BAB IV PROFIL KABUPATEN MESUJI - DOCRPIJM c1a9db7a79 BAB IVBAB 4
Rencana Terpadu dan Program Investasi Infrastruktur Jangka Menengah (RPI2JM) Bidang Cipta Karya
BAB IV
PROFIL KABUPATEN MESUJI
4.1
GAMBARAN GEOGRAFIS DAN ADMINISTRATIF WILAYAH
Secara geografis wilayah Kabupaten Mesuji terletak pada pada 3045’ – 4040’ arah Utara-Selatan
dan 106015’ – 107000’ arah Timur-Barat. Kabupaten Mesuji mempunyai batas-batas wilayah
sebagai berikut:
Sebelah Utara
:
berbatasan dengan Kabupaten Ogan Komering Ilir Provinsi
Sumatera Selatan.
Sebelah Timur
:
berbatasan dengan Kabupaten Ogan Komering Ilir Provinsi
Sumatera Selatan.
Sebelah Selatan
:
berbatasan dengan Kecamatan Rawa Jitu Selatan dan Kecamatan
Penawar Tama Kabupaten Tulang Bawang, serta Kecamatan Way
Kenanga Kabupaten Tulang Bawang Barat.
Sebelah Barat
:
berbatasan dengan Kabupaten Ogan Komering Ilir Provinsi
SumateraSelatan.
Berdasarkan Undang-Undang Nomor 49 Tahun 2008, dibentuk Kabupaten Mesuji dengan Ibukota
Pemerintahan di Sidomulyo (Wiralaga Mulya). Pembentukan Kabupaten Mesuji merupakan
pemekaran dari Kabupaten Tulang Bawang terdiri atas 7 kecamatan dan 75 desa dengan memiliki
luas wilayah 2.184,00 km2. Guna mengetahui letak dan batas wilayah administrasi Kabupaten
Mesuji dapat dilihat pada Gambar 4.1.1 dan cakupan serta luas wilayah Kabupaten Mesuji
sebagaimana terlihat pada Tabel 4.1 berikut.
KABUPATEN MESUJI
4-1
Rencana Terpadu dan Program Investasi Infrastruktur Jangka Menengah (RPI2JM) Bidang Cipta Karya
Gambar 4.1 Peta Administrasi Kabupaten Mesuji
KABUPATEN MESUJI
4-2
Rencana Terpadu dan Program Investasi Infrastruktur Jangka Menengah (RPI2JM) Bidang Cipta Karya
Tabel 4.1.
Cakupan dan Luas Wilayah Kabupaten Mesuji
No
Kecamatan
Desa/Kelurahan
Jumlah RT)
Luas (Km2)
1
Mesuji
9
136
274,73
2
Tanjung Raya
13
273
238,07
3
Rawajitu Utara
11
186
229,25
4
Mesuji Timur
13
239
810,20
5
Simpang Pematang
9
202
139,61
6
Way Serdang
13
335
294,42
7
Panca Jaya
7
141
197,72
75
1.512
Kabupaten Mesuji
2.184,000
Sumber : Mesuji Dalam Angka 2012
4.2 GAMBARAN DEMOGRAFI.
Penduduk merupakan faktor utama dalam pembangunan. Keberhasilan pembangunan sangat
didukung oleh tingkat partisipasi penduduk dalam kegiatan pembangunan tersebut. Penduduk
dapat bertindak sebagai subjek maupun objek dalam pembangunan. Aspek penduduk yang
menjadi bahasan antara lain jumlah penduduk, perkembangan penduduk, penyebaran penduduk,
kepadatan penduduk, dan struktur penduduk.
Pertambahan jumlah penduduk di Kabupaten Mesuji dipengaruhi oleh pertumbuhan alami (lahir
dan mati), penduduk datang dan peduduk keluar (migrasi). Berdasarkan data penduduk dari Dinas
Kependudukan, Catatan Sipil, Tenaga Kerja dan Transmigrasi bahwa penduduk dari tahun 2008
sampai tahun 2010 bahwa jumlah penduduk Kabupaten Mesuji tahun 2008 diketahui sebanyak
195.049 jiwa, tahun 2009 berjumlah sebanyak 198.091 jiwa, dan tahun 2010 sementara berjumlah
187.407 jiwa, dengan demikian terjadi pertambahan jumlah penduduk selama kurun waktu 20082009 rata-rata LPP sebesar 23.72 % dan kurun waktu 2009-2010 rata-rata LPP sebesar 17.93 %.
waktu 2010-2011 rata-rata LPP sebesar 17.93 %. Lebih jelas mengenai jumlah perkembangan
penduduk wilayah Kabupaten Mesuji sebagaimana terlihat pada Tabel 4.2 berikut.
KABUPATEN MESUJI
4-3
Rencana Terpadu dan Program Investasi Infrastruktur Jangka Menengah (RPI2JM) Bidang Cipta Karya
Tabel 4.2
Jumlah Perkembangan Penduduk Kabupaten Mesuji Tahun 2008-2011
Laju
Jumlah Penduduk (jiwa)
No
Pertumbuhan
(%)
Kecamatan
Th. 2008
Th. 2009
Th. 2010
Th.2011
Th.
Th.
2009
2010
1
Mesuji
-
22.542
23.204
20.036
2,94
2,85
2
Rawajitu Utara
-
28.347
27.491
24.213
-3,02
-3,11
3
Way Serdang
-
41.977
46.245
40.928
10,17
9,23
4
Simpang Pematang
-
25.888
23.106
23.175
-10,75
-12,04
5
Tanjung Raya
-
33.307
33.898
33.949
1,77
1,74
6
Panca Jaya
-
13.300
15.930
15.355
19,77
16,51
7
Mesuji Timur
-
29.688
30.529
29.751
2,83
2,75
195.049
200,403
187.407
23.72
17.93
Kabupaten Mesuji
Sumber : Mesuji Dalam Angka, 2012 (tahun 2008 Kab. Mesuji Masih Tergabung dengan
Kabupaten Tulang Bawang)
Berdasarkan data dari Dinas Kependudukan, Catatan Sipil, Tenaga Kerja, dan Transmigrasi bahwa
registrasi penduduk terakhir per-kecamatan diketahui bahwa keseluruhan jumlah penduduk di
wilayah Kabupaten Mesuji pada tahun 2011 berjumlah sebanyak 187.407 jiwa, meliputi jumlah
penduduk berjenis kelamin laki-laki berjumlah 98.399 jiwa dan perempuan berjumlah 89.008 jiwa.
Ditinjau dari jumlah kepala keluarga yang mendiami wilayah Kabupaten Mesuji diketahui bahwa
pada tahun 2011 jumlah kepala keluarga secara keseluruhan sebesar 71.055 KK, sebagaimana
dapat lihat pada Tabel 4.3 berikut.
KABUPATEN MESUJI
4-4
Rencana Terpadu dan Program Investasi Infrastruktur Jangka Menengah (RPI2JM) Bidang Cipta Karya
Tabel 4.3Jumlah Kepala Keluarga di Kabupaten Mesuji Tahun 2012
No
Kecamatan
Desa/Kelurahan
Jumlah
KK
1
Mesuji
9
8.931
2
Tanjung Raya
13
14.391
3
Rawajitu Utara
11
8.842
4
Mesuji Timur
13
11.964
5
Simpang Pematang
9
8.502
6
Way Serdang
13
13.450
7
Panca Jaya
7
4.975
75
71.055
Kabupaten Mesuji
Sumber : Mesuji Dalam Angka, 2012
Kepadatan penduduk pada setiap kecamatan dapat diketahui dengan perbandingan antara jumlah
penduduk yang menetap di kecamatan tersebut dengan luas wilayahnya. Berdasarkan data Dinas
Kependudukan, Catatan Sipil, Tenaga Kerja dan Transmigrasi, rata-rata kepadatan penduduk di
wilayah Kabupaten Mesuji yaitu 86 jiwa/km2. Distribusi kepadatan penduduk tidak merata pada
tiap-tiap kecamatan, yaitu kisaran kepadatan 41 – 142 jiwa/km2.
Hasil proyeksi pertumbuhan jumlah penduduk di Kabupaten Mesuji pada 20 tahun perencanaan,
yaitu tahun 2010 berjumlah 200.403 jiwa, tahun 2015 berjumlah 212.111 jiwa, tahun 2020
berjumlah 223.818 jiwa, tahun 2025 berjumlah 235.526 jiwa, dan tahun 2030 berjumlah 247.233
jiwa. Sedangkan proyeksi jumlah kepala keluarga (kk) untuk wilayah perencanaan diasumsikan
jumlah kepala keluarga (KK) tahun 2010 berjumlah 56.265 kk, berarti setiap satu unit rumah
dihuni oleh 4 jiwa. Hasil proyeksi jumlah kepala keluarga untuk 20 tahun perencanaan, yaitu:
tahun 2015 berjumlah 53.028 kk, tahun 2020 berjumlah 55.955 kk, tahun 2025 berjumlah 58.882
kk, dan tahun 2030 berjumlah 61.808 kk.
KABUPATEN MESUJI
4-5
Rencana Terpadu dan Program Investasi Infrastruktur Jangka Menengah (RPI2JM) Bidang Cipta Karya
Tabel 4.4Kepadatan Penduduk di Kabupaten Mesuji Tahun 2012
No
Kecamatan
Luas*)
Desa/Kelurahan
Ha
Km2
Penduduk**)
Kepadatan
(jiwa)
(jiwa/km2)
1
Mesuji
9
26.020,92
274,73
20.036
73
2
Tanjung Raya
13
29.086,80
238,07
33.949
143
3
Rawajitu Utara
11
20.064,91
229,25
24.213
106
4
Mesuji Timur
13
75.006,65
810,20
29.751
37
5
Simpang Pematang
9
16,803,76
139,61
23.175
166
6
Way Serdang
13
32.533,48
294,42
40.928
139
7
Panca Jaya
7
18.883,48
197,72
15.355
78
218.400,00 2.184,00
187.407
86
Kabupaten Mesuji
75
Sumber : Mesuji Dalam Angaka 2012
4.3 GAMBARAN TOPOGRAFI
Secara Topografi, wilayah Kabupaten Mesuji dapat dibagi dalam 4 Unit Tofografi sebagai berikut:
a)
b)
c)
d)
Daerah daratan yang dimanfaatkan untuk perkebunan;
Daerah rawa, terdapat disepanjang pantai Timur dengan ketinggian 0 – 1 yang merupakan
daerah rawa yang dimanfaatkan untuk areal persawahan meliputi Kecamatan Mesuji,
Kecamatan Mesuji Timur dan Rawajitu Utara;
Daerah River Basin, terdapat dua river basin yang utama yaitu river basin Mesuji dan riven
basin sungai-sungai kecil lainnya. Pada river basin Mesuji dan anak-anak sungai lainnya
membentuk pola aliran sungai yang umumnya merupakan sungai-sungai kampung; dan
Daerah aluvial meliputi pantai sebelah timur yang merupakan baagian hilir (down stem), dan
sungai-sungai besar yaitu sungai Mesuji dapat digunakan sebagai pelabuhan.
Kemiringan lereng wilayah Kabupaten Mesuji, dibedakan menjadi 3 tipe wilayah yaitu:
a.
wilayah datar dengan kemiringan lereng 0 – 3 %;
c.
wilayah landai dengan kemiringan lereng 8 – 15 %;
b.
wilayah agak landai dengan kemiringan lereng 3 – 8 %;
Guna mengetahui topografi/kemiringan lereng di wilayah Kabupaten Mesuji
KABUPATEN MESUJI
4-6
Rencana Terpadu dan Program Investasi Infrastruktur Jangka Menengah (RPI2JM) Bidang Cipta Karya
Tabel 4.5
Luas Wilayah Menurut Tingkat Kelengan Kabupaten Mesuji
Luas
No
Kemiringan Lereng
1
0–3%
108.480,00
46,36
2
3–8%
98.664,00
42,16
3
8 – 15 %
26.871,00
11,48
234.015,00
100,00
(Ha)
Jumlah
(%)
Sumber : diolah Tahun 2010. (Peta RBI Bakosurtanal, Tahun 2010.
Gambaran
Topografi
menjabarkan
mengenai
kondisi
ketinggian
dan
kontur
wilayah
kabupaten/kota. Selain berisikan penjelasan, juga didukung oleh peta ketinggian dan kontur
wilayah dengan skala peta 1:50.000 (Kabupaten) dan 1:25.000 (Kota).
4.4 GAMBARAN GEOHIDROLOGI
Kabupaten Mesuji memiliki potensi sumber daya air yang tinggi untuk irigasi. Sungai yang
dimaksud adalah Sungai (Way) Mesuji dengan panjang 220 Km (di wilayah Kabupaten MesujiTulang Bawang) dan daerah alir 2.053 Km2. Sungai Mesuji bermuara di Laut Jawa dan
membentang dari Timur ke Barat Provinsi Lampung yang sekaligus menjadi batas antara Provinsi
Lampung dengan Provinsi Sumatera Selatan. Daerah aliran sungai ini memegang peranan penting
dalam sistem hidrologi wilayah Kabupaten Mesuji dan sekitarnya yaitu sebagai daerah tangkapan
air (Catchment Area) dari sungai-sungai besar dan mempengaruhi keadaan iklim secara
keseluruhan.
Selain Sungai Mesuji terdapat beberapa anak sungai lainnya yang mengalir di wilayah
perencanaan, yaitu Sungai Buaya, Sungai Sidang, Sungai Brabasan, Sungai Cambai, dan Sungai
Gebang. Berdasarkan data dari Dinas Pekerjaan Umum Pengairan Kabupaten Tulang Bawang
(dalam Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah Tahun 2007), panjang Sungai Buaya
adalah 58.900 Km dengan daerah alir seluas 796,82 Km2. Sementara Sungai Gebang panjangnya
adalah 26.190 Km dengan daerah alir seluas 200,35 Km2.
