PENERAPANMETODE PEMBELAJARAN INKUIRI UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA SISWA DI KELAS V SD NEGERI 107400 BANDAR KHALIFAH TAHUN AJARAN 2013/2014.

RIWAYAT HIDUP
1. Latar Belakang Keluarga
a. Nama

: Andryani Octavia Sari Nasution

b. Tempat/Tanggal Lahir

: Binjai, 07 Januari Maret 1998

c. Jenis Kelamin

: Perempuan

d. Alamat

: Jln. Setia Km. 13,5 Desa Muliorejo
Kecamatan Sunggal Kabupaten Deli
Serdang.

e. Agama


: Islam

f. Nama Ayah

: Alinafiah Nasution

g. Nama Ibu

: Ibunda Faridah Daulay

h. Perkerjaan Ayah

: Pegawai BUMN

i. Pekerjaan Ibu

: Wiraswasta

2. Riwayat Pendidikan

a. SD Negeri 020263 Binjai

lulus tahun 2000

b. SMP Negeri 3 Binjai

lulus tahun 2003

c. SMA Negeri 4 Binjai

lulus tahun 2006

d. Diploma II PGSD Unimed

lulus tahun 2009

KATA PENGANTAR
Puji dan syukur penulis panjatkan kehadirat Allah swt atas segala karunia
dan rahmat-Nya yang telah diberikan kepada penulis sehingga penulis dapat
menyelesaikan skripsi skripsi ini dengan baik. Skripsi yang berjudul “Penerapan

Model Pembelajaran Mind Map dalam Meningkatkan Motivasi Belajar
Siswa Pada Mata Pelajaran Matematika di Kelas V SD Negeri 024768 Binjai
Barat T.A. 2012/2013” disusun sebagai persyaratan memperoleh gelar Sarjana
Pendidikan Jurusan PPSD Fakultas Ilmu Pendidikan Universitas Negeri Medan.
Penulis menyadari selama menyelesaikan skripsi ini banyak mengalami
berbagai hambatan dan kesulitan dikarenakan keterbatasan kemampuan dan
pengalaman penulis dalam menulis skripsi. Penulis juga menyadari tidak akan
dapat menyelesaikan skripsi ini dengan baik dan tepat waktu tanpa bimbingan,
saran, motivasi dan bantuan dari berbagai pihak. Pada kesempatan ini, penulis
mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada:
1. Bapak Drs. Nasrun, MS selaku Dekan Fakultas Ilmu Pendidikan Universitas
Negeri Medan.
2. Bapak Drs. Khairul Anwar, M.Pd selaku Ketua Jurusan Pendidikan Pra
Sekolah dan Sekolah Dasar (PPSD), dan Bapak Drs. Ramli Sitorus, M.Ed
selaku Sekretaris Jurusan Pendidikan PPSD-FIP UNIMED.
3. Ibu Dra. Masta Ginting, M.Pd selaku Dosen Pembimbing Skripsi yang telah
banyak memberikan bimbingan, arahan dan motivasi kepada penulis mulai
dari awal penyusunan proposal, seminar proposal, melakukan penelitian di
lapangan hingga terselesaikannya penyusunan skripsi ini
4. Bapak Drs. Daitin Tarigan, M.Pd., Bapak Drs. Effendi Manalu, M.Pd., dan

Ibu Dra. Herawaty Bukit, M.Pd., selaku dosen penguji yang telah banyak
memberikan saran, masukan dan arahan dalam penyusunan skripsi ini.

ii

5. Bapak Prof. Dr. Yusnadi, MS selaku Dosen Pembimbing Akademik yang
telah banyak membantu dan membimbing penulis selama menjalani
perkuliahan.
6. Ibu Dra. Hj. Nurhasanah selaku kepala SD Negeri 024768 Binjai Barat dan
Bapak Amiruddin Saragih, S.Pd., selaku guru kelas V atau mitra kolaborasi,
Ibu Rinawari, S.E., staf Tata Usaha serta seluruh siswa-siswa kelas V di SD
Negeri 024768 Binjai Barat yang telah banyak membantu penulis selama
melaksanakan penelitian.
7. Teristimewa ucapan terimakasih disampaikan kepada Ayahanda Alinafiah
Nasution dan Ibunda Faridah Daulay yang telah banyak memberikan bantuan
baik materil maupun spritual serta do’a dan motivasi kepada ananda selama
menjalani studi hingga memperoleh gelar Sarjana Pendidikan S1 PGSD di
Universitas Negeri Medan.
8. Ucapan terimakasih juga disampaikan kepada suami tercinta Gunawan
Wibowo yang telah banyak memberikan motivasi kepada penulis selama

menjalani perkuliahan hinggga selesainya skripsi ini, dan rasa sayang penulis
kepada ananda tercinta Muhammad Akbar Wibowo.
9. Terimakasih juga disampaikan saudara-saudaraku Kak Dytia Paramita Dewi
Nasution dan Bang Eka Candra, serta adik-adikku tercinta Siti Fatimah
Nasution, Nur Rahma Nasution, Chaidri Ali Nasution. Aisyah Amanda Putri
Nasution yang telah banyak memberikan dukungan, perhatian dan doa kepada
penulis selama menyelesaikan studi di Universitas Negeri Medan.
10. Terimakasih juga disampaikan kepada teman-teman yang tidak dapat
disebutkan satu persatu, terima kasih atas dukungannya selama ini.

