Institutional Repository | Satya Wacana Christian University: Aplikasi Pemantauan Kegiatan Promosi Fakultas Teknologi Informasi Universitas Kristen Satya Wacana Berbasis Mobile Platform
Aplikasi Pemantauan Kegiatan Promosi Fakultas
Teknologi Informasi Universitas Kristen Satya Wacana
Berbasis Mobile Platform
Artikel Ilmiah
Diajukan kepada
Fakultas Teknologi Informasi
untuk Memperoleh Gelar Sarjana Komputer
Peneliti :
Steven Wiaji (672011052)
Agustinus Fritz Wijaya, S.Kom., M.Cs.
Ramos Somya, S.Kom., M.Cs.
Program Studi Teknik Informatika
Fakultas Teknologi Informasi
Universitas Kristen Satya Wacana
Salatiga
2015
Aplikasi Pemantauan Kegiatan Promosi Fakultas
Teknologi Informasi Universitas Kristen Satya Wacana
1) 2) 3)Berbasis Mobile Platform
Steven Wiaji, Agustinus Fritz Wijaya Ramos Somya
Fakultas Teknologi Informasi
Universitas Kristen Satya Wacana
1) 2)Jl. Diponegoro 52-60, Salatiga 50711, Indonesia
Email: stevenwiaji@programmer.net, agustinus.fritz@gmail.com,
3)ramos.6005@gmail.com
Abstract
The Promotion Monitoring at the Faculty of Information Technology has not been
effective due to some problems; i.e. improper storage of report to the coordinator, every
year there are 40% of all students who attend promotional activities in outside Java are
always late in making the evaluation report promotional activities, absence of response in
the form of Question-Answer during the presentation. As a result, the unit cannot directly
report the promotion to the coordinator of the campaign to get solutions to problems
experienced on that particular day. In turns, the problems may hamper the success of the
following day’s promotion. Considering the existing problem, an application is urgently
needed to better monitor the promotional activities. Therefore, this study attempted to
build such an application on the Android platform for the user and the web for the
administrator.This study resulted in monitoring applications for promotion unit of the
Faculty of Information Technology Satya Wacana Christian University on android-based
mobile devices. The device is expected to enable the process of monitoring, particular
the promotional activity reports, to be be stored properly in the database server. monitoring, promotion, android platformKeyword:
Abstrak
Terdapat permasalahan dalam pemantauan promosi Fakultas Teknologi Informasi
Universitas Kristen Satya Wacana. Masalah yang dialami antara lain: laporan kepada
koordinator tidak tersimpan dengan baik, rata-rata setiap tahunnya terdapat 40% dari
semua mahasiswa yang mengikuti kegiatan promosi terutama di luar Pulau Jawa selalu terlambat dalam membuat laporan evaluasi kegiatan promosi , tidak adanya
respon siswa berupa tanya jawab ketika mengadakan persentasi sehingga unit promosi
tidak dapat langsung melaporkan kepada koordinator promosi untuk mendapatkan solusi
pada hari berikutnya. Oleh karena itu, perlu adanya aplikasi untuk membantu dalam me-
pemantauan kegiatan promosi. Aplikasi dibangun pada android platform untuk user,
sedangkan untuk admin pada web. Penelitian ini menghasilkan aplikasi pemantauan bagi
unit promosi Fakultas Teknologi Informasi Universitas Kristen Satya Wacana
menggunakan device mobile pada android. Sehingga proses pemantauan khususnya
laporan kegiatan prosmosi dapat tersimpan dengan baik di database server.Kata Kunci: pemantauan, promosi, android platform.
1)
Mahasiswa Fakultas Teknologi Informasi Jurusan Teknik Infotmatika, Universitas Kristen
Satya Wacana Salatiga 2) Staff Pengajar Fakultas Teknologi Informasi, Universitas Kristen Satya Wacana Salatiga.1. Pendahuluan
Perkembangan teknologi smartphone sekarang yang pesat menyebabkan banyaknya pengembang teknologi membuat aplikasi-aplikasi yang sebelumnya berbasis desktop maupun web diubah menjadi aplikasi berbasis mobile. Tujuan pembuatan aplikasi-aplikasi tersebut agar pengguna lebih mudah dalam menyelesaikan pekerjaan yang ada. Banyak aplikasi di dalam smartphone sudah menerapkan jaringan client-server dengan menggunakan teknologi web service. seperti info BCA, Facebook, Twitter, OLX, Berniaga, dan lain-lain.
Web service merupakan teknologi yang menyediakan layanan pertukaran data
secara real-time dengan syarat terhubung dengan internet. Teknologi web service sekarang tidak hanya digunakan untuk penggunaan sosial media, berbisnis, maupun berbagi informasi, tetapi juga dapat digunakan dalam proses pemantauan, promosi, dan sebagainya.
