ISSN 1978-2071 (Print); ISSN 2580-5967 (Online) Jurnal Ilmiah Kedokteran Wijaya Kusuma 6(1) : 45-48

ISSN 1978-2071 (Print); ISSN 2580-5967 (Online)
Jurnal Ilmiah Kedokt eran Wijaya Kusuma 6(1) : 45-48

Prevalensi Dengue pada M ahasisw a Universitas Surabaya
*

Dina Chamidah
Fakult as Bahasa dan Sains Universit as Wijaya Kusuma Surabaya
* e-mail: dina.cham [email protected]
Abstrak
Di Indonesia demam ber darah masih sering t erjadi. Ini t elah m em buat banyak orang bermasalah
di Indonesia t ermasuk Surabaya, Jawa Timur. Tanda-t anda klinis demam berdarah dimulai dari penyakit
ringan hingga sindrom kejut yang m engancam jiw a. Sehingga dibut uhkan suat u pengembangan
pengobat an unt uk m enanggulangi demam ber darah. Tujuan penelit ian ini adalah unt uk m elihat
prevalensi demam ber darah pada mahasisw a. Prevalensi demam ber darah di Universit as Sur abaya
dihit ung 17%, saat kami mendekat i 81 orang di ant ara m ereka 14 t erinf eksi demam ber darah dengue.
Ada 42 (65%) orang yang menderit a sakit kepala, 19 (29%) layuh sendi, 26 (40%) nyeri ot ot dan 16 (25%)
menderit a sakit perut , dan dar i 64 orang ant ara kelompok usia 18-23 t ahun. Dat a yang diperoleh sangat
mem bant u dalam m enent ukan pendekat an t erapeut ik t erhadap inf eksi yang m uncul. Selanjut nya
hubungan fakt or demografi sepert i um ur, gender, st at us sosial ekonomi dengan t ransmisi virus dengue
juga sedang dipert imbangkan.

Kata kunci: Demam berdarah, Aedes aegypt i , fakt or demograf i.

Prevalence of Dengue at Universitas Surabaya’s Students
Abstra ct
In Indonesia, dengue fever is st ill common. This has caused many t roubled people in Indonesi a
including Surabaya, East Java. Clinical signs of dengue st art from mild illness t o life-t hreat ening shock
syndrome. So it t akes a development of a t reat ment t o combat dengue f ever. The purpose of t his st udy is
t o see t he prevalence of dengue fever in st udent s. The prevalence of dengue f ever at t he Universit y of
Surabaya account ed for 17%, as w e approached 81 people among t hem 14 w ere inf ect ed w it h dengue
hemorrhagic fever. There w ere 42 (65%) people suff ering f rom headaches, 19 (29%) joint s, 26 (40%)
muscle pain and 16 (25%) had abdominal pain, and from 64 among t he 18-23 age group. The dat a
obt ained is helpful in det ermining t he t herapeut ic approach t o infect ions t hat appear. Furt hermore,
demographic fact ors such as age, gender, socioeconomic st at us w it h dengue virus t ransmission are also
being considered.
Keywords: Dengue fever, Aedes aegypt i, demographic f act or.

PENDAHULUAN
Penyakit Hemorrhagic Fever (DHF) at au
dikenal dengan DBD adalah penyakit yang
penyebab ut amanya adalah vir us dengue yang

cara
penularannya
m elalui
gigit an
nyam uk Aedes aegyt i dan Aedes albbopict us.
Pada saat m usim hujan, banyak genangangenangan pada gorong-gorong yang t ersumbat
yang sangat
pot ensial
sebagai
t empat
berkem bangbiak nyam uk yang m enyebabkan
peningkat an penyebaran penyakit demam
berdarah. perkem bangan angka reproduksi
nyam uk bisa dit ekan secara alami at au kimiawi.
Namun diharapkan cara alami yang digunakan

sehingga kesehat an manusia t erjaga. M anusia
pada hakekat nya sudah m enget ahui dan
mengenal nyam uk, t et api nyam uk sering
mengganggu ket enangan manusia, sehingga

