PEMETAAN KEBUTUHAN GURU GEOGRAFI PADA SMA NEGERI DI KABUPATEN MAMUJU UTARA. | Turisna | GeoTadulako 9029 29597 1 SM

PEMETAAN KEBUTUHAN GURU GEOGRAFI PADA SMA NEGERI DI
KABUPATEN MAMUJU UTARA
Oleh
Turisna1), Lilik Prihadi Utomo2),, Jamaludin3)
1. Mahasiswa Program Studi Pendidikan Geografi, Fakultas Keguuan dan Ilmu
Pendidikan Universitas Tadulako, Palu
2. Staf dosen Program Studi Pendidikan Geografi, Fakultas Keguruan dan Ilmu
Pendidikan Universitas Tadulako, Palu

Turisna. 2017.Pemetaan Kebutuhan Guru Geografi Pada SMA Negeri Di Kabupaten
Mamuju Utara. Skripsi, Program Studi Pendidikan Geografi, Jurusan Pendidikan Ilmu
Sosial, Fakultas Keguruan Dan Ilmu Penddikan Universitas Tadulako. Pembimbing (I)
Lilik Prihadi Utomo dan (II) Jamaludin.
Tujuan penelitian Untuk mengetahui kebutuhan guru Geografi pada SMA Negeri di
Kabupaten Mamuju Utara. Metode penelitian ini deskriptf kualitatif, pendekatan
penelitian menggunakan pendekatan keruangan. Populasi sebanyak 12 guru yang
mengajar mata pelajaran geografi dan sampelnya adalah sampel populasi sebanyak 12
guru yang mengajar mata pelajaran geografi. Analisis yang digunakan untuk
menghitung kebutuhan guru menggunakan rumus
. (Moh Fakry Gaffar 1987).
Hasil Penelitian (1) kebutuhan guru geografi pada 12 SMA Negeri di Kabupen

Mamuju Utara sebanyak 10 orang guru geografi sedangkan yang tersedia lima orang
guru geografi, sehingga terdapat kekurangan lima orang guru geografi. (2) Kenyataan
di lapangan latar belakang guru yang mengajar mata pelajaran geografi di Kabupten
Mamuju Utara lima orang guru yang berlatar belakang pendidikan geografi, tujuh guru
bukan berlatar belakang pendidikan geografi.

Kata Kunci : Pemetaan; Kebutuhan guru Geografi

Mahasiswa Program Studi Pend. Geografi. P. IPS FKIP UNTAD
Penerbit : E- journal Geo- Tadulako UNTAD Email : Turisnaarlien@yahoo.com

MAPPING OF GEOGRAPHY TEACHERS NEED OF PUBLIC SENIOR HIGH
SCHOOLS IN NORTH MAMUJU REGENCY
Student Study Program Pend. Geography. P.IPS FKIP Untad
Publisher: E-Journal Geo-Tadulako UNTAD Emal: Turisnaarlien@yahoo.com

Turisna. 2017. Geographic Teacher Mapping Needs At SMA Negeri In Kabupaten
Mamuju Utara. Thesis, Geography Education Study Program, Department of Social
Science Education, Faculty of Teacher Training and Education Universitas Tadulako.
Advisors (I) Lilik Prihadi Utomo and (II) Jamaludin.

Objective of the research To find out the need of Geography teacher at Senior High
School in North Mamuju Regency. This research method is descriptive qualitative,
research approach using spatial approach. The population of 12 teachers who teach
geography subjects and the sample is a population sample of 12 teachers who teach
geography subjects. The analysis used to calculate the needs of teachers using the
formula
. (Moh Fakry Gaffar 1987). Research result (1) the need of geography
teacher in 12 State Senior High School in North Mamuju Regency as many as 10
geography teachers, while five geography teachers are available, so there are five
geography teachers. 2) Reality in the field of teacher background teaching geography
subjects in North Mamuju Kabupten five teachers with geography education
background, seven teachers are not based on geography education.