Gambaran mengenai geohirologi menjabarkan penggunaan air tanah, dan wilayah DAS secara
deskriptif dengan di dukung oleh peta-peta seperti wilayah sungai/DAS dengan skala peta
1:50.000 (Kabupaten) dan 1:25.000 (Kota).
KABUPATEN MESUJI
4-7
Rencana Terpadu dan Program Investasi Infrastruktur Jangka Menengah (RPI2JM) Bidang Cipta Karya
KABUPATEN MESUJI
4-8
Rencana Terpadu dan Program Investasi Infrastruktur Jangka Menengah (RPI2JM) Bidang Cipta Karya
KABUPATEN MESUJI
4-9
Rencana Terpadu dan Program Investasi Infrastruktur Jangka Menengah (RPI2JM) Bidang Cipta Karya
4.5 Gambaran Geologi
Informasi geologis wilayah Kabupaten Mesuji tersusun dari formasi geologi Aluvium (Qa), Endapan
Rawa (Qs), dan Formasi Muaraenim (Tmpm). Formasi Aluvium tersebar di sepanjang Sungai
Mesuji yang merupakan batas dengan Kabupaten Ogan Komering Ilir Provinsi Sumatera Selatan.
Struktur geologi yang terdapat di wilayah Kabupaten Mesuji pada bagian Utara terdapat lapisan
sedimen vulkanis dan celah (firaves emution) yang mengalami kelipatan di zaman Peistosin Tuan
yang menghasilkan lapisan minyak bumi.
Data tentang endapan mineral di wilayah Kabupaten Mesuji belum banyak ditemukan, sehingga
potensi endapan bahan tambang belum banyak diketahui. Dari literatur dan peta geologi dapat di
inventarisir adanya bahan tambang (endapan mineral) di antaranya :
1. Minyak bumi, terdapat pada lapisan yang terakumulasi sebagai lanjutan dari endapan minyak
bumi daerah Sritanjung Kecamatan Tanjung Raya;
2. Batu bara muda, endapannya terdapat pada lapisan sidemen, formasi endosita, yang terdapat
di daerah :
•
•
•
Fajar Baru, Adi Luhur di Kecamatan Panca Jaya;
Tri Karya Mulya, Harapan Mukti dan Brabasan di Kecamatan Tanjung Raya;
Kecamatan Mesuji.
Formasi geologi lainnya adalah Endapan Rawa yang merupakan formasi yang memiliki luasan
terbesar di wilayah Kabupaten Mesuji, terutama terdapat pada bagian tengah kawasan. Formasi
Muaraenim merupakan formasi yang paling kecil di wilayah Kabupaten Mesuji, terdapat di
Kampung Sidomulyo dan sebagian perbatasan Kec. Mesuji Timur. Guna mengetahui struktur
geologi di wilayah Kabupaten Mesuji sebagaimana terlihat pada Tabel 1.5 dan Gambar 1.5 berikut.
KABUPATEN MESUJI
4 - 10
Rencana Terpadu dan Program Investasi Infrastruktur Jangka Menengah (RPI2JM) Bidang Cipta Karya
Tabel 4.6
Luas Wilayah Menurut Struktur Geologi di Wilayah Kabupaten Mesuji
No
Struktur Geologi
Luas
(Ha)
(%)
1
Aluvium
32.992,00
14,09
2
Endapan Rawa
65.181,00
27,85
3
Formasi Kasai
2.356,00
1,00
4
Formasi Muaraenim
133.486,00
57,06
234.015,00
100,00
Jumlah
Sumber : diolah Tahun 2010.
-
Peta RBI Bakosurtanal, Tahun 2010.
Peta Geologi Lembar Menggala Tulung Selapan, Tahun 2010
Gambaran geologi menjabarkan jenis tanah serta penjelasan mengenai daerah rawan bencana yang
ada di wilayah kabupaten/kota. Pada gambaran geologi tidak hanya dijelaskan secara deskriptif
tetapi juga didukung oleh peta jenis tanah, dan peta bencana dengan skala peta 1:50.000
(Kabupaten) dan 1:25.000 (Kota).
KABUPATEN MESUJI
4 - 11
Rencana Terpadu dan Program Investasi Infrastruktur Jangka Menengah (RPI2JM) Bidang Cipta Karya
KABUPATEN MESUJI
4 - 12
Rencana Terpadu dan Program Investasi Infrastruktur Jangka Menengah (RPI2JM) Bidang Cipta Karya
4.6 GAMBARAN KLIMATOLOGI
Iklim merupakan salah satu faktor lingkungan yang sangat berpengaruh bagi keberhasilan usaha,
khususnya usaha pertanian. Wilayah Kabupaten Mesuji dan Kabupaten Tulang Bawang merupakan
iklim tropis dengan musim hujan dan musim kemarau berganti sepanjang tahun. Musim kemarau
di daerah ini terjadi pada bulan Juni sampai Oktober, sedangkan musim penghujan terjadi pada
bulan November sampai dengan Mei. Pada tahun 2008, suhu udara rata-rata berkisar antara 26,0 –
28,0 0C, sedangkan rata-rata curah hujan berkisar antara 175 mm.
Guna mengetahui kondisi iklim di wilayah Kabupaten Mesuji sebagaimana terlihat pada Tabel 4.7
berikut.
Tabel 4.7
Curah Hujan di Kabupaten Mesuji dan Kabupaten Tulang Bawang Tahun 2008
No
Bulan
Curah
Hujan
(mm)
Rata-Rata
Kelembaban Udara
(%)
Suhu
Udara
0
( C)
1
Januari
192
80
28,0
2
Februari
126
80
26,0
3
Maret
370
82
27,0
4
April
144
82
28,0
5
Mei
26
78
27,6
6
Juni
53
82
27,0
7
Juli
10
72
27,5
8
Agustus
74
76
27,5
9
September
74
76
27,7
10
Oktober
114
79
28,0
11
November
491
81
27,1
12
Desember
431
81
27,0
Sumber : Tulang Bawang Dalam Angka 2009.
Gambaran klimatologi menjabarkan mengenai iklim wilayah Kabupaten/Kota, curah hujan,
temperatur serta peta rawan air, baik dalam bentuk narasi dan tabel.
KABUPATEN MESUJI
4 - 13
Rencana Terpadu dan Program Investasi Infrastruktur Jangka Menengah (RPI2JM) Bidang Cipta Karya
4.7 KONDISI SOSIAL DAN EKONOMI
4.7.1 Kondisi Sosial
Penduduk merupakan faktor utama dalam pembangunan. Keberhasilan pembangunan sangat
didukung oleh tingkat partisipasi penduduk dalam kegiatan pembangunan tersebut. Penduduk
dapat bertindak sebagai subjek maupun objek dalam pembangunan. Aspek penduduk yang
menjadi bahasan antara lain jumlah penduduk, perkembangan penduduk, penyebaran penduduk,
kepadatan penduduk, dan struktur penduduk.
Pertambahan jumlah penduduk di Kabupaten Mesuji dipengaruhi oleh pertumbuhan alami (lahir
dan mati), penduduk datang dan peduduk keluar (migrasi). Berdasarkan data penduduk dari Dinas
Kependudukan, Catatan Sipil, Tenaga Kerja dan Transmigrasi bahwa penduduk dari tahun 2008
sampai tahun 2010 bahwa jumlah penduduk Kabupaten Mesuji tahun 2008 diketahui sebanyak
195.049 jiwa, tahun 2009 berjumlah sebanyak 200.403 jiwa, dan tahun 2010 sementara berjumlah
205.757 jiwa,dengan demikian terjadi pertambahan jumlah penduduk selama kurun waktu 20082009 rata-rata LPP sebesar 23.72 % dan kurun waktu 2009-2010 rata-rata LPP sebesar 17.94 %.
Lebih jelas mengenai jumlah perkembangan penduduk wilayah Kabupaten Mesuji.
Tabel 4.8
Jumlah Perkembangan Penduduk Kabupaten Mesuji Tahun 2008-2010
No
Kecamatan
Jumlah Penduduk (jiwa)
Th. 2008
Th. 2009
Laju Pertumbuhan (%)
)
Th. 2010*
Th. 2009
Th. 2010
1
Mesuji
22.542
23.204
23.866
2,94
2,85
2
Rawajitu Utara
28.347
27.491
26.635
-3,02
-3,11
3
Way Serdang
41.977
46,245
50.513
10,17
9,23
4
Simpang Pematang
25.888
23.106
20.324
-10,75
-12,04
5
Tanjung Raya
33.307
33.898
34.489
1,77
1,74
6
Panca Jaya
13.300
15.930
18.560
19,77
16,51
7
Mesuji Timur
29.688
30.529
31.370
2,83
2,75
195.049
200.403
205.757
23.72
17.94
Kabupaten Mesuji
Sumber : Mesuji Dalam Angka, 2010
KABUPATEN MESUJI
4 - 14
Rencana Terpadu dan Program Investasi Infrastruktur Jangka Menengah (RPI2JM) Bidang Cipta Karya
KABUPATEN MESUJI
4 - 15
Rencana Terpadu dan Program Investasi Infrastruktur Jangka Menengah (RPI2JM) Bidang Cipta Karya
Berdasarkan data dari Dinas Kependudukan, Catatan Sipil, Tenaga Kerja, dan Transmigrasi bahwa
registrasi penduduk terakhir per-kecamatan diketahui bahwa keseluruhan jumlah penduduk di
wilayah Kabupaten Mesuji pada tahun 2010 berjumlah sebanyak 200.403 jiwa, meliputi jumlah
penduduk berjenis kelamin laki-laki berjumlah 101.886 jiwa dan perempuan berjumlah 98.517
jiwa. Ditinjau dari jumlah kepala keluarga yang mendiami wilayah Kabupaten Mesuji diketahui
bahwa pada tahun 2010 jumlah kepala keluarga secara keseluruhan sebesar 56.225 KK,
sebagaimana dapat lihat pada Tabel 4.9 berikut.
Tabel 4.9
Jumlah Kepala Keluarga di Kabupaten Mesuji Tahun 2010
No
Kecamatan
Kampung/Kelurahan
Jumlah
KK
9
8.771
Tanjung Raya
13
8.987
3
Rawajitu Utara
11
8.782
4
Mesuji Timur
13
8.527
5
Simpang Pematang
9
6.008
6
Way Serdang
13
9.808
7
Panca Jaya
7
4.342
1
Mesuji
2
Kabupaten Mesuji
75
55.225
Sumber : Mesuji Dalam Angka, 2010
Kepadatan penduduk pada setiap kecamatan dapat diketahui dengan perbandingan antara jumlah
penduduk yang menetap di kecamatan tersebut dengan luas wilayahnya. Berdasarkan data Dinas
Kependudukan, Catatan Sipil, Tenaga Kerja dan Transmigrasi, bulan Maret 2010, rata-rata
kepadatan penduduk di wilayah Kabupaten Mesuji yaitu 92 jiwa/km2. Distribusi kepadatan
penduduk tidak merata pada tiap-tiap kecamatan, yaitu kisaran kepadatan 41 – 142 jiwa/km2.
Lebih jelas mengenai tingkat kepadatan penduduk wilayah Kabupaten Mesuji.
Hasil proyeksi pertumbuhan jumlah penduduk di Kabupaten Mesuji pada 20 tahun perencanaan,
yaitu tahun 2010 berjumlah 200.403 jiwa, tahun 2015 berjumlah 212.111 jiwa, tahun 2020
berjumlah 223.818 jiwa, tahun 2025 berjumlah 235.526 jiwa, dan tahun 2030 berjumlah 247.233
jiwa. Sedangkan proyeksi jumlah kepala keluarga (kk) untuk wilayah perencanaan diasumsikan
jumlah kepala keluarga (KK) tahun 2010 berjumlah 56.265 kk, berarti setiap satu unit rumah
KABUPATEN MESUJI
4 - 16
Rencana Terpadu dan Program Investasi Infrastruktur Jangka Menengah (RPI2JM) Bidang Cipta Karya
dihuni oleh 4 jiwa. Hasil proyeksi jumlah kepala keluarga untuk 20 tahun perencanaan, yaitu:
tahun 2015 berjumlah 53.028 kk, tahun 2020 berjumlah 55.955 kk, tahun 2025 berjumlah 58.882
kk, dan tahun 2030 berjumlah 61.808 kk.
Tabel 4.10
Kepadatan Penduduk di Kabupaten Mesuji Tahun 2010
)
No
Kecamatan
1
Mesuji
2
Tanjung Raya
3
Kampung/Kelurahan
Luas*
Ha
)
Penduduk**
Km
2
(jiwa)
Kepadatan
2
(jiwa/km )
26.020,92
260,21
23.204
89
526,42
29.086,80
290,87
33.898
117
Rawajitu Utara
205,76
20.064,91
200,65
27.491
137
4
Mesuji Timur
970,23
75.006,65
750,07
30.529
41
5
Simpang
Pematang
133,95
16,803,76
168,04
23.106
138
6
Way Serdang
195,33
32.533,48
325,33
46.245
142
7
Panca Jaya
91,64
18.883,48
188,83
15.930
84
218.400,00
2.184,00
200.403
82
216,82
Kabupaten Mesuji
75
Sumber : Mesuji Dalam Angaka 2010
Tabel 4.11
Proyeksi Jumlah Penduduk dan Kepala Keluarga di Kabupaten Mesuji
Tahun 2010 – 2030
No
Kecamatan
Proyeksi Penduduk (jiwa)
Th. 2010
Th. 2015
Th. 2020
Th. 2025
Th. 2030
1
Mesuji
23.204
25.074
26.943
28.813
30.683
2
Rawajitu Utara
27.491
28.956
30.422
31.887
33.353
3
Way Serdang
46.245
47.937
49.630
51.322
53.014
4
Simpang Pematang
23.106
25.131
27.156
29.181
31.206
5
Tanjung Raya
33.898
35.774
37.649
39.525
41.400
6
Panca Jaya
15.930
17.190
18.449
19.709
20.968
7
Mesuji Timur
30.529
32.049
33.569
35.089
36.609
KABUPATEN MESUJI
4 - 17
Rencana Terpadu dan Program Investasi Infrastruktur Jangka Menengah (RPI2JM) Bidang Cipta Karya
Jumlah Penduduk
No
Kecamatan
200.403
212.111
223.818
235.526
247.233
Proyeksi Kepala Keluarga (KK)
Th. 2010
Th. 2015
Th. 2020
Th. 2025
Th. 2030
1
Mesuji
8.737
6.269
6.736
7.203
7.671
2
Rawajitu Utara
8.801
7.239
7.606
7.972
8.338
3
Way Serdang
9.813
11.984
12.408
12.831
13.254
4
Simpang Pematang
6.035
6.283
6.789
7.295
7.802
5
Tanjung Raya
9.813
8.944
9.412
9.881
10.350
6
Panca Jaya
4.268
4.298
4.612
4.927
5.242
7
Mesuji Timur
8.798
8.012
8.392
8.772
9.152
Jumlah KK
56.265
53.028
55.955
58.882
61.808
Sumber : Hasil Analisis Tahun 2010.
