Identifikasi Karakteristik Ternak Dalam Penentuan Harga Jual Kerbau Di Kecamatan Siborongborong Kabupaten Tapanuli Utara

ABSTRAK
SISKA PANJAITAN, 2017 “Identifikasi Karakteristik Ternak Dalam
Penentuan Harga Jual Kerbau di Kecamatan Siborongborong Kabupaten Tapanuli
Utara“ di bawah bimbingan bapak ISKANDAR SEMBIRING sebagai ketua
komisi pembimbing dan bapak R. EDHY MIRWANDHONO sebagai anggota
komisi pembimbing
Penelitian ini dilaksanakan di Kecamatan Siborongborong, Kabupaten
Tapauli Utara yang di mulai dari bulan April sampai Mei 2017. Metode penentuan
sampel yang digunakan adalah Proportional Stratified Random Sampling. Jumlah
sampel yang digunakan sebanyak 74 orang yang diperoleh dari Desa Pohan Jae
(18), Desa Siborongborong II (12), Desa Lobu Siregar II (17), Desa Siaro (12),
Desa Silaitlait (8), Desa Sitabotabo Dolok (3), Desa sitabotabo Toruan (4).
Analisa data dalam penelitian ini analisa deskriptif digunakan untuk
mengidentifikasi harga jual dan karakteristik ternak kerbau dalam penentuan
harga jual dan analisis data harga jual kerbau menggunakan analisis regresi linier
berganda.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa harga jual kerbau di Kecamatan
Siborongborong Kabupaten Tapanuli Utara jenis kelamin dan letak pusaran bulu
memberikan pengaruh positif dalam penentuan harga jual sedangkan tanduk,
warna, jumlah pusaran bulu, taksiran bobot badan tidak memberikan pengaruh
dalam penentuan harga jual kerbau

Kata Kunci: Harga, Kerbau, Karakteristik Ternak Kerbau.

Universitas Sumatera Utara

ABSTRACT
SISKA PANJAITAN “Characteristics Identification of A Livestock’s Selling Price
Determination At, Siborongborong, Tapanuli Utara District” Under supervised
by ISKANDAR SEMBIRING and R. EDHY MIRWANDHONO.
This research was done at Siborongborong, Tapanuli Utara regency, from
April 2017 until Mei 2017. Using Proportional Stratified Random Sampling for
the sampling method. There is 75 people for sample from Pohan Jae village (18),
Siborongborong village II (12), Lobu Siregar village II (17), Siaro village (12),
Silaitlait village (8), Sitabotabo dolok village (3), and Sitabotabo toruan village
(4). Analysis of data for this research is using descriptive analysis to indentify the
selling price and characteristic of a livestock’s selling price determination and
analysis of buffalo selling price data using multiple linear regression analysis.
The result of this research showed that the selling price of buffalo in
Siborongborong district Tapanuli Utara buffalo sex and the location of the
feather vortex provide a positive influence in the determination of selling price
while the horn, color, the amount of feather vortex and the estimated weight of the

body does not give influence in determining the selling price of buffalo.
Key words: Price, Buffalo, Characteristic for Buffalo Castle.

Universitas Sumatera Utara