Institutional Repository | Satya Wacana Christian University: Strategi Daya Saing Sekolah dalam Meningkatkan Peserta Didik Baru di SMK Bhineka Karya 04 Ampel T2 942014010 BAB V
BAB V
PENUTUP
5.1
Kesimpulan
Berdasarkan penelitian yang sudah dilakukan,
maka
penulis
dapat
menyimpulan
penyebab
menurunnya daya saing sekolah dan strategi apa yang
dapat meningkatkan
peserta didik
baru
di SMK
Bhineka Karya 4 Ampel.
Penyebab menurunnya daya saing sekolah dalam
meningkatkan jumlah peserta didik baru di SMK
Bhineka Karya 4 Ampel adalah sarana prasarana yang
masih kurang memadai, promosi sekolah yang belum
dilaksanakan
dengan
maksimal, jarak
dan
lokasi
sekolah yang kurang strategis, belum adanya ketegasan
dari pihak sekolah dalam sistem pembayaran SPP,
pendirian SMK/SMA negeri oleh pemerintah, dan
persepsi calon siswa.
Berdasarkan hasil analisis SWOT tersebut, maka
strategi
daya saing
sekolah
dalam
meningkatkan
jumlah peserta didik baru di SMK Bhineka Karya 4
Ampel yang perlu dibuat sebagai upaya memenangkan
dan meningkatkan jumlah peserta didik baru adalah:
91
1. Mengembangkan
sarana
prasarana
yang
mendukung untuk praktik siswa
2. Mencari
sponsor dari perusahaan swasta atau
instansi pemerintahan sebagai penunjang fasilitas
dan sarana pembelajaran.
3. Mengadakan promosi yang terencana dan efektif.
4. Memberikan
pelayanan
kepada terbaik kepada
siswa seperti memberikan layanan mobil jemputan
bagi siswa dari jalan raya dan konsultan bagi calon
peserta didik baru.
5. Pengadaan asrama yang sempat tidak berjalan agar
dapat menciptakan sistem pendidikan yang terpadu
dan intensif.
Dalam penelitian ini mengembangkan sebuah
buku panduan promosi yaitu salah satu bagian dari
strategi
daya saing
peserta
didik
baru
sekolah
dalam
yaitu
strategi
meningkatkan
yang
ketiga
mengadakan promosi terencana dan efektif. Panduan
yang
terdapat
melaksanakan
strategi
promosi.
promosi
Sehingga
dan
panduan
sekolah
dapat
memenuhi keinginan untuk meningkatkan peserta
didik baru dengan melaksanakan promosi dengan
rumusan yang tepat.
92
5.2
Saran
Dalam mengembangkan strategi bersaing,
dengan berupa panduan promosi SMK Bhineka
Karya 4 Ampel sangat perlu di laksanakan
dengan
prosedur
sesuai
dengan
panduan,
sehingga ketika melaksanakan kegiatan program
promosi dapat diketahui apa hambatan dan
kendala yang ada dalam kenyataannya. Beberapa
saran
yang
terkait
dengan
pengembangan
panduan promosi ini adalah sebagai berikut:
1. Bagi Yayasan Bhineka Karya
a. Pengurus
harusnya
kegiatan
sekolah
kegiatan
yang
mengkoordinasi
binaannya
bersangkutan
sehingga
dengan
pembelajaran dapat terdukung dengan baik
antar jenjang.
b. Pengurus perlu meningkatkan dukungan
dalam pemenuhan sarana pembelajaran,
kekurangan
pendidik
dan
pengawasan
program yang ada di sekolah.
93
2. Sekolah
a. Kepala
sekolah
harus
melakukan
perencanaan untuk penambahan sarana
prasarana dan program kesiswaan agar
dapat mendukung sebagai daya tarik calon
peserta didik dan masyarakat luas.
b. Kepala
sekolah
dan
jajarannya
dalam
manajemen sekolah dalam merencanakan
atau melaksanakan kegiatan pembelajaran
sekolah dengan terencana setiap tahunnya
dengan
anggaran
yang
sudah
sesuai
rencana kegiatan dan anggaran sekolah
(RAKS).
3. Panitia Penerimaan Peserta Didik Baru SMK
Bhineka Karya 4 Ampel
Panitia
melakukan
promosi
koordinasi
sekolah
dengan
perlu
standar
prosedur yang ditetapkan. Persiapan materi
dan media harus lebih matang, selain itu tim
sosialisasi
harus
melakukan
presentasi
semenarik mungkin sehingga dengan hal ini
dapat
memberi
pengaruh
terhadap
calon
peserta didik baru agar lebih tertarik dan
berminat untuk mendaftar sekolah di SMK
Bhineka Karya 4 Ampel.