Fakultas Teknologi Informasi Universitas Kristen Satya Wacana mempunyai kegiatan promosi sebagai media untuk mempromosikan baik fakultas maupun universitas. Kegiatan promosi dilaksanakan di berbagai kota dan dilakukan oleh mahasiswa, dosen, dan staff Fakultas Teknologi Informasi. Menurut penelitian yang dilakukan dengan wawancara kepada koordinator unit promosi bahwa saat melakukan promosi selalu melakukan pemantauan kepada unit promosi yang berada di kota tertentu. Pemantauan kegiatan promosi bertujuan agar kegiatan promosi untuk selanjutnya dapat dilakukan lebih baik berdasarkan laporan- laporan dari unit promosi.
Namun, unit promosi Fakultas Teknologi Informasi Universitas Kristen Satya Wacana saat ini mengalami kesulitan dalam melakukan proses pemantauan. Menurut wawancara yang dilakukan kepada koordinator unit promosi bahwa ada permasalahan yang terjadi seperti laporan kepada koordinator tidak tersimpan dengan baik, Rata-rata setiap tahunnya terdapat 40% dari semua mahasiswa yang mengikuti kegiatan promosi terutama di luar Pulau Jawa selalu terlambat dalam membuat laporan evaluasi kegiatan promosi, kurang adanya bukti bahwa sudah melakukan kegiatan promosi dan bukti tidak dapat tersimpan dengan baik. Terdapat permasalahan yang lain yaitu tidak adanya respon siswa berupa tanya jawab ketika mengadakan persentasi dan tidak adanya siswa yang mendaftar saat kegiatan promosi sehingga unit promosi tidak dapat langsung melaporkan kepada koordinator promosi untuk mendapatkan solusi pada hari berikutnya. Koordinator unit promosi berharap agar masalah-masalah mengenai proses sistem pemantauan dapat diatasi melalui dengan teknologi pada device mobile.
Sistem aplikasi pemantauan promosi ini dibuat pada device mobile karena berdasarkan wawancara yang dilakukan oleh koordinator promosi bahwa semua unit promosi mempunyai device mobile seperti android, Blackberry, IOS. Kemudian, koordinator promosi meminta agar aplikasi pemantauan promosi dapat dibuat untuk dibuat di android platform karena unit promosi yang mempunyai
device mobile hampir 90% berupa android platform.
Melalaui latar belakang masalah yang ada, maka dilakukan peneletian yang bertujuan untuk membuat suatu aplikasi pemantauan bagi unit promosi Fakultas Teknologi Informasi Universitas Kristen Satya Wacana menggunakan device
mobile pada android. Sehingga proses pemantauan khususnya laporan kegiatan
prosmosi dapat tersimpan dengan baik di database server.Batasan masalah berdasarkan latar belakang yang ada untuk membuat sistem ini adalah sistem aplikasi pemantauan promosi tidak membahas mengenai
feedback atau cara meberikan informasi yang dilakukan oleh unit promosi yang
berada di kantor fakultas, tidak membahas mengenai keamanan sistem, tidak membahas kecepatan bandwith internet, tidak membahas mengenai versi android, aplikasi pemantauan promosi hanya diterapkan pada Fakultas Teknologi Informasi Universitas Kristen Satya Wacana, aplikasi ini dibedakan menjadi 2 jenis aplikasi yaitu aplikasi berbasis web untuk unit pada kantor (admin) untuk mengetahui informasi yang dikirim dari unit promosi lapangan dan berbasis
mobile untuk unit promosi lapangan untuk mengirim informasi yang kepada pihak
kantor.2. Kajian Pustaka
Pada penelitian yang berjudul Aplikasi Monitoring Sistem dan Infrastruktur Komputer secara real-time menggunakan Java dan Web Service Studi Kasus: PT. PLN (Persero) Distribusi Jakarta Raya dan Tangerang membahas tentang aplikasi yang berfungsi untuk me-monitoring software dan hardware pada komputer- komputer PT. PLN. Penelitian ini bertujuan untuk menjadi solusi dalam memanajemen aset IT dan meningkatkan kinerja PT. PLN subbidang Teknologi Informasi [1].
Penelitian yang berjudul Perancangan dan Implementasi Sistem Monitoring Suhu Ruangan Penyimpanan Vaksin Berbasis Mikrokontroler Studi Kasus : Puskesmas Cebongan, Salatiga membahas tentang aplikasi yamg berfungsi untuk memantau suhu ruangan menggunakan mikrokontroler AVR ATMega8 dibuat dengan menggunakan DS18B20. Data suhu ruangan akan dicatat di database merupakan salah satu kelebihan sistem yang membantu pihak puskesmas dalam penyimpanan data suhu ruangan. [2].
