PROGRAM STUDI TEKNIK INFORMATIKA JURUSAN (4)

LAPORAN PRAKTIKUM
JOB 4
“MANIPULASI OBYEK, TEKS DAN LAYER ”

Disusun oleh :
Nama : Meyla Yan Sari
NIM : 3.34.13.1.10

PROGRAM STUDI TEKNIK INFORMATIKA JURUSAN TEKNIK
ELEKTRO POLITEKNIK NEGERI SEMARANG
2015

BAB IV
MANIPULASI OBYEK, TEKS DAN LAYER
I.

Tujuan Instruksional Khusus
Setelah menyelesaikan praktek ini mahasiswa dapat :
1.
Memahami pengertian dan kegunaan layer dalam Flash MX.
2.

Dapat memanfaatkan layer semaksimal mungkin.
3.
Mampu menempatkan elemen gambar pada layer.

II.

Dasar Teori
Manipulasi Obyek
Menggunakan Lasso Tool, Clear, Cut, Copy, dan Duplicate
a. Lasso Tool
Dipakai untuk memilih obyek jika pada posisi berdekatan dengan obyek lain.
Caranya, klik dan drag menelusuri obyek yang Anda pilih.
b. Clear
Digunakan untuk menghapus obyek yang terpilih.
Caranya, klik Menu Edit  Clear/Backspace  Flash akan menghapus obyek yang
terpilih.
c. Cut dan Paste
Cut digunakan untuk mengambil obyek dan tersimpan dalam clipboard. Sedangkan
paste digunakan untuk menampilkan obyek yang telah tersimpan dalam clipboard.
d. Copy

Digunakan untuk membuat file copy.
e. Duplicate
Digunakan untuk membuat file duplicate yang letaknya tidak jauh dari file asli.
Caranya, klik Menu Edit  Duplicate
Infopanel
Digunakan untuk mengatur posisi obyek secara spesifik di area stage, tepat pada posisi x,
y yang Anda tentukan.
Buat kotak seleksi, perhatikan info panel dan rubah posisi x dan y.

III.
IV.

Alat dan Bahan
1. PC / Laptop
2. Adobe flash player
Langkah kerja
Manipulasi Obyek
Menggunakan Lasso Tool, Clear, Cut, Copy, dan Duplicate
a. Lasso Tool
Dipakai untuk memilih obyek jika pada posisi berdekatan dengan obyek lain.

Caranya, klik dan drag menelusuri obyek yang Anda pilih.
b. Clear
Digunakan untuk menghapus obyek yang terpilih.
Caranya, klik Menu Edit  Clear/Backspace  Flash akan menghapus obyek yang
terpilih.
c. Cut dan Paste
Cut digunakan untuk mengambil obyek dan tersimpan dalam clipboard. Sedangkan
paste digunakan untuk menampilkan obyek yang telah tersimpan dalam clipboard.
d. Copy
Digunakan untuk membuat file copy.
e. Duplicate
Digunakan untuk membuat file duplicate yang letaknya tidak jauh dari file asli.
Caranya, klik Menu Edit  Duplicate
Infopanel
Digunakan untuk mengatur posisi obyek secara spesifik di area stage, tepat pada posisi x,
y yang Anda tentukan.
Buat kotak seleksi, perhatikan info panel dan rubah posisi x dan y.
Transformasi Obyek
Untuk melakukan transformasi Anda dapat menekan Menu Modify  Transform  Flash
akan menyediakan beberapa perintah untuk transformasi obyek yaitu :

a. Rotate
Digunakan untuk memutar obyek.

b. Flip
Digunakan untuk membalikkan posisi obyek.
c. Skew
Digunakan untuk membuat obyek menjadi miring.
d. Scale
Digunakan untuk mengubah skala ukuran objek.

Gambar 4.1
Transformasi Obyek Ket :
1. Flip Vertical
2. Flip Horizontal
3. Dengan Rotate Skew
Mengelompokkan Obyek
Flash menyediakan perintah group untuk mengelompokkan obyek, yaitu dengan cara
memblok semua obyek yang akan dikelompokkan, kemudian tekan Modify  Group.

Gambar 4.2 group

Mengontrol Tumpukkan Obyek
Untuk mengontrol tumpukkan obyek klik perintah, modify  arrange  bring to front,
bring forward, send to back, send backward.

Gambar 4.3 Tumpukan Obyek
Import Gambar Bitmap dan Mengubahnya ke Vector
Untuk meng-import gambar bitmap klik menu file  import, kemudian pilih bagian look
in  open  gambar di area stage.
Untuk mengubah gambar bitmap ke dalam bentuk vector :
Klik arrow tool pilih gambar yang sudah Anda import.
Klik kanan obyek =>klik break apart
Modify  Trace Bitmap  Color Threshold, kemudian atur maksimumnya.

Menggunakan Teks
Sama dengan program grafis lain flash juga menyediakan text tool, untuk membuat teks.
Teks dapat diformat dengan ukuran, format karakter, paragraf, posisi dll.

