Analisis Yuridis Terhadap Sengketa Kepemilikan Merek “Lexus” Antara Perusahaan PT. Toyota Jidosha Kabushiki Kaisha Dengan PT. Lexus Daya Utama (Studi Kasus Putusan No. 194.K Pdt.Sus 2011)

ANALISIS YURIDIS TERHADAP SENGKETA KEPEMILIKAN
MEREK “LEXUS” ANTARA PERUSAHAAN PT. TOYOTA
JIDOSHA KABUSHIKI KAISHA DENGAN PT. LEXUS DAYA
UTAMA (STUDI KASUS PUTUSAN NO. 194.K/PDT.SUS/2011)

TESIS

Oleh

RINI KOMALASARI
127011179/M.Kn

FAKULTAS HUKUM
UNIVERSITAS SUMATERA UTARA
MEDAN
2015

ANALISIS YURIDIS TERHADAP SENGKETA KEPEMILIKAN
MEREK “LEXUS” ANTARA PERUSAHAAN PT. TOYOTA
JIDOSHA KABUSHIKI KAISHA DENGAN PT. LEXUS DAYA
UTAMA (STUDI KASUS PUTUSAN NO. 194.K/PDT.SUS/2011)


TESIS

Diajukan Untuk Memperoleh Gelar Magister Kenotariatan Pada
Program Studi Magister Kenotariatan Fakultas Hukum
Universitas Sumatera Utara

Oleh

RINI KOMALASARI
127011179/M.Kn

FAKULTAS HUKUM
UNIVERSITAS SUMATERA UTARA
MEDAN
2015

Judul Tesis

Nama Mahasiswa

Nomor Pokok
Program Studi

: ANALISIS YURIDIS TERHADAP SENGKETA
KEPEMILIKAN MEREK “LEXUS” ANTARA
PERUSAHAAN
PT.
TOYOTA
JIDOSHA
KABUSHIKI KAISHA DENGAN PT. LEXUS
DAYA UTAMA (STUDI KASUS PUTUSAN NO.
194.K/PDT.SUS/2011)
: RINI KOMALASARI
: 127011179
: Kenotariatan

Menyetujui
Komisi Pembimbing

(Prof. Dr. Runtung, SH, MHum)


Pembimbing

Pembimbing

(Prof.Dr.Muhammad Yamin,SH,MS,CN) (Dr. T. Keizerina Devi A, SH, CN, MHum)

Ketua Program Studi,

(Prof. Dr. Muhammad Yamin, SH, MS, CN)

Tanggal lulus : 29 Januari 2015

Dekan,

(Prof. Dr. Runtung, SH, MHum)

Telah diuji pada
Tanggal : 29 Januari 2015


PANITIA PENGUJI TESIS
Ketua

: Prof. Dr. Runtung, SH, MHum

Anggota

: 1. Prof. Dr. Muhammad Yamin, SH, MS, CN
2. Dr. T. Keizerina Devi A, SH, CN, MHum
3. Notaris Dr. Syahril Sofyan, SH, MKn
4. Dr. Dedi Harianto, SH, MHum

SURAT PERNYATAAN

Saya yang bertanda tangan dibawah ini :
Nama

: RINI KOMALASARI

Nim


: 127011179

Program Studi

: Magister Kenotariatan FH USU

Judul Tesis

: ANALISIS
YURIDIS
TERHADAP
SENGKETA
KEPEMILIKAN
MEREK
“LEXUS”
ANTARA
PERUSAHAAN PT. TOYOTA JIDOSHA KABUSHIKI
KAISHA DENGAN PT. LEXUS DAYA UTAMA (STUDI
KASUS PUTUSAN NO. 194.K/PDT.SUS/2011)


Dengan ini menyatakan bahwa Tesis yang saya buat adalah asli karya saya sendiri
bukan Plagiat, apabila dikemudian hari diketahui Tesis saya tersebut Plagiat karena
kesalahan saya sendiri, maka saya bersedia diberi sanksi apapun oleh Program Studi
Magister Kenotariatan FH USU dan saya tidak akan menuntut pihak manapun atas
perbuatan saya tersebut.

