EKONOMI MAKRO DAN EKONOMI MIKRO 1

EKONOMI MAKRO DAN EKONOMI
MAKRO
Disampaikan Pada Mata Kuliah Ekonomi Makro
Oleh
Kelompok 1
Andri Wibowo
Helma Syifila Dharma Nasution
Nada Futri Ningsih
Noni
Annisa

SEKOLAH TINGGI AGAMA ISLAM
JAM’IYAH MAHMUDIAH
TANJUNG PURA-LANGKAT
2016

EKONOMI MAKRO DAN EKONOMI
MIKRO
Dalam teori ekonomi, terdapat dua cabang

yaitu ekonomi makro dan ekonomi mikro. Yang

dimaksud ekonomi makro adalah kajian
tentang aktivitas ekonomi suatu negara.
Sedangkan ekonomi mikro adalah kajian
tentang tingkah laku individu dalam ekonomi.

TEORI MIKRO EKONOMI
Teori mikro ekonomi dapat di definisikan

sebagai “suatu bidang studi dalam ilmu
ekonomi yang menganalisis mengenai bagianbagian kecil dari keseluruhan kegiatan
prekonomian”

Contoh perbedaan kosnsentrasi mikro
dan makro
Cabang
Ekonomi

Ekonomi
Makro


Ekonomi
Makro

Produksi

Harga

Pendapatan

Tenaga Kerja

Produksi/hasil
Dari bisnis
individu

Harga dari
barang dan jasa
barang

Distribusi pendapatan

dan kekayaan

Tenaga kerja dalam
bisnis

Berapa banyak
baja, berapa
banyak ruang
kantor, berapa
banyak mobil.

Harga bensin
Harga makanan
Harga rumah

Gaji diindrustri
otomotif
Gaji minimum
kemiskinan


Pekerjaan dalam
indrustri baja
Jumlah pekerja dalam
sebuah perusahaan
jumlah

Hasil/Produksi
Nasional

Tingkat harga
agregat

Pendapatan Nasional

Tenaga kerja dan
pengangguran dalam
perekonomian

Total hasil
industri produk

domestik bruto
pertumbuhan
hasil produksi

Harga Konsumen
Harga Produsen
Tingkat inflasi

Total gaji dan upah
total
Keuntungan
perusahaan

Jumlah pekerjaan
Tingkat pengangguran

KEBIJAKAN PEMERINTAH DALAM
MENGATASI PEREKONOMIAN
 KEBIJAKAN FISKAL
Meliputi langkah-langkah pemerintah membuat perubahan dalam

bidang perpajakan pengeluaran pemerintah dengan maksud untuk
mempengaruhi pengeluaran agregat dalam perekonomian.

 KEBIJAKAN MONETER
Meliputi langkah-langkah pemerintah yang di laksanakan oleh Bank
sentral ( Bank Indonesia ) untuk mempengaruhi ( merubah )
penawaran uang dalam perekonomian atau mengubah suku bunga
dengan maksud untuk mempengaruhi pengeluaran agregat.

 KEBIJAKAN SEGI PENAWARAN
Dilakukan dengan mengurangi pajak, memberikan insentif fiskal
memberi subsidi dan menyediakan insfrastruktur yang baik untuk
menaikan efesiensi perusahaan. Mengembangkan infrastruktur dan
membuat peraturan yang kondusif kepada suasana usaha yang baik
juga perlu dilakukan.

TUJUAN DARI KEBIJAKAN
EKONOMI MAKRO
 Menstabilkan kegiatan ekonomi
 Menggunakan tenaga kerja penuh tanpa


inflasi
 Menghindari masalah inflasi
 Mewujudkan pertumbuhan ekonomi yang
teguh
 Mengukuhkan neraca pembayaran dan kurs

SEKIAN
TERIMAKASIH