ANALISIS KARYA LIMBAH KAYU DI MEDAN ART WOOD DITINJAU DARI PRINSIP-PRINSIP CENDERAMATA.

PERNYATAAN
Dengan ini saya menyatakan bahwa dalam skripsi ini tidak terdapat karya yang
pernah diajukan untuk memperoleh gelar kesarjanaan di suatu Perguruan Tinggi,
dan sepengetahuan saya juga tidak terdapat karya atau pendapat yang pernah
ditulis atau diterbitkan oleh orang lain, kecuali yang tertulis diacu dalam naskah
ini dan disebut dalam daftar pustaka.

Medan,

Maret 2014

Hari Sanjaya
NIM. 209351007

LEMBAR PENGESAHAN PANITIA UJIAN

Skripsi ini Diajukan oleh: Hari Sanjaya NIM 209351007
Jurusan Pendidikan Seni Rupa
Program Studi Pendidikan Seni Rupa/S-1
Fakultas Bahasa dan Seni
Universitas Negeri Medan


Dinyatakan Telah Memenuhi Syarat
untuk Memperoleh Gelar
Sarjana Pendidikan

Panitia Ujian

Medan,

Februari 2014

Ketua,

Dr. Isda Pramuniati, M.Hum.
NIP. 19641207 199103 2 002
Sekertaris,

Drs. Anam Ibrahim, M.Pd.
NIP. 19600618 198903 1 001


KATA PENGANTAR
Bismillahirrahmanirrahim. Puji dan rasa syukur kepada Allah SWT yang
telah

melimpahkan

rahmat

dan

hidayah-Nya,

sehingga

penulis

dapat

menyelesaikan skripsi ini dengan baik. Skripsi ini merupakan karya ilmiah yang
harus diselesaikan sebagai syarat untuk memperoleh gelar Sarjana Pendidikan di

Fakultas Bahasa dan Seni Unimed. Disamping persyaratan akademis, juga
merupakan wujud tanggung jawab penulis sebagai seorang akademisi, melalui
usaha penelitian ilmiah yang diharapkan bermanfaat bagi perkembangan ilmu
pengetahuan.
Hasil karya ini mungkin belum mencapai hasil yang maksimal, untuk itu
saran dan masukan dari pembaca sangat diharapkan. Semoga skripsi ini bisa
memberikan kontribusi terhadap khasanah pengetahuan, dan semoga penelitian ini
dapat membantu terhadap kegiatan penelitian-penelitian relevan selanjutnya.
Banyak sudah dukungan dan bantuan yang penulis dapatkan dalam
menyelesaikan skripsi ini. Tanpa bantuan serta dukungan, sulit kiranya penulis
dapat menyelesaikan tugas skripsi ini. Untuk itu, rasa hormat dan ucapan terima
kasih penulis sampaikan kepada :
1. Bapak Prof. Dr. Ibnu Hajar, M.Si selaku Rektor Universitas Negeri
Medan.
2. Ibu Dr. Isda Pramuniati, M.Hum selaku Dekan Fakultas Bahasa dan Seni
Universitas Negeri Medan.
3. Bapak Drs. Zulkifli, M.Sn selaku Pembantu Dekan I Fakultas Bahasa dan
Seni Universitas Negeri Medan.
4. Bapak Drs. Basyaruddin, M.Pd selaku Pembantu Dekan II Fakultas
Bahasa dan Seni Universitas Negeri Medan.

5. Bapak Dr. Daulat Saragi, M.Hum selaku Pembantu Dekan III Fakultas
Bahasa dan Seni Universitas Negeri Medan.
6. Bapak Drs. Anam Ibrahim, M.Pd selaku Ketua Jurusan Pendidikan Seni
Rupa Fakultas Bahasa dan Seni Universitas Negeri Medan.