Demikianlah surat pernyataan ini saya buat dengan sebenarnya dan dalam keadaan
sehat.

Medan,
Yang membuat Pernyataan

Nama : RINI KOMALASARI
Nim : 127011179

ABSTRAK
Merek adalah tanda yang berupa gambar, nama, kata, huruf-huruf, angkaangka, susunan warna, atau kombinasi dari unsur-unsur tersebut yang memiliki
daya pembeda dan digunakan dalam kegiatan barang atau jasa. Dalam syarat/
pengakuan timbulnya hak atas merek bagi kepemilikan merek menurut sistem

konstitusi adalah mendaftarkan mereknya pada Direktorat Jendral HKI
sebagaimana terdapat UU Merek Nomor 15 Tahun 2001. Pada kasus ini berawal
dari gugatan yang diajukan pihak PT. Toyota Jidhosha Kabushiki Kaisha kepada
PT. Lexus Daya Utama. Pihak penggugat menganggap adanya itikad tidak baik
dalam pendaftaran merek yang diajukan oleh tergugat I yaitu PT. Lexus Daya
Utama, walaupun pendaftaran tersebut berbeda kelas barang namun terdapat unsur
pemboncengan merek terkenal dari pihak PT. Toyota Jidhosha Kabushiki Kaisha.
Teori yang digunakan dalam penelitian ini adalah kepastian hukum,
dimana penulisan tersebut berdasarkan hukum normatif yang berupa analisis
peraturan-peraturan yang berlaku khususnya tentang Merek.
Perbedaan pendapat pada putusan Hakim Pengadilan Niaga dan Hakim
Mahkamah Agung menerangkan bahwa putusan judex facti membenarkan adanya
persamaan pada pokok atau keseluruhan pada barang dan/jasa dibenarkan namun
judex facti tidak menemukan bukti yang menunjukkan bahwa merek “LEXUS”
adalah merek terkenal. Namun, Mahkamah Agung memenangkan PT. Toyota
Jidhosha Kabushiki Kaisha dikarenakan merek “LEXUS” milik penggugat
memiliki hak eksklusif dan tunggal sehingga Pasal 6 Ayat 1 hufuf b UU Merek
Nomor 15 Tahun 2001 dapat diterapkan, Merek “LEXUS” yang diproduksi oleh
penggugat memiliki investasi di berbagai dunia dengan cara mempromosikan
merek tersebut secara gencar dan terus menerus baik di majalah, iklan dan

mudahnya mengakses situs merek Lexus di berbagai belahan dunia.
Pendaftaran merek yang memiliki persamaan pada pokoknya atau
keseluruhan pada kelas barang yang berbeda jenis itu diperbolehkan asalkan tidak
melanggar Pasal 4 UU Merek Nomor 15 Tahun 2001, dan juga diteleti kembali
keterkenalan merek tersebut sesuai dengan peraturan- peraturan yang membahas
tentang merek terkenal.

Kata kunci : Sengketa Merek, Merek Terkenal

i

ABSTRACT
Brand is a mark which consists of pictures, names, words, alphabets,
figures, color arrangement, of the combination of these elements which have
distinctive power and are used in the activities of goods and services. The
requirement/recognition on the right of brand for the brand ownership, according
to constitution, is by registering it to the Directorate General of HKI as it is
stipulated in Law on Brand No. 15/2001. This case began from the claim which
was filed by PT. Toyota Jidhosha Kabushiki Kaisha to PT. Lexus Daya Utama.
The plaintiff regarded that there was bad faith in registering a brand claimed by