Pada penelitian yang berjudul “Perancangan Website sebagai Media Promosi
Penginapan Lisar Bahari AN
” membahas mengenai web application pada penginapan Lisar Bahari yang terdapat di Maluku menggunakan bahasa pemrograman PHP dan database MySql dengan PhpMyAdmin sebagai alat pengelolanya. Jurnal tersebut menyebutkan bahwa aplikasi tersebut membantu wisatawan untuk melihat informasi yang lengkap dan ter-update sehingga menarik wisatawan baik lokal maupun mancanegara [3].
Promosi adalah suatu usaha untuk memperkenalkan dan mempengaruhi orang atau pihak lain sehingga tertarik untuk melakukan transaksi atau pertukaran produk barang atau jasa yang dipasarkan. Dalam ilmu marketing, promosi merupakan salah satu komponen dalam marketingmix (product, price, place, dan
promotion) terkait dengan strategi dan teknik dalam internet marketing, kegiatan
promosi juga memegang peranan penting, terutama dalam rangka menghasilkan
traffic (kunjungan) maka dikenalah apa yang disebut dengan promosi online.
Secara sederhana promosi online dapat diartikan sebagai kegiatan berpromosi yang dilakukan menggunakan media internet [3].Sistem pemantauan merupakan suatu proses untuk mengumpulkan data dari berbagai sumber daya. Biasanya data yang dikumpulkan merupakan data yang
realtime. Secara garis besar tahapan dalam sebuah sistem pemantauan terbagi ke
dalam tiga proses besar yaitu pengumpulan data, analisis data, menampilkan data [4].
Web service didefinisikan sebagai aplikasi yang dapat diakses oleh aplikasi
lain. Web service juga dapat didefinisikan sebagai perangkat lunak yang dirancang mendukung interopeabilitas yang berinteraksi melalui jaringan. Sistem lain berinteraksi dengan web service menggunakan pesan SOAP yang sudah ditentukan dengan cara mendeskripsikan. Web service juga memungkinkan dipanggil menggunakan SMTP (Simple Mail Transfer Protocol), namun paling umum digunakan adalah HTTP (Hyper Text Transfer Protocol) [5].
Javascript Object Nation (JSON) adalah format pertukaran data yang ringan,
mudah dibaca dan ditulis oleh manusia, serta mudah diterjemahkan dan dibuat (generate) oleh komputer. JSON merupakan format teks yang tidak bergantung pada bahasa pemrograman apapun karena menggunakan gaya bahasa yang umum digunakan oleh programmer keluarga C termasuk C, C++, C#, Java, Javascript, Perl, Python, dan lain-lain. Oleh karena sifat-sifat tersebut, menjadikan JSON ideal sebagai bahasa pertukaran data [6].
Pada penelitian-penelitian yang membahas mengenai sistem pemantauan bahwa sistem yang digunakan terdiri dari 2 aplikasi yaitu aplikasi untuk me- pemantauan dan aplikasi sebagai admin. Sistem pemantauan yang digunakan menggunakan web service JSON untuk pertukaran data. Berdasarkan penelitian- penelitian yang telah dilakukan terkait pemantauan dan promosi maka dilakukan penelitian yang membahas tentang pemantauan promosi Fakultas Teknologi Informasi Universitas Kristen Satya Wacana, dimana aplikasi yang dibuat pada
platform android untuk tim promosi dan web untuk admin menggunakan web
service JSON untuk pertukaran data.3. Metode Penelitian
Metode penelitian yang dilakukan dalam merancang aplikasi menggunakan metode waterfall dapat dilihat pada Gambar 1.
