JURNAL BELAJAR PERTEMUAN KE 6 (4)
JURNAL BELAJAR
BELAJAR DAN PEMBELAJARAN
Pertemuan Ke 6
1. IDENTITAS JURNAL
Nama
: Ratih Yuliana
NIM
: 201710070311057
Dosen
: Husamah S.Pd M.Pd
Kelas
: Biologi 2 B
Pertemuan : 5 ( 28 Maret 2018 )
Topik
: Teori Belajar Revolusi Sosio-Kultural
2. KONSEP PENTING YANG DIPELAJARI
Bahwa teori belajar kultural, yaitu merupakan suatu konsepsi yang
menempatkan budaya kultur menjadi bagian tak terpisahkan dalam proses
pembelajaran.
3. KONSEP YANG BELUM DIPAHAMI
Hubungan antara teori kognitif sosial Bandura dan teori Edward
Burnett Tylor ?
4. IDENTIFIKASI PERMASALAHAN/PERTANYAAN BESERTA
PEMECAHANNYA
dalam teori sosial bandura pembelajaran imitatif ditemukan fakta
bahwa pembelajar cenderung menunjukkan perilaku meniru tindakan
model yang dilihatnya, sedangkan teori belajar observasi memposisikan
siswa sebagai pengamat terhadap model maupun setting
pembelajaran.
5. KEGIATAN PEMBELAJARAN
Jalan perkuliahan sangat menarik, pertama dilakukan presentasi
tentang teori sosio-kultural oleh kelompok penyaji. Kemudian, dilakukan
diskusi tentang teori sosio-kultural tersebut.
6. REFLEKSI DIRI
Ternyata setelah mempelajari teori sosio-kultural kita lebih menghargai
budaya kita sendiri dan menurut Edward Burnett Tylor tentang
kebudayaan merupakan keseluruhan yang kompleks, yang didalamnya
terkandung pengetahuan, kepercayaan, kesenian, moral, hukum, adat
istiadat.
BELAJAR DAN PEMBELAJARAN
Pertemuan Ke 6
1. IDENTITAS JURNAL
Nama
: Ratih Yuliana
NIM
: 201710070311057
Dosen
: Husamah S.Pd M.Pd
Kelas
: Biologi 2 B
Pertemuan : 5 ( 28 Maret 2018 )
Topik
: Teori Belajar Revolusi Sosio-Kultural
2. KONSEP PENTING YANG DIPELAJARI
Bahwa teori belajar kultural, yaitu merupakan suatu konsepsi yang
menempatkan budaya kultur menjadi bagian tak terpisahkan dalam proses
pembelajaran.
3. KONSEP YANG BELUM DIPAHAMI
Hubungan antara teori kognitif sosial Bandura dan teori Edward
Burnett Tylor ?
4. IDENTIFIKASI PERMASALAHAN/PERTANYAAN BESERTA
PEMECAHANNYA
dalam teori sosial bandura pembelajaran imitatif ditemukan fakta
bahwa pembelajar cenderung menunjukkan perilaku meniru tindakan
model yang dilihatnya, sedangkan teori belajar observasi memposisikan
siswa sebagai pengamat terhadap model maupun setting
pembelajaran.
5. KEGIATAN PEMBELAJARAN
Jalan perkuliahan sangat menarik, pertama dilakukan presentasi
tentang teori sosio-kultural oleh kelompok penyaji. Kemudian, dilakukan
diskusi tentang teori sosio-kultural tersebut.
6. REFLEKSI DIRI
Ternyata setelah mempelajari teori sosio-kultural kita lebih menghargai
budaya kita sendiri dan menurut Edward Burnett Tylor tentang
kebudayaan merupakan keseluruhan yang kompleks, yang didalamnya
terkandung pengetahuan, kepercayaan, kesenian, moral, hukum, adat
istiadat.