ATA KEBUDAYAAN 2014 - Kumpulan data - OPEN DATA PROVINSI JAWA TENGAH

LKPJ WALIKOTA SEMARANG AKHIR TAHUN ANGGARAN 2014

4.1.17

URUSAN WAJIB KEBUDAYAAN

4.1.17.1 KONDISI UMUM
Keberadaan seni dan budaya memerlukan pelestarian agar tidak punah,
dalam hal ini Pemerintah Kota Semarang melakukan fasilitasi bagi masyarakat
dalam pelestarian kebudayaan tersebut yang diaplikasikan dalam berbagai bentuk
pagelaran-pagelaran seni budaya yaitu dengan mengadakan : pagelaran wayang
kulit, wayang orang, festival budaya, sarasehan maupun seminar yang membahas
tentang kebudayaan yang ada di kota Semarang. Selain hal tersebut Pemerintah
Kota Semarang memberikan sarana dan prasarana berupa gedung kesenian bagi
masyarakat khususnya bagi para seniman untuk menyalurkan bakat seni dan
budayanya. Adapun gedung kesenian yang disediakan oleh Pemerintah Kota
Semarang untuk dapat digunakan oleh masyarakat dalam melakukan pagelaran
seni dan budaya antara lain: Taman Budaya Raden Saleh (TBRS) yang
diperuntukan kepada seniman dan budayawan untuk mengembangkan kreasi dan
kreatifitasnya. Fasilitas yang disediakan TBRS meliputi gedung pertemuan,
gedung Ki Narto Sabdo, open teater, sanggar seni lukis, seni tari, dan juga

pengembangan sentra seni dan budaya seperti Sobokarti, Kampung Batik, serta
sanggar- sanggar seni lainnya.
Selain pelaksanaan pagelaran-pagelaran seni budaya tersebut Pemerintah
Kota Semarang juga melakukan perlindungan terhadap bangunan-bangunan cagar
budaya salah satunya penataan kota lama dan beberapa bangunan cagar budaya
lainnya yang ada di Kota Semarang

4.1.17.2 KEBIJAKAN PROGRAM
Kebijakan program pada Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kota Semarang
dalam mendukung urusan wajib kebudayaanpada tahun 2014 dengan menitik
beratkan pada pengembangan seni dan budaya sebagai daya tarik wisata. Hal
tersebut didasarkan dengan pertimbangan bahwa kota Semarang memiliki potensi
seni budaya yang berlatar belakang 4 ( empat ) pilar seni budaya masa lalu yag
membentuk peradaban seni budaya kota Semarang saat ini yaitu Jawa, Cina, Arab
dan Belanda dan apabila dikembangkan dapat menjadi daya tarik wisata yang
mampu meningkatkan kunjungan wisata baik wisatawan nusantara maupun
mancanegara sekaligus mampu menjadikan kota Semarang menjadi salah satu
destinasi wisata nasional, regional asia bahkan internasional.

hal | 288


LKPJ WALIKOTA SEMARANG AKHIR TAHUN ANGGARAN 2014

Guna menyelaraskan kebijakan pengembangan dibidang kebudayaan pada
tahun 2014 program program yang dilaksanakan pada urusan wajib kebudayaan
adalah sebagai berikut ;
v Program penunjang yang meliputi ;
1. Program Pelayanan Administrasi Perkantoran .
Bahwa untuk menunjang pelaksanaan tugas pokok dan fungsi kedinasan
diperlukan kegiatan pelayanan administrasi perkantoran agar dapat
meningkatkan kinerja dan pelayanan adiministrasi perkantoran
2. Program peningkatan Sarana dan Prasarana Aparatur.
Bahwa guna menunjang aktifitas kedinasan yang terkait dengan penyediaan
sarana dan prasarana yang memadai bagi aparat dalam rangka
meningkatkan kinerja dan pelayanan publik.
3. Program Peningkatan Disiplin Aparatur
Bahwa, guna memenuhi standar pelayanan yang baik maka perlu di dukung
dengan peningkatan disiplin aparatur yang berhubungan langsung dengan
pelayanan pariwisata, sehingga upaya peningkatan pendapatan sector
pariwisata dapat terpenuhi.

