SUMBANGAN POWER OTOT, KELENTUKAN DAN PANJANG TUNGKAI TERHADAP JAUHNYA TENDANGAN BOLA PADA SISWA EKSTRAKURIKULER SEPAKBOLA SMA NEGERI 1 SRAGI KABUPATEN PEKALONGAN TAHUN 2010/2011.
SARI
Rio Rizki Pandawa. 2011. “Sumbangan power otot, kelentukan dan panjang
tungkai terhadap jauhnya tendangan bola pada siswa ekstrakurikuler sepakbola
SMA Negeri 1 sragi Kabupaten Pekalongan”. Skripsi Jurusan Ilmu Keolahragaan.
Fakultas Ilmu Keolahragaan. Universitas Negeri Semarang. Pembimbing I: Drs.
M. Waluyo, M.Kes, Pembimbing II: Drs. Said Junaidi, M.Kes.
Kata kunci : sumbangan power otot, kelentukan, panjang tungkai, jauhnya
tendangan bola.
Penelitian bertujuan mengetahui besarnya sumbangan power otot , kelentukan dan panjang
tungkai terhadap jauhnya tendangan bola dalam olahraga sepakbola. Hasil penelitian ini diharap
dapat memberikan masukan bagi para pembina olahraga sepakbola, guru pendidikan jasmani,
maupun para atlet agar memberikan pembinaan, pelajaran atau latihan memiliki landasan ilmiah.
Populasi dalam penelitian ini adalah semua siswa peserta ekstrakurikuler sepakbola di SMA N 1
Sragi Kabupaten Pekalongan yang berjumlah 29 siswa. Penelitian ini menggunakan teknik total
sampling. Variabel dalam penelitian ini adalah power otot, kelentukan dan panjang tungkai
sebagai variabel bebas dan jauhnya tendangan bola sebagai variabel terikat. Teknik pengambilan
data dalam penelitian ini adalah survei dengan tes power otot tungkai, tes kelentukan tungkai, tes
mengukur panjang tungkai dan tes keterampilan menendang bola sejauh mungkin. Teknik analis
data yang digunakan adalah analis regresi. Hasil analisis menunjukkan : 1) analisis varians untuk
power otot tungkai diperoleh nilai Fhitung = 9,655 dengan signifikansi 0,004 < 0,05. 2) analisis
varians untuk kelentukan tungkai diperoleh nilai Fhitung = 9,164 dengan signifikansi 0,005< 0,05.
3) analisis varians untuk panjang tungkai diperoleh nilai Fhitung = 16,122 dengan signifikansi
0,000 < 0,05. 4) analisis varians untuk power otot, kelentukan, dan panjang tungkai diperoleh
nilai Fhitung = 6,394 dengan signifikansi 0,002 < 0,05. Sehingga hasil penelitian menunjukkan : 1)
power otot tungkai memberikan sumbangan efektif terhadap jauhnya tendangan bola sebesar
12%, 2) kelentukan tungkai memberikan sumbangan efektif terhadap jauhnya tendangan bola
sebesar9,1%, 3) panjang tungkai memberikan sumbangan efektif terhadap jauhnya tendangan
bola sebesar 22,3%, 4) power otot tungkai memberikan sumbangan efektif terhadap jauhnya
tendangan bola sebesar 43,4%. Simpulan penelitian ini adalah penentu keberhasilan dalam
melakukan tendangan yang baik dan benar antara lain power otot, kelentukan dan panjang
tungkai, sehingga penulis dapat mengajukan saran antara lain : 1) Melihat bahwa power otot
tungkai memberikan kontribusi sangat kecil terhadap jauhnya tendangan bola, maka disarankan
kepada pelatih untuk memberikan latihan untuk meningkatkan power. 2) Melihat bahwa
kelentukan tungkai dan panjang tungkai memberikan kontribusi sangat kecil terhadap jauhnya
tendangan bola, maka disarankan kepada pelatih untuk memberikan latihan kelentukan bagian
medial tungkai atas.
Rio Rizki Pandawa. 2011. “Sumbangan power otot, kelentukan dan panjang
tungkai terhadap jauhnya tendangan bola pada siswa ekstrakurikuler sepakbola
SMA Negeri 1 sragi Kabupaten Pekalongan”. Skripsi Jurusan Ilmu Keolahragaan.
Fakultas Ilmu Keolahragaan. Universitas Negeri Semarang. Pembimbing I: Drs.
M. Waluyo, M.Kes, Pembimbing II: Drs. Said Junaidi, M.Kes.
Kata kunci : sumbangan power otot, kelentukan, panjang tungkai, jauhnya
tendangan bola.
Penelitian bertujuan mengetahui besarnya sumbangan power otot , kelentukan dan panjang
tungkai terhadap jauhnya tendangan bola dalam olahraga sepakbola. Hasil penelitian ini diharap
dapat memberikan masukan bagi para pembina olahraga sepakbola, guru pendidikan jasmani,
maupun para atlet agar memberikan pembinaan, pelajaran atau latihan memiliki landasan ilmiah.
Populasi dalam penelitian ini adalah semua siswa peserta ekstrakurikuler sepakbola di SMA N 1
Sragi Kabupaten Pekalongan yang berjumlah 29 siswa. Penelitian ini menggunakan teknik total
sampling. Variabel dalam penelitian ini adalah power otot, kelentukan dan panjang tungkai
sebagai variabel bebas dan jauhnya tendangan bola sebagai variabel terikat. Teknik pengambilan
data dalam penelitian ini adalah survei dengan tes power otot tungkai, tes kelentukan tungkai, tes
mengukur panjang tungkai dan tes keterampilan menendang bola sejauh mungkin. Teknik analis
data yang digunakan adalah analis regresi. Hasil analisis menunjukkan : 1) analisis varians untuk
power otot tungkai diperoleh nilai Fhitung = 9,655 dengan signifikansi 0,004 < 0,05. 2) analisis
varians untuk kelentukan tungkai diperoleh nilai Fhitung = 9,164 dengan signifikansi 0,005< 0,05.
3) analisis varians untuk panjang tungkai diperoleh nilai Fhitung = 16,122 dengan signifikansi
0,000 < 0,05. 4) analisis varians untuk power otot, kelentukan, dan panjang tungkai diperoleh
nilai Fhitung = 6,394 dengan signifikansi 0,002 < 0,05. Sehingga hasil penelitian menunjukkan : 1)
power otot tungkai memberikan sumbangan efektif terhadap jauhnya tendangan bola sebesar
12%, 2) kelentukan tungkai memberikan sumbangan efektif terhadap jauhnya tendangan bola
sebesar9,1%, 3) panjang tungkai memberikan sumbangan efektif terhadap jauhnya tendangan
bola sebesar 22,3%, 4) power otot tungkai memberikan sumbangan efektif terhadap jauhnya
tendangan bola sebesar 43,4%. Simpulan penelitian ini adalah penentu keberhasilan dalam
melakukan tendangan yang baik dan benar antara lain power otot, kelentukan dan panjang
tungkai, sehingga penulis dapat mengajukan saran antara lain : 1) Melihat bahwa power otot
tungkai memberikan kontribusi sangat kecil terhadap jauhnya tendangan bola, maka disarankan
kepada pelatih untuk memberikan latihan untuk meningkatkan power. 2) Melihat bahwa
kelentukan tungkai dan panjang tungkai memberikan kontribusi sangat kecil terhadap jauhnya
tendangan bola, maka disarankan kepada pelatih untuk memberikan latihan kelentukan bagian
medial tungkai atas.