Pemanfaatan Limbah Sayuran Fermentasi Terhadap Persentase Lemak Pada Dombahair Sheep
DAFTAR PUSTAKA
Anggorodi, R. 1984. Ilmu Makanan Ternak Umum. PT.Gramedia. Jakarta.
Balai Riset dan Standarisasi Industri Manado. 2014.
Berg and Butterfield. 1976. New Concept Of Cattle growth, Sydney University
Press.
Bestari, Asparini danBahrun R. 2011. Fungsionalisasi Sampah Organik Pasar
Tradisional Sebagai Bahan Bakar, Pupuk dan Pakan Ternak Bernilai
Ekonomis. Institut Pertanian Bogor. Bogor.
Cahyono, B. 1998. Beternak Domba dan Kambing. Kanisius. Yogyakarta.
Devendra, C., R. T. Berg and R. M. Butt. 1997. Utilization of Freedings Tuff
From The Oil Palm. Feedings Tuff for Livestock In South Asia, Serdang,
Malaysia.
E. Purbowati1 , C.I. Sutrisno1 , E. Baliarti2 , S.P.S. Budhi2 dan W. Lestariana3.
1 Fakultas Peternakan, Universitas Diponegoro. Semarang 2 Fakultas
Peternakan, Universitas Gadjah Mada Yogyakarta 3 Fakultas Kedokteran,
Universitas Gadjah Mada Yogyakarta
Frandson, R.D. 1992. Anatomi dan Fisiologi Ternak.Gadjah Mada University.
Yogyakarta
Hadiwiyoto. 1993. Penanganan dan Pemanfaatan Sampah. Yayasan Indayu.
Jakarta.Hal. 448, 498.
Hendri. 1986. Studi Perbandingan Distribusi Kambing Kacang Dan Domba
Priangan Pada Dua Tingkat Umur. Karya Ilmiah Fakultas Peternakan
Institut Pertanian Bogor. Bogor.
Herlina, N dan M. H. Ginting. 2002. Lemak dan Minyak. USU Digital
Library.Universitas Sumatera Utara. Medan.
Herman, R. 1993. Perbandingan Pertumbuhan, Komposisi Tubuh dan Karkas
antara Domba Priangan dan Ekor Gemuk. Disertasi.Program sarjana
Institut Pertanian Bogor.Bogor.
Herman, R. 2003. Studi komposisi dan distribusi otot karkas domba Ekor Gemuk
jantan dewasa. J. Peternakan dan Lingkungan. 10 (1): 64−71
Herman, R. 2004. Komposisi dan distribusi otot karkas domba Priangan jantan
dewasa muda. Jurnal Pengembangan Peternakan Tropis. 29 (2):
57−64.Tumbuh Kembang Karkas Dan Komponen Karkas Domba
Universitas Sumatera Utara
Lokaljantan Yang Dipelihara Di Pedesaan (The Growth of Carcass and
Carcass Component of Local Male Lamb Reared in The Village)
Ismartoyo.
2011.
Pengantar
Teknik
Penelitian
TernakRuminansia. Kanisius. Yogyakarta.
Degradasi
Pakan
Judge, M.D., E.D. Aberle, J.C. Forrest, H.B. Hendrick dan R.A. Merkel,
1989.Principle of Meat Science.2nd ed. Kendall Hunt Publishing Co.
Dubuque. Iowa.
Laboratorium Nutrisi dan Makanan Ternak. 2015. Universitas Lampung.
Lampung.
Leat, W. M. F dan R. W. Cox.1980. Dalam Growth in Animals.
Lawrence,T.L.J.(ed). Butterworth. London. Boston. hlm. 137.
Lubis, S. 1963. Kebutuhan Pakan Untuk Ternak Ruminansia. Gramedia.
Yogyakarta.
Minish, G. L. and D. G Fox. 1976. Beef Production and Management. Preston
Pub. Co. Inc. Restorn Virginia.
Murtidjo, B. A. 1992. Memelihara Domba. Kanisius, Yogyakarta.
Murtidjo, B. A. 1993. Memelihara Domba. Penerbit Kanisius. Jakarta Kakao.
Balai Pengkajian Teknologi Pertanian Sulawesi Tengah.
Prawirokusumo,S. 1994. Ilmu Gizi Komparatif. UGM Press. Yogyakarta.
Resnawati, 2004. Bobot Potongan Karkas Dan Lemak Abdomen Ayam Ras
Pedaging
yang
Diberi
Ransum
Mengandung
Tepung
Cacing Tanah.//http://peternsakan.litbang.deptan.go.id/user/pros 0475.pdf.
Rusmana, D., Abun dan D. Saefulhadjar. 2007. Pengaruh Pengolahan Limbah
Sayuran secara Mekanis terhadap Kecernaan dan Efisiensi Penggunaan
Protein pada Ayam Kampung Super. Lembaga Penelitian Universitas
Padjajaran. Bandung.
