PENGEMBANGAN AKTIVITAS WISATA OLAHRAGA AIR DI PULAU TIDUNG.

(1)

Ivan Kamajaya, 2015

PENGEMBANGAN AKTIVITAS WISATA OLAHRAGA AIR DI PULAU TIDUNG SKRIPSI Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

PENGEMBANGAN AKTIVITAS WISATA OLAHRAGA AIR DI PULAU TIDUNG SKRIPSI

diajukan untuk memenuhi sebagian dari syarat memperoleh gelar sarjana non pendidikan Universitas Pendidikan Indonesia

Program Studi Manajemen Resort & Leisure

oleh Ivan Kamajaya

1103557

PROGRAM STUDI MANAJEMEN RESORT & LEISURE FAKULTAS PENDIDIKAN ILMU PENGETAHUAN SOSIAL

UNIVERSITAS PENDIDIKAN INDONESIA BANDUNG

2015


(2)

Ivan Kamajaya, 2015

PENGEMBANGAN AKTIVITAS WISATA OLAHRAGA AIR DI PULAU TIDUNG SKRIPSI Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

PENGEMBANGAN AKTIVITAS OLAHRAGA AIR DI PULAU TIDUNG

Oleh Ivan Kamajaya

Sebuah skripsi yang diajukan untuk memenuhi salah satu syarat memperoleh gelar Sarjana Pariwisata Program Studi Manajemen Resort dan Leisure

Pada Fakultas Pendidikan Ilmu Pengetahuan Sosial

© Ivan Kamajaya, 2015 Universitas Pendidikan Indonesia

Juni 2015

Hak cipta dilindungi Undang-Undang.

Skripsi ini tidak boleh diperbanyak seluruhnya atau sebagian, dengan dicetak ulang, di fotocopy, atau cara lainnya tanpa izin dari penulis.


(3)

Ivan Kamajaya, 2015

PENGEMBANGAN AKTIVITAS WISATA OLAHRAGA AIR DI PULAU TIDUNG SKRIPSI Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

LEMBAR PENGESAHAN IVAN KAMAJAYA

1103557

PENGEMBANGAN AKTIVITAS WISATA OLAHRAGA AIR DI PULAU TIDUNG Disetujui dan disahkan oleh pembimbing:

Pembimbing I

Prof. Dr. Darsiharjo, M.S. NIP: 19620921 198603 1 005

Pembimbing II

Upi Supriatna, S.Pd, M.Pd. NIDN. 0421028005

Mengetahui,

Ketua Prodi Manajemen Resort dan Leisure

Fitri Rahmafitria, SP, M.Si NIP.19741018 200812 2 001


(4)

Ivan Kamajaya, 2015

PENGEMBANGAN AKTIVITAS WISATA OLAHRAGA AIR DI PULAU TIDUNG SKRIPSI Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

viii DAFTAR ISI

PERNYATAAN ... i

ABSTRAK ... ii

ABSTRACT ... iii

KATA PENGANTAR ... iv

UCAPAN TERIMAKASIH ... v

DAFTAR ISI ... viii

DAFTAR TABEL ... x

DAFTAR GAMBAR ... xi

BAB I PENDAHULUAN ... 1

A. Latar Belakang Masalah ... 1

B. Rumusan Masalah ... 4

C. Tujuan Penelitian ... 4

D. Manfaat Penelitian ... 4

E. Definisi Operational ... 5

F. Sistematika Penulisan ... 5

BAB II TINJAUAN PUSTAKA ... 7

A. Kajian Pustaka ... 7

1. Pariwisata, Wisata, Kepariwisataan dan Wisatawan ... 7

2 .Prasarana dan Sarana Kepariwisataan ... 10

3.Komponen Aset Kepariwisataan ... 13

4.Pengembangan Kepariwisataan ... 16

5.Kawasan Wisata ... 18

6.Wisata Alam Bahari ... 19

7.Zonasi Kawasan Wisata Bahari ... 21

8. Pengelolaan Wisata Bahari ... 22

9. Kawasan Wisata Bahari yang Berkelanjutan ... 23


(5)

