IMPLEMENTASI METODE COOPERATIVE SCRIPT DALAM MENINGKATKAN MINAT DAN HASIL BELAJAR SISWA PADA PEMBELAJARAN AKIDAH AKHLAK KELAS VIII A DI MTs DARUL ULUM DESA TALANG WAY SULAN KECAMATAN WAY SULAN KABUPATEN LAMPUNG SELATAN T.A 20182019 Skripsi Diajukan untuk

  

IMPLEMENTASI METODE COOPERATIVE SCRIPT DALAM

MENINGKATKAN MINAT DAN HASIL BELAJAR SISWA PADA

PEMBELAJARAN AKIDAH AKHLAK KELAS VIII A DI MTs DARUL

ULUM DESA TALANG WAY SULAN KECAMATAN WAY SULAN

  

KABUPATEN LAMPUNG SELATAN

T.A 2018/2019

Skripsi

Diajukan untuk Melengkapi Tugas-tugas dan Memenuhi Syarat-syarat

  

Guna Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan (S.Pd)

dalam Ilmu Tarbiyah dan Keguruan

Oleh:

DESI LARASWATI

  

NPM :1411010040

Jurusan : Pendidikan Agama Islam

FAKULTAS TARBIYAH DAN KEGURUAN

UNIVERSITAS ISLAM NEGERI RADEN INTAN

LAMPUNG

  

1439H/ 2018M

  

IMPLEMENTASI METODE COOPERATIVE SCRIPT DALAM

MENINGKATKAN MINAT DAN HASIL BELAJAR SISWA PADA

PEMBELAJARAN AKIDAH AKHLAK KELAS VIII A DI MTs DARUL

ULUM DESA TALANG WAY SULAN KECAMATAN WAY SULAN

  

KABUPATEN LAMPUNG SELATAN

T.A 2018/2019

Skripsi

Diajukan untuk Melengkapi Tugas-tugas dan Memenuhi Syarat-syarat

  

Guna Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan (S.Pd)

dalam Ilmu Tarbiyah dan Keguruan

Oleh:

DESI LARASWATI

  

NPM :1411010040

Jurusan : Pendidikan Agama Islam

Pembimbing I : Dr.Syamsuri Ali, M.Ag

Pembimbing II: Saiful Bahri, M.Pd.I

FAKULTAS TARBIYAH DAN KEGURUAN

  

UNIVERSITAS ISLAM NEGERI RADEN INTAN

LAMPUNG

  

IMPLEMENTASI METODE COOPERATIVE SCRIPT DALAM

MENINGKATKAN MINAT DAN HASIL BELAJAR SISWA PADA

PEMBELAJARAN AKIDAH AKHLAK KELAS VIII A DI MTs DARUL

ULUM DESA TALANG WAY SULAN KECAMATAN WAY SULAN

  

KABUPATEN LAMPUNG SELATAN

T.A 2018/2019

Oleh

Desi Laraswati

  

ABSTRAK

  Penelitian ini berbicara tentang peningkatan minat dan hasil belajar siswa melalui metode cooperative script. Tujuan dari penelitian ini adalah meningkatkan minat belajar siswa kelas VIII A pada pembelajaran akidah akhlak di MTs Darul Ulum Desa Talang Way Sulan Kec. Way Sulan Kab. Lam-Sel melalui implementasi metode cooperative script dan meningkatkan hasil belajar siswa kelas VIII A pada pembelajaran akidah akhlak di MTs Darul Ulum Desa Talang Way Sulan Kec. Way Sulan Kab. Lam-Sel melalui implementasi metode

  

cooperative script. Penelitian yang digunakan adalah Penelitian Tindakan Kelas

(PTK) dengan alat pengumpul data observasi, tes wawancara, dan dokumentasi.

  Selanjutnya subjek penelitian adalah siswa kelas VIII A MTs Darul Ulum yang berjumlah 18 peserta didik. Penelitian tindakan kelas dilakukan dalam dua siklus. Analisis yang digunakan dalam penelitian ini adalah teknik analisis deskriptif kualitatif dengan persentase, dengan keterangan minat pada Siklus I,siswa yang mencapai indikator minat 3-4 sebesar 44% menjadi 78%. Kemudian setelah dilakukan Siklus II dari 78% meningkat menjadi 100 %.

  Kemudian Hasil Belajar pada siklus I diperoleh hasil dengan keterangan dari 18 siswa yang memperoleh nilai dengan kategori tuntas sebanyak 10 siswa sedangkan siswa yang memperoleh nilai dengan kategori belum tuntas sebanyak 8 siswa sehingga keberhasilan dalam penelitian pada siklus I sebesar 55%. Kemudian pada siklus II, diperoleh persentase keberhasilan dalam penelitian pada siklus II sebesar 94%, sedangkan indikator keberhasin hasil belajar dalam penelitian ini sebesar 88%. Dan dari keterangan hasil penelitian minat dan hasil belajar berhasil mencapai indikator keberhasilan dalam penelitian ini maka dapat dinyatakan bahwa implementasi metode cooperative script dapat meningkatkan minat dan hasil belajar siswa pada pembelajaran akidah akhlak kelas VIII A di MTs Darul Ulum Desa Talang Way Sulan Kec. Way Sulan Kab. Lam- Sel.

