135889623 makalah Teknologi Informasi

MEMBUAT RUMUS FISIKA/MATEMATIKA
MENGGUNAKAN VISUAL BASIC
DASAR KOMPUTER DAN PEMROGRAMAN
Dosen Pengajar : Enda Wista Sinuraya ST, MT

Disusun Oleh :
DEDY BRIAN ERICSIN

21060112130081

S1 – Teknik Elektro

Universitas Diponegoro
.
0

Kata Pengantar

Puji syukur saya haturkan kepada Tuhan karena atas berkat dan rahmat-Nya makalah
tentang pembuatan rumus fisika dengan menggunakan visual studio atau visual basic dapat
diselesaikan. Makalah ini disusun dengan tujuan agar pembaca terutama dari kalangan

mahasiswa dapat mengetahui dan mempelajari penggunaan visual studio atau visual basic
terutama dalam pembuatan rumus fisika atau matematika.
Makalah sederhana tentang pembuatan rumus fisika/matematika menggunakan visual
basic atau studio ini diharapkan dapat bermanfaat bagi pembaca dan dapat memenuhi
kebutuhan mahaasiswa Universitas Diponegoro. Meskipun demikian, makalah ini masih
perlu disempurnakan karena masih memiliki banyak kekurangan, karena itu diharapkan kritik
dan saran yang membangun dari para pembaca. Akhir kata saya ucapkan terimakasih.
Semarang, 02 Oktober 2012

Dedy Brian Ericson

1

DAFTAR ISI

Kata Pengantar ..............................................................................................................1
Daftar Isi ........................................................................................................................2
BAB I PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang........................................................................................... 3
1.2 Rumusan Masalah....................................................................................4

1.3 Tujuan ........................................................................................................ 4
1.4 Batasan Masalah....................................................................................4
1.5 Metodologi...........................................................................................4
BAB II DASAR TEORI
2.1 Dasar Teori...........................................................................................5
BAB III PERANCANGAN
3.1 Pengenalan Visual Basic........................................................................ 6
3.2 Langkah Pembuatan Program Rumus Fisika :
3.2.1

Flowchart.............................................................................7

3.2.2

Pembuatan rumus pada Visual Basic......................................10

BAB IV PENUTUP
4.1 Kesimpulan.......................................................................................15
4.2 Saran .................................................................................................... 15
Daftar Pustaka............................................................................................................. 16


2

BAB I
Pendahuluan
1.1

Latar Belakang
Microsoft Visual Basic (sering disingkat sebagai VB saja) merupakan sebuah bahasa

pemrograman yang menawarkan Integrated Development Environment (IDE) visual untuk
membuat program perangkat lunak berbasis sistem operasi Microsoft Windows dengan
menggunakan model pemrograman (COM), Visual Basic merupakan turunan bahasa
pemrograman BASIC dan menawarkan pengembangan perangkat lunak komputer berbasis
grafik dengan cepat, Beberapa bahasa skrip seperti Visual Basic for Applications (VBA) dan
Visual Basic Scripting Edition (VBScript), mirip seperti halnya Visual Basic, tetapi cara
kerjanya yang berbeda.
Para programmer dapat membangun aplikasi dengan menggunakan komponenkomponen yang disediakan oleh Microsoft Visual Basic Program-program yang ditulis
dengan Visual Basic juga dapat menggunakan Windows API, tapi membutuhkan deklarasi
fungsi luar tambahan. Dalam pemrograman untuk bisnis, Visual Basic memiliki pangsa pasar

yang sangat luas. Dalam sebuah survey yang dilakukan pada tahun 2005, 62% pengembang
perangkat lunak dilaporkan menggunakan berbagai bentuk Visual Basic, yang diikuti oleh C+
+, JavaScript, C#, dan Java.
Karena begitu pentingnya Visual Basic sebagai dasar untuk pemrograman, oleh sebab
itu mahasiswa jurusan elektro diwajibkan untuk mengetahui apa itu Microsoft Visual Basic
serta diharapkan dapat menggunakannya sebagai bekal dalam berkarir nanti. Untuk awal
permulaan, mahasiswa mempelajari pembuatan rumus fisika ataupun matematika
menggunakan Visual Basic.

1.2

Rumusan Masalah
1) Apa yang dimaksud dengan visual basic

3

2) Bagaimana pembuatan program sederhana rumus fisika menggunakan Visual
Basic?
3) Bagaimana cara kerjaVisual Basic dalam kerangka flowchart?


1.3

Tujuan
1) Mengetahui apa itu Microsoft Visual Basic.
2) Mengetahui bagaimana pembuatan program sederhana, dalam hal ini pembuatan
rumus fisika “Relativitas Panjang”.
3) Mengetahui bagaimana cara kerja Visual Basic melalui penggambaran flowchart.

