RANCANG BANGUN APLIKASI PENGISIAN PULSA ELEKTRIK BERBASIS J2ME PADA STUDI KASUS “FLOW CELLULAR”.

(1)

PADA STUDI KASUS “FLOW CELLULAR”

SKRIPSI

 

 

  

 

Oleh :

MOHAMMAD ZIA ULHAQ

NPM : 0634010077

JURUSAN TEKNIK INFORMATIKA

FAKULTAS TEKNOLOGI INDUSTRI - FTI

UNIVERSITAS PEMBANGUNAN NASIONAL “VETERAN”

JAWA TIMUR


(2)

PADA STUDI KASUS “FLOW CELLULAR”

SKRIPSI

Oleh :

MOHAMMAD ZIA ULHAQ

NPM : 0634010077

JURUSAN TEKNIK INFORMATIKA

FAKULTAS TEKNOLOGI INDUSTRI - FTI


(3)

KATA PENGANTAR... ii

UCAPAN TERIMA KASIH ... iii

DAFTAR ISI...v

DAFTAR TABEL ... viii

DAFTAR GAMBAR... ix

BAB I PENDAHULUAN...1

1.1 Latar

Belakang... 1

1.2 Perumusan

Masalah... 4

1.3 Batasan

Masalah... 4

1.4 Tujuan

... 4

1.5 Manfaat... 5

1.6 Metodologi

Pembuatan

Skripsi ... 5

1.7 Aplikasiatika

Pembahasan... 7

BAB II TINJAUAN PUSTAKA ...10

2.1 Flow

Cellular ... 10

2.2 Pulsa... 11

2.3 Mekanisme

Pengisian... 11

2.3.1

Pulsa

Fisik

(Voucher) ... 12

2.3.2

Pulsa

Elektrik... 13

2.3.2.1 Metode Pulsa Elektrik ... 14

2.3.2.2 Pulsa Elektrik Satu Chip Semua Operator ... 15

2.4 J2ME (Java 2 Micro Edition) ... 16

2.4.1 Connected Limited Device Configuration (CLDC) ... 17


(4)

BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN APLIKASI ...24

3.1 Analisa Kebutuhan Perangkat Lunak di Flow Cellular ...25

3.2 Kebutuhan Perangkat Keras dan Perangkat Lunak Pembangunan

Aplikasi...28

3.2.1 Kebuuhan Perangkat Keras ...28

3.2.2 Kebutuhan Perangkat Lunak ...29

3.3 Perancangan Alur Aplikasi...30

3.3.1 Alur Proses Penggunaan Aplikasi ...32

3.3.2 Alur Proses Transaksi Pengisian Pulsa...34

3.4 Struktur

Database ...36

3.5 Perancangan Antar Muka Aplikasi...36

3.5.1 Halaman

Login ...38

3.5.2 Halaman

Menu ...39

3.5.3 Halaman Transaksi Pemilihan Provider ...40

3.5.4 Halaman Transaksi Input Nomor Tujuan ...41

3.5.5 Halaman Transaksi Pemilihan Jenis Voucher ...41

3.5.6 Halaman Informasi Transaksi...42

BAB IV IMPLEMENTASI APLIKASI...44

4.1 Proses Pembangunan Antar Muka... 45

4.1.1

Halaman

Login ... 45

4.1.2

Halaman

Menu ... 46

4.1.3 Halaman Transaksi Provider ... 47

4.1.4 Halaman Transaksi Jeunis Voucher ... 48

4.1.5 Halaman Transaksi Input Nomor Tujuan ... 49


(5)

Transaksi... 52

4.2.3 Script Untuk Menampilkan Kembali History... 53

BAB V UJI COBA DAN EVALUASI ...57

5.1 Lingkungan

Uji

Coba ... 57

5.2 Skenario Uji Coba ... 57

5.3 Pelaksanaan Uji Coba... 58

5.3.1 Uji Coba Instal Aplikasi ... 58

5.3.2 Uji Coba Account Login... 59

5.3.3 Uji Coba Login ... 60

5.3.4 Uji Coba Transaksi Pulsa ... 61

5.4 Evaluasi ... 71

5.4.1

Kelebihan... 71

5.4.2

Kekurangan... 72

BAB VI PENUTUP ...73

6.1 Kesimpulan...73

6.2 Saran...

75


(6)

Puji syukur atas ke hadirat Tuhan Yang Maha Esa atas segala limpahan

Karunia-Nya sehingga dengan segala keterbatasan waktu, tenaga dan pikiran yang

dimiliki penyusun, akhirnya penyusun dapat menyelesaikan Tugas Akhir yang

berjudul “

RANCANG BANGUN APLIKASI PENGISIAN PULSA

ELEKTRIK BERBASIS J2ME PADA FLOW CELLULER” tepat

waktu.

Skripsi dengan beban 4 SKS ini disusun guna diajukan sebagai salah satu

syarat untuk menyelesaikan program Strata Satu (S1) pada jurusan Teknik

Informatika, Fakultas Teknologi Industri, UPN ”VETERAN” Jawa Timur.

Melalui Skripsi ini penyusun merasa mendapatkan kesempatan besar

untuk memperdalam ilmu pengetahuan yang diperoleh selama di bangku

perkuliahan. Namun, penyusun menyadari bahwa Skripsi ini masih jauh dari

sempurna. Oleh karena itu penyusun sangat mengharapkan saran dan kritik dari

para pembaca untuk pengembangan aplikasi lebih lanjut.

Surabaya, November 2010


(7)

Penyusun

: M. Zia Ulhaq

Pembimbing I : Basuki Rahmat, S.Si. MT

Pembimbing II: Wahyu S.J. Saputra, S.Kom

ABSTRAK

Pulsa adalah elemen penting yang menjadi kebutuhan utama untuk

berkomunikasi menggunakan telepon celluler. Tentunya penyedia jasa pengisian

pulsa harus selalu ada setiapa hari. Dalam perkembangan zaman, pegisian pulsa

elektrik dapat melalui dapat melalui jalur Short Message Service (SMS) dan

melihat keadaan saat ini para penyedia jasa hanya membutuhkan satu buah

handphone untuk dijadikan media pengisian pulsa all operator. Hal ini

dikarenakan keadaaan tingkat kebutuhan akan komunikasi yang semakin

bertambah. Adapun juga permasalahan yang dialami oleh para penyedia jasa

pengisian pulsa yang menggunakan media SMS untuk pengisian pulsa, seperti

halnya kesalahan penulisan kode saat bertransaksi. Dikarenakan tingkat kesalahan

penulisan kode yang sering terjadi, maka perlu adanya aplikasi yang bisa

mengatasi permasalahan yang terjadi. Aplikasi yang dibutuhkan adalah aplikasi

yang berupa konten menu, sehingga user tidak perlu repot memasukkan kode

provider, pin dan kode voucher. Aplikasi yang bisa berjalan di semua jenis

handphone apalah aplikasi yang berbasis java mobile.

Pada penelitian Tugas Akhir ini, akan dilakukan pembangunan aplikasi

pengisian pulsa elektrik berbasis J2ME dengan biaya seminim mungkin dan

kirerja semaksimal mungkin. guna menunjang kinerja aplikasi tiap hari dalam

implementasinya, Tahapan awal yang ditempuh adalah mengumpulkan perangkat

keras dan perangkat lunak yang dibutuhkan dalam pembangunan sistem

keamanan ini.

Untuk mengatasi permasalahan kesalahan dalam penulisan kode saat

pengisian pulsa, aplikasi ini sudah secara otomatis mengkonversikan kode ke

dalam konten pilihan menu. Sehingga para penyedia jasa pengisian pulsa tidak

perlu khawatir untuk salah menuliskan kode.

Kata kunci : motion, open source dan sms gateway

     


(8)

BAB I

PENNDAHULUAN

1.1 Latar Belakang

Saat ini handphone dan pulsa bisa dikatakan sudah masuk dalam daftar kebutuhan penting bagi manusia. Kondisi ini mendorong para produsen penyedia akses layanan komunikasi (provider) untuk saling berlomba mengeluarkan produk baru dengan berbagai teknologi dan kemudahan. Dan seiring meningkatnya kebutuhan atau permintaan pulsa dari para konsumen, maka provider memerlukan cara yang paling mudah untuk mempersingkat waktu dalam memberikan pelayanan kepada konsumen terutama dalam hal pengisian pulsa.

Ada 2 jenis pengisian pulsa yaitu fisik (voucher) dan elektronik (elektrik). Untuk pengisian pulsa fisik, yaitu dengan cara menggosok salah satu bagian tertentu pada voucher, kemudian menulis kode voucher dan melakukan panggilan secara langsung. Sedangkan pengisian pulsa elektronik dilakukan dengan cara pelanggan datang secara langsung ke kios pulsa kemudian penjual pulsa akan melakukan transaksi dengan mengetik format SMS dan mengirim ke no SMS center pulsa. Dan mayoritas pelanggan lebih condong terhadap pengisian pulsa secara elektronik daripada pengisian pulsa secara fisik. Alasan utama adalah kemudahan dan harga yang lebih murah.


(9)

Dalam proses pengisian pulsa elektronik (elektrik) ada 2 metode, yaitu satu chip satu operator dan satu chip semua operator. Untuk metode satu chip satu operator digunakan khusus untuk pengisian dari produk provider tersebut. Misalnya chip M-Tronik digunakan khusus untuk pengisian pulsa IM3, Mentari, dan Starone. Sedangkan metode satu chip semua operator digunakan khusus untuk proses pengisian pulsa semua operator yang berbeda-beda misalnya Simpati, Mentari, Flexi dan beberapa operator lainnya yang bisa bertransaksi dalam satu chip tersebut.