  

Kata kunci: Metode Cooperative Script, Minat, Hasil Belajar, Mata

  

MOTTO

             

                

  

         

Artinya : “Bagi manusia ada malaikat-malaikat yang selalu

mengikutinya bergiliran, di muka dan di belakangnya, mereka

menjaganya atas perintah Allah. Sesungguhnya Allah tidak merubah

keadaan sesuatu kaum sehingga mereka merubah keadaan yang ada

pada diri mereka sendiri, dan apabila Allah menghendaki keburukan

terhadap sesuatu kaum, Maka tak ada yang dapat menolaknya; dan

sekali-kali tak ada pelindung bagi mereka selain Dia. ”

  1 (Q.S Ar- Ra’d:11)

1 Al-

  Qur’an Alkarim, Departemen Agama RI, Al-qur’an dan Terjemahannya, (Surabaya:

  

PERSEMBAHAN

  Skripsi ini ku persembahkan untuk: 1. Kedua orang tuaku, ayahanda Muhajir dan ibunda Retno Sri Hartati, merekalah yang menghantarkanku menuju gerbang keberhasilanku, merekalah yang rela dengan segala usahanya memenuhi segala kebutuhanku dengan jerih payah yang tak banyak aku tahu, dan restu serta do’a tulus merekalah yang sangat luar biasa hingga Allah mudahkan dan lancarkan segala urusan perkuliahanku. Semoga Allah selalu memberikan keduanya kesehatan serta umur panjang yang penuh keberkahan hingga aku bisa membahagiakannya sebagai bukti cintaku pada keduanya.

  2. Kedua saudara kandungku kakakku tersayang Ghoffar Andriansyah dan adikku Fajar Firdaus. Semoga kesuksesan pun kalian raih dimasa depan untuk bisa membahagiakan ayah dan ibu kita tercinta.

  3. Almamaterku tercinta Universitas Islam Negeri Raden Intan Lampung.

RIWAYAT HIDUP

  Penulis bernama Desi Laraswati, dilahirkan di Desa Talang Way Sulan, Kecamatan Way Sulan Kabupaten Lampung Selatan pada tanggal 26 Desember 1996, anak kedua dari tiga bersaudara pasangan Muhajir dan Retno Sri Hartati.

  Penulis memiliki kakak laki-laki bernama Ghoffar Andriansyah serta adik laki- laki yang bernama Fajar Firdaus.

  Pendidikan dimulai dari RA Muslimat Desa Talang Way Sulan dan selesai pada tahun 2002 kemudian melanjutkan ketingkat Sekolah Dasar di SD Negeri Talang Way Sulan dan selesai pada tahun 2008. Kemudian penulis meneruskan ke bangku sekolah di MTs Darul Ulum dan selesai pada tahun 2011. Selanjutnya penulis melanjutkan untuk menempuh Sekolah Menengah Atas di SMA N 1 Merbau Mataram dan lulus pada tahun 2014.

  Tahun 2014 penulis memutuskan pilihannya untuk mengambil dan meneruskan pendidikannya di IAIN Raden Intan Lampung, pada Fakultas Tarbiyah dan Keguruan dengan Jurusan Pendidikan Agama Islam yang saat ini telah bertransformasi menjadi Unversitas Islam Negeri Raden Intan Lampung.

KATA PENGANTAR

  Alhamdulillahirobbil ‘alamin

  Puji syukur kehadirat Allah SWT, yang dengan kasih dan sayang-Nya senantiasa menganugerahkan nikmat kepada seluruh makhluk-Nya, sehingga penulis bisa menyelesaikan tugas akhir kuliah berupa skripsi ini. Serta Sholawat beserta salam semoga senantiasa tercurahkan dan kita haturkan seindah-indahnya kepada Sayyidina Wamaulana Muhammad SAW, yang senantiasa kita harapkan syafaatnya didunia sampai akhirat kelak.

  Dalam penulisan skripsi ini penulis juga menyadari akan kekurangan- kekurangan dari skripsi ini. Oleh karena itu saran dan kritik yang bersifat membangun sangat diharapkan agar penyusunan-penyusunan yang akan datang hasilnya akan lebih baik dan lebih bermanfaat. Penulis menghaturkan ucapan terimakasih yang sedalam-dalamnya kepada semua pihak yang membantu penulis baik bimbingan, dorongan, do’a serta dukungan sehingga skripsi ini terselesaikan. Rasa hormat dan ucapan terimakasih penulis sampaikan kepada: 1.

  Bapak Prof. Dr. H. Chairul Anwar, M.Pd, selaku Dekan Fakultas Tarbiyah dan Keguruan UIN Raden Intan Lampung, yang telah memberikan kesempatan untuk belajar di Fakultas ini.

2. Bapak Dr. Imam Syafe’i, M.Ag selaku ketua jurusan Pendidikan Agama

  3. Bapak Dr. Rijal Firdaos, M.Pd, selaku sekretaris jurusan Pendidikan Agama Islam Fakultas Tarbiyah dan Keguruan UIN Raden Intan Lampung.

  4. Bapak Dr. Syamsuri Ali, M.Ag selaku pembimbing I dan Bapak Saiful Bahri, M.Pd.I, selaku pembimbing II yang dengan penuh kesabaran dan kerelaannya menyisihkan waktu untuk membimbing dan memberi masukan kepada penulis sehingga skripsi ini terselesaikan.

  5. Seluruh dosen dan staf karyawan Fakultas Tarbiyah dan Keguruan UIN Raden Intan Lampung, terimakasih telah memberikan ilmu pengetahuan dan wawasan yang luas kepada penulis dan ketulusan memberikan arahan dan motivasi serta kesediannya membantu penulis dalam menyelesaikan syarat- syarat administrasi.

  6. Rudiyanto, S.Pd.I sebagai Kepala Sekolah MTs Darul Ulum dan Ibu Umi Farkah, S.Pd.I selaku guru mata pelajaran akidah akhlak Mts Darul Ulum yang telah memberikan izin serta kesempatan kepada penulis untuk melakukan penelitian di MTs Darul Ulum, juga pihak dalam lembaga yang telah banyak memberi bantuan lewat berbagai informasi guna menunjang skripsi ini.

  7. Ahmad Muslim, yang juga telah banyak membantu, mendukung, memberi semangat, serta mendo’akan selama penulis menempuh pendidikan di UIN Raden Intan Lampung.