Ivan Kamajaya, 2015

PENGEMBANGAN AKTIVITAS WISATA OLAHRAGA AIR DI PULAU TIDUNG SKRIPSI Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

ix

BAB III METODE PENELITIAN ... 28

A. Desain Penelitian ... 28

1.Lokasi Penelitian ... 28

2.Metode Penelitian ... 28

3.Populasi dan Sampel ... 28

4.Operasionalisasi Variabel ... 30

5.Jenis dan Sumber Data ... 30

6.Teknik Pengumpulan Data ... 31

7. Metode Analisis Data ... 33

BAB IV TEMUAN DAN PEMBAHASAN ... 37

A. Gambaran Umum Lokasi Penelitian ... 37

B. Temuan dan Pembahasan ... 44

1. Potensi Wisata Olahraga Air Pulau Tidung ... 44

2. Pengelolaan Aktivitas Olahraga Air di Pulau Tidung ... 47

3. Profil Wisatawan ... 50

4. Hasil Pembahasan Mengenai Kondisi Aktivitas Wisata Olahraga Air di Pulau Tidung ... 64

5. Hasil Pembahasan Mengenai Harga Aktivitas Wisata Olahraga Air di Pulau Tidung ... 65

6. Pembahasan Rekomendasi Wisatawan Terhadap Aktivitas Wisata Olahraga Air di Pulau Tidung ... 67

7. Pengembangan Aktivitas Olahraga Air di Pulau Tidung ... 69

BAB V KESIMPULAN DAN REKOMENDASI

... 76

A. Kesimpulan ... 76

B. Rekomendasi ... 77

DAFTAR PUSTAKA ... 78 LAMPIRAN ... DAFTAR RIWAYAT HIDUP ...


(6)

Ivan Kamajaya, 2015

PENGEMBANGAN AKTIVITAS WISATA OLAHRAGA AIR DI PULAU TIDUNG SKRIPSI Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

x

DAFTAR TABEL

Tabel

1.1. Jumlah Kunjungan Wisatawan Pulau Tidung ... 3

2.1 Komponen Kepariwisataan ... 16

3.1. Operasional Variabel ... 30

4.1. Mata Pencaharian Masyarakat Kelurahan Pulau Tidung... 41

4.2. Data Pulau Berpenduduk di Kelurahan Pulau Tidung ... 41

4.3. Profil Wisatawan Berdasarkan Usia ... 51

4.4. Profil Wisatawan Berdasarkan Jenis Pekerjaan ... 52

4.5. Profil Wisatawan Berdasarkan Daerah Asal... 53

4.6. Profil Wisatawan Berdasarkan Tujuan Kunjungan ... 55

4.7. Profil Wisatawan Berdasarkan Pola Kunjungan... 56

4.8. Profil Wisatawan Berdasarkan Motivasi Kunjungan ... 57

4.9. Profil Wisatawan Berdasarkan Waktu Kunjungan ... 59

4.10. Profil Wisatawan Berdasarkan Jumlah Kunjungan ... 60

4.11. Profil Wisatawan Berdasarkan Sumber Informasi ... 61

4.12. Profil Wisatawan Berdasarkan Lama Tinggal ... 62

4.13 Tanggapan Responden Mengenai Kondisi Fisik Aktivitas Olahraga Air .... 64

4.14 Tanggapan Responden Mengenai Harga Aktivitas Wisata Olahraga Air .... 65

4.15 Rekomendasi Wisatawan Mengenai Aktivitas Wisata Olahraga Air ... 67


(7)