Metode satu chip semua operator, merupakan chip seluler GSM atau CDMA yang disediakan oleh distributor pulsa maupun chip pribadi milik penjual pulsa untuk didaftarkan pada distributor pulsa agar bisa digunakan untuk berjualan pulsa, jadi dengan menggunakan satu chip semua operator penjual sudah bisa transaksi ke semua operator yang berbeda-beda.

Untuk kode produk dan format SMS setiap distributor berbeda-beda dan tidak bisa dirubah karena sudah ditentukan oleh distributor pulsa / penyedia layanan server. Sehingga penjual pulsa harus menghafal kode-kode tertentu dan rawan terjadi kesalahan dalam bertransaksi

Saat ini jenis pengisian pulsa yang laku di pasaran adalah jenis pengisian pulsa secara elektrik dibanding dengan voucher, dikarenakan kemudahan dan harga yang relatif murah. Untuk kode produk dan format SMS (Short MessageService) setiap distributor berbeda-beda dan tidak bisa dirubah karena sudah ditentukan oleh distributor pulsa. Sehingga penjual pulsa harus menghafal


(10)

kode-kode tertentu dan rawan terjadi kesalahan dalam bertransaksi pengisian pulsa secara elektrik.

Seiring perkembangan teknologi informasi, transaksi pengisian pulsa saat ini cara pengoperasiannya tidak hanya sebatas menggunakan layanan SMS (Short Message Service) saja. Melainkan saat ini yang sedang dikembangkan adalah aplikasi pengisian pulsa elektrik berbasis J2ME (Java 2 Micro Edition) disisi lain dapat mengurangi kesalahan dalam bertransaksi pulsa. Aplikasi ini tidak berbeda jauh dengan kita melakukan aktifitas menu pada handphone, hanya dalam aplikasi ini terdapat perbedaan tatacara dalam penggunaannya misal : login, menu provider, dan lain-lain.

Oleh karena itu, pemilik usaha dapat mengambil langkah-langkah yang tepat untuk meningkatkan pelayanan kepada pelanggan, meningkatkan loyalitas pelanggan, serta meningkatkan pendapatan agen pulsa. Melalui aplikasi pengisian pulsa elektrik pada handphone berbasis J2ME ini, dimaksudkan pada agen pulsa dapat meningkatkan penjualannya dengan cara memberikan pelayanan yang cepat dan akurat kepada pelanggan.

Oleh karena itu, untuk mengatasi permasalahan tersebut penulis mengembangkan sistem pengkodean dalam format SMS menjadi sistem yang lebih baik. Aplikasi yang telah dikembangkan bertujuan untuk membantu kemudahan dalam transaksi dan aplikasi ini mampu meminimalkan kesalahan transaksi.


(11)

1.2 Perumusan Masalah

Berdasarkan latar belakang yang telah dijelaskan diatas, maka dapat dirumuskan masalah dalam Tugas Akhir ini, yaitu : Bagaimana merancang dan membangun sebuah aplikasi pengisian pulsa elektrik pada HP (handphone) berbasis J2ME.

1.3 Batasan Masalah

Pada Tugas Akhir ini, perlu didefinisikan batasan masalah mengenai sejauh mana pembuatan aplikasi ini akan dikerjakan. Beberapa batasan masalah tersebut antara lain:

1. Aplikasi ini Dapat digunakan untuk pengisian pulsa elektrik.

2. Aplikasi ini dibuat dengan menggunakan Java/J2ME (Java 2 Micro Edition).

3. Terdapat berbagai pilihan menu dalam aplikasi ini, tetapi yang dibahas dalam tugas akhir ini adalah penggunaan aplikasi secara global dan proses transaksi pengisian pulsa.

4. PIN tersimpan secara otomatis pada aplikasi.


(12)

Tujuan pembuatan Tugas Akhir ini adalah merancang dan mengimplementasikan aplikasi pengisian pulsa elektrik pada HP (Handphone) berbasis J2ME dengan studi kasus di Flow Cellular.

1.5 Manfaat

Adanya tugas akhir ini diharapkan dapat bermanfaat bagi:

1. Transaksi pulsa yang di lakukan oleh agen pulsa lebih akurat dalam pemilihan provider.

2. Membuat layanan customer bisa lebih baik.

3. Memudahkan seorang agen pulsa baru untuk menjalankan bisnis transaksi. 4. Memenuhi permintaan fasilitas aplikasi yang di minta oleh Flow Cellular

1.6 Metode Pembuatan Skripsi

Dalam pembuatan Tugas Akhir kali ini, penulis akan menjelaskan tentang metode yang digunakan selama penulis menyusun dan membuat Tugas Akhir ini.

1. Studi Literatur

Mengumpulkan referensi baik dari internet, maupun sumber-sumber yang lainnya mengenai pembuatan aplikasi yang menggunakan J2ME (Java 2 Micro Edition), serta mencari contoh-contoh aplikasi apa saja yang sudah di buat menggunkan J2ME (Java 2 Micro Edition) sebagai tambahan referensi Tugas Akhir ini.


(13)

Menganalisa dan merancang suatu aplikasi Pengisian Pulsa Elektrik Pada Handphone Berbasis J2ME dengan membandingkan atau melihat aplikasi sms (Short Message Service) yang lain.

3. Pembuatan Aplikasi.

Pada tahap ini merupakan tahap yang paling banyak memerlukan waktu karena model dan rancangan aplikasi yang telah di buat di implementasikan dengan menggunakan Java/J2ME (Java 2 Micro Edition)

4. Uji coba dan evaluasi aplikasi.

Pada tahap ini setelah aplikasi selesai dibuat maka dilakukan pengujian aplikasi untuk mengetahui apakah aplikasi tersebut telah bekerja dengan benar sesuai dengan konsep yang di ajukan.

5. Penyusunan Buku Tugas Akhir.

Pada tahap ini merupakan tahap terakhir dari pengerjaan Tugas Akhir. Buku ini disusun sebagai laporan dari seluruh proses pengerjaan Tugas Akhir. dari penyusunan buku ini diharapkan dapat memudahkan pembaca yang ingin menyempurnakan dan mengembangkan aplikasi lebih lanjut.

6. Pembuatan Kesimpulan.

Pada tahap ini dalam bagian akhir pembuatan Tugas Akhir. Dibuat kesimpulan dan saran dari hasil pembuatan aplikasi yang diperoleh sesuai dengan dasar teori yang mendukung dalam pembuatan aplikasi tersebut yang telah dikerjakan secara keseluruhan.


(14)

1.7 Aplikasiatika Penulisan

Pada laporan Tugas Akhir ini akan menjelaskan tentang pembuatan aplikasi pengisian pulsa elektrik untuk HP (handphone) suport aplikasi J2ME. Agar lebih memahami materi, laporan Tugas Akhir ini dibagi menjadi enam bab yang dilengkapi dengan penjelasan langkah-langkah dan ilustrasinya.

BAB I PENDAHULUAN

Bab ini akan menjelaskan tentang Latar Belakang, Perumusan Masalah, Batasan Masalah, Tujuan Penulisan, Manfaat, Metodologi Penulisan, dan Aplikasiatika Penulisan.

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

Bab ini berisi mengenai konsep dan teori pembelajaran yang menjadi landasan pembuatan Tugas Akhir antara lain: pembahasan pulsa, mekanisme pengisian pulsa elektronik, pembahasan pulsa elektronik satu chip satu operator dan satu chip semua operator, pembahasan Flow Cellular, pembahasan


(15)

J2ME (Java 2 Micro Edition), MIDlet Dasar , dan RMS (Record Management System).

BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN APLIKASI

Dalam bab ini dijelaskan tentang analisa dan perancangan Aplikasi informasi yang antara lain berisi tentang analisa aplikasi pengisian pulsa elektrik untuk HP (handphone) suport aplikasi J2ME yang bisa digunakan pada hanphone support Java, dengan menggunakan Java /J2ME (Java 2 Micro Edition) sebagai bahasa pemrogramannya. Dalam bab ini juga akan dijelaskan semua kebutuhan yang diperlukan dalam membuat aplikasi pengisian pulsa elektrik pada Handphone.

BAB IV IMPLEMENTASI APLIKASI

Pada bab ini akan membahas tentang implementasi berdasarkan konsep perancangan yang ada pada BAB III beserta penjelasan tentang kebutuhan Aplikasi supaya aplikasi yang dikerjakan sesuai dengan tujuan dari penulisan Tugas Akhir.


(16)

Bab ini menjelaskan tentang pengujian yang dilakukan untuk mengetahui apakah aplikasi yang dibuat bisa bekerja sesuai dengan konsep yang sebenarnya. Selain itu pada bab ini dijelaskan bagaimana tahapan-tahapan yang dilakukan dalam melakukan pembuatan aplikasi dengan teknologi Java/J2ME (Java 2 Micro Edition)

BAB VI PENUTUP

Bab ini akan menjelaskan tentang Kesimpulan dari keseluruhan isi dari laporan Tugas Akhir serta Saran yang disampaikan penulis untuk pengembangan aplikasi yang ada demi kesempurnaan aplikasi yang lebih baik.

DAFTAR PUSTAKA

Pada bagian ini akan dipaparkan tentang sumber-sumber literatur, tutorial, buku maupun situs-situs yang digunakan dalam pembutan laporan Tugas Akhir ini.


(17)

BAB II

TINJAUAN PUSTAKA

2.1 Flow Cellular

Flow Cellular merupakan distributor pulsa yang menyediakan isi ulang pulsa baik secara elektrik maupun secara fisik (voucher) serta menyediakan kartu perdana dan accessories hp . Selain itu juga, Flow Cellular juga menerima agen baru sebagai downline bagi para customer yang ingin berjualan pulsa. Pulsa merupakan biaya yang harus dikeluarkan ketika seseorang melakukan komunikasi baik lewat SMS, maupun telepon dengan menggunakan alat komunikasi handphone maupun lainnya.