iii

Penulis juga mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang telah
banyak membantu baik secara langsung maupun tidak langsung, yang namanya
tidak dapat disebutkan dalam ucapan ini. Semoga kebaikan yang diberikan
mendapatkan imbalan dari Allah Swt. Penulis menyadari bahwa skripsi ini juga
masih jauh dari kesempurnaan, karenanya apabila terdapat kesalahan dan
kekhilafan baik dalam bentuk bahasa penyampaian, isi, teknik penulisan maupun
masih kurangnya nilai ilmiah dikarenakan keterbatasan pengetahuan, pengalaman
dan kemampuan penulis sebagai seorang mahasiswa. Untuk itu penulis sangat

mengharapkan kritik dan saran yang bersifat membangun dari para pembaca demi
kesempurnaan skripsi ini. Semoga skripsi ini dapat bermanfaat bagi kita semua,
dan penulis ucapkan terima kasih. Kiranya Allah swt melimpahkan karunia-Nya
untuk kita semua, Amin.

Medan, Maret 2014
Penulis,

Andryani Octavia Sari Nasution
NIM. 109811005

iv

ABSTRAK
ANDRYANI OCTAVIA SARI NASUTION, NIM. 109811005. Penerapan
Model Pembelajaran Mind Map dalam Meningkatkan Motivasi Belajar
Siswa Pada Mata Pelajaran Matematika di Kelas V SD Negeri 024768 Binjai
Barat T.A. 2012/2013, Skripsi. FAKULTAS ILMU PENDIDIKAN
UNIVERSITAS NEGERI MEDAN, 2014.
Permasalahan dalam penelitian ini adalah rendahnya motivasi siswa dalam

belajar matematika dan guru masih kurang membimbing dan memotivasi siswa
dalam belajar matematika. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui apakah
dengan menerapkan model pembelajaran mind map dapat meningkatkan motivasi
belajar siswa pada mata pelajaran matematika materi pokok operasi hitung
bilangan bulat di kelas V SD Negeri 024768 Binjai Barat T.A. 2012/2013.
Penelitian ini termasuk jenis Penelitian Tindakan Kelas (PTK). Subjek dalam
penelitian ini adalah siswa kelas V SD Negeri 024768 Binjai Barat tahun
pelajaran 2012/2013 sebanyak 28 siswa terdiri dari 15 siswa perempuan dan 13
laki-laki. Teknik pengumpulan data menggunakan lembar observasi. Teknik
analisis data menggunakan analisis data kuantitatif dan kualitatif.
Hasil penelitian, menunjukkan bahwa sebelum diberikan tindakan
(prasiklus) diperoleh rata-rata skor motivasi siswa sebesar 11,71. Dari 28 siswa,
tidak ada seorangpun yang dinyatakan termotivasi belajar yaitu sebanyak 12 orang
(42,9%) motivasi belajarnya tergolong cukup dan 16 orang (57,1%) tergolong
kurang. Pada pertemuan pertama siklus I diperoleh rata-rata skor motivasi belajar
siswa sebesar 16,1 dan sebanyak 10 orang (35,7%) termotivasi belajar (9 orang
atau 32,1% tergolong baik dan 1 orang atau 3,6% tergolong baik sekali) sedangkan
18 orang (64,3%) belum termotivasi belajar (8 orang atau 28,6% tergolong kurang
dan 10 orang atau 35,7% tergolong cukup). Pada pertemuan kedua siklus I,
diperoleh rata-rata skor motivasi siswa sebesar 17,9 dan sebanyak 15 orang

(53,6%) termotivasi belajar (13 orang atau 46,4% tergolong baik dan 2 orang atau
7,2% tergolong baik sekali) sedangkan 13 orang (46,4%) belum termotivasi belajar
(6 orang atau 21,4% tergolong kurang dan 7 orang atau 25% tergolong cukup).
Setelah dilakukan siklus II, pada pertemuan pertama siklus II rata-rata skor
motivasi siswa sebesar 20,6 dan sebanyak 23 orang (82,1%) termotivasi belajar
(16 orang atau 57,1% tergolong baik dan 7 orang atau 25% tergolong baik sekali)
sedangkan 5 orang (17,9%) belum termotivasi belajar (1 orang atau 3,6% tergolong
kurang dan 4 orang atau 14,3% tergolong cukup). Pada pertemuan kedua siklus II,
rata-rata skor motivasi siswa sebesar 22,7 dan sebanyak 25 orang (89,3%)
termotivasi dalam belajar (17 orang atau 60,7% tergolong baik dan 8 orang atau
28,6% tergolong baik sekali) sedangkan 3 orang (10,7%) belum termotivasi atau
tergolong kategori cukup.
Berdasarkan hasil temuan penelitian dapat disimpulkan bahwa dengan
menerapkan model pembelajaran mind map dapat meningkatkan motivasi belajar
siswa pada mata pelajaran matematika materi pokok operasi hitung bilangan bulat
di kelas V SD Negeri 024768 Binjai Barat T.A. 2012/2013. Sebagai tindak lanjut
disarankan kepada guru untuk dapat menerapkan model pembelajaran mind map
dalam meningkatkan motivasi belajar matematika siswa.

