MENGHITUNG IMPORTANCE PERFORMANCE ANALYS UPLOAD

IMPORTANCE PERFORMANCE ANALYSIS

MANAJEMEN PEMASARAN

EKO HERTANTO

IMPORTANCE PERFORMANCE ANALYSIS

MANAJEMEN PEMASARAN

Cara Membuat (IPA)

1.

Analisis (IPA) diawali oleh pihak perusahaan memberikan kuesioner kepada
pelanggan.

2.

Setiap item pertanyaan memiliki dua jawaban dalam skala Likert
berdasarkan tingkat kepentingan (importance) dan tingkat kinerja

(performance).

1

IMPORTANCE PERFORMANCE ANALYSIS

MANAJEMEN PEMASARAN

Cara Membuat (IPA)

Tingkat Kepentingan (Importance)
Sebagai pedoman bagi pelanggan untuk menilai tingkat kepentingan
kualitas pelayanan, menggunakan skala Likert dengan nilai 1-5.
Nilai

Keterangan

1

: Sangat Tidak Penting (STP)


2

: Tidak Penting

3

: Cukup Penting

4

: Penting

5

: Sangat Penting

(TP)
(CP)
(P)

(SP)

2

IMPORTANCE PERFORMANCE ANALYSIS

MANAJEMEN PEMASARAN

Cara Membuat (IPA)

Tingkat Kinerja (Performance)
Sebagai pedoman bagi pelanggan untuk menilai
pelayanan, menggunakan skala Likert dengan nilai 1-5.
Nilai

tingkat

kinerja

Keterangan


1

: Sangat Tidak Baik

(STB)

2

: Kurang Baik

(KB)

3

: Cukup Baik

(CB)

4


: Baik

5

: Sangat Baik

(B)
(SB)

3

IMPORTANCE PERFORMANCE ANALYSIS

MANAJEMEN PEMASARAN

Cara Membuat (IPA)
Contoh: Perusahaan XYZ ingin mengetahui tingkat kepuasan pelanggan berdasarkan
dari faktor kualitas pelayanan.
Untuk mengukur faktor kualitas pelayanan

(SERVQUAL), yang terdiri dari lima indikator.

menggunakan

Indikator Kualitas Pelayanan (Model SERVQUAL)

model

Jumlah Pertanyaan

1. Bukti Fisik (Tangibles)

4

2. Kehandalan (Reliability)

4

3. Daya Tanggap (Responsiveness)


4

4. Jaminan (Assurance)

4

5. Empati (Empathy)

4
Total

20

Jumlah sampel yang digunakan sebagai contoh: 30 responden.
Catatan: Sebaiknya sampel diambil minimal 100 orang atau lebih agar hasil riset lebih
akurat.

4

IMPORTANCE PERFORMANCE ANALYSIS


MANAJEMEN PEMASARAN

Cara Membuat (IPA)
Tingkat Kepentingan (Importance)
1
2
3.
4
5

:
:
:
:
:

Sangat Tidak Penting (STP)
Tidak Penting (TP)
Cukup Penting (CP)

Penting (P)
Sangat Penting (SP)

Kuesioner Kualitas Pelayanan

Pertanyaan
Bukti Fisik (Tangibles)

Tingkat Kepentingan (Importance)
STP
1

TP
2

CP
3

P
4


1. Ruang tunggu yang nyaman
2. Tersedia kotak saran dan kritik




3. Tersedia Brosur
4. Penampilan Pegawai Profesional
Contoh
Kuesioner

SP
5




Pengisian
5


IMPORTANCE PERFORMANCE ANALYSIS

MANAJEMEN PEMASARAN

Cara Membuat (IPA)
Tingkat Kepentingan (Importance)
1
2
3.
4
5

:
:
:
:
:

Sangat Tidak Penting (STP)
Tidak Penting (TP)
Cukup Penting (CP)
Penting (P)
Sangat Penting (SP)

Kuesioner Kualitas Pelayanan

Pertanyaan
Kehandalan (Reliability)

Tingkat Kepentingan (Importance)
STP
1

TP
2

CP
3

P
4

5. Jam pelayanan pengaduan tepat waktu
6. Pelayanan cepat

SP
5




7. Cepat memberikan informasi promo



8. Pengetahuan pegawai



Contoh
Kuesioner

Pengisian
6

IMPORTANCE PERFORMANCE ANALYSIS

MANAJEMEN PEMASARAN

Cara Membuat (IPA)
Tingkat Kepentingan (Importance)
1
2
3.
4
5

:
:
:
:
:

Sangat Tidak Penting (STP)
Tidak Penting (TP)
Cukup Penting (CP)
Penting (P)
Sangat Penting (SP)