Gambar 1 Metode Waterfall [7] Tahapan penelitian pada Gambar 1 dapat dijelaskan sebagai berikut: 1) Tahap pertama: requirements definition, pada tahap ini yang dilakukan adalah meneliti dengan cara melakukan wawancara kepada koordinator unit promosi Fakultas Teknologi Informasi Universitas Kristen Satya Wacana untuk mengetahui masalah yang terjadi pada unit promosi. 2) Tahap kedua: system and software
design, perancangan sistem dilakukan dengan Unified Modelling Language
(UML) meliputi: use case diagram, activity diagram class diagram, dan
deployment diagram. Pembuatan Aplikasi, pembuatan aplikasi sesuai dengan
perancangan sistem yang telah dibuat. Pembuatan aplikasi terdiri dari dua aplikasi yaitu aplikasi client dan server. Aplikasi client berbasis mobile pada android
platform, sedangkan aplikasi server berbasis web. Aplikasi client menggunakan
bahasa pemrograman Java android pada IDE eclipse dan menggunakan Base64
binary encoder untuk mengirim gambar-gambar ke server. Aplikasi server
menggunakan bahasa pemrograman PHP 4 dan PHP 5. Bahasa pemrograman
PHP 4 digunakan untuk menerima data dari client kemudian disimpan ke dalam
PhpMyAdmin sebagai database server, sedangkan bahasa pemrograman PHP 5
digunakan untuk menampilkan data ke web serta menggunakan struktur MVC (Model-View-Controller). 3) Tahap ketiga: implementation and unit testing, pada tahap ini hasil dari perancangan sistem menggunakan UML akan diterapkan kedalam bahasa pemrograman. Aplikasi client menggunakan Java sedangkan aplikasi admin menggunakan PHP. 4) Tahap keempat: Integration and system
testing: kedua aplikasi akan diintegrasikan pada mobile android untuk aplikasi
client dan web hosting untuk aplikasi server dalam melakukan pengujian untuk
mengetahui apakah aplikasi telah sesuai dengan perancangan sistem dan apakah sudah tidak ditemukan kesalahan / bug pada aplikasi. 5) Tahap kelima: operation
and maintenance: tahap untuk pengoperasian aplikasi kepada user dan
pemeliharan sistem yang sudah ada.Pada Perancangan sistem UML berfungsi untuk menggambarkan proses kerja dari sebuah aplikasi. Use case diagram bersifat statis dan menjelaskan manfaat sistem jika dilihat menurut pandangan orangyang berada diluar sistem (actor) [8].
Use case diagram pada aplikasi pemantauan kegiatan promosi terdapat dua aktor
utama yaitu pengguna sebagai client dan admin sebagai server. Use case diagram dapat dilihat pada Gambar 2 dan Gambar 3. Tambah Data Kegiatan Pengguna (Team Promosi)
Lihat Data Kegiatan
<<extend>> Edit Data Kegiatan Kelola Lupa Kata SandiUbah Kata Sandi Akun
Use Case Diagram Aplikasi Mobile Gambar 2 Pada Gambar 2 menunjukkan bahwa pada aplikasi pemantauan promosi pengguna dapat menambahkan data kegiatan berupa form sebagai data pemantauan, melihat daftar data kegiatan yang telah pengguna masukkan, dan mengedit data kegiatan apabila terjadi kesalah dalam mengisi data form kegiatan. Lihat Beranda Tambah Data Akun Lihat Data kegiatan Lihat Foto Kegiatan Admin (koordinator unit promosi) <<extend>> Kelola Data Akun <<extend>> <<extend>> Edit Data Akun Lihat data akun Cetak Data Kegiatan <<extend>> <<extend>> Kelola Data Kegiatan Hapus Data Akun <<extend>> Hapus Data Kegiatan <<extend>>
<<extend>>
Edit Data KegaitanUse Case Diagram Aplikasi Web Gambar 3
Pada Gambar 3 menunjukkan bahwa aplikasi web untuk admin dapat melakukan kelola akun pengguna, kelola data kegiatan, melihat halaman beranda, dan melihat foto-foto kegiatan. Pengelolaan yang dilakukan meliputi melihat data, mengubah data, menghapus data.
Activity diagram bersifat dinamis dan memperlihatkan aliran dari suatu
aktifitas ke aktifitas lainnya dari suatu sistem [8]. Activity diagram pengguna untuk menambahkan data kegiatan dapat dilihat pada Gambar 4. Mulai User Sistem database Menampilkan menu utama Tambah Kegiatan Mengisi Form Memilih Menu Kegiatan Menampilkan Form kegiatan benar? sudah Tidak Ya Selesai Mengirim Request Menyimpan ke database data kegiatan tersimpan Data
Gambar 4 Activity Diagram Tambah Data Form Kegiatan
Pada Gambar 4 menjelaskan aktivitas pengguna ketika mengisi form kegiatan promosi sebagai pemantauan. Pengguna memilih ke menu tambah form kegiatan pada menu utama kemudian pengguna harus mengisi form kegiatan tersebut. Setelah pengguna mengisi data form kegiatan tersebut dengan benar maka sistem akan mengirim ke server untuk disimpan ke dalam database. Mulai User Sistem database Menampilkan menu utama Kegiatan untuk diedit data kegiatan Memilih Menu Request Edit Kegiatan Data Memilih Data Menampilkan Mengirim request ke database mengedit data Menampilkan data kegiatan kegiatan pada form kegiatan Tidak benar? sudah Selesai kegiatan ke database Mengirim data Tersimpan Data Ya data kegiatan Menyimpan
Gambar 5 Activity Diagram Melihat dan Mengubah Data Kegiatan
Gambar 5 menjelaskan aktivitas pengguna ketika meliihat dan mengubah data kegiatan promosi sebagai pemantauan. Pengguna memilih menu edit data pada menu utama kemudian list data kegiatan yang pernah ditambahkan oleh pengguna tersebut akan ditampilkan. Ketika pengguna ingin mengubah salah satu data kegiatan tersebut maka data akan ditampilkan pada halaman form kegiatan untuk diubah. Setelah pengguna mengubah data kegiatan dengan benar maka sistem akan otomatis mengubah data yang sebelumnya dan akan tersimpan pada database. Mulai user sistem database Menampilkan menu utama Masukkan Kata ubah Kata Sandi ubah kata sandi Memilih menu Menampilkan form Sandi baru sudah benar?