Keywords: Mapping; Geography teacher needs

Mahasiswa Program Studi Pend. Geografi. P. IPS FKIP UNTAD
Penerbit : E- journal Geo- Tadulako UNTAD Email : Turisnaarlien@yahoo.com

PENDAHULUAN
Kabupaten Mamuju Utara merupakan kabupaten hasil pemekaran dari

Kabuaten Mamuju tahun 2002, sehingga terdapat keterbatasan diberbagai sektor, salah
satunya adalah sektor pendidikan. Keterbatasan sektor pendidikan yang dimaksud
disini antara lain sumber daya manusia utamanya jumlah guru, fasilitas pembelajaran,
dan fasilitas gedung.
Sesuai topik penelitian maka fokus penelitian menghitung kebutuhan
kebutuhan guru geografi di SMA Negeri di Kabupaten Mamuju Utara sesuai
kurikulum KTSP. Di pihak lain pentingnya penelitian ini adalah geografi merupakan
mata pelajaran yang diujikan pada Ujian Nasional sehingga perlu melihat latar
belakang guru yang mengajar mata pelajaran geografi. Tujuan penelitian ini adalah
untuk menganalisis kebutuhan guru pada SMA Negeri di Kabupten Mamuju Utara dan
serta untuk mengertahui latar belakang pendidikan guru yang mengajar mata pelajaran
geografi pada SMA Negeri di Kabupaten Mamuju Utara.
Guru adalah suatu sebutan bagi jabatan, posisi, dan profesi bagi seseorang yang
mengabdikan dirinya dalam bidang pendidikan melalui interaksi edukatif secara
terpola, formal dan sistematis. Dalam pasal 1 ayat (1) Undang-Undang Republik
Indonesia Nomor 14 Tahun 2005 tentang guru dan dosen di nyatakan bahwa yang di
maksud dengan guru adalah pendidik profesional dengan tugas utama mendidik,
mengajar, membimbing, mengarahkan, melatih, menilai, dan mengevaluasi peserta
didik pada pendidikan anak usia dini jalur pendidikan formal, pendidkan dasar, dan
pendidikan menengah.

Beatty (1994), kebutuhan guru adalah “ketidak sesuaian”, ketidak sesuaian
yang dimaksud disini adalah ketidak sesuaian yang dapat diukur antar kondisi saat ini
dengan kondisi yang diinginkan pada suatu waktu tertentu dalam hal kebutuhan guru.
Dalam Undang-Undang Republik Indonesia No. 14 tentang Guru dan Dosen Bab IV
pasal 24 ayat (1) yaitu: Pemerintah wajib memenuhi kebutuhan guru, baik dalam
jumlah, kualifikasi akademik, maupun dalam kompetensi secara baik untuk menjamin
keberlangsungan satuan pendidikan anak usia dini jalur pendidikan formal serta untuk
menjamin keberlangsungan pendidikan dasar dan menengah yang diselenggarakan
oleh pemerintah.
Guru geografi adalah seorang guru lulusan SI Pendidikan Geografi yang
mengajar bidang studi Geografi pada SMA apabila bidang studi yang diajarakan oleh
guru tersebut adalah bidang studi Geografi. Idealnya pelajaran geografi di SMA hanya
diajarkan oleh seorang lulusan SI Pendidikan Geografi. Namun, pada kenyataannaya,
kondisi di lapangan tidak selamanya sesuai harapan. Sebagai contoh, banyak guru
lulusan bidang studi lain (Non SI Pendidikan Geografi) yang kini mengajar geografi.
Sebagian tenaga pengajar SMA di Kabupaten Mamuju Utara yang
mengajarkan mata pelajaran geografi tidak sesuai dengan basic ilmu yang dimiliki
tenaga pengajar. Kegiatan pokok sekolah tidak akan berjalan lancar bila tidak
didukung oleh tenaga guru yang berkualitas. Sebagai tenaga yang profesional, guru
juga diharapkan tidak hanya memiliki kualifikasi akademik. Di pihak lain harus

memiliki kompetensi yang memenuhi persyaratan guru sebagai salah satu komponen
dalam pendidikan harus ditingkatkan terus kemampuan dan ketrampilannya dalam
proses belajar mengajar, sehingga memiliki wawasan dan sikap profesionalisme guru.
Tujuan penelitian ini yaitu pertama Untuk menganalisis kebutuhan guru
Geografi pada SMA Negeri di Kabupaten Mamuju Utara, kedua untuk mengetahui
Mahasiswa Program Studi Pend. Geografi. P. IPS FKIP UNTAD
Penerbit : E- journal Geo- Tadulako UNTAD Email : Turisnaarlien@yahoo.com

latar belakang pendidikan guru yang mengajar mata pelajaran geografi di Kabupten
Mamuju Utara.
METODE PENELITIAN
Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode deskriptif
kualitatif. Pendekatan penelitian menggunakan pendekatan keruangan
Populasi dalam penelitian ini adalah guru yang mengajar mata pelajaran
geografi pada 12 SMAN di Kabupaten Mamuju Utara. Sampel pada penelitian ini
adalah sampel populasi.
Tekhnik pengumpulan data menggunakan wawancara dan dokumen. Teknik
analisis yaitu deskriptif.
Analisis yang di gunakan untuk menghitung kebutuhan guru sebagai berikut:
(Moh Fakry Gaffar 1987)