i


DAFTAR ISI
Halaman
ABSTRAK ........................................................................................................

i

KATA PENGANTAR ......................................................................................

ii

RIWAYAT HIDUP ...........................................................................................

v

DAFTAR ISI .....................................................................................................

vi

DAFTAR TABEL ............................................................................................. viii

DAFTAR GAMBAR ........................................................................................

ix

DAFTAR LAMPIRAN .....................................................................................

x

BAB I

PENDAHULUAN ............................................................................

1

1.1. Latar Belakang Masalah .............................................................

1

1.2. Identifikasi Masalah ....................................................................


4

1.3. Batasan Masalah .........................................................................

5

1.4. Rumusan Masalah .......................................................................

5

1.5. Tujuan Penelitian ........................................................................

5

1.6. Manfaat Penelitian ......................................................................

5

BAB II KAJIAN PUSTAKA .........................................................................

7

2.1. Kerangka Teoritis ........................................................................

7

2.1.1. Model Pembelajaran .................................................................

7

2.1.2. Model Pembelajaran Mind Map ...............................................

8

2.1.3. Motivasi Belajar ....................................................................... 14
2.1.4. Jenis-Jenis Motivasi Belajar ..................................................... 17
2.1.5. Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Motivasi .......................... 21
2.1.6. Indikator/Ciri-Ciri Motivasi Belajar ........................................ 22
2.1.7. Konsep Pembelajaran Matematika ........................................... 23
2.1.8. Materi Operasi Hitung Bilangan Bulat Kelas V SD ................ 24
2.2. Kerangka Berpikir ...................................................................... 28
2.3. Hipotesis Tindakan ...................................................................... 30
BAB III METODE PENELITIAN ................................................................... 31
3.1. Jenis Penelitian ............................................................................ 31
3.2. Lokasi dan Waktu Penelitian ...................................................... 31

vi

3.3. Subjek dan Objek Penelitian ....................................................... 31
3.4. Variabel Penelitian ...................................................................... 31
3.5. Desain Penelitian ......................................................................... 32
3.6. Prosedur Penelitian ...................................................................... 33
3.7. Teknik Pengumpulan Data .......................................................... 36
3.8. Teknik Analisis Data ................................................................... 36
3.9. Jadwal Penelitian ......................................................................... 38
BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN .................................. 40
4.1. Gambaran Umum Lokasi Penelitian ........................................... 40
4.2. Deskripsi Keadaan Awal ............................................................. 41
4.3. Hasil Siklus I ............................................................................... 43
4.3.1. Perencanaan Siklus I ................................................................ 43
4.3.2. Pelaksanaan Tindakan Siklus I ................................................ 44
4.3.3. Observasi Siklus I .................................................................... 48
4.3.4. Refleksi Siklus I ....................................................................... 55
4.4. Hasil Siklus II .............................................................................. 57
4.4.1. Perencanaan Siklus II .............................................................. 57
4.4.2. Pelaksanaan Tindakan Siklus II ............................................... 57
4.4.3. Observasi Siklus II ................................................................... 63
4.4.4. Refleksi Siklus II ..................................................................... 69
4.5. Pembahasan ................................................................................. 70
BAB V KESIMPULAN DAN SARAN .......................................................... 77
5.1. Kesimpulan ................................................................................. 77
5.2. Saran ............................................................................................ 78
DAFTAR PUSTAKA ....................................................................................... 80

vii

DAFTAR TABEL
Halaman
Tabel 1: Hasil Belajar Matematika Siswa Kelas V SD Negeri 024768
Binjai Barat ........................................................................................