4.7.2Potensi Perekonomian
Keunggulan suatu sektor ekonomi dapat dilihat dari segi pertumbuhan, kontribusi sektor yang
bersangkutan dalam perekonomian secara agregat, daya serapnya terhadap tenaga kerja. Sektor
ekonomi yang memiliki pertumbuhan dan kontribusi terhadap PDRB serta penyerapan tenaga
kerja yang tinggi merupakan sektor yang paling unggul di antara sektor-ekonomi yang ada. Sektor
ini akan menjadi penggerak utama perekonomian pada suatu wilayah. Berdasarkan distribusi
persentase nilai PDRB Kabupaten Mesuji dan Kabupaten Tulang Bawang dari tahun 2000 – 2006
berdasarkan harga berlaku terlihat bahwa struktur perekonomian Kabupaten Mesuji dan
Kabupaten Tulang Bawang didominasi oleh sektor pertanian dengan distribusi sebesar 44.37 %
tahun 2006. Distribusi persentase PDRB Kabupaten Mesuji dan Kabupaten Tulang Bawang
menurut lapangan usaha atas dasar harga berlaku.
Perekonomian di wilayah Kabupaten Mesuji saat ini ditunjang oleh berbagai kegiatan sektor
produksi diantaranya adalah: sektor pertanian, perkebunan, dan industri. Perkembangan kegiatan
ini didukung oleh karakteristik fisik wilayah yang masih memiliki areal lahan terbuka yang besar
yang belum termanfaatkan secara optimal.
KABUPATEN MESUJI
4 - 18
Rencana Terpadu dan Program Investasi Infrastruktur Jangka Menengah (RPI2JM) Bidang Cipta Karya
A.
Sektor Pertanian
Sektor pertanian sebagai pemeran utama yang mendominasi
dalam struktur perekonomian
wilayah Kabupaten Mesuji. Sektor pertanian ini sendiri didominasi oleh sub sektor tanaman
pangan jika dibandingkan dengan sub sektor perikanan dan peternakan.
Komoditas pertanian di wilayah Kabupaten Mesuji meliputi padi sawah, padi gogo, jagung, kedelai,
ubi kayu, ubi jalar, kacang tanah, dan kacang hijau dengan mempunyai luas tanam pada tahun 2009
secara keseluruhan adalah 30.757 Ha. Luas tanam tersebut meliputi padi sawah 21.061 Ha
(68,58%), ubi kayu 7.170 Ha (23,24 Ha), jagung 1.217 Ha (3,94%), padi gogo 1.060 Ha (3,44%),
kacang tanah 87 Ha (0,28%), ubi jalar 66 Ha (0,21%), kedelai 48 Ha (0,16%) dan kacang hijau 48
Ha (0,16%). Lebih jelasnya dapat dilihat pada Tabel 1.11.
Produksi komoditas pertanian di wilayah Kabupaten Mesuji dengan luas panen pada tahun 2009
secara keseluruhan 47.830 Ha dengan produksi 2.522,93 Kw/Ha. Luas panen tersebut meliputi
padi sawah 28.944 Ha dengan produksi 325,17 Kw/Ha, padi gogo 954 Ha dengan produksi 139,66
Kw/Ha, jagung 7.023 Ha dengan produksi 250,40 Kw/Ha, kacang tanah 55 Ha dengan produksi
90,70 Kw/Ha, kedelai 16 Ha dengan produksi 56 Kw/Ha, dan ubi kayu 10.838 Ha dengan produksi
1.661 Kw/Ha. Lebih jelasnya dapat dilihat pada Tabel 4.12.
B.
Sektor Peternakan
Komoditas potensi dalam sektor peternakan di antaranya adalah sapi, kerbau, kuda, kambing,
ayam buras, ayam ras dan itik. Semua jenis ini sebagian besar terdapat di kecamatan-kecamatan
yang ada pada wilayah Kabupaten Mesuji. Ternak-ternak tersebut berpotensi besar untuk
dikembangkan karena hingga kini masih dikelola secara tradisional dan hanya dijadikan sebagai
konsumsi masyarakat setempat.
Tabel 4.12
Distribusi Persentase PDRB Berdasarkan Harga Berlaku
di Kabupaten Mesuji dan Kabupaten Tulang Bawang Tahun 2000-2006
Lapangan Usaha
1. Pertanian, Peternakan,
Kehutanan, dan Perikanan
a. Tanaman Bahan Makanan
b. Tanaman Perkebunan
c. Peternakan & Hasil-hasilnya
d. Kehutanan
KABUPATEN MESUJI
2000
2001
2002
2003
2004
2005
2006*
47,32
45,66
42,96
42,63
42,73
43,29
44,37
22,72
19,27
18,52
17,32
17,70
18,89
18,41
10,68
9,37
9,13
9,30
9,05
8,60
9,30
3,82
4,18
3,56
3,48
3,48
3,28
3,04
0,46
0,48
0,51
0,50
0,63
0,78
0,87
4 - 19
Rencana Terpadu dan Program Investasi Infrastruktur Jangka Menengah (RPI2JM) Bidang Cipta Karya
Lapangan Usaha
2000
2001
2002
2003
2004
2005
2006*
9,64
12,36
11,24
12,03
11,87
11,74
12,76
0,12
0,11
0,11
0,11
0,12
0,13
0,17
21,31
21,60
22,29
21,93
21,47
21,04
20,82
0,03
0,03
0,04
0,05
0,06
0,07
0,07
1,84
2,18
2,16
2,13
2,13
2,01
1,85
18,81
19,44
18,73
18,81
18,38
17,94
16,98
18,06
18,74
18,07
18,17
17,75
17,31
16,27
0,75
0,70
0,66
0,64
0,63
0,62
0,71
4,40
4,10
5,67
6,19
6,39
6,92
7,56
4,22
3,76
5,19
5,63
5,82
6,35
6,98
0,18
0,34
0,48
0,56
0,57
0,57
0,58
2,67
3,27
4,06
4,24
4,41
4,37
4,04
0,22
0,26
0,17
0,16
0,19
0,22
0,19
2,41
2,97
3,85
4,05
4,19
4,13
3,83
0,04
0,04
0,04
0,03
0,03
0,03
0,02
3,52
3,61
3,99
3,88
4,30
4,23
4,13
a. Pemerintahan Umum
2,67
2,72
3,07
2,98
3,38
3,34
3,33
b. Swasta
0,85
0,89
0,92
0,90
0,92
0,88
0,81
100,00
100,00
100,00
100,00
100,00
100,00
100,00
e. Perikanan
2. Pertambangan dan Galian
3. Industri Pengolahan Tanpa Migas
4. Listrik, Gas dan Air Bersih
5. KONSTRUKSI
6. PERDAGANGAN, HOTEL &
RESTORAN
a. Perdagangan Besar & Eceran
b. Hotel & Restoran
7. Transportasi dan Komunikasi
a. Transportasi
b. Komunikasi
8. Keuangan, Persewaan dan Jasa
Perusahaan
a. Bank & Lembaga Keuangan
Bukan Bank
b. Sewa Bangunan
c. Jasa Perusahaan
9.
Jasa-Jasa
PDRB
Sumber: PDRB Kabupaten Mesuji, 2010
Tabel 4.13
Luas Tanam Komoditas Pertanian
di Wilayah Kabupaten Mesuji Tahun 2009
Komoditas Pertanian (Ha)
No
Kecamatan
Padi
Sawah
Padi
Gogo
Jagung
Kedelai
Ubi
Kayu
Ubi
Jalar
Kacang
Tanah
Kacang
Hijau
Jumlah
4.450
175
1.110
8
100
5
10
9
5.867
553
84
23
-
1.386
4
13
3
2.066
1
Mesuji
2
Tanjung Raya
3
Rawajitu Utara
8.149
-
-
-
250
-
-
-
8.399
4
Mesuji Timur
6.386
160
-
35
316
9
8
-
6.914
5
Simpang
Pematang
1.135
270
30
3
2.763
23
35
35
4.294
KABUPATEN MESUJI
4 - 20
Rencana Terpadu dan Program Investasi Infrastruktur Jangka Menengah (RPI2JM) Bidang Cipta Karya
Komoditas Pertanian (Ha)
No
Kecamatan
Padi
Sawah
Padi
Gogo
Jagung
Kedelai
Ubi
Kayu
Ubi
Jalar
Kacang
Tanah
Kacang
Hijau
Jumlah
35
231
38
-
1.260
20
14
-
1.598
453
140
16
2
1.095
5
7
1
1.719
Jumlah
21.061
1.060
1.217
48
7.170
66
87
48
30,857
%
68,58
3,44
3,94
0,16
23,24
0,21
0,28
0,16
100,00
6
Way Serdang
7
Panca Jaya
Sumber : Profil Dinas Pertanian, Peternakan dan Perikanan Kabupaten Mesuji tahun 2010.
Berdasarkan data profil Dinas Pertanian, Peternakan dan Perikanan Kabupaten Mesuji Tahun 2010
bahwa hasil peternakan menurut populasi ternak berjumlah 235.163 ekor yang terdiri dari : sapi
16.070 ekor, kerbau 696 ekor, kambing 22.438 ekor, babi 1.491 ekor, domba 477 ekor, itik 11.420
ekor dan ayam buras 182.571 ekor. Lebih jelasnya dapat dilihat pada Tabel 4.14 berikut.
Tabel 4.14
Populasi Ternak di Wilayah Kabupaten Mesuji Tahun 2009
Populasi Ternak (ekor)
No
Kecamatan
Sapi
Jumlah
(ekor)
Itik
Ayam
Buras
75
1.127
35.971
39.177
680
78
481
25.546
37.766
1.198
-
131
4.097
8.579
14.419
Kerbau
Kambing
Babi
Domba
517
142
1.345
-
5.401
159
5.421
389
25
1
Mesuji
2
Tanjung Raya
3
Rawajitu Utara
4
Mesuji Timur
2.584
325
1.628
526
115
2.395
59.165
66.738
5
Simpang
Pematang
2.435
27
3.980
110
25
1.195
15.672
23.444
6
Way Serdang
2.852
18
5.746
175
34
549
19.528
28.902
7
Panca Jaya
1.892
-
3.120
-
19
1.576
18.110
24.717
16.070
696
22.438
1.491
477
11.420
182.571
235.163
6,83
0,30
9,54
0,63
0,20
4,86
77,64
100,00
Jumlah
%
Sumber : Profil Dinas Pertanian, Peternakan dan Perikanan Kabupaten Mesuji tahun 2010.
KABUPATEN MESUJI
4 - 21
Rencana Terpadu dan Program Investasi Infrastruktur Jangka Menengah (RPI2JM) Bidang Cipta Karya
C.
Sektor Perikanan
Sektor perikanan budidaya telah berkembang di wilayah Kabupaten Mesuji bahwa budidaya air
tawar di kolam dan keramba. Kegiatan berdasarkan data profil Dinas Pertanian, Peternakan dan
Perikanan Kabupaten Mesuji Tahun 2010 bahwa hasil perikanan menurut potensi, pemanfaatan,
dan peluang. Lebih jelasnya mengenai jumlah potensi, pemanfaatan, dan peluang sektor perikanan
di wilayah Kabupaten Mesuji sebagaimana tersajikan pada Tabel 4.15 berikut.
Tabel 4.15
Jumlah Potensi, Pemanfaatan, dan Peluang Sektor Perikanan
Di Wilayah Kabupaten Mesuji Tahun 2009
Potensi
No
Kecamatan
1
Mesuji
2
Keramba
Sangkar
(unit)
Pemanfaatan
Kolam
(Ha)
Peluang
Keramba
Sangkar
(unit)
Kolam
(Ha)
Keramba
Sangkar
(unit)
Kolam
(Ha)
3.000
60,00
30
1,00
2.970
59,00
Tanjung Raya
50
35,00
-
0,50
50
34,50
3
Rawajitu Utara
100
50,00
-
2,00
100
48,00
4
Mesuji Timur
500
50,00
20
6,00
480
44,00
5
Simpang Pematang
100
35,00
-
10,00
100
25,00
6
Way Serdang
50
35,00
20
5,00
30
34,50
7
Panca Jaya
200
35,00
-
1,00
200
34,00
Jumlah
4.000
300,00
70
25,50
3.930
2740,00
Sumber : Profil Dinas Pertanian, Peternakan dan Perikanan Kabupaten Mesuji tahun 2010.
D.
Sektor Perkebunan
Komoditas perkebunan telah lama dikembangkan di wilayah Kabupaten Mesuji sebagai bagian dari
usaha masyarakat, dan dewasa ini telah berkembang menjadi sentra produksi beberapa jenis
komoditas perkebunan. Terdapat sekitar empat (4) komoditi perkebunan yang pengusahaannya
cukup berkembang di wilayah Kabupaten Mesuji, yaitu karet, kelapa sawit/kelapa dalam, kopi, dan
lada.
Berdasarkan data Mesuji dalam Data Statistik Perkebunan Tahun 2010 bahwa luas areal tanam
perkebunan karet rakyat tahun 2010 seluas 18.172 Ha. Lebih jelasnya dapat dilihat pada Tabel
4.16 berikut.
