Perancangan dasar model pada CST

49 2. Menganalisis model: pada tahapan ini model yang telah dibuat akan dianalisis dengan memasukkan frekuensi yang diinginkan dan bentangan frekuensi yang diinginkan. 3. Hasil - menampilkan hasil dalam bentuk laporan dua dimensi gambar, tabel, grafik maupun laporan dalam bentuk tiga dimensi. 4. Penyelesaian loop - proses mendapatkan hasil sepenuhnya otomatis. Adapun diagram alir dari proses pencarian solusi CST Microwave Studio ditunjukkan pada Gambar 3.10. Gambar 3.10 Diagram Alir yang Menunjukkan Cara Pencarian Solusi Simulator CST Microwave Studio

3.3.3 Perancangan dasar model pada CST

Pada CST Microwave Studio, perancangan model dapat menggunakan bidang dua dimensi atau tiga dimensi tergantung dari model yang akan dibuat. 50 Semakin rumit model yang dibuat maka semakin banyak bidang yang dibuat pada CST Microwave Studio. Untuk membuat model awal dari model yang diinginkan maka dilakukan dengan menekan kursor ke arah geometri pada CST atau dengan menekan kursor pada menu Object Basic Shape lalu pilih bentuk geometri yang diinginkan seperti yang ditunjukkan pada Gambar 3.11. Gambar 3.11 Bentuk Dasar Model Setelah memilih salah satu bentuk geometri yang diinginkan maka yang dilakukan selanjutnya adalah masukkan beberapa nilai untuk menentukan ukuran dan posisi model yang ingin dibuat. Misalkan dalam membuat model kubus atau balok, maka arahkan kursor ketiga arah koordinat sehingga terbentuk balok seperti pada Gambar 3.11 lalu tekan klik dan pada bidang koordinat CST yang akan digambarkan bentuk bidang tersebut. Seperti yang ditunjukkan pada Gambar 3.12. 51 Gambar 3.12 Bentuk yang muncul setelah menekan bidang pada CST Microwave Studio Berikut adalah tahap-tahap dalam mensimulasikan suatu model pada simulator CST Microwave Studio. a. Inisialisasi model Inisialisasi model adalah pemberian nilai awal dalam angka maupun koordinat dari model yang akan dirancang. Untuk membuat rancangan model dasar, hal-hal yang dilakukan adalah 1. Penetapan satuan Hal yang pertama yang harus dilakukan adalah menetapkan satuan yang akan digunakan. Satuan dapat diatur dengan menekan SolveUnits. Kemudian akan muncul Units Window yang ditunjukkan pada Gambar 3.13: Gambar 3.13 Window Unit 52 Pada Units Window yang dapat diatur adalah: 1. Dimensions yaitu satuan dari dimensi yang akan digunakan seperti m, mm, cm, um, ataupun nm. 2. Temperature yaitu satuan dari suhu yang akan digunakan seperti Celcius, Kelvin atau Fahrenheit. 3. Frequency yaitu satuan dari frekuensi yang akan digunakan seperti Hz, MHz, GHz, dll. 4. Time yaitu satuan dari waktu yang akan digunakan seperti s, us, ns, ms, dll. 2. Membuat model Untuk membuat model awal yang dilakukan adalah dengan menekan kursor ke arah bentuk geometri yang diinginkan. Adapun bentuk geometri yang digunakan dalam membuat model pada Gambar 3.14. Gambar 3.14 Geometri model CST Microwave Studio 53 Misalkan ingin membuat balok, maka pilih brick kemudian tekan Esc maka akan muncul tampilan window seperti pada Gambar 3.15 dan tentukan koordinat dari balok tersebut. Xmin merupakan titk awal pada sumbu X sedangkan Xmax adalah titik akhir pada sumbu X. Begitu pula dengan Ymin, Ymax, Zmin, dan Zmax. Kemudian menetapkan Material yang digunakan dengan memilih pilihan Material misalnya Aluminium. Gambar 3.15 Window Pengaturan Balok Gambar 3.16 merupakan tampilan model balok yang dihasilkan dari pengaturan sebelumnya. Gambar 3.16 Model Balok pada CST 54 b. Mensimulasikan Hasil Rancangan Setelah hasil rancangan berhasil dibuat, maka rancangan harus disimulasikan. Untuk mengecek apakah hasil rancangan sudah berjalan dengan baik maka harus menekan Solve Transient Solver. Lalu program akan melakukan perhitungan terhadap model yang telah buat dengan lama waktu yang tidak terbatas tergantung dari kerumitan model dan banyaknya jumlah pass ingin dibuat. Dan setelah selesai dilakukan penganalisaan, hasil program akan ditunjukkan pada bagian result pada Navigation Tree yang ditunjukkan pada Gambar 3.17. Gambar 3.17 Navigation Tree CST Microwave Studio

3.3.4 Aplikasi CST