disebabkan pula karena kedudukan yang tidak seimbang yang tertuang dalam perjanjian anjak piutang factoring.
Beberapa batasan hak dan kewajiban sebagaimana diatur dalam KUHPerdata dan UU Perlindungan Konsumen diatas masih memungkinkan ketimpangan dan
ketidakadilan bila para pihak tidak memiliki kedudukan atau bargaining position yang tidak sama, khususnya apabila dalam perjanjian yang dibuat sudah dalam bentuk
perjanjian baku, atau dikenal dengan nama perjanjian standart, atau perjanjian adhesi. Berdasarkan uraian diatas, maka perlu dilakukan penelitian tesis yang
berjudul “ Analisis Hak Dan Kewajiban Para Pihak Pada Perjanjian Jual Beli Piutang Dalam Pembiayaan Anjak Piutang”
B. Rumusan Masalah
Berdasarkan latar belakang tersebut di atas, maka dalam penelitian ini akan diteliti dan dikaji permasalahan-permasalahan sebagai berikut :
1. Apa yang menjadi hak dan kewajiban para pihak pada perjanjian jual beli piutang
dalam pembiayaan anjak piutang? 2.
Faktor-faktor apa saja yang mengakibatkan terjadinya wanprestasi pada perjanjian jual beli piutang dalam pembiayaan anjak piutang?
3. Bagaimana mekanisme penyelesaian sengketa pada perjanjian jual beli piutang
dalam pembiayaan anjak piutang?
Universitas Sumatera Utara
C. Tujuan Penelitian
Berdasarkan rumusan masalah yang telah dikemukakan di atas, maka penelitian ini bertujuan :
1. Untuk mengetahui dan menganalisis hak dan kewajiban para pihak pada
perjanjian jual beli piutang dalam pembiayaan anjak piutang. 2.
Untuk mengetahui dan menganalisis faktor-faktor yang menyebabkan terjadinya wanprestasi pada perjanjian jual beli piutang dalam pembiayaan anjak piutang.
3. Untuk mengetahui dan menganalisis bagaimana mekanisme penyelesaian
sengketa pada perjanjian jual beli piutang dalam pembiayaan anjak piutang.
D. Manfaat Penelitian
Adapun manfaat yang diharapkan dalam penelitian ini adalah : 1.
Secara Teoritis Diharapkan dapat menjadi sumbangan fikiran bagi perkembangan ilmu
hukum, terutama hukum bisnis di Indonesia serta juga dapat memberikan masukan bagi penyempurnaan perangkat peraturan yang mengatur materi
menyangkut anjak piutang. 2.
Secara Praktis a.
Diharapkan temuan penelitian ini menjadi salah satu bentuk informasi untuk membuka infirasi bagi pelaku bisnis, pemerintah, serta masyarakat
pada umumnya.
Universitas Sumatera Utara
b. Diharapkan setelah mendapat pemahaman lebih mengenai anjak piutang,
nantinya dapat mensosialisasikannya sehingga pelaksanaan anjak piutang dapat terlaksana sesuai dengan yang ditetapkan oleh Keputusan Presiden
Republik Indonesia Nomor 61 Tahun 1988 tanggal 20 Desember 1988 Tentang Lembaga Pembiayaan.
E. Keaslian Penelitian
Berdasarkan penelusuran hasil-hasil penelitian baik yang ada di lingkungan Universitas Sumatera, penelitian mengenai anjak piutang juga yang di dapat dari
perpustakaan-perpustakaan yang ada di Kota Medan menyangkut anjak piutang. Dengan demikian penelitian ini merupakan penelitian yang baru dan asli sesuai
dengan asas-asas keilmuan, yaitu jujur, rasional, objektif dan terbuka sehingga penelitian ini dapat dipertanggungjawabkan kebenarannya secara ilmiah dan terbuka
untuk kritikan-kritikan yang membangun sehubungan dengan topik dan permasalahan di dalam penelitian ini.
F. Kerangka Teori dan Konsepsi 1. Kerangka Teori