4. Program Peningkatan Pengembangan Sistem Pelaporan capaian kinerja dan
Keuangan.
Bahwa program ini diarahkan untuk meningkatkan kinerja aparatur melalui
penyusunan laporan capaian kinerja yang akuntabel.

v Program Pelaksanaan Urusan, yang meliputi ;
1. Program Pengembangan Nilai Budaya
Bahwa program ini diarahkan untuk mengembangkan dan melestarikan
nilai budaya sehingga nilai nilai serta pesan moral yang termuat di dalam
seni budaya tradisi luhur masyarakat kota Semarang tetap terjaga , selain
itu melalui program ini upaya inventarisasi dan pendokumentasian
peninggalan sejarah dan purbakala dapat dilaksanakan secara terarah dan
komprehensif

hal | 289

LKPJ WALIKOTA SEMARANG AKHIR TAHUN ANGGARAN 2014

2. Program Pengelolaan Kekayaan Budaya
Bahwa, tradisi budaya kota Semarang yang beragam baik secara kualitas

maupun kuantitasnya memerlukan sentuhan tangan pemerintah diantaranya
melalui program ini diarahkan agar tradisi budaya dapat terus dilestarikan
dan dikembangkan dengan diadakannya sosialisasi dan saresehan budaya
yang melibatkan masyarakat, stekholder, budayawan serta pemerhati seni
budaya daerah.
3. Program Pengelolaan Keragaman Budaya
Bahwa program ini diarahkan sebagai upaya penanaman pesan dan nilai
moral yang luhur aplikatif diterapkan dalam menjaga keharmonisan
hubungan dalam masyarakat, berbangsa, bernegara dan beragama harus
terus dipelihara dan dikembangkan diantaranya melalui kegiatan kegiatan
atraksi seni dan budaya sehingga pesan dan nilai moral tersebut
tersampaikan kepada masyarakat luas.

4.1.17.3

REALISASI PELAKSANAAN PROGRAM DAN KEGIATAN

4.1.17.3.1

PENDANAAN


Anggaran Program Penunjang Urusan Wajib Kebudayaan
1.

Program Pelayanan Administrasi Perkantoran
Kegiatan yang dilaksanakan adalah sebagai berikut :

NO

1
2
3
4
5
6
7
8
9
10
11

12

KEGIATAN

ANGGARAN
(RP)

SKPD : Dinas Kebudayaan dan Pariwisata
Penyediaan Jasa Surat Menyurat
1.200.000
Penyediaan Jasa Komunikasi, Sumber
354.360.000
Daya Air dan Listrik
Penyediaan Jasa Kebersihan Kantor
272.185.000
Penyediaan Jasa Perbaikan Peralatan
8.150.000
Kerja
Penyediaan Alat Tulis Kantor
33.357.000

Penyediaan Barang Cetakan dan
43.000.000
Penggandaan
Penyediaan Komponen Instalasi
19.200.000
Listrik/Penerangan Bangunan Kantor
Penyediaan Peralatan Rumah Tangga
30.000.000
Penyediaan Bahan Bacaan dan
7.500.000
Peraturan Perundang Undangan
Penyediaan Makanan dan Minuman
77.625.000
Rapat Rapat Koordinasi dan
222.400.000
Konsultasi ke Luar daerah
Penyediaan Keanekaragaman Hayati
750.000.000
Makanan Hewan/Ternak/Satwa
JUMLAH PROGRAM

1.818.977.000

REALISASI
(RP)

PERSEN
TASE
(%)

0
331.810.842

0
93,64

251.502.000
7.527.500

92,40
92,36


33.355.000
43.000.000

99,99
100

19.200.000

100

27.750.750
6.144.000

92,50
81,92

73.971.933
199.469.448


95,29
89,69

750.000.000

100

1.743.731.478

86,48

hal | 290

LKPJ WALIKOTA SEMARANG AKHIR TAHUN ANGGARAN 2014

2.

