PERLINDUNGAN HUKUM TERHADAP PASIEN SEBAGAI KORBAN PENELANTARAN OLEH PIHAK RUMAH SAKIT (STUDI PUTUSAN PENGADILAN NEGERI TANJUNGKARANG NOMOR : 381/PID.B/2014/PN.TK).

PERLINDUNGAN HUKUM TERHADAP PASIEN
SEBAGAI KORBAN PENELANTARAN OLEH PIHAK RUMAH SAKIT
(STUDI PUTUSAN PENGADILAN NEGERI TANJUNGKARANG
NOMOR: 381/PID.B/2014/PN.TK)

PENUL

Penulisan Hukum
(Skripsi)

Disusun dan Diajukan untuk
Melengkapi Syarat-syarat Memperoleh Derajat Sarjana S1 dalam Ilmu Hukum
pada Fakultas Hukum Universitas Sebelas Maret Surakarta

Oleh
FIKRI AHSAN
NIM. E0012155

FAKULTAS HUKUM
UNIVERSITAS SEBELAS MARET
SURAKARTA

2017

i

PERSETUJUAN PEMBIMBING

Penulisan Hukum (Skripsi)

PERLINDUNGAN HUKUM TERHADAP PASIEN
SEBAGAI KORBAN PENELANTARAN OLEH PIHAK RUMAH SAKIT
(STUDI PUTUSAN PENGADILAN NEGERI TANJUNGKARANG
NOMOR: 381/PID.B/2014/PN.TK)

Oleh
FIKRI AHSAN
NIM . E0012155

Disetujui untuk dipertahankan dihadapan Dewan Penguji Penulisan Hukum
(Skripsi) Fakultas Hukum Universitas Sebelas Maret Surakarta


Surakarta, 11 November 2016
Dosen Pembimbing

Dr.Widodo Tresno Novianto, SH., M.Hum.
NIP.195411241985031002

ii

PENGESAHAN PENGUJI
Penulisan Hukum (Skripsi)

PERLINDUNGAN HUKUM TERHADAP PASIEN
SEBAGAI KORBAN PENELANTARAN OLEH PIHAK RUMAH SAKIT
(STUDI PUTUSAN PENGADILAN NEGERI TANJUNGKARANG
NOMOR: 381/PID.B/2014/PN.TK)

Oleh
FIKRI AHSAN
NIM. E0012155


Telah diterima dan dipertahankan di hadapan Dewan Penguji Penulisan Hukum
(Skripsi) Fakultas Hukum Universitas Sebelas Maret Surakarta
Pada :
Hari

: Jumat

Tanggal

: 20 Januari 2017
DEWAN PENGUJI

1. Nama : Rofikah, S.H., M.H.

(………………)

Ketua
2. Nama : Subekti, S.H., M.H.

(……………….)


Sekretaris
3. Nama : Dr. Widodo Tresno Novianto, S.H., M.Hum.
Anggota

Mengetahui
Dekan Fakultas Hukum UNS,

Prof. Dr. Supanto, S.H., M. Hum
NIP. 196011071986011001

iii

(..……………...)

PERNYATAAN

Nama

: FIKRI AHSAN


NIM

: E0012155

Menyatakan dengan sesungguhnya bahwa penulisan hukum (skripsi) berjudul :
PERLINDUNGAN HUKUM TERHADAP PASIEN SEBAGAI KORBAN
PENELANTARAN OLEH PIHAK RUMAH SAKIT (STUDI PUTUSAN
PENGADILAN

NEGERI

TANJUNGKARANG

NOMOR:

381/PID.B/2014/PN.TK) adalah betul-betul karya sendiri. Hal-hal yang bukan
karya saya dalam penulisan hukum (skripsi) ini diberi tanda citasi dan
ditunjukkan dalam daftar pustaka. Apabila dikemudian hari terbukti pernyataan
saya tidak benar, maka saya bersedia menerima sanksi akademik berupa

pencabutan penulisan hukum (skripsi) dan gelar yang saya peroleh dari penulisan
hukum (skripsi) ini.

Surakarta, 10 November 2016
Yang membuat pernyataan

FIKRI AHSAN
NIM. E0012155

iv

MOTTO

Karena sesungguhnya sesudah kesulitan itu ada kemudahan. Sesungguhnya
sesudah kesulitan itu ada kemudahan. Maka apabila kamu telah selesai (dari
sesuatu urusan), kerjakanlah dengan sungguh-sungguh (urusan) yang lain.
(Q.S. Al-Insyirah : 5-7)

Kenalilah Allah di waktu lapang, niscaya Allah akan mengenalimu ketika susah.
(H.R. Hakim)


Aku sudah pernah merasakan semua kepahitan dalam hidup dan yang paling pahit
ialah berharap kepada manusia.
(Ali bin Abi Thalib)

Hiduplah seakan esok engkau meninggal, belajarlah seakan kau hidup selamanya.
(Mahatma Gandhi)

Sumbangsihku tak berharga, namun keikhlasanku nyata.
(PPS Betako Merpati Putih)

v

PERSEMBAHAN

Dengan mengucapkan puji syukur kehadirat Allah SWT, atas kehendak dan izinNya penulis dapat menyelesaikan skripsi ini, kupersembahkan skripsi ini untuk :
1.