Tidak Selesai data ke database Kirim request Kata Sandi Ya Simpan data Kata sandi terubah Gambar 6 Activity Diagram Ubah Kata Sandi Pengguna
Gambar 6 menjelaskan aktivitas pengguna ketika pengguna ingin mengubah kata sandi akun sebagai halaman login awal. Pengguna memilih menu ubah kata sandi pada menu utama yang kemudian pengguna akan diminta untuk memasukkan kata sandi baru dan akan dikirim ke database akun pengguna. Data kata sandi yang diubah akan otomatis terubah pada sistem database. mulai user sistem database
Menampilkan
halaman login
Masukkan nama Request DataRequest nama Pengguna, pengguna dan kata sandi ke database kata sandi dan status
Tidak berhasil ? Selesai Ya Menampilkan menu utama
Gambar 7 Activity Diagram Login
Pada Gambar 7 menunjukkan aktivitas pengguna ketika sistem pertama kali dijalankan yaitu halaman login. Pengguna akan memasukkan nama pengguna dan kata sandi untuk dikirim ke database kemudian apabila berhasil maka pengguna akan masuk ke menu utama dengan syarat akun pengguna dengan status aktif. Mulai user sistem database Menampilkan halaman login
masukkan email mengirim request request
kata sandi permitnaan emailakun pengguna email ke database data
pilih lupa menampilkan form meminta kirim ke email mengirim request semua data akun pengguna menampilkan akun data pengguna akun pengguna request data Selesai Data akun pengguna dikirim ke email halaman login Kembali keGambar 8 Activiti Diagram Lupa Kata Sandi
Pada Gambar 8 menunjukkan aktivitas pengguna ketika lupa kata sandi untuk
login. Pertama, pengguna memasukkan email sesuai dengan email akun pengguna
kemudian sistem akan mencari data akun berdasarkan email dan akan ditampilkan pada halaman detail akun. Apabila akun pengguna benar maka pengguna akan meminta sistem untuk mengirim kata sandi melalui email.
Gambar 9 Class Diagram
Class diagram membantu dalam visualisasi struktur kelas- – kelas dari suatu sistem dan merupakan tipe diagram yang paling banyak. Class diagram memperlihatkan hubungan antar kelas dan penjelasan detail tiap
- – tiap kelas di dalam model desain (dalam logical view) dari suatu sistem [8]. Pada Gambar 9 menjukkan class diagram dari aplikasi pemantauan promosi. Class diagram terdiri dari ftimobilepromotion, model, dan requestkoneksi. Model menghubungkan fungsi dengan database. Ftimobilerpmotion merupakan tampilan / user interface dari aplikasi pada mobile android. Requestkoneksi berfungsi untuk menerima perintah dari ftimobilerpmotion yang kemudian diteruskan ke model.
User (Aplikasi Web Server (PHP) android mobile) Database
Web Service Server Admin (Aplikasi Web)
Gambar 10 Deployment Diagram
Deployment view memperlihatkan pemetaan setiap proses ke dalam hardware[8]. Pada Gambar 10 menggabarkan deployement diagram dimana terdapat dua aplikasi yaitu aplikasi web dan aplikasi mobile. Kedua aplikasi tersebut terhubung dengan web service yang berfungsi untuk menghubungkan database. Web server meghasilkan web service untuk akses kedua aplikasi yaitu web dan mobile. Web
server dibangun dengan bahasa pemrograman PHP yang terhubung dengan
database. Berdasarkan deployment diagram maka dapat dirancang arsitektur
sistem pada Gambar 11.
Gambar 11 Arsitektur Sistem
Pada Gambar 11 terdapat dua aplikasi yang dalam arsitektur ini yaitu aplikasi
web dan aplikasi android mobile. Pada aplikasi mobile platform ditujukkan
kepada unit promosi yang melakukan kegiatan promosi. Aplikasi mobile platform menggunakan sistem operasi android dengan maksimal versi adalah android
4.2(jelly bean) dan aplikasi web pada laptop / pc ditujukkan untuk admin sebagai
koordinator promosi dengan syarat terdapat web browser pada laptop / pc. Untuk dapat menjalankan kedua aplikasi tersebut harus terhubung dengan koneksi internet dan kemudian akan terhubung dengan web service JSON. Web service inilah yang akan menghubungkan ke dalam database server.