Program Peningkatan Sarana dan Prasarana Aparatur.
Kegiatan yang dilaksanakan adalah sebagai berikut :


NO

ANGGARAN
(RP)

SKPD : Dinas Kebudayaan dan Pariwisata
Pengadaan Kendaraan Dinas /
485.000.000
Operasional
Pengadaan Perlengkapan Gedung
14.500.000
Kantor
Pengadaan Peralatan Gedung Kantor
73.880.000
Pemeliharaan Rutin / Berkala Gedung
260.000.000
Kantor
Pemeliharaan Rutin / Berkala
226.900.500
Kendaraan Dinas / Operasional
Pemeliharaan Rutin / Berkala
32.350.000
Perlengkapan Gedung Kantor
Pemeliharaan Rutin / Berkala
10.730.000
Peralatan Gedung Kantor
Pemeliharaan Rutin / Berkala
6.000.000
Mebelair
JUMLAH PROGRAM
1.109.360.500

1
2
3
4
5
6
7
8

3.

KEGIATAN

REALISASI
(RP)

PERSEN
TASE
(%)

448.470.000

92,47

9.850.000

67,93

57.890.000
260.000.000

78,36
100

199.138.316

87,76

32.350.000

100

8.223.300

76,64

6.000.000

100

1.021.931.616

87,9

Program Peningkatan Disiplin Aparatur
Kegiatan yang dilaksanakan dalam program ini adalah sebagai berikut ;

NO

ANGGARAN
(RP)

REALISASI
(RP)

SKPD : Dinas Kebudayaan dan Pariwisata
Pengadaan Pakaian Kerja lapangan
15.000.000
JUMLAH PROGRAM
15.000.000

1

4.

KEGIATAN

PERSEN
TASE
(%)

15.000.000
15000.000

100
100

Program Peningkatan Pengembangan Sistem Pelaporan
Kegiatan yang dilaksanakan dalam program ini adalah sebagai berikut ;

NO

KEGIATAN

ANGGARAN
(RP)

SKPD : Dinas Kebudayaan dan Pariwisata
Penyusunan Laporan Capaian Kinerja
77.751.000
dan Ikhtisar Realisasi Kinerja SKPD
Penunjang
kinerja
PA.
PPK,
42.900.000
Bendahara dan Pembantu
JUMLAH PROGRAM
120.651.000

1
2

REALISASI
(RP)

PERSEN
TASE
(%)

77.171.000

99.,5

42.150.000

98,25

119.321.000

98,75

Anggaran Program Pelaksana UrusanKebudayaan
1.

Program Pengembangan Nilai Budaya
Kegiatan yang dilaksanakan dalam Program ini adalah sebagai berikut ;

NO

1.

KEGIATAN

ANGGARAN
(RP)

SKPD : Dinas Kebudayaan dan Pariwisata
Pelestarian dan Aktualisasi Adat
800.000.000,00
Budaya Daerah

REALISASI
(RP)

PERSEN
TASE
(%)

797.230.000,00

99,65

hal | 291

LKPJ WALIKOTA SEMARANG AKHIR TAHUN ANGGARAN 2014

NO

KEGIATAN

2.

Pemberian Dukungan ,Penghargaan
dan Kerjasama di Bidang Budaya
Penyelenggaraan Upacara
Tradisional Dugderan
Penyelenggaraan Simfoni Kota
Lama
JUMLAH PROGRAM

3.
4.

2.