Saat ini jenis pengisian pulsa yang laku di pasaran adalah jenis pengisian pulsa secara elektrik dibanding dengan voucher, dikarenakan kemudahan dan harga yang relatif murah. Untuk kode produk dan format SMS (Short MessageService) setiap distributor berbeda-beda dan tidak bisa dirubah karena sudah ditentukan oleh distributor pulsa. Sehingga penjual pulsa harus menghafal


(18)

kode-kode tertentu dan rawan terjadi kesalahan dalam bertransaksi pengisian pulsa secara elektrik.Oleh karena itu, Flow Cellular dapat mengambil langkah-langkah yang tepat untuk meningkatkan pelayanan kepada pelanggan, meningkatkan loyalitas pelanggan, serta meningkatkan pendapatan agen pulsa .

2.2 Pulsa

Pulsa merupakan biaya yang harus dikeluarkan ketika seseorang melakukan komunikasi baik lewat SMS, maupun telepon dengan menggunakan alat komunikasi handphone maupun lainnya. Dengan demikian pulsa dapat di definisikan sebagai satuan perhitungan biaya telepon yang nampaknya sangat berbanding terbalik dengan asumsi awam terhadap ‘Pulsa Elektronik’ sebagai nominal penambah kredit pulsa.

Saat ini yang dimaksudkan pulsa seharusnya adalah voucher, atau yang dalam bahasa Inggris disebut sebagai “prepaid credits”. Voucher inilah yang dapat berwujud “fisik” (kartu yang berisi kode pengisian pulsa) maupun “non-fisik” (ditransfer langsung melalui media elektronik). Pulsa sering disebut juga sebagai “Voucher Isi Ulang” karena pulsa berfungsi untuk menambah/mengisi ulang nilai kredit pulsa pada handphone.


(19)

Saat ini terdapat 2 mekanisme pengisian pulsa yaitu elektronik (elektrik) dan fisik (voucher). Banyak penjual pulsa terutama kios pulsa yang menyediakan pengisian pulsa secara elektrik dan fisik (voucher) 2 mekanisme ini memiliki fungsi dan peran yang berbeda-beda mulai dari harga, kecepatan masuknya pulsa ke pembeli. Konsumen lebih cenderung memilih pengisian pulsa elektrik daripada fisik (voucher), dikarenakan harga relatif murah meskipun proses pengisian agak lamban, jika suatu saat dari provider mengalami gangguan maka pengisian pulsa elektrik lebih cenderung kurang banyak peminat, untuk itu banyak konsumen beralih ke pengisian pulsa fisik (voucher) dikarenakan pengisian lebih cepat walaupun provider mengalami gangguan. banyak perbedaan terutama pada cara pengisian dan pemesanan pulsa. Pada mekanisme pengisian pulsa fisik (voucher), pelanggan lebih berperan sebaliknya pada mekanisme pengisian pulsa elektronik (elektrik) kios pengisian pulsa yang lebih berperan.

2.3.1 Pulsa Fisik (Voucher)

Gambar dibawah ini menggambarkan alur dari proses pengisian pulsa fisik (voucher).


(20)

 

Gambar 2.1. Alur Pengisian Pulsa Fisik

Pengisian pulsa fisik dilakukan dengan visual, yaitu dengan cara menggosok salah satu bagian tertentu pada voucher, kemudian menulis kode voucher dan melakukan panggilan secara langsung.

2.3.2 Pulsa Elektrik

Pengisian pulsa elektronik dilakukan dengan cara pelanggan datang secara langsung ke kios pengisian pulsa kemudian penjual pulsa melakukan transaksi dengan mengetik format SMS sesuai dengan permintaan pelanggan dan mengirim ke nomor SMS center pulsa. Dan mayoritas pelanggan lebih condong terhadap pengisian pulsa elektronik daripada pengisian pulsa fisik. Alasan utama adalah kemudahan dan harga yang lebih murah, efisien dan efektif untuk terhindar dari bentuk pemalsuan pulsa fisik yang sering terjadi.

Gambar dibawah ini menggambarkan alur dari proses pengisian pulsa elektronik (elektronik).


(21)

 

Gambar 2.2 Alur Pengisian Pulsa Elektrik

2.3.2.1 Metode Pulsa Elektrik

Dalam proses bertransaksi pengisian pulsa elektronik dapat dibedakan menjadi 2 metode, yaitu :

1. Satu Chip Satu Operator

Untuk metode satu chip satu operator digunakan khusus untuk produk dari provider pulsa. Jadi setiap produk provider diwakili satu chip khusus untuk fasilitas pengisian pulsa. Misalnya provider Indosat mempunyai chip M-Tronik, chip ini hanya bisa digunakan untuk pengisian pulsa khususnya produk dari indosat misalnya: Im3, Mentari, dan Star one.


(22)

Produk Telkomsel mempunyai chip M-kios, chip ini hanya bisa digunakan untuk pengisian pulsa khusunya produk dari Telkomsel misalnya: Simpati, As dan kartu Halo (pasca bayar).

Produk Xl mempunyai chip Dompet pulsa, chip ini hanya bisa digunakan untuk pengisian pulsa khususnya produk dari Xl misalnya: Xl explore, Xl bebas dan Xl jempol.

2. Satu Chip Semua Operator

Satu chip semua operator, merupakan chip seluler GSM atau CDMA yang disediakan oleh distributor pulsa maupun chip pribadi milik penjual itu sendiri untuk didaftarkan pada distributor pulsa agar bisa digunakan untuk berjualan pulsa, jadi dengan menggunakan satu chip semua operator penjual atau kios pulasa sudah bisa transaksi ke semua operator pulsa yang berbeda-beda.

Penjual pulsa elektronik itu menaruh deposit sebelum memulai transaksi. Jadi modal pulsa didapat dari deposit distributor pulsa. Dalam pemesanannya penjual pulsa elektronik itu mengirimkan pulsa sesuai dengan kode dalam format SMS dari distributor pulsa tertentu dan memprosesnya secara manual.

Contoh kode dalam format SMS dari distributor pulsa terkait untuk transaksi isi pulsa penjual harus mengikuti


(23)

prosedur pengisian dengan cara memasukkan. kode produk.nomor pin.nomor tujuan (S10.1234.081230456789)

2.3.2.2 Pulsa Elektrik Satu Chip Semua Operator

Untuk pengisian pulsa elektronik satu chip semua operator dimana instruksi dikirim dengan simulasi tombol-tombol pada handphone dan status transaksi diterima melalui SMS yang masuk pada inbox (kotak masuk pesan) bawaan dari aplikasi handphone. Contoh pengisian yang menggunakan modul ini adalah M-Tronik Indosat. Dimana setelah mengirim instruksi ke handphone, modul akan dikunci beberapa saat (atau hingga status transaksi berubah) agar tidak mengerjakan transaksi yang lain.

2.4 J2ME (Java 2 Micro Edition).

Java 2 Micro Edition atau yang biasa disebut J2ME adalah lingkungan pengembangan yang didesain untuk meletakkan perangkat lunak Java pada barang elektronik berserta perangkat pendukungnya. Pada J2ME, jika perangkat lunak berfungsi dengan baik pada sebuah perangkat maka belum tentu juga berfungsi baik pada perangkat yang lain. J2ME membawa Java ke dunia informasi, komunikasi, dan perangkat komputasi yang lebih kecil dibandingkan dengan computer desktop.

J2ME biasa digunakan pada telepon selular, pager, PDA, dan sejenisnya. Teknologi J2ME juga memiliki beberapa keterbatasan jika diaplikasikan pada ponsel. J2ME sangat bergantung pada device yang digunakan, bisa dari merk


(24)

ponsel, maupun kemampuan ponsel, dan dukungan terhadap teknologi J2ME. MIsalnya, jika sebuah ponsel tidak memiliki kamera maka jelas J2ME pada ponsel tersebut tidak dapat mengakses kamera.

Program J2ME, seperti semua program JAVA adalah diterjemahkan oleh VM. Program-program tersebut dicompile ke dalam bytecode dan diterjemahkan dengan Java Virtual Machine(JVM).Ini berarti bahwa program-program tersebut tidak berhubungan langsung dengan perangkat. J2ME menyediakan suatu interface yang sesuai dengan perangkat. Aplikasi-aplikasi tersebut tidak harus dicompile ulang supaya mampu dijalankan pada mesin yang berbeda. J2ME terletak pada configuration dan profile-profile. Suatu configuration menggambarkan lingkungan runtime dasar dari suatu sistem J2ME. Ia menggambarkan core library, virtual machine, fitur keamanan dan jaringan.

Komponen-komponen J2ME terdiri dari Java Virtual Machine (JVM) yang digunakan untuk menjalankan aplikasi Java pada emulator, Java API (Aplication Programming Interface) untuk menjalankan dan mengembangkan program Java pada emulator, dan tools lain untuk pengembangan aplikasi Java semacam emulator Java Phone, emulator Nokia dari J2ME wireless toolkit. (¹M Shalahuddin, Rosa A.S.2006)

 

2.4.1 Connected Limited Device Configuration (CLDC)

CLDC atau Connected Limited Device Configuration adalah perangkat dasar dari J2ME, spesifikasi dasar yang berupa


(25)

library dan API yang diimplementasikan pada J2ME, Kategori ini umumnya digunakan untuk aplikasi Java pada handphone semacam Nokia, Samsung Java Phone, dan lain-lainya. Umumnya, perangkat-perangkat tersebut hanya memiliki memori berukuran 160-512 KiloBytes. (1M Shalahuddin, Rosa A.S.2006).

2.4.2 Mobile Information Device Profile (MIDP)

MIDP atau Mobile Information Device Profile adalah spesifikasi untuk sebuah profil J2ME. MIDP memiliki lapisan di atas CLDC, API tambahan untuk daur hidup aplikasi, antarmuka, jaringan, database, dan timer. Pada saat ini terdapat MIDP 1.0 dan MIDP 2.0. fitur tambahan MIDP 2.0 dibanding MIDP 1.0 adalah API untuk multimedia.