1.4

Batasan Masalah
Penggunaan Visual Basic dalam hal pembuatan rumus Fisika atau Matematika. Dalam

makalah kali ini Microsoft Visual Basic diganti dengan Microsoft Visual Studio 2008.
Penggunaan Microsoft Visual Studio diperbolehkan karena di dalamnya mengandung Visual
Basic.

1.5

Metodologi Masalah

Dalam makalah ini penulis akan memberikan gambaran secara umum mengenai

langkah-langkah dalam pembuatan program rumus fisika ataupun matematika. Sebelumnya
akan diberikan gambaran mengenai proses jalannya program rumus dengan menggunakan
flowchart.

BAB II
Dasar Teori
2.1

Dasar Teori
4

Visual Basic pada dasarnya adalah bahasa pemograman komputer. Bahasa
pemograman adalah perintah – perintah atau instruksi yang dimengerti oleh computer. untuk
melakukan tugas-tugas tertentu. Bahasa pemograman visual basic merupakan bahasa yang
mudah dipahami sehingga manusia sekarang lebih banyak memilih pemograman Visual
Basic. Visual Basic selain disebut sebagai bahasa pemograman, juga sering disebut sarana
(tool) untuk menghasilkan program – program aplikasi berbasis windows. Salah satu
fungsinya adalah dalam pembuatan rumus fisika atau matematika dengan program yang

sederhana.

BAB III
PERANCANGAN
3.1 Pengenalan Visual Basic
Bahasa Basic pada dasarnya adalah bahasa yang mudah dimengerti sehingga
pemrograman di dalam bahasa Basic dapat dengan mudah dilakukan meskipun oleh orang
yang baru belajar membuat program. Hal ini lebih mudah lagi setelah hadirnya Microsoft
Visual Basic, yang dibangun dari ide untuk membuat bahasa yang sederhana dan mudah
dalam pembuatan scriptnya (simple scripting language) untuk graphic user interface yang
dikembangkan dalam sistem operasi Microsoft Windows.

5

Visual Basic merupakan bahasa pemrograman yang sangat mudah dipelajari, dengan
teknik pemrograman visual yang memungkinkan penggunanya untuk berkreasi lebih baik
dalam menghasilkan suatu program aplikasi. Ini terlihat dari dasar pembuatan dalam visual
basic adalah FORM, dimana pengguna dapat mengatur tampilan form kemudian dijalankan
dalam script yang sangat mudah.
Ledakan pemakaian Visual Basic ditandai dengan kemampuan Visual Basic untuk

dapat berinteraksi dengan aplikasi lain di dalam sistem operasi Windows dengan komponen
ActiveX Control. Dengan komponen ini memungkinkan penguna untuk memanggil dan
menggunakan semua model data yang ada di dalam sistem operasi windows. Hal ini juga
ditunjang dengan teknik pemrograman di dalam Visual Basic yang mengadopsi dua macam
jenis pemrograman yaitu Pemrograman Visual dan Object Oriented Programming (OOP).

3.2 Langkah Pembuatan Program Rumus Fisika
3.2.1 Flow Chart
Konsep pemrograman dapat digambarkan juga dengan menggunakan diagram alir
(flowchart). Diagram alir adalah simbol-simbol yang digunakan untuk menggambarkan
sebuah pernyataan logika pemrograman serta aliran logika yang ditunjukkan dengan arah
panah
Flowchart adalah penyajian yang sistematis tentang proses dan logika dari kegiatan
penanganan informasi atau penggambaran secara grafik dari langkah-langkah dan urut-urutan
prosedur dari suatu program. Flowchart menolong analis dan programmer untuk
memecahkan masalah kedalam segmen-segmen yang lebih kecil dan menolong dalam
menganalisis alternatif-alternatif lain dalam pengoperasian.
Simbol Pada FlowChart :

6


Flowchart Rumus Relativitas panjang :
Membuat rancangan program dengan menggunakan diagram alir, mencari Relativitas
Panjang.
Solusi 1 : Perumusan untuk Relativitas Panjang adalah :

Dengan:

L=L0* benda dalam keadaan diam
Lo adalah Pannjang
V adalah kecepatan benda
C adalah kecepatan cahaya

Cara pembuatan flowchart:
 Pertama buatlah lambang dasar untuk flowchart


memulai. Biasanya di tulis START atau MULAI
Lalu buat lambang input atau output yang berisikan variable yang




akan di olah dengan lambang
Setelah itu buat juga lambang pemrosesan data atau variable ke




gambar
Susun horizontal dan hubungkan dengan anak panah.
Di bagian akhir juga buat terminal mark seperti point pertama

dengan tulisan END.
Input semua variable ke setiap lambang
7

untuk

Gambar Flowchart untuk rumus Panjang Relativitas :


1

Start

2

3

4
5

8

L=L0*

L

End

KETERANGAN FLOWCHART:
1) Simbol pertama menunjukkan dimulainya sebuah program.
2) Simbol kedua menunjukkan bahwa input data dari L0 , v, c
3) Data dari p dan l akan diproses pada simbol ketiga dengan menggunakan perumusan
L=L0*
4) Simbol keempat menunjukkan hasil output dari proses dari simbol ketiga.
5) Simbol kelima atau terakhir menujukkan berakhirnya program dengan tanda End.