  8. Sahabat-sahabat seperjuanganku Arantika Alfedha, Deitha Nurtesa Damares, seluruh mahasiswa Pendidikan Agama Islam angkatan 2014 terimakasih atas segala dukungan, bantuan, canda tawa, dan segala waktu kebersamaannya.

  9. Mba Jamilah, Imroatun Hilaliyah, Asih Rohima, Mba Laras, Amalia Fatimah, Alsellin Paradiba dan Dewi Sumarsih serta adik-adikku Ardiana, Putri Eka Handayani, Reni Nurrohmah , serta keluarga Darul Ukhuwah.

  10. Kelompok KKN 253 Pekon Sukoharjo II Kabupaten Pringsewu.

  11. Kelompok PPL 102 MI Al-Khairiyah Panjang.

  12. Semoga Allah SWT selalu melindungi, memberikan rahmat untuk semua pihak yang telah membantu, dan juga semoga skripsi ini dapat bermanfaat bagi orang yang membutuhkannya dan menjadi catatan amal ibadah di sisi Allah SWT, Aamiin. Namun penulis berharap semoga karya yang sederhana ini dapat berguna dan bermanfaat bagi kita semua. Aamiin.

  Bandar Lampung, 2018 Penulis

  Desi Laraswati NPM. 1411010040

  

DAFTAR ISI

Halaman HALAMAN JUDUL ................................................................................. i ABSTRAK ................................................................................................. ii PERSETUJUAN ........................................................................................ iii PENGESAHAN ......................................................................................... iv MOTTO ..................................................................................................... v PERSEMBAHAN ...................................................................................... vi RIWAYAT HIDUP ................................................................................... vii KATA PENGANTAR ............................................................................... viii DAFTAR ISI .............................................................................................. xi DAFTAR TABEL...................................................................................... xiii DAFTAR GAMBAR ................................................................................. xiv DAFTAR LAMPIRAN ............................................................................. xv

  BAB I. PENDAHULUAN A. Latar Belakang ................................................................................ 1 B. Identifikasi Masalah ........................................................................ 9 C. Batasan Masalah.............................................................................. 9 D. Rumusan Masalah ........................................................................... 10 E. Tujuan Penelitian ............................................................................ 10 F. Manfaat Penelitian .......................................................................... 11 BAB II. LANDASAN TEORI A. Metode Cooperative Script ............................................................. 13 1. Pengertian Metode Cooperative Script ..................................... 14 2. Langkah-langkah Metode Cooperative Script .......................... 15 3. Kelebihan Metode Cooperative Script ...................................... 16 4. Kekurangan Metode Cooperative Script ................................... 16 B. Minat Belajar ................................................................................... 17 1. Pengertian Minat ....................................................................... 17 2. Pengertian Belajar ..................................................................... 18 3. Pengertian Minat Belajar........................................................... 19 4. Fungsi Minat ............................................................................. 19 5. Ciri-ciri Minat Belajar ............................................................... 20 6. Faktor-faktor yang Mempengaruhi Minat Belajar .................... 22 7. Indikator Minat Belajar ............................................................. 23 C. Hakikat Hasil Belajar ...................................................................... 25 1. Pengertian Hasil Belajar ............................................................ 25 2. Faktor-faktor yang Mempengaruhi Hasil Belajar ..................... 28 3. Indikator Hasil Belajar .............................................................. 32 D. Akidah Akhlak ................................................................................ 32

  2. Dasar-Dasar Akidah Akhlak .................................................... 34 3.

  Materi Akidah Akhlak .............................................................. 35 4. Tujuan Akidah Akhlak ............................................................. 39 E. Hipotesis Tindakan.......................................................................... 40 F. Penelitian yang Relevan .................................................................. 40

  BAB III. METODE PENELITIAN A. Jenis Penelitian ................................................................................ 43 B. Setting Penelitian ............................................................................ 44 1. Tempat Penelitian...................................................................... 44 2. Subjek Penelitian ....................................................................... 44 3. Waktu Penelitian ....................................................................... 45 C. Teknik dan Alat Pengumpulan Data ............................................... 45 1. Observasi ................................................................................... 45 2. Interview (Wawancara) ............................................................. 45 3. Tes ............................................................................................. 46 4. Dokumentasi ............................................................................. 46 D. Teknik Analisis Data ....................................................................... 46 E. Prosedur Penelitian ......................................................................... 47 1. Siklus I ...................................................................................... 48 2. Siklus II ..................................................................................... 49 F. Indikator Keberhasilan Penelitian ................................................... 51 BAB IV. HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN A. Keadaan Awal ................................................................................. 53 B. Hasil Penelitian ............................................................................... 56 C. Pembahasan ..................................................................................... 68 BAB V. KESIMPULAN DAN SARAN A. Kesimpulan .............................................................................................. 72 B. Saran ........................................................................................................ 73 DAFTAR PUSTAKA LAMPIRAN-LAMPIRAN

  DAFTAR TABEL Halaman Tabel 1 Observasi Minat Siswa Kelas VII A MTs Darul Ulum............................... 7 Tabel 2 Nilai Mid Semester Genap Aqidah Akhlak T.A. 2017/2018 Kls VIIA ...... 8

Tabel 3 Data Awal Observasi Minat Siswa Kelas VII A MTs Darul Ulum ........... 54

Tabel 4 Data Awal Nilai Mid Semester Genap Aqidah Akhlak T.A.

