingkungan Sekolah .......

  62

  4.55. Sebaran Frekwensi Mengenai Kegiatan Lingkungan yang Diprakarsai oleh Sekolah dan Melibatkan Masyarakat Di Sekitar Lingkungan Sekolah ..........................................................................

  63

  4.56. Jumlah Kegiatan Lingkungan yang Diprakarsai oleh Sekolah dan Melibatkan Masyarakat di Sekitar Lingkungan Sekolah .................

  63

  4.57. Distribusi Keberadaan Kegiatan Lingkungan yang Diprakarsai oleh Pihak Luar yang Diikuti Sekolah .....................................................

  64

  4.58 Keberadaan Kegiatan Lingkungan yang Diprakarsai oleh Pihak Luar yang Diikuti Sekolah ...............................................................

  64

  4.59. Distribusi Frekwensi Mengenai Kegiatan Lingkungan yang Diprakarsai oleh Pihak Luar yang Diikuti Sekolah ........................

  65

  4.60. Jumlah Kegiatan Lingkungan yang Diprakarsai oleh Pihak Luar yang Diikuti Sekolah .........................................................................

  65

  4.61. Distribusi Tentang Keberadaan Kegiatan Kemitraan yang Dilakukan Sekolah Dengan Pihak Luar (Institusi Terkait, Pihak Swasta, LSM) dalam Pengembangan Pendidikan LH ......................

  66

  4.62. Kegiatan Kemitraan yang Dilakukan Sekolah Dengan Pihak Luar (Institusi Terkait, Pihak Swasta, LSM) Dalam Pengembangan Pendidikan LH ..............................................................................

  66

  4.63. Jumlah Kegiatan Kemitraan yang dilakukan Sekolah dengan Pihak Lain ..............................................................................................

  67

  4.64. Keberadaan Kegiatan Kemitraan yang Dilakukan Sekolah Dengan Pihak Luar (Institusi Terkait, Pihak Swasta, LSM) Dalam Pengembangan Pendidikan LH ......................................................

  67

  4.65. Distribusi Keberadaan Pemanfaatan Sarana Pendukung Sekolah Sebagai Media Pembelajaran Lingkungan Hidup ..........................

  68

  4.66. Pemanfaatan Sarana Pendukung Sekolah Sebagai Media Pembelajaran Lingkungan Hidup ....................................................

  69

  4.67 Frekwensi Mengenai Pemanfaatan Sarana Pendukung Sekolah Sebagai Media Pembelajaran Lingkungan Hidup ..........................

  69

  4.68. Keberadaan Frekwensi Pemanfaatan Sarana Pendukung Sekolah Sebagai Media Pembelajaran Lingkungan Hidup ............................

  70

  4.69 Distribusi Keberadaan Pengelolaan Sarana dan Prasarana Sekolah yang Ramah Lingkungan ...............................................................

  70

  4.70. Pengelolaan Sarana dan Prasarana Sekolah yang Ramah

  71 Lingkungan

  4.71. Frekwensi Pengelolaan Sarana Dan Prasarana Sekolah yang Ramah

  4.72. Keberadaan Frekwesni Pengelolaan Sarana dan Prasarana Sekolah yang Ramah Lingkungan ..................................................................

  81

  78

  4.86. Keberadaan Tentang Upaya Pengelolaan Sampah Untuk Menunjang Kebersihan Dan Kesehatan Lingkungan Sekolah ..........

  78

  4.87. Upaya Pengelolaan Sampah Untuk Menunjang Kebersihan Dan Kesehatan Lingkungan Sekolah .................................................,.....

  78

  4.88. Distribusi Frekwensi Tentang Upaya Pengelolaan Sampah Untuk Menunjang Kebersihan Dan Kesehatan Lingkungan Sekolah .........

  78

  4.89. Jumlah Upaya Upaya Pengelolaan Sampah Untuk Menunjang Kebersihan Dan Kesehatan Lingkungan Sekolah .............................

  4.90. Kondisi Indikator Kebijakan Sekolah yang Peduli dan Berbudaya Lingkungan Hidup ............................................................................

  77

  82

  4.91. Kondisi Kebijakan yang Peduli dan Berbudaya Lingkungan Hidup di Masing-masing Sekolah ...............................................................

  83

  4.92. Kondisi Kebijakan Sekolah Dalam Pengembangan Kurikulum Pembelajaran Pendidikan Lingkungan Hidup ..................................

