PT ASTRA INTERNATIONAL Tbk DAN ENTITAS ANAKAND SUBSIDIARIES
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN
31 DESEMBER 2016 DAN 2015 Dinyatakan dalam miliaran Rupiah,
kecuali dinyatakan lain NOTES TO
THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS 31 DECEMBER 2016 AND 2015
Expressed in billions of Rupiah, unless otherwise stated
Halaman - 21 - Page
2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI YANG SIGNIFIKAN lanjutan
2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES continued
i. Investasi pada instrumen utang, instrumen
ekuitas dan reksadana lanjutan i.
Investments in debt instruments, equity instruments and mutual funds
continued
Nilai investasi yang telah diturunkan tersebut menjadi basis biaya perolehan yang baru,
kecuali untuk investasi dalam kategori tersedia untuk dijual yang dicatat pada nilai
wajar. Kenaikan selanjutnya dari nilai wajar instrumen ekuitas yang diklasifikasikan dalam
kelompok tersedia untuk dijual diakui di penghasilan komprehensif lain. Untuk
instrumen utang yang diklasifikasikan dalam kelompok tersedia untuk dijual, kerugian
penurunan nilai wajar dipulihkan melalui laba rugi.
Written down values of such investments become their new cost basis, except for
available-for-sale investments carried at fair value. Any subsequent increase in the
fair value of available-for-sale investments in equity instruments carried at fair value is
recognised in other comprehensive income. While for available-for-sale
investments in debt instruments, the impairment loss in the fair value is reversed
through profit or loss.
Dividen dari investasi pada efek ekuitas diakui pada saat diumumkan.
Dividends from investments in equity securities are recognised when declared.
j. Properti investasi
j. Investment properties
Properti investasi merupakan tanah atau bangunan yang dimiliki untuk sewa operasi
atau kenaikan nilai, dan tidak digunakan maupun dijual dalam kegiatan operasi.
Properti investasi juga termasuk properti yang masih dalam proses konstruksi atau
pembangunan untuk penggunaan di masa yang akan datang sebagai properti investasi.
Investment properties represents land or buildings held for operating lease or for
capital appreciation purposes, rather than for use or sale in the ordinary course of
business. Investment property also includes property that is being constructed
or developed for future use as investment property.
Properti investasi dicatat sebesar nilai wajar yang mencerminkan kondisi pasar yang
ditentukan oleh penilai independen. Properti investasi dalam penyelesaian diukur sebesar
biaya perolehan sampai nilai wajarnya dapat diukur secara andal atau proses konstruksi
selesai, mana yang lebih awal. Perubahan dalam nilai wajar dicatat pada laba rugi.
Investment properties are stated at fair value which reflects market conditions that
determined by independent appraiser. Investment properties under construction
are measured at cost until its fair value becomes reliably measurable or the
construction is completed, whichever is earlier. Changes in fair value are recorded
in the profit or loss.
k. Tanaman perkebunan k. Plantations
Tanaman belum menghasilkan dinyatakan sebesar harga perolehan yang meliputi biaya
persiapan lahan, penanaman, pemupukan dan pemeliharaan, kapitalisasi biaya pinjaman yang
digunakan untuk membiayai pengembangan tanaman belum menghasilkan dan biaya tidak
langsung lainnya yang dialokasikan berdasarkan luas hektar tertanam.
Immature plantations are stated at acquisition cost which includes costs
incurred for field preparation, planting, fertilising and maintenance, capitalisation of
borrowing costs incurred on loans used to finance the development of immature
plantations and an allocation of other indirect costs based on planted hectares.
PT ASTRA INTERNATIONAL Tbk DAN ENTITAS ANAKAND SUBSIDIARIES
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN
31 DESEMBER 2016 DAN 2015 Dinyatakan dalam miliaran Rupiah,
kecuali dinyatakan lain NOTES TO
THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS 31 DECEMBER 2016 AND 2015
Expressed in billions of Rupiah, unless otherwise stated
Halaman - 22 - Page
2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI YANG SIGNIFIKAN lanjutan
2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES continued
k. Tanaman perkebunan lanjutan k. Plantations continued
Pada saat tanaman sudah menghasilkan, akumulasi harga perolehan tersebut
direklasifikasi ke tanaman menghasilkan. Penyusutan tanaman menghasilkan dimulai
pada tahun dimana tanaman tersebut menghasilkan, dengan menggunakan metode
garis lurus selama taksiran masa manfaat ekonomis yaitu 20 tahun.
When the plantations are mature, the accumulated costs are reclassified to mature
plantations. Depreciation of mature plantations commences in the year when
the plantations are mature using the straight-line method over the estimated
useful life of 20 years.
l. Aset tetap dan penyusutan