ii

7. Bapak Dr. Wahyu Tri Atmojo, M.Hum selaku Sekretaris Jurusan
Pendidikan Seni Rupa Fakultas Bahasa dan Seni Universitas Negeri
Medan sekaligus sebagai Dosen Penguji.
8. Bapak Drs. Demawan Sembiring, M.Hum selaku Dosen Pembimbing
Akademik sekaligus Dosen Penguji.
9. Bapak Drs. Brisman Silaban, M.Si selaku Dosen Pembimbing Skripsi
yang senantiasa begitu banyak memberikan motivasi, arahan serta bantuan
untuk menyelesaikan skripsi ini.
10. Bapak Drs. Misgiya, M.Hum selaku Dosen Penguji.
11. Seluruh Bapak/Ibu Dosen dan Staf Jurusan Seni Rupa serta Administrasi
dan perlengkapan di lingkungan FBS Universitas Negeri Medan.
12. Kedua orang tua yang paling saya sayangi, Bapak M. Riva’i ZE serta
Almarhumah Ibunda tercinta Wattini yang telah mendidik saya dengan

penuh rasa kasih sayangnya.
13. Abang-abang dan adik-adik yang saya sayangi, terutama sekali abangda
Ibnu Hajar, S.Pd beserta istri yang telah memberikan do’a, motivasi serta
dukungan, sehingga dapat menyelesaikan pendidikan Program S1 ini.
14. Reka Arya, Jenal, dan Pak Adi selaku perajin Medan Art Wood di
Kecamatan Medan Deli, yang telah bersedia menjadikan karyanya sebagai
bahan penelitian serta memberikan informasi selama masa penelitian.
Atas bantuan dan bimbingan yang telah penulis terima selama ini,
penulis berdo’a semoga Allah SWT selalu melimpahkan rahmat serta
hidayah-Nya kepada kita semua.. Akhir kata, penulis berharap semoga
skripsi ini bermanfaat bagi kita semua. Amiin.
Wassalam.
Medan,

Maret 2014

Penulis,

Hari Sanjaya
Nim. 209351007


iii

DAFTAR TABEL

Tabel 2. 1 Lembaran Pengamatan ............................................................... .

31

Tabel 3. 1 Jadwal Kegiatan Penelitian ...........................................................

34

Tabel 4. 1 Lembar Pengamatan Penilai I .......................................................

52

Tabel 4. 2 Lembar Pengamatan Penilai II .....................................................

53


Tabel 4. 3 Lembar Pengamatan Penilai III.....................................................

54

Tabel 4. 4 Lembar Pengamatan Secara Umum ............................................

55

Tabel 4. 5 Penilaian, Keterangan, Gambar ...................................................

67

vii

DAFTAR GAMBAR

Gambar 2. 1

Jenis-jenis Kayu .......................................................................


15

Gambar 2. 2

Proses Penggambaran Desain .................................................

21

Gambar 2. 3

Proses Pemotongan Kayu .......................................................

22

Gambar 2. 4

Proses Pembentukkan Kapal ...................................................

22


Gambar 2. 5

Pembuatan Tiang Layar ..........................................................

23

Gambar 2. 6 Pemasangan Layar dan Benang ..............................................

23

Gambar 2. 7

Proses Finishing .....................................................................

24

Gambar 2. 8

Pensil, Jangka dan Pena............................................................


25

Gambar 2. 9

Pisau Carter dan Rol.................................................................

26

Gambar 2. 10 Ketam .......................................................................................

26

Gambar 2. 11 Amplas......................................................................................

27

Gambar 2. 12 Gas Mini...................................................................................

27


Gambar 2. 13 Mesin Gergaji...........................................................................

28

Gambar 2. 14. Bagan Kerangka Berpikir.........................................................

30

Gambar 3. 1

Denah Lokasi............................................................................

33

Gambar 3. 2

Langkah-langkah Penelitian.....................................................

41

Gambar 4. 1

Jam Dinding..............................................................................

42

Gambar 4. 2

Bingkai Foto.............................................................................

43

Gambar 4. 3

Lampu Hias...............................................................................

44

Gambar 4. 4 Tempat Hiasan...........................................................................

45

Gambar 4. 5 Miniatur Rumah Adat Kampar.................................................

viii

46

Gambar 4. 6 Miniatur Rumah Adat Batak Toba............................................

