Kampanye Pemanfaatan Waktu Akhir Pekan bagi Anak Usia 6-8 Tahun.

(1)

ABSTRAK

Hari liburan merupakan hari yang ditunggu-tunggu oleh anak-anak sekolah. Saat ini, kurikulum di Indonesia menjadikan hari Sabtu menjadi hari libur akhir pekan juga. Akhir pekan yang sudah ada kurang dimanfaatkan oleh anak-anak maupun oleh orang tua yang memiliki anak untuk diisi dengan sesuatu yang berguna dan bermanfaat bagi pertumbuhan aspek kembang anak yang terdiri dari pertumbuhan fisik, kecerdasan, sosio emosional, dan bahasa komunikasi. Anak umur 6 – 8 tahun masih termasuk dalam Pendikan Anak Usia Dini, yaitu Early Primary School dan masih termasuk kategori Golden Age. Aktivitas anak umur 6 – 8 tahun khususnya untuk anak Sekolah Dasar Negeri masih kurang maksimal dan bermanfaat bagi tumbuh kembang mereka menjadi latar belakang disusunnya Kampanye Pemanfaatan Waktu Akhir Pekan. Dalam pembuatan kampanye ini menggunakan metode analisa SWOT (Strength, Weakness, Opportunities, Threats), kuesioner, dan wawancara terbuka terhadap narasumber sebagai informasi pendukung dalam proses pelaksanaan Kampanye Pemanfaatan Waktu Akhir Pekan. Setelah melalui proses penelitian, didapat bahwa memang aktivitas anak yang dilakukan khususnya untuk anak sekolah dasar negeri memang kurang memadai dan masih tidak bermanfaat bagi tumbuh kembang mereka. Kampanye yang dilakukan menggunakan gaya ilustrasi yang sesuai dengan anak-anak dan warna yang bernaeka ragam sesuai dengan imajinasi, minat, dan kesukaan anak. Kampanye diadakan selama 1 tahun yang di dalamnya anak-anak akan dibagikan booklet dan di akhir kampanye akan dilakukan acara besar, yaitu acara menginap bersama yang mencakup dari keseluruhan aspek tumbuh kembang bagi anak. Diharapkan dengan adanya Kampanye Pemanfaatan Waktu Akhir Pekan ini, kegiatan anak akan lebih berguna dan bermanfaat, juga bisa menambah waktu bersama keluarga maupun teman-temannya, sehingga pertumbuhan fisik, kecerdasan, sosio emosional, dan bahasa komunikasi anak juga dapat bertumbuh secara maksimal.


(2)

DAFTAR ISI

Halaman Judul...i

Lembar Pengesahan...ii

Pernyataan Hasil Karya Pribadi...iii

Pernyataan Publikasi Laporan Penelitian...iv

Abstrak...v

Kata Pengantar...vi

Daftar Isi...viii

Daftar Gambar...xii

Daftar Tabel...xiii

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah...1

1.2 Permasalahan dan Ruang Lingkup...2

1.2.1 Rumusan Masalah...2

1.2.2 Ruang Lingkup...3

1.3 Tujuan Penelitian...3

1.4 Sumber dan Teknik Pengumpulan Data...4

1.4.1 Sumber Data Primer...4

1.4.2 Sumber Data Sekunder...4

1.5 Skema Penelitian...5

BAB II LANDASAN TEORI 2.1 PAUD (Pendidikan Anak Usia Dini)...6


(3)