1

Tabel 2: Jadwal Kegiatan Penelitian ................................................................ 39
Tabel 3: Data Hasil Observasi Keadaan Awal Motivasi Belajar Siswa
(Prasiklus) .......................................................................................... 42
Tabel 4: Hasil Observasi Kegiatan Guru Selama Pertemuan Pertama
Siklus I ............................................................................................... 49
Tabel 5: Data Hasil Observasi Motivasi Belajar Siswa Selama Pertemuan
Pertama Siklus I ................................................................................. 50
Tabel 6: Data Motivasi Belajar Siswa Selama Pertemuan Pertama Siklus I ...... 51
Tabel 7: Hasil Observasi Kegiatan Guru Selama Pertemuan Kedua
Siklus I ............................................................................................... 52
Tabel 8: Data Hasil Observasi Motivasi Belajar Siswa Selama Pertemuan
Kedua Siklus I .................................................................................... 53
Tabel 9: Data Motivasi Belajar Siswa Selama Pertemuan Kedua Siklus I ........ 54
Tabel 10: Hasil Observasi Kegiatan Guru Selama Pertemuan Pertama
Siklus II .............................................................................................. 63
Tabel 11: Data Hasil Observasi Motivasi Belajar Siswa Selama Pertemuan
Pertama Siklus II ................................................................................ 64
Tabel 12: Data Motivasi Belajar Siswa Selama Pertemuan Pertama Siklus II .... 65
Tabel 13: Hasil Observasi Kegiatan Guru Selama Pertemuan Kedua
Siklus II .............................................................................................. 66
Tabel 14: Data Hasil Observasi Motivasi Belajar Siswa Selama Pertemuan
Kedua Siklus II ................................................................................... 67
Tabel 15: Data Motivasi Belajar Siswa Selama Pertemuan Kedua Siklus II ...... 68
Tabel 16: Peningkatan Skor Motivasi Belajar Siswa ......................................... 71
Tabel 17: Peningkatan Motivasi Belajar Siswa .................................................. 73
Tabel 18: Peningkatan Motivasi Belajar Siswa Secara Klasikal ........................ 74

viii

DAFTAR GAMBAR
Halaman
Gambar 1: Contoh Mind Map Materi Bilangan Bulat ...................................

12

Gambar 2: Teori Hirarki Kebutuhan Maslow ................................................

15

Gambar 3: Kerangka Berpikir Penelitian ......................................................

28

Gambar 4: Desain PTK Model Hopkins ........................................................

32

Gambar 5: Lokasi Penelitian SD Negeri Negeri 024768 Binjai Barat ..........

40

Gambar 6: Peneliti (guru) mengabsen kehadiran siswa ................................

44

Gambar 7: Guru menjelaskan materi menggunakan media mind map ..........

45

Gambar 8: Guru menjelaskan contoh soal di papan tulis ..............................

46

Gambar 9: Guru membimbing siswa dalam diskusi kelas ............................

47

Gambar 10: Histogram Motivasi Belajar Siswa Pada Pertemuan Pertama
Siklus I .........................................................................................

51

Gambar 11: Histogram Motivasi Belajar Siswa Pada Pertemuan Kedua
Siklus I .........................................................................................

54

Gambar 12: Guru memberikan beberapa contoh soal di papan tulis dengan
melibatkan siswa secara aktif melalui tanya jawab .....................

58

Gambar 13: Guru memberikan kesempatan kepada seorang siswa untuk
menyelesaikan soal di papan tulis ...............................................

59

Gambar 14: Guru menjelaskan materi pelajaran dan berinteraksi dengan
siswa ............................................................................................

61

Gambar 15: Guru membimbing salah satu perwakilan kelompok siswa
menyelesaikan soal tugas di papan tulis ......................................

62

Gambar 16: Histogram Motivasi Belajar Siswa Pada Pertemuan Pertama
Siklus II ........................................................................................

65

Gambar 17: Histogram Motivasi Belajar Siswa Pada Pertemuan Kedua
Siklus II ........................................................................................

68

Gambar 18: Histogram Peningkatan Rata-Rata Skor Motivasi Belajar
Siswa ............................................................................................

72

Gambar 19: Histogram Peningkatan Kategori Motivasi Belajar Siswa ..........

74

Gambar 20: Histogram Peningkatan Persentase Siswa yang Termotivasi
Belajar Secara Klasikal ................................................................

76

ix

BAB I
PENDAHULUAN
1.1. Latar Belakang Masalah
Matematika merupakan salah satu mata pelajaran wajib dalam setiap
jenjang pendidikan yang harus dikuasai oleh siswa mulai dari tingkat SD hingga
perguruan tinggi. Oleh karena itu, tidaklah berlebihan jika diharapkan para siswa
mempunyai pemahaman yang baik tentang matematika. Pada dasarnya
keberhasilan siswa dalam belajar matematika dapat dilihat dan diukur dari prestasi
atau hasil yang diperoleh siswa setelah belajar matematika.
Namun kenyataannya, rata-rata hasil belajar matematika yang diperoleh
siswa masih tergolong rendah. Hasil observasi awal peneliti di SD Negeri 024768
Binjai Barat, berdasarkan daftar kumpulan nilai siswa yang diperoleh dari guru
ditemukan bahwa hasil belajar matematika siswa khususnya kelas V SD masih
tergolong rendah.
Tabel 1. Hasil Belajar Matematika Siswa Kelas V SD Negeri 024768 Binjai Barat
Semester/T.Ajaran
Rata-rata
Nilai Tertinggi Nilai Terendah
Ganjil 2007/2008
62
75
50
Genap 2007/2008
67
80
60
Ganjil 2008/2009
65
70
60
Genap 2008/2009
68
75
60
Ganjil 2009/2010
66
82
55
Genap 2009/2010
67
87
60
Ganjil 2010/2011
65
80
50
Genap 2010/2011
69
80
60
Ganjil 2011/2012
68
80
60
Sumber: DKN Guru Kelas V SD Negeri 024768 Binjai Barat
Tabel 1 di atas menunjukkan bahwa hasil belajar matematika siswa kelas
V SD Negeri 024768 Binjai Barat masih kurang optimal. KKM mata pelajaran
matematika di SD Negeri 024768 Binjai Barat adalah 65, sedangkan rata-rata
hasil belajar matematika selama lima tahun terakhir masih kurang memuaskan

