Sumber Air Irigasi Pompa dan Motor Penggerak

Hal-hal yang perlu diperhatikan dalam pemilihan emiter adalah kebutuhan air tanaman, lebar pembasahan, kualitas air irigasi dan debit penetes Hadiutomo, 2012.

C. Tahapan Rancangan Irigasi Tetes

Tahapan desain sistem irigasi tetes adalah sebagai berikut: a. Menyusun nilai faktor-faktor rancangan, yang meliputi sifat fisik media tanam, laju infiltrasi, evapotranspirasi tanaman, iklim, dan kebutuhan air irigasi atau nutrisi. b. Menyusun rancangan pendahuluan, mencakup pembuatan model mini green house, pembuatan lay out skema tata letak serta penetapan jumlah, jumlah subunit, dan blok irigasi talang hidroponik tempat media tanam. c. Perhitungan rancangan hidrolika subunit dengan mempertimbangkan karakteristik hidrolika pipa dan spesifikasi emiter. Apabila persyaratan hidrolika subunit tidak terpenuhi, alternatif langkahpenyelesaian yang dapat dilakukan antara lain: modifikasi tata letak, mengubah diameter pipa dan mengganti spesifikasi emiter. d. Finalisasi tata letak. e. Perhitungan total kebutuhan tekanan total dynamic head dan kapaitas sistem, berdasarkan desain tata letak yang sudah final serta dengan mempertimbangkan karakteristik hidrolika pipa yang digunakan. f. Menentukan jenis dan ukuran pompa air beserta tenaga motor penggeraknya. Perhitungan rancangan hidrolika subunit merupakan tahapan kunci dalam proses desain irigasi tetes. Persayaratan hidrolika jaringan perpipaan harus dipenuhi untuk mendapatkan tetesan yang seragam nilai kseragaman harus 95. Tahapan rancangan hidrolika sub unit harus dilakukan dengan metode coba ralat mengingat jumlah dan spesifikasi emiter maupun jenis dan diameter pipa yang sangat beragam Hadiutomo, 2012.

D. Keseragaman irigasi tetes

Pola pembasahan pada irigasi tetes menyerupai bola lampu bulb Gambar 3. Pola pembasahan ini tentunya akan mempengaruhi keseragaman pemberian air, tetapi pada irigasi tetes, keseragaman pemberian air ditentukan berdasarkan variasi debit yang dihasilkan oleh setiap emitter. Karena debit emitter merupakan fungsi dari tekanan operasi yang menentukan keseragaman irigasi tetes. Perbedaan debit yang disalurkan pada tiap-tiap tanaman disebabkan oleh lubang pipa lateral dan jarak letak penetes tempat pengeluaran air setiap tanaman berbeda-beda Silalahi dkk., 2013. Gambar 2. Variasi tekanan operasi Keller dan Bliesner, 1990

Dokumen yang terkait

Respon Pertumbuhan Dan Produksi Kailan (Brassica oleraceae L.) Pada Pemberian Pupuk Anorganik Dan Berbagai Dosis Pupuk Organik Cair Paitan (Tithonia diversifolia (Hemsl.) Gray)

3 105 96

Pengaruh Ekstrak Bunga Brokoli (Brassica Oleracea L. Var. Italica Plenck) Terhadap Penghambatan Penuaan Kulit Dini (Photoaging): Kajian Pada Ekspresi Matriks Metalloproteinase-1 Dan Prokolagen Tipe 1 Secara In Vitro Pada Fibroblas Kulit Manusia

4 51 241

Formulasi Sediaan Lipstik Dengan Ekstrak Kubis Merah (Brassica oleraceae var capitata L.f. rubra (L) Thell) Sebagai Pewarna

42 173 64

Mempelajari Penyimpanan Brokoli (Brassica oleracea L. var. Italica) dan Kembang Kol (Brasica oleracea L. var. botrytis) dengan "Modified Atmosphere"

0 6 316

HAMA-HAMA YANG MENYERANG BEBERAPA VARIETAS BROCCOLI (Brassica oleracea var botrytis L. subvar cymosa Lam) DI KECAMATAN LEMBAH GUMANTI KABUPATEN SOLOK SUMATERA BARAT.

0 0 4

Efek Sari Kukusan Kembang Kol (Brassica oleracea var.botrytis DC) Terhadap Gambaran Histopatologis Kolon Pada Mencit Model Kolitis.

0 0 38

Efek Sari Kukusan Kembang Kol ( Brassica oleracea var botrytis DC) Terhadap Berat dan Gambaran Histopatologi Limpa Pada Mencit Model Kolitis.

1 4 32

Efek Sari Kukusan Kembang Kol (Brassica oleracea var.botrytis) Terhadap Gejala Klinik Pada Mencit Model Kolitis Ulserativa.

0 1 43

PERTUMBUHAN DAN HASIL KUBIS BUNGA (Brassica oleracea var. botrytis L.) KULTIVAR BARETA 50 TERHADAP KOMBINASI PUPUK ANORGANIK DAN PUPUK ORGANIK GROWTH AND YIELD OF CAULIFLOWER (Brassica oleraceae var. botrytis L.) CULTIVAR BARETA 50 ON THE COMBINED ANORGAN

0 0 9

ASCORBIC ACID CONTENT, ANTIOXIDANT ACTIVITY AND TOTAL PHENOL IN BROCCOLI (Brassica oleracea var italica) AND CAULIFLOWER (Brassica oleracea var botrytis) : A STUDY ON THE EFFECT OF DOMESTIC COOKING

0 0 11