Saenab, A dan Y. Retnani. 2011. Beberapa Model Teknologi Paengolahan Pakan
Limbah Sayuran Pasar Sebagai Alternatif Pada Ternak (Kambing/Domba)
di Perkotaan. Balai Pengkajian Teknologi Pertanian Jakarta. Jakarta.
Sembiring, I.,T. Marzuki Jacob dan Sitinjak, R. 2006. Pemanfaatan Hasil
Sampingan Perkebunan dan Konsentrat Terhadap Persentasi Bobot Nonkarkas dan Income Over Feed Cost. Departemen Peternakan. Fakultas
Pertanian USU.
Universitas Sumatera Utara
Siregar, S. B. 1994. Ransum Ternak Ruminansia. Penebar Swadaya. Jakarta.
Sodiq, A. dan Z. Abidin. 2002. Penggemukan Domba. Agromedia Pustaka.
Jakarta.
Soeparno. B. 1994. Ilmu dan Teknologi Daging. Cetakan Kedua. Gadjah Mada
University Press. Yogyakarta
Soeparno. 1998. Ilmu Dan Teknologi Daging. UGM. Yogyakarta.
Soeparno. 2005. Ilmu dan Teknologi Daging. Cetakan Ke-4. Gadjah Mada
University Press, Yogyakarta.
Syananta, F.P.2009. Uji Fisik Wafer Limbah Sayuran Pasar dan Palatabilitasnya
Pada Ternak Domba. Fakultas Peternakan. IPB. Bogor.
Tjitjah. 1997. Fermentasi Onggok. Disertasi S2 Fakultas Pertanian UNPAD.
Bandung.
Tomaszewska, M. W., I. M. Mastika. A. Djajanegara, S. Gardiner dan T.R.
Wiradarya. 1993. Produksi Kambing dan Domba di Indonesia. Universitas
Sebelas Maret. Surabaya.
Umbara,B. 2009. Kecernaan Serat Pada Domba Garut Betina yang Mendapat
Ransum Dengan Nilai Nisbah Kation Anion dan Kromium Berbeda. IPB.
Bogor.
Vezinhet, A. and M. Frudhon. 1975. Evolution of various adipose in growing
rabbits and sheep. Anim. Prod. 20 : 363 – 370.
Wiliamson, G. and W. J. A. Payne. 1993. Pengantar Peternakan di Daerah Tropis,
diterjemahkan oleh Djiwa Darmadja. Gajah Mada University Press.
Yogyakarta.
Winarno, F.G. 1992. Kimia Pangan dan Gizi. Gramedia Pustaka Utama.Jakarta.
Universitas Sumatera Utara
Anggorodi, R. 1984. Ilmu Makanan Ternak Umum. PT.Gramedia. Jakarta.
Balai Riset dan Standarisasi Industri Manado. 2014.
Berg and Butterfield. 1976. New Concept Of Cattle growth, Sydney University
Press.
Bestari, Asparini danBahrun R. 2011. Fungsionalisasi Sampah Organik Pasar
Tradisional Sebagai Bahan Bakar, Pupuk dan Pakan Ternak Bernilai
Ekonomis. Institut Pertanian Bogor. Bogor.
Cahyono, B. 1998. Beternak Domba dan Kambing. Kanisius. Yogyakarta.
Devendra, C., R. T. Berg and R. M. Butt. 1997. Utilization of Freedings Tuff
From The Oil Palm. Feedings Tuff for Livestock In South Asia, Serdang,
Malaysia.
E. Purbowati1 , C.I. Sutrisno1 , E. Baliarti2 , S.P.S. Budhi2 dan W. Lestariana3.
1 Fakultas Peternakan, Universitas Diponegoro. Semarang 2 Fakultas
Peternakan, Universitas Gadjah Mada Yogyakarta 3 Fakultas Kedokteran,
Universitas Gadjah Mada Yogyakarta
Frandson, R.D. 1992. Anatomi dan Fisiologi Ternak.Gadjah Mada University.
Yogyakarta
Hadiwiyoto. 1993. Penanganan dan Pemanfaatan Sampah. Yayasan Indayu.
Jakarta.Hal. 448, 498.
Hendri. 1986. Studi Perbandingan Distribusi Kambing Kacang Dan Domba
Priangan Pada Dua Tingkat Umur. Karya Ilmiah Fakultas Peternakan
Institut Pertanian Bogor. Bogor.
Herlina, N dan M. H. Ginting. 2002. Lemak dan Minyak. USU Digital
Library.Universitas Sumatera Utara. Medan.
Herman, R. 1993. Perbandingan Pertumbuhan, Komposisi Tubuh dan Karkas
antara Domba Priangan dan Ekor Gemuk. Disertasi.Program sarjana
Institut Pertanian Bogor.Bogor.