MIDP User Interface API memiliki API level tinggi dan level rendah. API level rendah berbasiskan pengguna dari kelas abstrak Canvas, sedangkan kelas API level tinggi antara lain Alert, Form, List, dan Textbox yang merupakan ekstensi dari kelas abstrak Screen. API level rendah lebih memberikan kemudahan kepada pengembang untuk memodifikasi sesuai dengan kehendaknya. (²M Shalahuddin, Rosa A.S. 2006).

Table 2.1. Perbandingan antara MIDP 1.0 dan MIDP 2.0

Spesifikasi MIDP 1.0 MIDP 2.0


(26)

Input keyboard dan touch

screen Keyboard dan touch screen Library J2M E yan g buk an mer upa kan libra ry J2S E Javax.microedition.lcdui Javax.microedition.midlet Javax.microedition.rms Javax.microedition.lcdui Javax.microedition.midlet Javax.microedition.rms Javax.microedition.lcdui.game Javax.microedition.media Javax.microedition.pki Multimedia -

Memiliki kemampuan untuk memainkan file multimedia (suara dan

video)

2.4.3 Daur Hidup MIDlet

Berikut ini gambar alur hidup MIDlet beserta keterangan dan prosesnya.

Gambar 2.3 Alur Hidup MIDlet


(27)

adalah fungsi MIDlet dijalankan, yaitu pada startApp (). Metode yang ada tersebut diimplementasikan sebagai protected, hal ini dimaksudkan agar MIDlet lain tidak dapat memanggil metode tersebut. Pada saat pemakai keluar dari MIDlet, maka metode destroyApp () akan dijalankan sebelum MIDlet benar-benar tidak berjalan lagi. Metode notifydestroyed () akan dipanggil sebelum MIDlet benar-benar tidak berjalan lagi, destroyApp () akan memanggil notifyDestroyed (), dan notifyDestroyed() akan memberitahu platform untuk menterminasi MIDlet dan membersihkan semua sumber daya yang mengacu pada MIDlet. (²M Shalahuddin, Rosa A.S. 2006).

Dalam implementasinya, MIDlet memiliki struktur direktori sebagai berikut :

1. src. Menyimpan source code untuk MIDlet dan kelas lain yang diperlukan.

2. res. Menyimpan sumber daya yang dibutuhkan oleh MIDlet, seperti misalnya gambar icon.

3. lib. Menyimpan file JAR atau ZIP yang berisi library tambahan yang dibutuhkan MIDLet.

4. bin. Menyimpan file JAR, JAD, dan file manifest yang berisi muatan komponen MIDLet. (3M Shalahuddin, Rosa A.S. 2006)


(28)

2.5 RMS (Record Management System)

J2ME CLDC menyediakan paket RMS (Record Management System) untuk penanganan database. Sedangkan dalam penulisan dan pembacaan data digunakan stream. Didalam RMS terdapat kumpulan record, dan record disimpan sebagai array dari byte dalam sebuah record store. RMS memiliki orientasi record basis data yang sederhana sehingga MIDlet dapat menyimpan informasi dan mengaksesnya. MIDlet yang berbeda dapat mengakses RMS yang sama. Struktur RMS diilustrasikan dalam gambar 2.4

Gambar 2.4 Struktur RMS

Id record dapat dianalogikan sebagai primary key dan selebihnya adalah data. Record Management System (RMS) merupakan salah satu class dalam java


(29)

ME yang menyediakan fasilitas penyimpanan pada sebuah device. RMS merupakan kombinasi antara file system dan database management system yang dapat kita gunakan untuk menyimpan data dalam bentuk baris dan kolom, sama dengan struktur data pada tabel dalam sebuah database.

RMS dapat digunakan untuk melakukan fungsi-fungsi dalam database management system(DBMS), misalnya insert, read, search , dan mensorting record dengan RMS. Walaupun RMS menyediakan semua fungsi yang ada pada sebuah database, tetapi RMS bukan merupakan relational database sehingga kita tidak bisa menggunakan SQL untuk berinteraksi dengan data. Tetapi kita bisa menggunakan RMS appllication programming interface dan enumeration application programming interface untuk melakukan sorting, searching , dan melakukan manipulasi yang lain pada data yang kita simpan. RMS menyimpan semua informasi di dalam record store. record store merupakan kumpulan data yang diorganisasikan seperti baris(record) dan kolom (field) .

2.6 Netbeans

NetBeans merupakan sebuah proyek kode terbuka yang sukses dengan pengguna yang sangat luas, komunitas yang terus tumbuh, dan memiliki hampir 100 mitra (dan terus bertambah!). Sun Microsystems mendirikan proyek kode terbuka NetBeans pada bulan Juni 2000 dan terus menjadi sponsor utama. Saat ini terdapat dua produk : NetBeans IDE dan NetBeans Platform.


(30)

NetBeans mengacu pada dua hal, yakni platform untuk pengembangan aplikasi desktop java, dan sebuah Integrated Development Environment (IDE) yang dibangun menggunakan platform NetBeans. Platform NetBeans memungkinkan aplikasi dibangun dari sekumpulan komponen perangkat lunak moduler yang disebut 'modul'. Sebuah modul adalah suatu arsip Java (Java archive) yang memuat kelas-kelas Java untuk berinetraksi dengan NetBeans Open API dan file manifestasi yang mengidentifikasinya sebagai modul.

Aplikasi yang dibangun dengan modul-modul dapat dikembangkan dengan menambahkan modul-modul baru. Karena modul dapat dikembangkan secara independen, aplikasi berbasis platform NetBeans dapat dengan mudah dikembangkan oleh pihak ketiga secara mudah dan powerful.

The NetBeans IDE adalah sebuah lingkungan pengembangan - sebuah kakas untuk pemrogram menulis, mengompilasi, mencari kesalahan dan menyebarkan program. Netbeans IDE ditulis dalam Java - namun dapat mendukung bahasa pemrograman lain. Terdapat banyak modul untuk memperluas Netbeans IDE. Netbeans IDE adalah sebuah produk bebas dengan tanpa batasan bagaimana digunakan.

Tersedia juga NetBeans Platform, sebuah fondasi yang modular dan dapat diperluas yang dapat digunakan sebagai perangkat lunak dasar untuk membuat aplikasi desktop yang besar. Mitra ISV menyediakan plug-in bernilai tambah yang dapat dengan mudah diintegrasikan ke dalam Platform dan dapat juga digunakan


(31)

untuk membuat kakas dan solusi sendiri. Kedua produk adalah kode terbuka (open source) dan bebas (free) untuk penggunaan komersial dan non komersial. Kode sumber tersedia untuk guna ulang dengan lisensi Common Development and Distribution License (CDDL).

BAB III

ANALISA DAN PERANCANGAN APLIKASI

Pada bab ini akan dijelaskan mengenai proses perancangan Aplikasi aplikasi pengisian pulsa yang menggunakan Netbean berbasis J2ME sebagai aplikasi yang akan digunakan pada proses pembuatan aplikasi pengisian pulsa. Proses Analisa dan perancangan Aplikasi dalam sub-bab ini akan dibagi menjadi beberapa tahap antara lain, analisa kebutuhan perangkat lunak aplikasi di Flow Cellular, kebutuhan perangkat lunak dan perangkat keras proses pembuatan aplkasi, Alur Aplikasi dan perancangan tampilan.


(32)

Dalam Tugas Akhir ini, akan dikembangkan sebuah aplikasi yang mengimplementasikan pengisian pulsa elektrik pada Handphone untuk semua operator yang berbasis J2ME. Dari hasil yang didapat proses pengisian pulsa elektrik sering terjadi masalah pada saat transaksi pulsa elektrik disebabkan penjual pulsa kurang memahami atau kurang menghafal kode dalam format SMS yang diterapkan dari distributor pulsa. Untuk aplikasi ini dimana instruksi dikirim dengan simulasi tombol-tombol pada handphone dan status transaksi diterima melalui SMS yang masuk pada inbox Aplikasi.

Aplikasi menginstruksikan pengguna untuk mengikuti petunjuk sesuai dengan kebutuhan transaksi. contohnya, aplikasi sudah terinstal, membuat login memasukkan user name dan password serta mengatur pin dan sms center, untuk instruksi pengisian trnsaksi pulsa langkah 1 yang dilakukan memilih operator pulsa beserta besarnya nominal pulsa kemudian langkah 2 memasukkan nomor handphone tujuan yang akan diisi secara langsung oleh pengguna langkah 3 cek informasi pengisian pulsa kemudian kirim ke nomor SMS Center yang sudah sudah disetting sebelumnya. Berikut ini adalah gambar alur transaksi pengisian pulsa elektrik


(33)

Gambar 3.1. Alur Transaksi Pulsa Elektronik

3.1 Analisa Kebutuhan Perangkat Lunak di Flow Cellular

Flow Celluler merupakan Agen / Distributor pulsa yang memiliki 85 downline yang bergerak di bidang jasa pengisian pulsa. Pada implementasinya, 33 downline bertindak menjadi kios pulsa yang memiliki stand tetap, dan 52 downline bertindak menjadi jasa pengisian pulsa mobile atau tidak memiliki stand. Downline dari Flow Celluler tersebar dan memenuhi kebutuhan pulsa di area kota Surabaya selatan.

Pertumbuhan downline yang bertindak sebagai penyedia jasa pengisian pulsa mobile mengalami pertambahan jumlah 1 hingga 2 orang perbulan. Hal ini disebabkan karena perilaku bisnis pengisian pulsa sangat menguntungkan dan dapat di jadikan sampingan .


(34)

Pertumbuhan downline yang mengalami pertambahan ini juga disertai dengan beberapa masalah terhadap downline lama maupun downline baru. Pada Aplikasi pengisian pulsa yang berjalan saat ini adalah berbasis SMS dan cara bertransaksinya sama seperti pada saat mengirimkan sms pada umumnya. Permasalahan yang sering terjadi adalah para downline sering sekali salah dalam penulisan kode dan salah menuliskan nomor tujuan pengisian pulsa.

