Pengaruh Konflik Peran Dan Motivasi Sebagai Variabel Intervening Terhadap Kinerja Pada Kantor Kesehatan Pelabuhan (Kkp) Kelas I Medan Belawan Dan Kualanamu

Lampiran 1:
KUESIONER PENELITIAN
PENGARUH KONFLIK PERAN DAN MOTIVASI SEBAGAI VARIABEL
INTERVENING TERHADAP KINERJA PADA KANTOR KESEHATAN
PELABUHAN (KKP) KELAS I MEDAN BELAWAN DAN KUALA NAMU
Responden yang terhormat,
Bersama ini saya mohon kesediaan Bapak/Ibu/Saudara/i untuk mengisi daftar
kuesioner yang diberikan. Informasi yang diberikan adalah untuk data penelitian
dalam rangka penyusunan Tesis dengan judul “PENGARUH KONFLIK PERAN
DAN MOTIVASI SEBAGAI VARIABEL INTERVENING TERHADAP
KINERJA PADA KANTOR KESEHATAN PELABUHAN (KKP) KELAS I
MEDAN BELAWAN DAN KUALA NAMU”
Informasi yang Bapak/Ibu/Saudara/i berikan merupakan bantuan yang sangat
berarti dalam penyelesaian penelitian ini. Atas perhatian Bapak/Ibu, saya ucapkan
terimakasih.
A. Petunjuk Penyelesaian
Pilihlah pertanyaan sesuai pendapat Bapak/Ibu tentang keberadaan sikap dan
perilaku Bapak/Ibu/Saudara/i alami dalam lingkungan kerja.
Pilihlah jawaban dengan memberikan tanda centang (√) pada salah satu jawaban yang
paling sesuai menurut Bapak/Ibu/Saudara/i. Adapun makna tanda tersebut adalah
sebagai berikut:

SS
= Sering Sekali
S
= Sering
J
= Jarang
T
= Tidak
TP
= Tidak Pernah
B. Identitas Kuesioner
1. Nama
2. Usia
3. Jenis Kelamin

:........................................................
:..........................................................
: (_____) 1. Laki-laki 2. Perempuan

4. Kelahiran


: Tahun________ bulan ________

5. Pendidikan terakhir

: (_____)
1. Sekolah Menengah Tingkat Pertama
2. Sekolah Menengah Tingkat Atas
3. Diploma
4. Sarjana (S1)

5. Master (S2)
6. Doktor (S3)
Status (_____) 1.Menikah

2.Lajang

3. Cerai

Pengalaman dan lama bekerja : Tahun________Bulan_________

KONFLIK PERAN (X1)
No
SS S
J T TP
Item
1 Saya melakukan hal-hal yang harus saya kerjakan
2 Saya menerima tugas tanpa bantuan tenagaorang
lain untuk menyelesaikan pekerjaan
3 Saya selalu berpijak pada aturan atau kebijakan
dalam melaksanakan tugas
4 Saya bekerja dengan dua kelompok atau lebih
dengan pekerjaan yang berbeda
5 Saya menerima permintaan yang bertentangan dari
2 orang atau lebih
6 Saya melakukan sesuatu pekerjaan yang cenderung
diterima oleh orang lain.
7 Saya melaksanakan pekerjaan dengan nyaman.
8 Saya menerima tugas dengan sumber daya yang
memadai untuk melaksanakannya.
9 Saya tidak perlu mengerjakan pekerjaan yang bukan

pekerjaan saya
10 Saya sudah mengerti apa yang direncanakan dan
tujuan dari pekerjaan saya
11 Atasan saya sering memberikan teguran jika saya
melakukan kesalahan dalam pekerjaan
12 Saya merasa terbebani ketika mengerjakan tugas
karyawan lain yang tidak masuk
13 Saya harus bekerja dibawah arahan dan perintah
yang kurang jelas
14 Saya melakukan pekerjaan yang sebenarnya tidak
perlu
Source : Rizzo JR, House RJ, Lirtzman SI (1970). Role conflict and ambiguity
incomplex organizations.Admin. Sci. Quart., 15: 150-163.

MOTIVASI (X2)
SS S
J
T
TP
No

Item
1 Pendapatan yang saya terima memotivasi saya
dalam bekerja
2 Suasana kerja di kantor membuat saya merasa
betah untuk bekerja
3 Lingkungan kerja dikantor memotivasi saya
untuk bekerja lebih giat dan sungguh-sungguh.
4 Kebijakan yang dikeluarkan oleh kepala kantor
memotivasi saya untuk bekerja lebih baik lagi
5 Hubungan antar personal di dalam kantor
berlangsung baik dan harmonis
6 Kantor akan memberikan penghargaan bagi
karyawan yang berprestasi
7 Kantor memberikan program pelatihan untuk
meningkatkan pengetahuan, keterampilan dan
kemampuan
8 Pimpinan menindak tegas setiap pegawai yang
tidak mengerjakan tugas dengan baik
9 Kantor memiliki pola karir yang jelas yang bisa
dicapai oleh karyawan

10 Kantor menetapkan sasaran yang harus dicapai
dan telah sesuai dengan beban kerja dan waktu
yang tersedia.
11 Seluruh staff mempuyai design job yang jelas
12 Prestasi yang diraih sangat memuaskan
13 Penghasilan yang diterima sangat memuaskan
14 Tunjangan yang diterima sangat memuaskan
15 Saya dapat menyelesaikan pekerjaan bersama
teamwork
16 Saya menganggap rekan kerja sebagai keluarga
17 Saya selalu siap membantu karyawan lain yang
memerlukan bantuan
18 Saya memiliki motivasi yang tinggi dalam
menyelesaikan pekerjaan
Source : Setyaningsih, Sumarni dan Ratnawati (2009). Pengaruh Budaya Organisasi,
Kepuasan Kerja dan Motivasi terhadap Kinerja Pegawai Dinas Tenaga Kerja Kota
Jambi. Jurnal Manajemen Bisnis dan Publik. Volume 1 Nomor 1. April 2009. Hal 1730.