  2017/2018 Kls VIIA .................................................................................... 55

  

Tabel 5 Data Hasil Observasi MInat Belajar Kelas VIII A Siklus I ........................ 59

Tabel 6 Data Hasil Belajar Akidah Akhlak Siswa kelas VIII A Siklus I ................ 60

Tabel 7 Data Hasil Observasi MInat Belajar Kelas VIII A Siklus II ...................... 65

Tabel 8 Data Hasil Belajar Akidah Akhlak Siswa kelas VIII A Siklus II ............... 66

Tabel 9 Rekapitulasi Data Keberhasilan Penelitian Minat dan Hasil Belajar

  Data Awal, Siklus I dan Siklus II. ............................................................... 69

  

DAFTAR GAMBAR

Halaman Gambar 1 Siklus Penelitian Tindakan Kelas model Kemmis & Taggart ....... 47 Gambar 2 Grafik Peingkatan Ketuntasan Minat dan Hasil Belajar Pada

  Pembelajaran Akidah Akhlak Kelas VIII A MTs Darul Ulum T.A 2018/2019 ........................................................................................... 70

  

DAFTAR LAMPIRAN

Lampiran 1 Profil MTs Darul Ulum

Lampiran 2 Daftar Nama Peserta Didik Kelas VIII A MTs Darul Ulum Desa

  Talang Way Sulan, Kecamatan Way Sulan Kabupaten Lampung Selatan Tahun Ajaran 2018/2019

  Lampiran 3 Silabus Pembelajaran Lampiran 4 RPP, Lembar Observasi Minat Belajar siswa, Soal dan Kunci

  Jawaban Siklus I

  Lampiran 5 RPP, Lembar Observasi Minat Belajar siswa, Soal dan Kunci

  Jawaban Siklus II

  Lampiran 6 Media, Materi dan Lembar Resume Lampiran 7 Lembar Wawancara Lampiran 8 Surat Pra Penelitian Lampiran 9 Surat Permohonan Penelitian Lampiran 10 Surat Balasan Izin Melaksanakan Penelitian Lampiran 11 Lembar Pengesaha Proposal Lampiran 12 Kartu Konsultasi Lampiran 13 Foto-foto Kegiatan Penelitian

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Pendidikan dalam definisi yang luas adalah segala pengalaman belajar yang

  berlangsung dalam segala lingkungan dan sepanjang hidup. Pendidikan adalah

  1

  segala situasi hidup yang mempengaruhi pertumbuhan individu. Sedangkan pendidikan dalam definisi yang sempit adalah pengajaran yang diselenggarakan disekolah sebagai lembaga pendidikan formal. Pendidikan adalah segala pengaruh yang diupayakan sekolah terhadap anak dan remaja yang diserahkan kepadanya agar mempunyai kemampuan yang sempurna dan kesadaran penuh terhadap

  2 hubungan-hubungan dan tugas-tugas sosial mereka.

  Mutu pendidikan Indonesia dianggap oleh banyak kalangan masih rendah. Hal ini bisa dilihat dari beberapa indikator. Pertama, lulusan dari sekolah atau perguruan tinggi yang belum siap kerena minimnya kompetensi yang dimiliki. peringkat Human Development Index (HDI) Indonesia yang masih rendah.

  Kedua,

Ketiga, laporan International Educational Achievement (IEA) bahwa kemampuan

  membaca siswa SD Indonesia berada diurutan 38 dari 39 negara yang disurvei.

  Pendidikan dan pembelajaran merupakan satu paket yang tak terpisahkan. Pembelajaran merupakan bagian penting dari proses pendidikan. Untuk memiliki kualitas pendidikan yang baik, maka perlu konsep pembelajaran yang baik pula. 1 Redja Mudyaharjo, Pengantar Pendidikan (Jakarta :PT Rajagrafindo Persada,2013), h.3 Kegiatan pembelajaran diselenggarakan untuk membentuk watak, membangun pengetahuan, sikap dari kebiasaan-kebiasaan untuk meningkatkan mutu kehidupan peserta didik. Atas dasar itulah pentingnya kegiatan pembelajaran yang memberdayakan semua potensi peserta didik untuk menguasai kompetensi yang

  3 diharapkan.

  Upaya peningkatan mutu pendidikan haruslah dilakukan dengan menggerakkan seluruh komponen yang menjadi subsistem dalam suatu sistem mutu pendidikan. Subsistem yang utama dan pertama dalam peningkatan mutu pendidikan adalah faktor guru. Di tangan gurulah hasil pembelajaran yang merupakan salah satu indikator mutu pendidikan lebih banyak ditentukan, yakni pembelajaran yang baik sekaligus bernilai sebagai pemberdayaan kemampuan dan kesanggupan peserta didik.

  Tugas seorang pendidik atau guru juga dijelaskan dalam Al- Qur‟an yang berbunyi sebagai berikut :

           

  Artinya :

  

Yang mengajar (manusia) dengan perantaran kalam. Dia mengajar kepada

manusia apa yang tidak diketahuinya. (Q.S Al- 3

  „Alaq : 4-5)

  Moh. Khoerul Anwar, “Pembelajaran Mendalam untuk Membentuk Karakter Siswa sebagai Dalam ayat tersebut sudah diterangkan bahwa Allah SWT merupakan yang pertama mengajarkan manusia tentang segala sesuatu yang belum diketahuinya.

  Sehingga dapat dikatakan bahwa manusia hanyalah wakil Allah SWT dalam menyampaikan ilmu-Nya dibumi. Mengingat tugas manusia adalah sebagai Khalifah di muka bumi. Sehingga dapat ditarik kesimpulan bahwa guru merupakan seseorang yang diutus oleh Allah SWT untuk mendelegasikan tugas mengajarkan ilmu-ilmu pengetahuan yang diberikan oleh Allah SWT.