1

2

dengan rata-rata kurang dari 70. Bahkan setiap tahunnya menurut guru terdapat
siswa yang memiliki nilai yang kurang dari KKM.
Pada dasarnya berhasil tidaknya siswa dalam belajar, dipengaruhi oleh
beberapa faktor salah satunya adalah motivasi belajar siswa. Hal ini sesuai dengan
pendapat Sardiman (2009:75) yang mengemukakan bahwa “seorang siswa yang
memiliki intelegensi cukup tinggi, boleh jadi gagal karena kekurangan motivasi
dan hasil belajar akan optimal jika pada diri siswa ada motivasi yang tepat”. Bagi
sebagian besar siswa masih menganggap pelajaran matematika merupakan
pelajaran yang sulit, banyak hitungan dan memerlukan kecerdasan yang tinggi
sehingga siswa kurang termotivasi dalam belajar matematika.
Berdasarkan hasil observasi awal penulis selama di SD Negeri 024768
Binjai Barat menunjukkan rendanya motivasi siswa dalam belajar matematika, hal
ini tampak dari: 1) kurangnya ketekunan, perhatian dan keseriusan siswa
mengikuti proses pembelajaran serta masih banyak siswa yang masih main-main
ketika guru menjelaskan materi matematika di depan kelas; 2) kurangnya minat,
semangat dan gairah siswa saat mengikuti proses pembelajaran matematika di
dalam kelas; 3) kurangnya keuletan dan ketelitian siswa dalam mengerjakan
tugas-tugas yang diberikan guru serta mudah menyerah jika menghadapi tugastugas yang agak sulit; 4) kurangnya rasa percaya diri saat belajar yang tampak dari
kurangnya keberanian siswa ketika diminta guru untuk menyelesaikan soal di
papan tulis; 5) kurangnya kreativitas siswa selama proses pembelajaran
berlangsung yang tampak dari kurangnya kemampuan siswa dalam menyelesaikan
soal-soal yang diberikan guru, umumnya siswa hanya dapat menyelesaikan soal
sesuai dengan contoh-contoh yang diberikan guru di depan kelas tetapi ketika
soalnya sedikit diubah siswa kesulitan menyelesaikannya, misalnya siswa mampu

3

menyelesaikan soal: 10 + (-18), tetapi ketika soalnya diubah menjadi: -10 + 18,
siswa kesulitan menyelesaikannya; dan 6) kurangnya kemandirian siswa dalam
mengikuti proses pembelajaran yang tampak dari banyaknya siswa yang masih
mencontek dari teman atau meminta temannya untuk mengerjakan tugas miliknya.
Kondisi belajar siswa seperti yang diuraikan di atas menunjukkan
kurangnya perhatian dan motivasi siswa dalam belajar matematika, dan hal ini
tentu saja tidak boleh dibiarkan begitu saja. Kurangnya motivasi siswa dalam
belajar juga dapat dikarenakan metode atau cara mengajar guru yang monoton dan
cenderung menggunakan metode ceramah serta pemberian tugas. Selama proses
pembelajaran guru juga terkadang kurang memperhatikan perbedaan tiap siswa
dan kurang menumbuhkan motivasi belajar pada diri siswa.
Peran guru dalam proses belajar mengajar pada dasarnya tidak hanya
sekedar pemberi materi, tetapi juga sebagai motivator dengan berusaha membuat
siswa terdorong dan tertarik untuk belajar, sehingga siswa dapat memperoleh hasil
belajar yang lebih baik. Oleh karena itu, sudah menjadi tugas guru untuk berusaha
mendorong para siswa agar pada diri siswa ada motivasi yang tinggi untuk belajar
sehingga menumbuhkan perhatian, semangat, rasa percaya diri dan kemandirian
siswa dalam belajar. Untuk dapat mendorong dan menumbuhkan motivasi siswa
dalam belajar, guru dituntut harus mampu menemukan metode maupun model
pembelajaran yang tepat. Salah satu model pembelajaran yang dianggap tepat
adalah dengan menggunakan model pembelajaran mind mapping.
Mind mapping atau peta pikiran merupakan suatu teknik mencatat yang
diciptakan oleh pakar memori dari Inggris Tony Buzan tahun 1993. Konsep ini
didasarkan pada cara kerja otak manusia menyimpan informasi. Mind mapping
merupakan bentuk catatan yang tidak monoton karena mind mapping memadukan

4

fungsi kerja otak secara bersamaan dan saling berkaitan satu sama lain, sehingga
akan terjadi keseimbangan kerja kedua belahan otak. Mind map membantu anak
untuk memahami materi pelajaran secara lebih baik dengan cara memformat
ulang penyajian materinya menjadi sesuai dengan pancaran pikiran siswa. Dengan
menggunakan mind map, siswa tidak perlu mencatat semua informasi yang
disampaikan, dan membuat siswa mau dan mampu untuk mencatat pelajaran.
Berdasarkan uraian di atas, peneliti termotivasi untuk melakukan suatu
penelitian tindakan kelas dengan judul: “Penerapan Model Pembelajaran Mind
Map dalam Meningkatkan Motivasi Belajar Siswa Pada Mata Pelajaran
Matematika Materi Pokok Operasi Hitung Bilangan Bulat di Kelas V SD
Negeri 024768 Binjai Barat T.A. 2012/2013”.

