Institutional Repository | Satya Wacana Christian University: Misi Gereja Kristen Protestan di Bali Periode 2012-2016 dalam Perspektif Pancasila

LAMPIRAN 1

Piagam Jakarta

Bahwa sesungguhnya kemerdekaan itu ialah hak segala bangsa dan oleh sebab itu,
maka penjajahan di atas dunia harus dihapuskan, karena tidak sesuai dengan perikemanusiaan dan peri-keadilan.
Dan perjuangan pergerakan kemerdekaan Indonesia telah sampailah kepada saat yang
berbahagia dengan selamat sentausa menghantarkan rakyat Indonesia ke depan pintu gerbang
kemerdekaan Negara Indonesia yang merdeka, bersatu, berdaulat, adil dan makmur.
Atas berkat rahmat Allah Yang Maha Kuasa, dan dengan didorongkan oleh keinginan
luhur, supaya berkehidupan kebangsaan yang bebas, maka rakyat Indonesia menyatakan
dengan ini kemerdekaannya.
Kemudian dari pada itu untuk membentuk suatu Pemerintah Negara Indonesia yang
melindungi segenap bangsa Indonesia dan seluruh tumpah darah Indonesia dan untuk
memajukan kesejahteraan umum, mencerdaskan kehidupan bangsa dan ikut melaksanakan
ketertiban dunia yang berdasarkan kemerdekaan, perdamaian abadi dan keadilan sosial, maka
disusunlah Kemerdekaan Kebangsaan Indonesia itu di dalam suatu susunan Negara Republik
Indonesia,

yang berkedaulatan


rakyat

berdasarkan

Ketuhanan, dengan kewajiban

menjalankan syariat Islam bagi para pemeluknya, Kemanusiaan yang adil dan beradab,
Persatuan Indonesia, Kerakyatan yang dipimpin oleh hikmat kebijaksanaan dalam
permusyawaratan/perwakilan, serta dengan mewujudkan Keadilan sosial bagi seluruh rakyat
Indonesia.

309

LAMPIRAN 2

Rencana Pernyataan Indonesia Merdeka

Bahwa sesungguhnya kemerdekan itu ialah hak segala bangsa, dan oleh sebab itu maka
penjajahan di atas dunia harus dihapuskan, karena tidak sesuai dengan peri-kemanusiaan dan
peri-keadilan. Kami, bangsa Indonesia, di zaman dahulu telah mempunyai riwayat mulia dan

bahagia, sebagai bangsa merdeka yang bertanah air merdeka dn bernegara merdeka, yang
batas-batasnya meliputi seluruh kepulauan Indonesia sampai ke Papua, malah melampaui ke
daratan Asia sampai batas-batas tanah Siam; negara merdeka yang dalam perhubungan
perdamaian dan persahabatan dengan negara-negara merdeka di daratan Asia, menyambut
tiap-tiap bangsa yang datang dengan kemurahan hati.
Kedatangan bangsa-bangsa Baratdi Indonesia, membawalah bencana kepada kami
bangsa Indonesia itu. Lebih dari 3 abad meringkuhlah kami bangsa Indonesia, dibawah
kekuasaan Belanda dengan haluan politik jahat : memecah-mecah persatuan kita, menghina,
menginjak-injak rasa kehormatan kita, menghisap-memeras kekayaan kita untuk kepentingan
bangsa Belanda sendiri.
Perkosaan yang jahat itu tak dapat disembunyikan seterusnya di dalam dunia, yang di
dalamnya bertambah-tambah kehebatan perlombahan imperialisme Barat, berebut kekayaan
segenap

dunia.

Dan

lama-kelamaan


bangkitlah

dengan

sehebat-hebatnyasemangat

perlawanan kami, bangsa Indonesia. Yang memang tak pernah padam dan tak pernah
dipadamkan. Bergeloralah lagi di dalam kalbu kami, bangsa Indonesia tekad yang berkobarkobar, berbangkit kembali sebagai satu bangsa yang merdeka dalam satu negara yang
merdeka, melahirkanlah pergerakan teratur dalam bangsa Indonesia, yang didasarkan atas
cita-cita keadilan dan kemanusiaan, menuntut pengakuan hak kemerdekaan tiap-tiap bangsa.
Tidak dapat tercegah, tidak dapat tertahan tumbuhnya, meluas dan mendalamlah pergerakan
ini dalam segenap lapisan dan segenap barisan bangsa Indonesia, betapapun kerasnya,
betapapun buasnya betapapun ganasnya kekuasaan pemerintahan Belanda berikhtiar
mencegah dan menindasnya.

