e. Hasil -
Tersedianya data sumber – sumber bahan baku pakan local di 10 Kab Kota
- Tersedianya data potensi ketersediaan bahan baku pakan local di
Sumatera Barat f. Manfaat
- Data yang diperoleh dapat dipergunakan sebagai pedoman bagi yang
memerlukannya g. Masalah
Potensi sumber bahan baku pakan local untuk ternak unggas seperti bungkil kelapa, ampas tapioca dan bungkil kedele sulit dikembangkan
karena ketersediaannya terbatas dan kebutuhannya bersaing dengan kebutuhan manusia
h. Pemecahan Masalah Perlu ditingkatkan Bimbingan Teknis dari petugas terkait agar petani
peternak dapat memanfaatkan lahan yang kosong untuk menanam mengembangkan jenis tanaman bahan baku pakan lokalnya yang
potensial
3. Bintek Pakan Sapi Potong dan Perah
a. Pelaksanaan -
Waktu Pelaksanaan Kab. Tanah Datar 10 dan 25 November 2008
Kab. Padang Panjang 11 dan 26 november 2008 Kab. Solok 12 dan 27 November 2008
Kab. Dharmasraya 13 dan 28 November 2008 -
Lokasi Kegiatan Kelompok tani ternak Tuah Karajo Sakato, Nagari Batipuh Atas,
Kec. Batipuh, Kab. Tanah Datar Kelompok tani ternak Citra Lembah Hijau, Kelurahan Kp. Manggis,
Kec. Padang Panjang Timur, Kota Padang Panjang Kelompok tani ternak Sinar Pagi, Kenagarian Kinari, Kec. Bukit
Sundi, Kab. Solok Kelompok tani ternak Karya, Kenagarian Siguntur, Kec. Sitiung,
Kab. Dharmasraya -
Jumlah Dana : Rp. 12.150.000,- -
Peserta Kegiatan Pengurus dan anggota kelompok tani ternak Tuah Karajo Sakato
Pengurus dan anggota kelompok tani ternak Citra Lembah Hijau Pengurus dan anggota kelompok tani ternak Sinar Pagi
Pengurus dan anggota kelompok tani ternak Karya
17
b. Tujuan -
Memberikan bimbingan teknis bintek pakan agar peternak betul- betul memahami dan terampil dalam pemberian pakan, baik kualitas
maupun kuantitas -
Memberikan tatacara pemanfaatan limbah pertanian perkebunan sebagai pakan ternak
- Memotifasi kelompok agar dapat bekerjasama
c. Sasaran : Pengurus dan anggota kelompok d. Output keluaran
Terlaksananya bimbingan teknis pakan sapi potong dan perah pada kelompok di 4 empat lokasi dalam rangka mengoptimalkan
penggunaan pakan sesuai dengan ketersediaan bahan baku pakan yang ada di lokasi
e. Manfaat -
Kelompok tani ternak dan peternak betul-betul memahami dan terampil dalam pemberian pakan, baik kualitas maupun kuantitas
- Meningkatnya SDM anggota kelompok dan peternak dalam
memanfaatkan limbah pertanian perkebunan sebagai pakan ternak -
Termotifasinya kelompok untuk dapat bekerjasama dalam upaya pemberdayaan kelompok
f. Hasil Sapi potong bibit yang dipelihara berkembangbiak dengan baik dan
bagi sapi perah produksi susunya cukup tinggi g. Masalah
- Rendahnya keterampilan peternak dalam penyusunan formulasi
ransum -
Belum dimanfaatkannya pakan alternatif yang tersedia sebagai pakan ternak sapi seperti limbah pertanian jerami padi, daun
jagung, dan limbah perkebunan pelepah sawit, kulit buah coklat
h. Pemecahan Masalah -
Perlu dilakukan sosialisasi kepada peternak tentang penyusunan formulasi ransum
- Perlu dilakukan Pembinaan dan Bimbingan Teknis secara kontinyu
atas pemanfaatan pakan alternatif yang tersedia sebagai pakan ternak sapi
4. Pendampingan Integrasi Ternak Ruminansia Kambing Domba di 2 Kabupaten