2.1.1 Tujuan dan Prinsip PAUD...6

2.1.2 Early Primary School (SD Kelas Awal)...8

2.2 Aktivitas Bermain Sebagai Kegiatan Pembelajaran...10

2.2.1 Pengertian Bermain...10

2.2.2 Tahapan Perkembangan Bermain ...11

2.2.3 Bentuk Bermain...13

2.2.4 Macam-Macam Kegiatan Bermain...15

2.3 Kampanye...21

2.3.1 Syarat Kampanye...21

2.3.2 Tujuan Kampanye...21

2.3.3 Jenis Kampanye...22

BAB III DATA ANALISIS MASALAH 3.1 Data dan Fakta...23

3.1.1 Wood Camp...23

3.1.2 Dinas Pendidikan Kota Bandung...27

3.1.3 Tinjauan Karya Sejenis...31

3.2 Analisis Terhadap Permasalahan Berdasarkan Data dan Fakta...33

3.2.1 Segmentasi, Targeting, Positioning...33

3.2.2 Strength, Weakness, Opportunity, Threat...34

3.2.3 Data Wawancara...35

3.2.3.1 Wawancara dengan Public Relation Wood Camp...35

3.2.3.2 Wawancara dengan Peserta Wood Camp...36

3.2.3.3 Wawancara dengan Orang Tua Peserta Wood Camp...37


(4)

3.2.4 Data Hasil Kuesioner...39

3.2.4.1 Aktivitas sepulang sekolah...40

3.2.4.2 Aktivitas di akhir pekan...40

3.2.4.3 Tempat bermain bersama keluarga di akhir pekan...41

3.2.4.4 Tempat bermain bersama teman di akhir pekan...42

3.2.4.5 Aktivitas bermain yang disukai...42

3.2.4.6 Ketertarikan bermain di alam terbuka...43

3.2.4.7 Informasi tentang Wood Camp...44

3.2.4.8 Informasi tentang Outbound...45

BAB IV PEMECAHAN MASALAH 4.1 Konsep Komunikasi...46

4.2 Konsep Kreatif...47

4.2.1 Gaya Gambar...48

4.2.2 Warna...48

4.2.3 Tipografi...49

4.3 Konsep Media...50

4.4 Timeline...52

4.5 Hasil Karya...52

4.5.1 Logo...52

4.5.2 Tokoh atau Karakter Kartun...54

4.5.3 Poster...55

4.5.4 Brosur...59

4.5.5 Booklet...60


(5)

4.6.1 T-Shirt...63

4.6.2 Topi...64

4.6.3 Tumbler...64

4.6.5 Goodie Bag...65

4.7 Website...66

4.8 Budgeting...67

BAB V KESIMPULAN 5.1 Kesimpulan...68

5.2 Saran...68

Daftar Pustaka...xiv


(6)

DAFTAR GAMBAR

Gambar 3.1 Logo Wood Camp...24

Gambar 3.2 Logo Dinas Pendidikan Kota Bandung...27

Gambar 4.1 Logo WOW...53

Gambar 4.2 Karakter Gaya Gambar...55

Gambar 4.3 Poster Awarness 1...56

Gambar 4.4 Poster Awarness 2...56

Gambar 4.5 Poster Fisik...57

Gambar 4.6 Poster Kecerdasan...57

Gambar 4.7 Poster Sosio Emosional...58

Gambar 4.8 Poster Bahasa dan Komunikasi...58

Gambar 4.9 Poster Event...59

Gambar 4.10 Brosur Tampak Depan...59

Gambar 4.11 Brosur Tampak Belakang...60

Gambar 4.12 Isi Booklet Merah...60

Gambar 4.13 Isi Booklet Biru...61

Gambar 4.14 Isi Booklet Kuning...61

Gambar 4.15 Isi Booklet Ungu...62

Gambar 4.16 T-Shirt...63

Gambar 4.17 Topi...64

Gambar 4.18 Tumbler...64

Gambar 4.19 Goodie Bag...65


(7)

DAFTAR TABEL

Tabel 3.1 Tabel Peserta Member Sanggar Anak Mandiri Wood Camp...24

Tabel 3.2 Aktivitas Sepulang Sekolah SDN Negeri...40

Tabel 3.3 Aktivitas Akhir Pekan Anak SDN Negeri...41

Tabel 3.4 Aktivitas Akhir Pekan bersama Keluarga...41

Tabel 3.5 Aktivitas Akhir Pekan bersama Teman...42

Tabel 3.6 Aktivitas Bermain Anak SDN Negeri yang Paling Disukai...43

Tabel 3.7 Informasi Tentang Keberminatan Anak dengan Alam Terbuka...44

Tabel 3.8 Informasi tentang Wood Camp...44

Tabel 3.9 Informasi tentang Ketertarikan mengikuti Oubound...45

Tabel 4.1 Timeline...53


(8)