231.975.000,00

219.390.000,00

PERSEN
TASE
(%)
94,60

400.000.000,00

399.500.000,00

99,88

450.000.000,00

448.680.000,00

99,71

1.881.975.000,00

1.864.800.000

98,46

ANGGARAN
(RP)

REALISASI
(RP)

Program Pengelolaan Kekayaan Budaya
Kegiatan yang dilaksanakan dalam program ini adalah sebagai berikut ;

NO

ANGGARAN
(RP)

SKPD : Dinas Kebudayaan dan Pariwisata
Fasilitasi PartisipasiMasyarakat
200.000.000,00
dalam Pengelolaan Kekayaan Budaya
Sosialisasi Pengelolaan Kekayaan
20.000.000,00
Budaya lokal Daerah
Pengelolaan dan Pengembangan
20.000.000,00
Pelestarian Peninggalan Sejarah
Purbakala,Musium, dan Peninggalan
Bawah air
Pengembangan Kebudayaan dan
450.000.000,00
Pariwisata
Pengembangan Nilai dan Geografi
20.000.000,00
Sejarah
JUMLAH PROGRAM
710.000.000

1.
2.
3.

4.
5.

3.

KEGIATAN

REALISASI
(RP)

PERSEN
TASE
(%)

200.000.000,00

100

20.000.000,00

100

19.850.000,00

99,25

445.910.000,00

99,09

20.000.000,00

100

705.760.000

99,67

Program Pengelolaan Keragaman Budaya
Kegiatan yang dilaksanakan dalam program ini adalah sebagai berikut ;

NO

ANGGARAN
(RP)

SKPD : Dinas Kebudayaan dan Pariwisata
Pengembangan Kesenian dan
250.000.000,00
Kebudayaan Daerah
Fasilitasi Perkembangan
350.000.000,00
Keragaman Budaya Daerah
Penyelenggaraan Apresiasi Seni
150.000.000,00
Penyelenggaraan Berbagai
400.000.000,00
Kegiatan Kesenian Daerah
Penyelenggaraan Festival Seni dan
650.000.000,00
Budaya Daerah
Penyelenggaraan Pentas Seni
650.000.000,00
Festifal Seni dan Budaya Rakyat
200.000.000,00
JUMLAH PROGRAM
2.650.000.000

1.
2.
3.
4.
5.
6.
7.

4.

KEGIATAN

REALISASI
(RP)

PERSEN
TASE
(%)

250.000.000,00

100

345.051.351,00

98,59

148.900.000,00
399.120.000,00

99,27
99,78

646.936.000,00

98,91

644.640.500
188.400.000,00
2.623.047.851

99,18
94,2
98,65

Program Pengembangan Kerjasama Pengelolaan Kekayaan Budaya.
Kegiatan yang dilaksanakan dalam program ini adalah sebagai berikut ;

NO

1.

KEGIATAN

ANGGARAN
(RP)

SKPD : Dinas Kebudayaan dan Pariwisata
Promosi Pentas Seni di TMII Jakarta
60.000.000,00

REALISASI
(RP)
59.444.400,00

PERSEN
TASE
(%)
99,07

hal | 292

LKPJ WALIKOTA SEMARANG AKHIR TAHUN ANGGARAN 2014

KEGIATAN

ANGGARAN
(RP)

REALISASI
(RP)

Pelaksanaan Pameran di Yogyakarta
Pelaksanaan Pameran di Semarang
Pelaksanaan Pameran di jakarta
JUMLAH PROGRAM

50.000.000,00
47.000.000,00
110.000.000,00
267.000.000

48.381.000,00
39.790.000,00
106.049.000,00
253.664.400

NO
2.
3.
4.

4.1.17.4

PERSEN
TASE
(%)
96,76
84,66
96,41
94,23

HASILYANG DICAPAI
Hasil kinerja yang dicapai pada urusan wajib kebudayaan adalah sebagai

berikut :
1.

