Efek penambahan 2,4- Diclorophenoxyacetic Acid (2,4-D) terhadap perubahan genetik organogenesis dari kultur suspensi kelapa sawit berdasarkan marka Simple Sequence Repeats (SSR)
EFEK PENAMBAHAN 2,4 - DICHLOROPHENOXYACETIC ACID (2,4-D)
TERHADAP PERUBAHAN GENETIK ORGANOGENESIS KELAPA
SAWIT BERDASARKAN PENANDA SIMPLE SEQUENCE REPEATS
(SSR)
ABSTRAK
Penelitian mengenai efek penambahan 2,4-D terhadap perubahan genetik
organogenesis dari kultur suspensi kelapa sawit berdasarkan marka SSR telah
dilakukan dari bulan April 2015 hingga Desember 2015 di Laboratorium Genetika
dan Laboratorium Kultur Jaringan Tumbuhan, Departemen Biologi FMIPA
Universitas Sumatera Utara. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh
2,4-D terhadap perubahan genetik organogenesis kelapa sawit. Konsentrasi ZPT
2,4-D yang digunakan untuk induksi organ yaitu 0 mg/L, 100 mg/L, 115 mg/L,
120 mg/L, 135 mg/L, dan 140 mg/L. Hasil analisis menunjukkan organ pertama
kali tumbuh pada perlakuan 100 mg/L. Analisis perubahan genetik dengan teknik
SSR dengan 8 primer menunjukkan bahwa konsentrasi 2,4-D dapat menyebabkan
terjadinya perubahan genetik pada organogenesis kelapa sawit.
Kata kunci: 2,4-D, organogenesis, kelapa sawit, perubahan genetik, SSR
vi
Universitas Sumatera Utara
THE EFFECT OF ADDING 2,4 – DICLOROPHENOXYACETIC ACID (2,4D) ON THE GENETIC CHANGES ORGANOGENESIS OF OIL PALM
BASED ON SIMPLE SEQUENCE REPEATS (SSR) MARKERS
ABSTRACT
The effect of adding 2,4 – Diclorophenoxyacetic Acid (2,4-D) On The genetic
changes organogenesis of oil palm based on Simple Sequence Repeats (SSR)
markers has been done at Genetic Laboratory and Plant Tissue Culture of Faculty
Mathematics and Science, University of Sumatera Utara. The experimental design
was completely randomized with four levels of 2,4-D concentrations; 0 mg/L, 100
mg/L, 115 mg/L, 120 mg/L, 135 mg/L, and 140 mg/L. The statistical analysis
showed that 100 mg/L of 2,4-D significantly affected the initiation organ. The
SSR markers with 8 primer showed that initiation 2,4-D caused genetic changes
organogenesis of oil palm.
Key words: 2,4-D, organogenesis, genetic changes, oil palm, SSR
vii
Universitas Sumatera Utara
TERHADAP PERUBAHAN GENETIK ORGANOGENESIS KELAPA
SAWIT BERDASARKAN PENANDA SIMPLE SEQUENCE REPEATS
(SSR)
ABSTRAK
Penelitian mengenai efek penambahan 2,4-D terhadap perubahan genetik
organogenesis dari kultur suspensi kelapa sawit berdasarkan marka SSR telah
dilakukan dari bulan April 2015 hingga Desember 2015 di Laboratorium Genetika
dan Laboratorium Kultur Jaringan Tumbuhan, Departemen Biologi FMIPA
Universitas Sumatera Utara. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh
2,4-D terhadap perubahan genetik organogenesis kelapa sawit. Konsentrasi ZPT
2,4-D yang digunakan untuk induksi organ yaitu 0 mg/L, 100 mg/L, 115 mg/L,
120 mg/L, 135 mg/L, dan 140 mg/L. Hasil analisis menunjukkan organ pertama
kali tumbuh pada perlakuan 100 mg/L. Analisis perubahan genetik dengan teknik
SSR dengan 8 primer menunjukkan bahwa konsentrasi 2,4-D dapat menyebabkan
terjadinya perubahan genetik pada organogenesis kelapa sawit.
Kata kunci: 2,4-D, organogenesis, kelapa sawit, perubahan genetik, SSR
vi
Universitas Sumatera Utara
THE EFFECT OF ADDING 2,4 – DICLOROPHENOXYACETIC ACID (2,4D) ON THE GENETIC CHANGES ORGANOGENESIS OF OIL PALM
BASED ON SIMPLE SEQUENCE REPEATS (SSR) MARKERS
ABSTRACT
The effect of adding 2,4 – Diclorophenoxyacetic Acid (2,4-D) On The genetic
changes organogenesis of oil palm based on Simple Sequence Repeats (SSR)
markers has been done at Genetic Laboratory and Plant Tissue Culture of Faculty
Mathematics and Science, University of Sumatera Utara. The experimental design
was completely randomized with four levels of 2,4-D concentrations; 0 mg/L, 100
mg/L, 115 mg/L, 120 mg/L, 135 mg/L, and 140 mg/L. The statistical analysis
showed that 100 mg/L of 2,4-D significantly affected the initiation organ. The
SSR markers with 8 primer showed that initiation 2,4-D caused genetic changes
organogenesis of oil palm.
Key words: 2,4-D, organogenesis, genetic changes, oil palm, SSR
vii
Universitas Sumatera Utara