KABUPATEN MESUJI
4 - 22
Rencana Terpadu dan Program Investasi Infrastruktur Jangka Menengah (RPI2JM) Bidang Cipta Karya
Tabel 4.16
Luas Areal dan Produksi Perkebunan Karet Rakyat
Kabupaten Mesuji Tahun 2010
No
Luas Areal (Ha)
Kecamatan
Komoditi
1
Way
Serdang
Karet
2
Simpang
Pematang
Karet
3
Tanjung
Raya
Karet
4
Rawajitu
Utara
Karet
5
Mesuji
6
7
TMB
TM
Produksi
Produktifitas
(Ton)
(Ton/Ha/Th)
TR
Total
-
6.546
11.760
2.500
4.875
3.867
10.150
27
54
2,4
1.646
4.900
875
1.625
967
2.900
9
18
Karet
129
290
-
419
725
2,5
Mesuji Timur
Karet
774
980
-
1.754
2.744
2,8
Panca Jaya
Karet
900
2.159
-
3.059
6.908,8
3,2
18.172
37.216,8
Jumlah
5.300
-
12.872
3
3,5
3
Sumber : Data Statistik Perkebunan Tahun 2010
Berdasarkan data Statistik Perkebunan Tahun 2010, Potensi Pemanfaatan Dan Peluang
Pengembangan Perkebunan Rakyat Di Kabupaten Mesuji, dapat dilihat pada Tabel 4.17
Tabel 4.17
Potensi Pemanfaatan Dan Peluang Pengembangan Perkebunan
Di Kabupaten Mesuji Tahun 2010
Peluang
Pemanfaatan (Ha)
No
Pengembangan
(Ha)
Kecamatan
Potensi
(Ha)
Karet
Sawit
Tanaman
Lainnya
1
Mesuji
16.556
6.546
4.288
4.322
1.400
2
Tanjung Raya
15.236
5.500
4.100
7.061
1.575
3
Rawajitu Utara
17.279
3.867
3.831
8266
1.315
4
Mesuji Timur
16.911
27
1.53,5
12.560,50
2.800
5
Simpang Pematang
16.362
419
127
10.816
5.000
KABUPATEN MESUJI
4 - 23
Rencana Terpadu dan Program Investasi Infrastruktur Jangka Menengah (RPI2JM) Bidang Cipta Karya
Peluang
Pemanfaatan (Ha)
No
Kecamatan
Potensi
(Ha)
E.
Pengembangan
(Ha)
Karet
Sawit
Tanaman
Lainnya
6
Way Serdang
9.278
1.754
1.156
3.363
3.000
7
Panca Jaya
6.940
3.059
981
1.250
1.650
Jumlah
98.562
18.172
16.006,5
47.643,5
16.740
Sektor Kehutanan
Berdasarkan Dinas Perkebunan dan Kehutanan Kabupaten Mesuji diketahui bahwa sebagian besar
kawasan hutan Kabupaten Mesuji merupakan kawasan yang tercakup dalam 2 (dua), yaitu hutan
rakyat dan hutan tanaman industri (HTI).
1) Hutan Rakyat
Hutan Rakyat yang ada di Kabupaten Mesuji sebagaimana Program Gerakan Nasional
Rehabilitasi Hutan dan Lahan (GNRHL) dari Tahun 2003 s/d 2007 seluas 2.600 Ha, dengan
jenis tanaman karet : 832.000 batang, dan jati 208.000 batang. Kawasan ini tersebar di 7
(tujuh) kecamatan.
2) Hutan Tanaman Industri (HTI)
SK. Men Hut NO: 93/KDTS-II/1997 20. Jo. SK NO: 322/ Men Hut-II/2004. Memberikan hak
pengesahan hutan tanaman Industri seluas 42.762 Ha di Kabupaten Mesuji Kepada PT. Silva
Inhutani Lampung. Luasan masing-masing satuan hutan di Kabupaten Mesuji disajikan pada
Tabel 4.18 berikut.
KABUPATEN MESUJI
4 - 24
Rencana Terpadu dan Program Investasi Infrastruktur Jangka Menengah (RPI2JM) Bidang Cipta Karya
No
1
2
Tabel 4.18
Luas Masing-Masing Hutan di Wilayah Kabupaten Mesuji
Jenis Hutan
Hutan Rakyat
Hutan Tanam Industri
Jumlah
Luas
Ha
2.600,00
42.762,00
45.362,00
%
5,73
94,27
100,00
Sumber : Profil Dinas Perkebunan dan Kehutanan Kabupaten Mesuji tahun 2010 dan diolah
tahun 2010.
F.
Sektor Pertambangan
Sumber Daya Alam adalah potensi sumber daya yang terkandung dalam bumi, air dan
dirgantara/udara yang dapat didayagunakan untuk memenuhi kebutuhan manusia dan
kepentingan negara. Sumber daya alam yang tersedia di alam dan dimanfaatkan untuk kebutuhan
manusia. Sumber daya alam dibagi menjadi dua, yaitu:
1)
Gas Alam
Potensi Gas Alam terdapat di wilayah Kabupaten Mesuji, tersebar di Kecamatan Mesuji Timur
diantaranya terdapat di Kampung Tanjung Mas Makmur, Kampung Tanjung Mas Mulya,
2)
Kampung Pangkal Mas Mulya, Kampung Pangkal Mas Jaya dan Kampung Muara Mas.
Batubara
Potensi Batubara di wilayah Kabupaten Mesuji tersebar di beberapa Kampung yang ada di
kecamatan di Kabupaten Mesuji, diantaranya :
a)
Kampung Mekar Sari Kec. Tanjung Raya Kab. Mesuji
Batubara yang ditemukan pada Kampung Mekar sari Kec.Tanjung Raya telah diambil dari
dalam permukaan tanah (Sumur) memiliki Jarak letak batubara dengan permukaan tanah
b)
adalah 4 m dengan ketebalan lapisan batubara adalah 5 m.
Muara Tenang Kec. Tanjung Raya Kab. Mesuji
Ketebalan masing-masing batubara bervariasi antara 2 – 3 m dengan jarak antar sumur
0,1 – 3 Km dan kedalaman 10 – 30 m dari permukaan tanah. Ciri batubara yang
ditemukan di Sumur-sumur warga memiliki ciri yang hampir sama yaitu : berwarna
hitam, keras, berlapisan halus, dan memiliki kandungan air.
KABUPATEN MESUJI
4 - 25
Rencana Terpadu dan Program Investasi Infrastruktur Jangka Menengah (RPI2JM) Bidang Cipta Karya
c)
3)
Bangun Jaya, Harapan Mukti, Tanjung Sari, sri tanjung (Kec. Tanjung Raya), Adi luhur,
Fajar Baru, kagungan dalam (Panca jaya)
Mineral Batuan
Potensi Pasir di Kabupaten Mesuji tersebar di beberapa kampung yang ada di kecamatan di
Kabupaten Mesuji, diantaranya :
a)
Kampung Labuhan Batin Kecamatan Way serdang
Di Labuhan Batin Kec. Way Serdang Kab.Mesuji, memiliki potensi bahan tambang mineral
bukan logam berupa pasir. Pasir yang ditemukan di Labuhan Batin terdapat di Sungai
Mesuji yang melintasi atau melewati Kabupaten Mesuji sepanjang ± 11 Km.
Potensi pasir bangunan yang ada di Labuhan Batin, terdapat disepanjang ± 11 Km. aliran
sungai Mesuji yang melintasi Labuhan Batin. Sungai Mesuji yang mengalir di Labuhan
Batin dibagian hilir berbatasan dengan Dusun Serang Katon, sedangkan di bagian hulu
b)
berbatasan dengan Lebak Tebakang wilayah daerah Way Kanan.
Kampung Sungai Badak Pasir Intan Kecamatan Mesuji
Di Kampung Sungai Badak Pasir Intan terdapat potensi pasir kuarsa yang merupakan
bahan tambang mineral bukan logam yang berada di areal perkebunan penduduk dengan
c)
d)
G.
ketebalan dari 1 – 4 dan memiliki luas ± 1.000 Ha.
Kampung Tebing Tinggi Kecamatan Mesuji Timur
Potensi pasir kuarsa di Kampung Tebing Tinggi dengan hamparan seluas ± 500 Ha.
Kampung Panggung Jaya Kecamatan Rawajitu Utara
Potensi pasir kuarsa di Kampung Panggung Jaya dengan hamparan seluas ± 3.500 Ha.
Sektor Industri
Kabupaten Mesuji memiliki potensi untuk pengembangan berbagai kegiatan industri pengolahan
pertanian dan perkebunan. Disamping banyak memiliki lahan yang masih kosong, hal ini juga
ditunjang dengan keberadaan jalan Lintas Timur Lampung sebagai aksesibilitas menuju ke wilayah
kabupaten/kota yang ada di Provinsi Lampung dan Provinsi Sumatera Selatan. Dari pengamatan
lapangan, kegiatan industri yang berkembang di wilayah Kabupaten Mesuji berbasis sektor
pengolahan hasil perkebunan seperti industri besar dan industri kecil menengah.
1.
Perusahaan Besar
Berdasarkan data Profil Dinas Perkebunan dan Kehutanan Kabupaten Mesuji Tahun 2010,
mencerminkan bahwa wilayah Kabupaten Mesuji terdapat perusahaan perkebunan besar
KABUPATEN MESUJI
4 - 26
Rencana Terpadu dan Program Investasi Infrastruktur Jangka Menengah (RPI2JM) Bidang Cipta Karya
swasta (PBS) yang turut serta menggerakan perekenomian wilayah baik skala kabupaten
maupun provinsi.
Tabel 4.19
Potensi dan Pemanfaatan Pengembangan Perkebunan Besar Swasta (PBS)
di Kabupaten Mesuji Tahun 2010
Luas Areal (Ha)
No
Kecamatan
Nama PBS
TBM
TM
TR
Produksi
Produktivitas
(Ton/ha/th)
(ton/ ha/th)
Bentuk
Hasil
Keteranga
Total
1
Way
Serdang
PT. Bangun Nusa
Indah Lampung
3.864,8
3.864,8
92.755,2
24
TBS
Kebun
Plasma
2
Simpang
Pemetang
PT. Budi Dwiyasa
Perkasa (B)
2.100
2.100
44.100
21
TBS
Kebun Inti
3
Tanjung
Raya
PT. Sumber Indah
Perkasa
5.205,88
5.205,88
134.056,71
25,75
TBS
Kebun
Plasma
4
Rawa Jitu
Utara
PT. Budi Dwiyasa
Perkasa (B)
5.294,75
5.294,75
103.777,1
19,6
TBS
5
Mesuji
-
-
6
Mesuji
Timur
PT. Prima Alimga
1.194
7
Panca Jaya
-
-
-
1.757,1
1.757,1
PT. Bangun Tata
Lampung Abadi
9.594
9.594
PT.Baratselatan
Makmurinvestindo
9.513,75
PT. Lampung
Indah Pertiwi
Jumlah
1.194
253,44
-
-
-
3,15
TBS
Kebun Inti
177.489
18,5
TBS
Kebun Inti
9.513,75
213108
22,4
TBS
Kebun Inti
6.335,45
6.335,45
153.951,44
24,3
TBS
Kebun Inti
42.471,73
43.665,73
919.665,73
Sumber : Profil Dinas Perkebunan dan Kehutanan Kabupaten Mesuji tahun 2010.
Tabel 4.20
Luas Area dan Produksi Perkebunan Besar Swasta (PBS)
di Kabupaten Mesuji Tahun 2009
Nama PBS
Luas Area (Ha)
TBM
TM
TR
Jumlah
Produksi
(ton)
Produktifitas
(ton/Ha/th)
Bentuk
Hasil
PT. Barat Selatan
Makmur Ivestindo
-
9.513,75
-
9.513,75
275.877,00
29
Tandan
buah
segar
LIP
PT. Lampung Inter
Pertiwi
-
6.335,45
-
6.335,45
183.728,05
29
TBS
KABUPATEN MESUJI
4 - 27
Rencana Terpadu dan Program Investasi Infrastruktur Jangka Menengah (RPI2JM) Bidang Cipta Karya
Nama PBS
Luas Area (Ha)
Produksi
(ton)
Produktifitas
(ton/Ha/th)
Bentuk
Hasil
TBM
TM
TR
Jumlah
PT. Bangun Tata
Lampung Abadi
-
10.386,75
-
10.386,75
267.458,82
25,75
TBS
PT. Bangun Nusa
Indah Lampung
-
3.864,8
-
3.864,8
92.755,20
24
TBS
PT. Budi Dwiyasa
Perkasa (B)
-
2100
-
2100
60.900
29
TBS
PT. Budi Dwiyasa
Perkasa (A)
-
5.294,75
-
5.294,75
153.605,75
29
TBS
PT. Sumber Indah
Perkasa
-
5.205,88
-
5.205,88
134.056,710
25,75
TBS
-
42.701,38
-
42.701,38
834.972,30
-
Jumlah
-
Sumber : Profil Dinas Perkebunan dan Kehutanan Kabupaten Mesuji tahun 2010.
Catatan: 1. TBM : Tanaman Belum Menghasilkan.
2. TM : Tanaman Menghasilkan.
3. TR : Tanaman Rusak/Renta.
2.
Industri kecil dan menengah
Industri kecil menengah yang ada di kabupaten Mesuji antara lain industri kerupuk ikan,
tempe, tahu, mebel kayu, anyaman bambu, dan anyaman tikar yang terdapat di Kecamatan
Mesuji.
Menjabarkan kondisi-kondisi sosial yang menonjol seperti adat istiadat masyarakat
Kabupaten/Kota sedangka gambaran ekonomi menjabarkan data dan informasi kondisi
ekonomi daerah. Kondisi perekonomian daerah mencakup kondisi perkembangan PDRB, laju
tingkat investasi (ICOR), laju inflasi daerah, dan potensi ekonomi (pertanian, pertanian,
industri, perdagangan dan jasa, pariwisata).