defendant I, PT. Lexus Daya Utama; although the registration was in different
goods, there was the element of famous brand sponging from PT. Toyota Jidhosha
Kabushiki Kaisha.
The research used the theory of legal certainty, based on judicial
normative method by analyzing the prevailing legal provisions, especially on
brand.
Split decision on the judges’ verdict at the Court of Commerce and at the
Supreme Court indicated that judex facti verdict justified the similarity in the
main and the whole goods and services, but judex facti did not find evidence
which indicated that “LEXUS’ brand was a famous brand. However, the Supreme
Court made PT. Toyota Jidhosha Kabushiki Kaisha because ‘LEXUS’ brand,
owned by the plaintiff, had exclusive and sole right so that Article 6, Paragraph 1,
point b of Law on Brand No. 15/2001 could be implemented. ’LEXUS’ brand,
produced by the plaintiff had investment in various countries by promoting the
brand incessantly and continuously in magazines and advertisements so that it
was easily accessed throughout the world.
Brand registration which has similarity in mainly and wholly different
types of goods is permitted provided that it does not violate Article 4 of Law No.
15/2001and is reexamined its fame according to the provisions which discusses
famous brands.


Keywords: Brand Dispute, Famous Brand

ii

KATA PENGANTAR

Puji dan syukur penulis ucapkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa, karena atas
karunia-Nya sehingga penulis dapat menyelesaikan tesis ini sebagai salah satu
persyaratan untuk memperoleh gelar Magister Kenotariatan di Universitas Sumatera
Utara Medan. Dalam memenuhi tugas inilah penulis menyusun dan memilih judul :
“Analisis Yuridis Terhadap Sengketa Kepemilikan Merek “Lexus” Antara
Perusahaan PT. Toyota Jidosha Kabushiki Kaisha Dengan PT. Lexus Daya
Utama (Studi Kasus Putusan No. 194.K/Pdt.Sus/2011)”. Penulis menyadari bahwa
masih banyak terdapat kekurangan didalam penulisan tesis ini, untuk itu dengan hati
terbuka menerima saran dan kritik dari semua pihak, agar dapat menjadi pedoman
dimasa yang akan datang.
Dalam penulisan dan penyusunan tesis ini, penulis mendapat bimbingan dan
pengarahan serta saran-saran dari berbagai pihak. Oleh karena itu pada kesempatan
ini penulis mengucapkan terimakasih dan penghargaan yang tidak ternilai harganya

secara khusus kepada Bapak Prof. Dr. Runtung Sitepu, SH, M.Hum., selaku Ketua
Komisi Pembimbing dan Prof. Dr. Muhammad Yamin, SH, MS, CN., serta Ibu T.
Keizerina Devi Azwar, SH, CN, MHum., masing-masing selaku anggota komisi
pembimbing yang banyak memberi masukan dan bimbingan kepada penulis selama
dalam penulisan tesis ini dan kepada Bapak Notaris Dr. Syahril Sofyan, SH, MKn.,
dan Bapak Dr. Dedi Harianto, SH, M.Hum., selaku dosen penguji yang telah
banyak memberikan kritikan, saran serta masukan dalam penulisan tesis ini.

iii

Selanjutnya ucapan terima kasih yang tak terhingga penulis sampaikan
kepada:
1.

Bapak Prof. Dr. dr. Syahril Pasaribu, DTM&H, M.Sc (CTM), Sp.A(K).
selaku Rektor Universitas Sumatera Utara.

2.

Bapak Prof. Dr. Runtung SH. M.Hum., selaku Dekan Fakultas Hukum
Universitas Sumatera Utara Medan.

3.

Bapak Prof. Dr. Muhammad Yamin, SH, MS, CN selaku Ketua Program
Studi Magister Kenotariatan Universitas Sumatera Utara Medan.

4.

Ibu T. Keizerina Devi Azwar, SH, CN, MHum., selaku Sekretaris Program
Studi Magister Kenotariatan Universitas Sumatera Utara Medan.

5.

Bapak-Bapak dan Ibu-Ibu Guru Besar dan Staf Pengajar dan juga para karyawan
Biro Administrasi pada Program Studi Magister Kenotariatan Universitas
Sumatera Utara Medan.
Secara khusus penulis menghaturkan terimakasih yang tak terhingga kepada

ayahanda H. Drs. Kamaruddin S. Meliala (Alm) dan Ibunda Hj. Zulfah Tarigan
(Alm), yang telah melahirkan, membesarkan, mendidik ananda dengan penuh kasih
sayang dan segala doa serta semangat yang telah diberikan kepada penulis selama ini.
Tak lupa penulis ucapkan kepada abang penulis, M. Ikrar Meliala dan juga Kepada
H. Samsuddin. S. Meliala dan Hj. Manis Karo-Karo, kakak dan abang May
Susan Meliala, Fedy Ridho, Nur Ervianty Meliala, Solihin Tarigan, serta
Keluarga Besar Alm. H. Jamil. S. Meliala dan Alm. H. Jafar Tarigan yang tidak