  Dan guru dalam proses belajar mengajar merupakan salah satu faktor yang

  4

  sangat berpengaruh dalam pencapaian tujuan pembelajaran. Pendidikan yang kita butuhkan tentulah bukan sekedar teori melainkan praktek, begitu halnya bahwa pendidikan yang kita pelajari juga bukanlah hanya pendidikan umum saja melainkan pendidikan agama yang akan sangat baik jika kita tanamkan sejak dini, dan amalkan dalam kehidupan sehari-hari sehingga menghasilkan generasi yang berpendidikan, berakhlak dan berkarakter tentunya. Salah satu panduan

  

memperkuat karakter adalah dengan menyediakan pendidikan agama Islam.

Indonesia membutuhkan ajaran Islam pendidikan agama dalam setiap jenis dan

  5 tingkat pendidikan.

4 Ratnawati, “Signifikansi Penguasaan Guru Terhadap Psikologi Siswa dalam Proses Belajar

  Mengajar ”. Terampil: Jurnal Pendidikan dan Pembelajaran Dasar, Vol. 4 No. 2 (Oktober 2017),

h. 49.

5 Chairul Anwar, et.al. The Effectiveness of Islamic Religious Education in the Universities:

  

The Effects on the Students' Characters in the Era of Industry 4.0, Tadris:Jurnal Tarbiyah dan

  MTs Darul Ulum adalah sebuah lembaga pendidikan swasta yang terletak di Desa Talang Way Sulan Kecamatan Way Sulan Kabupaten Lampung Selatan.

  Dalam kegiatan pra penelitian yang dilakukan oleh peneliti di Mts Darul Ulum sendiri kegiatan belajar dan mengajar yang dilakukan didalam kelas masih banyak guru yang menggunakan atau menerapkan metode konvensional yang monoton, sehingga siswa terkesan jenuh atau minat siswanya dapat dikatakan rendah.

  Begitu juga dengan hasil belajar siswa yang diperoleh dari observasi yang dilakukan peneliti khususnya pada mata pelajaran Akidah Akhlak kelas VII A nilai siswanya masih rendah atau kurang. Sedangkan di MTs adalah sekolah menengah pertama yang berbasis agama, dimana mata pelajarannya lebih banyak atau dalam bidang agama dibagi lagi dan lebih spesifik atau khusus, seperti : SKI, Akidah Akhlak, FIQH, dan Al- Qur‟an Hadits.

  Adapun mata pelajaran yang berkaitan dalam penelitian ini adalah mata pelajaran akidah akhlak. Ruang lingkup mata pelajaran Akidah-Akhlak di Madrasah Tsanawiyah meliputi:

   Aspek akidah terdiri dari; dasar dan tujuan akidah Islam, sifat-sifat Allah, al- asma‟ al-husna, iman kepada Allah, Kitab-Kitab Allah, Rasul-Rasul Allah, Hari Akhir serta Qadha-Qadar.

   Aspek akhlak terpuji yang terdiri atas ber- tauhiid, ikhlaas, tha‟at, khauf, taubat, tawakkal, ikhtiyaar, shabr, syuku r, qanaa‟ah, tawaadhu‟, husnuzh- zhan, tasaamuh dan ta‟aawun, berilmu, kreatif, produktif, dan pergaulan remaja yang sehat.

   Aspek akhlak tercela meliputi kufr, syirk, riya‟, nifaaq, anaaniah, putus asa, ghadhab, tamak, takabbur, hasad, dendam, ghiibah, fitnah, dan namiimah.

   Aspek adab meliputi: Adab beribadah seperti adab shalat, membaca al- Qur‟an, berdoa, adab kepada kepada orang tua dan guru, adab kepada kepada, saudara, teman, dan tetangga, adab terhadap lingkungan, yaitu: kepada binatang dan tumbuhan, di tempat umum, dan di jalan.

   Aspek kisah teladan meliputi: Nabi Sulaiman dan umatnya, Ashabul Kahfi, Nabi Yunus dan Nabi Ayub, Kisah Sahabat: Abu Bakar, Umar bin

  6 Khattab, Usman bin Affan, dan Ali bin Abi Thalib.

  Penggunaan metode juga memberikan pengaruh dalam proses pembelajaran, yang dalam hal ini peneliti menggunakan atau menerapkan metode Cooperative script untuk meningkatkan minat dan hasil belajar siswa. Metode cooperative script sendiri menurut Departemen Nasional yaitu dimana siswa bekerja berpasangan dan bergantian secara lisan mengikhtisarkan bagian-bagian materi

  7 yang dipelajari.

   26 Desember 2018. 7

  Minat dan hasil belajar juga merupakan dua hal yang berkaitan dan penting dalam pencapaian keberhasilan suatu proses pembelajaran. Pengertian minat belajar adalah suatu ketertarikan terhadap suatu pelajaran yang kemudian

  8 mendorong individu untuk mempelajari dan menekuni pelajaran tersebut.

  Sedangkan hasil belajar adalah kemampuan keterampilan, sikap dan keterampilan yang diperoleh siswa setelah ia menerima perlakuan yang diberikan oleh guru sehingga dapat mengkonstruksikan pengetahuan itu dalam kehidupan sehari-hari.