1

BAB I

PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang Masalah

Usia dini khususnya anak yang berusia 6 – 8 tahun atau yang disebut golongan Early Primary School (Sekolah Dasar Kelas Awal) merupakan usia dimana terbuka lebarnya kesempatan emas bagi anak untuk belajar, sehingga disebut juga usia emas (golden age). Pada usia ini anak akan memiliki kemampuan untuk belajar yang luar biasa. Di masa golden age ini penting bagi anak usia dini untuk mengoptimalkan perkembangan pertumbuhan mereka. Aspek-aspek penting bagi perkembangan anak di usia 6 – 8 tahun ini adalah perkembangan fisik (koordinasi motorik halus dan kasar), kecerdasan (daya pikir, daya cipta, kecerdasan emosi, kecerdasan spiritual), sosio emosional (sikap dan perilaku serta agama), bahasa dan komunikasi.

Optimalisasi perkembangan pertumbuhan anak perlu diasah di masa golden age. Oleh karena itu, aktivitas-aktivitas anak harus diperhatikan dan dipantau secara mendetail demi terciptanya kesinambungan antar perkembangan fisik, kecerdasan, sosio emosional, bahasa dan komunikasi. Pengoptimalan seluruh aspek perkembangan bagi anak usia dini khususnya usia 6 – 8 tahun tidak hanya terbatas pada aktivitas di dalam sekolah saja, tetapi bisa juga dari luar lingkungan sekolah.

Aktivitas anak sekolah dasar negeri khususnya, kurang optimal dan sekolah pun biasanya tidak mengadakan acara di akhir pekan yang dapat mengoptimalkan seluruh aspek perkembangan tumbuh kembang anak. Beda hal nya dengan sekolah dasar swasta, dengan kurikulum dan gaya pembelajaran yang berbeda, sekolah swasta memiliki program-program tersendiri bagi sang anak untuk mengoptimalkan tumbuh kembang seluruh aspek yang dibutuhkan.

Aktivitas tidak hanya terpatok dari aktivitas di dalam sekolah saja, namun juga penting bagi anak usia 6 – 8 tahun untuk melakukan aktivitas yang bermanfaat di luar lingkungan sekolah. Jika di dalam sekolah aktivitas bagi anak sudah kurang,


(9)

maka perlu diasah diluar sekolah. Waktu yang tepat bagi anak untuk melakukan aktivitas yang berguna bagi aspek tumbuh kembang mereka adalah pada waktu akhir pekan. Anak bisa memakai waktu akhir pekan untuk sesuatu yang berbeda namun juga bermanfaat bagi mereka.

Namun sayangnya, orang tua kurang memahami betapa pentingnya aspek tumbuh kembang anak secara keseluruhan di masa ini. Mereka hanya mementingkan salah satu aspek yang menurut mereka penting saja, misalnya aspek kecerdasan semata, anak disuruh terus menerus belajar tanpa tahu sebeneranya bermain juga adalah bentuk dari pembelajaran.

Jika orang tua tidak turut berperan dalam pemanfaatan waktu akhir pekan anak yang bermanfaat, maka sudah dipastikan anak pun akan memiliki waktu akhir pekan yang tidak bermutu dan tidak membawa perkembangan bagi aspek tumbuh kembang mereka secara keseluruhan. Oleh karena itu, pemanfaatan waktu akhir pekan yang berguna bagi aspek tumbuh kembang fisik, kecerdasan, sosio emosional, bahasa dan komunikasi perlu dilaksanakan agar tercipta putra putri bangsa yang sehat baik secara jasmani dan rohani, cerdas, bertanggung jawab, dan berguna di kehidupan yang mendatang.