Kuesioner Kualitas Pelayanan

Tingkat Kepentingan
(Importance)

Pertanyaan
Daya Tanggap (Responsiveness)

STP
1

TP
2

CP
3

P
4

SP
5

9. Tanggap terhadap keluhan pelanggan



10. Menjalin komunikasi intens dengan
pelanggan



11. Kesiapan melayani pelanggan



12. Cepat merespon pelanggan



Contoh
Kuesioner

Pengisian
7

IMPORTANCE PERFORMANCE ANALYSIS

MANAJEMEN PEMASARAN

Cara Membuat (IPA)
Tingkat Kepentingan (Importance)
1
2
3.
4
5

:
:
:
:
:

Sangat Tidak Penting (STP)
Tidak Penting (TP)
Cukup Penting (CP)
Penting (P)
Sangat Penting (SP)

Kuesioner Kualitas Pelayanan

Pertanyaan
Jaminan (Assurance)

Tingkat Kepentingan (Importance)
STP
1

TP
2

CP
3

P
4

SP
5

13. Kerahasiaan data pelanggan



14. Merasa aman melakukan transaksi



15. Perusahaan memiliki citra yang positif



16. Mampu Memberikan Kepercayaan



Contoh
Kuesioner

Pengisian
8

IMPORTANCE PERFORMANCE ANALYSIS

MANAJEMEN PEMASARAN

Cara Membuat (IPA)
Tingkat Kepentingan (Importance)
1
2
3.
4
5

:
:
:
:
:

Sangat Tidak Penting (STP)
Tidak Penting (TP)
Cukup Penting (CP)
Penting (P)
Sangat Penting (SP)

Kuesioner Kualitas Pelayanan

Pertanyaan
Empati (Emphaty)

Tingkat Kepentingan (Importance)
STP
1

TP
2

CP
3

P
4

SP
5

17. Kemudahan memperoleh informasi



18. Memberikan perhatian secara individu



19. Kepekaan memperhatikan saran dan
kritik
20. Pelayanan tidak membedakan status
Contoh
Kuesioner




Pengisian
9

IMPORTANCE PERFORMANCE ANALYSIS

MANAJEMEN PEMASARAN

Cara Membuat (IPA)
Tingkat Kinerja (Performance)
1
2
3
4
5

:
:
:
:
:

Sangat Tidak Baik (STB)
Kurang Baik (KB)
Cukup Baik (CB)
Baik (B)
Sangat Baik (SB)

Kuesioner
Tingkat
Pelayanan

Kinerja

Kualitas

Pertanyaan

Bukti Fisik (Tangibles)

Tingkat Kinerja (Performance)
STB
1

KB
2

CB
3

1. Ruang tunggu yang nyaman
2. Tersedia kotak saran dan kritik
3. Tersedia Brosur
4. Penampilan Karyawan Profesional
Contoh
Kuesioner

B
4

SB
5






Pengisian
10

IMPORTANCE PERFORMANCE ANALYSIS

MANAJEMEN PEMASARAN

Cara Membuat (IPA)
Tingkat Kinerja (Performance)
1
2
3
4
5

:
:
:
:
:

Sangat Tidak Baik (STB)
Kurang Baik (KB)
Cukup Baik (CB)
Baik (B)
Sangat Baik (SB)

Kuesioner
Tingkat
Pelayanan

Kinerja

Kualitas

Pertanyaan

Kehandalan (Reliability)

Tingkat Kinerja (Performance)
STB
1

KB
2

CB
3

B
4

5. Jam pelayanan pengaduan tepat waktu
6. Pelayanan cepat




7. Cepat memberikan informasi promo



8. Pengetahuan karyawan



Contoh
Kuesioner

SB
5

Pengisian
11

IMPORTANCE PERFORMANCE ANALYSIS

MANAJEMEN PEMASARAN

Cara Membuat (IPA)
Tingkat Kinerja (Performance)
1
2
3
4
5

:
:
:
:
:

Sangat Tidak Baik (STB)
Kurang Baik (KB)
Cukup Baik (CB)
Baik (B)
Sangat Baik (SB)

Kuesioner
Tingkat
Pelayanan

Kinerja

Kualitas

Pertanyaan

Daya Tanggap (Responsiveness)

Tingkat Kinerja (Performance)
STB
1

KB
2

CB
3

9. Tanggap terhadap keluhan pelanggan



10. Menjalin komunikasi intens dengan pelanggan



B
4

11. Kesiapan melayani pelanggan



12. Cepat merespon pelanggan



Contoh
Kuesioner

SB
5

Pengisian
12

IMPORTANCE PERFORMANCE ANALYSIS

MANAJEMEN PEMASARAN

Cara Membuat (IPA)
Tingkat Kinerja (Performance)
1
2
3
4
5

:
:
:
:
:

Sangat Tidak Baik (STB)
Kurang Baik (KB)
Cukup Baik (CB)
Baik (B)
Sangat Baik (SB)

Kuesioner
Tingkat
Pelayanan

Kinerja

Kualitas

Pertanyaan

Jaminan (Assurance)
13. Kerahasiaan data pelanggan terjamin

Tingkat Kinerja (Performance)
STB
1

KB
2

CB
3

B
4


14. Merasakan aman melakukan transaksi



15. Perusahaan memiliki citra yang positif



16. Mampu memberikan kepercayaan



Contoh
Kuesioner

SB
5

Pengisian
13

IMPORTANCE PERFORMANCE ANALYSIS

MANAJEMEN PEMASARAN

Cara Membuat (IPA)
Tingkat Kinerja (Performance)
1
2
3
4
5

:
:
:
:
:

Sangat Tidak Baik (STB)
Kurang Baik (KB)
Cukup Baik (CB)
Baik (B)
Sangat Baik (SB)

Kuesioner
Tingkat
Pelayanan

Kinerja

Kualitas

Pertanyaan

Empati (Emphaty)
17. Kemudahan memperoleh informasi

Tingkat Kinerja (Performance)
STB
1

KB
2

CB
3

B
4


18. Memberikan perhatian secara individu



19. Kepekaan memperhatikan saran dan
kritik



20. Pelayanan tidak membedakan status



Contoh
Kuesioner

SB
5

Pengisian
14

IMPORTANCE PERFORMANCE ANALYSIS

MANAJEMEN PEMASARAN

Cara Membuat (IPA)

“Pembobotan dari hasil pengolahan kuesioner dilakukan pada kriteriakriteria masing-masing item, kemudian dicari rata-ratanya untuk
memperoleh nilai tingkat kepentingan (importance) dan tingkat kinerja
(performance)”.

15

Cara Menghitung (IPA)
Manajemen Pemasaran

IMPORTANCE PERFORMANCE ANALYSIS

MANAJEMEN PEMASARAN

Rekapitulasi Data Tingkat Kinerja (Performance)/Sumbu X
A1


A20
(atribut)
Responden
=
30

Nilai Rata-rata
16

IMPORTANCE PERFORMANCE ANALYSIS

MANAJEMEN PEMASARAN

Rekapitulasi Data Tingkat Kepentingan (Importance)/Sumbu Y
A1


A20
(atribut)
Responden
=
30

Nilai Rata-rata
17

IMPORTANCE PERFORMANCE ANALYSIS

MANAJEMEN PEMASARAN

Cara Menghitung (IPA)
Tahapan pertama dalam metode Importance Performance Analysis (IPA) yaitu:
1.

Menentukan tingkat kesesuaian antara tingkat kepentingan dan tingkat kinerja
kualitas atribut-atribut yang diteliti melalui perbandingan skor kinerja dengan
skor kepentingan.
Rumus tingkat kesesuaian yang digunakan:
Tki = Xi
Yi

x 100%

Keterangan:
Tki
Xi
Yi

: Tingkat Kesesuaian
: Skor Penilaian Kinerja (Performance)
: Skor Penilaian Kepentingan (Importance)

18

IMPORTANCE PERFORMANCE ANALYSIS

MANAJEMEN PEMASARAN

No
Atribut

Tingkat Kinerja
(Xi)

Tingkat Kepentingan
(Yi)

Tingkat Kesesuaian
(Tki) (%)

A1

122

140

87,14

A2

70

145

48,27

A3

114

141

80,85

A4

130

143

90,90

A5

123

136

90,44

A6

68

143

47,55

A7

92

144

63,88

A8

123

147

83,67

A9

86

143

60,13

A10

111

140

79,28

122 : 140 = 0.871 X 100 =
87.14
70 : 145 = 0.4827 X 100 =
48.27
114 : 141 = 0.808 X 100 =
80.85

19

IMPORTANCE PERFORMANCE ANALYSIS

MANAJEMEN PEMASARAN

No
Atribut

Tingkat Kinerja
(Xi)

Tingkat Kepentingan
(Yi)

Tingkat Kesesuaian
(Tki) (%)

A11

134

142

94.36

A12

122

144

84.72

A13

135

146

92.46

A14

131

143

91.60

A15

106

145

73.10

A16

118

139

84.89

A17

73

148

49.32

A18

113

144

78.47

A19

110

140

78.57

A20

109

141

77.30

2190

2854

76.73%

Kriteria
Keseluruhan:
0.81 – 1.00
0.66 – 0.80
0.51 – 0.65
0.35 – 0.50
0.00 – 0.34
Baik)