310

Di saat memuncaknya gelagat pergerakan itu yang seperti ibarat saat kelahiran anak
dari kandungan ibunya, maka Tuhan Yang Maha Kuasa telah membelokkan perjalanan
riwayat dunia, mengalih-memindahkan perimbangan kekuasaan di muka bumi, istimewa di

daerah Lautan Teduh, untuk mentakdirkan kelahiran itu.
Tuntutan Dai Nippon Teikoku, bertentangan dengan tujuan-tujuan imperialisme Barat
yaitu tuntutan hak kemerdekaan Asia atas dasar persamaan hak bangsa-bangsa, serta politik
yang dengan tegas dan tepat dijalankan olehnya, menuju pembangunan negara-negara
merdeka dan lingkungan kemakmuran bersama di Asia Timur Raya, akhirnya telah
menyebabkan Dai Nippon Teikoku menyatakan perang kepada Amerika dan Inggris. Perang
Asia Timur Raya ini, yang berkebetulan dengan saat memuncaknya perjuangan pergerakan
kemerdekaan bangsa Indonesia dan pergerakan kemerdekaan bangsa-bangsa Asia yang lain,
menjadilah sebagai puncak pertemuan perjuangan kemerdekaan segala bangsa Asia di
daratan dan kepulauan Asia.
Dengan mengakui dan menghargai tinggi keutamaan niat dan tujuan Dai Nippon
Teikoku dengan Perang Asia Timur Raya itu, maka tiap-tiap bangsa dalam lingkungan Asia
Timur Raya atas dasar pembelaan bersama, wajiblah menyumbangkan sepenuh tenaganya
dengan tekad yang sebulat-bulatnya, kepada perjuangan bersama itu, sebagai jaminan yang
seteguh-teguhnya untuk keselamatan kemerdekaannya masing-masing.
Maka sekarang, telah sampailah perjuangan pergerakan kemerdekaan Indonesia kepada
saat yang berbahagia, dengan selamat sentosa menghantarkan rakyat Indonesia ke pintu
gerbang Indoneia yang merdeka, bersatu, berdaulat, adil dan makmur, dan yang hidup
sebagai anggota sejati dalam kekeluargaan Asia Timur Raya. Di depan pintu gerbang Negara
Indonesia itulah kami, rakyat Indonesia menyatakan hormat dan terima kasih kepada semua

pahlawan-pahlawan kemerdekaannya yang telah mangkat.
Atas berkat rahmat Allah Yang Maha Kuasa, berdasar atas segala alasan yang tersebut
di atas itu, di dorong oleh keinginan luhur supaya bertanggung-jawab atas nasib sendiri,
berkehidupan kebangsaan yang bebas, mulia, terhormat, maka kami, rakyat Indonesia dengan
ini menyatakan kemerdekaan.

311

Dengan nama Allah, Yang Maha Pengasih dan Maha Penyayang
Pembukaan
Untuk membentuk Pemerintahan Negara Indonesia yang melindungi segenap bangsa
Indonesia dan seluruh tumpah-darah Indonesia, dan untuk memajukan kesejahteraan umum,
mencerdaskan kehidupan bangsa, menyuburkan hidup kekeluargaan Asia Timur Raya, dan
ikut melaksanakan ketertiban dunia yang berdasarkan kemerdekaan, perdamaian dan keadilan
sosial, maka disusunlah kemerdekaan kebangsaan Indonesia itu dalam satu Undang-undang
Dasar Negara Indonesia, yang terbentuk dalam satu susunan Negara Republik Indonesia yang
berkedaulatan rakyat, dengan berdasar kepada ke-Tuhanan, dengan kewajiban melakukan
syari’at Islam bagi pemeluk-pemeluknya, menurut dasar kemanusiaan yang adil dan beradab,
persatuan Indonesia, dan kerakyatan yang dipimpin oleh hikmah kebijaksanaan dalam
permusyawaratan perwakilan, dengan mewujudkan keadilan sosial bagi seluruh rakyat

Indonesia.