  Dengan demikian perlunya minat dan hasil belajar belajar di bidang pendidikan Agama harus lebih unggul dalam Mts tersebut sebagai lembaga yang berbasis agama khususnya dalam pembelajara akidah akhlak. Dalam hal ini peneliti ingin menggali minat serta prestasi dari hasil belajar siswa-siswi di Mts dalam Bidang Studi Akidah Akhlak, karena peneliti mengamati nilai mata pelajaran tersebut ada yang belum mencapai nilai KKM. Selain itu berusaha untuk meningkatkan minat belajar siswa-siswi tersebut. Adapun dibawah ini merupakan pencapaian minat belajar siswa kelas VII A MTs Darul Ulum :

  

Tabel 1

Tabel Observasi Minat Belajar Siswa

Kelas VII A MTs Darul Ulum

No. Nama

  4 Sangat Baik

  4 Sangat Baik

  11 M.Muarif   

  3 Baik

  12 Nur Halizah  

  2 Kurang

  13 Oktavia Wilanda  

  2 Kurang

  14 Putri Amanda    

  15 Ratri Pramudita  

  2 Kurang

  2 Kurang

  16 Sri Muhayani   

  3 Baik

  17 Rifki Andriyanto   

  3 Baik

  18 Nadia Anjani  

  2 Kurang

  Keterangan Indikator Minat : 1 = Perasaan Senang 3 = Ketertarikan 2 = Keterlibatan Siswa 4 = Perhatian Siswa

  Dari tabel observasi minat diatas dapat disimpulkan bahwa dari 18 siswa kelas VII A yang telah mencapai 3-4 indikator minat ada 8 siswa (rendah).

  10 Khoirul Anam    

  9 Lisa Fatimatuz Z.  

  Indikator Minat Jml Keterangan

  3 Ai Rita Purnani  

  1

  

2

  3

  4

  1 A.Firmansyah  

  2 Kurang

  2 A.Ramadhani  

  2 Kurang

  2 Kurang

  2 Kurang

  4 Bagus Fachrudin    

  4 Sangat Baik

  5 Dessy Ariyani  

  2 Kurang

  6 Elva Amelia   

  3 Baik

  7 Khoirunnisa   

  3 Baik

  8 Khusnul Mawar  

  Selanjutnya dibawah ini adalah data nilai MID semester genap kelas VII A adalah sebagai berikut :

  

Tabel 2

NILAI MID SEMESTER GENAP

AQIDAH AKHLAK T.A. 2017/2018

KELAS VII A

  82 Tuntas

  11 M. Muarif

  75

  80 Tuntas

  12 Nur Halizah

  75

  72 Belum Tuntas

  13 Oktavia Wilanda

  75

  74 Belum Tuntas

  14 Putri Amanda

  75

  15 Ratri Pramudita

  75

  75

  74 Belum Tuntas

  16 Sri Muhayani

  75

  76 Tuntas

  17 Rifki Andriyanto

  75

  78 Tuntas

  18 Nadia Anjani

  75

  72 Belum Tuntas

  Keterangan :

  78 Tuntas

  10 Khoirul Anam

  

No. Nama Siswa KKM Nilai Ket.

  80 Tuntas

  1 Ahmad Firmansyah

  75

  76 Tuntas

  2 A. Ramadani

  75

  72 Belum Tuntas

  3 Ai Rita Purnani

  75

  72 Belum Tuntas

  4 Bagus Fachrudin

  75

  5 Dessy Ariyani

  72 Belum Tuntas

  75

  72 Belum Tuntas

  6 Elva Amelia

  75

  74 Belum Tuntas

  7 Khoirunnisa

  75

  76 Tuntas

  8 Khusnul Mawar

  75

  72 Belum Tuntas 9 Lisa Fatimatuz Z.

  75

  Berdasarkan tabel data nilai hasil MID Semester siswa kelas VII A diatas menunjukkan bahwa dari 18 siswa kelas VII A masih terdapat 10 siswa yang memperoleh nilai dengan keterangan belum tuntas.

B. Identifikasi Masalah

  Dalam penelitian ini masalah yang teridentifikasikan pada saat survei adalah sebagai berikut :

  1. Pada proses pembelajaran guru masih menggunakan metode konvensional dalam menyampaikan materinya.

  2. Beberapa siswa terkesan jenuh di setiap kali pembelajaran.

  3. Kurangnya minat siswa dalam kegiatan pembelajaran berlangsung.

  4. Masih ada beberapa siswa yang belum mencapai nilai diatas KKM.

  5. Pada saat guru menyampaikan materi, beberapa siswa cenderung menerima saja, diam dan enggan untuk bertanya maupun berpendapat.

  6. Kurangnya perhatian siswa saat proses pembelajaran dikelas berlangsung.

C. Batasan Masalah Batasan masalah yang dibuat oleh peneliti untuk memfokuskan penelitian.

  Dari beberapa masalah yang sudah diidentifikasikan menurut peneliti, selanjutnya masalah yang akan ditindak lanjuti yaitu minat dan hasil belajar siswa. Kedua masalah tersebut yang akhirnya dipilih oleh peneliti untuk menjadi pusat penelitiannya.

D. Rumusan Masalah

  Berdasarkan latar belakang dan identifikasi masalah yang telah diuraikan, maka rumusan masalahnya yaitu:

  1. Apakah Implementasi Metode Cooperative Script dapat meningkatkan minat belajar Siswa kelas VIII A pada pembelajaran Akidah Akhlak di Mts Darul Ulum Desa Talang Way Sulan Kecamatan Way Sulan Kabupaten Lampung Selatan? 2. Apakah Implementasi Metode Cooperative Script dapat meningkatkan hasil belajar Siswa kelas VIII A pada pembelajaran Akidah Akhlak di Mts

  Darul Ulum Desa Talang Way Sulan Kecamatan Way Sulan Kabupaten Lampung Selatan? E.

   Tujuan Penelitian

  Adapun dilakukan penitian ini adalah bertujuan untuk : 1.

  Meningkatkan minat belajar Siswa kelas VIII A pada pembelajaran Akidah Akhlak di Mts Darul Ulum Desa Talang Way Sulan Kecamatan Way Sulan Kabupaten Lampung Selatan melalui implementasi metode Cooperative Script.

2. Meningkatkan hasil Belajar Siswa kelas VIII A pada pembelajaran Akidah

  Akhlak di Mts Darul Ulum Desa Talang Way Sulan Kecamatan Way

  Sulan Kabupaten Lampung Selatan melalui implementasi metode Cooperative Script.

