PT TRIKOMSEL OKE Tbk. DAN ANAK PERUSAHAAN CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI
Tahun yang Berakhir pada Tanggal-tanggal 31 Maret 2010 dan 2009
Disajikan dalam Rupiah, kecuali Dinyatakan Lain Tidak diaudit
16
5. KAS DAN SETARA KAS lanjutan 2010
2009
Bank - pihak ketiga lanjutan Dolar Amerika Serikat
PT Bank Central Asia Tbk. AS3.880.266,51 pada tahun 2010 dan
AS2.593.036 pada tahun 2009 37.364.565.967
30.014.393.668 Standard Chartered Bank, Singapore
AS2.493.846,60 pd tahun 2010 dan AS905.295 pada tahun 2009
22.731.411.759 9.577.761.299
Citibank N.A., Jakarta AS13.953 pada tahun 2010 dan
AS361.595 pada tahun 2009 127.189.798
4.185.460.967 PT ANZ Panin Bank AS17.343,03 pada
Tahun 2010 AS13 pada tahun 2009 158.081.718
154.411 Standard Chartered Bank, Indonesia
AS16.953,11 154.527.598
- PT Bank UOB Buana
AS203.062,49 pada tahun 2010 dan AS505.862 pada tahun 2009
1.850.914.596 5.855.348.017
PT Bank Danamon Indonesia Tbk. AS19.780,42 pada tahun 2010 dan
AS28.688 pada tahun 2009 180.298.528
332.058.739 PT Bank Internasional Indonesia AS992,38
9.045.543 -
Merrill Lynch Pte. Ltd., Singapura AS 8.103,67 pada tahun 2010 dan
AS1.976 pada tahun 2009 72.125.172
22.873.473 62.648.160.679
49.988.050.574 Deposito berjangka - pihak ketiga
PT Bank Mandiri Persero Tbk. 2.500.000.000
- PT ANZ Panin Bank AS200.000
1.823.000.000 14.670.000.000
UBS, Singapore -
578.750.000 4.323.000.000
15.248.750.000
Jumlah kas dan setara kas 85.647.834.575
161.322.373.678
6. PIUTANG USAHA - PIHAK KETIGA
Akun ini terdiri dari piutang usaha dari pihak ketiga dengan rincian sebagai berikut:
2010 2009
Rupiah: Pedagang eceran
- Jakarta 52.744.778.189
27.065.016.978 - Kota lain di Jawa
18.644.565.612 24.986.112.038
- Luar Jawa 45.084.821.046
17.672.741.083
PT TRIKOMSEL OKE Tbk. DAN ANAK PERUSAHAAN CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI
Tahun yang Berakhir pada Tanggal-tanggal 31 Maret 2010 dan 2009
Disajikan dalam Rupiah, kecuali Dinyatakan Lain Tidak diaudit
17
6. PIUTANG USAHA - PIHAK KETIGA lanjutan
Akun ini terdiri dari piutang usaha dari pihak ketiga dengan rincian sebagai berikut: lanjutan
2010 2009
Rupiah: PT Carrefour Indonesia
11.455.911.220 4.959.715.895
PT Aka Lestarindo 5.078.980.300
- PT Access
2.781.840.000 -
PT Sony Ericsson Indonesia 2.305.450.401
- PT Hero Supermarket Tbk.
1.704.119.206 1.025.588.777
PT Parastar Echorindo 1.427.827.500
- PT Cipta Multi Usaha Perkasa
459.547.727 -
PT Bank OCBC NISP Tbk. 439.225.000
3.620.951.000 PT Nokia Indonesia
808.842.182 -
Citibank N.A., Jakarta 32.490.000
2.994.859.681 PT Bank Permata Tbk.
- 1.201.691.506
Lain-lain masing-masing di bawah Rp1 miliar
52.664.539.754 46.320.866.198
195.632.938.137 129.847.543.156
Dolar Amerika Serikat: Glory Access Trading Ltd., Hong Kong
AS3.575.880 pada tahun 2010 dan AS860.341 pada tahun 2009
32.594.146.200 9.958.447.075
Prime Net S Pte. Ltd., Singapura AS568.103 pada tahun 2010 dan
AS138.030 pada tahun 2009 5.178.260.030
1.597.697.250 Dictum International Corp
AS1.133.770 pada tahun 2010 10.334.313.550
- Fast Track Pte. Ltd., Singapura
AS32.234 pada tahun 2010 dan AS172.859 pada tahun 2009
293.810.631 2.000.837.138
GSM City, Inc., Amerika Serikat AS428.983 Pada tahun 2010
3.910.175.488 -
Pegasus Telecom Ltd., Hong Kong AS67.000 Pada tahun 2010
610.705.000 -
Remo Comm Pte. Ltd., Singapura AS301.857,70 Pada tahun 2010
2.751.432.936 -
Royal Tele Trading Pte. Ltd., Singapura ASAS17.120 pada tahun 2009
198.164.000 Bombay Bazaar AS25.680 pd tahun 2010
234.073.200 TCN AS193.750,25 pada tahun 2010
1.766.033.529 Pars Telecom Limited AS30.375
- 351.590.625
Damai Cell AS54.750 -
633.731.250 Daily Glory Telecommunication Trading Ltd
AS331.422 -
3.836.208.956 57.672.950.563
18.576.676.294 Jumlah piutang usaha
253.305.888.700 148.424.219.450
Dikurangi penyisihan atas piutang ragu-ragu 3.046.700.000
-
Piutang usaha - bersih 250.259.188.700
148.424.219.450
PT TRIKOMSEL OKE Tbk. DAN ANAK PERUSAHAAN CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI
Tahun yang Berakhir pada Tanggal-tanggal 31 Maret 2010 dan 2009
Disajikan dalam Rupiah, kecuali Dinyatakan Lain Tidak diaudit
18
6. PIUTANG USAHA - PIHAK KETIGA lanjutan