Untuk mengatasi permasalahan ini, pihak Flow Celluler membutuhkan perangkat lunak dengan kebutuhan sebagai berikut :

 Berupa aplikasi yang berjalan pada handphone  Suport penuh pada semua jenis handphone

 Aplikasi berupa instaler, sehingga tidak mengalami permasalahan saat di perbanyak pada sejumlah handphone yang menjadi downline Flow Cellular.

 Aplikasi dapat mengatasi permasalahan selah ketik kode maupun salah kirim nomor tujuan pengisian pulsa

Dari beberapa permintaan di atas, dapat disimpulkan bahwa aplikasi pengisian pulsa yang dibutuhkan oleh Flow Cellular adalah aplikasi yang mudah untuk digunakan oleh orang – orang yang awam pada dunia jasa pengisian pulsa.

Dari pemaparan diatas, maka aplikasi yang cocok dan berjalan di semua platform HandPhone adalah aplikasi yang berbasis java mobile atau sering di sebut J2ME. Seperti yang sudah dijelaskan pada bab sebelumnya, bahwa J2ME memang full suport pada rata – rata semua jenis HandPhone.


(35)

Pada aplikasi yang akan dibangun ini meminimalisir untuk aktifitas pengetikan. Sehingga untuk pemilihan provider dan jenis voucher, di desain seperti layaknya konten menu. Untuk ID tiap downline telah di setting di dalam aplikasi. Untuk keamanan aplikasi pengisian pulsa, diberikan fitur Login Password saat pertama kali pengaktifan aplikasi.

Pada aplikasi ini akan tersedia beberapa halaman untuk meminimalkan tampilan. Halaman – halaman yang dimaksud adalah sebagai berikut :

 Login

 Menu Aplikasi

 Transaksi pemilihan provider  Transaksi input nomor tujuan  Transaksi pemilihan jenis voucher  Autentifikasi Transaksi

 History  Pengaturan

 Ganti Login aplikasi  Ganti pin transaksi

Masing - masing halaman yang akan di rancang diatas memiliki fungsi dan tujuan untuk mengurangi kesalahan pada saat downline melakukan transaksi pengisian pulsa. Sehingga para downline bisa lebih teratasi permasalan yang telah dialami dan proses bisnis yang dilakukan bisa semakin lancar dan lebih akurat.


(36)

3.2 Kebutuhan Perangkat Keras dan Perangkat Lunak Pembangunan Aplikasi

Pada pembangunan aplikasi Aplikasi pengisian pulsa ini memerlukan beberapa perangkat keras dan perangkat lunak yang dapat mendukung pembangunan Aplikasi pengisian pulsa berbasis J2ME. Pada sub-bab ini akan dilakukan perincian terhadap kebutuhan perangkat keras dan kebutuhan perangkat lunak.

3.2.1 Kebutuhan Perangkat Keras

Dalam merancang suatu Aplikasi maka kita perlu menentukan jenis-jenis atau spesifikasi perangkat keras yang akan kita gunakan. Hal ini merupakan persiapan awal yang harus dilakukan. Dimana tiap-tiap komputer yang digunakan memiliki spesifikasi perangkat keras yang berbeda-beda dapat dijelaskan sebagai berikut:

 Processor AMD Turion X2 2.0 Ghz.

 Memory DDRAM II – 4 GB Chipset Hylinx  Hardisk 80 GB-7200rpm

 Chipset AM3


(37)

 Blower / cooler external

 3 jenis HandPhone Suport Aplikasi Java

3.2.2 Kebutuhan Perangkat Lunak

Ada beberapa perangkat lunak yang digunakan dalam perancangan kali ini diantaranya:

 Aplikasi Operasi legal berbasis Open Source  NetBean 6.91

 Java Library  Text editor  J2ME Compiler

3.3 Perancangan Alur Aplikasi

Perancangan alur Aplikasi berisikan tentang penjelasan deskripsi umum Aplikasi, proses-proses akan dijabarkan dalam use case diagram dan process diagram.

Pada gambar 3.2 dapat dilihat arsitektur Aplikasi pengisian pulsa elektrik pada Handphone ke semua operator.


(38)

Gambar 3.2 Arsitektur Aplikasi

Deskripsi dari gambar arsitektur Aplikasi tersebut diatas adalah

1. Konsumen membeli pulsa di agen atau kios pengisian pulsa.

2. Sebelum penjual pulsa melakukan transaksi, aplikasi sudah ter- instal di handphone penjual pulsa.


(39)

4. Penjual membuka aplikasi dan bisa memilih fitur menu dari aplikasi.

5. Fitur menu provider terdiri dari Indosat, Telkomsel, Xl, Flexi, Axis, Smart, Mobile9 dan Esia.

6. Selanjutnya penjual dapat bertransaksi pulsa pada konsumen

3.3.1 Alur Proses Penggunaan Aplikasi

Pada gambar 3.3 dibawah akan dijelaskan langkah-langkah alur proses penggunaan aplikasi.


(40)

Gambar 3.3 Proses penggunaan aplikasi

Pembahasan proses penggunaan aplikasi:


(41)

2. Pengguna memasukkan user name dan password, jika benar maka akan masuk dalam halaman menu utama, jika tidak akan kembali pada halaman login.

3. Pengguna memilh menu transaksi selanjutnya sistem akan memproses transaksi

4. Pengguna memilih menu history selanjutnya sistem akan memproses history

5. Pengguna memilih menu pengaturan selanjutnya sistem akan memproses pengaturan


(42)

Pada gambar 3.4 dibawah akan dijelaskan langkah-langkah alur proses transaksi pengisian pulsa.


(43)

1. Pengguna menjalankan aplikasi, selanjutnya tampil halaman login

2. Pengguna memasukkan user name dan password, jika benar maka akan masuk dalam halaman menu utama.

3. Pengguna memilih menu transaksi, selanjutnya tampil halaman pilihan provider, jika ya pengguna akan memilih jenis provider dan sistem memproses dalam penyimpanan sementara (provider), jika tidak maka akan kembali pada halaman menu.

4. Setelah pengguna memilih provider , tampil halaman pilih voucher, jika ya pengguna akan memilih jenis voucher dan sistem memproses dalam penyimpanan sementara (provider dan voucher), jika tidak akan kembali pada halaman pilihan provider.

5. Setelah pengguna memilh provider dan voucher, tampil halaman input nomor tujuan, jika ya pengguna akan menginputkan nomor tujuan dan sistem memproses dalam penyimpanan sementara (provider, voucher dan nomor tujuan), jika tidak akan kembali pada halaman pilih voucher.

6. Setelah terpilih provider, voucher dan nomor tujuan maka akan tampil informasi transaksi, jika ya sistem akan memproses dan mengirim ke sms center distributor, dan sistem menyimpan transaksi kedalam history.


(44)

Pada pembuatan aplikasi ini menggunakan struktur data RMS (Record Management System). Berikut adalah tabel-tabel yang di gunakan dalam pembuatan aplikasi ini.

1. Nama tabel : LoginRecord

Fungsi : Menyimpan data Login

Tabel 3.1 LoginRecord

Nama field Type Keterangan

User name String Untuk menyimpan nama

user

Password String Untuk menyimpan Password

2. Nama tabel : TrxRecord

Fungsi : Menyimpan data transaksi

Tabel 3.2 TrxRecord

Nama field Type Keterangan

Tgl_trx String Untuk menyimpan tanggal

transaksi

Wkt_trx String Untuk menyimpan waktu

transaksi

Operator String Untuk menyimpan operator

transaksi

Jenis String Untuk menyimpan jenis


(45)

Nominal Integer Untuk menyimpan nominal transaksi

NoTujuan String Untuk menyimpan notujuan

transaksi

3. Nama tabel : SMSCRecord

Fungsi : Menyimpan data sms center

Tabel 3.3 SMSCRecord

Nama field Type Keterangan

strSMSC String Untuk Menyimpan sms

center

4. Nama tabel : PINRecord

Fungsi : Menyimpan data pin

Tabel 3.4 PINRecord

Nama field Type Keterangan

strPIN String Untuk menyimpan pin


(46)

Aplikasi pengisian pulsa ini memiliki beberapa tampilan halaman yang telah dirancang semudah mungkin untuk dimengerti oleh orang yang awam dalam bisnis jasa pengisian pulsa.

Halaman yang akan dirancang tekesan lebih simple dan menggunakan warna dasar dari pilihan tema yang di gunakan oleh HandPhone yang digunakan. Hal ini bertujuan agar Aplikasi menjadi lebih ringan dan user dapat mengakses lebih cepat. Berikut rancangan untuk tampilan perhalaman :

3.5.1 Halaman login

Halaman ini adalah halaman utama dan yang paling depan pada saat aplikasi pengisian pulsa berbasis J2ME di aktifkan. Berikut gambar halaman login.


(47)

Pada halaman login terdapat autentifikasi user berdasarkan password saja. Hal ini dilaksanakan agar autentifikasi tidak terlalu lama dan mudah di ingat. Pada saat menuliskan password, tulisan yang tampil akan berupa bintang – bintang agar password yang kita inputkan tidak bisa sekilas di baca oleh orang di sekitar. Login yang digunakan nantinya akan bersifat unik dan sudah ada pada aplikasi. Jadi setiap aplikasi, passwordnya berbeda. Hal ini juga dilakukan untuk membackup sewaktu – waktu user lupa dengan passwordnya.

3.5.2 Halaman Menu

Halaman ini adalah halaman menu pada pemilihan fasilitas yang akan digunakan pada aplikasi ini. Berikut gambar halaman menu.


(48)

Pada halaman menu terdapat 2 pilihan, yaitu transaksi dan history. Pilihan menu transaksi untuk memulai transaksi pengisian pulsa. Pilihan menu history untuk melihat history aktifitas pengisian pulsa.