F. Manfaat Penelitian

  Adapun manfaat yang diharapkan dari penelitian ini adalah sebagai berikut: 1.

  Bagi Guru a.

  Mendapatkan wawasan baru bahwasannya ada banyak metode yang b. bisa di terapkan dalam kegiatan pembelajaran.

  c.

  Dapat menjadikan metode Cooperative Script , sebagai referensi yang cukup baik dan efektif dalam kegiatan belajar mengajar didalam kelas.

  2. Bagi Peserta Didik a.

  Mendapatkan pengalaman baru dalam kegiatan belajar mengajar.

  b.

  Membantu siswa agar mendapatkan peran yang sama.

  c.

  Membantu siswa agar lebih mudah mengingat materi yang telah dipelajari.

  d.

  Mendapatkan hasil belajar yang lebih baik.

  3. Bagi Sekolah a.

  Bangga memiliki siswa yang berprestasi.

  b.

  Mendapatkan referensi metode dalam kegiatan belajar dan mengajar yang dapat diterapkan dalam setiap kelas disekolahan tersebut.

4. Bagi Peneliti a.

  Secara khusus dapat mengetahui minat siswa dalam pembelajaran Akidah Akhlak.

  b.

  Bahwa metode Cooperative Script, dapat meningkatkan hasil belajar siswa dalam pembelajaran Akidah Akhlak.

BAB II LANDASAN TEORI A. Metode Cooperative Script Cooperative Script method is derived from the word Methods, Cooperative and script, meaning each between The method is derived from

  the Greek “Methods” which means the way or the path. In connection with the scientific effort, the method involves a problem in order to understand how the object being targeted science concerned. Cooperate Cooperative comes from the word that means working together, help-help, mutual aid. Word of Cooperation which means, cooperative. This script comes from the script that has meaning scrip, while the share certificates and share temporary letters.

  Cooperative script is a method of learning that can improve memory students (Slavin 1994: 175). They help students in developing and associate facts and concepts that had been learned in problem solving. Script cooperative learning is one form or method of cooperative learning. Script cooperative learning model in its development through many adaptations that gave birth to some understanding and a slightly different form between one another. Some expert’s opinion script defines cooperative learning methodl, namely:

1. The method l of cooperative learning in the script according to

  Dansereau Slavin (1994) is a cooperative learning scenario. This means that each student has a role in the current discussions.

  2. Learning Cooperative Script by Schank and Abelson in Hadi (2007: 18) is the study that describes the interaction of students as social illustration life of students with the environment as individuals, in families, communities, and the broader community.

  3. Brousseau (2002) in Hadi (2007: 18) states that the cooperative learning method script is indirectly is contract of learning between teachers 9 and students and students with students about matter of collaboration.

  9 28

1. Pengertian Metode Cooperative Script

  Metode Cooperative Script adalah salah satu dari beberapa metode yang ada di model pembelajaran kooperatif ( Cooperative Learning ). Metode ini dikemukakan oleh Danserau dan kawan-kawan pada tahun 1985. Metode

  Cooperative script terdiri dari dua kata yaitu “ Cooperative” dan ” Script”.

  Kata Cooperative berasal dari kata

  “ Cooperate “ yang berarti bekerjasama,

  bantu-membantu, gotong-royong, selain itu juga berasal dari kata

   Cooperation

yang artinya kerjasama, koperasi persekutuan.

  Sedangkan kata

  “ Script ” berasal dari kata “ Script ” yang berarti

  uang kertas, darurat, surat saham sementara dan surat andil sementara. Jadi yang dimaksud Cooperative Script disini adalah naskah tulisan tangan, surat saham sementara. Menurut Dansereau dan kolegennya Cooperative Script adalah suatu cara bekerjasama dalam membuat naskah tulisan tangan dengan berpasangan dan bergantian secara lisan dalam mengintisarikan materi- materi yang dipelajari. Sedangkan menurut Slavin RE Cooperative Script adalah metode belajar dimana siswa bekerja berpasangan dan bergantian peran sebagai pembaca atau pendengar dalam mengintisarikan bagian-bagian yang dipelajari. Dengan kata lain metode cooperative script merupakan metode belajar yang membutuhkan kerja sama antara dua orang, yang mana yang satu sebagai pembicara dan yang satunya sebagai pendengar. Metode Cooperative

  10 Script dikenal juga dengan nama metode Skrip Koperatif.

  Metode Cooperative Script adalah metode yang membagi siswa secara berpasang-pasangan untuk merangkum lalu mengikhtisarkan hasil rangkuman nya secara lisan. Metode Cooperative Script adalah metode belajar dimana siwa bekerja berpasangan dan bergantian secara lisan mengikhtisarkan, bagian- bagian dari materi yang dipelajari. Dapat disimpulkan bahwa metode Cooperative

  

Script merupakan metode yang dilakukan oleh siswa secara berpasang-pasangan

  untuk mengungkapkan gagasan ataupun ide pokok materi dengan menggunakan bahasanya sendiri. Siswa dilatih untuk dapat cermat dalam menyimak

  11 temannya yang sedang mengikhtisarkan bagian-bagian dari materi ajar.

2. Langkah-langkah Metode Cooperative Script

  Yang akan dilakukan dalam penerapan metode Cooperative Sscript yaitu) : pertama, guru membagi siswa ke dalam sejumlah pasangan, kedua, guru membagikan wacana/materi kepada setiap siswa untuk dibaca dan dibuat ringkasan, ketiga, guru dan siswa menetapkan siswa yang pertama berperan sebagai pembicara dan siswa-siswa lain yang berperan sebagai pendengar,

  

keempat, pembicara membacakan ringkasanya selengkap mungkin dengan 10 11 , 29 Agustus 2018 Eris Puryanti, Maryamah, Jurnal Penerapan Metode Cooperative Script TerhadapHasil Belajar Siswa Kelas V pada Mata Pelajaran SKI di Madrasah IbtidaiyahNurul memasukkan ide-ide pokok dalam ringkasannya. Sementara pendengar: menyimak/ mengoreksi/ menunjukkan ide-ide pokok yang kurang lengkap, membantu mengingat/ menghafal ide-ide pokok dengan menghubungkan materi sebelumnya atau dengan materi lainnya), kelima, bertukar peran, semula sebagai pembicara kemudian menjadi pendengar dan sebaliknya.