4. Hasil dan Pembahasan
Penelitian ini menghasilkan dua aplikasi yaitu aplikasi mobile dan web. Pada aplikasi mobile diimplementasikan pada android platform sedangkan aplikasi web diimplementasikan pada komputer menggunakan browser. Aplikasi mobile ditujukan kepada unit promosi yang melakukan promosi di berbagai daerah untuk mengrim data kegiatan setelah promosi dilaksanakan. Aplikasi web ditujukkan kepada admin untuk megelola baik data kegiatan maupun data akun pelaksana yang berfungsi untuk login pada aplikasi mobile. Pada aplikasi mobile dapat berjalan setelah pengguna berhasil meng-install .apk pada device mobile android pada Gambar 12.
Gambar 12 Installer aplikasi untuk aplikasi mobile
Aplikasi FTI Mobile Promotion pertama kali akan masuk pada halaman login ketika pengguna unit promosi membukanya dan harus memasukkan nama pengguna serta kata sandi yang telah didaftarkan. Pengguna unit promosi akan mendapatkan akun pengguna termasuk nama pengguna dan kata sandi ketika pengguna unit promosi telah didaftarkan oleh koordinator unit promosi sebagai
admin pada aplikasi web. Setelah pendaftaran selesai maka data akun pengguna
unit promosi akan dikirim melalui email sesuai email yang telah dimasukkan pada pendaftaran, namun data akun belum dapat digunakan untuk login pada aplikasi
mobile karena status akun masih belum aktif. Status akun akan aktif setelah admin
melakukan pengaktifan pada data akun unit promosi. Form pendaftaran akun pelaksana dapat dilihat pada Gambar 13.
Gambar 13 Form Tambah Data Pelaksana pada Web admin
Data akun pengguna unit promosi yang aktif akan digunakan untuk login, mengisi form data hasil kegiatan promosi sebagai pemantauan promosi, dan dapat digunakan untuk mengubah data yang telah dikirim apabila terjadi kesalahan. Pengguna dapat menambahkan foto-foto sebagai bukti melakukan kegiatan promosi pada form tambah data. Data kegiatan yang ditampilkan ketika pengguna unit promosi ingin mengubah data kegiatan tersebut adalah data berdasarkan nama pelaksana ketika pengguna melakukan login.
Gambar 14 Tampilan Halaman logini (Kiri) dan Menu Utama (Kanan)
Pada Gambar 14 merupakan tampilan halaman login (kiri) saat pertama kali aplikasi dijalankan, setelah pengguna memasukkan nama pengguna dan kata sandi berdasarkan data akun yang aktif maka akan masuk ke menu utama (kanan). Pada menu utama terdapat empat menu yaitu tambah data kegiatan, edit data kegiatan, ganti kata sandi dan keluar. Untuk form tambah data kegiatan dapat dilihat pada Gambar 15.
Gambar 15 Form Tambah Data Kegiatan Pada Mobile Pada Gambar 15 menampilkan halaman form tambah data kegiatan, ketika pengguna telah mengisi form tersebut dengan benar maka data akan dikirimkan ke
server agar koordinator promosi dapat memantau kegiatan promosi.
Gambar 16 Halaman Lihat Data (Kiri) dan Edit Data Kegiatan (Kanan)
Pada Gambar 16 menampilkan data kegiatan (kiri) dimana data tersebut adalah data yang pernah dikirim oleh pengguna ke server berdasarkan data akun
login, kemudian apabila pengguna ingin mengubah data tersebut maka pengguna
dapat memilih salah satu data yang ada kemudian akan masuk ke halaman form edit data (kanan).
Gambar 17 Tampilan Untuk Ubah Kata Sandi Pengguna pada Mobile
Pada Gambar 17 menampilkan halaman untuk mengubah kata sandi sesuai dengna keinginan pengguna. Pengguna hanya memasukkan kata sandi baru untuk memasukkan, kemudian ketika dikirim maka otomatis kata sandi pengguna telah terubah.
Gambar 18 Tampilan Untuk Meminta Kata Sandi Ulang
Pada Gambar 18 menampilkan form bahwa pengguna meminta kata sandi apabila pengguna lupa dengan kata sandinya. Pengguna memasukkan email sesuai dengan data akun pengguna kemudian data akun pengguna termasuk nama pengguna dan kata sandi akan dikirim melalui email tersebut.