KGT
KGT
E
BSM
BK
BMG

:
: Kebutuhan guru total
: Enrollment (jumlah murid seluruhnya)
: Beban studi murid
: Besar kelas
: Beban mengajar guru

A. Kebutuhan Guru Geografi di Kabupaten Mamuju Utara
Jumlah Sekolah di Kabupaten Mamuju Utara sebanyak 12 SMA Negeri dan
memiliki 39 kelas X, 19 kelas XI IPS dan 16 kelas XII IPS. Berdasarkan hasil
: (Moh
perhitungan Analisis kebutuhan guru menggunakan rumus KGT :
Fakry Gaffar 1987). maka perhitungan yang diproleh secara keseluruhan di Kabupaten

Mamuju Utara yaitu kebutuhan guru sebanyak 10 orang guru geografi, sedangkan yang
tersedia hanya lima orang guru geografi, sehingga terdapat kekurangan lima orang
guru geografi. Uraian tersebut dapat dilihat pada tabel berikut.

Tabel 1 Hasil Perhitungan Kebutuhan Guru Geografi Pada SMAN di Kabupaten
Mamuju Utara
No
Nama Sekolah
Kebutuhan guru
Guru
Kurang
berdasarkan KTSP Tersesdia
1 SMAN 1 Duripoku
0
1
0
2 SMAN 1 Dapurang
1
1
0

3 SMAN 1 Sarudu
2
0
2
4 SMAN 1 Baras
1
0
1
5 SMAN 1 Bulutaba
2
0
2
6 SMAN 1 Lariang
0
0
0
7 SMAN 1 Tikke Raya
1
0
0

8 SMAN 1 Pasangkayu
2
1
1
9 SMAN 2 Pasangkayu
0
0
0
Mahasiswa Program Studi Pend. Geografi. P. IPS FKIP UNTAD
Penerbit : E- journal Geo- Tadulako UNTAD Email : Turisnaarlien@yahoo.com

10
11
12

SMAN 1 Bambalamotu
SMAN 1 Bambaira
SMAN 1 Sarjo
Jumlah
Sumber : Lampiran 3


1
0
0
10

1
1
0
5

0
0
0
5

Berdasarkan tabel 1 Kebutuhan guru pada SMA Negeri di Kabupaten Mamuju
Utara sebanyak 10 orang guru geografi sedangkan yang tersedia lima orang guru
geografi sehingga terdapat kekurangan lima guru geografi. Sebaran 12 SMA Negeri di
Kabupaten Mamuju Utara dapat dilihat pada peta di bawah ini.


PETA SEBARAN SMA NEGERI DI KABUPATEN MAMUJU UTARA

Kebutuhan guru yang dimaksud dalam hal ini adalah jumlah guru yang
disesuaikan dengan jumlah siswa yang menjadi objek dalam pembelajaran di sekolah
serta jumlah kelas dan jumlah jam pelajaran dalam setiap minggunya. Untuk menjaga
efektifitas dan efisiensi dalam pelaksanaan pendidikan, perlu dijaga keseimbangan
antara kebutuhan tenaga guru yang diperlukan dengan kemampuan penyediaannya,
sehingga tidak terjadi kekurangan atau kelebihan tenaga guru.
Berdasarkan hasil penelitian yang telah diungkapkan sebelumnya, terdapat
beberapa permasalahan yang muncul tentang kebutuhan tenaga guru di Kabupaten
Mamuju Utara tahun 2017, dari 12 SMA Negeri total kebutuhan guru sebanyak 10 orang
guru geografi sedangkan guru yang tersedia hanaya lima orang guru geografi, Seperti di
SMA Negeri 1 Sarudu jumlah kebutuhan guru sebanayak dua guru geografi, SMA Negeri
1 Baras kebutuhan guru sebanyak satu guru geografi, SMA Negeri 1 Bulutaba jumlah
kebutuhan guru sebanyak dua guru geografi, SMA Negeri 1 Pasangkayu kebutuhan guru
geografi sebanyak dua guru sedangkan guru yang tersedia hanya satu guru geografi, maka
Mahasiswa Program Studi Pend. Geografi. P. IPS FKIP UNTAD
Penerbit : E- journal Geo- Tadulako UNTAD Email : Turisnaarlien@yahoo.com