KABUPATEN MESUJI
4 - 28
BAB IV
PROFIL KABUPATEN MESUJI
4.1
GAMBARAN GEOGRAFIS DAN ADMINISTRATIF WILAYAH
Secara geografis wilayah Kabupaten Mesuji terletak pada pada 3045’ – 4040’ arah Utara-Selatan
dan 106015’ – 107000’ arah Timur-Barat. Kabupaten Mesuji mempunyai batas-batas wilayah
sebagai berikut:
Sebelah Utara
:
berbatasan dengan Kabupaten Ogan Komering Ilir Provinsi
Sumatera Selatan.
Sebelah Timur
:
berbatasan dengan Kabupaten Ogan Komering Ilir Provinsi
Sumatera Selatan.
Sebelah Selatan
:
berbatasan dengan Kecamatan Rawa Jitu Selatan dan Kecamatan
Penawar Tama Kabupaten Tulang Bawang, serta Kecamatan Way
Kenanga Kabupaten Tulang Bawang Barat.
Sebelah Barat
:
berbatasan dengan Kabupaten Ogan Komering Ilir Provinsi
SumateraSelatan.
Berdasarkan Undang-Undang Nomor 49 Tahun 2008, dibentuk Kabupaten Mesuji dengan Ibukota
Pemerintahan di Sidomulyo (Wiralaga Mulya). Pembentukan Kabupaten Mesuji merupakan
pemekaran dari Kabupaten Tulang Bawang terdiri atas 7 kecamatan dan 75 desa dengan memiliki
luas wilayah 2.184,00 km2. Guna mengetahui letak dan batas wilayah administrasi Kabupaten
Mesuji dapat dilihat pada Gambar 4.1.1 dan cakupan serta luas wilayah Kabupaten Mesuji
sebagaimana terlihat pada Tabel 4.1 berikut.
KABUPATEN MESUJI
4-1
Rencana Terpadu dan Program Investasi Infrastruktur Jangka Menengah (RPI2JM) Bidang Cipta Karya
Gambar 4.1 Peta Administrasi Kabupaten Mesuji
KABUPATEN MESUJI
4-2
Rencana Terpadu dan Program Investasi Infrastruktur Jangka Menengah (RPI2JM) Bidang Cipta Karya
Tabel 4.1.
Cakupan dan Luas Wilayah Kabupaten Mesuji
No
Kecamatan
Desa/Kelurahan
Jumlah RT)
Luas (Km2)
1
Mesuji
9
136
274,73
2
Tanjung Raya
13
273
238,07
3
Rawajitu Utara
11
186
229,25
4
Mesuji Timur
13
239
810,20
5
Simpang Pematang
9
202
139,61
6
Way Serdang
13
335
294,42
7
Panca Jaya
7
141
197,72
75
1.512
Kabupaten Mesuji
2.184,000
Sumber : Mesuji Dalam Angka 2012
4.2 GAMBARAN DEMOGRAFI.
Penduduk merupakan faktor utama dalam pembangunan. Keberhasilan pembangunan sangat
didukung oleh tingkat partisipasi penduduk dalam kegiatan pembangunan tersebut. Penduduk
dapat bertindak sebagai subjek maupun objek dalam pembangunan. Aspek penduduk yang
menjadi bahasan antara lain jumlah penduduk, perkembangan penduduk, penyebaran penduduk,
kepadatan penduduk, dan struktur penduduk.
Pertambahan jumlah penduduk di Kabupaten Mesuji dipengaruhi oleh pertumbuhan alami (lahir
dan mati), penduduk datang dan peduduk keluar (migrasi). Berdasarkan data penduduk dari Dinas
Kependudukan, Catatan Sipil, Tenaga Kerja dan Transmigrasi bahwa penduduk dari tahun 2008
sampai tahun 2010 bahwa jumlah penduduk Kabupaten Mesuji tahun 2008 diketahui sebanyak
195.049 jiwa, tahun 2009 berjumlah sebanyak 198.091 jiwa, dan tahun 2010 sementara berjumlah
187.407 jiwa, dengan demikian terjadi pertambahan jumlah penduduk selama kurun waktu 20082009 rata-rata LPP sebesar 23.72 % dan kurun waktu 2009-2010 rata-rata LPP sebesar 17.93 %.
waktu 2010-2011 rata-rata LPP sebesar 17.93 %. Lebih jelas mengenai jumlah perkembangan
penduduk wilayah Kabupaten Mesuji sebagaimana terlihat pada Tabel 4.2 berikut.
KABUPATEN MESUJI
4-3
Rencana Terpadu dan Program Investasi Infrastruktur Jangka Menengah (RPI2JM) Bidang Cipta Karya
Tabel 4.2
Jumlah Perkembangan Penduduk Kabupaten Mesuji Tahun 2008-2011
Laju
Jumlah Penduduk (jiwa)
No
Pertumbuhan
(%)
Kecamatan
Th. 2008
Th. 2009
Th. 2010
Th.2011
Th.
Th.
2009
2010
1
Mesuji
-
22.542
23.204
20.036
2,94
2,85
2
Rawajitu Utara
-
28.347
27.491
24.213
-3,02
-3,11
3
Way Serdang
-
41.977
46.245
40.928
10,17
9,23
4
Simpang Pematang
-
25.888
23.106
23.175
-10,75
-12,04
5
Tanjung Raya
-
33.307
33.898
33.949
1,77
1,74
6
Panca Jaya
-
13.300
15.930
15.355
19,77
16,51
7
Mesuji Timur
-
29.688
30.529
29.751
2,83
2,75
195.049
200,403
187.407
23.72
17.93
Kabupaten Mesuji
Sumber : Mesuji Dalam Angka, 2012 (tahun 2008 Kab. Mesuji Masih Tergabung dengan
Kabupaten Tulang Bawang)
Berdasarkan data dari Dinas Kependudukan, Catatan Sipil, Tenaga Kerja, dan Transmigrasi bahwa
registrasi penduduk terakhir per-kecamatan diketahui bahwa keseluruhan jumlah penduduk di
wilayah Kabupaten Mesuji pada tahun 2011 berjumlah sebanyak 187.407 jiwa, meliputi jumlah
penduduk berjenis kelamin laki-laki berjumlah 98.399 jiwa dan perempuan berjumlah 89.008 jiwa.
Ditinjau dari jumlah kepala keluarga yang mendiami wilayah Kabupaten Mesuji diketahui bahwa
pada tahun 2011 jumlah kepala keluarga secara keseluruhan sebesar 71.055 KK, sebagaimana
dapat lihat pada Tabel 4.3 berikut.
KABUPATEN MESUJI
4-4
Rencana Terpadu dan Program Investasi Infrastruktur Jangka Menengah (RPI2JM) Bidang Cipta Karya
Tabel 4.3Jumlah Kepala Keluarga di Kabupaten Mesuji Tahun 2012
No
Kecamatan
Desa/Kelurahan
Jumlah
KK
1
Mesuji
9
8.931
2
Tanjung Raya
13
14.391
3
Rawajitu Utara
11
8.842
4
Mesuji Timur
13
11.964
5
Simpang Pematang
9
8.502
6
Way Serdang
13
13.450
7
Panca Jaya
7
4.975
75
71.055
Kabupaten Mesuji
Sumber : Mesuji Dalam Angka, 2012
Kepadatan penduduk pada setiap kecamatan dapat diketahui dengan perbandingan antara jumlah
penduduk yang menetap di kecamatan tersebut dengan luas wilayahnya. Berdasarkan data Dinas
Kependudukan, Catatan Sipil, Tenaga Kerja dan Transmigrasi, rata-rata kepadatan penduduk di
wilayah Kabupaten Mesuji yaitu 86 jiwa/km2. Distribusi kepadatan penduduk tidak merata pada
tiap-tiap kecamatan, yaitu kisaran kepadatan 41 – 142 jiwa/km2.
Hasil proyeksi pertumbuhan jumlah penduduk di Kabupaten Mesuji pada 20 tahun perencanaan,
yaitu tahun 2010 berjumlah 200.403 jiwa, tahun 2015 berjumlah 212.111 jiwa, tahun 2020
berjumlah 223.818 jiwa, tahun 2025 berjumlah 235.526 jiwa, dan tahun 2030 berjumlah 247.233
jiwa. Sedangkan proyeksi jumlah kepala keluarga (kk) untuk wilayah perencanaan diasumsikan
jumlah kepala keluarga (KK) tahun 2010 berjumlah 56.265 kk, berarti setiap satu unit rumah
dihuni oleh 4 jiwa. Hasil proyeksi jumlah kepala keluarga untuk 20 tahun perencanaan, yaitu:
tahun 2015 berjumlah 53.028 kk, tahun 2020 berjumlah 55.955 kk, tahun 2025 berjumlah 58.882
kk, dan tahun 2030 berjumlah 61.808 kk.
KABUPATEN MESUJI
4-5
Rencana Terpadu dan Program Investasi Infrastruktur Jangka Menengah (RPI2JM) Bidang Cipta Karya
Tabel 4.4Kepadatan Penduduk di Kabupaten Mesuji Tahun 2012
No
Kecamatan
Luas*)
Desa/Kelurahan
Ha
Km2
Penduduk**)
Kepadatan
(jiwa)
(jiwa/km2)
1
Mesuji
9
26.020,92
274,73
20.036
73
2
Tanjung Raya
13
29.086,80
238,07
33.949
143
3
Rawajitu Utara
11
20.064,91
229,25
24.213
106
4
Mesuji Timur
13
75.006,65
810,20
29.751
37
5
Simpang Pematang
9
16,803,76
139,61
23.175
166
6
Way Serdang
13
32.533,48
294,42
40.928
139
7
Panca Jaya
7
18.883,48
197,72
15.355
78
218.400,00 2.184,00
187.407
86
Kabupaten Mesuji
75
Sumber : Mesuji Dalam Angaka 2012
4.3 GAMBARAN TOPOGRAFI
Secara Topografi, wilayah Kabupaten Mesuji dapat dibagi dalam 4 Unit Tofografi sebagai berikut:
a)
b)
c)
d)
Daerah daratan yang dimanfaatkan untuk perkebunan;
Daerah rawa, terdapat disepanjang pantai Timur dengan ketinggian 0 – 1 yang merupakan
daerah rawa yang dimanfaatkan untuk areal persawahan meliputi Kecamatan Mesuji,
Kecamatan Mesuji Timur dan Rawajitu Utara;
Daerah River Basin, terdapat dua river basin yang utama yaitu river basin Mesuji dan riven
basin sungai-sungai kecil lainnya. Pada river basin Mesuji dan anak-anak sungai lainnya
membentuk pola aliran sungai yang umumnya merupakan sungai-sungai kampung; dan
Daerah aluvial meliputi pantai sebelah timur yang merupakan baagian hilir (down stem), dan
sungai-sungai besar yaitu sungai Mesuji dapat digunakan sebagai pelabuhan.
Kemiringan lereng wilayah Kabupaten Mesuji, dibedakan menjadi 3 tipe wilayah yaitu:
a.
wilayah datar dengan kemiringan lereng 0 – 3 %;
c.
wilayah landai dengan kemiringan lereng 8 – 15 %;
b.
wilayah agak landai dengan kemiringan lereng 3 – 8 %;
Guna mengetahui topografi/kemiringan lereng di wilayah Kabupaten Mesuji
KABUPATEN MESUJI
4-6
Rencana Terpadu dan Program Investasi Infrastruktur Jangka Menengah (RPI2JM) Bidang Cipta Karya
Tabel 4.5
Luas Wilayah Menurut Tingkat Kelengan Kabupaten Mesuji
Luas
No
Kemiringan Lereng
1
0–3%
108.480,00
46,36
2
3–8%
98.664,00
42,16
3
8 – 15 %
26.871,00
11,48
234.015,00
100,00
(Ha)
Jumlah
(%)
Sumber : diolah Tahun 2010. (Peta RBI Bakosurtanal, Tahun 2010.
Gambaran
Topografi
menjabarkan
mengenai
kondisi
ketinggian
dan
kontur
wilayah
kabupaten/kota. Selain berisikan penjelasan, juga didukung oleh peta ketinggian dan kontur
wilayah dengan skala peta 1:50.000 (Kabupaten) dan 1:25.000 (Kota).
4.4 GAMBARAN GEOHIDROLOGI
Kabupaten Mesuji memiliki potensi sumber daya air yang tinggi untuk irigasi. Sungai yang
dimaksud adalah Sungai (Way) Mesuji dengan panjang 220 Km (di wilayah Kabupaten MesujiTulang Bawang) dan daerah alir 2.053 Km2. Sungai Mesuji bermuara di Laut Jawa dan
membentang dari Timur ke Barat Provinsi Lampung yang sekaligus menjadi batas antara Provinsi
Lampung dengan Provinsi Sumatera Selatan. Daerah aliran sungai ini memegang peranan penting
dalam sistem hidrologi wilayah Kabupaten Mesuji dan sekitarnya yaitu sebagai daerah tangkapan
air (Catchment Area) dari sungai-sungai besar dan mempengaruhi keadaan iklim secara
keseluruhan.
Selain Sungai Mesuji terdapat beberapa anak sungai lainnya yang mengalir di wilayah
perencanaan, yaitu Sungai Buaya, Sungai Sidang, Sungai Brabasan, Sungai Cambai, dan Sungai
Gebang. Berdasarkan data dari Dinas Pekerjaan Umum Pengairan Kabupaten Tulang Bawang
(dalam Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah Tahun 2007), panjang Sungai Buaya
adalah 58.900 Km dengan daerah alir seluas 796,82 Km2. Sementara Sungai Gebang panjangnya
adalah 26.190 Km dengan daerah alir seluas 200,35 Km2.
Gambaran mengenai geohirologi menjabarkan penggunaan air tanah, dan wilayah DAS secara
deskriptif dengan di dukung oleh peta-peta seperti wilayah sungai/DAS dengan skala peta
1:50.000 (Kabupaten) dan 1:25.000 (Kota).