Ivan Kamajaya, 2015

PENGEMBANGAN AKTIVITAS WISATA OLAHRAGA AIR DI PULAU TIDUNG SKRIPSI Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

xi

DAFTAR GAMBAR

Gambar

3.1. Data Kunjungan Wisatawan Pulau Tidung 2011-2014 ... 29

4.1. Peta Infrastruktur Kab. Kepulauan Seribu ... 37

4.2. Foto Satelit Pulau Tidung ... 38

4.3. Panorama Alam di Pulau Tidung ... 45

4.4. Jembatan Cinta ... 46

4.5. Aktivitas Wisata Sofa Boat ... 48

4.6. Perawatan pada Mesin Speed Boat ... 49

4.7. Permainan Olahraga Air yang Tersedia di Pulau Tidung ... 50

4.8. Diagram Profil Wisatawan Berdasarkan Usia ... 51

4.9. Diagram Profil Wisatawan Berdasarkan Jenis Pekerjaan ... 52

4.10. Diagram Profil Wisatawan Berdasarkan Daerah Asal... 54

4.11. Diagram Profil Wisatawan Berdasarkan Tujuan Kunjungan ... 55

4.12. Diagram Profil Wisatawan Berdasarkan Pola Kunjungan... 57

4.13. Diagram Profil Wisatawan Berdasarkan Motivasi Kunjungan ... 58

4.14. Diagram Profil Wisatawan Berdasarkan Waktu Kunjungan ... 59

4.15. Diagram Profil Wisatawan Berdasarkan Jumlah Kunjungan ... 60

4.16. Diagram Profil Wisatawan Berdasarkan Sumber Informasi ... 62

4.17. Diagram Profil Wisatawan Berdasarkan Lama Tinggal ... 62

4.18. Garis Kontinuum Aktivitas Wisata Olahraga Air ... 64

4.19. Garis Kontinuum Tanggapan Harga Aktivitas Olahraga Air ... 66


(8)

Ivan Kamajaya, 2015

PENGEMBANGAN AKTIVITAS WISATA OLAHRAGA AIR DI PULAU TIDUNG SKRIPSI Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu


(9)

Ivan Kamajaya, 2015

PENGEMBANGAN AKTIVITAS WISATA OLAHRAGA AIR DI PULAU TIDUNG SKRIPSI Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

1

BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang Masalah

Dewasa ini, pariwisata telah menjadi solusi untuk mendongkrak perekonomian suatu negara, karena melalui pariwisata dapat memberikan lapangan pekerjaan yang cukup banyak yang berdampak pada peningkatan taraf hidup masyarakat pelaku pariwisata. Dewasa ini pula perkembangan sarana transportasi pun telah meningkatkan jumlah pergerakan manusia di seluruh dunia, maka sektor pariwisata merupakan sektor yang paling berkembang karena perkembangan sarana transportasi ini. Hal ini dikarenakan wisatawan dapat menjangkau destinasi-destinasi wisata dengan lebih mudah. Pariwisata juga telah menjadi salah satu tonggak perekonomian dunia yang telah lama dikuasai oleh migas maupun barang tambang lainnya, maka dengan pariwisata manusia secara langsung dapat menggerakkan perekonomian tanpa merusak kelestarian alam yang ada di muka bumi.

Di Indonesia sendiri, pariwisata telah menjadi sumber pendapatan yang cukup besar, hal ini dapat terjadi karena pariwisata telah berkembang di Indonesia untuk cukup lama dan didapat dari pendapatan devisa yang diperoleh dari wisatawan mancanegara yang datang ke Indonesia. Hal ini membuktikan bahwa pariwisata telah menjadi bagian penting dalam keberlangsungan negara Indonesia.

Pariwisata yang paling berkembang di Indonesia ini adalah wisata Bahari. Indonesia merupakan negara kepulauan terbesar di dunia, Indonesia memiliki ribuan pulau yang masing-masing memiliki potensi pariwisata yang berbeda-beda. Indonesia memiliki 13.446 pulau (Badan Informasi Geospasial, 2013). Salah satu potensi wisata bahari yang dimiliki oleh Indonesia terletak di kawasan Kepulauan Seribu. Kepulauan Seribu memiliki 110 pulau dan hanya 11 pulau yang dihuni oleh penduduk, sisanya hanya dijadikan cagar alam dan cagar budaya.


(10)