Penilaian

(Sangat Baik)
(Baik)
(Cukup Baik)
(Kurang Baik)
(Sangat Tidak

Secara
keseluruhan
kinerja
kualitas pelayanan berada pada
kategori Baik.
20

IMPORTANCE PERFORMANCE ANALYSIS

MANAJEMEN PEMASARAN

Hasil penilaian
pelayanan.
No
Atribu
t

responden

terhadap

atribut

kinerja

Atribut

kualitas
Skor

Kinerja
Kualitas
Pelayanan

A1

Ruang tunggu yang nyaman

87.14

Sangat Baik

A2

Tersedia kotak saran dan kritik

48.27

Kurang Baik

A3

Tersedia Brosur

80.85

Baik

A4

Penampilan pegawai profesional

90.90

Sangat Baik

A5

Jam pelayanan pengaduan tepat waktu

90.44

Sangat Baik

A6

Pelayanan cepat

47.55

Kurang Baik

A7

Cepat memberikan informasi promo

63.88

Cukup Baik

A8

Pengetahuan pegawai

83.67

Sangat Baik

A9

Tanggap terhadap keluhan

60.13

Cukup Baik

Menjalin komunikasi intens dengan pelanggan

79.28

Baik

A10

Kriteria
Penilaian
Atribut:
0.81 – 1.00
0.66 – 0.80
0.51 – 0.65
0.35 – 0.50
0.00 – 0.34
Baik)

Setiap

(Sangat Baik)
(Baik)
(Cukup Baik)
(Kurang Baik)
(Sangat Tidak

21

IMPORTANCE PERFORMANCE ANALYSIS

MANAJEMEN PEMASARAN

No
Atribut

Atribut

Skor

Kinerja Kualitas
Pelayanan

A11

Kesiapan melayani pelanggan

94.36

Sangat Baik

A12

Cepat merespon pelanggan

84.72

Sangat Baik

A13

Kerahasiaan data pelanggan terjamin

92.46

Sangat Baik

A14

Merasakan aman melakukan transaksi

91.60

Sangat Baik

A15

Perusahaan memiliki citra yang positif

73.10

Baik

A16

Mampu memberikan kepercayaan

84.89

Sangat Baik

A17

Kemudahan memperoleh informasi

49.32

Kurang Baik

A18

Memberikan perhatian secara individu

78.47

Baik

A19

Kepekaan memperhatikan saran &
kritik

78.57

Baik

A20

Pelayanan tidak membedakan status

76.59

Baik

Kriteria
Penilaian
Atribut:
0.81
0.66
0.51
0.35
0.00







1.00
0.80
0.65
0.50
0.34

Setiap

(Sangat Baik)
(Baik)
(Cukup Baik)
(Kurang Baik)
(Tidak Baik)

22

IMPORTANCE PERFORMANCE ANALYSIS

MANAJEMEN PEMASARAN

No
Atribut

Atribut Kurang Baik

Skor

Kinerja Kualitas
Pelayanan

A2

Tersedia kotak saran dan kritik

48.27

Kurang Baik

A6

Pelayanan cepat

47.55

Kurang Baik

Kemudahan memperoleh informasi

49.32

Kurang Baik

A17

Berdasarkan hasil analisis pada tabel diatas:
Maka ada 3 atribut kinerja kualitas pelayanan yang masih kurang baik.
Dengan demikian diharapkan pihak manajemen perusahaan (manajer) dapat
memperbaiki ketiga atribut tersebut.
Misalnya:
A2. Menyediakan kotak saran dan kritik untuk pelanggan.
A6. Meningkatkan lagi proses pelayanan lebih cepat kepada pelanggan.
A17. Memberikan kemudahan informasi kepada pelanggan.

23

IMPORTANCE PERFORMANCE ANALYSIS

MANAJEMEN PEMASARAN

Cara Menghitung (IPA)

Tahap 2 untuk analisis kuadran:
2.