3. Kelebihan Metode Cooperative Script

  Setiap metode mempunyai kelebihan dan kekurangan masing-masing, adapun kelebihan dan kekurangan dari metode Cooperative Script ini yaitu : a.

  Membantu siswa belajar menghormati siswa yang pintar dan siswa yang kurang pintar serta menerima perbedaan yang ada.

  b. Memotivasi siswa yang kurang pandai agar mampu mengungkapkan pemikirannya c. Memudahkan siswa untuk berdiskusi dan melakukan interaksi sosial d. Meningkatkan kemampuan berfikir kreatif.

  4. Kekurangan Metode Cooperative Script

  a. Ketakutan beberapa siswa untuk mengeluarkan ide karena akan dinilai oleh teman dalam kelompoknya. b. Ketidak mampuan semua siswa untuk menerapkan metode ini sehingga banyak waktu yang akan tersita untuk menjelaskan mengenai model pembelajaran ini.

  c. Kesulitan membentuk kelompok yang solid dan dapat bekerja sama dengan baik.

  d. Kesulitan menilai siswa sebagai individu karena mereka berada dalam

  12 kelompok.

  B.

  Minat Belajar 1.

  Pengertian Minat Minat adalah suatu yang penting bagi seseorang dalam melakukan kegiatan dengan baik. Sebagai suatu aspek kejiwaan, minat bukan saja mewarnai perilaku seseorang, tetapi lebih daripada itu minat mendorong orang untuk melakukan kegiatan dan menyebabkan seseorang menaruh perhatian dan merelakan dirinya untuk terikat pada suatu kegiatan. Menurut Winkel minat merupakan kecenderungan yang menetap dalam diri subjek untuk merasa tertarik pada bidang tertentu dan merasa senang berkecimpung dalam itu. Pengertian minat juga disebutkan menurut Hidayat adalah suatu hal yang bersumber dari perasaan yang berupa kecenderungan terhadap suatu hal sehingga menimbulkan

  13 perbuatan-perbuatan atau kegiatan- kegiatan tertentu.

Dokumen yang terkait

POLITISASI DALAM KONFLIK DESA BALINURAGA KECAMATAN WAY PANJI KABUPATEN LAMPUNG SELATAN

1 47 76

MENINGKATKAN AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR SISWA DENGAN MENGGUNAKAN COOPERATIVE LEARNING TIPE COOPERATIVE SCRIPT PADA MATA PELAJARAN MATEMATIKA DIKELAS IV SDN 1 TALANG JAWA KECAMATAN MERBAU MATARAM KABUPATEN LAMPUNG SELATAN TAHUN PELAJARAN 2011/2012

0 8 28

STUDI PERBANDINGAN HASIL BELAJAR IPS TERPADU MELALUI METODE DISKUSI DAN TEKNIK COOPERATIVE SCRIPT PADA SISWA KELAS VIII MTS ALFATAH NATAR LAMPUNG SELATAN TAHUN PELAJARAN 2013/2014

0 17 92

PENGARUH SIKAP MASYARAKAT TERHADAP KONFLIK ANTARSUKU DISEKITAR DESA BANJARSARI KECAMATAN WAY SULAN KABUPATEN LAMPUNG SELATAN

9 57 68

PENERAPAN METODE PEMBELAJARAN COOPERATIVE SCRIPT BERBANTUAN MEDIA KOMIK TERHADAP HASIL BELAJAR MATEMATIKA SISWA KELAS VIII MATERI POKOK KUBUS DAN BALOK

0 0 8

UPAYA MENINGKATKAN HASIL BELAJAR FISIKA MELALUI METODE COOPERATIVE SCRIPT PADA SISWA KELAS VIII SMP DARUL HIKMAH MAKASSAR

0 1 6

PENINGKATAN HASIL BELAJAR AKIDAH AKHLAK MATERI IMAN KEPADA RASUL ALLAH SWT DENGAN METODE MAKE A MATCH PADA SISWA KELAS VIII SEMESTER II MTS MA’ARIF NU DARUL AMAN KABUPATEN TEMANGGUNG TAHUN PELAJARAN 20172018 SKRIPSI Diajukan untuk Memperoleh Gelar Sarjana

0 0 127

PENINGKATAN HASIL BELAJAR AQIDAH AKHLAK MATERI AKHLAK TERCELA DENGAN METODE PEMBELAJARAN GROUP INVESTIGATION PADA SISWA KELAS VIII MTs NURUL HUDA KECAMATAN AMPEL KABUPATEN BOYOLALI TAHUN PELAJARAN 20172018 SKRIPSI Diajukan untuk Memperoleh Gelar Sarjana P

0 0 144

PENINGKATAN PRESTASI BELAJAR MATA PELAJARAN AKIDAH AKHLAK MATERI ADAB ISLAMI TERHADAP TETANGGA DENGAN METODE COOPERATIVE SCRIPT PADA SISWA KELAS 9 MTs YASINTA SALATIGA TAHUN PELAJARAN 20172018 SKRIPSI

0 3 149

IMPLEMENTASI MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE MAKE A MATCH DALAM MENINGKATKAN HASIL BELAJAR SISWA KELAS VIII SMP ISLAM DARUL HIKMAH MAKASSAR

0 0 113