2. Bidang Yang Bertugas Melayani Roya Hak Tanggungan pada Kantor Pertanahan
Medan
Pelayanan permohonan roya Hak Tanggungan merupakan kewenangan Seksi Hak Atas Tanah dan Pendaftaran Tanah. Seksi ini mempunyai tugas menyiapkan
bahan dan melakukan penetapan hak dalam rangka pemberian, perpanjangan dan pembaharuan hak tanah, pengadaan tanah, perijinan, pendataan dan penertiban bekas
tanah hak, pendaftaran, peralihan, pembebanan hak atas tanah serta pembinaan Pejabat Pembuat Akta Tanah PPAT.
Seksi Hak Atas Tanah dan Pendaftaran Tanah terdiri dari 4 empat Subseksi yaitu :
a. Subseksi Penetapan Hak
b. Subseksi Pengaturan Tanah Pemerintah.
c. Subseksi Pendaftaran Hak.
d. Subseksi Peralihan, Pembebanan Hak dan Pejabat Pembuat Akta Tanah.
Subseksi Peralihan Pembebanan Hak dan Pejabat Pembuat Akta Tanah mempunyai tugas menyiapkan pelaksanaan pendaftaran, peralihan, pembebanan hak
atas tanah, pembebanan Hak Tanggungan dan bimbingan pada PPAT serta sarana daftar isian di bidang pendaftaran tanah. Kalau diperhatikan tugas dari Subseksi ini
tidak terlihat secara eksplisit tentang tugasnya untuk melayani permohonan roya Hak
Erawaty Rasyid : Dillema Roya Hak Tanggungan Dalam Praktek Di Kantor Pertanahan Kota Medan, 2008 USU e-Repository © 2008
Tanggungan. Meskipun demikian, pelayanan tersebut secara implisit merupakan bagian dari tugasnya dalam pembebanan Hak Tanggungan.
3. Syarat-Syarat Permohonan Roya
Bagi setiap debitor yang sudah melunasi hutang pada kreditor dan ingin melakukan roya harus melengkapi syarat-syarat sebagai berikut :
1. Surat Permohonan
2. Sertifikat hak atas tanah obyek Hak Tanggungan
3. Sertifikat Hak Tanggungan
4. Tanda bukti pelunasan kredit dari Bank
5. Bukti identitas pemohon roya debitor.
6. Foto copy KTP atau Identitas Diri Penerima Kuasa yang disertai surat kuasa jika
dimohonkan kuasa.
35 32
Berkas permohonan roya diserahkan oleh Pemohon kepada petugas loket Kantor Pertanahan untuk diperiksa kelengkapan persyaratan dan pembayaran biaya
Rp. 25.000,- Selanjutnya petugas loket meneruskan berkas permohonan roya tersebut kepada Kepala Sub Seksi Peralihan, Pembebanan Hak dan PPAT untuk diperiksa
kembali kelengkapan berkas dan selain itu juga diperiksa kesesuaian antara sertifikat tanah yang menjadi obyek hak tangungan dengan buku tanah yang terdapat di Kantor
Pertanahan. Apabila sudah sesuai dan Kepala Sub Seksi Peralihan, Pembebanan Hak
35
Syafruddin Candra, Sertifikat Kepemilikan Hak Atas Tanah, Penerbit Gramedia Media Sarana Tahun 2005.
Erawaty Rasyid : Dillema Roya Hak Tanggungan Dalam Praktek Di Kantor Pertanahan Kota Medan, 2008 USU e-Repository © 2008
dan PPAT setuju untuk dilakukan roya maka dikirim berkas tersebut kepada pengetikan.
Setelah diketik berkas itu selanjutnya diserahkan kepada Koordinator, setelah diparaf oleh koordinator, berkas tersebut dikembalikan kepada Kepala Sub Seksi
Peralihan Pembebanan Hak dan PPAT untuk diparaf kembali, kemudian diparaf lagi oleh Kepala Seksi Hak Tanah dan Pendaftaran Tanah, barulah diteruskan kepada
Kepala Kantor Pertanahan untuk ditandatangani. Akhirnya sertifikat hak atas tanah diserahkan kembali kepada loket Kantor Pertanahan sedangkan berkasnya disimpan
sebagai Wakah Kantor Pertanahan. Pemohon yang akan mengambil sertifikat hak atas tanahnya yang telah di roya melalui Loket Kantor Pertanahan.
4. Sumber Daya Manusia di Kantor Pertanahan