47

Gambar 4. 7 Vas Bunga Hiasan.....................................................................

48

Gambar 4. 8 Miniatur Pesawat Terbang............................................... .........

49

Gambar 4. 9 Miniatur Rumah Adat Melayu............................................... ...

50

Gambar 4. 10 Miniatur Kapal Layar............................................... .................

51

ix

BAB I
PENDAHULUAN

A. Latar Belakang Masalah
Seni merupakan salah satu kebutuhan dari sekian banyak kebutuhankebutuhan manusia, sehingga bentuk kesenian selalu tumbuh dan berkembang,
seiring dengan perkembangan yang ada pada kehidupan sosial manusia itu sendiri
dan diwujudkan dalam berbagai karya seni. Di dalam kehidupan manusia selalu
mengembangkan seni secara umum yang memiliki maksud dan tujuan. Maksud
dan tujuan itu dapat dipahami berdasarkan fungsi dan nilai-nilai yang terdapat
dalam karya tersebut salah satu contohnya adalah seni kerajinan. Bahan seni
kerajinan yang diperlukan ada disekitar lingkungan ataupun mudah didapat dan
ditemukan. Karya seni kerajinan dapat dipahami sebagai suatu karya yang
dikerjakan dengan mempergunakan alat-alat yang sangat sederhana dan hanya
mengandalkan kecekatan tangan dan kesabaran. Kerajinan harus juga diikuti
dengan keterampilan agar karya yang dihasilkan menjadi layak jual. Selain
daripada itu, diperlukan juga peningkatan terhadap bentuk kerajinan, contohnya
dalam kualitas dan estetika pada produk kerajinan.
Nilai fungsional atau kegunaan dalam seni kerajinan memiliki peranan yang
sangat penting. Maka dari itu bahan, teknik dan juga penyesuaian bentuk harus
diteliti dan diperhatikan oleh perajin. Menciptakan suatu karya kerajinan banyak
hal yang perlu dilakukan dengan berbagai cara, alat maupun media. Selain itu

1

2

untuk memproses suatu karya seni kerajinan harus melibatkan orang-orang yang
memiliki keahlian pada bidangnya.
Di Sumatera Utara terdapat perajin-perajin seni kerajinan dengan bahan
limbah kayu yang kreatif, seperti di Bukit Lawang Kabupaten Langkat dan di
Samosir tepatnya di Kecamatan Tuk-tuk Kabupaten Samosir. Kedua kabupaten
tersebut adalah daerah objek wisata, baik untuk wisatawan domestik maupun
wisatawan mancanegara. Di Medan sendiri sebagai Ibukota Sumatera Utara juga
terdapat beberapa perajin, salah satunya di Medan Art Wood yang terletak di jalan
Alumunium Satu Kelurahan Tanjung Mulya Kecamatan Medan Deli Kota Medan.
Bentuk kerajinan yang dihasilkan bermacam-macam seperti : miniatur rumah
adat, miniatur alat transportasi, mainan kunci, brous, bingkai, serta peralatan
kebutuhan rumah tangga dan lain-lain. Bahan yang dipakai adalah limbah kayu
seperti : kayu kemiri dan kayu palet atau jati belanda. Kerajinan yang dibuat di
Kelurahan Tanjung Mulya Kecamatan Medan Deli itu berupa kerajinan limbah
kayu palet pinus yang memiliki lapisan-lapisan kayu yang berbeda warna setelah
mengalami proses pembakaran dan finishing. Kerajinan tersebut dapat menjadi
cenderamata bagi yang berkunjung ke daerah Sumatera Utara yaitu Medan
tepatnya di Medan Art Wood. Namun dari observasi dan wawancara penulis
dilapangan, perajin mengatakan bahwa karya yang dihasilkannya masih kurang
diminati konsumen. Dari bentuk dan kualitas yang dilihat penulis, karya yang
dihasilkan perajin memang kurang maksimal, mulai dari bentuk atau proses
pembuatan hingga sampai finishing.

