2. Pengertian Membaca
Membaca adalah berpikir. Tidak ada manusia yang hidup tanpa berpikir, karena sebagai makhluk sosial ia selalu menghadapi berbagai masalah yang perlu dipecahkan. Dengan kata lain, manusia
dihadapkan pada pilihan-pilihan. Kata orang bijak, hidup memang harus memilih. Proses memilih termasuk kategori berpikir, yaitu upaya mental dan fisik yang dilakukan seseorang
untuk mengenali, memahami, dan menyikapi sesuatu yang dihadapinya. Ia tidak puas dengan apa yang diberikan alam dan lingkungannya, oleh karena itu ia berusaha untuk memahaminya dan
kemudian mencari manfaat dari apa yang dipikirkannya itu. Dalam konteks ini, manusia dikategorikan sebagai makhluk yang berpikir homo sapiens Farida Rahim, 2005
Dalam perspektif komunikologis, berpikir merupakan suatu proses untuk mengenali, memahami, dan kemudian menginterpretasikan lambang-lambang yang bisa mempunyai arti. Di sini banyak
terlibat unsur-unsur psikologis seperti kemampuan dan atau kapasitas kecerdasan, minat, bakat, sensasi, persepsi, motivasi, retensi, ingatan, dan lupa, bahkan ada lagi yaitu kemampuan
mentransfer dan berpikir kognitif Farida Rahim, 2005.
Membaca pada hakikatnya adalah suatu yang rumit yang melibatkan banyak hal yang tidak hanya melafalkan tulisan, tetapi juga melibatkan aktivitas visual, berpikir, psikolinguistik, dan
metakognitif. Sebagai proses visual, membaca merupakan proses penerjemahan simbol tulis huruf kedalam kata-kata lisan. Sebagai suatu proses berpikir, membaca mencakup aktivitas
pengenalan kata, pemahaman literal, interpretasi, membaca kritis, dan pemahaman kreatif. Pengenalan kata bisa berupa aktivitas membaca kata-kata dengan menggunakan kamus Crawley
dan Mountain, dalam Farida Rahim, 2005.
Tiga komponen dasar membaca a. Recording
Merujuk pada kata-kata dan kalimat kemudian mengasosiasikannya dengan bunyi- bunyinya sesuai tulisan yang diinginkan Syafei, dalam Farida Rahim, 2005.
b. Decoding Merujuk pada proses penerjemahan rangkaian grafis kedalam kata-kata,
c. Meaning Ditekankan pada pemahaman makna.
Komponen kegiatan membaca terdiri dua bagian : a. Proses membaca
Membaca merupakan proses yang kompleks. Proses ini melibatkan spiritual kegiatan fisik dan mental. Proses membaca terdiri dari sembilan aspek, yaitu sensori, perceptual,
urutan, pengalaman, pikiran, pembelajaran, asosiasi, sikap, dan gagasan.
b. Produk membaca Produk membaca merupakan komunikasi dari pemikiran dan emosi untuk penulis dan
membaca. Komunikasi dalam membaca tergantung pada pemahaman yang dipengaruhi oleh seluruh aspek proses membaca.
3. Tujuan Membaca