Kode Program 1 Fungsi Megirim Value dari Android ke PHP
01. List<NameValuePair> value = new ArrayList<NameValuePair>(); 02. value.add(new BasicNameValuePair("iddata", df.getIddata()));
Pada Kode Program 1 merupakan fungsi untuk mengirim value dari java
android ke PHP. Kode program tersebut memudahkan pengiriman value karena
value akan dikirim langsung pada aplikasi web yang akan diterima menggunakan
keyword $_POST.Kode Program 2 Fungsi Ubah Object menjadi Value 01. jsonObj = new JSONObject(response);
02. JSONArray jsonArray = jsonObj.getJSONArray("data");
Pada Kode Program 2 merupakan fungsi untuk mengirim data maupun untuk menampilkan data. Fungsi ubah data dari bentuk object menjadi data utuh menggunakan JSONobject.
Pengujian aplikasi dilakukan dilakukan dengan menguji fitur-fitur yang telah dibuat untuk mencari kesalahan-kesalahan pada sistem. Pengujian aplikasi bertujuan agar sistem yang dibuat dapat berjalan sesuai dengan yang diharapkan. Pengujian aplikasi pemantauan promosi ini dilakukan dengan dua teknik yaitu pengujian alpha dan pengujian beta.
Pengujian alpha adalah pengujian yang dilakukan oleh pembuat aplikasi. Pengujian aplikasi dilakukan dengan cara blackbox yaitu pengujian fungsi-fungsi aplikasi secara langsung tanpa memperhatikan alur eksekusi program. Pengujian dilakukan dengan memperhatikan fungsi-fungsi yang telah dibuat telah berjalan sesuai dengan yang diharapkan. Pengujian aplikasi pada web dapat dilihat pada Tabel 1 dan pengujian aplikasi mobile dapat dilihat pada Tabel 2.
Tabel 1 Hasil Pengujian Aplikasi pada Web Fungsi yang diuji Kondisi
Valid Form diisi beberapa atau kosong Gagal ubah data kegiatan
Output yang diharapkan Output yang dihasilkan sistem Status Pengujian
Login Username dan password benar Sukses login Sukses login
Valid Username dan password salah maupun kosong Gagal login Gagal login Username atau password salah maupun kosong Tambah data kegiatan
Form diisi dengan benar Sukses tambah data kegiatan
Sukses tambah data kegiatan Valid Form diisi beberapa atau kosong Gagal tambah data kegiatan
Gagal tambah data kegiatan Ubah data akun kegiatan
Form diisi dengan benar Sukses ubah data kegiatan Sukses ubah data kegiatan
Gagal uibah data kegiatan Valid
Berdasarkan pengujian yang dilakukan pada aplikasi web dapat dilihat pada Tabel 1 dan setiap fungsi yang diuji valid, maka dapat disimpulkan bahwa aplikasi ini berjalan dengan baik dan sesuai yang diharapkan.
Tampilkan data kegiatan Sukses tampil data kegiatan Sukses tampil data kegiatan
Valid Ubah kata sandi
Form diisi dengan benar Sukses ubah kata sandi Sukses ubah kata sandi
Valid Lupa kata sandi
Email diisi dengan benar Sukses kirim kata sandi ke email
Sukses kirim kata sandi ke email Valid Email diisi tidak benar atau kosong Gagal kirim kata sandi ke email
Gagal kirim kata sandi ke email Valid
Tabel 2 Hasil Pengujian Aplikasi pada Mobile Fungsi yang diuji Kondisi
Sukses mencetak .docx Valid
Output yang diharapkan
Memilih data yang dihapus Sukses hapus data
akun
Output yang dihasilkan sistem Status Pengujian
Login Username dan password benar Sukses login Sukses login
Valid Username dan password salah maupun kosong Gagal login Gagal login Username atau password salah maupun kosong Tambah data akun pelaksana
Form diisi dengan benar Sukses tambah data
akun
Sukses tambah data akun Valid Form diisi beberapa atau kosong Gagal tambah data
akun
Gagal tambah data akun Ubah data akun pelaksanaForm diisi dengan benar Sukses ubah data akun Sukses ubah data akun
Valid Hapus data akun pelaksana
Sukses hapus data akun Valid
Menampilkan detail data kegiatan Sukses mencetak
.docx
Tampilkan semua data akun pelaksana Sukses tampil data
akun
Sukses tampil data akun Valid
Ubah data kegiatan Form diisi dengan benar Sukses ubah data
kegiatan
Sukses ubah data kegiatanValid Hapus data kegiatan Memilih data yang dihapus Sukses hapus data
kegiatan
Sukses hapus data kegiatanValid Tampilkan semua data kegiatan
Sukses tampil data
kegiatan
Sukses tampil data kegiatanValid Cetak data kegiatan ke .docx
Berdasarkan pengujian yang dilakukan pada aplikasi mobile dapat dilihat pada Tabel 2 dan setiap fungsi yang diuji valid, maka dapat disimpulkan bahwa aplikasi pada mobile android berjalan dengan baik dan sesuai yang diharapkan.