3.5.3 Halaman Transaksi Pemilihan Provider

Pada halaman ini user akan memulai transaksi pengisian pulsa. Proses yang pertama adalah pemilihan provider yang akan di transaksikan. Halaman ini akan muncul ketika user memilh trsnsaksi pada pilihan menu. Berikut gambar halaman pemilihan provider.

Gambar 3.7 halaman pemilihan provider

Pada halaman ini user memnilih provider yang akan ditransaksikan. Pada halaman ini berupa konten menu agar user tidak


(49)

sebelumnya. Pada halamnan ini sejumlah provider telah disediakan , sesuai dengan informasi Aplikasi sebelumnya.

3.5.4 Halaman Transaksi Input Nomor Tujuan

Halaman ini merupakan halaman dimana user memasukkan nomer telepon yang dituju pada saat transaksi pulsa berlangsung. Berikut gambar halaman input nomer tujuan.

Gambar 3.8 Halaman input nomer tujuan

Pada halaman ini disediakan kolom untuk menginputkan nomor tujuan yang akan ditransaksikan.

3.5.5 Halaman Transaksi Pemilihan Jenis Voucher

Halaman ini adalah halaman untuk memilih jenis voucher atau nominal yang akan ditransaksikan. Halaman pemilihan jenis voucher


(50)

dirangcang sesuai dengan kebutuhan yang ada dilapangan. Dalam hal ini, perancangan mengikuti paket – paket apa saja yang di tawarkan pihak provider dalam transaksi pengisian pulsa

Gambar 3.9 Halaman jenis voucher

Pada halaman ini user akan memilih jenis transaksi nominal atau voucher yang telah disediakan pada saat kita memilih provider. Setiap provider memiliki jenis transaksi jenis voucher atau nominal yang berbeda dengan provider lainnya.

3.5.6 Halaman Informasi Transaksi

Halaman ini menampilkan informasi dari data yang kita pilih saat transaksi berlangsung, misalnya: memilih provider , memasukkan nomer tujuan dan menentukan jenis transaksi voucher. Berikut gambar halaman informasi transaksi.


(51)

Gambar 3.10 Halaman informasi transaksi

Pada halamn ini user akan mendapatkan informasi transaksi sebelum data-data transaksi dikirim ke nomor sms center. Hal ini dilakukan dengan tujuan agar tidak terjadi kesalahan saat transaksi akan dijalankan.


(52)

BAB IV

IMPLEMENTASI APLIKASI

Pada Bab proses implementasi ini akan dijelaskan beberapa tahap pembangunan Aplikasi pengisian pulsa elektrik Flow Cellular berbasis J2ME dengan menggunakan Netbeans IDE 6.9.1 sebagai perangkat lunak pembangun aplikasi, antara lain adalah sebagai berikut:

1. Proses pembangunan antar muka

Pada proses ini akan dijelaskan proses pembangunan antarmuka dari aplikasi pengisian pulsa yang memiliki beberapa halaman yaitu halaman login, halaman menu, halaman Transaksi Provider, halaman Transaksi input nomor tujuan, halaman Transaksi jenis voucher dan halaman informasi Transaksi.

2. Proses pembangunan Aplikasi

Pada proses ini akan dijelaskan proses pembangunan Aplikasi dari aplikasi pengisian pulsa yang memiliki beberapa proses sistem yang terdapat pada beberapa halaman yaitu halaman login, halaman menu, halaman Transaksi Provider, halaman Transaksi jenis voucher, halaman Transaksi input nomor tujuan dan halaman informasi Transaksi.


(53)

4.1 Proses Pembangunan Antar Muka

Agar mudah untuk dioperasikan, aplikasi pengisian pulsa berbasis J2ME ini harus memiliki antar muka. Untuk pemilihan rancangan antar muka yang compatible dan ringan, maka rancangan antar muka didesain seminimalis mungkin. Hal ini dilakukan agar aplikasi pengisian pulsa berbasis J2ME ini bisa diterapkan pada HandPhone suport aplikasi java yang memiliki tingkat atau versi paling rendah.

4.1.1 Halaman Login

Halaman ini adalah halaman utama saat aplikasi di jalankan ketika fitur untuk login telah diaktifkan. Pada halaman ini berisi 2 kolom, yaitu username dan password. Berikut ini adalah gambar halaman login.


(54)

Ketika user salah memasukan username atau password, maka halaman tidak berubah. Hal ini diterapkan agar aplikasi tidak banyak memakan resource dari procesor handphone. Jika username dan password yang dimasukkan sudah benar, maka lanjut ke halaman selanjutnya yaitu halaman menu aplikasi.

4.1.2 Halaman Menu

Halaman ini adalah halaman pemilihan menu aplikasi pada menu terdapat 3 pilihan, yaitu Transaksi, History dan Profil. Berikut adalah gambar menu halaman

Gambar 4.2 Gambar Menu Aplikasi

1. Transaksi adalah fitur menu utama dalam aplikasi ini. Dimana seorang user akan memulai suatu proses transaksi pengisian pulsa.


(55)

2. History adalah fitur dari aplikasi ini untuk menampilkan report mengenai informasi bahwa transaksi telah dilakukan sesuai dengan waktu yang berlaku di handphone.

3. Profil adalah fitur untuk mengubah pin dan juga mengubah autentifikasi login (Username dan Password), dalam pembahasan ini, hanya mengulas mengenai fitur transaksi

4.1.3 Halaman Transaksi Provider

Halaman ini muncul ketika user memilih fitur transaksi. Halaman pemilihan provider atau pemilihan operator, berupa content menu. Berikut adalah gambar pemilihan provider.


(56)

Pada halaman ini telah disediakan beberapa pilihan operator sesuai dengan data yang ada di lapangan misalnya Im3, Mentari, Star one, Simpati, As, Flexi , Esia, Smart, Fren, 3, Xl, dan Axis. Dari konten halaman menu provider memberikan solusi untuk mengatasi kesalahan penulisan kode operator pada saat transaksi pengisian pulsa sebelumnya.

4.1.4 Halaman Transaksi Jenis Voucher

Pemilihan jenis voucher akan dilakukan setelah pemilihan operator. Halaman pemilihan jenis voucher atau pemilihan nominal, telah disesuaikan dengan implementasi dilapangan misalnya paket regular, paket sms dan paket gprs. Berikut adalah halaman pemilihan jenis voucher.


(57)

Halaman yang muncul untuk setiap operator berbeda, karena di sesuaikan dengan fasilitas operator masing – masing. Halaman menu pemilihan jenis voucher ini memberikan solusi untuk mengatasi kesalahan pada penulisan jenis kode voucher pada saat transaksi pengisian pulsa sebelumnya.

4.1.5 Halaman Transaksi Input Nomor Tujuan

Selesai dengan pemilihan jenis provider dan jenis voucher, maka halaman selanjutnya yaitu halaman untuk menginputkan nomor tujuan konsumen yang akan dilakukan transaksi pengisian pulsa. Berikut adalah gambar halaman input nomor tujuan.


(58)

Halaman untuk menginputkan nomor tujuan ini hanya bisa di isi dengan angka saja (numeric). Hal tersebut di terapkan agar user tidak salah untuk menginputkan karakter huruf pada halaman input nomor tujuan

4.1.6 Halaman Transaksi Informasi

Ketika semua data telah masuk, seperti provider, voucher, dan nomor tujuan tela dipilih, maka user memilih mengirimkan transaksi dan selanjutnya muncul informasi transaksi untuk konfirmasi nomor tujuan. Berikut adalah gambar tampilan informasi untuk konfirmasi pengiriman.


(59)

Nomor yang muncul pada informasi transaksi adalah nomor sender distributor pada transaksi pengisian pulsa. Pada halaman tersebut sudah di beri pilihan untuk lanjut transaksi atau tidak melanjutkan transaksi.

4.2 Proses Pembangunan Aplikasi

Aplikasi pengisian pulsa ini adalah aplikasi berbasis J2ME yang bisa diterapkan di semua jenis HandPhone yang suport aplikasi java, maka untuk aplikasi pembangun menggunakan Netbeans IDE 6.9.1 . Pada proses ini akan di jelaskan Aplikasi pada aplikasi pengisian pulsa.

4.2.1 Script Pembangun Sender Pada Aplikasi

Gambar 4.7 berikut merupakan script sender pada aplikasi apabila sms yang sudah ditulis dengan format public void kirimSMS (final String txtSMS, final String noTujuan). Dengan string addres = "sms://" + noTujuan + ":" + port;

new Thread(new Runnable() { //perhatiin ya

public void run() { try {

String address = "sms://" + noTujuan + ":" + port;

MessageConnection smsConnKir = null; Message isiSmsNya = null;


(60)

smsConnKir = (MessageConnection) Connector.open(address);

TextMessage txtmessage = (TextMessage)

smsConnKir.newMessage(MessageConnection.TEXT_MESSAGE); txtmessage.setAddress(address);

txtmessage.setPayloadText(txtSMS); isiSmsNya = txtmessage;

smsConnKir.send(isiSmsNya); }

catch (Throwable t) { t.printStackTrace(); }

} }).start(); }

Gambar 4.7 Script sender pada aplikasi

4.2.2 Script Penyimpan Database RMS Dan Pemanggil Fungsi

Transaksi

Gambar 4.8 dibawah merupakan script penyimpanan database RMS (Record management system) dan pemanggil fungsi transaksi sms (smsTrx = pKode+pNom+"."+pHP+"."+pPIN; kirimSMS(smsTrx, pFlow);)


(61)

} else if (command == okTransaksi) { // write pre-action user code here

switchDisplayable(null, getSplashTrx()); // write post-action user code here

if(pJn.equalsIgnoreCase("R")) pKode = pOp; else pKode = pOp+pJn;

pDate = new Date();

pHP = textHP.getString(); textHP.setString("");

yTrx.addTransaksi(getDateString(pDate),getTimeString(p Date),pOp,pJn,pNom,pHP);

smsTrx = pKode+pNom+"."+pHP+"."+pPIN;

kirimSMS(smsTrx, pFlow); }

}

Gambar 4.8

Script penyimpan database RMS dan pemanggil fungsi transaksi

4.2.3 Script Untuk Menampilkan Kembali History

Gambar 4.9 dibawah merupakan script untuk menampilkan kembali history saat transaksi pengisian pulsa telah dilakukan, sehingga pengguna sewaktu-waktu dapat merekap transaksi pulsa.