312

LAMPIRAN 3
PETA LOKASI JEMAAT-JEMAAT DAN BALAI PEMBINAAN IMAN (BPI) GKPB

WILAYAH KOTA DENPASAR
1. Jemaat “Kristus Kasih”
2. Jemaat Surya Buana
3. Jemaat Kasih Kudus
4. Jemaat “Widhi Satya”
5. Jemaat “Tiberias” Kepaon
6. Jemaat “Getsemani” Sidakarya
7. Jemaat Dhyana Pura
8. Jemaat “Philadelphia” Legian
9. Kuta International Christian Chruch
10. Jemaat “Bukit Doa” Nusa Dua
11. ESC Bukit Doa International Church
12. Jemaat “Bukit Sion” Ungasan

13. BPI.Bukit Muria, Jimbaran
14. BPI.Persada Pengipian
WILAYAH BADUNG UTARA
15. Jemaat “Galang Ning Hyang”
Abianbase
16. Jemaat “Galang Ning Sabda” Cica
17. Jemaat “Uwit Galang” Ulun Uma
18. Jemaat “Sinar Urip” Carangsari
19. Jemaat “Gabriel” Pegending
20. Jemaat “Galang Bhuana” Dalung
21. Jemaat “Betlehem” Untal-Untal
22. Jemaat “Kudus” Sading
23. Jemaat “Merta Urip” LukLuk
WILAYAH BADUNG SELATAN
24. Jemaat “Efrata” Buduk
25. Jemaat “Toya Urip” Kaba-Kaba
26. Jemaat “Marga Pakerti” Padang
Tawang
27. Jemaat Canggu Permai
28. Jemaat “Tirta Amerta” Plambingan

29. Jemaat “Tirta Empul” Kerobokan
30. Jemaat “Hosana” Kwanji
31. Jemaat “Yudea” Padang Luwih

WILAYAH BALI TIMUR
KABUPATEN KARANGASEM
32. Jemaat “Phillia” Amiapura
33. Jemaat “Sabda Urip” Sega
KABUPATEN KLUNGKUNG
34. Jemaat “Tresna Asih” Klungkung
35. BPI Nusa Penida
WILAYAH BALI TIMUR LAUT
KABUPATEN BANGLI
36. Jemaat “Marga Rahayu” Bangli
37. Jemaat “Mrikije” Bukitsari
38. Jemaat “Giri Sweca” Katung
39. BPI Tambakan
40. BPI. Kintamani
KABUPATEN GIANYAR
41. Jemaat “Margi Kahuripan” Gianyar

42. BPI Batu Bulan
43. BPI Payangan Ubud
WILAYAH BULELENG
KABUPATEN BULELENG
44. Jemaat “Sabda Bayu: Singaraja
45. Jemaat “Gunung Muria” Gitgit
46. Jemaat ”Kasih Karunia” Sambangan
47. Jemaat “Imanuel” Sangsit
48. Jemaat “Urip Langgeng” Abasan
49. Jemaat “Galang Ing Jagad”
Galungan
50. Jemaat
“Pancaran
Kasih”
Bungkulan
51. BPI Bon Tiying
52. BPI Bulian
53. Jemaat Seririt
54. Jemaat Tigawasa
55. Jemaat “ Bukit Zaitun” Kedis

56. Jemaat “Air Hidup” Banyupoh
57. Jemaat Patas Tinga-Tinga
58. Jemaat

Mutiara
Kasih”
Sumberkima

313

WILAYAH JEMBRANA
KABUPATEN JEMBRANA
59. Jemaat “Agape” Gilimanuk
60. Jemaat “Sion” Melaya
61. BPI Candikusuma
62. Jemaat “Siloam” Pangkung Tanah
63. Jemaat “Imanuel” Ambiarsari
64. Jemaat “Pniel” Blimbingsari
65. Jemaat “Mandira Santi” Negara
66. Jemaat “Mandira Asih” Tegal