dengan ber bagai cara, manusia ber usaha
mem binasakan dan mem usnahkan nyamuk.
Di dunia, pada t ahun 2008 sam pai 2010
t erjadi peningkat an dari 1,2 jut a kasus menjadi
2,2 jut a kasus, sehingga m enyebabkan banyak
nyawa yang hilang. DBD dapat menyerang
sem ua
kelompok
um ur.
Penyakit
ini
berhubungan kebiasaan masyarakat
dan
keadaan lingkungan sekit ar.

45

ISSN 1978-2071 (Print); ISSN 2580-5967 (Online)
Jurnal Ilmiah Kedokt eran Wijaya Kusuma 6(1) : 45-48


Gambar 1. Grafik Bulanan Kasus DBD Kot a Surabaya Tahun 2011-2015 (1).

Pada Gam bar 1 menunj ukkan bahwa
grafik kasus DBD t ahun 2015 di Kot a Surabaya
naik t ur un set iap bulannya. Peningkat an j umlah
kasus DBD t erjadi pada bulan Januari sampai

bulan M aret . Penurunan jumlah kasus DBD
bulan M aret sam pai bulan Juli 2015.

Gambar 2 . Sebaran Kasus DBD Berdasarkan Kecamat an Kot a Sur abaya Bulan Januari-Agust us 2015 (2)

Kement erian
Kesehat an
Republik
Indonesia (2012), mengut arakan kejadian DBD
berdasarkan um ur dari t ahun 1993-2009. Dari
t ahun 1993-1998 kasus t er besar DBD adalah
umur 15 t ahun.
Ber dasarkan j enis kelam in, t ahun 2008

menunjukkan prosent ase yang ham pir sama
ant ara penderit a laki-laki dan perempuan.

Jumlah penderit a laki-laki sebanyak 10.463
orang (53,78%) dan per em puan sejumlah 8.991
orang (46,23%). Dapat di buat kesimpulan
bahw a gender at au j enis kelamin t idak
mem pengar uhi naik t urunnya kejadian DBD (3).
DBD t erjadi saat m usim hujan, vekt or
nyam uk DBD m eningkat populasi nya. Sanit asi
yang kurang lancar m enyebabkan sarang
nyam uk semakin ber t ambah dan berkont ribusi

45

ISSN 1978-2071 (Print); ISSN 2580-5967 (Online)
Jurnal Ilmiah Kedokt eran Wijaya Kusuma 6(1) : 45-48

t erhadap peningkat an insiden DBD. Saat m usim
kemarau Aedes aegypt i bersarang pada t empat

penam pungan yang t erisi air dan jarang
dikuras. M isalnya bak kamar mandi, t em payan
dan drum. DBD lebih banyak kit a t em ukan di
perkot aan yang memiliki populasi penduduk
yang padat , sehingga cara penularannya m udah
dan cepat .
Ada t iga cara unt uk m engat asi inf eksi
dengue,
yait u
m enggunakan
t indakan
pencegahan. Kit a bisa m encegah dir i dengan
menghindari kont ak dengan nyamuk yang
t erinfeksi. Gigit an nyam uk A. aegypt i pada
siang hari dan kont aknya bisa dihi ndari dengan
berbagai cara. Pengelolaan lim bah yang t epat
dan
penyulingan
penyimpanan
air,

mem bersihkan
sem ua
sumber
air,
menggunakan pest isida, repellent s serangga,
mengenakan gaun lengan panjang. Yang kedua
adalah vaksinasi dan yang ket iga adalah t erapi
obat nam un belum ada obat ant iviral yang
dapat diakses (4).
Ber bagai car a pengendalian DBD dilakukan
misalnya
sosialisasi
kesehat an
t ent ang
pem berant asan sarang nyamuk, sert a kerja
sama sam pai dengan t ingkat desa/ kelurahan,
misalnya
perkant oran,
perumahan,
perkampungan, pedesaan, lingkungan sekolah