2

Ivan Kamajaya, 2015

PENGEMBANGAN AKTIVITAS WISATA OLAHRAGA AIR DI PULAU TIDUNG SKRIPSI Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

Salah satu pulau di Kepulauan Seribu yang berkembang ke arah pariwisata bahari adalah Pulau Tidung. Pulau Tidung merupakan pulau terbesar dalam gugusan pulau-pulau yang ada di Kepulauan Seribu. Pulau hunian penduduk ini memiliki luas sekitar 109 ha dengan populasi sekitar 4000 jiwa dengan 2000 kepala keluarga Nama Pulau Tidung berasal dari kata Tidung (dalam aksen penduduk setempat pada waktu itu), yang artinya tempat berlindung, karena pulau ini sering dijadikan sebagai tempat untuk berlindung dari bajak laut atau perompak, oleh karena itu Pulau ini dinamakan Pulau Tidung yaitu pulau untuk tempat berlindung. Kini Pulau Tidung menjadi pusat Kecamatan Kepulauan Seribu Selatan yang membawahi 3 Kelurahan antara lain: Kelurahan Pulau Pari, Kelurahan Pulau Untung Jawa dan Kelurahan Pulau Tidung. Pulau Tidung terhampar membujur panjang dari barat ke timur dan menjadi 2 bagian (Tidung Besar & Tidung kecil). Pulau Tidung mulai banyak terdengar di telinga para wisatawan pada tahun 2009, banyak orang ingin mengunjungi Pulau tersebut dari tahun ke tahun. Meningkatnya jumlah wisatawan yang datang setiap tahunnya mendorong masyarakat lokal yang berada di Pulau Tidung tergerak untuk berpartisipasi dalam kegiatan di pulau ini. Wisatawan yang datang sangat berpengaruh terhadap pendapatan masyarakat sekitar lokasi wisata. Adanya kawasan wisata Pulau Tidung mendatangkan dampak bagi masyarakat, di antaranya seperti peningkatan pendapatan, peningkatan kesempatan kerja, dan peluang usaha. Sebelum kegiatan wisata Pulau Tidung berkembang, masyarakatnya bermata pencaharian sebagai nelayan. Seiring berkembangnya kegiatan wisata yang ada di Pulau Tidung, banyak wisatawan domestik dan mancanegara yang datang untuk menikmati keindahan panorama laut yang ada. Wisatawan yang datang ke Pulau Tidung sangat berpengaruh terhadap pendapatan masyarakat di Pulau Tidung, karena wisatawan akan mengeluarkan sebagian uangnya untuk kegiatan wisata sehingga berdampak terhadap tingkat pendapatan dan mata pencaharian masyarakat di Pulau Tidung.


(11)

3

Ivan Kamajaya, 2015

PENGEMBANGAN AKTIVITAS WISATA OLAHRAGA AIR DI PULAU TIDUNG SKRIPSI Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

Berdasarkan data jumlah kunjungan di Kepulauan Seribu sejak tahun 2010 hingga tahun 2013, Kepulauan Seribu mengalami peningkatan setiap tahunnya dan Pulau Tidung merupakan salah satu pulau yang banyak dikunjungi wisatawan dibandingkan dengan pulau lainnya di Kepulauan Seribu. Hal tersebut dapat dilihat dari tabel 1.1 yang menunjukkan jumlah kunjungan wisatawan ke Kepulauan Seribu setiap tahunnya.

Tabel 1.1 Jumlah Kunjungan Wisatawan Pulau Tidung

Tahun Jumlah Wisatawan

2011 79.092

2012 88.674

2013 99.701

2014 113.211

Sumber: Buku Laporan Tahunan Kelurahan Pulau Tidung 2011-2014 Dalam tabel di atas dapat dilihat bahwa tingkat wisatawan yang mengunjungi ke Kepulauan Seribu mengalami peningkatan setiap tahunnya. Hal ini dikarenakan Kabupaten Adm. Kepulauan Seribu semakin mengembangkan pariwisatanya. Sepanjang tahun 2014 Pulau Tidung dikunjungi oleh wisatawan sebanyak 113.211 wisatawan baik wisatawan asing maupun wisatawan nusantara.

Dari bertambahnya jumlah wisatawan yang datang ke Pulau Tidung, aktivitas wisata yang menjadi primadona di Pulau Tidung merupakan aktivitas wisata olahraga air (water sport). Hal ini dikarenakan aktivitas wisata olahraga air di Pulau Tidung merupakan aktivitas yang diunggulkan oleh masyarakat pelaku pariwisata di Pulau Tidung. Aktivitas wisata olahraga air ini merupakan salah satu aktivitas wisata yang baru berkembang dewasa ini.

Berdasarkan hal di atas penulis tertarik untuk menganalisis lebih lanjut mengenai kegiatan wisata air di Pulau Tidung dalam kegiatan penelitian yang berjudul,”Pengembangan Aktivitas Wisata Olahraga Air di Pulau Tidung”.