Manipulasi Layer

Gambar 4.4 layer

a. Penyiapan Gambar pada Layer
Untuk menempatkan gambar pada layer harus mengikuti langkah-langkah yang
diisyaratkan pada Flash MX, yaitu mulai dari :
- Menyiapkan area stage.
- Menyiapkan gambar yang diinginkan.
b. Membuat Layer Baru
Berikut adalah cara membuat layer baru :
- Mengklik insert layer.
- Menyiapkan gambar pada area stage.
- Pada frame 1 akan tampil keyframe with content sama pada layer 1.

Gambar 4.5 Layer Baru Ket
:
Layer 1 : Gambar lingkaran besar.
Layer 2 : Gambar 5 lingkaran kecil.

c. Mengontrol Layer melalui Timeline

Gambar 4.6 Control Layer
Kita dapat mengontrol layer seperti mengganti nama layer, menyembunyikan

layer dan mengunci layer melalui timeline seperti gambar diatas.
d. Memakai Layer Mask
Layer Mask adalah layer khusus yang memungkinkan kita untuk menyembunyikan
atau menampilkan bagian layer yang bersentuhan. Caranya :
- Siapkan gambar seperti diatas, terdiri dari 2 layer.
- Klik layer 2 pada timeline, klik kanan mouse lalu pilih Mask.
- Kondisi layer 1 dan layer 2 akan berubah seperti gambar berikut ini :

Gambar 4.7 Layer Mask
Untuk mengedit layer mask maka kita sebelumnya harus membuka kunci layer mask
terlebih dahulu.

V.

Latihan
Jalankan Flash MX, Start  All Programs  Macromedia  Macromedia Flash MX.
1. Buat gambar_41.fla dengan gambar bebas, letakkan pada posisi x = 100 dan y = 200.

Gambar. gambar_41


Gambar. gambar_41

2. Buat gambar_42.fla lakukan perintah flip vertical, rotate 90 o ccw, dan skew ke kanan
atas.

Gambar. membuat group

Gambar. flip vertikal

Gambar. rotate CCW 900
3. Buatlah 3 buah gambar, kumpulkan menjadi satu group, simpan dengan gambar_43.fla.

Gambar_43.fla
4. Buatlah 2 obyek biar tepat pakailah lasso tool, gambar paling besar beri perintah send to
back dan simpan dengan nama gambar_44.fla.

Gambar_44.fla
5. Cari dan import sebuah gambar bitmap , ubah gambar bitmap tersebut menjadi vector
dengan color threshold = 500, minimum area = 3, curve fit = very smooth (kualitas kurva
lebih halus), corner threshold = many corner (setiap sudut vector terlihat halus), simpan

dengan nama gambar_45.fla.

Gambar bitmap

Gambar. trace bitmap

Gambar_45.fla
6. Buat sebuah gambar vector, disebelah kanan terdapat keterangan tentang ciri-ciri gambar
tersebut, judul rata tengah, paragraf rata kiri dan kanan, font bebas dan menarik, ukuran
font 14, simpan dengan nama gambar_46.fla.

Gambar_46.fla
7. Buatlah 4 layer dan masing-masing beri nama background, gambar 1, gambar 2, gambar
3, dan simpan dengan nama gambar_47.fla.

Gambar_47.fla
8. Isilah masing-masing layer dengan gambar untuk layer gambar dan bingkai warna untuk
background, simpan dengan nama gambar_48.fla.

Gambar_48.fla

9. Berilah efek mask untuk gambar Anda yang menggunakan 4 layer diatas, simpan dengan
nama gambar_49.fla.

Gambar_49.fla
10. Buatlah layer seperti gambar berikut ini, simpan dengan nama gambar_410.fla.

Hasil :

Gambar_410.fla
11. Berilah efek mask dengan klik kanan pada layer 2, simpan dengan nama gambar_411.fla.

Gambar_411.fla
VI.

Kesimpulan
1. Beberapa fasilitas – fasilias Manipulasi obyek pada Flash MX:
- Menggunakan Lasso Tool
- Menggunakan Clear, Cut, Paste, dan Duplicate
- Mengatur posisi objek melalui Info Panel
- Transformasi Objek

- Mengelompokkan Objek
- Mengontrol Tumpukan Objek
- Meratakan Susunan Objek
- Mengimpor Gambar Bitmap
- Mengubah Gambar Bitmap Menjadi Vektor
2. Layer adalah suatu tempat/daerah untuk mengelompokkan beberapa gambar, sehingga
kita dapat dengan mudah untuk mengatur gambar tersebut.
3. Layer Mask adalah layer khusus yang memungkinkan kita untuk menyembunyikan
atau menampilkan bagian layer yang bersentuhan.
4. Untuk mengedit layer mask maka sebelumnya kita harus membuka kunci layer mask
terlebih dahulu. Barulah layer tersebut bisa diedit.