dan akademisi unt uk pem berant asan sarang
nyam uk. Permasalahan pokok adalah belum
maksimalnya dalam pemberant asan sarang
nyam uk DBD. Berdasarkan lat ar belakang diat as
maka sangat diperlukannya sosialisasi di
lingkungan masyarakat , khususnya lingkungan
sekolah dan akademisi, sehingga penelit i
mencoba
m elakukan
penelit ian
unt uk
menget ahui
dan
m enganalisis
t ent ang
prevalensi dengue pada mahasisw a yang
berada dalam lingkungan kam pus khususnya
Universit as Surabaya. Tujuan yang akan dicapai
dalam penelit ian adalah (a) unt uk menget ahui
t ot al prevalensi demam berdar ah pada

mahasiswa; (b) unt uk m enget ahui prevalensi
demam berdar ah ber basis jender (jenis
kelamin); (c) unt uk m enget ahui bagaimanakah
prevalensi demam berdarah ber dasarkan usia.
Gejala DBD adalah demam, sakit kepala
berat , layuh ot ot (myalgias dan art hralgias) dan
ruam. Ruam m er ah t erang muncul per t ama kali
pada bagian bawah, badan dan lalu menyebar
ham pir selur uh t ubuh. Sakit per ut sesekali
muncul
diser t ai
rasa
mual,
munt ahmunt ah/ diare.

BAHAN DAN M ETODE
Penelit ian
dilakukan
di
Universit as

Surabaya. Di univer sit as ini mahasiswanya
berasal dari ber bagai suku dan daerah yang ada
di Indonesia. St at us sosial ekonomi m ereka
berbeda-beda sehingga kedua jenis kelami n
t ersebut diambil dalam st udi prevalensi demam
berdarah pada mahasiswa. Subyek meliput i
mahasiswa Program St udi M agist er Ilmu
Kenot arit an dan Ilmu Hukum, mahasiswa
t inggal di rumah pr ibadi, rum ah kos, rumah
kont rakan dan apart emen. Kuesioner dibuat
unt uk
m engum pulkan
sem ua
informasi.
Sebanyak 81 individu di ant aranya laki-laki dan
perempuan
didekat i
unt uk
menget ahui
prevalensi demam ber darah pada bulan

Okt ober 2016 sam pai Januari 2017 di kalangan
mahasiswa. Dat a demografi, semua pasien
dikumpulkan, yang m eliput i jenis kelamin, usia,
riwayat
penyakit ,
pekerjaan,
t ingkat
pendidikan, akt ivit as kerja sehari-hari (t idak
banyak duduk at au t idak m enet ap), dan
perilaku kesehat an dan lain-lain.

HASIL
Prevalensi Demam Berdarah
Pada Gam bar 3. menunjukkan prevalensi
demam berdarah berdasarkan jenis kelamin,
usia dan prevalensi keseluruhan t elah dihit ung
dalam penelit ian ini. Didapat kan hasil bahwa
dari 81 orang, 14 (17%) menderit a demam
berdarah dan 67 (83%) dit em ukan normal.
100
90
Pre 80
val 70
ens 60
50
i % 40
30
20
10
0

83

17

Individu normal

Pasien

Gambar 3. Prevalensi t ot al Demam Berdarah
pada mahasisw a
Pada Gam bar 4. menunjukkan prevalensi
berbasis gender (jenis kelamin), diamat i bahwa
dari 67 laki-laki 28 (35%) normal, sement ara 5
(19%) menderit a infeksi. Sem ent ara dari 14
perempuan 39 (48%) normal dan 9 (11%)
adalah pasien.