1.2 Permasalahan dan Ruang Lingkup

Berdasarkan fenomena dan gejala yang telah diuraikan dalam Latar Belakang Masalah di atas, berikut ini akan dikemukakan dan diidentifikasikan permasalahan yang muncul dari cuplikan data yang telah diperoleh di lapangan.

1.2.1 Rumusan Masalah

Dari pemaparan identifikasi masalah yang telah dikemukakan di atas, berikut ini akan dirumuskan dan dibatasi pokok-pokok persoalan yang akan dibahas, dipecahkan, dan diuji dalam penelitian, yaitu sebagai berikut.


(10)

3

1) Bagaimana menciptakan strategi kampanye berakhir pekan yang menarik minat dan bermanfaat bagi aspek tumbuh kembang anak usia 6 – 8 tahun melalu media poster dan buku aktivitas?

2) Bagaimana cara menginformasikan orang tua tentang pentingnya anak usia 6 – 8 tahun melalukan aktivitas akhir pekan yang bermanfaat bagi aspek tumbuh kembang mereka melalui poster dan booklet?

1.2.2 Ruang Lingkup

Untuk memecahkan dan menjawab setiap permasalahan yang telah dirumuskan dan dibatasi diatas, berikut ini akan dikemukanan dan dideskripsikan aspek-aspek keilmuan yang ditelaah dan ruang lingkup kajian yang digunakan sebagai kerangka pikir, tolok ukur, landasan, atau acuan dalam pembahasan serta pemecahan masalah, yaitu sebagai berikut.

1) Untuk menjawab dan memecahkan pertanyaan yang dirumuskan dalam butir satu, cara yang dilakukan adalah dengan cara menciptakan strategi kampanye yang menarik bagi anak usia 6 – 8 tahun untuk melakukan aktivitas akhir pekan yang berbeda dan bermanfaat bagi aspek tumbuh kembang mereka. 2) Untuk menjawab dan memecahkan pertanyaan yang dirumuskan dalam butir

dua, cara penyampaian informasi tentang pentingnya tumbuh kembang aspek perkembangan fisik, kecerdasan, sosio emosional, bahasa dan komunikasi adalah dengan mendesain kampanye yang efisien dan menarik.

1.3 Tujuan Penelitian

Berdasarkan pokok-pokok permasalahan yang dirumuskan dalam rumusan masalah di atas, berikut ini akan dipaparkan garis-garis besar hasil yang ingin diperoleh setelah masalah dianalisis, diuji, dan jiawab, yaitu sebagai berikut :

1) Menciptakan strategi kampanye yang menarik bagi anak usia 6 – 8 tahun agar anak memiliki aktivitas akhir pekan yagn berbeda, menarik, dan bermanfaat bagi tumbuh kembang anak secara utuh.


(11)

2) Menciptakan kampanye yang efisien dan menarik serta sesuai target yaitu kepada orang tua untuk menginformasikan pentingnya aspek tumbuh kembang anak secara utuh.

3) Menciptakan buku aktivitas bagi anak yang menarik minat anak dalm melakukan aktivitas akhir pekan yang bermanfaat.

1.4 Sumber dan Teknik Pengumpulan Data

Dalam pelaksanaan suatu penelitian atau pelaporan tugas akhir dilakukan penelitian dan pengamatan langsung ditempat pelaksanaan dan perancangan sebuah karya desain yang memerlukan data yang harus memadai, konkret, dan lengkap sebagai dasar pemikiran dan arahan konsep perncangan. Pengumpulan data dapat dilakukan melalui studi literatur maupun melalui studi lapangan.

1.4.1 Sumber Data Primer

Dalam penelitian ini digunakan data primer berupa hasil wawancara terhadap narasumber untuk memperoleh informasi tentang kegiatan apa saja yang diupayakan oleh orang tua dalam mengisi waktu akhir pekan anak serta pembagian kuesioner kepada 100 orang koresponden anak sekolah dasar negeri di Bandung untuk memperoleh hasil dari sudut pandang anak sendiri, apa yang mereka biasanya lakukan untuk mengisi waktu akhir pekannya. Dilakukan juga obserbasi ke lapangan untuk meninjau secara langsung tempat yang ingin diteliti.

