Karakteristik produk Tinjauan Pustaka
penampilan harga, susunan, maupun merek dagang trademark, warna, nilai estetika, dan lain-lain. Untuk manfaat dapat berupa kegunaan,
kesenangan yang berhubungan dengan indera, manfaat non material, manfaat langsung maupun tidak langsung. Atribut fungsi biasa digunakan
sebagai ciri atau manfaat dari penggunaan suatu produk Engel et al., 1994.
Dalam mengevaluasi atribut produk, perlu memperhatikan dua sasaran pengukuran penting, yaitu: 1 mengidentifikasi kriteria yang mencolok,
2 memperkirakan saliensi relatif dari masing-masing atribut produk. Kriteria evaluasi yang mencolok ditentukan dengan memilih atribut yang
menempati peringkat tertinggi. Saliensi yaitu konsumen diminta untuk menilai kepentingan dari berbagai kriteria evaluasi.
Umar 2005 menyatakan, bahwa dalam menentukan dimensi kualitas produk dapat melalui delapan dimensi yaitu 1 penampilan, 2
keistimewaan, 3 keandalan, 4 kesesuaian, 5 daya tahan, 6 kegunaan, 7 estetika, 8 hasil dan kecocokan.
Konsumen biasanya menguraikan suatu produk berupa barang atau jasa dengan menggunakan persyaratan beberapa dimensi atau karakteristiknya.
Kebutuhan pelanggan yaitu karakteristikatribut barang atau jasa yang mewakili dimensi yang oleh pelanggan dipergunakan sebagai dasar
pendapat mereka mengenai jenis barang dan jasa. Sangat penting untuk mengetahui dimensi mutu, sehingga akan diketahui bagaimana pelanggan
mendefinisikan atau mengartikan mutu barang atau jasa.