Universitas Indonesia
Tabel 2.2 Keterangan Dimensi – dimensi Religiusitas
Dimensi Indikator Perilaku
Kepercayaan ideologis •
Individu berpegang teguh pada pandangan teologis tertentu
• Individu mengakui kebenaran doktrin-
doktrin agama yang meliputi isi dan cakupan keimanan
Praktek ritual peribadatan •
Individu patuh menjalankan kewajiban beribadah sesuai dengan ajaran agamanya
Pengalaman eksperensial •
Individu menghayati
dan mengalami
pengalaman religius Intelektualpengetahuan
• Individu memahami ajaran agama yang
dianutnya •
Adanya keinginan
individu untuk
menambah pemahaman
dalam hal
keagamaan Konsekuensi
• Perilaku individu dalam lingkungan sosial
mendapat pengaruh dari ajaran agama yang dianutnya
2.2.5 Agama Islam
Kata Islam merupakan kata turunan jadian yang berarti ketundukan, ketaatan, kepatuhan kepada kehendak Allah, yang berasal dari kata salama
artinya patuh atau menerima; berakar dari huruf sin lam mim s-l-m. Kata dasarnya adalah salima yang berarti sejahtera, tidak tercela,tidak bercacat Daud
Muhammad, 2005. Dari uraian diatas dapat disimpulkan bahwa arti yang terkandung dalam perkataan
Islam adalah: kedamaian, kesejahteraan, keselamatan, penyerahan diri, ketaatan, dan kepatuhan.
2.2.5.1 Sumber Ajaran Agama Islam
Sumber utama ajaran Agama Islam terdiri dari al-Quran dan Al-Hadist, kemudian akal pikiran manusia rakyu sebagai sumber pengembangannya atau
Hubungan Antar..., Akses Tri Handayani, F.PSI UI, 2008
Universitas Indonesia
sumber tambahan. Berikut ini akan dibahas lebih lanjut mengenai sumber utama dan sumber tambahan dalam ajaran Agama Islam.
1. Al-Quran Al-Quran merupakan kitab suci yang memuat firman-firman wahyu
Allah yang digunakan sebagai pedoman atau petunjuk umat manusia dalam hidup dan kehidupannya mencapai kesejahteraan di dunia dan kebahagiaan di akhirat
kelak. Menurut Nasr dalam Daud Muhammad, 2005 dalam al-Quran memuat
ajaran yang dapat dijadikan petunjuk untuk manusia, diantaranya yakni ajaran mengenai akhlak atau moral serta hukum yang mengatur kehidupan manusia
sehari-hari. 2. Al-Hadists
Al-Hadist merupakan sumber kedua ajaran Agama Islam. Al-Hadist merupakan penafsiran serta penjelasan otentik tentang al-Quran. Al-Hadist
memiliki peran sebagai penegasan lebih lanjut mengenai ketentuan yang terdapat dalam al-Quran, penjelasan isi al-Quran, dan menambahkan atau mengembangkan
sesuatu yang tidak ada atau samar-samar ketentuannya di dalam al-Quran Daud Muhammad, 2005.
3. Rakyu Rakyu merupakan hasil proses berpikir manusia yang berkompeten untuk
menghasilkan norma-norma dan seperangkat penilaian mengenai perbuatan manusia dalam hidup dan kehidupan, baik dalam hidup pribadi maupun di dalam
kehidupan bermasyarakat.
2.2.5.2 Dimensi-dimensi Religiusitas dalam Agama Islam
Berikut ini akan dibahas dimensi-dimensi religiusitas yang disesuaikan dengan ajaran agama Islam.
1. Dimensi Kepecayaan atau Ideologis. Dalam ajaran agama Islam dikenal
istilah rukun iman, yang merupakan kerangka dasar agama Islam. Rukun iman merupakan lima hal yang harus diyakini oleh umat Islam, yakni percaya pada
Allah, percaya pada malaikat utusan Allah, percaya pada kitab suci al-Quran,
Hubungan Antar..., Akses Tri Handayani, F.PSI UI, 2008