1.4.2 Sumber Data Sekunder

Dalam penelitian ini digunakan data sekunder berupa buku tentang pengaruh aspek perkembangan fisik, kecerdasan, sosio emosional, bahasa dan komunikasi bagi anak usia dini khususnya usia 6 – 8 tahun. Selain buku dan artikel, data sekunder juga berupa pengambilan sumber dari beberapa laman internet.


(12)

5


(13)

BAB V

KESIMPULAN

5.1 Kesimpulan

Kampanye Pemanfaatan Waktu Akhir Pekan bagi Anak Usia 6-8 tahun ini mulai dilakukan karena melihat realita dari keadaan yang sedang terjadi saat ini dimana anak sekolah dasar khususnya yang bersekolah di Sekolah Dasar Negeri kurang memiliki aktivitas yang bermanfaat bagi tumbuh kembang aspek fisik, kecerdasan, sosio emosional, dan bahasa komunikasi, yang sebenernya keempat aspek itu penting bagi usia mereka yang masih tergolong dalam Golden Age.

Pada kamanye ini, program pemanfaatan waktu akhir pekan bagi anak usia 6-8 tahun yaitu dengan mengadakan aktivitas-aktivitas yang tidak hanya menarik dan mengasyikan, namun juga bermanfaat bagi pertumbuhan mereka. Karena di usia mereka yang masih dini, mereka masih memiliki jiwa yang ingin mencoba sesuatu yang baru dan menantang. Dengan pemanfaatan waktu akhir pekan ini, diharapkan anak-anak dan juga orang tua tentunya, memahami akan pentingnya aspek tumbuh kembang tersebut, dan anak-anak pun memiliki aktivitas yang baru dan menarik yang tidak perlu mengeluarkan uang banyak dalam melakukannya.

5.2 Saran

Saran yang ingin disampaikan untuk para orang tua yaitu agar mereka memantau aktivitas anak khusunya anak usia 6-8 tahun dimana anak masih dalam masa tumbuh kembang mereka, sehingga aktivitas anak bisa menjadi sarana untuk memaksimalkan tumbuh kembang mereka secara optimal.


(14)

DAFTAR PUSTAKA

Sujiono, Yuliani Nurani. 2009. Konsep Dasar Pendidikan Anak Usia Dini. PT Indeks.Jakarta. Venus, Drs. Antar, M.A. 2004. Manajemen Kampanye. Bambang Simbiosa. Rektama Media. Aisyah, Siti. 2010. Perkembangan dan Konsep Dasar Pengembangan Anak Usia Dini. Universitas Terbuka. Jakarta.

Santoso, Soegeng. 2002. Bermain dan Belajar Bagi Anak. Yudistira. Roger dan Storey. 2004. Manajemen Kampanye. Gramedia. Jakarta. Masitoh dkk. 2005. Strategi Pembelajaran PAUD. Jakarta.

Patmonodewo, Soemiarti. 2003. Pendidikan Anak Prasekolah. Rineka Cipta. Jakarta.

http://raisingchildren.net.au/school_age/school_age.html, diunduh pada tanggal 01 maret 13, waktu 00.21 AM


(1)

maka perlu diasah diluar sekolah. Waktu yang tepat bagi anak untuk melakukan aktivitas yang berguna bagi aspek tumbuh kembang mereka adalah pada waktu akhir pekan. Anak bisa memakai waktu akhir pekan untuk sesuatu yang berbeda namun juga bermanfaat bagi mereka.

Namun sayangnya, orang tua kurang memahami betapa pentingnya aspek tumbuh kembang anak secara keseluruhan di masa ini. Mereka hanya mementingkan salah satu aspek yang menurut mereka penting saja, misalnya aspek kecerdasan semata, anak disuruh terus menerus belajar tanpa tahu sebeneranya bermain juga adalah bentuk dari pembelajaran.