(12)

4

Ivan Kamajaya, 2015

PENGEMBANGAN AKTIVITAS WISATA OLAHRAGA AIR DI PULAU TIDUNG SKRIPSI Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

B. Rumusan Masalah

Berdasarkan latar belakang masalah tersebut, maka dapat dirumuskan batasan masalah dari penelitian ini diantaranya:

1. Bagaimana potensi yang mendukung aktivitas wisata olahraga air di Pulau Tidung?

2. Bagaimana aktivitas olahraga air yang ada di Pulau Tidung yang selama ini dilakukan oleh pengelola?

3. Bagaimana pengembangan aktivitas olahraga air di Pulau Tidung?

C. Tujuan Penelitian

Berdasarkan rumusan masalah yang telah diuraikan di atas, adapun tujuan penelitian ini adalah sebagai berikut:

1. Mengidentifikasi potensi yang mendukung aktivitas wisata olahraga air yang ada di Pulau Tidung.

2. Mengidentifikasi aktivitas wisata olahraga air yang ada di Pulau Tidung. 3. Menganalisis strategi pengembangan yang tepat pada aktivitas olahraga

air di Pulau Tidung.

D. Manfaat Penelitian

Adapun manfaat yang diharapkan dari penelitian ini bagi khalayak, diantaranya:

1. Bagi pengelola, sebagai usulan inovasi yang tepat terhadap aktivitas wisata olahraga air di Pulau Tidung.


(13)

5

Ivan Kamajaya, 2015

PENGEMBANGAN AKTIVITAS WISATA OLAHRAGA AIR DI PULAU TIDUNG SKRIPSI Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

2. Bagi peneliti lain, sebagai contoh dan referensi untuk melakukan penelitian di bidang yang sejenis, sehingga penelitian tersebut dapat dikembangkan dengan lebih baik lagi.

3. Bagi penulis, sebagai sarana pengembangan wawasan serta sarana untuk memperoleh pengalaman dalam melakukan penelitian ilmiah, juga sebagai sarana penerapan pengetahuan yang telah diperoleh.

E. Definisi Operasional

Agar tidak terjadi perbedaan penafsiran terhadap penelitian ini, maka penulis mendefinisikan penelitian ini secara operasional, sebagai berikut:

1. Pengembangan berarti adalah suatu proses, cara, mengembangkan yang bersifat membangun secara bertahap dan teratur yang menjurus ke sasaran yang dikehendaki

2. Dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia, Aktivitas berarti kegiatan yang dilaksanakan.

3. Olahraga Air adalah kegiatan yang melibatkan aktivitas fisik yang dilakukan di air.

F. Sistematika Penulisan

Penulisan ini terdiri atas 5 (lima) bab. Uraian yang akan disajikan pada setiap bab adalah sebagai berikut:

BAB I : PENDAHULUAN

Bab ini menguraikan Latar Belakang, Identifikasi Masalah, Rumusan Masalah, Tujuan penelitian, Metode Penelitian, Manfaat Penelitian, dan Sistematika Penulisan.


(14)

6

Ivan Kamajaya, 2015

PENGEMBANGAN AKTIVITAS WISATA OLAHRAGA AIR DI PULAU TIDUNG SKRIPSI Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

Pada bab ini terdapat kajian pustaka, yaitu uraian mengenai teori-teori relevan yang dijadikan sebagai landasan dalam penelitian ini, dan kerangka pemikiran.

BAB III : METODE PENELITIAN

Bab ini menguraikan metode-metode yang digunakan dalam penelitian, meliputi lokasi penelitian, desain penelitian, metode penelitian, definisi operasional, instrumen penelitian, proses pengembangan instrumen, teknik pengumpulan data, dan analisis pengolahan data.

BAB IV : TEMUAN DAN PEMBAHASAN

Bab ini menguraikan pengolahan dan pembahasan atas penelitian berdasarkan teori dan data yang di dapat melalui survey atau observasi lapangan, wawancara, studi literatur dan studi dokumentasi.