iv

dapat disebutkan satu persatu dan telah banyak memberikan dorongan kepada penulis
untuk menyelesaikan tesis ini;
Ucapan terimakasih juga penulis ucapkan kepada sahabat yang selalu
memberi dukungan Ria Rosandy, Darsania, Adinda T.H, Kak Tantri, Lolyta dan
rekan-rekan Magister Kenotariatan Universitas Sumatera Utara Kelas Khusus
Angkatan 2013, Mbak Ica yang telah banyak menemani penulis dalam suka maupun
duka pada saat pembuatan tesis ini, Tante Joice, Maya, Felix, Buk Devi, Kak Ulan,
Paulus, Indra dan kawan-kawan satu angkatan lain yang namanya tidak dapat penulis
sebutkan satu persatu yang terus memberikan motivasi, semangat dan kerjasama dan
diskusi, membantu dan memberikan pemikiran kritik dan saran dari awal masuk di
Magister Kenotariatan Universitas Sumatera Utara sampai saat penulis selesai
menyusun tesis ini.
Penulis berharap semoga bantuan dan kebaikan yang telah diberikan kepada
penulis, mendapat balasan yang setimpal dari Tuhan Yang Maha Esa, agar selalu
dilimpahkan kebaikan, kesehatan, kesejahteraan dan rezeki yang melimpah.
Akhirnya, semoga tesis ini dapat berguna bagi diri penulis dan juga bagi semua pihak
khususnya yang berkaitan dengan bidang Kenotariatan.
Medan,

Januari 2015

(RINI KOMALASARI)

v

DAFTAR RIWAYAT HIDUP
I.

IDENTITAS PRIBADI
Nama

:

Rini Komalasari

Tempat dan Tanggal Lahir

:

Jakarta, 25 Maret 1987

Alamat

:

Jalan. Karya Jaya No. 162 Medan

Jenis Kelamin

:

Perempuan

Umur

:

27 Tahun

Kewarganegaraan

:

Indonesia

Agama

:

Islam

Nama Bapak

:

H. Drs. Kamaruddin. S. Meliala (Alm)

Nama Ibu

:

Hj. Zulfah Tarigan (Alm)

Sekolah Dasar

:

1993-1999 Sekolah Dasar Yaperti Bekasi

Sekolah Menengah Pertama

:

1999-2002 Sekolah Menengah Pertama
Cindera Mata Bekasi

Sekolah Menengah Atas

:

2002-2005 Sekolah
Harapan 1 Medan

Universitas

:

2005-2009 Fakultas Hukum Universitas
Islam Sumatera Utara

II. PENDIDIKAN

vi

Menengah

Atas

DAFTAR ISI

Halaman
ABSTRAK ........................................................................................................ i
ABSTRACT ........................................................................................................

ii

KATA PENGANTAR ...................................................................................... iii
DAFTAR RIWAYAT HIDUP ........................................................................ vi
DAFTAR ISI ..................................................................................................... vii
DAFTAR SINGKATAN .................................................................................. ix
DAFTAR ISTILAH ASING ............................................................................

x

BAB I

PENDAHULUAN ..........................................................................

1

A. Latar Belakang .........................................................................

1

B. Permasalahan ............................................................................ 12
C. Tujuan Penelitian ..................................................................... 12
D. Manfaat Penelitian ................................................................... 13
E. Keaslian Penelitian ................................................................... 14
F. Kerangka Teori dan Konsepsi .................................................. 16
1.

Kerangka Teori ................................................................. 16

2.

Kerangka Konsep .............................................................. 22

G. Metode Penelitian ..................................................................... 23

BAB II

1.

Jenis dan Sifat Penelitian ................................................. 23

2.

Sumber Data ...................................................................... 24

3.