Jika orang tua tidak turut berperan dalam pemanfaatan waktu akhir pekan anak yang bermanfaat, maka sudah dipastikan anak pun akan memiliki waktu akhir pekan yang tidak bermutu dan tidak membawa perkembangan bagi aspek tumbuh kembang mereka secara keseluruhan. Oleh karena itu, pemanfaatan waktu akhir pekan yang berguna bagi aspek tumbuh kembang fisik, kecerdasan, sosio emosional, bahasa dan komunikasi perlu dilaksanakan agar tercipta putra putri bangsa yang sehat baik secara jasmani dan rohani, cerdas, bertanggung jawab, dan berguna di kehidupan yang mendatang.

1.2 Permasalahan dan Ruang Lingkup

Berdasarkan fenomena dan gejala yang telah diuraikan dalam Latar Belakang Masalah di atas, berikut ini akan dikemukakan dan diidentifikasikan permasalahan yang muncul dari cuplikan data yang telah diperoleh di lapangan.

1.2.1 Rumusan Masalah

Dari pemaparan identifikasi masalah yang telah dikemukakan di atas, berikut ini akan dirumuskan dan dibatasi pokok-pokok persoalan yang akan dibahas, dipecahkan, dan diuji dalam penelitian, yaitu sebagai berikut.


(2)

1) Bagaimana menciptakan strategi kampanye berakhir pekan yang menarik minat dan bermanfaat bagi aspek tumbuh kembang anak usia 6 – 8 tahun melalu media poster dan buku aktivitas?

2) Bagaimana cara menginformasikan orang tua tentang pentingnya anak usia 6 – 8 tahun melalukan aktivitas akhir pekan yang bermanfaat bagi aspek tumbuh kembang mereka melalui poster dan booklet?

1.2.2 Ruang Lingkup

Untuk memecahkan dan menjawab setiap permasalahan yang telah dirumuskan dan dibatasi diatas, berikut ini akan dikemukanan dan dideskripsikan aspek-aspek keilmuan yang ditelaah dan ruang lingkup kajian yang digunakan sebagai kerangka pikir, tolok ukur, landasan, atau acuan dalam pembahasan serta pemecahan masalah, yaitu sebagai berikut.

1) Untuk menjawab dan memecahkan pertanyaan yang dirumuskan dalam butir satu, cara yang dilakukan adalah dengan cara menciptakan strategi kampanye yang menarik bagi anak usia 6 – 8 tahun untuk melakukan aktivitas akhir pekan yang berbeda dan bermanfaat bagi aspek tumbuh kembang mereka. 2) Untuk menjawab dan memecahkan pertanyaan yang dirumuskan dalam butir

dua, cara penyampaian informasi tentang pentingnya tumbuh kembang aspek perkembangan fisik, kecerdasan, sosio emosional, bahasa dan komunikasi adalah dengan mendesain kampanye yang efisien dan menarik.

1.3 Tujuan Penelitian

Berdasarkan pokok-pokok permasalahan yang dirumuskan dalam rumusan masalah di atas, berikut ini akan dipaparkan garis-garis besar hasil yang ingin diperoleh setelah masalah dianalisis, diuji, dan jiawab, yaitu sebagai berikut :


(3)

2) Menciptakan kampanye yang efisien dan menarik serta sesuai target yaitu kepada orang tua untuk menginformasikan pentingnya aspek tumbuh kembang anak secara utuh.

3) Menciptakan buku aktivitas bagi anak yang menarik minat anak dalm melakukan aktivitas akhir pekan yang bermanfaat.

1.4 Sumber dan Teknik Pengumpulan Data

Dalam pelaksanaan suatu penelitian atau pelaporan tugas akhir dilakukan penelitian dan pengamatan langsung ditempat pelaksanaan dan perancangan sebuah karya desain yang memerlukan data yang harus memadai, konkret, dan lengkap sebagai dasar pemikiran dan arahan konsep perncangan. Pengumpulan data dapat dilakukan melalui studi literatur maupun melalui studi lapangan.