Untuk analisis kuadran yaitu menghitung rata-rata penilaian tingkat
kepentingan (importance) dan kinerja (performance) untuk setiap item atribut
dengan rumus:

Xi = Bobot rata-rata tingkat penilaian atribut kinerja ken

i
= Jumlah responden

Yi = Bobot rata-rata tingkat penilaian atribut kepentingan
n

ke-i
= Jumlah responden

24

IMPORTANCE PERFORMANCE ANALYSIS

MANAJEMEN PEMASARAN

Nilai Rata-rata
No
Atribut

Skor
Kinerja

Tingkat
Kinerja
(Xi)

Skor
Kepentingan

Tingkat
Kepentingan
(Yi)

A1

128

4.26

140

4.66

A2

70

2.33

145

4.83

A3

114

3.8

141

4.7

A4

130

4.33

143

4.76

A5

123

4.1

136

4.53

A6

68

2.26

143

4.76

A7

101

4.26

144

3.36

A8

123

4.1

147

4.9

A9

86

4.2

143

4.76

A10

121

4.03

140

4.66

n = 30 Responden
Rata-rata kinerja (A1) = 128 : 30 =
4.26
Rata-rata kepentingan (A1) = 140 : 30 =
4.66

25

IMPORTANCE PERFORMANCE ANALYSIS

MANAJEMEN PEMASARAN

Nilai Rata-rata Kinerja Atribut
No
Atribut

Skor
Kinerja

Tingkat
Kinerja
(Xi)

Skor
Kepentingan

Tingkat
Kepentingan
(Yi)

A11

134

4.46

142

4.73

A12

122

4.06

144

4.8

A13

135

4.5

146

4.86

A14

131

4.36

143

4.76

A15

106

3.53

145

4.83

A16

118

3.93

139

4.63

A17

73

2.43

148

4.93

A18

122

4.06

144

4.8

A19

110

3.86

140

4.66

A20

116

3.86

141

4.7

Total

2257

2.55

2811

3.12

Total Rata-rata Kinerja (Performance)
(A1 + A2 + ..., A20) = 76.49 : 30 = 2.55

Total Rata-rata Kepentingan (Importance)
(A1 + A2 + ..., A20) = 93.62 : 30 = 3.12

26

IMPORTANCE PERFORMANCE ANALYSIS

MANAJEMEN PEMASARAN

Cara Menghitung (IPA)

Tahap 3:
3.

Menghitung rata-rata penilaian tingkat kepentingan (importance) dan
kinerja (performance) untuk keseluruhan atribut dengan rumus:

Xi = Bobot rata-rata tingkat penilaian atribut kinerja ken

i
= Jumlah atribut

Yi = Bobot rata-rata tingkat penilaian atribut kepentingan
n

ke-i
= Jumlah atribut

27

IMPORTANCE PERFORMANCE ANALYSIS

MANAJEMEN PEMASARAN

Nilai Rata-rata
No
Atribut

Tingkat
Kinerja
(Xi)

Tingkat
Kepentingan
(Yi)

A1

4.26

4.66

A2

2.33

4.83

A3

3.8

4.7

A4

4.33

4.76

A5

4.1

4.53

A6

2.26

4.76

A7

4.26

3.06

A8

4.1

4.9

A9

4.2

4.76

A10

4.03

4.66

Total Rata-rata Tingkat Kinerja
(A1 + A2 + ..., A20) = 75.16 : 20 = 3.76

28

IMPORTANCE PERFORMANCE ANALYSIS

MANAJEMEN PEMASARAN

Nilai Rata-rata Kinerja Atribut
No
Atribut

Tingkat
Kinerja
(Xi)

Tingkat
Kepentingan
(Yi)

A11

4.46

4.73

A12

4.06

4.8

A13

4.5

4.86

A14

4.36

4.76

A15

3.53

4.83

A16

3.93

4.63

A17

2.43

4.93

A18

4.06

4.8

A19

3.86

4.66

A20

3.63

4.7

Total

3.82

4.68

Total Rata-rata Kinerja (Performance)
(A1 + A2 + ..., A20) = 76.49 : 20 = 3.82

Total Rata-rata Kepentingan (Importance)
(A1 + A2 + ..., A20) = 93.62 : 20 = 4.68

29

IMPORTANCE PERFORMANCE ANALYSIS

MANAJEMEN PEMASARAN

Cara Menghitung (IPA)

Nilai
memotong tegak lurus pada sumbu horizontal, yakni sumbu yang
mencerminkan kinerja atribut (X) atau persepsi pelanggan.
sedangkan nilai
memotong tegak lurus pada sumbu vertikal, yakni sumbu yang
mencerminkan kepentingan atribut (Y) atau harapan pelanggan.
Setelah diperoleh bobot kinerja dan kepentingan atribut serta nilai rata-rata kinerja
dan kepentingan, kemudian nilai-nilai tersebut diplotkan ke dalam kuadran Kartesius.

