Seajarah pondok pesantren sunan drajat
Seajarah pondok pesantren sunan drajat
Di tahun 1997 tepanya pada tangga 7 bulan september. Pondok pesantren sunan drajat kembali
didirikan oleh kh. Abdul Ghofur. Berbagai macam teori prokologis yang di ajarkan di pondok
pesantren ini memang sangat akrab dengan ajaran Kanjeng Sunan Drajat itu sendiri.
Sejarah berdirinya pondok pesantren sunan drajat
Sebuah pondok pesantren yang didirikan oleh Kanjeng Raden Qosim (sunan drajat) . beliau adalah
putra kedua dari kanjeng Raden Ali Rahmatullah ( sunan Ampel ).
Beliau Kanjeng Sunan Drajat berwal di utus oleh ayah handanya kanjeng Sunan Ampel untuk
membantu perjuangan Mbah Mbanjar dan Mbah Mayang Madu untuk memperjuangkan agam islam
di area kabupaten lamongan.
di awal tahu 44 -an ada seorang pelaut muslim asal banjar yang terkena musibah badai di laut.
Kapal dan barang barangnya hilang karam dan akhirnya terdampar di pantai jelaq. Taklama ada
seorang yang e olo g be a a Mbah Maya g Madu.
“a g pe guasa ka pu g jelak pada saat itu. Melihat bahwa ko disi asya akat jela sa gat bu uk
terhadap kepercayaan yang di pegang. Pelaut muslim tersebut mulai membangun sendi sendir
agama allah. Dan menyebarkan aga a isla di dae ah jela .
Tak la a pa a asya aka biasa e yebut ya Mbah Mba ja . Beliau ulai e buahka hasil
dari perjuangannya. Lama kelamaan mbah Mayang Madu Pun muali masuk islam dan membantu
pe jua ga beliau
Pada saat itu Mbah Manjar dan Mbah Mayang Madu muali menyebarluaskan dan membuahkan
hasil yang bagus. Dan pada suatu hari mbah manjar dan mbah mayang madu pun berkeinginan
untuk mendirikan pondok pesantren. Dan diperlukanlah sorang toko yang pintar dalam ilmu agama.
Akhirnya beliau memutuskan untuk showan ke Kanjeng Sunan Ampel Surabaya. Dan mengutus Putra
ke duanya untuk membantu memperjuangkan agam allah di lamongan. Beliau adalah kanjeng Raden
Qosim ( sunan drajat ).
Tak lama kemudian Raden Qosim mendirikan Pondok pesantren sunan drajat di area berdirinya
Pondok Pesantren Sunan Drajat saat ini.
Beliau Rade Qosi “u a D ajat be kata ba a g siapa ya g au e dala i il u aga a disi i
d ajat se oga Allah e jadika
a usia ya g e iliki d ajat ya g luhu
Dengan doa itulah sampai sekarang para orang orang awam ataupun orang yang inigin mendalami
aja a aga a isla be bo do g bo do g e data gi te pat te sebut Po Pes “u a D ajat .
Jika temen temen ingin mempunyai drajat yang tinggi maka silahkan adna mulai belajar mendalami
ajaran agama di tempat tersbut.
Sourch : https://www.ppsd-online.com/sejarah/
Di tahun 1997 tepanya pada tangga 7 bulan september. Pondok pesantren sunan drajat kembali
didirikan oleh kh. Abdul Ghofur. Berbagai macam teori prokologis yang di ajarkan di pondok
pesantren ini memang sangat akrab dengan ajaran Kanjeng Sunan Drajat itu sendiri.
Sejarah berdirinya pondok pesantren sunan drajat
Sebuah pondok pesantren yang didirikan oleh Kanjeng Raden Qosim (sunan drajat) . beliau adalah
putra kedua dari kanjeng Raden Ali Rahmatullah ( sunan Ampel ).
Beliau Kanjeng Sunan Drajat berwal di utus oleh ayah handanya kanjeng Sunan Ampel untuk
membantu perjuangan Mbah Mbanjar dan Mbah Mayang Madu untuk memperjuangkan agam islam
di area kabupaten lamongan.
di awal tahu 44 -an ada seorang pelaut muslim asal banjar yang terkena musibah badai di laut.
Kapal dan barang barangnya hilang karam dan akhirnya terdampar di pantai jelaq. Taklama ada
seorang yang e olo g be a a Mbah Maya g Madu.
“a g pe guasa ka pu g jelak pada saat itu. Melihat bahwa ko disi asya akat jela sa gat bu uk
terhadap kepercayaan yang di pegang. Pelaut muslim tersebut mulai membangun sendi sendir
agama allah. Dan menyebarkan aga a isla di dae ah jela .
Tak la a pa a asya aka biasa e yebut ya Mbah Mba ja . Beliau ulai e buahka hasil
dari perjuangannya. Lama kelamaan mbah Mayang Madu Pun muali masuk islam dan membantu
pe jua ga beliau
Pada saat itu Mbah Manjar dan Mbah Mayang Madu muali menyebarluaskan dan membuahkan
hasil yang bagus. Dan pada suatu hari mbah manjar dan mbah mayang madu pun berkeinginan
untuk mendirikan pondok pesantren. Dan diperlukanlah sorang toko yang pintar dalam ilmu agama.
Akhirnya beliau memutuskan untuk showan ke Kanjeng Sunan Ampel Surabaya. Dan mengutus Putra
ke duanya untuk membantu memperjuangkan agam allah di lamongan. Beliau adalah kanjeng Raden
Qosim ( sunan drajat ).
Tak lama kemudian Raden Qosim mendirikan Pondok pesantren sunan drajat di area berdirinya
Pondok Pesantren Sunan Drajat saat ini.
Beliau Rade Qosi “u a D ajat be kata ba a g siapa ya g au e dala i il u aga a disi i
d ajat se oga Allah e jadika
a usia ya g e iliki d ajat ya g luhu
Dengan doa itulah sampai sekarang para orang orang awam ataupun orang yang inigin mendalami
aja a aga a isla be bo do g bo do g e data gi te pat te sebut Po Pes “u a D ajat .
Jika temen temen ingin mempunyai drajat yang tinggi maka silahkan adna mulai belajar mendalami
ajaran agama di tempat tersbut.
Sourch : https://www.ppsd-online.com/sejarah/