94
PENUTUP
5.1
Kesimpulan
Berdasarkan penelitian yang sudah dilakukan,
maka
penulis
dapat
menyimpulan
penyebab
menurunnya daya saing sekolah dan strategi apa yang
dapat meningkatkan
peserta didik
baru
di SMK
Bhineka Karya 4 Ampel.
Penyebab menurunnya daya saing sekolah dalam
meningkatkan jumlah peserta didik baru di SMK
Bhineka Karya 4 Ampel adalah sarana prasarana yang
masih kurang memadai, promosi sekolah yang belum
dilaksanakan
dengan
maksimal, jarak
dan
lokasi
sekolah yang kurang strategis, belum adanya ketegasan
dari pihak sekolah dalam sistem pembayaran SPP,
pendirian SMK/SMA negeri oleh pemerintah, dan
persepsi calon siswa.
Berdasarkan hasil analisis SWOT tersebut, maka
strategi
daya saing
sekolah
dalam
meningkatkan
jumlah peserta didik baru di SMK Bhineka Karya 4
Ampel yang perlu dibuat sebagai upaya memenangkan
dan meningkatkan jumlah peserta didik baru adalah:
91
1. Mengembangkan
sarana
prasarana
yang
mendukung untuk praktik siswa
2. Mencari
sponsor dari perusahaan swasta atau
instansi pemerintahan sebagai penunjang fasilitas
dan sarana pembelajaran.
3. Mengadakan promosi yang terencana dan efektif.
4. Memberikan
pelayanan
kepada terbaik kepada
siswa seperti memberikan layanan mobil jemputan
bagi siswa dari jalan raya dan konsultan bagi calon
peserta didik baru.
5. Pengadaan asrama yang sempat tidak berjalan agar
dapat menciptakan sistem pendidikan yang terpadu
dan intensif.
Dalam penelitian ini mengembangkan sebuah
buku panduan promosi yaitu salah satu bagian dari
strategi
daya saing
peserta
didik
baru
sekolah
dalam
yaitu
strategi
meningkatkan
yang
ketiga
mengadakan promosi terencana dan efektif. Panduan
yang
terdapat
melaksanakan
strategi
promosi.
promosi
Sehingga
dan
panduan
sekolah
dapat
memenuhi keinginan untuk meningkatkan peserta
didik baru dengan melaksanakan promosi dengan
rumusan yang tepat.
92
5.2
Saran
Dalam mengembangkan strategi bersaing,
dengan berupa panduan promosi SMK Bhineka
Karya 4 Ampel sangat perlu di laksanakan
dengan
prosedur
sesuai
dengan
panduan,
sehingga ketika melaksanakan kegiatan program
promosi dapat diketahui apa hambatan dan
kendala yang ada dalam kenyataannya. Beberapa
saran
yang
terkait
dengan
pengembangan
panduan promosi ini adalah sebagai berikut:
1. Bagi Yayasan Bhineka Karya
a. Pengurus
harusnya
kegiatan
sekolah
kegiatan
yang
mengkoordinasi
binaannya
bersangkutan
sehingga
dengan
pembelajaran dapat terdukung dengan baik
antar jenjang.
b. Pengurus perlu meningkatkan dukungan
dalam pemenuhan sarana pembelajaran,
kekurangan
pendidik
dan
pengawasan
program yang ada di sekolah.
93
2. Sekolah
a. Kepala
sekolah
harus
melakukan
perencanaan untuk penambahan sarana
prasarana dan program kesiswaan agar
dapat mendukung sebagai daya tarik calon
peserta didik dan masyarakat luas.
b. Kepala
sekolah
dan
jajarannya
dalam
manajemen sekolah dalam merencanakan
atau melaksanakan kegiatan pembelajaran
sekolah dengan terencana setiap tahunnya
dengan
anggaran
yang
sudah
sesuai
rencana kegiatan dan anggaran sekolah
(RAKS).
3. Panitia Penerimaan Peserta Didik Baru SMK
Bhineka Karya 4 Ampel
Panitia
melakukan
promosi
koordinasi
sekolah
dengan
perlu
standar
prosedur yang ditetapkan. Persiapan materi
dan media harus lebih matang, selain itu tim
sosialisasi
harus
melakukan
presentasi
semenarik mungkin sehingga dengan hal ini
dapat
memberi
pengaruh
terhadap
calon
peserta didik baru agar lebih tertarik dan
berminat untuk mendaftar sekolah di SMK
Bhineka Karya 4 Ampel.
94