46

ISSN 1978-2071 (Print); ISSN 2580-5967 (Online)
Jurnal Ilmiah Kedokt eran Wijaya Kusuma 6(1) : 45-48

Pria

yang m enderit a sakit kepala, 6 (40%) layuh
sendi, 5 (33%) nyeri ot ot dan 5 (33%) m enderit a
sakit per ut . Di ant ara kelom pok usia 30-36
t ahun, sat u-sat unya 1 responden m enderit a
sakit kepala, layuh sendi, nyeri ot ot dan sakit
perut . Di ant ara kelompok usia 37-41 t ahun
t idak ada orang yang menderit a salah sat u
fakt or.

Wanit a

60
Pr
os

en 40
tas

48

50
35

30

19

e
% 20

11

10

Tabel 1. Fakt or yang t erkait dengan demam
berdarah pada kelompok usia yang berbeda

0
Normal

Pasien

Usia Tanda dan Gejala

Gambar 4. Pr evalensi Dengue berbasis gender
(Jenis Kelamin)

Pada Gam bar 5. menunjukkan prevalensi
berbasis usia bahwa dari 81 responden, ada 64
(79%) orang yang m enderit a demam berdarah,
di ant ara kelompok usia 18-23, 15 (19%) orang
di ant ara kelompok usia 24-29, 1 (100%) orang
di ant ara kelom pok um ur 30-36 t ahun dan
t idak ada pasien demam berdarah yang
dit em ukan di ant ara kelom pok usia 37-41
t ahun.
90
Pr
os
en
ta
se

79

80
70
60
50
40

% 30
20

19

10

0

1
18-23
24-29
30-36
Kelompok Umur

Gambar 5. Pr evalensi
berdasarkan usia

demam

0
37-41

berdarah

Pada Tabel 1. menunjukkan adanya
berbagai f akt or t er jadinya hubungan ant ara
demam berdarah dengan gejala penyakit yang
dider it a, dari orang-orang dengan kelom pok
usia yang ber beda. Di ant ara kelompok usia 1823 t ahun, dari 64 orang, ada 42 (65%) orang
yang m enderit a sakit kepala, 19 (29%) layuh
sendi, 26 (40%) nyeri ot ot dan 16 (25%)
menderit a sakit perut . Di ant ara kelompok usia
24-29 t ahun, dari 15 orang, ada 6 (40%) orang

18-23
24-29
30-36
37-41

Sakit
Kepala
42(65%)
6(40%)
1(100)
0(0%)

Layuh
Sendi
19(29%)
6(40%)
1(100)
0(0%)

Nyeri
Otot
26(40%)
5(33%)
1(100)
0(0%)

Sakit
Perut
16(25%)
5(33%)
1(100)
0(0%)

PEM BAHASAN
M enur ut hasil penelit ian, prevalensi
demam ber darah di Universit as Sur abaya
dihit ung 17% dari 81 orang, di ant aranya 14
t erinf eksi demam berdarah dengue. Dat a yang
dievaluasi berdasarkan jenis kelamin, ada
sedikit perbedaan dalam pr evalensi demam
berdarah kar ena ber bagai akt ivit as r ut in
individu pria dan wanit a dari populasi juga
berbeda. Wanit a m emiliki frekuensi penyakit
yang lebih rendah dibandingkan dengan pria
karena pria memiliki akt ivit as di luar ruangan
lebih besar yang dapat membiarkan vekt or
t ersebut m engaksesnya lebih banyak daripada
wanit a yang t et ap berada di rumah selama
akt ivit as vekt or virus dengue t inggi. Dat a pada
t ingkat usia, didapat kan hasil bahwa orangorang dengan usia 18-23 dan 24-29 t erinf eksi
lebih banyak dibandingkan dengan orang-orang
dari kelompok usia di at as 29 t ahun,
dim ungkinkan disebabkan oleh beberapa
alasan misalnya orang usia muda banyak yang
menghabiskan w akt u m ereka dan berakt ifit as
di luar ruangan sert a bermain di t aman-t aman
bermain dimana ada banyak vekt or dan vekt or
vir us dengue dengan m udah mengaksesnya
dan m engirimkan pat ogen kepada m ereka,
sem ent ara orang-orang ber usia lanj ut sepert i di
at as 30 t idak banyak t erlibat dalam kegiat an di
luar ruangan. Di ant ara fakt or yang t erkait
dengan demam ber darah yait u t im bulnya
gejala penyakit sakit kepala, layuh sendi, nyeri