1.2. Identifikasi Masalah
Berdasarkan latar belakang di atas, dapat diidentifikasi beberapa masalah
penelitian, antara lain:
1. Rendahnya motivasi siswa dalam belajar matematika.
2. Kurangnya keseriusan dan ketekunan siswa dalam mengikuti pembelajaran
matematika di dalam kelas.
3. Siswa kurang mandiri dan kurang percaya diri dalam belajar.
4. Siswa kurang kreatif saat proses pembelajaran berlangsung.
5. Metode yang digunakan guru dalam mengajarkan materi matematika
cenderung menggunakan ceramah dan pemberian tugas.
6. Guru masih kurang membimbing dan memotivasi siswa dalam belajar
matematika.

5

1.3. Batasan Masalah
Pada penelitian ini, masalah dibatasi pada penerapan model pembelajaran
mind map untuk meningkatkan motivasi siswa dalam belajar matematika pada
materi pokok operasi hitung bilangan bulat di kelas V SD Negeri 024768 Binjai
Barat T.A. 2012/2013.

1.4. Rumusan Masalah
Berdasarkan batasan masalah di atas, maka peneliti dapat merumuskan
masalah sebagai berikut “apakah dengan penerapan model pembelajaran mind
map dapat meningkatkan motivasi belajar siswa pada mata pelajaran matematika
materi pokok operasi hitung bilangan bulat di kelas V SD Negeri 024768 Binjai
Barat T.A. 2012/2013?.

1.5. Tujuan Penelitian
Adapun tujuan hendak dicapai dalam penelitian ini adalah untuk
mengetahui apakah dengan menerapkan model pembelajaran mind map dapat
meningkatkan motivasi belajar siswa pada mata pelajaran matematika materi
pokok operasi hitung bilangan bulat di kelas V SD Negeri 024768 Binjai Barat
T.A. 2012/2013.

1.6. Manfaat Penelitian
Hasil penelitian ini diharapkan dapat memberikan manfaat, antara lain:
1. Bagi siswa, diharapkan dari hasil penelitian ini siswa menjadi lebih
termotivasi dalam belajar matematika dan selalu semangat mengikuti proses
pembelajaran matematika di dalam kelas.

6

2. Bagi guru, hasil penelitian ini diharapkan dapat dijadikan sebagai bahan
masukan dan umpan balik untuk lebih meningkatkan motivasi siswa dalam
belajar matematika dengan menerapkan model pembelajaran mind map.
3. Bagi kepala sekolah, hasil penelitian ini dapat dijadikan sebagai bahan
masukan dalam meningkatkan kualitas dan mutu sekolah khususnya dalam
meningkatkan

motivasi

siswa

dalam

belajar

serta

pengembangan

profesionalisme guru dalam menerapkan model pembelajaran yang tepat
untuk meningkatkan keaktifan dan motivasi siswa dalam belajar.
4. Bagi peneliti secara pribadi, penelitian ini dapat dijadikan sebagai bahan
informasi dan pelatihan untuk mengembangkan dan menerapkan model
pembelajaran mind map dalam meningkatkan aktivitas dan motivasi siswa
dalam belajar matematika.
5. Bagi peneliti selanjutnya, hasil penelitian ini diharapkan dapat dijadikan
sebagai bahan acuan dan refrensi untuk meneliti tentang permasalahan yang
sama di masa mendatang.

BAB V
KESIMPULAN DAN SARAN
5.1. Kesimpulan
Berdasarkan hasil temuan dan analisis data yang telah dilakukan diperoleh
kesimpulan bahwa dengan menerapkan model pembelajaran mind map dapat
meningkatkan motivasi belajar siswa pada mata pelajaran matematika materi
pokok operasi hitung bilangan bulat di kelas V SD Negeri 024768 Binjai Barat
T.A. 2012/2013. Peningkatan motivasi belajar siswa dapat dilihat dari hasil
pengamatan yang dilakukan guru kelas V (mitra kolaborasi) yang dilakukan
selama 2 (siklus), antara lain:
1. Pada pertemuan pertama siklus I, diperoleh rata-rata skor motivasi belajar
siswa sebesar 16,1. Dari 28 siswa terdapat 8 orang (28,6%) siswa yang
motivasinya tergolong kurang, 10 orang (35,7%) tergolong cukup, 9 orang
(32,1%) tergolong baik dan 1 orang (3,6%) yang motivasi belajarnya tergolong
baik sekali. Jumlah siswa yang dinyatakan telah termotivasi belajar pada
pertemuan pertama siklus I sebanyak 10 orang (35,7%). Pada pertemuan kedua
siklus I, diperoleh rata-rata skor motivasi belajar siswa sebesar 17,9. Dari 28
siswa terdapat 6 orang (21,4%) siswa yang motivasi belajarnya tergolong
kurang, 7 orang (25%) tergolong cukup, 13 orang (46,4%) tergolong baik dan
sebanyak 2 orang (7,2%) yang motivasi belajarnya tergolong baik sekali.
Jumlah siswa yang dinyatakan telah termotivasi belajar pada pertemuan kedua
siklus I sebanyak 15 orang (53,6%). Karena jumlah siswa termotivasi dalam
belajar selama tindakan siklus I masih kurang dari 80%, maka secara klasikal
(kelas) siswa masih dinyatakan belum termotivasi dalam belajar sehingga