di SMA Negeri 1 Pasagkayu terjadi kekurangan guru geografi sebanyak satu guru
geografi. Empat SMA Negeri di Kabupten Mamuju Utara masing-masing memiliki guru
geografi, sedangkan empat SMA Negeri berdasarkan perhitungan menggunakan rumus
kebutuhan guru pada lampiran 3 untuk saat ini belum membutuhkan guru geografi.
diketahui bahwa terjadi kesenjangan atau ketidak sesuaian antara jumlah guru geografi
yang ada dengan jumlah guru geografi yang harus dipenuhi.
Akibat dari persebaran guru geografi yang tidak merata maka pihak sekolah
mengalami kesulitan dalam penyusunan jadwal pelajaran, jumlah jam mengajar guru yang
terlalu banyak, guru harus mengajar mata pelajaran yang bukan bidang studi keahlian guru
bersangkutan dan kegiatan pembelajaran tidak kondusif karena guru tidak menguasai mata
pelajaran yang bukan bidang studi keahliannya.
Hal tersebut dapat dijadikan sebagai pertimbangan oleh pemerintah dalam
pengadaan alokasi kebutuhan guru geografi dan untuk pemerataan distribusi jumlah
guru Geografi di Kabupaten Mamuju Utara.

B. Guru Mata Pejaran Geografi pada SMA Negeri di Kabupaten Mamuju
Utara Berdasarkan Latar Belaang Pendiikan
Untuk melihat jumlah guru dan latar belakang pendidikan guru geografi pada
SMA Negeri di Kabupaten Mamuju Utara pada tahun 2017 dapat dilihat pada tabel di
bawah ini.
2 Tabel Jumlah Guru Geografi dan Latar Belakang Pendidikan S1
No

Nama Sekolah

Jumlah Guru

Latar Belakang Pendidikan

1

SMA Negeri 1 Duripoku

1

S1 Pend. Geografi

2

SMA Negeri 1 Dapurang

1

S1 Pend. Geografi

3

SMA Negeri 1 Sarudu

1

SI Pend. Sejarah

4

SMA Negeri 1 Baras

1

S1 Pend. BK

5

SMA Negeri 1 Bulutaba

1

SI Pend. Sejarah

6

SMA Negeri 1 Lariang

1

SI Pend. Biologi

7

SMA Negeri 1 Tikke Raya

1

SI Pend. Sosiologi

8

SMA Negeri 1 Pasangkayu

1

S1 Pend. Geografi

9

SMA Negeri 2 Pasangkayu

1

S1 Pend. Sosiologi

10

SMA Negeri 1 Bambalamotu

1

S1 Pend. Geografi

11

SMA Negeri 1 Bambaira

1

S1 Pend. Geografi

12

SMA Negeri 1 Sarjo

1

S1 Pend. PKN

Sumber : Data Primer Tahun 2017
Mahasiswa Program Studi Pend. Geografi. P. IPS FKIP UNTAD
Penerbit : E- journal Geo- Tadulako UNTAD Email : Turisnaarlien@yahoo.com

