18
BAB III METODE PENGUJIAN
3.1 Tempat
Analisis nitrit dilakukan di Balai Laboratorium Kesehatan Daerah Labkesda Medan yang bertempat di jalan Willem Iskandar Pasar V Barat I No.4
Medan 20371.
3.2 Sampel, Alat, dan Bahan
3.2.1 Sampel
Sampel yang digunakan pada penetapan kadar nitrit adalah air minum isi ulang dari Depot Air Minum yang ada di Laboratorium Kimia Air Balai
Laboratorium Kesehatan Daerah Labkesda Medan, Provinsi Sumatera Utara. Adapun sampel yang dianalisis adalah berjumlah 3 buah sampel yang sudah diberi
kode sampel, yaitu sebagai berikut: 1.
Sampel 1 dengan Kode: AM 0307 2.
Sampel 2 dengan Kode: AM 0308 3.
Sampel 3 dengan Kode: AM 0390
3.2.2 Alat
Alat yang digunakan untuk melaksanakan pengujian ini adalah Erlenmeyer 50 mL, kuvet 10 mL, Tissu halus, Spektrofotometer Spectroquant Nova 60,
tempat sel, gelas ukur 50 mL, pipet volum 1 mL dan 5 mL, stopwatch.
Universitas Sumatera Utara
19
3.2.3 Bahan
Bahan yang digunakan untuk melaksanakan pengujian ini adalah sampel air minum, larutan asam sulfanilamida H
2
NC
6
H
4
SO
2
NH
2
, Alphanaftil amin.
3.3 Prosedur
1. Diambil 25 mL Sampel, lalu dimasukkan ke dalam erlenmeyer 50 mL
2. Dipipet 0,5 mL menggunakan pipet volum 1 mL larutan Alphanaftil amin
dan 0,5 mL asam sulfanilamida. 3.
Lalu dikocok sampai homogen, ditunggu selama 10 menit. 4.
Diukur kadarnya dengan menggunakan alat spektrofotometer spectroquant nova 60.
5. Dimasukkan 10 mL larutan tersebut ke dalam kuvet 10 mL, dengan
membersihkan kuvet dengan tisu terlebih dulu. 6.
Dimasukkan kuvet ke dalam tempat selnya 7.
Lalu tekan kode 036 untuk menhitung kadar nitrit. 8.
Dicatat hasil perolehan kadar pada alat tersebut.
Universitas Sumatera Utara
20
BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN
4.1 Hasil
Dari pengujian yang dilakukan terhadap air minum yang diperiksa di Labkesda Medan diperoleh hasil berikut:
No Kode Sampel
Jenis Sampel Hasil mgL
Persyaratan 1.
0307 Air Minum
0.01 Menurut PERMENKES
416MENKESPERIX 1990 nilai maksimal
untuk parameter nitrit pada air minum adalah
1,0 mgL 2.
0308 Air Minum
0.01 3.
0390 Air Minum
0,22
4.2 Pembahasan
Dari tabel di atas, ketiga sampel air minum yang diperiksa memenuhi persyaratan yang telah ditetapkan karena kandungan nitrit tidak melebihi ambang
batas. Dimana baku mutu nitrit NO
2 -
pada air minum menurut PERMENKES 416MENKESPERIX1990 nilai maksimal untuk parameter nitrit pada air
minum adalah 1,0 mgL. Nitrat dan nitrit dalam jumlah besar dapat menyebabkan gangguan gastro
intestinal, diare campur darah, disusul dengan konvulsi, koma dan bila tidak ditolongakan meninggal. Keracunan kronis menyebabkan depresi umum, sakit
kepala, dan gangguan mental. Nitrit terutama akan bereaksi dengan hemoglobin membentuk methemoglobin metHb.
Dalam jumlah
melebihi normal
MetHb akan
menimbulkan methemoglobinemia. Pada bayi methemoglobinemia sering dijumpai karena
Universitas Sumatera Utara