BAB V : KESIMPULAN DAN REKOMENDASI

Pada bab ini berisikan kesimpulan mengenai pengembangan aktivitas wisata olahraga air di Pulau Tidung, beserta rekomendasi mengenai pengembangan aktivitas wisata olahraga air yang dapat dilakukan di Pulau Tidung.


(15)

78

Ivan Kamajaya, 2015

PENGEMBANGAN AKTIVITAS WISATA OLAHRAGA AIR DI PULAU TIDUNG SKRIPSI Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

DAFTAR PUSTAKA

Badan Pusat Statistik (2012). Jumlah Wisatawan Kepulauan Seribu 2010-2012. Jakarta: BPS.

Buku Laporan Tahunan Kelurahan Tidung Tahun 2011-2014

Kusmayadi dan Sugiarto, Endar (2000). Metode Penelitian Dalam Bidang Kepariwisataan. Jakarta: PT. Gramedia Pustaka.

Marpaung, Happy. (2002). Pengetahuan Kepariwisataan. Bandung: Alfabeta.

Muljadi, A.J. (2010). Kepariwisataan dan Perjalanan. Jakarta: Raja Grafindo Persada.

Musanef, MBA, Drs. (1996). Manajemen Usaha Pariwisata Indonesia. Jakarta Nawawi dan Martini, Hadari (1991). Instrumen Penelitian Bidang Sosial. Gajah

Mada University Press.

Nazir, Moh (1988). Metode Penelitian. Jakarta: Ghalia Indonesia

Pendit, N.S. (2003). Ilmu Pariwisata Sebuah Pengantar Perdana. Jakarta: Pradnya Paramita.

Peraturan Pemerintah Republik Indonesia No. 50 Tahun 2011 Tentang Rencana Induk Pembangunan Kepariwisataan Nasional Tahun 2010-2025.

Pitana dan Gayatri. (2005). Sosiologi Pariwisata. Yogyakarta: Andi.

Poerwadarminta, W.J.S. (1984). Kamus Umum Bahasa Indonesia. Jakarta: Balai Pustaka.

Santoso, Singgih. (2002). Statistik Dengan SPSS. Jakarta: Elex Media Komputindo. Sugiama, A.Gima.(2013).Manajemen Aset Pariwisata. Bandung: Guardaya Intimarta.

Sugiyono (2005). Metode Penelitian Kualitatif. Bandung: Alfabeta

Sugiyono. (2009). Metode Penelitian Kuantitatif dan Kualitatif. Bandung: Alfabeta. Sugiyono (2011). Metode Penelitian Pendidikan. Bandung: Alfabeta


(16)

79

Ivan Kamajaya, 2015

PENGEMBANGAN AKTIVITAS WISATA OLAHRAGA AIR DI PULAU TIDUNG SKRIPSI Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

Sugiyono. (2013). Metode Peneletian Kuantitatif Kualitatif dan R&D. Bandung: Alfabeta.

Suwantoro, G. (1997). Dasar-dasar Pariwisata. Yogyakarta: Andi.

Umar, Husein (2003). Metode Penelitian Untuk Skripsi dan Tesis Bisnis. Jakarta: PT. Gramedia Pustaka

Undang-undang No. 10 Tahun 2009 Tentang Kepariwisataan.

Yoeti, Oka A. (2007). Perencanaan & Pengembangan Pariwisata.Jakarta: Pradnya Paramita.


(1)

Ivan Kamajaya, 2015

PENGEMBANGAN AKTIVITAS WISATA OLAHRAGA AIR DI PULAU TIDUNG SKRIPSI

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

hingga tahun 2013, Kepulauan Seribu mengalami peningkatan setiap tahunnya dan Pulau Tidung merupakan salah satu pulau yang banyak dikunjungi wisatawan dibandingkan dengan pulau lainnya di Kepulauan Seribu. Hal tersebut dapat dilihat dari tabel 1.1 yang menunjukkan jumlah kunjungan wisatawan ke Kepulauan Seribu setiap tahunnya.