47

ISSN 1978-2071 (Print); ISSN 2580-5967 (Online)
Jurnal Ilmiah Kedokt eran Wijaya Kusuma 6(1) : 45-48

ot ot dan sakit perut . Ket idak hat i-hat ian dan
kecerobohan dalam segala hal juga bisa
menjadi fakt or, karena di masa muda orang
t idak
peduli
dengan
akt ivit as m ereka
sem ent ara orang yang ber usia lebih t ua
memiliki kesadaran yang baik dan m ereka
peduli t erhadap peringat an kesehat an.

KESIM PULAN
Dapat disimpulkan bahwa pent ingnya
dim ulainya secara konsist en sosialisasi unt uk
menum buhkan kesadaran masyarakat akan
demam
berdarah.
Perlunya
pelayanan
kesehat an dari dokt er dan pet ugas kesehat an
yang
m em berikan
pelayanan
yang
menyenangkan,
mem berikan
peraw at an
simpat ik yang t er baik kepada masyarakat , dan
juga
m engajarkan
masyarakat
t ent ang
penyebaran
demam
berdarah
dan
pengendalian vekt or.

DAFTAR PUSTAKA
1. Dinas Kesehat an Kot a Surabaya, 2015. Profil
Kesehat an Kot a Surabaya. Surabaya. Dinas
Kesehat an Kot a Surabaya.
2. Kement r ian Kesehat an RI, 2015. Profil
Kesehat an
RI .
Jakart a:
Kem ent rian
Kesehat an RI.
3. Kement r ian Kesehat an RI, 2012. M odul
Pengendalian Demam Berdarah Dengue.
Jakart a: Kem ent rian Kesehat an RI.
4. Selisko B, Guillemot JC, Alvar ez K, Canard B,
2006. Opport unit ies in t he development of
ANTI-dengue drugs. Geneva.

48

Dokumen yang terkait

ANALISA BIAYA OPERASIONAL KENDARAAN PENGANGKUT SAMPAH KOTA MALANG (Studi Kasus : Pengangkutan Sampah dari TPS Kec. Blimbing ke TPA Supiturang, Malang)

24 196 2

Analisa studi komparatif tentang penerapan traditional costing concept dengan activity based costing : studi kasus pada Rumah Sakit Prikasih

56 889 147

Analisis pengaruh modal inti, dana pihak ketiga (DPK), suku bunga SBI, nilai tukar rupiah (KURS) dan infalnsi terhadap pembiayaan yang disalurkan : studi kasus Bank Muamalat Indonesia

5 112 147

Khutbah Washil bin Atho' wa ma fiha minal asalib al-insyaiyah al-thalabiyah : dirasah tahliliyah

3 67 62

Manajemen Sumber Daya Manusia dalam Peningkatan Produktivitas sekolah : penelitian di SMK al-Amanah Serpong

20 218 83

Analysis On Students'Structure Competence In Complex Sentences : A Case Study at 2nd Year class of SMU TRIGUNA

8 98 53

The correlation between listening skill and pronunciation accuracy : a case study in the firt year of smk vocation higt school pupita bangsa ciputat school year 2005-2006

9 128 37

Partisipasi Politik Perempuan : Studi Kasus Bupati Perempuan Dalam Pemerintahan Dalam Kabupaten Karanganyar

3 106 88

Perilaku komunikasi para pengguna media sosial path di kalangan mahasiswa UNIKOM Kota Bandung : (studi deksriptif mengenai perilaku komunikasi para pengguna media sosial path di kalangan mahasiswa UNIKOM Kota Bandung)

9 116 145

Perancangan media katalog sebagai sarana meningkatkan penjualan Bananpaper : laporan kerja praktek

8 71 19