Program Pengembangan Nilai Budaya.
Pemerintah Kota Semarang dalam penyelenggaraan kegiatankegiatan seni dan

kebudayaan mengalami peningkatan hal ini dapat dilihat dari penyelenggaraan
pagelaran wayang kulit dan wayang orang mengalami peningkatan. Untuk Pagelaran
wayang kulit pada tahun 2013 pagelaran yang dilaksanakan sebanyak 28 pagelaran
dan pada Tahun 2014 sebanyak 30 pagelaran, sedangkan untuk pagelaran wayang
orang pada tahun 2013 pelaksanaan pagelaran dilaksanakan 4 pagelaran meningkat
menjadi 52 pagelaran. Peningkatan ini disebabkan bahwa masyarakat kota Semarang
telah menerima pagelaran tersebut sebagai sarana hiburan dan edukasi alternatif
terhadap nilai-nilai kebudayaan dalam kehidupan sehari-hari.
Kegiatan

kebudayaan

yang

dilaksanakan

di

kota

Semarang

untuk

memperingati hari-hari penting/ besar/ bersejarah seperti kegiatanPelestarian dan
Aktualisasi Adat Budaya Daerah, Penyelenggaraan Upacara Tradisional Dugderan,
Fasilitasi

Partisipasi

Masyarakat

dalam

Pengelolaan

Kekayaan

Budaya,

Penyelenggaraan Festival Seni dan Budaya Daerah. Penyelengaraan Pentas Seni,
Festival Seni dan Budaya Rakyat.
Indikator kinerja pada Program Pengembangan Nilai Budaya dapat dilihat
pada tebel dibawah ini :
INDIKATOR KINERJA

TARGET
TAHUN 2014

1. Meningkatkan pelestarian nilai
tradisional adat budaya sebesar 10% per
tahun
2. Jumlah penyelenggaraan pagelarana/
festival/ pentas seni dan budaya
• Wayang kulit
• Ketoprak
• Tari
• Band/Vocal Group
• Upacara Tradisi
• Keroncong

3 kegiatan

28
2
24
10
20

KONDISI
AWAL
(TAHUN 2013)
4 kegiatan

KONDISI
AKHIR
(TAHUN 2014)
4 kegiatan

30
4
1
3
7
24

28
2
24
10
20

hal | 293

LKPJ WALIKOTA SEMARANG AKHIR TAHUN ANGGARAN 2014

INDIKATOR KINERJA

TARGET
TAHUN 2014

2
• Atraksi Budaya
4
• Wayang Orang
3. Sarana Penyelenggaraan Seni dan
55 kegiatan
Budaya
Sumber : Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Tahun 2014

2.

KONDISI
AWAL
(TAHUN 2013)
3
4
133 kegiatan

KONDISI
AKHIR
(TAHUN 2014)
2
4
134 kegiatan

Program Pengelolaan Kekayaan Budaya
Pemerintah kota Semarang pada tahun 2014 telah melakukan penataan

terhadap kawasan-kawasan cagar budaya dalam hal ini melakukan verifikasi,
sertifikasi terhadap bangunan-bangunan yang memiliki nilai sejarah dan budaya
untuk dilindungi.Indikator Kinerja pada Program Pengembangan Nilai Budaya dapat
dilihat pada tebel dibawah ini :
INDIKATOR KINERJA

TARGET
TAHUN 2014

1. Meningkatkan pelestarian kekayaan
3 kegiatan
budaya sebesar 10% per tahun
2. Daftar Cagar Budaya di Kota Semarang
174 buah
3. Jumlah obyek Cagar Budaya
315 buah
4. Jumlah Obyek Cagar Budaya yang telah
0
memiliki sertifikat
5. Jumlah Obyek Cagar Budaya yang juga
3 buah
merupakan obyek wisata
6. Benda, Situs, Kawasan Cagar Budaya
98 buah
yang dilestarikan
Sumber : Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Tahun 2014

3.