(62)

if(!flagTrx) {

myTrx.readFromDisk(); flagTrx = true;

}

for (int i = history.size(); i <

myTrx.count;i++) {

if(myTrx.myTransaksi[i].Jenis.equalsIgnoreCase("R")) namaJn = "Regular";

else

if(myTrx.myTransaksi[i].Jenis.equalsIgnoreCase("S")) namaJn = "SMS";

else

if(myTrx.myTransaksi[i].Jenis.equalsIgnoreCase("G")) namaJn = "GPRS";

if(myTrx.myTransaksi[i].Operator.equalsIgnoreCase("I") )

namaOp = "IM3"; else

if(myTrx.myTransaksi[i].Operator.equalsIgnoreCase("M") )

namaOp = "Mentari"; else

if(myTrx.myTransaksi[i].Operator.equalsIgnoreCase("ST" ))

namaOp = "StarOne"; else

if(myTrx.myTransaksi[i].Operator.equalsIgnoreCase("S") )

namaOp = "Simpati"; else

if(myTrx.myTransaksi[i].Operator.equalsIgnoreCase("AS" ))


(63)

else

if(myTrx.myTransaksi[i].Operator.equalsIgnoreCase("FL" ))

namaOp = "Flexi"; else

if(myTrx.myTransaksi[i].Operator.equalsIgnoreCase("E") )

namaOp = "Esia"; else

if(myTrx.myTransaksi[i].Operator.equalsIgnoreCase("SM" ))

namaOp = "Smart"; else

if(myTrx.myTransaksi[i].Operator.equalsIgnoreCase("FR" ))

namaOp = "Fren"; else

if(myTrx.myTransaksi[i].Operator.equalsIgnoreCase("T") )

namaOp = "Tri"; else

if(myTrx.myTransaksi[i].Operator.equalsIgnoreCase("XR" ))

namaOp = "XL"; else

if(myTrx.myTransaksi[i].Operator.equalsIgnoreCase("AX" ))

namaOp = "Axis";

if(myTrx.myTransaksi[i].Tgl_trx.equals(iTgl)){} else { history.append(myTrx.myTransaksi[i].Tgl_trx, null); }

iTgl = myTrx.myTransaksi[i].Tgl_trx;

history.append(myTrx.myTransaksi[i].Wkt_trx+"@


(64)

"+myTrx.myTransaksi[i].Nominal+"rb - "+myTrx.myTransaksi[i].NoTujuan, null);

}


(65)

BAB V

UJI COBA DAN EVALUASI

5.1 Lingkungan Uji Coba

Pada bab ini akan dijelaskan mengenai Uji Coba dan Evaluasi dari Aplikasi Pengisian Pulsa berbasis J2ME yang telah dijadikan installer. Pada Bab ini akan di bagi menjadi 2 sub bab. yaitu skenario uji coba dan evaluasi.

Uji coba ini akan menguji kinerja dari Aplikasi Pengisian Pulsa berbasis J2ME dan uji penerapan pada handphone yang suport aplikasi java. Aplikasi yang di ujikan adalah aplikasi yang telah di install.

5.2 Skenario Uji Coba

Untuk memastikan bahwa aplikasi ini berjalan lancar, penyusun akan menyusun skenario yang akan di uji coba, antra lain :

1. Uji coba instalasi aplikasi

2. Uji coba account login

3. Uji coba login


(66)

5.3 Pelaksanaan Uji Coba

Pada sub bab ini akan dijelaskan step by step mengenai pelaksanaan skenario uji coba yang telah dijabarkan pada sub bab sebelumnya, untuk membuktikan uji coba aplikasi disertakan gambar tentang kejadian-kejadian yang sedang berlangsung pada handphone.

5.3.1 Uji Coba Instal Aplikasi

Pada sub bab ini akan dijelaskan bagaimana cara menginstal aplikasi di handphone, Berikut langkah-langkah penginstalan aplikasi :

1. Handphone yang digunakan support aplikasi java.

2. File aplikasi yang ber-extension .jar dapat di transfer melalui bluetooth, infra merah dan kabel data dari komputer ke handphone.

3. Apabila handphone sudah menerima file tersebut, kemudian file dibuka dan menunggu proses penginstalan.

4. Apabila icon aplikasi sudah terlihat di menu aplikasi handphone, maka aplikasi dapat dijalankan

Berikut ini adalah gambar screenshoot aplikasi sebagai pembuktian bahwa aplikasi telah diinstal.


(67)

Gambar 5.1 Icon Aplikasi

Dari hasil file yang ber-entension .jar, maka dapat diinstal di handphone berupa icon aplikasi yang siap dijalankan sama seperti aplikasi-apliksai pada umumnya. Logo Flow Cell ditampilkan pada saat menjalankan aplikasi berfungsi sebagai hak paten atas aplikasi pengisian pulsa elektrik berbasis J2ME ini.

5.3.2 Uji Coba Account Login

Pada uji coba account login aplikasi, sebelumnya pengguna atau user sudah menginstal aplikasi pada handphone, kemudian pengguna atau user harus mengisi form data login yaitu : user name, password, pin distributor pulsa, dan sms center distributor pulsa. Berikut ini adalah gambar cara membuat account login pada aplikasi.


(68)

Gambar 5.2 Uji coba account login

5.3.3 Uji Coba Login

Pada uji coba login, pengguna sebelumnya sudah melakukan pembuatan account login, selanjutnya pengguna masuk kedalam halaman login flow cell reload dan pengguna menginputkan user name dan password. Apabila user name dan password benar maka akan masuk kedalam halaman menu utama, jika user name dan password salah maka halaman tetap dihalaman login. Berikut ini adalah gambar login ketika awal mula menggunakan aplikasi.


(69)

Gambar 5.3 Uji coba login

5.3.4 Uji coba Transaksi Pulsa

Pada uji coba transaksi ini , pengguna masuk kedalam aplikasi dengan login terlebih dahulu selanjutnya tampil halaman menu kemudian pengguna memilih menu transaksi, selanjutnya tampil halaman provider, disini pengguna memilih jenis provider, selanjutnya tampil halaman pilih jenis transaksi (regular, sms, gprs), selanjutnya tampil halaman pilih nominal, disini pengguna memilih salah satu nominal yang tersedia, selanjutnya akan tampil halaman nomor tujuan disini pengguna menginputkan nomor tujuan yang akan ditransaksikan, selanjutnya tampil informasi dimana pengguna mengecek apakah yang dipilih mulai dari provider, nominal dan nomor tujuan sudah benar, selanjutnya pengguna mengirim transaksi tersebut ke sms center distributor. Berikut ini adalah gambar cara melakukan transaksi pulsa dalam aplikasi.


(70)

Gambar 5.4 Uji coba transaksi pulsa

Untuk lebih membuktikan kalau aplikasi pengisian pulsa ini telah berjalan, maka uji coba akan di lakukan pada handphone yang berbeda. Karena aplikasi yang di bangun adalah aplikasi yang dapat beroperasi pada semua jenis handphone yang suport dengan aplikasi


(71)

Gambar 5.5 Login awal mulai Aplikasi

Pada saat awal menjalankan aplikasi, akan muncul 2 pilihan menu. mainApp dan Login. Dimana pada menu login adalah menu untuk register user yang menggunakan aplikasi ini. Pada awal mula menjalankan aplikasi, user wajib untuk login. Berikut adalah gambar tampilan saat memilih login.


(72)

Setelah memilih Login, maka akan muncul 2 pilihan, yaitu mengatur pin distributor pulsa dan mengatur sms center ke server distribotor pulsa. Berikut ini adalah gambar halaman profil agen yang berfungsi sebagai registrasi user saat awal mula aplikasi berjalan :

Gambar 5.7 Tampilan saat memilih login

Pada uji coba kali ini, akan menguji untuk registrasi user dengan memilih halaman ubah password. Berikut ini adalah gambar saat user memilih ubah pasword :


(73)

Gambar 5.8 Registrasi User

Ketika memilih untuk ubah Password, maka akan muncul halaman untuk registrasi user. Pada halaman ini user wajib untuk mengisikan username dan password ubtuk registrasi awal. Wajib untuk diketahui, bahwa password hanya berupa angka. Setelah username dan password sudah diisi, maka selanjutnya tekan OK untuk mengakhiri registrasi dan lanjut ke halaman menu utama.

Halaman menu utama berisi tiga pilihan, yaitu Transaksi, History dan Profil. Halaman menu utama dibangun untuk memberikan fasilitas lan selain menggunakan proses transaksi. Halaman utama juga difungsikan untuk standby saat aplikasi sedang berjalan. Berikut adalah gambar halaman menu utama pada saat aplikasi berjalan dan sedang standby :


(74)

Gambar 5.9 Halaman menu utama

Pada halaman ini adalah awal dari proses transaksi yaitu memilih operator sesuai dengan nomor yang akan di transaksikan. Pilihan operator disesuaikan dengan implementasi yang ada di lapangan. Operator yang dimasukkan adalah operator yang telah menjalin kerjasama dengan Flow Celluler. Berikut adalah gambar pemilihan operator :


(75)

Gambar 5.10 Halaman pemilihan operator

Setelah memilih operator maka lanjut ke halaman pemilihan jenis voucher yang akan ditransaksikan. Tampilan halaman ini disesuaikan dengan jenis operator yang di pilih. Halaman ini juga di sesuaikan dengan fasilitas jenis transaksi yang telah disediakan dari masing – masing operator. Berikut ini adalah gambar halaman pemilihan jenis voucher


(76)

Gambar 5.11 Halaman pemilihan jenis voucher

Setelah user memilih provider dan memilih jenis nominal (voucher), proses berikutnya adalah user menginputkan nomor tujuan yang akan ditransaksikan pengisian pulsa. Berikut ini adalah halaman input nomor tujuan transaksi.


