Spesifikasi Umum Tegangan Sekunder Transformator Distribusi Spesifikasi Umum Penyadapan Taping Transformator Distribusi Spesifikasi Umum Daya Pengenal Transformator Distribusi

41 Pada sistem distribusi tiga fasa, empat kawat, maka transformator phasa tunggal yang dipasang tentunya mempunyai tegangan pengenal misalnya untuk 20 KV , yaitu : √ = 12 KV

3.6 Spesifikasi Umum Tegangan Sekunder Transformator Distribusi

Tegangan sekunder ditetapkan tanpa disesuaikan dengan nominal sistem jaringan tegangan rendah JTR yang berlaku dilingkungan PLN 127 V dan 220 V untuk sistem fasa tunggal dan 127220 V dan 220380 V untuk sistem tiga fasa, yaitu133231 V dan 231400 V pada keadaan tanpa beban. Dengan demikian ada empat transformator distribusi yang dibedakan oleh tegangan sekundernya, yaitu : 1. Transformator distribusi bertegangan sekunder 133231 V 2. Transformator distribusi bertegangan sekunder 231400 V 3. Transformator distribusi bertegangan sekunder 133231 V dan 231400 V Yang dapat digunakan secara serentak simultan. Catatan : Bilamana dipakai tidak serentak maka dengan bertegangan sekunder 231400 V daya transformator tetap 100 daya daya pengenal, sedang dengan tegangan sekunder 133231 V dayanya hanya 75 daya pengenal. 4. Transformator distribusi bertegangan sekunder 133231 V dan 231 400 V yang digunakan terpisah.

3.7 Spesifikasi Umum Penyadapan Taping Transformator Distribusi

Ada tiga macam penyadapan tanpa beban STB, yaitu : 1. Sadapan tanpa beban tiga lingkah : 21 ; 20 ; 19 kV 2. Sadapan tanpa beban lima langkah : 22 ; 21 ; 20 ; 19 ; 18 kV 3. Sadapan tanpa beban lima langkah : 21 ; 20,5 ; 20 ; 19,5 ; 19 kV Penyadapan dilakukan dengan pengubah sadapan komutator pada keadaan tanpa beban pada sisi primer. Universitas Sumatera Utara 42 Catatan : Nilai- nilai tegangan sadapan, khususnya penyadapan utrama principle tapping, adalah nilai- nilai yang bersesuaian dengan besaran – besaran pengenal arus, tegangan, daya.

3.8 Spesifikasi Umum Daya Pengenal Transformator Distribusi

Nilai- nilai daya pengenal transformator distribusi yang lebih banyak dipakai dalam SPLN 8 : 1978 IEC 76 – 1 1976 seperti pada Tabel 3.1, sedang yang bertanda adalah nilai- nilai standar transformator distribusi yang dipakai PLN. Tabel 3.1. Nilai Daya Pengenal Transformator Distribusi

3.9 Spesifikasi Umum Rugi – Rugi Transformator Distribusi