77

78

masih perlu dilakukan perbaikan pembelajaran pada siklus II untuk lebih
meningkatkan motivasi siswa dalam belajar.
2. Setelah dilakukan perbaikan pembelajaran selama siklus II menunjukkan
adanya peningkatan motivasi siswa dalam belajar matematika, yaitu pada
pertemuan pertama siklus II, diperoleh rata-rata skor motivasi belajar siswa
sebesar 20,6. Dari 28 siswa, terdapat 1 orang (3,6%) siswa yang motivasinya
masih tergolong kurang, 4 orang (14,3%) tergolong cukup, 16 orang (57,1%)
tergolong baik dan 7 orang (25%) tergolong baik sekali. Jumlah siswa yang
dinyatakan telah termotivasi belajar pada pertemuan pertama siklus II sebanyak
23 orang (82,1%). Pada pertemuan kedua siklus II, diperoleh rata-rata skor
motivasi belajar siswa sebesar 22,7. Dari 28 siswa, terdapat 3 orang (10,7%)
yang motivasi belajarnya tergolong cukup, 17 orang (60,7%) tergolong baik, 8
orang (28,6%) tergolong baik sekali, sementara siswa yang motivasinya
tergolong kurang sudah tidak ada lagi. Jumlah siswa yang dinyatakan telah
termotivasi belajar pada pertemuan kedua siklus II sebanyak 25 orang (89,3%).
Karena jumlah siswa yang termotivasi dalam belajar selama tindakan siklus II
sudah lebih dari 80%, maka secara klasikal (kelas) siswa dinyatakan telah
termotivasi dalam belajar sehingga pembelajaran dianggap cukup dan tidak
perlu dilakukan siklus selanjutnya.

5.2. Saran
Berdasarkan hasil-hasil temuan penelitian dan kesimpulan di atas, sebagai
tindak lanjut diajukan beberapa saran sebagai berikut:
1. Kepada guru diharapkan untuk tidak hanya menggunakan ceramah dalam
mengajarkan matematika di dalam kelas, namun diharapkan agar lebih kreatif

79

merencanakan proses pembelajaran yang inovatif, dan disarankan untuk
menggunakan model pembelajaran mind map agar siswa lebih mudah
memahami dan mengingat konsep-konsep yang diajarkan dan proses
pembelajaran menjadi lebih menyenangkan dan mampu menumbuhkan serta
meningkatkan motivasi siswa dalam belajar.
2. Kepada kepala sekolah, diharapkan untuk lebih memperhatikan ketersediaan
media-media pembelajaran yang dapat membantu guru dalam melaksanakan
tugas mengajarnya di kelas sehingga dapat meningkatkan kualitas dan mutu
sekolah, serta meningkatkan efektivitas dan efisiensi pembelajaran. Kepala
sekolah juga perlu memotivasi guru agar lebih memperluas wawasan tentang
cara membuat sendiri media-media pembelajaran yang kreatif dan inovatif
termasuk media mind map serta mendukung guru untuk menerapkan atau
menggunakan media-media tersebut dalam kegiatan pembelajaran.
3. Kepada peneliti selanjutnya disarankan untuk dapat melanjutkan penelitian ini,
agar diperoleh hasil penelitian yang lebih komperhensif (menyeluruh) dan
dapat dijadikan sebagai penyeimbang teori maupun sebagai reformasi
terhadap dunia pendidikan khususnya dalam penggunaan media pembelajaran
di dalam kelas untuk meningkatkan motivasi siswa dalam belajar.