(77)

Setelah memilih jenis voucher, kemudian masuk ke halaman untuk menginputkan nomor tujuan pengisian pulsa yang akan di transaksikan. Pada kolom nomor tujuan HP, hanya bisa di isi dengan karakter angka. Berikut adalah gambar halaman konfirmasi :

.

Gambar 5.13 Halaman Konfirmasi

Setelah proses penginputan data telah selesai, maka akan muncul halaman konfirmasi untuk melanjutkan transaksi.Setelah transaksi sudah di kirim, maka secara otomatis aplikasi menampilkan halaman menu utama.


(78)

Informasi transaksi yang terkirim tersimpan secara otomatis didatabase aplikasi dan dapat di lihat di halaman history. Pada halaman menu utama terdapat pilihan Histrory, kemudian kita pilih History. Berikut adalah gambar halaman history:

Gambar 5.14 Halaman History

Setelah informasi transaksi telah dikirim, histori bisa dilihat pada halaman History. Disini user hanya bisa melihat saja. Hal ini bertujuan agar user bisa mengetahui jika ada aktifitas lain yang dilakukan tanpa sepengetahuan user.


(79)

5.4 Evaluasi

Pada sub bab evaluasi akan mengevaluasi segala macam kelebihan dan kekurangan dari aplikasi yang telah diuji coba di handphone yang suport aplikasi java.

5.4.1 Kelebihan

Berikut adalah kelebihan aplikasi di bandingkan sistem sebelumnya :  Mempunyai fitur login untuk user agar aplikasi tidak dapat dipakai

orang lain

 Untuk Setting PIN transaksi dan Setting Sender sudah di atur diawal aplikasi

 Mempunyai history yang tidak memakai memory telepon ataupun memory sim card agar histori dari awak transaksi tetap tersimpan

 Mempunyai pengaturan profil untuk mengtur kenbali username dan password sesuai keinginan user.


(80)

5.4.2 Kekurangan

Berikut adalah kekurangan aplikasi yang telah diterapkan :

 SMS balasan dari sender masuk ke dalam Inbox default yang telah disediakan ponsel

 Aplikasi hanya dapat dijalankan pada handphone yang suport pada aplikasi java

 Laporan setiap pengiriman yang tersimpan di History (print output) dapat dilihat sebagai tampilan transaksi saja dan tidak dapat di print secara langsung.


(81)

BAB VI

PENUTUP

6.1 Kesimpulan

Setelah mengetahui semua pembahasan dari bab 1 sampai bab 5, maka dapat ditarik beberapa kesimpulan tentang Rancang Bangun Aplikasi Pengisian Pulsa Elektrik Berbasis J2ME Pada Flow Cellular, antara lain :

1. Aplikasi Pengisian Pulsa Elektrik Berbasis J2ME Pada Flow Cellular ini memberikan kemudahan bagi para penyedia jasa pengisian pulsa dalam hal ini adalah user downline dari Flow Cellular.

2. Dengan adanya Aplikasi Pengisian Pulsa Elektrik Berbasis J2ME Pada Flow Cellular ini maka masalah permasalahan yang salah penulisan kode yang dialami oleh downline Flow Cellular telah terpenuhi.

3. Dengan dibuatnya Aplikasi Pengisian Pulsa Elektrik Berbasis J2ME Pada Flow Cellular maka resiko salah penulisan kode transaksi semakin kecil.

4. Sistem ini telah mampu mewujudkan dalam pengintegrasian teknologi J2ME untuk memberikan kemudahan dari segi transaksi user.


(82)

6.2 Saran

Dari beberapa pengamatan dan penelitian yang dilakukan penulis selama mengerjakan Tugas Akhir ini, maka penulis memberikan beberapa saran yang bersifat konstruktif yaitu :

1. Lebih baiknya, aplikasi disediakan fasilitas SMS pada umumnya agar Aplikasi dapat Standby di handphone penyedia jasa pengisian pulsa

2. Aplikasi dapat support pada handphone symbian bukan hanya pada java /j2me

3. Penambahan Server agar lebih suport penuh terhadap aplikasi pengisian pulsa ini. Sehingga penambahan fitur bisa lebih mudah untuk sinkronisasi.


(83)

DAFTAR PUSTAKA

Bambang. H.(2003). Esensi-esensi bahasa pemrograman java. Bandung: Informatika

Kadir. A. (2004). Dasar pemrograman java 2. Yogyakarta: Andi

Shalahuddin. M dan Rosa A.S. (2006). Pemrograman J2ME belajar cepat pemrograman perangkat telekomunikasi mobile. Bandung: Informatika

Sholiq. (2006). Pemodelan sistem informasi berorientasi obyek dengan UML. Yogyakarta: Graha ilmu

Supardi. Y. (2008). Pemrograman handphone dengan J2ME. Jakarta: PT Elex Media Komputindo, Kelompok Gramedia,

Sutopo. A. H dan Masya. F. (2005). Pemrograman berorientasi objek dengan java. Yogyakarta: Graha ilmu


(1)

Informasi transaksi yang terkirim tersimpan secara otomatis didatabase aplikasi dan dapat di lihat di halaman history. Pada halaman menu utama terdapat pilihan Histrory, kemudian kita pilih History. Berikut adalah gambar halaman history:

Gambar 5.14 Halaman History

Setelah informasi transaksi telah dikirim, histori bisa dilihat pada halaman History. Disini user hanya bisa melihat saja. Hal ini bertujuan agar user bisa mengetahui jika ada aktifitas lain yang dilakukan tanpa sepengetahuan user.


(2)

5.4 Evaluasi

Pada sub bab evaluasi akan mengevaluasi segala macam kelebihan dan kekurangan dari aplikasi yang telah diuji coba di handphone yang suport aplikasi java.

5.4.1 Kelebihan

Berikut adalah kelebihan aplikasi di bandingkan sistem sebelumnya :

 Mempunyai fitur login untuk user agar aplikasi tidak dapat dipakai orang lain

 Untuk Setting PIN transaksi dan Setting Sender sudah di atur diawal aplikasi

 Mempunyai history yang tidak memakai memory telepon ataupun memory sim card agar histori dari awak transaksi tetap tersimpan

 Mempunyai pengaturan profil untuk mengtur kenbali username dan password sesuai keinginan user.


(3)

5.4.2 Kekurangan

Berikut adalah kekurangan aplikasi yang telah diterapkan :

 SMS balasan dari sender masuk ke dalam Inbox default yang telah disediakan ponsel

 Aplikasi hanya dapat dijalankan pada handphone yang suport pada aplikasi java

 Laporan setiap pengiriman yang tersimpan di History (print output) dapat dilihat sebagai tampilan transaksi saja dan tidak dapat di print secara langsung.


(4)

BAB VI

PENUTUP

6.1 Kesimpulan

Setelah mengetahui semua pembahasan dari bab 1 sampai bab 5, maka dapat ditarik beberapa kesimpulan tentang Rancang Bangun Aplikasi Pengisian Pulsa Elektrik Berbasis J2ME Pada Flow Cellular, antara lain :

1. Aplikasi Pengisian Pulsa Elektrik Berbasis J2ME Pada Flow Cellular ini memberikan kemudahan bagi para penyedia jasa pengisian pulsa dalam hal ini adalah user downline dari Flow Cellular.

2. Dengan adanya Aplikasi Pengisian Pulsa Elektrik Berbasis J2ME Pada Flow Cellular ini maka masalah permasalahan yang salah penulisan kode yang dialami oleh downline Flow Cellular telah terpenuhi.

3. Dengan dibuatnya Aplikasi Pengisian Pulsa Elektrik Berbasis J2ME Pada Flow Cellular maka resiko salah penulisan kode transaksi semakin kecil.

4. Sistem ini telah mampu mewujudkan dalam pengintegrasian teknologi J2ME untuk memberikan kemudahan dari segi transaksi user.


(5)

6.2 Saran

Dari beberapa pengamatan dan penelitian yang dilakukan penulis selama mengerjakan Tugas Akhir ini, maka penulis memberikan beberapa saran yang bersifat konstruktif yaitu :

1. Lebih baiknya, aplikasi disediakan fasilitas SMS pada umumnya agar Aplikasi dapat Standby di handphone penyedia jasa pengisian pulsa

2. Aplikasi dapat support pada handphone symbian bukan hanya pada java /j2me

3. Penambahan Server agar lebih suport penuh terhadap aplikasi pengisian pulsa ini. Sehingga penambahan fitur bisa lebih mudah untuk sinkronisasi.


(6)

DAFTAR PUSTAKA

Bambang. H.(2003). Esensi-esensi bahasa pemrograman java. Bandung: Informatika

Kadir. A. (2004). Dasar pemrograman java 2. Yogyakarta: Andi

Shalahuddin. M dan Rosa A.S. (2006). Pemrograman J2ME belajar cepat pemrograman perangkat telekomunikasi mobile. Bandung: Informatika

Sholiq. (2006). Pemodelan sistem informasi berorientasi obyek dengan UML. Yogyakarta: Graha ilmu

Supardi. Y. (2008). Pemrograman handphone dengan J2ME. Jakarta: PT Elex Media Komputindo, Kelompok Gramedia,

Sutopo. A. H dan Masya. F. (2005). Pemrograman berorientasi objek dengan java. Yogyakarta: Graha ilmu