Rumusan Masalah Batasan Masalah Tujuan Penelitian Manfaat Penelitian Metode Penelitian

negatif dari sudut pandang geometris dengan menggunakan jarak Euclidean untuk menentukan kedekatan relatif dari suatu alternatif dengan solusi optimal. Solusi ideal positif didefinisikan sebagai jumlah dari seluruh nilai terbaik yang dapat dicapai untuk setiap atribut, sedangkan solusi negatif-ideal terdiri dari seluruh nilai terburuk yang dicapai untuk setiap atribut,[2]. TOPSIS mempertimbangkan keduanya, jarak terhadap solusi ideal positif dan jarak terhadap solusi ideal negatif dengan mengambil kedekatan relatif terhadap solusi ideal positif. Berdasarkan perbandingan terhadap jarak relatifnya, susunan prioritas alternatif bisa dicapai. Metode ini banyak digunakan untuk menyelesaikan pengambilan keputusan secara praktis. Hal ini disebabkan konsepnya sederhana dan mudah dipahami, komputasinya efisien, dan memiliki kemampuan mengukur kinerja relatif dari alternatif-alternatif keputusan. Ada pun kriteria untuk menjadi siswa berprestasi yaitu jumlah nilai rata-rata, persentase kehadiran, juara kelas,dan lain-lain. Berdasarkan hal-hal ini, maka penulis tertarik menggunakan metode TOPSIS di dalam penelitian implementasi sistem pendukung keputusan penentuan siswa berprestasi dengan mengunakan metode TOPSIS di SMA Swasta Eria Medan, karena di nilai lebih efisien untuk menyelesaikan permasalahan penentuan siswa yang berprestasi. Berdasarkan latar belakang yang penulis uraikan dalam studi ini, penulis mengambil judul “Implementasi Sistem Pendukung Keputusan Dengan Metode TOPSIS.

1.2 Rumusan Masalah

Masalah yang di bahas dalam Tugas Akhir ini adalah bagaimana merancang dan membangun suatu aplikasi pendukung keputusan dalam memilih siswa berprestasi di SMA Swasta Eria Medan menggunakan metode TOPSIS.

1.3 Batasan Masalah

Adapun batasan masalah dari penelitian ini yaitu: 1. Kriteria yang digunakan dalam sistem ini diperoleh dari SMA Swasta Eria Medan. 2. Sistem Pendukung Keputusan ini hanya memilih calon siswa yang berprestasi di SMA Eria Medan. 3. Metode yang digunakan dalam perancangan sistem ini adalah Technique for Order Preference by Similarity to Ideal Solution TOPSIS. 4. Output dari SPK ini adalah urutan prioritas calon siswa berprestasi yang memenuhi kriteria. 5. Bahasa pemrograman yang digunakan adalah Borland Delphi 2010.

1.4 Tujuan Penelitian

Tujuan penelitian ini adalah untuk memberikan informasi pendukung keputusan dalam menentukan siswa berprestasi di SMA Eria Medan secara terkomputerisasi berdasarkan kriteria-kriteria yang di tentukan oleh pihak sekolah.

1.5 Manfaat Penelitian

Implementasi sistem pendukung keputusan penentuan siswa berprestasi di SMA swasta Eria Medan membantu pihak gurusekolah dalam menentukan siswa yang berprestasi dengan memberikan informasi sehingga proses pelaksanaan sistem ini menjadi lebih efisien, hemat waktu dan tenaga.

1.6 Metode Penelitian

Tahapan yang diambil dalam penelitian ini yaitu: 1. Studi Literatur Studi literatur dilakukan dengan mengumpulkan informasi dari berbagai sumber pustaka, baik berupa buku teks, artikel ataupun jurnal yang bersumber dari media cetak maupun media elektronik. Adapun studi literartur yang dilakukan meliputi Sistem Pendukung Keputusan SPK, TOPSIS, Siswa Berprestasi. 2. Pengumpulan data ke lapangan Field Research Studi ke lapangan dilakukan dengan kunjungan langsung ke sekolah yang diteliti yaitu, SMA Swasta Eria Medan. 3. Perancangan Sistem Perancangan sistem yang akan dirancang adalah Graphical user interface GUI, Data Flow Diagram DFD, flowchart, implementasi sistem dan struktur program sistem pendukung keputusan penentuan siswa berprestasi. 4. Implementasi Sistem. Sistem diimplementasikan dalam bentuk perangkat lunak menggunakan bahasa pemrograman Borland Delphi 7.0 dan menggunakan MySql sebagai Database Management SystemDBMS. 5. Pengujian dan Analisis sistem. Pada tahap ini akan dilakukan analisis terhadap sistem, setelah dilakukan pengujian sistem di SMA Swasta Eria Medan. 6. Dokumentasi Sistem Pembuatan laporan Skripsi lengkap dengan kesimpulan dan saran.

1.7 Sistematika Penulisan