KABUPATEN MESUJI
4-7
Rencana Terpadu dan Program Investasi Infrastruktur Jangka Menengah (RPI2JM) Bidang Cipta Karya
KABUPATEN MESUJI
4-8
Rencana Terpadu dan Program Investasi Infrastruktur Jangka Menengah (RPI2JM) Bidang Cipta Karya
KABUPATEN MESUJI
4-9
Rencana Terpadu dan Program Investasi Infrastruktur Jangka Menengah (RPI2JM) Bidang Cipta Karya
4.5 Gambaran Geologi
Informasi geologis wilayah Kabupaten Mesuji tersusun dari formasi geologi Aluvium (Qa), Endapan
Rawa (Qs), dan Formasi Muaraenim (Tmpm). Formasi Aluvium tersebar di sepanjang Sungai
Mesuji yang merupakan batas dengan Kabupaten Ogan Komering Ilir Provinsi Sumatera Selatan.
Struktur geologi yang terdapat di wilayah Kabupaten Mesuji pada bagian Utara terdapat lapisan
sedimen vulkanis dan celah (firaves emution) yang mengalami kelipatan di zaman Peistosin Tuan
yang menghasilkan lapisan minyak bumi.
Data tentang endapan mineral di wilayah Kabupaten Mesuji belum banyak ditemukan, sehingga
potensi endapan bahan tambang belum banyak diketahui. Dari literatur dan peta geologi dapat di
inventarisir adanya bahan tambang (endapan mineral) di antaranya :
1. Minyak bumi, terdapat pada lapisan yang terakumulasi sebagai lanjutan dari endapan minyak
bumi daerah Sritanjung Kecamatan Tanjung Raya;
2. Batu bara muda, endapannya terdapat pada lapisan sidemen, formasi endosita, yang terdapat
di daerah :
•
•
•
Fajar Baru, Adi Luhur di Kecamatan Panca Jaya;
Tri Karya Mulya, Harapan Mukti dan Brabasan di Kecamatan Tanjung Raya;
Kecamatan Mesuji.
Formasi geologi lainnya adalah Endapan Rawa yang merupakan formasi yang memiliki luasan
terbesar di wilayah Kabupaten Mesuji, terutama terdapat pada bagian tengah kawasan. Formasi
Muaraenim merupakan formasi yang paling kecil di wilayah Kabupaten Mesuji, terdapat di
Kampung Sidomulyo dan sebagian perbatasan Kec. Mesuji Timur. Guna mengetahui struktur
geologi di wilayah Kabupaten Mesuji sebagaimana terlihat pada Tabel 1.5 dan Gambar 1.5 berikut.
KABUPATEN MESUJI
4 - 10
Rencana Terpadu dan Program Investasi Infrastruktur Jangka Menengah (RPI2JM) Bidang Cipta Karya
Tabel 4.6
Luas Wilayah Menurut Struktur Geologi di Wilayah Kabupaten Mesuji
No
Struktur Geologi
Luas
(Ha)
(%)
1
Aluvium
32.992,00
14,09
2
Endapan Rawa
65.181,00
27,85
3
Formasi Kasai
2.356,00
1,00
4
Formasi Muaraenim
133.486,00
57,06
234.015,00
100,00
Jumlah
Sumber : diolah Tahun 2010.
-
Peta RBI Bakosurtanal, Tahun 2010.
Peta Geologi Lembar Menggala Tulung Selapan, Tahun 2010
Gambaran geologi menjabarkan jenis tanah serta penjelasan mengenai daerah rawan bencana yang
ada di wilayah kabupaten/kota. Pada gambaran geologi tidak hanya dijelaskan secara deskriptif
tetapi juga didukung oleh peta jenis tanah, dan peta bencana dengan skala peta 1:50.000
(Kabupaten) dan 1:25.000 (Kota).
KABUPATEN MESUJI
4 - 11
Rencana Terpadu dan Program Investasi Infrastruktur Jangka Menengah (RPI2JM) Bidang Cipta Karya
KABUPATEN MESUJI
4 - 12
Rencana Terpadu dan Program Investasi Infrastruktur Jangka Menengah (RPI2JM) Bidang Cipta Karya
4.6 GAMBARAN KLIMATOLOGI
Iklim merupakan salah satu faktor lingkungan yang sangat berpengaruh bagi keberhasilan usaha,
khususnya usaha pertanian. Wilayah Kabupaten Mesuji dan Kabupaten Tulang Bawang merupakan
iklim tropis dengan musim hujan dan musim kemarau berganti sepanjang tahun. Musim kemarau
di daerah ini terjadi pada bulan Juni sampai Oktober, sedangkan musim penghujan terjadi pada
bulan November sampai dengan Mei. Pada tahun 2008, suhu udara rata-rata berkisar antara 26,0 –
28,0 0C, sedangkan rata-rata curah hujan berkisar antara 175 mm.
Guna mengetahui kondisi iklim di wilayah Kabupaten Mesuji sebagaimana terlihat pada Tabel 4.7
berikut.
Tabel 4.7
Curah Hujan di Kabupaten Mesuji dan Kabupaten Tulang Bawang Tahun 2008
No
Bulan
Curah
Hujan
(mm)
Rata-Rata
Kelembaban Udara
(%)
Suhu
Udara
0
( C)
1
Januari
192
80
28,0
2
Februari
126
80
26,0
3
Maret
370
82
27,0
4
April
144
82
28,0
5
Mei
26
78
27,6
6
Juni
53
82
27,0
7
Juli
10
72
27,5
8
Agustus
74
76
27,5
9
September
74
76
27,7
10
Oktober
114
79
28,0
11
November
491
81
27,1
12
Desember
431
81
27,0
Sumber : Tulang Bawang Dalam Angka 2009.
Gambaran klimatologi menjabarkan mengenai iklim wilayah Kabupaten/Kota, curah hujan,
temperatur serta peta rawan air, baik dalam bentuk narasi dan tabel.
KABUPATEN MESUJI
4 - 13
Rencana Terpadu dan Program Investasi Infrastruktur Jangka Menengah (RPI2JM) Bidang Cipta Karya
4.7 KONDISI SOSIAL DAN EKONOMI
4.7.1 Kondisi Sosial
Penduduk merupakan faktor utama dalam pembangunan. Keberhasilan pembangunan sangat
didukung oleh tingkat partisipasi penduduk dalam kegiatan pembangunan tersebut. Penduduk
dapat bertindak sebagai subjek maupun objek dalam pembangunan. Aspek penduduk yang
menjadi bahasan antara lain jumlah penduduk, perkembangan penduduk, penyebaran penduduk,
kepadatan penduduk, dan struktur penduduk.
Pertambahan jumlah penduduk di Kabupaten Mesuji dipengaruhi oleh pertumbuhan alami (lahir
dan mati), penduduk datang dan peduduk keluar (migrasi). Berdasarkan data penduduk dari Dinas
Kependudukan, Catatan Sipil, Tenaga Kerja dan Transmigrasi bahwa penduduk dari tahun 2008
sampai tahun 2010 bahwa jumlah penduduk Kabupaten Mesuji tahun 2008 diketahui sebanyak
195.049 jiwa, tahun 2009 berjumlah sebanyak 200.403 jiwa, dan tahun 2010 sementara berjumlah
205.757 jiwa,dengan demikian terjadi pertambahan jumlah penduduk selama kurun waktu 20082009 rata-rata LPP sebesar 23.72 % dan kurun waktu 2009-2010 rata-rata LPP sebesar 17.94 %.
Lebih jelas mengenai jumlah perkembangan penduduk wilayah Kabupaten Mesuji.
Tabel 4.8
Jumlah Perkembangan Penduduk Kabupaten Mesuji Tahun 2008-2010
No
Kecamatan
Jumlah Penduduk (jiwa)
Th. 2008
Th. 2009
Laju Pertumbuhan (%)
)
Th. 2010*
Th. 2009
Th. 2010
1
Mesuji
22.542
23.204
23.866
2,94
2,85
2
Rawajitu Utara
28.347
27.491
26.635
-3,02
-3,11
3
Way Serdang
41.977
46,245
50.513
10,17
9,23
4
Simpang Pematang
25.888
23.106
20.324
-10,75
-12,04
5
Tanjung Raya
33.307
33.898
34.489
1,77
1,74
6
Panca Jaya
13.300
15.930
18.560
19,77
16,51
7
Mesuji Timur
29.688
30.529
31.370
2,83
2,75
195.049
200.403
205.757
23.72
17.94
Kabupaten Mesuji
Sumber : Mesuji Dalam Angka, 2010
KABUPATEN MESUJI
4 - 14
Rencana Terpadu dan Program Investasi Infrastruktur Jangka Menengah (RPI2JM) Bidang Cipta Karya
KABUPATEN MESUJI
4 - 15
Rencana Terpadu dan Program Investasi Infrastruktur Jangka Menengah (RPI2JM) Bidang Cipta Karya
Berdasarkan data dari Dinas Kependudukan, Catatan Sipil, Tenaga Kerja, dan Transmigrasi bahwa
registrasi penduduk terakhir per-kecamatan diketahui bahwa keseluruhan jumlah penduduk di
wilayah Kabupaten Mesuji pada tahun 2010 berjumlah sebanyak 200.403 jiwa, meliputi jumlah
penduduk berjenis kelamin laki-laki berjumlah 101.886 jiwa dan perempuan berjumlah 98.517
jiwa. Ditinjau dari jumlah kepala keluarga yang mendiami wilayah Kabupaten Mesuji diketahui
bahwa pada tahun 2010 jumlah kepala keluarga secara keseluruhan sebesar 56.225 KK,
sebagaimana dapat lihat pada Tabel 4.9 berikut.
Tabel 4.9
Jumlah Kepala Keluarga di Kabupaten Mesuji Tahun 2010
No
Kecamatan
Kampung/Kelurahan
Jumlah
KK
9
8.771
Tanjung Raya
13
8.987
3
Rawajitu Utara
11
8.782
4
Mesuji Timur
13
8.527
5
Simpang Pematang
9
6.008
6
Way Serdang
13
9.808
7
Panca Jaya
7
4.342
1
Mesuji
2
Kabupaten Mesuji
75
55.225
Sumber : Mesuji Dalam Angka, 2010
Kepadatan penduduk pada setiap kecamatan dapat diketahui dengan perbandingan antara jumlah
penduduk yang menetap di kecamatan tersebut dengan luas wilayahnya. Berdasarkan data Dinas
Kependudukan, Catatan Sipil, Tenaga Kerja dan Transmigrasi, bulan Maret 2010, rata-rata
kepadatan penduduk di wilayah Kabupaten Mesuji yaitu 92 jiwa/km2. Distribusi kepadatan
penduduk tidak merata pada tiap-tiap kecamatan, yaitu kisaran kepadatan 41 – 142 jiwa/km2.
Lebih jelas mengenai tingkat kepadatan penduduk wilayah Kabupaten Mesuji.
Hasil proyeksi pertumbuhan jumlah penduduk di Kabupaten Mesuji pada 20 tahun perencanaan,
yaitu tahun 2010 berjumlah 200.403 jiwa, tahun 2015 berjumlah 212.111 jiwa, tahun 2020
berjumlah 223.818 jiwa, tahun 2025 berjumlah 235.526 jiwa, dan tahun 2030 berjumlah 247.233
jiwa. Sedangkan proyeksi jumlah kepala keluarga (kk) untuk wilayah perencanaan diasumsikan
jumlah kepala keluarga (KK) tahun 2010 berjumlah 56.265 kk, berarti setiap satu unit rumah
KABUPATEN MESUJI
4 - 16
Rencana Terpadu dan Program Investasi Infrastruktur Jangka Menengah (RPI2JM) Bidang Cipta Karya
dihuni oleh 4 jiwa. Hasil proyeksi jumlah kepala keluarga untuk 20 tahun perencanaan, yaitu:
tahun 2015 berjumlah 53.028 kk, tahun 2020 berjumlah 55.955 kk, tahun 2025 berjumlah 58.882
kk, dan tahun 2030 berjumlah 61.808 kk.
Tabel 4.10
Kepadatan Penduduk di Kabupaten Mesuji Tahun 2010
)
No
Kecamatan
1
Mesuji
2
Tanjung Raya
3
Kampung/Kelurahan
Luas*
Ha
)
Penduduk**
Km
2
(jiwa)
Kepadatan
2
(jiwa/km )
26.020,92
260,21
23.204
89
526,42
29.086,80
290,87
33.898
117
Rawajitu Utara
205,76
20.064,91
200,65
27.491
137
4
Mesuji Timur
970,23
75.006,65
750,07
30.529
41
5
Simpang
Pematang
133,95
16,803,76
168,04
23.106
138
6
Way Serdang
195,33
32.533,48
325,33
46.245
142
7
Panca Jaya
91,64
18.883,48
188,83
15.930
84
218.400,00
2.184,00
200.403
82
216,82
Kabupaten Mesuji
75
Sumber : Mesuji Dalam Angaka 2010
Tabel 4.11
Proyeksi Jumlah Penduduk dan Kepala Keluarga di Kabupaten Mesuji
Tahun 2010 – 2030
No
Kecamatan
Proyeksi Penduduk (jiwa)
Th. 2010
Th. 2015
Th. 2020
Th. 2025
Th. 2030
1
Mesuji
23.204
25.074
26.943
28.813
30.683
2
Rawajitu Utara
27.491
28.956
30.422
31.887
33.353
3
Way Serdang
46.245
47.937
49.630
51.322
53.014
4
Simpang Pematang
23.106
25.131
27.156
29.181
31.206
5
Tanjung Raya
33.898
35.774
37.649
39.525
41.400
6
Panca Jaya
15.930
17.190
18.449
19.709
20.968
7
Mesuji Timur
30.529
32.049
33.569
35.089
36.609
KABUPATEN MESUJI
4 - 17
Rencana Terpadu dan Program Investasi Infrastruktur Jangka Menengah (RPI2JM) Bidang Cipta Karya
Jumlah Penduduk
No
Kecamatan
200.403
212.111
223.818
235.526
247.233
Proyeksi Kepala Keluarga (KK)
Th. 2010
Th. 2015
Th. 2020
Th. 2025
Th. 2030
1
Mesuji
8.737
6.269
6.736
7.203
7.671
2
Rawajitu Utara
8.801
7.239
7.606
7.972
8.338
3
Way Serdang
9.813
11.984
12.408
12.831
13.254
4
Simpang Pematang
6.035
6.283
6.789
7.295
7.802
5
Tanjung Raya
9.813
8.944
9.412
9.881
10.350
6
Panca Jaya
4.268
4.298
4.612
4.927
5.242
7
Mesuji Timur
8.798
8.012
8.392
8.772
9.152
Jumlah KK
56.265
53.028
55.955
58.882
61.808
Sumber : Hasil Analisis Tahun 2010.