30

IMPORTANCE PERFORMANCE ANALYSIS

MANAJEMEN PEMASARAN

Cara Menghitung (IPA) dengan Software
SPSS
Langkah 1:
Pada Kolom Name






Ketik Performance
Ketik Importance
Type Numeric
Width 8
Decimals 2

31

IMPORTANCE PERFORMANCE ANALYSIS

MANAJEMEN PEMASARAN

Cara Menghitung (IPA) dengan Software
SPSS

Langkah 2 :
Pada Kolom Performance


Masukkan nilai rata-rata setiap atribut

Pada Kolom Importance


Masukkan nilai rata-rata setiap atribut

Catatan:
Nilai rata-rata ini berasal dari nilai total
skor
yang
dibagi
dengan
jumlah
responden.

32

IMPORTANCE PERFORMANCE ANALYSIS

MANAJEMEN PEMASARAN

Cara Menghitung (IPA) dengan Software
SPSS

Langkah 3 :


Klik Graphs



Klik Legacy Dialogs



Klik Scatter/Dot

33

IMPORTANCE PERFORMANCE ANALYSIS

MANAJEMEN PEMASARAN

Cara Menghitung (IPA) dengan Software
SPSS

Langkah 4 :


Klik Simple Scatter



Klik Defne

34

IMPORTANCE PERFORMANCE ANALYSIS

MANAJEMEN PEMASARAN

Cara Menghitung (IPA) dengan Software
SPSS

Langkah 5 :


Klik panah pindahkan Performance ke
kolom X Axis.



Klik panah pindahkan Importance ke
kolom Y Axis.

35

IMPORTANCE PERFORMANCE ANALYSIS

MANAJEMEN PEMASARAN

Cara Menghitung (IPA) dengan Software
SPSS

Langkah 6 :


Klik OK

36

IMPORTANCE PERFORMANCE ANALYSIS

MANAJEMEN PEMASARAN

Cara Menghitung (IPA) dengan Software
SPSS

Langkah 7 :
Tampilan gambarnya seperti ini.


Double Klik pada gambar

37

IMPORTANCE PERFORMANCE ANALYSIS

MANAJEMEN PEMASARAN

Cara Menghitung (IPA) dengan Software
SPSS

Langkah 8 :
Tampilan gambarnya seperti ini.


Klik Add a reference line to the X
Axis.

38

IMPORTANCE PERFORMANCE ANALYSIS

MANAJEMEN PEMASARAN

Cara Menghitung (IPA) dengan Software
SPSS
Langkah 9 :
Pada Kolom Position


Masukkan

total

nilai

rata-rata

Performance

Pada Kolom Set to:


Klik Mean



Klik Apply

Catatan:
Nilai rata-rata ini berasal dari nilai total skor
yang dibagi dengan jumlah atribut.
Nilai rata-rata ini digunakan untuk membuat
sumbu X (Vertikal) di bagian tengah.

39

IMPORTANCE PERFORMANCE ANALYSIS

MANAJEMEN PEMASARAN

Cara Menghitung (IPA) dengan Software
SPSS

Langkah 10 :
Tampilan gambarnya seperti ini.


Klik Add a reference line to the Y
Axis.

40

IMPORTANCE PERFORMANCE ANALYSIS

MANAJEMEN PEMASARAN

Cara Menghitung (IPA) dengan Software
SPSS
Langkah 11 :
Pada Kolom Position


Masukkan total nilai rata-rata Importance

Pada Kolom Set to:


Klik Mean



Klik Apply

Catatan:
Nilai rata-rata ini berasal dari nilai total skor
yang dibagi dengan jumlah atribut.
Nilai rata-rata ini digunakan untuk membuat
sumbu Y (Horizontal) di bagian tengah.

41

IMPORTANCE PERFORMANCE ANALYSIS

MANAJEMEN PEMASARAN

Cara Menghitung (IPA) dengan Software
SPSS

Langkah 12 :



Klik Elements
Klik Data Label Mode

42

IMPORTANCE PERFORMANCE ANALYSIS

MANAJEMEN PEMASARAN

Cara Menghitung (IPA) dengan Software
SPSS

Langkah 13 :
Untuk memunculkan nomor


Klik pada butir

Pengambilan Keputusan (IPA)
Manajemen Pemasaran

IMPORTANCE PERFORMANCE ANALYSIS

MANAJEMEN PEMASARAN

Pengambilan Keputusan (IPA)
Kuadran Importance Performance Analysis (IPA) Untuk Kualitas
Pelayanan
Kuadran I
Kuadran II
Prioritas Utama
(Concentrate Here)

Pertahankan Prestasi
(Keep Up The Good Work)

Atribut pada kuadran ini dianggap sangat
penting oleh pelanggan tetapi pelayanannya
tidak memuaskan sehingga perusahaan
harus meningkatkan kualitas pelayanannya.