3

Dari uraian di atas, penulis tertarik untuk melakukan penelitian terhadap
produk kerajinan di Medan Art Wood dan menganalisis hasil karya kerajinan
tersebut dari prinsip-prinsip cenderamata. Berdasarkan latar belakang masalah di
atas, maka peneliti ingin melakukan penelitian dengan judul “Analisis Karya
Limbah Kayu di Medan Art Wood Ditinjau dari Prinsip-prinsip Cenderamata”.
B. Identifikasi Masalah
Berdasarkan latar belakang masalah di atas, maka identifikasi masalah
dalam penelitian ini adalah :
1. Masalah proses pembuatan karya limbah kayu sebagai seni
kerajinan di Medan Art Wood.
2. Masalah keindahan bentuk dari karya yang dihasilkan.
3. Masalah teknis pembuatan karya.
4. Masalah penerapan Prinsip-prinsip Cenderamata.

C. Pembatasan Masalah
Berdasarkan keterbatasan waktu dan dana yang tersedia, maka dari berbagai
masalah yang diidentifikasi tersebut, ditetapkan batasan masalah sebagai berikut
1. Masalah penerapan Prinsip-prinsip Cenderamata.
2. Prinsip-prinsip yang kurang diterapkan.

4

D. Perumusan Masalah
Berdasarkan masalah yang telah dibatasi di atas, maka masalah dalam
penelitian ini di rumuskan sebagai berikut adalah : apakah hasil karya kerajinan
limbah kayu produk Medan Art Wood sudah memenuhi Prinsip-prinsip
Cenderamata, dan prinsip apa saja yang kurang diterapkan?
E. Tujuan Penelitian
Adapun tujuan penelitian ini adalah :
1. Untuk mengetahui apakah prinsip cenderamata sudah diterapkan
pada karya limbah kayu di Medan Art Wood.
2. Untuk mengetahui Prinsip-prinsip apa saja yang belum diterapkan.

F. Manfaat Penelitian
Hasil Penelitian mengenai kerajinan limbah kayu di Medan Art Wood
Kelurahan Tanjung Mulya Kecamatan Medan Deli Kota Medan diharapkan
memberikan manfaat bagi semua pihak.
Adapun manfaat dari penelitian ini antara lain :
1. Agar perajin Medan Art Wood dapat memperoleh gambaran tentang
Prinsip-prinsip Cenderamata yang masih terabaikan pada hasil
produksinya, dan dapat mempertimbangkan untuk melengkapinya.
2. Menambah wawasan mengenai karya kerajinan dan dapat lebih
mengoptimalkan kreatifitasnya dalam mengelola limbah-limbah

5

kecil seperti limbah kayu menjadi suatu karya seni kerajinan yang
bernilai estetis dan bernilai jual.
3. Sebagai bahan perbandingan untuk lebih menghasilkan bentukbentuk karya seni yang lebih berkualitas.
4. Sebagai bahan referensi tentang ragam dan bentuk seni kerajinan.
5. Dapat menjadi pembelajaran baik bagi penulis maupun bagi
pembaca.

BAB V
KESIMPULAN DAN SARAN
Berdasarkan temuan penelitian pada bab terdahulu, maka dapat
disimpulkan dalam penelitian sebagai berikut :
A. Kesimpulan
1. Pada umumnya karya kerajinan limbah kayu di Medan Art Wood ditinjau
dari prinsip-prinsip cenderamata sudah menerapkan prinsip-prinsip
cenderamata.
2. Prinsip-prinsip cenderamata yang paling menonjol dalam karya kerajinan
limbah kayu di Medan Art Wood terdapat pada unsur A (bentuknya kecil)
dengan nilai = 83,27.
3. Pada karya kerajinan limbah kayu di Medan Art Wood masih terdapat
kelemahan pada penerapan prinsip-prinsip cenderamata, terutama pada
unsur penuh variasi dengan nilai 81,25.
B. Saran
1. Dalam pembuatan karya kerajinan limbah kayu, sangat perlu pemahaman
tentang prinsip-prinsip cenderamata, seperti : Bentuknya kecil, Penuh
variasi, Ringan, Murah harganya, dan Mempunyai ciri khas, hal ini sangat
berpengaruh dalam keindahan karya kerajinan limbah kayu.
2. Supaya sering membaca buku tentang kriya atau keretampilan sebagai
referensi, agar dapat memahami tentang prinsip-prinsip cenderamata dan
memperoleh hasil karya kerajinan limbah kayu menjadi lebih baik.

