Pengertian Dasar Good and Clean Governance

modern 3. Menganalisis unsur-unsur pokok dalam mewujudkan cita-cita good governance 4. Mendemonstrasikan prinsip-prinsip good governance dalam skala kecil 5. Mengkritisi kebijakan pemerintah atau lembaga terkait melalui paradigma good and clean governance 6. Menganalisis keterkaitan clean and good governance dengan gerakan anti korupsi. 7. Menganalisis keterkaitan clean and good governance dengan kinerja birokrasi pelayanan pubik. BAB II PEMBAHASAN

A. Pengertian Dasar Good and Clean Governance

Paling tidak ada empat kata yang harus menjadi perhatian kita kalau membicarakan good and clean governance, yaitu 1 good government, 2 clean government, 3 good governance, dan 4 clean governance. Dari empat pembagian tersebut dilihat bahwa yang menjadi perhatian adalah good baik, clean bersih, government pemerintahan, dangovernance penyelenggara pemerintahan. Artinya paradigma yang hendak dikembangkan adalah pemerintahan yang baik dan bersih yang juga didukung oleh penyelenggara pemerintahan yang baik dan bersih. Dengan demikian government lebih memberikan perhatian terhadap sistem, sedangkangovernance lebih memberikan perhatian terhadap sumber daya manusia yang bekerja dalam sistem tersebut. Tanpa menjaga keseimbangan terhadap dua hal ini akan muncul ketimpangan dalam praktek peyelenggaraan pemerintahan yang pada akhirnya akan menimbulkan kehancuran terhadap sistem bernegara. Governance adalah tata pemerintahan, penyelenggaraan negara, atau pengelolaan management bahwa kekuasaan tidak lagi semata-mata dimiliki atau menjadi urusan pemerintah. Kata Governance memiliki unsur kata kerja yaitu go vernance yang berarti bahwa fungsi oleh pemerintah bersama instansi lain LSM, swasta dan warga negara perlu seimbangsetara dan multi arah partisipatif. Governance without government berarti bahwa pemerintah tidak selalu diwarnai dengan lembaga, tetapi termasuk dalam makna proses pemerintah. Good Governance menurut Bank Dunia World Bank adalah cara kekuasaan digunakan dalam mengelola berbagai sumberdaya sosial dan ekonomi untuk pengembangan masyarakat The way state power is used in managing economic and social resources for development of society. Good Govanance, bila kita kupas : Good rnaknanya adalah nilai-nilai yg menjunjung tinggi kehendak rakyat dan meningkatkan kemampuannya dalam pencapaian tujuan serta berdayaguna dan berhasil guna dalam pelaksanaan tugasnya untuk mencapai tujuan tersebut. Governance maknanya pemerintahan berfungsi secara efektif dan efisien dalam upaya mencapai tujuan nasional yang telah digariskan, dalam Alinea IV Pembukaan UUD 1945.

1. Prinsip Good Governance

Ada sepuluh prinsip good governance, yaitu :

a. Partisipasi : warga memiliki hak dan mempergunakannya untuk menyampaikan

pendapat, bersuara dalain proses petumusan hebijakan publik, balk secara langsung maupun tidak langsung.

b. Penegakan hukum: hukum diberlakukan bagi siapapun tanpa pengecualian, hak

asasi manusia dilindungi, sambil tetap dipertahankannya nilai-nilai yang hidup dalam masyarakat.

c.Transparansi: penyediaan inforinasi tentang pemerintalian bagi publik

dan dijaminnya kemudahan di dalam memperolch informasi yang akurat clan memadai.

d. Kesetaraan: adanya peluang yang lama bagi setiap anggota masyarakat untuk

beraktivitas berusaha.

e. Daya tanggap : pekanya para pengclola instansi publik terhadap aspirasi

masyarakat.

f. Wawasan ke depan: pengelolaan masyarakat hendaknya dimulai dengan visi, misi,

dan strategi yang jelas. g.Akuntabilitas: laporan para penentu kebijakan kepada para warga. h.Pengawasan publik: terlibatnya warga dalam mengontrol kegiatatnpemerintah, termasuk parlemen.

i. Efektivitas clan efisiensi : terselenggaranya Icegiatan instansi publik dengan

menggunakan cumber daya yang tersedia secara optimal clan bertanggnung jawab.

j. Profesionalisme :Meningkatkan kemampuan dan moral penyelenggara

pemerintahan agar mampu memberi pelayanan yang mudah, cepat, tepat dengan biaya yang terjangkau.

B. TATA KELOLA PEMERINTAHAN YANG BERSIH DAN GERAKAN ANTI KKN