4.7.2Potensi Perekonomian
Keunggulan suatu sektor ekonomi dapat dilihat dari segi pertumbuhan, kontribusi sektor yang
bersangkutan dalam perekonomian secara agregat, daya serapnya terhadap tenaga kerja. Sektor
ekonomi yang memiliki pertumbuhan dan kontribusi terhadap PDRB serta penyerapan tenaga
kerja yang tinggi merupakan sektor yang paling unggul di antara sektor-ekonomi yang ada. Sektor
ini akan menjadi penggerak utama perekonomian pada suatu wilayah. Berdasarkan distribusi
persentase nilai PDRB Kabupaten Mesuji dan Kabupaten Tulang Bawang dari tahun 2000 – 2006
berdasarkan harga berlaku terlihat bahwa struktur perekonomian Kabupaten Mesuji dan
Kabupaten Tulang Bawang didominasi oleh sektor pertanian dengan distribusi sebesar 44.37 %
tahun 2006. Distribusi persentase PDRB Kabupaten Mesuji dan Kabupaten Tulang Bawang
menurut lapangan usaha atas dasar harga berlaku.
Perekonomian di wilayah Kabupaten Mesuji saat ini ditunjang oleh berbagai kegiatan sektor
produksi diantaranya adalah: sektor pertanian, perkebunan, dan industri. Perkembangan kegiatan
ini didukung oleh karakteristik fisik wilayah yang masih memiliki areal lahan terbuka yang besar
yang belum termanfaatkan secara optimal.
KABUPATEN MESUJI
4 - 18
Rencana Terpadu dan Program Investasi Infrastruktur Jangka Menengah (RPI2JM) Bidang Cipta Karya
A.
Sektor Pertanian
Sektor pertanian sebagai pemeran utama yang mendominasi
dalam struktur perekonomian
wilayah Kabupaten Mesuji. Sektor pertanian ini sendiri didominasi oleh sub sektor tanaman
pangan jika dibandingkan dengan sub sektor perikanan dan peternakan.
Komoditas pertanian di wilayah Kabupaten Mesuji meliputi padi sawah, padi gogo, jagung, kedelai,
ubi kayu, ubi jalar, kacang tanah, dan kacang hijau dengan mempunyai luas tanam pada tahun 2009
secara keseluruhan adalah 30.757 Ha. Luas tanam tersebut meliputi padi sawah 21.061 Ha
(68,58%), ubi kayu 7.170 Ha (23,24 Ha), jagung 1.217 Ha (3,94%), padi gogo 1.060 Ha (3,44%),
kacang tanah 87 Ha (0,28%), ubi jalar 66 Ha (0,21%), kedelai 48 Ha (0,16%) dan kacang hijau 48
Ha (0,16%). Lebih jelasnya dapat dilihat pada Tabel 1.11.
Produksi komoditas pertanian di wilayah Kabupaten Mesuji dengan luas panen pada tahun 2009
secara keseluruhan 47.830 Ha dengan produksi 2.522,93 Kw/Ha. Luas panen tersebut meliputi
padi sawah 28.944 Ha dengan produksi 325,17 Kw/Ha, padi gogo 954 Ha dengan produksi 139,66
Kw/Ha, jagung 7.023 Ha dengan produksi 250,40 Kw/Ha, kacang tanah 55 Ha dengan produksi
90,70 Kw/Ha, kedelai 16 Ha dengan produksi 56 Kw/Ha, dan ubi kayu 10.838 Ha dengan produksi
1.661 Kw/Ha. Lebih jelasnya dapat dilihat pada Tabel 4.12.
B.
Sektor Peternakan
Komoditas potensi dalam sektor peternakan di antaranya adalah sapi, kerbau, kuda, kambing,
ayam buras, ayam ras dan itik. Semua jenis ini sebagian besar terdapat di kecamatan-kecamatan
yang ada pada wilayah Kabupaten Mesuji. Ternak-ternak tersebut berpotensi besar untuk
dikembangkan karena hingga kini masih dikelola secara tradisional dan hanya dijadikan sebagai
konsumsi masyarakat setempat.
Tabel 4.12
Distribusi Persentase PDRB Berdasarkan Harga Berlaku
di Kabupaten Mesuji dan Kabupaten Tulang Bawang Tahun 2000-2006
Lapangan Usaha
1. Pertanian, Peternakan,
Kehutanan, dan Perikanan
a. Tanaman Bahan Makanan
b. Tanaman Perkebunan
c. Peternakan & Hasil-hasilnya
d. Kehutanan
KABUPATEN MESUJI
2000
2001
2002
2003
2004
2005
2006*
47,32
45,66
42,96
42,63
42,73
43,29
44,37
22,72
19,27
18,52
17,32
17,70
18,89
18,41
10,68
9,37
9,13
9,30
9,05
8,60
9,30
3,82
4,18
3,56
3,48
3,48
3,28
3,04
0,46
0,48
0,51
0,50
0,63
0,78
0,87
4 - 19
Rencana Terpadu dan Program Investasi Infrastruktur Jangka Menengah (RPI2JM) Bidang Cipta Karya
Lapangan Usaha
2000
2001
2002
2003
2004
2005
2006*
9,64
12,36
11,24
12,03
11,87
11,74
12,76
0,12
0,11
0,11
0,11
0,12
0,13
0,17
21,31
21,60
22,29
21,93
21,47
21,04
20,82
0,03
0,03
0,04
0,05
0,06
0,07
0,07
1,84
2,18
2,16
2,13
2,13
2,01
1,85
18,81
19,44
18,73
18,81
18,38
17,94
16,98
18,06
18,74
18,07
18,17
17,75
17,31
16,27
0,75
0,70
0,66
0,64
0,63
0,62
0,71
4,40
4,10
5,67
6,19
6,39
6,92
7,56
4,22
3,76
5,19
5,63
5,82
6,35
6,98
0,18
0,34
0,48
0,56
0,57
0,57
0,58
2,67
3,27
4,06
4,24
4,41
4,37
4,04
0,22
0,26
0,17
0,16
0,19
0,22
0,19
2,41
2,97
3,85
4,05
4,19
4,13
3,83
0,04
0,04
0,04
0,03
0,03
0,03
0,02
3,52
3,61
3,99
3,88
4,30
4,23
4,13
a. Pemerintahan Umum
2,67
2,72
3,07
2,98
3,38
3,34
3,33
b. Swasta
0,85
0,89
0,92
0,90
0,92
0,88
0,81
100,00
100,00
100,00
100,00
100,00
100,00
100,00
e. Perikanan
2. Pertambangan dan Galian
3. Industri Pengolahan Tanpa Migas
4. Listrik, Gas dan Air Bersih
5. KONSTRUKSI
6. PERDAGANGAN, HOTEL &
RESTORAN
a. Perdagangan Besar & Eceran
b. Hotel & Restoran
7. Transportasi dan Komunikasi
a. Transportasi
b. Komunikasi
8. Keuangan, Persewaan dan Jasa
Perusahaan
a. Bank & Lembaga Keuangan
Bukan Bank
b. Sewa Bangunan
c. Jasa Perusahaan
9.
Jasa-Jasa
PDRB
Sumber: PDRB Kabupaten Mesuji, 2010
Tabel 4.13
Luas Tanam Komoditas Pertanian
di Wilayah Kabupaten Mesuji Tahun 2009
Komoditas Pertanian (Ha)
No
Kecamatan
Padi
Sawah
Padi
Gogo
Jagung
Kedelai
Ubi
Kayu
Ubi
Jalar
Kacang
Tanah
Kacang
Hijau
Jumlah
4.450
175
1.110
8
100
5
10
9
5.867
553
84
23
-
1.386
4
13
3
2.066
1
Mesuji
2
Tanjung Raya
3
Rawajitu Utara
8.149
-
-
-
250
-
-
-
8.399
4
Mesuji Timur
6.386
160
-
35
316
9
8
-
6.914
5
Simpang
Pematang
1.135
270
30
3
2.763
23
35
35
4.294
KABUPATEN MESUJI
4 - 20
Rencana Terpadu dan Program Investasi Infrastruktur Jangka Menengah (RPI2JM) Bidang Cipta Karya
Komoditas Pertanian (Ha)
No
Kecamatan
Padi
Sawah
Padi
Gogo
Jagung
Kedelai
Ubi
Kayu
Ubi
Jalar
Kacang
Tanah
Kacang
Hijau
Jumlah
35
231
38
-
1.260
20
14
-
1.598
453
140
16
2
1.095
5
7
1
1.719
Jumlah
21.061
1.060
1.217
48
7.170
66
87
48
30,857
%
68,58
3,44
3,94
0,16
23,24
0,21
0,28
0,16
100,00
6
Way Serdang
7
Panca Jaya
Sumber : Profil Dinas Pertanian, Peternakan dan Perikanan Kabupaten Mesuji tahun 2010.
Berdasarkan data profil Dinas Pertanian, Peternakan dan Perikanan Kabupaten Mesuji Tahun 2010
bahwa hasil peternakan menurut populasi ternak berjumlah 235.163 ekor yang terdiri dari : sapi
16.070 ekor, kerbau 696 ekor, kambing 22.438 ekor, babi 1.491 ekor, domba 477 ekor, itik 11.420
ekor dan ayam buras 182.571 ekor. Lebih jelasnya dapat dilihat pada Tabel 4.14 berikut.
Tabel 4.14
Populasi Ternak di Wilayah Kabupaten Mesuji Tahun 2009
Populasi Ternak (ekor)
No
Kecamatan
Sapi
Jumlah
(ekor)
Itik
Ayam
Buras
75
1.127
35.971
39.177
680
78
481
25.546
37.766
1.198
-
131
4.097
8.579
14.419
Kerbau
Kambing
Babi
Domba
517
142
1.345
-
5.401
159
5.421
389
25
1
Mesuji
2
Tanjung Raya
3
Rawajitu Utara
4
Mesuji Timur
2.584
325
1.628
526
115
2.395
59.165
66.738
5
Simpang
Pematang
2.435
27
3.980
110
25
1.195
15.672
23.444
6
Way Serdang
2.852
18
5.746
175
34
549
19.528
28.902
7
Panca Jaya
1.892
-
3.120
-
19
1.576
18.110
24.717
16.070
696
22.438
1.491
477
11.420
182.571
235.163
6,83
0,30
9,54
0,63
0,20
4,86
77,64
100,00
Jumlah
%
Sumber : Profil Dinas Pertanian, Peternakan dan Perikanan Kabupaten Mesuji tahun 2010.
KABUPATEN MESUJI
4 - 21
Rencana Terpadu dan Program Investasi Infrastruktur Jangka Menengah (RPI2JM) Bidang Cipta Karya
C.
Sektor Perikanan
Sektor perikanan budidaya telah berkembang di wilayah Kabupaten Mesuji bahwa budidaya air
tawar di kolam dan keramba. Kegiatan berdasarkan data profil Dinas Pertanian, Peternakan dan
Perikanan Kabupaten Mesuji Tahun 2010 bahwa hasil perikanan menurut potensi, pemanfaatan,
dan peluang. Lebih jelasnya mengenai jumlah potensi, pemanfaatan, dan peluang sektor perikanan
di wilayah Kabupaten Mesuji sebagaimana tersajikan pada Tabel 4.15 berikut.
Tabel 4.15
Jumlah Potensi, Pemanfaatan, dan Peluang Sektor Perikanan
Di Wilayah Kabupaten Mesuji Tahun 2009
Potensi
No
Kecamatan
1
Mesuji
2
Keramba
Sangkar
(unit)
Pemanfaatan
Kolam
(Ha)
Peluang
Keramba
Sangkar
(unit)
Kolam
(Ha)
Keramba
Sangkar
(unit)
Kolam
(Ha)
3.000
60,00
30
1,00
2.970
59,00
Tanjung Raya
50
35,00
-
0,50
50
34,50
3
Rawajitu Utara
100
50,00
-
2,00
100
48,00
4
Mesuji Timur
500
50,00
20
6,00
480
44,00
5
Simpang Pematang
100
35,00
-
10,00
100
25,00
6
Way Serdang
50
35,00
20
5,00
30
34,50
7
Panca Jaya
200
35,00
-
1,00
200
34,00
Jumlah
4.000
300,00
70
25,50
3.930
2740,00
Sumber : Profil Dinas Pertanian, Peternakan dan Perikanan Kabupaten Mesuji tahun 2010.
D.
Sektor Perkebunan
Komoditas perkebunan telah lama dikembangkan di wilayah Kabupaten Mesuji sebagai bagian dari
usaha masyarakat, dan dewasa ini telah berkembang menjadi sentra produksi beberapa jenis
komoditas perkebunan. Terdapat sekitar empat (4) komoditi perkebunan yang pengusahaannya
cukup berkembang di wilayah Kabupaten Mesuji, yaitu karet, kelapa sawit/kelapa dalam, kopi, dan
lada.
Berdasarkan data Mesuji dalam Data Statistik Perkebunan Tahun 2010 bahwa luas areal tanam
perkebunan karet rakyat tahun 2010 seluas 18.172 Ha. Lebih jelasnya dapat dilihat pada Tabel
4.16 berikut.