KONDISI
AWAL
(TAHUN 2013)
2 kegiatan

KONDISI
AKHIR
(TAHUN 2014)
5 kegiatan

174 buah
315 buah
0

174 buah
315 buah
0

3 buah

3 buah

98 buah

98 buah

Program PengelolaanKeragamanBudaya,
Pemerintah Kota Semarang pada tahun 2014 telah memberikan dukungan

terhadap pengembangan dan pelestarian kesenian dan budaya daerahdengan
memfasilitasi penyelenggarakan pagelaran /festival / pentas seni dan budaya. Adapun
Indikator kegiatan untuk mengembangkan kesenian dan kebudayaan dilakukan
dengan pembinaan terhadap potensi budaya yang ada di Kota Semarang yaitu :
INDIKATOR KINERJA
1. Meningkatkan pelestarian kekayaan seni
budaya daerah sebesar 10% per tahun
(RPJMD)
2. Jumlah sanggar seni dan Budaya di Kota
Semarang
3. Jumlah Sanggar Seni dan Budaya di
Kota Semarang yang di bina
4. Frekuensi pembinaan sanggar seni dan
budaya
5. Jumlah organisasi budaya
6. Jumlah grup kesenian
7. Jumlah gedung kesenian

3 kegiatan

KONDISI
AWAL
(TAHUN 2013)
5 kegiatan

KONDISI
AKHIR
(TAHUN 2014)
7 kegiatan

350 sanggar

336 sanggar

364 sanggar

350 sanggar

336 sanggar

364 sanggar

12

12

12

19
364 group
13 gedung

19
336 group
13 gedung

19
364 group
14 gedung

TARGET
TAHUN 2014

hal | 294

LKPJ WALIKOTA SEMARANG AKHIR TAHUN ANGGARAN 2014

INDIKATOR KINERJA

TARGET
TAHUN 2014

KONDISI
AWAL
(TAHUN 2013)

KONDISI
AKHIR
(TAHUN 2014)

1
1

2
2

1
1
1
1
1
1
1

1
0
1
0
3
1
0

1

12

1
1
1
1
1
1

1
12
1
23
1
1

8. Jumlah kegiatan untuk mengembangkan
kesenian dan kebudayaan
2
• Sarasehan, Seminar
2
• Diskusi, Bengkael seni & Budaya
(Workshop)
1
• Penyerapan narasumber
0
• Studi kepustakaan
1
• Penggalian, Eksperimentasi
0
• Rekonstruksi, Revitalisasi
3
• Konservasi, Studi Banding
1
• Inventarisasi, Dokumentasi
0
• Pengemasan bahan kajian
9. Jumlah kegiatan fasilitas untuk
mengembangkan kesenian dan
kebudayaan
• Penyuluhan substansial maupun
12
teknikal
1
• Pemberian bantuan
12
• Bimbingan organisasi
1
• Kaderisasi
13
• Promosi
1
• Penerbitan dan pendokumentasian
1
• Kritik seni dan budaya
Sumber : Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Tahun 2014

4.1.17.4
1.

PERMASALAHAN YANG DIHADAPI

Generasi muda masih tertarik terhadap seni dan budaya asing dibanding budaya
lokal

2.

Kemajuan dibidang teknologi dan komunikasi mempermudah masuknya
budaya asing yang lebih diminati generasi muda.

3.

Kepedulian masyarakat terhadap pelestarian seni budaya tradisional dan
peninggalan bersejarah masih kurang.

4.1.17.5
1.

RENCANA TINDAK LANJUT

Memperkenalkan budaya lokal kepada generasi muda sesuai dengan
perkembangan zaman dimasa sekarang.

2.

Menumbuhkan minat generasi muda dengan kegiatan atraksi seni dan budaya
yang lebih atraktif, Inovatif serta kreatif melalui sekolah, lembaga kepemudaan
dan sanggar seni budaya.

3.

Memanfaatkan tempat-tempat bersejarah dalam setiap pelaksanaan event-event
seni kebudayaan baik tingkat lokal maupun nasional.

4.1.17.6

PRESTASI DAN PENGHARGAAN

Juara Nasional Tradisi Lesan.

hal | 295