Atribut pada kuadran ini dianggap sangat penting
oleh
pelanggan
dan
pelayanannya
sangat
memuaskan,
sehingga
perusahaan
harus
mempertahankan kualitas pelayanannya.

Kuadran III

Kuadran IV

Prioritas Rendah
(Low Priority)

Berlebihan
(Possible Overkill)

Atribut pada kuadran ini dianggap tidak
penting oleh pelanggan dan pelayanannya
kurang memuaskan.

Atribut pada kuadran ini dianggap tidak penting oleh
pelanggan tetapi pelayanannya memuaskan.

43

IMPORTANCE PERFORMANCE ANALYSIS

MANAJEMEN PEMASARAN

Pengambilan Keputusan (IPA)

Kuadran I

Kuadran II

Prioritas Utama
(Concentrate Here)

Pertahankan Prestasi
(Keep Up The Good Work)

Nomor Atribut:
2, 3, 6, 15, 17, 20

Nomor Atribut:
4, 8, 9, 12, 13, 14, 18

Kuadran III

Kuadran IV

Prioritas Rendah
(Low Priority)

Berlebihan
(Possible Overkill)

Nomor Atribut:
0

Nomor Atribut:
1, 5, 7, 10, 16, 19

44

IMPORTANCE PERFORMANCE ANALYSIS

MANAJEMEN PEMASARAN

Pengambilan Keputusan (IPA)
1.

Kuadran I (Prioritas Utama)
Atribut-atribut yang berada pada kuadran ini dianggap sangat penting oleh
pelanggan tetapi pelayanannya tidak memuaskan. Atribut-atribut ini
prioritas utama untuk segera dilakukan perbaikan oleh perusahaan.
Atribut 2 : Tersedia kotak saran dan kritik.
Atribut 3 : Tersedia brosur bagi pelanggan.
Atribut 6 : Pelayanan cepat.
Atribut 15 : Perusahaan memiliki citra yang positif.
Atribut 17 : Kemudahan memperoleh informasi.
Atribut 20 : Pelayanan tidak membedakan status.
Kesimpulan:
Perusahaan memprioritaskan untuk fokus memperbaiki atribut-atribut yang berada
pada kuadran ini, dikarenakan kualitas kinerja pelayanannya tidak memuaskan.
45

IMPORTANCE PERFORMANCE ANALYSIS

MANAJEMEN PEMASARAN

Pengambilan Keputusan (IPA)

2.

Kuadran II (Pertahankan Prestasi)
Atribut-atribut yang berada pada kuadran ini dianggap sangat penting oleh
pelanggan dan kinerja pelayanannya sangat memuaskan.
Atribut 4 : Penampilan karyawan profesional.
Atribut 8 : Pengetahuan karyawan.
Atribut 9 : Tanggap terhadap keluhan pelanggan.
Atribut 12 : Cepat merespon pelanggan.
Atribut 13 : Kerahasiaan data pelanggan terjamin.
Atribut 14 : Merasakan aman melakukan transaksi.
Atribut 18 : Memberikan perhatian secara individu.
Kesimpulan:
Pelanggan sangat puas. Perusahaan harus mempertahankan atribut-atribut kualitas
pelayanan yang berada pada kuadran ini.

46

IMPORTANCE PERFORMANCE ANALYSIS

MANAJEMEN PEMASARAN

Pengambilan Keputusan (IPA)

3.

Kuadran III (Prioritas Rendah)
Atribut-atribut pada kuadran ini dianggap tidak terlalu penting oleh
pelanggan dan pelayanannya kurang memuaskan.
Hasil Analisis:
Tidak ada atribut-atribut pada kuadran ini.

47

IMPORTANCE PERFORMANCE ANALYSIS

MANAJEMEN PEMASARAN

Pengambilan Keputusan (IPA)

4.

Kuadran IV (Berlebihan)
Atribut-atribut yang berada pada kuadran ini dianggap tidak terlalu penting
oleh pelanggan tetapi pelayanannya memuaskan
Atribut 1 : Ruang tunggu yang nyaman.
Atribut 5 : Jam pelayanan pengaduan tepat waktu.
Atribut 7 : Cepat memberikan informasi promo.
Atribut 10 : Menjalin komunikasi intens dengan pelanggan.
Atribut 16 : Mampu memberikan kepercayaan.
Atribut 19 : Kepekaan memperhatikan saran dan kritik.
Kesimpulan:
Pelanggan sudah
perusahaan.

merasakan

puas

atas

kinerja

pelayanan

yang

diberikan

oleh
48

Hasil Analisis (IPA)
Manajemen Pemasaran

IMPORTANCE PERFORMANCE ANALYSIS

MANAJEMEN PEMASARAN

Hasil
(IPA)

Analisis

No
Atribut

Atribut Kurang Baik

Kinerja Kualitas
Pelayanan

A2

Tersedia kotak saran dan kritik

Kurang Baik

A6

Pelayanan cepat

Kurang Baik

Kemudahan memperoleh informasi

Kurang Baik

A17
1.