70

71

DAFTAR PUSTAKA
Arikunto, Suharsimi. 2006. Prosedur Penelitian Suatu
Jakarta: Rineka Cipta.

Pendekatan Praktik.

Daulat, Saragi. 2006. Nilai Keindahan Suatu Karya Seni. Jurnal Seni Rupa
Unimed Vol 3 No 1. Medan.
Depdikbud. 2003. Kamus Besar Bahasa Indonesia, Edisi Ketiga. Jakarta: Balai
Pustaka.
Deptan. 1970. Limbah Kayu. Jakarta: Balai Pustaka.
Elseiver, Publishing. 1988, Ensiklopedia Indonesia, Edisi Ketiga. Jakarta: Balai
Pustaka.
Enget, dkk. 2008. Kriya Kayu. Jakarta: Direktorat Pembinaan Sekolah Menengah
Kejuruan.
Garha, Oho. 1977 Pendidikan Seni Rupa I. Jakarta: Depdikbud.
Graburn, H. H, Nelson. 1976. Ethnic And Tourist Arts. England: Universiti Of
California.
Janet, Wolff. 1993. The Social Production of Art. U.S.A: New York University.
Misgiya, dkk. 1999. Upaya penciptaan produk souvenir melalui pemanfaatan
potongan-potongan rotan sisa industry mebel di kecamatan sunggal.
IKIP Medan: Laporan.
Moleong, Lexy. 2010. Metodologi Penelitian Kualitatif. Bandung: Remaja
Rosdakarya.
Nazir, Moh. 2003. Metode Penelitian. Jakarta: Ghalia Indonesia.
Raharjo, Timbul. 2009. Bisnis seni Kerajinan bikin londho keranjingan.
Yogyakarta: Program Pasca Sarjana ISI.
Subroto, dkk. 2008. Pemetaan Seni Cendramata Di Objek Wisata Sumatra Utara
Untuk Pengembangan Desain Cendramata Berbasis Etnik Sumatra
Utara. Jurnal Seni Rupa Unimed Vpl 5 No 2. Medan 14.
Sugiyono. 2008. Metode Penelitian Pendidikan. Bandung: Alfabeta.
Suryabrata, Sumadi. 1985. Metode Penelitian. Jakarta: Rajawali.

72

Tri Atmojo, Wahyu. 2011. Analisis Seni Cenderamata Di Objek Wisata Tomok
Berdasarkan Teori Seni Wisata. Jurnal Seni Rupa Unimed Vol 2 No 1.
Medan: 79.
Utami, Sri. 2012. Pengertian Limbah. http:/sriutami.blogspot.com/limbah.
Warpani, Suwardjoko. 1984. Analisis kota dan daerah. Bandung: ITB.
Yudoseputro, Wiyoso. 1983. Seni Kerajinan Indonesia. Jakarta: Departemen
Pendidikan dan Kebudayaan.
Zulkifli, 2006. Pemanfaatan Limbah Kayu Untuk Dijadikan Produk Desain Yang
Bernilai Guna Dan Bernilai Ekonomis.
http://dspace.widyatama.ac.id/../bab2.pdf.
http://sunartowayang.blogspot.com/2007/11/langkah-langkah penciptaan.html.
http://id.wikipedia.org/wiki/Limbah.
http://www.kajianpustaka.com/2013/03/limbah-kayu.html.
http://www.dephut.com.
http://sriutami.blogspot.com/2012/07/limbah.
http://Rimbakita.blogspot.com/2012/05/macam-macam kayu.
.