Tabel 2 menunjukan bahwa dari 12 SMA Negeri di Kabupaten Mamuju Utara terdapat
lima guru yang berlatar belakang bidang pendidikan geografi dan tujuh orang guru
yang berlatar belakang bukan pendidikan geografi geografi. Fenoena ini sangat
bertentangan dengan hakekat pencapaian nilai Ujian Nasional. Yang mengajar bukan
berlatar belakang pendidikan geografi. Untuk mencapai nilai Ujian Nasional yang
diharapkan setidaknya guru mata pelajaran geografi sesuai dengan kompetensinya.
Kunandar (2007:55) kompetensi guru adalah seperangkat penguasaaan
kemapuan yang harus ada dalam diri guru agar dapat mewujudkan kinerjanya secara
tepat dan efektif. Kompetensi guru di bagi menjadi menjadi 4 yaitu salah satunya
adalah Kompetensi Pedagogik ,Keberhasilan guru dalam melaksanakan tugasnya
dalam bidang pendidikan atau peranannya sebagai tenaga pendidik dan pengajar
sebagian besar terletak pada cara mengajar guru dan cara mengelola kelas. Suasana
belajar didalam kelas akan mendorong peserta didik untuk lebih tertib dan nyaman
mengikuti pembalajaran yang guru tersebut ajarkan.
Kurangnya guru geografi menyebabkan guru merangkap mengajar 2 mata
pelajaran sekaligus yaitu mata pelajaran yang sesuai dengan bidangnya dan juga mata
pelajaran geografi. Hal ini terjadi di 7 SMA Negeri yaitu SMA Negeri 1 Sarudu
merupakan guru mata pelajan Sejarah. SMA Negeri 1 Baras merupakan guru mata
pelajaran BK, Di SMA Negeri 1 Bulutaba merupakan guru mata pelajaran Sejarah, di
SMA Negeri 1 Lariang merupakan guru mata pelajar Biologi, di SMA Negeri 1 Tikke
Raya merupakan guru mata pelajaran Sosiologi, di SMA Negeri 2 Pasangkayu
merupakan guru Sosiologi dan SMA Negeri 1 Sarjo merupakan guru mata pelajaran
PKn.

KESIMPULAN DAN SARAN
A. Kesmpulan
Hasil penelitian dan pembahasan yang telah dilakukan dapat disimpulkan
sebagai berikut.
1. Kebutuhan guru geografi pada SMA Negeri di Kabupaten Mamuju Utara yang
telah dihitung menggunakan rumus kebutuhan guru geografi yang seharusnya
dipenuhi 12 SMA Negeri di Kabupaten Mamuju Utara yaitu 10 guru geografi
sedangkan yang tersedia hanya lima orang guru geografi, sehingga terdapat
kekurangan lima orang guru geografi. dengan sebaran yang disesuaikan menurut
jumlah kelas, jumlah jam mata pelajaran per mimggu dan jumlah jam wajib
mengajar per minggu pada setiap SMA Negeri di Kabupaten Mamuju Utara.
2. Latar belakang pendidikan guru yang mengajar mata pelajaran geografi yaitu dari
12 orang guru yang mengajar mata pelajaran geografi pada SMA Negeri di
Kabupaten Mamuju Utara, jumlah guru geografi yang latar belakang lulusan
pendidikan geografi adalah 5 orang guru geografi yang tersebar di 5 Kecamatan
yaitu Kecamatan Duripoku, Kecamatan Dapurang, Kecamatan Pasangkayu,
Kecamatan Bambalamotu dan Kecamatan Bambaira. Sedangkan jumlah guru yang
tidak sesuai latar belakang pendidikannya dengan mata pelajaran geografi adalah 7
orang guru yang tersebar di 7 kecamatan yaitu Kecamatan Sarudu, Kecamatan
Baras, Kecamatan Bulutaba, Kecamatan Lariang, Kecamatan Tikke Raya,
Kecamatan Pedongga dan Kecamatan Sarjo.
Mahasiswa Program Studi Pend. Geografi. P. IPS FKIP UNTAD
Penerbit : E- journal Geo- Tadulako UNTAD Email : Turisnaarlien@yahoo.com

DAFTAR PUSTAKA
Beatty. (1994). Profesionalisme Guru. Stain Prees. Purwokerto
Moh. Fakry Gaffar. (1987). Perencanaan Pendidikan: depertemen P dan K.
Kunandar. (2007). Guru Profesional Implementasi Kurikulum Tingkat Satuan
Pendidikan (KTSP) dan Sukses dalam Sertifikasi Guru.Jakarta: PT Raja
Grafindo Persada.
Pendidikan tinggi PPLPTK. Jakarta
Sugiyono. (2014). Metode Peneltian Pendidikan. Alfabeta. Badung
Republik Indonesia. Undang-Undang Nomor 14 Tahun 2005 Tentang “Guru dan
Dosen”.

Mahasiswa Program Studi Pend. Geografi. P. IPS FKIP UNTAD
Penerbit : E- journal Geo- Tadulako UNTAD Email : Turisnaarlien@yahoo.com