Ibu dan Ayah tersayang, Sri Utami dan Usman Syarif, S.Sos, M.Si.. Kedua
orang tua yang selalu mendoakan dan memberikan semangat kepada penulis.


2.

Kedua adik-adikku tercinta, Galant Ash Shiddiq dan Sharah Hikmandarie.

3.

Seluruh keluarga tercinta, Kakek, Paman, Bibi, Saudara dan saudariku.

4.

Teman-temanku seperjuangan Fakultas Hukum Universitas Sebelas Maret
Surakarta.

5.

Para pembaca yang budiman.

vi


ABSTRAK

Fikri Ahsan. E0012155. 2016. PERLINDUNGAN HUKUM TERHADAP
PASIEN SEBAGAI KORBAN PENELANTARAN OLEH PIHAK RUMAH
SAKIT (STUDI PUTUSAN PENGADILAN NEGERI TANJUNGKARANG
NOMOR: 381/PID.B/2014/PN.TK). Fakultas Hukum Universitas Sebelas Maret
Surakarta.
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui dasar pertimbangan Hakim
menjatuhkan putusan terhadap tindak pidana penelantaran pasien oleh pihak
rumah sakit dalam putusan Pengadilan Negeri Tanjungkarang Nomor :
381/Pid.B/2014/PN.Tk dan bentuk perlindungan hukum dalam peraturan
perundang-undangan di Indonesia terhadap pasien sebagai korban penelantaran
oleh pihak rumah sakit. Penelitian ini merupakan penelitian hukum doktrinal atau
penelitian hukum normatif yaitu penelitian hukum yang dilakukan dengan
meneliti dan mengkaji permasalahan dengan cara mereduksi bahan kepustakaan.
Penelitian yang dilakukan penulis ini menggunakan bahan kepustakaan yang
terdiri dari bahan hukum primer, bahan hukum sekunder dan bahan hukum tersier.
Penelitian ini bersifat preskriptif, yang memberikan argumentasi atas hasil
penelitian yang telah dilakukan terkait dengan perlindungan hukum terhadap
pasien sebagai korban penelantaran oleh pihak rumah sakit. Penelitian ini

menggunakan pendekatan Undang-Undang dan pendekatan kasus. Teknik
pengumpulan bahan hukum yang digunakan penulis dalam penelitian ini adalah
teknik studi pustaka. Teknik analisis bahan hukum yang digunakan penulis dalam
penelitian ini adalah deduksi dengan metode silogisme yang artinya ialah
merumuskan fakta hukum dengan cara membuat kesimpulan atas premis mayor
dan premis minor dari pernyataan mayor yang bersifat umum ke pernyataan minor
yang bersifat khusus.
Berdasarkan hasil penelitian dan pembahasan diperoleh 2 (dua) simpulan,
yaitu pertama, putusan Nomor : 381/Pid.B/2014/PN.Tk. yang dijatuhkan oleh
majelis Hakim Pengadilan Negeri Tanjungkarang kepada para terdakwa tindak
pidana penelantaran pasien, belum memberikan bentuk perlindungan hukum
terhadap pasien sebagai korban penelantaran rumah sakit, tidak memberikan
hukuman maksimal yang dalam ketentuan Pasal 306 ayat (2) KUHP bahwa pelaku
perbuatan pidana ini dapat dijatuhi pidana penjara paling lama 9 (sembilan) tahun
serta tidak memuat pertanggungjawaban hukum Rumah Sakit Umum Daerah
(RSUD) dr. A. Dadi Tjokro Dipo, Bandar Lampung sebagai badan hukum atau
korporasi atas akibat perbuatan para terdakwa tindak pidana penelantaran pasien.
Kedua, bahwa bentuk perlindungan hukum yang dapat diberikan terhadap pasien
sebagai korban penelantaran oleh pihak rumah sakit adalah berupa ganti rugi,
kompensasi, restitusi, bantuan berupa bantuan medis dan bantuan rehabilitasi

psikososial serta psikologis, bantuan hukum, pemberian informasi, penyatuan
sistem data informasi (bridging system) antara perusahaan asuransi dengan rumah
sakit, dan layanan pengaduan.
Kata kunci : Perlindungan hukum, Pasien, Penelantaran