3.2 .2 Pembuatan rumus pada Visual Basic
Proses pembuatan rumus menggunakan Visual Basic. Dalam hal ini diganti dengan Microsoft
Visual Studio 2008 :
Langkah 1 : Buka Microsoft Visual Studio 2008
Start kemudian Microsoft Studio 2008, maka akan tampil pada layar sebagai
berikut :

9

Langkah kedua : File -> New Project, kemudian pilih Windows Forms Aplication.

Maka akan muncul tampilan seperti microsoft Visual Basic:

10

Dari sini kita akan memulai pembuatan rumus fisika “Relativitas Panjang”.
Langkah ketiga : klik view -> toolbox. Untuk memunculkan form yang dibutuhkan dalam
pembuatan rumus Relativitas Panjang.

Langkah keempat :
Buatlah dan setting tombol dan kolom yang diinginkan sesuai dengan kebutuhan rumus,
dalam percobaan kali ini menggunakan rumus panjang relativitas.
Dengan bantuan form-form seperti berikut :
 Textbox
: Untuk mencantumkan data input. (angka yang diketahui)
 Label
: Untuk memberikan keterangan.
 Button
: Tombol yang nanti digunakan untuk menjalankan rumus.
11

(Masih banyak form lain yang dapat digunakan seperti combobox dan lain sebagainya
tetapi dalam pembuatan rumus kali ini hanya menggunakan 3 buah form yaitu
Textbox, Label, dan Button)
Kemudian untuk mengedit atau mengubah kata, mengubah latar belakang dan
lain sebagainya, dapat dilakukan melalui properties yang berada di sudut kanan
bawah. Jika tidak ada bisa mengklik kanan form yang ingin di edit, kemudian pilih
properties.

Langkah kelima : klik dua kali form button untuk memasukkan rumus fungsi.

12



Private Sub Button2_Click(ByVal sender As System.Object, ByVal e As
System.EventArgs) Handles Button2.Click
TextBox3.Text = TextBox1.Text * Math.Sqrt(1 - ((TextBox2.Text *
3 * 10 ^ 8) ^ 2 / (3 * 10 ^ 8) ^ 2))

(ini rumus pada kotak hasil, textbox3 merupakan kotaknya, dan .text maksudnya simbol
ekstensi seperti dot, jpeg,dsb)


Private Sub Button1_Click(ByVal sender As System.Object, ByVal e As
System.EventArgs) Handles Button1.Click
TextBox1.Text = ""
TextBox2.Text = ""
TextBox3.Text = ""

(ini pada kotak reset, tanda petik dua “” mengartikan jika tombol ditekan isi pada textbox1,2,
dan 3 akan berubah menjadi data kosong yang berarti direset)
Langkah keenam : Tekan Play untuk mencoba rumus yang telah jadi :

13

Rumus Fisika Siap di gunakan dengan di input data-data yang ada.

BAB IV
PENUTUP
4.1 Kesimpulan
Visual Basic adalah program yang telah disediakan oleh Microsoft Windows
yang ditujukkan bagi para programmer pemula yang ingin terjun ke dunia
komputerisasi. Bahasa yang digunakan belum terlalu sulit sehingga dapat dipahami
dengan mudah oleh programmer pemula baik yang belajar autodidak ataupun tidak.
Dalam penerapannya kita dapat membuat program sederhana yaitu membuat
program seperti kalkulator yang berfungsi mengkalkulasi data input yang kita berikan.
Dalam pengerjaan program kita juga dimudahkan dengan flowchart yang
memberikan gambaran tentang jalannya program yang akan kita buat. Flowchart
sangat berguna untuk memberikan gambaran program apa saja yang harus kita buat
agar fungsi dapat berjalan dengan baik.

14

4.2 Saran
Bagi pemula yang ingin belajar bahasa pemrograman, Visual Basic sangat penting dan
sangat disarankan. Karena melalui Visual Basic kita bisa membuat program sederhana, dan
untuk kedepannya kita bisa lebih cepat mengerti bahasa-bahasa pemrograman yang levelnya
lebih tinggi seperti C#, Java, Pascal, dsb. Dan dalam pembuatan program, disarankan untuk
membuat flowchart agar pembuatan program lebih mudah dan tersusun sistematis.

15

DAFTAR PUSTAKA
1) http://id.wikipedia.org/wiki/Visual_Basic
2) Komunitas eLearning IlmuKomputer.Org
3) Raharjo Budi, 2011, Pemrograman c++, Bandung, Informatika Bandung
4) Exohack.wordpress.com/2011/10/15/pengertian-visual-basic-6-0-2
5) http://ilmukomputer.org/category/pemrograman-vb/
6) http://www.visualbasicindonesia.com

16