DAFTAR PUSTAKA
Abdurrahman, Mulyana, 2003. Pendidikan Bagi Anak Berkesulitan Belajar,
Jakarta: Rineka Cipta.
Azwar, Saifuddin. 2010. Metode Penelitian. Yogyakarta: Pustaka Pelajar.
Banggo, Yoseph. 2007. Matematika Itu Mudah, http://www.surya.co.id/web.html.
Buzan, Tony. 2002. Gunakan Kepala Anda, Jakarta: Delapratasa Publishing.
___________. 2009. Buku Pintar Mind Map. Jakarta: Gramedia Pustaka Umum.
De Porter, Bobbi, Reardon Mark, dan Nouri, Sarah Singer. 2005. Quantum
Teaching, Mempraktekkan Quantum Learning di Ruang-ruang Kelas,
Bandung: Kaifa.
Dimyati dan Mudjiono. 2006. Belajar dan Pembelajaran, Jakarta: Rineka Cipta.
Djamarah, Syaiful Bahri., dan Zain, Aswan. 2006. Strategi Belajar Mengajar,
Jakarta: Rineka Cipta.
Gelb, Michael, J. 2002. Menjadi Jenius Seperti Leonardo da Vinci, Jakarta:
Gramedia Pustaka Utama.
Gunawan, Adi, W. 2004. Born to be a Genius, Jakarta: Gramedia Pustaka Utama.
Hamalik, Oemar. 2007. Kurikulum dan Pembelajaran, Jakarta: Bumi Aksara.
____________. 2008. Perencanaan Pengajaran Berdasarkan Pendekatan Sistem,
Jakarta: Bumi Aksara.
Hartono, 2008. Statistik Untuk Penelitian, Yogyakarta: Pustaka Pelajar.
Kurniawati, Dhida Dwi. 2010, Pengaruh Metode Mind Mapping dan Keaktifan
Belajar Siswa Terhadap Prestasi Belajar Ilmu Pengetahuan Sosial Pada
Siswa Kelas VIII SMP Muhammadiyah 5 Surakarta T.P 2009/2010.
Skripsi: FKIP Universitas Muhammadiyah Surakarta, Tidak Diterbitkan.
Rostikawati, R. Teti. 2005. Mind Mapping dalam Metode Quantum Learning
Pengaruhnya Terhadap Prestasi Belajar dan Kreativitas Siswa, Artikel
Penelitian, FKIP UNPAK, http://www.wordpress.com/mind_mapping,
Internet Diakses April 2012.
Saleh, Andri. 2008. Kreatif Mengajar dengan Mind Map, Bandung: Tinta Mas
Publishing.

80

81

Sanjaya, Wina. 2010. Penelitian Tindakan Kelas, Jakarta: Kencana.
Sardiman, A.M. 2009. Interaksi dan Motivasi Belajar Mengajar. Jakarta:
Rajawali Pers.
Slameto. 2010. Belajar dan Faktor-faktor yang Mempengaruhinya, Jakarta:
Rineka Cipta.
Sudjana. 2010. Metoda Statistik. Edisi Revisi. Bandung: Tarsito.
Syah, Muhibbin. 2003. Psikologi Belajar. Jakarta: Raja Grafindo Persada.
Uno, H.B., 2009. Model Pembelajaran Menciptakan Proses Belajar Mengajar
yang Kreatif dan Efektif, Jakarta: Bumi Aksara.
Windura, Sutanto. 2008. Mind Map, Langkah Demi Langkah, Jakarta: Elex Media
Komputindo.

Dokumen yang terkait

PENDEKATAN PEMBELAJARAN KONTEKSTUAL UNTUK MENINGKATKAN AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA SISWA KELAS IVA SD NEGERI 11

0 11 46

PENINGKATAN HASIL BELAJAR PADA PEMBELAJARAN IPA MENGGUNAKAN METODE INKUIRI SISWA KELAS IV SD NEGERI 1 SUKARAME II TELUKBETUNG BARAT BANDAR LAMPUNG TAHUN AJARAN 2011-2012

0 6 54

PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN CONTEXTUAL TEACHING AND LEARNING (CTL) UNTUK MENINGKATKAN AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA SISWA KELAS V SD NEGERI 1 GUNUNG SUGIH BESAR TAHUN PELAJARAN 2012/2013

0 2 47

PENGGUNAAN PEMBELAJARAN TIPE STUDENT TEAMS ACHIEVEMENT DIVISION UNTUK MENINGKATKAN AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA PESERTA DIDIK KELAS V SD NEGERI 2 SUKAMENANTI BANDAR LAMPUNG TAHUN PELAJARAN 2013-2014

0 10 94

PENERAPAN PENDEKATAN SAINTIFIK UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA SISWA KELAS V C SD AL KAUTSAR BANDAR LAMPUNG

2 43 45

PENERAPAN MAPPING DALAM MODEL PEMBELAJARAN INKUIRI UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR SISWA KELAS IVA SD NEGERI 11 METRO PUSAT TAHUN PELAJARAN 2014/2015

0 10 77

PENGARUH PENERAPAN METODE PEMBELAJARAN INKUIRI TERHADAP HASIL BELAJAR ILMU PENGETAHUAN SOSIAL SISWA KELAS V SD NEGERI 3 GEDUNG AIR KOTA BANDAR LAMPUNG TAHUN PELAJARAN 2014/2015

0 9 61

TOGETHER UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA SISWA KELAS V SEMESTER II DI SD 4 HADIPOLO

0 1 25

PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN CONTEXTUAL TEACHING AND LEARNING (CTL) UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA SISWA KELAS IV SD 2 SINGOCANDI TAHUN AJARAN 20132014

0 0 21

PENGGUNAAN MODEL PEMBELAJARAN INKUIRI UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR IPA SISWA KELAS IV

0 1 7