Pengujian beta yaitu pengujian dilakukan oleh orang yang tidak ikut dalam melakukan pembuatan aplikasi. Pengujian dilakukan dengan membagikan aplikasi pada mobile dan kuisioner kepada sample user. Sample user terdiri dari 3 orang yaitu koordinator unit promosi, staff, dan mahasiswa Fakultas Teknologi Informasi Universitas Kristen Satya Wacana yang sering mengikuti kegiatan promosi.
Berdasarkan pengujian yang telah dilakukan dan kuisioner yang telah dibagikan kepada 3 orang maka diperoleh hasil bahwa aplikasi pemantauan mudah digunakan, aplikasi pemantauan memiliki tampilan atau interface yang jelas, aplikasi pemantauan memiliki menu-menu yang mudah dipahami dan tidak membingungkan, aplikasi ini membantu unit promosi untuk mengirim data hasil kegiatan promosi, aplikasi pemantauan ini bermanfaat untuk unit promosi Fakultas Teknologi Informasi Universitas Kristen Satya Wacana, dan aplikasi pemantauan ini digunakan pada saat kegiatan promosi. Aplikasi yang telah dilakukan pengujian menghasilkan bahwa aplikasi ini dapat mempermudah koordinator unit promosi dalam memantau unit promosi yang sedang melakukan kegiatan dan dapat mengontrol hasil kegiatan promosi yang tersimpan di dalam database server.
5. Simpulan
Penelitian ini menghasilkan aplikasi pemantauan promosi Fakultas Teknologi Informasi Universitas Kristen Satya Wacana yang berfungsi untuk memudahkan koordinator unit promosi dapat memantau hasil kegiatan promosi. Berdasarkan permasalahan yang ada, penelitian ini mempermudah koordinator unit promosi dalam mencari laporan atau berkas kegiatan promosi karena laporan atau berkas kegiatn promosi dapat tersimpan dengan baik di database server. Unit promosi lebih cepat mendapatkan solusi untuk kegiatan promosi pada hari berikutnya dari koordinator unit promosi. Kepercayaan antara kordinator unit promosi kepada unit promosi lebih tinggi karena disertai bukti foto-foto pada laporan keigatan promosi.
6. Pustaka
[1] Pratama, Krisnanta Yudha., Ariya Dwika Cahyono., dan Hendro Steven Tampake.2013.Aplikasi Monitoring Sistem dan Infrastruktur Komputer
secara real-time menggunakan Java dan Web Service Studi Kasus: PT. PLN (Persero) Distribusi Jakarta Raya dan Tangerang.Salatiga:Universitas
Kristen Satya Wacana. [2] Yudha, Yeremia Apri., M.A. Ineke Pakereng., dan Theophilis Wellem.2013.
Perancangan dan Inplementasi Sistem Monitoring Suhu Ruangan Penyimpanan Vaksin Berbasis Mikrokontroler Studi Kasus: Puskesmas Cebongan, Salatiga.Salatiga: Universitas Kristen Satya Wacana.
[3] Kelanohon, Irawati.2011.Perancangan Website sebagai Media Promosi
Penginapan Lisar Bahari AN.Yogyakarta:Sekolah Tinggi Manajemen Informatika dan Komputer.
[4] Jumri, Jurista Purnama.2012.Perancangan Sistem Monitoring Konsultasi
Bimbingan Akademik Mahasiswa dengan Notifikasi Realtime Berbasis SMS Gateway.Progam Studi Informatika, Jurusan Elektro, Fakultas Teknik,
Universitas Tanjungpura. [5] Wijaya, I Wayan Gede Suma.2012.Penerapan Web Service pada Aplikasi
Sistem Akademik pada Platform Sistem Operasi Mobile Android.Banyuwangi:Teknik Informatika, STIKOM PGRI.
[6] Hartono, Ayrin dan Ramos Somya.2013.Desain dan Implementasi Aplikasi
Servis dan Katalog Motor Menggunakan HTTP Request Pada Mobile Android Platform (Studi Kasus:Bengkel Yamaha Agung Motor).Salatiga:Universitas Kristen Satya Wacana.
[7] Setiana, Martina., Hendry., dan Yessica Natalia.2012.Perancangan dan
Implementasi Aplikasi Pelaporan Penjualan dan Stok Berbasis Android Studi Kasus : Makintech Multimedia Centre Salatiga. Salatiga: Universitas Kristen
Satya Wacana. [8] Sulistyorini, Prastuti.Pemodelan Visual dengan Menggunakan UML dan Rational Rose.Pekalongan: STMIK Widya Pratama.