Herman, R. 2003. Studi komposisi dan distribusi otot karkas domba Ekor Gemuk
jantan dewasa. J. Peternakan dan Lingkungan. 10 (1): 64−71
Herman, R. 2004. Komposisi dan distribusi otot karkas domba Priangan jantan
dewasa muda. Jurnal Pengembangan Peternakan Tropis. 29 (2):
57−64.Tumbuh Kembang Karkas Dan Komponen Karkas Domba
Universitas Sumatera Utara
Lokaljantan Yang Dipelihara Di Pedesaan (The Growth of Carcass and
Carcass Component of Local Male Lamb Reared in The Village)
Ismartoyo.
2011.
Pengantar
Teknik
Penelitian
TernakRuminansia. Kanisius. Yogyakarta.
Degradasi
Pakan
Judge, M.D., E.D. Aberle, J.C. Forrest, H.B. Hendrick dan R.A. Merkel,
1989.Principle of Meat Science.2nd ed. Kendall Hunt Publishing Co.
Dubuque. Iowa.
Laboratorium Nutrisi dan Makanan Ternak. 2015. Universitas Lampung.
Lampung.
Leat, W. M. F dan R. W. Cox.1980. Dalam Growth in Animals.
Lawrence,T.L.J.(ed). Butterworth. London. Boston. hlm. 137.
Lubis, S. 1963. Kebutuhan Pakan Untuk Ternak Ruminansia. Gramedia.
Yogyakarta.
Minish, G. L. and D. G Fox. 1976. Beef Production and Management. Preston
Pub. Co. Inc. Restorn Virginia.
Murtidjo, B. A. 1992. Memelihara Domba. Kanisius, Yogyakarta.
Murtidjo, B. A. 1993. Memelihara Domba. Penerbit Kanisius. Jakarta Kakao.
Balai Pengkajian Teknologi Pertanian Sulawesi Tengah.
Prawirokusumo,S. 1994. Ilmu Gizi Komparatif. UGM Press. Yogyakarta.
Resnawati, 2004. Bobot Potongan Karkas Dan Lemak Abdomen Ayam Ras
Pedaging
yang
Diberi
Ransum
Mengandung
Tepung
Cacing Tanah.//http://peternsakan.litbang.deptan.go.id/user/pros 0475.pdf.
Rusmana, D., Abun dan D. Saefulhadjar. 2007. Pengaruh Pengolahan Limbah
Sayuran secara Mekanis terhadap Kecernaan dan Efisiensi Penggunaan
Protein pada Ayam Kampung Super. Lembaga Penelitian Universitas
Padjajaran. Bandung.
Saenab, A dan Y. Retnani. 2011. Beberapa Model Teknologi Paengolahan Pakan
Limbah Sayuran Pasar Sebagai Alternatif Pada Ternak (Kambing/Domba)
di Perkotaan. Balai Pengkajian Teknologi Pertanian Jakarta. Jakarta.
Sembiring, I.,T. Marzuki Jacob dan Sitinjak, R. 2006. Pemanfaatan Hasil
Sampingan Perkebunan dan Konsentrat Terhadap Persentasi Bobot Nonkarkas dan Income Over Feed Cost. Departemen Peternakan. Fakultas
Pertanian USU.
Universitas Sumatera Utara
Siregar, S. B. 1994. Ransum Ternak Ruminansia. Penebar Swadaya. Jakarta.
Sodiq, A. dan Z. Abidin. 2002. Penggemukan Domba. Agromedia Pustaka.
Jakarta.
Soeparno. B. 1994. Ilmu dan Teknologi Daging. Cetakan Kedua. Gadjah Mada
University Press. Yogyakarta
Soeparno. 1998. Ilmu Dan Teknologi Daging. UGM. Yogyakarta.
Soeparno. 2005. Ilmu dan Teknologi Daging. Cetakan Ke-4. Gadjah Mada
University Press, Yogyakarta.
Syananta, F.P.2009. Uji Fisik Wafer Limbah Sayuran Pasar dan Palatabilitasnya
Pada Ternak Domba. Fakultas Peternakan. IPB. Bogor.
Tjitjah. 1997. Fermentasi Onggok. Disertasi S2 Fakultas Pertanian UNPAD.
Bandung.
Tomaszewska, M. W., I. M. Mastika. A. Djajanegara, S. Gardiner dan T.R.
Wiradarya. 1993. Produksi Kambing dan Domba di Indonesia. Universitas
Sebelas Maret. Surabaya.
Umbara,B. 2009. Kecernaan Serat Pada Domba Garut Betina yang Mendapat
Ransum Dengan Nilai Nisbah Kation Anion dan Kromium Berbeda. IPB.
Bogor.
Vezinhet, A. and M. Frudhon. 1975. Evolution of various adipose in growing
rabbits and sheep. Anim. Prod. 20 : 363 – 370.
Wiliamson, G. and W. J. A. Payne. 1993. Pengantar Peternakan di Daerah Tropis,
diterjemahkan oleh Djiwa Darmadja. Gajah Mada University Press.
Yogyakarta.
Winarno, F.G. 1992. Kimia Pangan dan Gizi. Gramedia Pustaka Utama.Jakarta.
Universitas Sumatera Utara