Berdasarkan Hasil Analisis Kesesuaian
(IPA)

Rekomendasi pertama untuk Manajer, agar dilakukan perbaikan:
A2 : Menyediakan kotak saran dan kritik untuk pelanggan.
A6 : Mempercepat lagi proses pelayanan kepada pelanggan.
A17 : Memberikan kemudahan bagi pelanggan untuk memperoleh informasi.

49

IMPORTANCE PERFORMANCE ANALYSIS

MANAJEMEN PEMASARAN

Hasil
(IPA)

Analisis
Berdasarkan Hasil Analisis Diagram Kartesius
(IPA)
No
Atribut

2.

Atribut Kuadran I

A2

Tersedia kotak saran dan kritik

A3

Tersedia brosur bagi pelanggan

A6

Pelayanan cepat

A15

Perusahaan memiliki citra yang positif

A17

Kemudahan memperoleh informasi

A20

Pelayanan tidak membedakan status

Rekomendasi kedua untuk Manajer, agar dilakukan prioritas perbaikan:
A2 : Menyediakan kotak saran dan kritik untuk pelanggan.
A3 : Menyediakan brosur bagi pelanggan.
A6 : Mempercepat proses pelayanan.
A7 : Mempromosikan perusahaan dengan citra yang positif di mata pelanggan.
A17 : Memberikan kemudahan bagi pelanggan untuk memperoleh informasi.
A20 : Pelayanan tidak membedakan status pelanggan.

50

TERIMA KASIH

Dokumen yang terkait

ANALISA PERBANDINGAN PENGGUNAAN PREMIUM DAN PERTAMAX PLUS TERHADAP PERFORMANCE ANGINE DAN EMISI GAS BUANG YAMAHA JUPITER Z

2 16 20

PENGARUH CLIENT IMPORTANCE DAN AUDIT TENURE TERHADAP KUALITAS AUDIT (Studi Empiris Pada Perusahaan Manufaktur Yang Terdaftar di BEI)

4 86 21

UJI VALIDITAS EKSTERNAL TES KREATIVITAS PERFORMANCE DENGAN MEDIA ORIGAMI (Untuk Anak Usia 7-8 Tahun)

0 24 2

PENYUSUNAN NORMA TES KREATIVITAS PERFORMANCE DENGAN MEDIA ORIGAMI( Untuk Anak Usia 6-7 Tahun )

0 42 2

PENYUSUNAN NORMA TES KREATIVITAS PERFORMANCE DENGAN MEDIA ORIGAMI(Untuk Anak Usia 7 8Tahun)

0 51 2

HE APPLICATION OF PROFESSION ETHICS FOR SUPPORTING THE WORKING PERFORMANCE OF CUSTOMER SERVICE STAFF IN PT BRI RAMBIPUJI JEMBER

2 94 12

ANALYS QUALITY CONTROL PRODUCT AT LIMITED PARTNERS CV INTAN OF BAKERY IN BANDAR LAMPUNG

0 16 99

THE PERFORMANCE OF THE OMBUDSMAN'S REPRESENTATIVES IN LAMPUNG PROVINCE OF INDONESIA COMPLETED A REPORT ON COMPLAINTS AND ITS EFFECTS ON PUBLIC SERVICES. KINERJA OMBUDSMAN REPUBLIK INDONESIA PERWAKILAN PROVINSI LAMPUNG DALAM MENYELESAIKAN LAPORAN PENGADUAN

1 17 90

THE INFLUENCE OF NON-FINANCIAL PERFORMANCEMEASUREMENT SYSTEM AND JOB TENSION ON THE PERFORMANCE OF MEMBERS OF THE POLICE : WORK MOTIVATION AS AN INTERVENING VARIABLE PENGARUH SISTEM PENGUKURAN KINERJA NON-FINANSIAL DAN JOB TENSION TERHADAP KINERJA ANGGOTA

0 9 58

EVALUASI KINERJA KEUANGAN DAERAH PMERINTAH PROVINSI LAMPUNG DENGAN MENGGUNAKAN METODE KUADRAN (PERIODE 2001 – 2012) Bahasa Inggris: EVALUATION OF LOCAL GOVERNMENT FINANCIAL PERFORMANCE LAMPUNG PROVINCE BY USING QUADRANT METHOD (PERIOD 2001-2012)

0 12 81