Tabel 1.1 Jumlah Kunjungan Wisatawan Pulau Tidung

Tahun Jumlah Wisatawan

2011 79.092

2012 88.674

2013 99.701

2014 113.211

Sumber: Buku Laporan Tahunan Kelurahan Pulau Tidung 2011-2014 Dalam tabel di atas dapat dilihat bahwa tingkat wisatawan yang mengunjungi ke Kepulauan Seribu mengalami peningkatan setiap tahunnya. Hal ini dikarenakan Kabupaten Adm. Kepulauan Seribu semakin mengembangkan pariwisatanya. Sepanjang tahun 2014 Pulau Tidung dikunjungi oleh wisatawan sebanyak 113.211 wisatawan baik wisatawan asing maupun wisatawan nusantara.

Dari bertambahnya jumlah wisatawan yang datang ke Pulau Tidung, aktivitas wisata yang menjadi primadona di Pulau Tidung merupakan aktivitas wisata olahraga air (water sport). Hal ini dikarenakan aktivitas wisata olahraga air di Pulau Tidung merupakan aktivitas yang diunggulkan oleh masyarakat pelaku pariwisata di Pulau Tidung. Aktivitas wisata olahraga air ini merupakan salah satu aktivitas wisata yang baru berkembang dewasa ini.

Berdasarkan hal di atas penulis tertarik untuk menganalisis lebih lanjut mengenai kegiatan wisata air di Pulau Tidung dalam kegiatan penelitian yang


(2)

Ivan Kamajaya, 2015

PENGEMBANGAN AKTIVITAS WISATA OLAHRAGA AIR DI PULAU TIDUNG SKRIPSI

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu B. Rumusan Masalah

Berdasarkan latar belakang masalah tersebut, maka dapat dirumuskan batasan masalah dari penelitian ini diantaranya:

1. Bagaimana potensi yang mendukung aktivitas wisata olahraga air di Pulau Tidung?

2. Bagaimana aktivitas olahraga air yang ada di Pulau Tidung yang selama ini dilakukan oleh pengelola?

3. Bagaimana pengembangan aktivitas olahraga air di Pulau Tidung?

C. Tujuan Penelitian

Berdasarkan rumusan masalah yang telah diuraikan di atas, adapun tujuan penelitian ini adalah sebagai berikut:

1. Mengidentifikasi potensi yang mendukung aktivitas wisata olahraga air yang ada di Pulau Tidung.

2. Mengidentifikasi aktivitas wisata olahraga air yang ada di Pulau Tidung. 3. Menganalisis strategi pengembangan yang tepat pada aktivitas olahraga

air di Pulau Tidung.

D. Manfaat Penelitian

Adapun manfaat yang diharapkan dari penelitian ini bagi khalayak, diantaranya:

1. Bagi pengelola, sebagai usulan inovasi yang tepat terhadap aktivitas wisata olahraga air di Pulau Tidung.


(3)

Ivan Kamajaya, 2015

PENGEMBANGAN AKTIVITAS WISATA OLAHRAGA AIR DI PULAU TIDUNG SKRIPSI

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

penelitian di bidang yang sejenis, sehingga penelitian tersebut dapat dikembangkan dengan lebih baik lagi.

3. Bagi penulis, sebagai sarana pengembangan wawasan serta sarana untuk memperoleh pengalaman dalam melakukan penelitian ilmiah, juga sebagai sarana penerapan pengetahuan yang telah diperoleh.

E. Definisi Operasional

Agar tidak terjadi perbedaan penafsiran terhadap penelitian ini, maka penulis mendefinisikan penelitian ini secara operasional, sebagai berikut:

1. Pengembangan berarti adalah suatu proses, cara, mengembangkan yang bersifat membangun secara bertahap dan teratur yang menjurus ke sasaran yang dikehendaki

2. Dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia, Aktivitas berarti kegiatan yang dilaksanakan.

3. Olahraga Air adalah kegiatan yang melibatkan aktivitas fisik yang dilakukan di air.

F. Sistematika Penulisan

Penulisan ini terdiri atas 5 (lima) bab. Uraian yang akan disajikan pada setiap bab adalah sebagai berikut:

BAB I : PENDAHULUAN

Bab ini menguraikan Latar Belakang, Identifikasi Masalah, Rumusan Masalah, Tujuan penelitian, Metode Penelitian, Manfaat Penelitian, dan Sistematika Penulisan.