1.4.1 Sumber Data Primer

Dalam penelitian ini digunakan data primer berupa hasil wawancara terhadap narasumber untuk memperoleh informasi tentang kegiatan apa saja yang diupayakan oleh orang tua dalam mengisi waktu akhir pekan anak serta pembagian kuesioner kepada 100 orang koresponden anak sekolah dasar negeri di Bandung untuk memperoleh hasil dari sudut pandang anak sendiri, apa yang mereka biasanya lakukan untuk mengisi waktu akhir pekannya. Dilakukan juga obserbasi ke lapangan untuk meninjau secara langsung tempat yang ingin diteliti.

1.4.2 Sumber Data Sekunder

Dalam penelitian ini digunakan data sekunder berupa buku tentang pengaruh aspek perkembangan fisik, kecerdasan, sosio emosional, bahasa dan komunikasi bagi anak usia dini khususnya usia 6 – 8 tahun. Selain buku dan artikel, data sekunder juga berupa pengambilan sumber dari beberapa laman internet.


(4)

(5)

BAB V

KESIMPULAN

5.1 Kesimpulan

Kampanye Pemanfaatan Waktu Akhir Pekan bagi Anak Usia 6-8 tahun ini mulai dilakukan karena melihat realita dari keadaan yang sedang terjadi saat ini dimana anak sekolah dasar khususnya yang bersekolah di Sekolah Dasar Negeri kurang memiliki aktivitas yang bermanfaat bagi tumbuh kembang aspek fisik, kecerdasan, sosio emosional, dan bahasa komunikasi, yang sebenernya keempat aspek itu penting bagi usia mereka yang masih tergolong dalam Golden Age.

Pada kamanye ini, program pemanfaatan waktu akhir pekan bagi anak usia 6-8 tahun yaitu dengan mengadakan aktivitas-aktivitas yang tidak hanya menarik dan mengasyikan, namun juga bermanfaat bagi pertumbuhan mereka. Karena di usia mereka yang masih dini, mereka masih memiliki jiwa yang ingin mencoba sesuatu yang baru dan menantang. Dengan pemanfaatan waktu akhir pekan ini, diharapkan anak-anak dan juga orang tua tentunya, memahami akan pentingnya aspek tumbuh kembang tersebut, dan anak-anak pun memiliki aktivitas yang baru dan menarik yang tidak perlu mengeluarkan uang banyak dalam melakukannya.

5.2 Saran

Saran yang ingin disampaikan untuk para orang tua yaitu agar mereka memantau aktivitas anak khusunya anak usia 6-8 tahun dimana anak masih dalam masa tumbuh kembang mereka, sehingga aktivitas anak bisa menjadi sarana untuk memaksimalkan tumbuh kembang mereka secara optimal.


(6)

DAFTAR PUSTAKA

Sujiono, Yuliani Nurani. 2009. Konsep Dasar Pendidikan Anak Usia Dini. PT Indeks.Jakarta. Venus, Drs. Antar, M.A. 2004. Manajemen Kampanye. Bambang Simbiosa. Rektama Media. Aisyah, Siti. 2010. Perkembangan dan Konsep Dasar Pengembangan Anak Usia Dini. Universitas Terbuka. Jakarta.

Santoso, Soegeng. 2002. Bermain dan Belajar Bagi Anak. Yudistira. Roger dan Storey. 2004. Manajemen Kampanye. Gramedia. Jakarta. Masitoh dkk. 2005. Strategi Pembelajaran PAUD. Jakarta.

Patmonodewo, Soemiarti. 2003. Pendidikan Anak Prasekolah. Rineka Cipta. Jakarta.

http://raisingchildren.net.au/school_age/school_age.html, diunduh pada tanggal 01 maret 13, waktu 00.21 AM