Metode Pengumpulan Data ............................................... 25

4.

Analisis Data ..................................................................... 26

PENDAFTARAN
MEREK
YANG
MEMILIKI
PERSAMAAN PADA KESELURUHAN ATAU PADA
POKOKNYA PADA KELAS BARANG YANG BERBEDA .... 27
A. Merek Yang Tidak Dapat Didaftarkan ..................................... 27
B. Merek Yang Ditolak Pendaftarannya ....................................... 30

vii

C. Syarat-Syarat dan Prosedur Pendaftaran Merek ...................... 31
D. Pendaftaran Merek Yang Memiliki Persamaan Pada
Pokoknya Atau Pada Keseluruhan Pada Kelas Barang Yang
Berbeda .................................................................................... 44
BAB III

PERBEDAAN
PENDAPAT
ANTARA
HAKIM
PENGADILAN NIAGA DAN HAKIM MAHKAMAH
AGUNG DALAM SENGKETA PT. TOYOTA JIDOSHA
KABUSHIKI KAISHA DENGAN
PT. LEXUS DAYA
UTAMA .......................................................................................... 51
A. Kasus
Posisi
Perkara
No.
71/Merek/2010/PN.NIAGA/JKT.PST ..................................... 51
B. Pertimbangan Hukum dan Putusan Pengadilan ....................... 53
C. Analisis Hukum ........................................................................ 59

BAB IV

PEMILIK MEREK MEMBUKTIKAN KETERKENALAN
MEREK “LEXUS” YANG DIPRODUKSI PT. TOYOTA
JIDOSHA KABUSHIKI KAISHA .............................................. 81
A. Pengertian Merek ..................................................................... 81
B. Pembuktian Keterkenalan Terhadap Merek Lexus yang
diproduksi oleh PT. Toyota Jidosha Kabusikhi Kaisha
Terhadap Sengketa Merek “LEXUS” ...................................... 89

BAB V

KESIMPULAN DAN SARAN ..................................................... 94
A. Kesimpulan .............................................................................. 94
B. Saran ......................................................................................... 96

DAFTAR PUSTAKA ....................................................................................... 98

viii

DAFTAR SINGKATAN
RBg

:

Rechtsreglement Voor De Buitengewesten

Dirjen

:

Direktorat Jendral

DJHKI

:

Direktorat Jendral Hak Kekayaan Intelektual

HKI

:

Hak Kekayaan Intelektual

HaKI

:

Hak Kekayaan Intelektual

Jo

:

Junto

Kepmenkeh RI

:

Keputusan Menteri Kehakiman Republik Indonesia

KUHPidana

:

Kitab Undang-Undang Hukum Pidana

KUHPerdata

:

Kitab Undang-Undang Hukum Perdata

KTP

:

Kartu Tanda Penduduk

NIM

:

Nomor Induk Mahasiswa

Penggugat I

:

PT. Toyota Jidosha Kabusikhi Kaisha

RI

:

Republik Indonesia

RIE

:

Reglement Industriele Eigendom

Stb

:

Staatblaad

Tergugat I

:

PT. Lexus Daya Utama

Tergugat II

:

Kementrian Hukum Dan Hak Asasi Manusia

TRIPs

:

Trade Related Aspect Of Intellectual Property Right

UU

:

Undang-Undang

UUD

:

Undang-Undang Dasar

WIPO

:

World Intellectual Property Organization

WTO

:

World Trade Organization

WvS

:

Wetboek van Strafrecht

ix

DAFTAR ISTILAH ASING
Agreement
Das sollen

:
:

Das sein

:

Famous
Familiar attachement
First to file
Good faith
Rechtsstaat
Reputation
Machtsaat
Reglement Industriele Eigendom

:
:
:
:
:
:
:
:

Judex facti

:

Joint Recommendation Concerning:

Modern
Notoire Faiten
Onvoldoende Gemotiveerd
Paris Convention
Premium pricing
Research
Redelijkheid
Sign
Single text
Unfair competition
Verkregen rech
Wetboek van Strafrecht
Well known
Well known mark

:
:
:
:
:
:
:
:
:
:
:
:
:
:

Perjanjian
Segala sesuatu yang merupakan keharusan,
atau mengharuskan kita untuk berfikir dan
bersikap secara tertentu dalam menghadapi
pekerjaan atau masalah tertentu pula
Segala sesuatu yang merupakan pelaksanaan
dari segala sesuatu yang diatur dalam Das
Sollen
Termasyur
Sentuhan keakraban
Pihak yang terlebih dahulu memiliki
Itikad baik
Berdasarkan atas hukum
Reputasi
Kekuasaan belaka
Peraturan Hak Milik Industrial Kolonial
Belanda
Hakim yang berwenang memeriksa fakta
dan bukti (menurut Hukum Perdata) hakim
yang memeriksa tentang duduk perkara
khusus dimaksudkan Hakim tingkat I dan
Hakim Banding
Ketentuan perlindungan terhadap merek
Provision on the Protection of Well terkenal
Known Marks
Masa kini
Fakta terkenal
Kurang cukup pertimbangan
Konvensi Paris
Harga premium
Penelitian
Norma Kepatutan
Tanda
Satu naskah
Persaingan tidak jujur
Suatu hak yang diperoleh
Kitab Undang-Undang Hukum Pidana
Terkenal
Merek terkenal

x

Dokumen yang terkait

Penyelesaian Sengketa Perjanjian Pembangunan PLTM Silau 2 Simalungun antara PT. Hutama Karya (Persero) dengan PT. Bersaudara (Studi Kasus Putusan Mahkamah Agung No. 146 K/PDT.SUS/2012)

6 96 83

Analisis Yuridis Penolakan Paten Terkait Dengan Penyempurnaan Invensi (Studi Kasus Pada Putusan Mahkamah Agung Nomor 802 K/PDT.SUS/2011)

11 119 100

ANALISIS YURIDIS SENGKETA MEREK BIORE DENGAN MEREK BIORF (STUDI KASUS PUTUSAN MAHKAMAH AGUNG REPUBLIK INDONESIA NOMOR 590 K/PDT.SUS/2012)

12 72 143

Perlindungan Hukum Atas Karya Cipta Seni Lukis (Analisis Putusan Mahkamah Agung No.596k/Pdt.Sus/2011)

0 22 131

Persemaan merek cardinal dengan cadinar (Analisis Putusan MA No. 892 K/Pdt.Sus/2012 dalam Kasus PT. Multi Garmenjaya dengan PT. Gisha Cahaya Mandiri)

9 46 100

STUDI KASUS TERHADAP PUTUSAN MAHKAMAH AGUNG NO. 165 PK/PDT.SUS/2012 MENGENAI PEMBATALAN PUTUSAN MAHKAMAH AGUNG NO. 697 K/PDT.SUS/2011 TERKAIT ADANYA UNSUR PERSAMAAN PADA POKOKNYA DALAM MEREK ( PT.ANGS.

0 0 1

Analisis Yuridis Terhadap Sengketa Kepemilikan Merek “Lexus” Antara Perusahaan PT. Toyota Jidosha Kabushiki Kaisha Dengan PT. Lexus Daya Utama (Studi Kasus Putusan No. 194.K Pdt.Sus 2011)

0 0 2

Analisis Yuridis Terhadap Sengketa Kepemilikan Merek “Lexus” Antara Perusahaan PT. Toyota Jidosha Kabushiki Kaisha Dengan PT. Lexus Daya Utama (Studi Kasus Putusan No. 194.K Pdt.Sus 2011)

0 0 26

Analisis Yuridis Terhadap Sengketa Kepemilikan Merek “Lexus” Antara Perusahaan PT. Toyota Jidosha Kabushiki Kaisha Dengan PT. Lexus Daya Utama (Studi Kasus Putusan No. 194.K Pdt.Sus 2011)

1 5 24

Analisis Yuridis Terhadap Sengketa Kepemilikan Merek “Lexus” Antara Perusahaan PT. Toyota Jidosha Kabushiki Kaisha Dengan PT. Lexus Daya Utama (Studi Kasus Putusan No. 194.K Pdt.Sus 2011)

1 3 6