  84

  4.93. Kondisi Kebijakan Di Sekolah dalam Pengembangan Kurikulum Pembelajaran Pendidikan Lingkungan Hidup ..................................

  85

  4.94. Kondisi Umum Kebijakan Sekolah Terkait Dengan Pelaksanaan Kegiatan Rutin Tahunan Bertema LH ..............................................

  4.85. Jumlah Upaya Pengelolaan Kantin Atau Makanan Yang Sehat Di Sekolah ..............................................................................................

  4.84. Upaya Pengelolaan Kantin Atau Makanan Yang Sehat Di Sekolah

  72

  4.77. Distribusi Keberadaan Tentang Upaya Efisiensi Penggunaan Penghematan Air, Listrik, Alat Tulis Kantor, Plastik Dan Bahan Lainnya...............................................................................................

  4.73. Distribusi Keberadaan Tentang Upaya Pengelolaan Fasilitas Sanitasi Untuk Menunjang Kebersihan Dan Kesehatan Lingkungan Sekolah .............................................................................................

  72

  4.74. Upaya Pengelolaan Fasilitas Sanitasi Untuk Menunjang Kebersihan Dan Kesehatan Lingkungan Sekolah ..............................................

  73

  4.75. Distribusi Frekwensi Tentang Upaya Pengelolaan Fasilitas Sanitasi Untuk Menunjang Kebersihan dan Kesehatan Lingkungan Sekolah

  73

  4.76. Frekwensi Keberadaan Upaya Pengelolaan Fasilitas Sanitasi Untuk Menunjang Kebersihan dan Kesehatan Lingkungan Sekolah ..........

  74

  74

  77

  4.78. Upaya Efisiensi Penggunaan Penghematan Air, Listrik, Alat Tulis Kantor, Plastik Dan Bahan Lainnya .............................................

  75

  4.80. Distribusi Frekwensi Tentang Upaya Efisiensi Penggunaan Penghematan Air, Listrik, Alat Tulis Kantor, Plastik Dan Bahan Lainnya ...........................................................................................

  76

  4.81. Frekwensi Keberadaan Upaya Efisiensi Penggunaan Penghematan Air, Listrik, Alat Tulis Kantor, Plastik dan Bahan Lainnya ............

  76

  4.82. Distribusi Keberadaan Tentang Upaya Pengelolaan Kantin Atau Makanan yang Sehat Di Sekolah ...................................................

  77

  4.83. Distribusi Frekwensi Tentang Upaya Pengelolaan Kantin Atau Makanan yang Sehat Di Sekolah ....................................................

  85

  4.95. Kebijakan Sekolah Terkait Dengan Pelaksanaan Kegiatan Rutin Tahunan Bertema LH .......................................................................

  86

  4.96. Kondisi Umum Kebijakan Sekolah Tentang Peningkatan Sumber Daya Manusia di Bidang LH di Luar Peserta Didik Dalam 3 Tahun Terakhir .............................................................................................

  87

  4.97. Kondisi Kebijakan Di Masing-Masing Sekolah Tentang Peningkatan Sumber Daya Manusia di Bidang LH di Luar Peserta Didik dalam 3 Tahun Terakhir .........................................................

  88

  4.98 Kondisi Kebijakan Sekolah Untuk Melakukan Sosialisasi Penerapan Pendidikan LH Kepada Warga Sekolah Selama 3 Tahun Terakhir ..............................................................................................

  88

  4.99 Kondisi Kebijakan Sekolah Untuk Melakukan Sosialisasi Penerapan Pendidikan LH Kepada Warga Sekolah Selama 3 Tahun Terakhir ..............................................................................................

  89 4.100. Kondisi Kebijakan Sekolah Dalam Upaya Efesiensi Penggunaan Air, Listrik, Alat Tulis Kantor, Plastik Dan Bahan Lainnya .............

  89 4.101. Kebijakan Sekolah Terkait Terciptanya Lingkungan Sekolah yang Bersih dan Sehat ................................................................................

  90 4.102 Kondisi Kebijakan Sekolah Terkait Terciptanya Lingkungan Sekolah yang Bersih dan Sehat ..........................................................

  91 4.103 Kondisi Umum Kebijakan Sekolah Untuk Menrencanakan

  Kegiatan Dan Mengalokasikan Anggaran Bagi Kegiatan Pengembangan Pendidikan LH ..........................................................

  92 4.104 Kondisi Kebijakan di Masing-masing Sekolah Untuk

  Menrencanakan Kegiatan dan Mengalokasikan Anggaran Bagi Kegiatan Pengembangan Pendidikan LH ..........................................