KINERJA (Y)
SS

= Sangat Setuju
S
= Setuju
N
= Netral
TS
= Tidak Setuju
STS = Sangat Tidak Setuju
No
Item
1 Keberhasilan pekerjaan merupakan penilaian
penting bagi prestasi saya
2 Kantor selalu menetapkan sasaran yang harus
dicapai oleh unit kerja
3 Saya selalu datang ke kantor sesuai dengan jam
masuk kantor yang ditetapkan
4 Ketidakhadiran
seorang
pegawai
akan

mengganggu kelancaran pekerjaan di unit kerja.
5 Saya selalu pulang dari kantor sesuai dengan
jam pulang kantor yang ditetapkan
6 Pimpinan saya harus hadir tepat waktu
7 Gagasan saya selalu dimengerti dan diterima
oleh atasan
8 Hubungan atasan, bawahan, dan rekan sejawat
mempengaruhi kinerja saya
9 Saya bersedia diberi tambahan jam kerja diluar
jam kerja saya apabila dibutuhkan
10 Saya mampu menyelesaikan pekerjaan tepat
waktu
11 Saya mampu mengambil keputusan secara
efektif baik berdasarkan pengalaman langsung
mapun tidak langsung
12 Saya bertanggungjawab penuh atas keputusan
yang diambil
13 Saya mampu menggunakan informasi yang ada
dalam menyelesaikan pekerjaan
14 Saya mampu menyesuaiakn diri dengan

lingkungan kerja
15 Saya menghargai hasil kerja orang lain
16 Saya memiliki pengetahuan yang berkaitan
dengan pekerjaan
17 Saya dapat menerima kritik dan saran dari
orang lain

SS

S

N

TS

STS

18

Saya mampu memberikan masukan kepada

rekan kerja dalam penyelesaian pekerjaannya
Source : Harijanto, Djony, Umar Nimran dan Achmad Sudiro. 2013. The Influence
of Role Conflict and Role Ambiguity on The Employee’s Performance Through
Commitment and Self-Efficacy (Study on the Nurses at Public Health Service Center
of Kabupaten Kediri, East Java). IOSR Journal of Business and Management (IOSRJBM).e-ISSN: 2278-487X. Volume 8, Issue 1 (Jan. - Feb. 2013), PP 98-105.

REVISI TGL. 16 JUNI 2015

Dokumen yang terkait

Analisis pengaruh orientasi profesional terhadap kinerja auditor, konflik peran sebagai variabel intervening

0 7 98

ANALISIS PENGARUH MOTIVASI BERPRESTASI, MOTIVASI BERAFILIASI, MOTIVASI KEKUASAAN TERHADAP KINERJA PEGAWAI DENGAN KEPUASAN KERJA SEBAGAI VARIABEL INTERVENING PADA KANTOR PELAYANAN PAJAK PRATAMA SLEMAN

0 7 193

PENGARUH KONFLIK PERAN DAN AMBIGUITAS PERAN TERHADAP TURNOVER INTENTION MELALUI STRES KERJA SEBAGAI VARIABEL INTERVENING (Studi empiris pada karyawan BPJS Kesehatan D.I. Yogyakarta )

12 74 149

Pengaruh Konflik Peran Dan Motivasi Sebagai Variabel Intervening Terhadap Kinerja Pada Kantor Kesehatan Pelabuhan (Kkp) Kelas I Medan Belawan Dan Kualanamu

0 0 19

Pengaruh Konflik Peran Dan Motivasi Sebagai Variabel Intervening Terhadap Kinerja Pada Kantor Kesehatan Pelabuhan (Kkp) Kelas I Medan Belawan Dan Kualanamu

0 0 2

Pengaruh Konflik Peran Dan Motivasi Sebagai Variabel Intervening Terhadap Kinerja Pada Kantor Kesehatan Pelabuhan (Kkp) Kelas I Medan Belawan Dan Kualanamu

0 0 14

Pengaruh Konflik Peran Dan Motivasi Sebagai Variabel Intervening Terhadap Kinerja Pada Kantor Kesehatan Pelabuhan (Kkp) Kelas I Medan Belawan Dan Kualanamu

0 0 24

Pengaruh Konflik Peran Dan Motivasi Sebagai Variabel Intervening Terhadap Kinerja Pada Kantor Kesehatan Pelabuhan (Kkp) Kelas I Medan Belawan Dan Kualanamu

0 1 6

Pengaruh Pelaksanaan Mentoring terhadap Kinerja auditor melalui Konflik peran dan Ambiguitas Peran sebagai Variabel Intervening - Unika Repository

0 0 15

Pengaruh Pelaksanaan Mentoring terhadap Kinerja auditor melalui Konflik peran dan Ambiguitas Peran sebagai Variabel Intervening - Unika Repository

0 0 46