vii

ABSTRACT

Fikri Ahsan. E0012155. 2016. LEGAL PROTECTION FOR PATIENTS WHO
ARE VICTIMS OF ABANDONMENT BY HOSPITALS (STUDY OF
VERDICT
DISTRICT
COURT
TANJUNGKARANG
NUMBER:
381/PID.B/2014/PN.TK) Faculty of Law Sebelas Maret University Surakarta.
This study aims to find out the basis of the verdict made by the judge
regarding the charges put upon the criminal act of patient abandonment by
hospitals
in
Verdict
District
Court
Tanjungkarang
Number:
381/Pid.B/2014/PN.Tk and the form of legal protection based on Indonesian law.
This is a study of doctrinal law or a study of normative law which is done by
researching and reviewing legal cases by reducing literature sources. This study is
written using primary, secondary and tertiary legal materials and is prescriptive, in
which it gives arguments based on what is found in the study regarding legal
protection for patients who are victims of abandonment by hospitals. The statute
approach and case approach is used in this study. Literature study is used as legal
materials method of data collection. The analysis methodology used in this study
is deductive syllogism in which legal facts are defined by concluding major and
minor premises made from general major statements and more specific minor
statements.
Based on this study, the researcher is able to conclude (2) two things: First,
that verdict number: 381/Pid.B/2014/PN.Tk. which was made by the Judge of the
District Court Tanjungkarang meant for the defendants of the criminal act of
patient abandonment, not give any form of legal protection for the patient as a
victim of hospital abandonment, not give the maximum punishment under the
provision of Article 306 clause (2) of the Penal Code that perpetrators of this
criminal act can be charged a maximum imprisonment of nine (9) years and not
contain the legal liability Regional General Hospital (RSUD) dr. A. Dadi Tjokro
Dipo, Bandar Lampung as a legal entity or corporation for the consequences of
criminal act of the defendants of patient abandonment. Second, that legal
protections given to patients who are victim of abandonment by hospitals can be
in the form of reimbursement, compensation, restitution, medical aid and
psychosocial and psychological rehabilitation aids, legal support, provision of
information, the joining of data and information system between insurance
companies and hospitals (bridging system), and complaints service.
Keywords: Legal protection, Patients, Abandonment

viii

KATA PENGANTAR

Puja dan puji syukur kehadirat Allah SWT dipanjatkan atas segala rahmat
dan hidayah-Nya yang membimbing memberikan jalan kemudahan kepada
penulis sehingga dapat menyelesaikan penyusunan Penulisan Hukum (Skripsi).
Penulisan Hukum (Skripsi) ini memuat isu hukum penelantaran pasien yang
dilakukan oleh pihak rumah sakit. Disisi lain perlindungan hukum secara yuridis
dan non-yuridis terhadap pasien dalam memenuhi kepentingan kesehatan juga
belum diberikan oleh negara selaku pemangku amanat konsitusi maupun pihakpihak lainnya yang terkait dengan permasalahan tersebut. Oleh karena itu, penulis
memberikan argumentasi, gagasan dan buah pikiran terhadap permasalahan
tersebut yang dituangkan dalam bentuk Penulisan Hukum (Skripsi) yang berjudul
PERLINDUNGAN HUKUM TERHADAP PASIEN SEBAGAI KORBAN
PENELANTARAN OLEH PIHAK RUMAH SAKIT (STUDI PUTUSAN
PENGADILAN

NEGERI

TANJUNGKARANG

NOMOR:

381/PID.B/2014/PN.TK).
Banyaknya hambatan dan rintangan dalam proses penyusunan Penulisan
Hukum (Skripsi) ini dapat dihadapi dan dilewati oleh penulis karena tidak terlepas
dari dukungan dan bantuan dari berbagai pihak, maka di kesempatan ini penulis
ingin mengucapkan terima kasih kepada :
1. Prof. Dr. Supanto, S.H., M. Hum. , selaku Dekan Fakultas Hukum
Universitas Sebelas Maret Surakarta.
2. Dr. Widodo Tresno Novianto, SH., M. Hum. , selaku Dosen Pembimbing
Penulisan Hukum (Skripsi) penulis.
3. Dr. Emmy Latifah, SH,. MH. , selaku Dosen Pembimbing Akademik
penulis.
4. Bapak dan Ibu Dosen Fakultas Hukum Universitas Sebelas Maret
Surakarta.
5. Kedua orang tua, Sri Utami dan Usman Syarif, S.Sos. M.Si. dan keluarga
tercinta yang selalu memberikan doa dan dukungan kepada penulis.
6. Keluarga besar PPS Betako Merpati Putih Cabang Surakarta.