  93 4.105 Pengembangan Kurikulum Pembelajaran Lingkungan Hidup Sudah Dilaksanakan Dengan Baik Dan Benar ............................................

  93 4.106 Kondisi Pengembangan Kurikulum Pembelajaran Lingkungan

  Hidup Sudah Dilaksanakan dengan Baik dan Benar di Setiap Sekolah ..............................................................................................

  94 4.107 Upaya Penambahan dan/atau Pengembangan Materi Pendidikan LH Berdasarkan Isu Lokal yang Ada di Wilayah Sekitar .................

  95 4.108 Kondisi Upaya Penambahan dan/atau Pengembangan Materi . Pendidikan LH Berdasarkan Isu Lokal yang Ada di Wilayah Sekitar Sekolah ..................................................................................

  95 4.109 Upaya Penambahan dan/atau Pengembangan Materi Pendidikan . LH Terkait dengan Isu Lingkungan Hidup Global ..........................

  95 4.110 Kondisi Upaya Penambahan dan/atau Pengembangan Materi Pendidikan LH Terkait dengan Isu Lingkungan Hidup Global ........

  96 4.111 Pengembangan Metode Pembelajaran Pendidikan Lingkungan

  97 Hidup ................................................................................................ 4.112 Kondisi Pengembangan Metode Pembelajaran Pendidikan Lingkungan Hidup .............................................................................

  97 4.113 Pemanfaatan Sumber Belajar Lain Tentang Lingkungan Hidup .......

  98 4.114 Kondisi Pemanfaatan Sumber Belajar Lain Tentang Lingkungan Hidup .................................................................................................

  98

  Hal Mengimplementasikan Hasil Pembelajaran LH dalam 3 tahun terakhir ...............................................................................................

  4.125 Pemanfaatan Sarana Pendukung Sekolah Sebagai Media Pembelajaran Lingkungan Hidup ..................................................... 106

  Sekolah ............................................................................................. 111 4.135 Upaya Pengelolaan Sampah Untuk Menunjang Kebersihan dan

  Alat Tulis Kantor, Plastik Dan Bahan Lainnya ................................ 110 4.133 Upaya Pengelolaan Kantin Atau Makanan yang Sehat Di Sekolah 111 4.134 Kondisi Upaya Pengelolaan Kantin Atau Makanan yang Sehat Di

  4.131 Upaya efisiensi penggunaan penghematan air, listrik, alat tulis kantor, plastik dan bahan lainnya ..................................................... 109 4.132 Kondisi Upaya Efisiensi Penggunaan Penghematan Air, Listrik,

  4.130 Kondisi Upaya Pengelolaan Fasilitas Sanitasi Untuk Menunjang Kebersihan Dan Kesehatan Lingkungan Sekolah .............................. 109

  4.129 Upaya Pengelolaan Fasilitas Sanitasi Untuk Menunjang Kebersihan Dan Kesehatan Lingkungan Sekolah ................................................ 108

  4.128 Kondisi Pengelolaan Sarana Dan Prasarana Sekolah Yang Ramah Lingkungan ........................................................................................ 108

  4.127 Pengelolaan Sarana Dan Prasarana Sekolah Yang Ramah Lingkungan ........................................................................................ 107

  4.126 Kondisi Pemanfaatan Sarana Pendukung Sekolah Sebagai Media Pembelajaran Lingkungan Hidup ...................................................... 106

  4.124 Kondisi Kegiatan Kemitraan yang Dilakukan Sekolah Dengan Pihak Luar (Institusi Terkait, Pihak Swasta, LSM) dalam Pengembangan Pendidikan LH Crosstabulation .............................. 105

  99 4.116 Kondisi Kegiatan Kulikuler Sekolah Yang Menghasilkan

  (Institusi Terkait, Pihak Swasta, LSM) dalam Pengembangan Pendidikan LH ................................................................................... 104

  4.122 Kondisi Kegiatan Lingkungan yang Diprakarsai Oleh Pihak Luar yang Diikuti Sekolah ........................................................................ 104 4.123 Kegiatan Kemitraan yang Dilakukan Sekolah dengan Pihak Luar

  4.121 Kegiatan Lingkungan yang Diprakarsai Oleh Pihak Luar yang Diikuti Sekolah .................................................................................. 103

  4.120 Kondisi Kegiatan Lingkungan yang Diprakarsai Oleh Sekolah Dan Melibatkan Masyarakat Disekitar Lingkungan Sekolah .................. 103