(4)

Ivan Kamajaya, 2015

PENGEMBANGAN AKTIVITAS WISATA OLAHRAGA AIR DI PULAU TIDUNG SKRIPSI

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

Pada bab ini terdapat kajian pustaka, yaitu uraian mengenai teori-teori relevan yang dijadikan sebagai landasan dalam penelitian ini, dan kerangka pemikiran.

BAB III : METODE PENELITIAN

Bab ini menguraikan metode-metode yang digunakan dalam penelitian, meliputi lokasi penelitian, desain penelitian, metode penelitian, definisi operasional, instrumen penelitian, proses pengembangan instrumen, teknik pengumpulan data, dan analisis pengolahan data.

BAB IV : TEMUAN DAN PEMBAHASAN

Bab ini menguraikan pengolahan dan pembahasan atas penelitian berdasarkan teori dan data yang di dapat melalui survey atau observasi lapangan, wawancara, studi literatur dan studi dokumentasi.

BAB V : KESIMPULAN DAN REKOMENDASI

Pada bab ini berisikan kesimpulan mengenai pengembangan aktivitas wisata olahraga air di Pulau Tidung, beserta rekomendasi mengenai pengembangan aktivitas wisata olahraga air yang dapat dilakukan di Pulau Tidung.


(5)

Ivan Kamajaya, 2015

PENGEMBANGAN AKTIVITAS WISATA OLAHRAGA AIR DI PULAU TIDUNG SKRIPSI

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

Badan Pusat Statistik (2012). Jumlah Wisatawan Kepulauan Seribu 2010-2012. Jakarta: BPS.

Buku Laporan Tahunan Kelurahan Tidung Tahun 2011-2014

Kusmayadi dan Sugiarto, Endar (2000). Metode Penelitian Dalam Bidang Kepariwisataan. Jakarta: PT. Gramedia Pustaka.

Marpaung, Happy. (2002). Pengetahuan Kepariwisataan. Bandung: Alfabeta.

Muljadi, A.J. (2010). Kepariwisataan dan Perjalanan. Jakarta: Raja Grafindo Persada.

Musanef, MBA, Drs. (1996). Manajemen Usaha Pariwisata Indonesia. Jakarta Nawawi dan Martini, Hadari (1991). Instrumen Penelitian Bidang Sosial. Gajah

Mada University Press.

Nazir, Moh (1988). Metode Penelitian. Jakarta: Ghalia Indonesia

Pendit, N.S. (2003). Ilmu Pariwisata Sebuah Pengantar Perdana. Jakarta: Pradnya Paramita.

Peraturan Pemerintah Republik Indonesia No. 50 Tahun 2011 Tentang Rencana Induk Pembangunan Kepariwisataan Nasional Tahun 2010-2025.

Pitana dan Gayatri. (2005). Sosiologi Pariwisata. Yogyakarta: Andi.

Poerwadarminta, W.J.S. (1984). Kamus Umum Bahasa Indonesia. Jakarta: Balai Pustaka.

Santoso, Singgih. (2002). Statistik Dengan SPSS. Jakarta: Elex Media Komputindo. Sugiama, A.Gima.(2013).Manajemen Aset Pariwisata. Bandung: Guardaya Intimarta. Sugiyono (2005). Metode Penelitian Kualitatif. Bandung: Alfabeta

Sugiyono. (2009). Metode Penelitian Kuantitatif dan Kualitatif. Bandung: Alfabeta. Sugiyono (2011). Metode Penelitian Pendidikan. Bandung: Alfabeta


(6)

Ivan Kamajaya, 2015

PENGEMBANGAN AKTIVITAS WISATA OLAHRAGA AIR DI PULAU TIDUNG SKRIPSI

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

Sugiyono. (2013). Metode Peneletian Kuantitatif Kualitatif dan R&D. Bandung: Alfabeta.

Suwantoro, G. (1997). Dasar-dasar Pariwisata. Yogyakarta: Andi.

Umar, Husein (2003). Metode Penelitian Untuk Skripsi dan Tesis Bisnis. Jakarta: PT. Gramedia Pustaka

Undang-undang No. 10 Tahun 2009 Tentang Kepariwisataan.

Yoeti, Oka A. (2007). Perencanaan & Pengembangan Pariwisata.Jakarta: Pradnya Paramita.