Badeng
67. BPI “Mandira Saksi” Sarikuning
WILAYAH TABANAN
KABUPATEN TABANAN
68. Jemaat “Bait Lahai Roi” Penataran
69. Jemaat “Sianar Kasih” Pajahan
70. Jemaat “Sabda Jati” Selabih
71. Jemaat “Marga Jati” Belatungan
72. Jemaat “Betesda” Lalang Linggah
73. BPI Bajera
74. BPI Wanagiri
75. Jemaat “Imanuel” Tabanan
76. BPI “Mawar Saron” Baturiti
77. Jemaat “Imanuel” Piling
78. Jemaat “Bukit Palma” Sanggulan
79. BPI Serason
80. Jemaat “Alif dan Ya” Bongan
81. Jemaat “Betesda” Sudimara
82. Jemaat “Suluh Asih” Tibublu
83. BPI Braban – Klecung
84. BPI “Shalom” Soka Indah
85. BPI. “Mawar Sharon “ Baturiti

LAMPIRAN4

STRUKTUR GEREJA KRISTEN PROTESTAN DI BALI&
LEMBAGA PELAYANAN MAJELIS SINODE 2012-2016

SINODE
MS

BPP

MP

MSH
MAJELIS SINODE LENGKAP

Dep. Persekutuan
&Pembinaaan

Dep. Pelayanan&
Pembangunan
Masyarakat

Dep. Kesaksian &
Pengembangan

Lembaga Perguruan
Tinggi

Lembaga Usaha
Pariwisata

Lembaga Usaha
Perbankan

TeologiOikumene

Pembangunan
Ekonomi

Penginjilan/
Outreach

PPLP Dhyana Pura

Dhyana Pura Beach
Hotel

PT BPR MBM Pusat

Pelayanan
Kesehatan
Masyarkat

PendidikanDasar&
Menengah

Univ. Dhyana Pura

Wisma Nangun Kerti

PWG

Divya Pradana Bakti

MAJELIS WILAYAH

Jemaat

PantiAsuhan

Pelestarian
Lingkungan

Wedding

MAJELIS WILAYAH

Jemaat

PT BPR MBM
Cabang Pembantu

MAJELIS WILAYAH

MAJELIS WILAYAH

Jemaat

MAJELIS WILAYAH

Jemaat

314

MAJELIS WILAYAH

Jemaat

MAJELIS WILAYAH

Jemaat

MAJELIS WILAYAH

Jemaat

289

Dokumen yang terkait

Institutional Repository | Satya Wacana Christian University: Pemahaman Jemaat Gereja Kristen Protestan di Bali terhadap Konsep Gedung Gereja Bale Bengong di Desa Bontihing, Bali Utara

0 0 1

Institutional Repository | Satya Wacana Christian University: Pendeta Perempuan dalam Kepemimpinan di Gereja Huria Kristen Batak Protestan (HKBP)

0 0 7

Institutional Repository | Satya Wacana Christian University: Misi Gereja Kristen Protestan di Bali Periode 2012-2016 dalam Perspektif Pancasila

0 0 14

Institutional Repository | Satya Wacana Christian University: Misi Gereja Kristen Protestan di Bali Periode 2012-2016 dalam Perspektif Pancasila D 762012001 BAB VII

0 4 54

Institutional Repository | Satya Wacana Christian University: Misi Gereja Kristen Protestan di Bali Periode 2012-2016 dalam Perspektif Pancasila D 762012001 BAB VI

0 6 35

Institutional Repository | Satya Wacana Christian University: Misi Gereja Kristen Protestan di Bali Periode 2012-2016 dalam Perspektif Pancasila D 762012001 BAB V

0 6 38

Institutional Repository | Satya Wacana Christian University: Misi Gereja Kristen Protestan di Bali Periode 2012-2016 dalam Perspektif Pancasila D 762012001 BAB IV

1 3 55

Institutional Repository | Satya Wacana Christian University: Misi Gereja Kristen Protestan di Bali Periode 2012-2016 dalam Perspektif Pancasila D 762012001 BAB III

0 0 33

Institutional Repository | Satya Wacana Christian University: Misi Gereja Kristen Protestan di Bali Periode 2012-2016 dalam Perspektif Pancasila D 762012001 BAB II

0 0 25

Institutional Repository | Satya Wacana Christian University: Misi Gereja Kristen Protestan di Bali Periode 2012-2016 dalam Perspektif Pancasila D 762012001 BAB I

0 1 16