ix

7. Keluarga besar KSR Palang Merah Indonesia Kabupaten Sukoharjo.
8. Keluarga besar KEMAS Universitas Sebelas Maret Surakarta.
9. Teman-teman seperguruan UKM PPS Betako Merpati Putih Universitas
Sebelas Maret Surakarta.
10. Teman-teman seperjuangan KKN UNS Wakatobi 2015. Fendi, Haniah, ,
Testian, Momon, Icang, Gilang, Slamet, Afif, Anis, Yanis, Eno, Billy, dan
Erik yang selalu penulis rindukan canda tawanya.
11. Teman-teman seperjuangan pendaki gunung. Mas Sableng, Mas Kipli,
Sandy, Andri, Fais, Fendi, Abdul, dan Amri yang selalu menemani penulis
di setiap pendakian ke puncak tertinggi.
12. Teman-teman Panwaslu UNS 2015. Imam, Isnan, Saeful, Yusron, Dielsa,
Mitha, Tutut, Anggi, Titik, Dela, Layla, Mala, Wesi dan Yeny yang telah
menjadi rekan kerja tersolid dalam penyelenggaraan Pemilu UNS 2015..
13. Teman-teman seperjuangan Fakultas Hukum Universitas Sebelas Maret
Surakarta, yang mendukung penulis dalam penyusunan Penulisan Hukum
(Skripsi) ini.
14. Semua pihak yang belum dapat disebutkan satu per satu, yang telah
mendukung penulis dalam penyusunan Penulisan Hukum (Skripsi) ini.
Penulis menyadari bahwa Penulisan Hukum (Skripsi) ini jauh dari kata
sempurna dan banyak kekurangan. Oleh karena itu, penulis berharap kritik dan
saran dari pembaca yang budiman agar dapat menjadi bahan pembelajaran bagi
penulis di masa mendatang. Demikian akhir kata dari penulis, semoga Penulisan
Hukum (Skripsi) ini dapat berguna dan bermanfaat bagi semua pihak.

Surakarta, 10 November 2016

Penulis

x

DAFTAR ISI

HALAMAN JUDUL.................................................................................

i

HALAMAN PERSETUJUAN PEMBIMBING .......................................

ii

HALAMAN PENGESAHAN PENGUJI .................................................

iii

HALAMAN PERNYATAAN ..................................................................

iv

HALAMAN MOTTO ...............................................................................

v

HALAMAN PERSEMBAHAN ...............................................................

vi

ABSTRAK ................................................................................................

vii

KATA PENGANTAR ..............................................................................

ix

DAFTAR ISI.............................................................................................

xi

DAFTAR GAMBAR ................................................................................

xiii

BAB I : PENDAHULUAN......................................................................

1

A. Latar Belakang ..............................................................................

1

B. Perumusan Masalah ......................................................................

5

C. Tujuan Penelitian ..........................................................................

5

D. Manfaat Penelitian ........................................................................

6

E. Metode Penelitian..........................................................................

6

F. Sistematika Penelitian Hukum ......................................................

10

BAB II : TINJAUAN PUSTAKA.............................................................

12

A. Kerangka Teori..............................................................................

12

1. Tinjauan tentang Perlindungan Hukum..................................

12

2. Tinjauan tentang Viktimologi ................................................

13

3. Tinjauan tentang Pasien .........................................................

21

4. Tinjauan tentang Rumah Sakit ...............................................

23

5. Tinjauan umum tentang Hukum Pidana.................................

34

B. Kerangka Pemikiran......................................................................

43

xi

BAB III : HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN .......................

45

A. Hasil Penelitian. ............................................................................

45

1. Kasus Posisi............................................................................

45

2. Analisis yuridis putusan Pengadilan Negeri Tanjungkarang
Nomor : 381/Pid.B/2014/PN.Tk. ...........................................

50

B. Pembahasan...................................................................................

55

1. Dasar pertimbangan Hakim menjatuhkan putusan terhadap
tindak pidana penelantaran pasien oleh pihak rumah sakit
dalam putusan Pengadilan Negeri Tanjungkarang Nomor :
381/Pid.B/2014/PN.Tk ...........................................................

55

2. Bentuk perlindungan hukum dalam peraturan perundang-undangan
di Indonesia terhadap..pasien sebagai korban..penelantaran
oleh pihak rumah sakit ...........................................................

61

BAB IV : SIMPULAN DAN SARAN ....................................................

83

A. Simpulan .......................................................................................

83

B. Saran..............................................................................................

84

DAFTAR PUSTAKA
LAMPIRAN

xii

DAFTAR GAMBAR

Gambar 1. Kerangka Pemikiran................................................................

xiii

43