KABUPATEN MESUJI
4 - 22
Rencana Terpadu dan Program Investasi Infrastruktur Jangka Menengah (RPI2JM) Bidang Cipta Karya
Tabel 4.16
Luas Areal dan Produksi Perkebunan Karet Rakyat
Kabupaten Mesuji Tahun 2010
No
Luas Areal (Ha)
Kecamatan
Komoditi
1
Way
Serdang
Karet
2
Simpang
Pematang
Karet
3
Tanjung
Raya
Karet
4
Rawajitu
Utara
Karet
5
Mesuji
6
7
TMB
TM
Produksi
Produktifitas
(Ton)
(Ton/Ha/Th)
TR
Total
-
6.546
11.760
2.500
4.875
3.867
10.150
27
54
2,4
1.646
4.900
875
1.625
967
2.900
9
18
Karet
129
290
-
419
725
2,5
Mesuji Timur
Karet
774
980
-
1.754
2.744
2,8
Panca Jaya
Karet
900
2.159
-
3.059
6.908,8
3,2
18.172
37.216,8
Jumlah
5.300
-
12.872
3
3,5
3
Sumber : Data Statistik Perkebunan Tahun 2010
Berdasarkan data Statistik Perkebunan Tahun 2010, Potensi Pemanfaatan Dan Peluang
Pengembangan Perkebunan Rakyat Di Kabupaten Mesuji, dapat dilihat pada Tabel 4.17
Tabel 4.17
Potensi Pemanfaatan Dan Peluang Pengembangan Perkebunan
Di Kabupaten Mesuji Tahun 2010
Peluang
Pemanfaatan (Ha)
No
Pengembangan
(Ha)
Kecamatan
Potensi
(Ha)
Karet
Sawit
Tanaman
Lainnya
1
Mesuji
16.556
6.546
4.288
4.322
1.400
2
Tanjung Raya
15.236
5.500
4.100
7.061
1.575
3
Rawajitu Utara
17.279
3.867
3.831
8266
1.315
4
Mesuji Timur
16.911
27
1.53,5
12.560,50
2.800
5
Simpang Pematang
16.362
419
127
10.816
5.000
KABUPATEN MESUJI
4 - 23
Rencana Terpadu dan Program Investasi Infrastruktur Jangka Menengah (RPI2JM) Bidang Cipta Karya
Peluang
Pemanfaatan (Ha)
No
Kecamatan
Potensi
(Ha)
E.
Pengembangan
(Ha)
Karet
Sawit
Tanaman
Lainnya
6
Way Serdang
9.278
1.754
1.156
3.363
3.000
7
Panca Jaya
6.940
3.059
981
1.250
1.650
Jumlah
98.562
18.172
16.006,5
47.643,5
16.740
Sektor Kehutanan
Berdasarkan Dinas Perkebunan dan Kehutanan Kabupaten Mesuji diketahui bahwa sebagian besar
kawasan hutan Kabupaten Mesuji merupakan kawasan yang tercakup dalam 2 (dua), yaitu hutan
rakyat dan hutan tanaman industri (HTI).
1) Hutan Rakyat
Hutan Rakyat yang ada di Kabupaten Mesuji sebagaimana Program Gerakan Nasional
Rehabilitasi Hutan dan Lahan (GNRHL) dari Tahun 2003 s/d 2007 seluas 2.600 Ha, dengan
jenis tanaman karet : 832.000 batang, dan jati 208.000 batang. Kawasan ini tersebar di 7
(tujuh) kecamatan.
2) Hutan Tanaman Industri (HTI)
SK. Men Hut NO: 93/KDTS-II/1997 20. Jo. SK NO: 322/ Men Hut-II/2004. Memberikan hak
pengesahan hutan tanaman Industri seluas 42.762 Ha di Kabupaten Mesuji Kepada PT. Silva
Inhutani Lampung. Luasan masing-masing satuan hutan di Kabupaten Mesuji disajikan pada
Tabel 4.18 berikut.
KABUPATEN MESUJI
4 - 24
Rencana Terpadu dan Program Investasi Infrastruktur Jangka Menengah (RPI2JM) Bidang Cipta Karya
No
1
2
Tabel 4.18
Luas Masing-Masing Hutan di Wilayah Kabupaten Mesuji
Jenis Hutan
Hutan Rakyat
Hutan Tanam Industri
Jumlah
Luas
Ha
2.600,00
42.762,00
45.362,00
%
5,73
94,27
100,00
Sumber : Profil Dinas Perkebunan dan Kehutanan Kabupaten Mesuji tahun 2010 dan diolah
tahun 2010.
F.
Sektor Pertambangan
Sumber Daya Alam adalah potensi sumber daya yang terkandung dalam bumi, air dan
dirgantara/udara yang dapat didayagunakan untuk memenuhi kebutuhan manusia dan
kepentingan negara. Sumber daya alam yang tersedia di alam dan dimanfaatkan untuk kebutuhan
manusia. Sumber daya alam dibagi menjadi dua, yaitu:
1)
Gas Alam
Potensi Gas Alam terdapat di wilayah Kabupaten Mesuji, tersebar di Kecamatan Mesuji Timur
diantaranya terdapat di Kampung Tanjung Mas Makmur, Kampung Tanjung Mas Mulya,
2)
Kampung Pangkal Mas Mulya, Kampung Pangkal Mas Jaya dan Kampung Muara Mas.
Batubara
Potensi Batubara di wilayah Kabupaten Mesuji tersebar di beberapa Kampung yang ada di
kecamatan di Kabupaten Mesuji, diantaranya :
a)
Kampung Mekar Sari Kec. Tanjung Raya Kab. Mesuji
Batubara yang ditemukan pada Kampung Mekar sari Kec.Tanjung Raya telah diambil dari
dalam permukaan tanah (Sumur) memiliki Jarak letak batubara dengan permukaan tanah
b)
adalah 4 m dengan ketebalan lapisan batubara adalah 5 m.
Muara Tenang Kec. Tanjung Raya Kab. Mesuji
Ketebalan masing-masing batubara bervariasi antara 2 – 3 m dengan jarak antar sumur
0,1 – 3 Km dan kedalaman 10 – 30 m dari permukaan tanah. Ciri batubara yang
ditemukan di Sumur-sumur warga memiliki ciri yang hampir sama yaitu : berwarna
hitam, keras, berlapisan halus, dan memiliki kandungan air.
KABUPATEN MESUJI
4 - 25
Rencana Terpadu dan Program Investasi Infrastruktur Jangka Menengah (RPI2JM) Bidang Cipta Karya
c)
3)
Bangun Jaya, Harapan Mukti, Tanjung Sari, sri tanjung (Kec. Tanjung Raya), Adi luhur,
Fajar Baru, kagungan dalam (Panca jaya)
Mineral Batuan
Potensi Pasir di Kabupaten Mesuji tersebar di beberapa kampung yang ada di kecamatan di
Kabupaten Mesuji, diantaranya :
a)
Kampung Labuhan Batin Kecamatan Way serdang
Di Labuhan Batin Kec. Way Serdang Kab.Mesuji, memiliki potensi bahan tambang mineral
bukan logam berupa pasir. Pasir yang ditemukan di Labuhan Batin terdapat di Sungai
Mesuji yang melintasi atau melewati Kabupaten Mesuji sepanjang ± 11 Km.
Potensi pasir bangunan yang ada di Labuhan Batin, terdapat disepanjang ± 11 Km. aliran
sungai Mesuji yang melintasi Labuhan Batin. Sungai Mesuji yang mengalir di Labuhan
Batin dibagian hilir berbatasan dengan Dusun Serang Katon, sedangkan di bagian hulu
b)
berbatasan dengan Lebak Tebakang wilayah daerah Way Kanan.
Kampung Sungai Badak Pasir Intan Kecamatan Mesuji
Di Kampung Sungai Badak Pasir Intan terdapat potensi pasir kuarsa yang merupakan
bahan tambang mineral bukan logam yang berada di areal perkebunan penduduk dengan
c)
d)
G.
ketebalan dari 1 – 4 dan memiliki luas ± 1.000 Ha.
Kampung Tebing Tinggi Kecamatan Mesuji Timur
Potensi pasir kuarsa di Kampung Tebing Tinggi dengan hamparan seluas ± 500 Ha.
Kampung Panggung Jaya Kecamatan Rawajitu Utara
Potensi pasir kuarsa di Kampung Panggung Jaya dengan hamparan seluas ± 3.500 Ha.
Sektor Industri
Kabupaten Mesuji memiliki potensi untuk pengembangan berbagai kegiatan industri pengolahan
pertanian dan perkebunan. Disamping banyak memiliki lahan yang masih kosong, hal ini juga
ditunjang dengan keberadaan jalan Lintas Timur Lampung sebagai aksesibilitas menuju ke wilayah
kabupaten/kota yang ada di Provinsi Lampung dan Provinsi Sumatera Selatan. Dari pengamatan
lapangan, kegiatan industri yang berkembang di wilayah Kabupaten Mesuji berbasis sektor
pengolahan hasil perkebunan seperti industri besar dan industri kecil menengah.
1.
Perusahaan Besar
Berdasarkan data Profil Dinas Perkebunan dan Kehutanan Kabupaten Mesuji Tahun 2010,
mencerminkan bahwa wilayah Kabupaten Mesuji terdapat perusahaan perkebunan besar
KABUPATEN MESUJI
4 - 26
Rencana Terpadu dan Program Investasi Infrastruktur Jangka Menengah (RPI2JM) Bidang Cipta Karya
swasta (PBS) yang turut serta menggerakan perekenomian wilayah baik skala kabupaten
maupun provinsi.
Tabel 4.19
Potensi dan Pemanfaatan Pengembangan Perkebunan Besar Swasta (PBS)
di Kabupaten Mesuji Tahun 2010
Luas Areal (Ha)
No
Kecamatan
Nama PBS
TBM
TM
TR
Produksi
Produktivitas
(Ton/ha/th)
(ton/ ha/th)
Bentuk
Hasil
Keteranga
Total
1
Way
Serdang
PT. Bangun Nusa
Indah Lampung
3.864,8
3.864,8
92.755,2
24
TBS
Kebun
Plasma
2
Simpang
Pemetang
PT. Budi Dwiyasa
Perkasa (B)
2.100
2.100
44.100
21
TBS
Kebun Inti
3
Tanjung
Raya
PT. Sumber Indah
Perkasa
5.205,88
5.205,88
134.056,71
25,75
TBS
Kebun
Plasma
4
Rawa Jitu
Utara
PT. Budi Dwiyasa
Perkasa (B)
5.294,75
5.294,75
103.777,1
19,6
TBS
5
Mesuji
-
-
6
Mesuji
Timur
PT. Prima Alimga
1.194
7
Panca Jaya
-
-
-
1.757,1
1.757,1
PT. Bangun Tata
Lampung Abadi
9.594
9.594
PT.Baratselatan
Makmurinvestindo
9.513,75
PT. Lampung
Indah Pertiwi
Jumlah
1.194
253,44
-
-
-
3,15
TBS
Kebun Inti
177.489
18,5
TBS
Kebun Inti
9.513,75
213108
22,4
TBS
Kebun Inti
6.335,45
6.335,45
153.951,44
24,3
TBS
Kebun Inti
42.471,73
43.665,73
919.665,73
Sumber : Profil Dinas Perkebunan dan Kehutanan Kabupaten Mesuji tahun 2010.
Tabel 4.20
Luas Area dan Produksi Perkebunan Besar Swasta (PBS)
di Kabupaten Mesuji Tahun 2009
Nama PBS
Luas Area (Ha)
TBM
TM
TR
Jumlah
Produksi
(ton)
Produktifitas
(ton/Ha/th)
Bentuk
Hasil
PT. Barat Selatan
Makmur Ivestindo
-
9.513,75
-
9.513,75
275.877,00
29
Tandan
buah
segar
LIP
PT. Lampung Inter
Pertiwi
-
6.335,45
-
6.335,45
183.728,05
29
TBS
KABUPATEN MESUJI
4 - 27
Rencana Terpadu dan Program Investasi Infrastruktur Jangka Menengah (RPI2JM) Bidang Cipta Karya
Nama PBS
Luas Area (Ha)
Produksi
(ton)
Produktifitas
(ton/Ha/th)
Bentuk
Hasil
TBM
TM
TR
Jumlah
PT. Bangun Tata
Lampung Abadi
-
10.386,75
-
10.386,75
267.458,82
25,75
TBS
PT. Bangun Nusa
Indah Lampung
-
3.864,8
-
3.864,8
92.755,20
24
TBS
PT. Budi Dwiyasa
Perkasa (B)
-
2100
-
2100
60.900
29
TBS
PT. Budi Dwiyasa
Perkasa (A)
-
5.294,75
-
5.294,75
153.605,75
29
TBS
PT. Sumber Indah
Perkasa
-
5.205,88
-
5.205,88
134.056,710
25,75
TBS
-
42.701,38
-
42.701,38
834.972,30
-
Jumlah
-
Sumber : Profil Dinas Perkebunan dan Kehutanan Kabupaten Mesuji tahun 2010.
Catatan: 1. TBM : Tanaman Belum Menghasilkan.
2. TM : Tanaman Menghasilkan.
3. TR : Tanaman Rusak/Renta.
2.
Industri kecil dan menengah
Industri kecil menengah yang ada di kabupaten Mesuji antara lain industri kerupuk ikan,
tempe, tahu, mebel kayu, anyaman bambu, dan anyaman tikar yang terdapat di Kecamatan
Mesuji.
Menjabarkan kondisi-kondisi sosial yang menonjol seperti adat istiadat masyarakat
Kabupaten/Kota sedangka gambaran ekonomi menjabarkan data dan informasi kondisi
ekonomi daerah. Kondisi perekonomian daerah mencakup kondisi perkembangan PDRB, laju
tingkat investasi (ICOR), laju inflasi daerah, dan potensi ekonomi (pertanian, pertanian,
industri, perdagangan dan jasa, pariwisata).
KABUPATEN MESUJI
4 - 28