Aplikasi Media Arisan Gambar

digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id dengan melakukan tindakan-tindakan dalam pembelajaran, berdasarkan refleksi mereka mengenai hasil dari tindakan-tindakan tersebut. Sedangkan Elliot melihat penelitian tindakan sebagai kajian dari sebuah situasi sosial dengan kemungkinan tindakan untuk memperbaiki kualitas situasi sosial. Menurut Suharsimi, Suhardjono, dan Supardi menjelaskan PTK dengan memisahkan kata-kata dari penelitian – tindakan – kelas : a. Penelitian adalah menunjukkan pada kegiatan mencermati suatu objek, dengan menggunakan cara dan aturan metodologi tertentu untuk memperoleh data atau informasi yang bermanfaat dalam meningkatkan mutu suatu hal yang menarik. b. Tindakan menunjukkan pada suatu gerak kegiatan yang sengaja dilakukan dengan tujuan tertentu. Dalam penelitian berbentuk rangkaian siklus kegiatan untuk peserta didik. c. Kelas adalah dalam hal ini tidak terikat pada pengertian ruang kelas, tetapi dalam pengertian yang lebih spesifik. Seperti yang sudah lama dikenal dalam bidang pendidikan dan pengajaran. Yang dimaksud dengan istilah kelas adalah sekelompok peserta didik dalam waktu sama, menerima pelajaran yang sama dari guru yang sama pula. 3 Berdasarkan pemahaman tiga kata kunci tersebut dapat disimpulkan bahwa penelitian tindakan kelas merupakan suatu upaya untuk mencermati 3 Suharsini Suhardjono dan Supardi, Penelitian Tindakan Kelas Jakarta:PT.Bumi Aksara,2006, hal 16 digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id kegiatan belajar sekelompok peserta didik dengan memberikan sebuah tindakan yang sengaja dimunculkan. Tindakan tersebut dilakukan oleh guru, oleh guru besama-sama dengan peserta didik, atau oleh peserta didik dibawah bimbingan guru, dengan maksud untuk memperbaiki dan meningkatkan kualitas pendidikan. Dalam penelitian tindakan kelas ini peneliti menggunakan model kurt lewin secara berulang-ulang, semakin lama, diharapkan semakin meningkat perubahannya atau pencapaian hasilnya. Dalam perencanaan Kurt Lewin menggunakan sistem spiral yang dimulai dengan rencana, tindakan, pengamatan, refleksi, perencanaan kembali merupakan dasar untuk suatu ancang-ancang pemecahan. 4 Desain model Kurt Lewin ini pada hakekatnya berupa perangkat- perangkat atau untaian-untaian dengan satu perangkat terdiri dari empat komponen, yaitu perencanaan, tindakan, pengamatan, dan refleksi. Keempat untaian yang berupa untaian tersebut dipandang sebagai satu siklus.

B. Setting Penelitian

1. Tempat penelitian Penelitian ini dilakukan di kelas III MI Darussalam Tulangan Sidoarjo pada mata pelajaran Bahasa Indonesia. Peneliti memilih sekolah MI Darussalam Tulangan Sidoarjo karena pada sekolah tersebut terdapat 4 Basrowi dan Suwandi, Prosedur Penelitian Tindakan Kelas, Bogor: Ghalia Indonesia, 2008, Hal 68. digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id masalah yaitu rendahnya kemampuan menulis puisi materi menulis puisi pada kelas III 2. Waktu penelitian Penelitian ini akan dilaksanakan pada pertengahan semester genap, pra siklus pada tanggal 05 Mei 2015, siklus I pada tanggal 18 Mei 2015, dan siklus II pada tanggal 25 Mei 2015 3. Subyek penelitian Sebagai subyek dalam penelitian ini adalah siswa kelas III MI Darussalam Tulangan Sidoarjo tahun ajaran 2014-2015 dengan jumlah 26 siswa, yang terdiri dari 15 siswa laki-laki dan 11 siswa perempuan. Tabel 3.1 Nama Siswa Kelas III MI Darussalam No. Nama Siswa Jenis Kelamin 1. Arini Nur Cholifah Perempuan 2. Bagas Aditya Saputra Laki-laki 3. Baits Hasan Mubarok Laki-laki 4. Lailatul Zulfah Perempuan 5. M. Afton Virdiansyah Laki-laki 6. M. Darwin Saputra Laki-laki 7. M. Fadil Laki-laki 8. M. Galang Ainul Yaqin Laki-laki 9. M. Kholili Laki-laki 10. M. Masruri Efendy Laki-laki 11. M. Nasruddin Albani Laki-laki 12. M. Nur Ibad Laki-laki 13. M. Tanwirul Ulum Raditya Laki-laki 14. M. Surya Prakoso Laki-laki 15. Mutiara Izza Arosyid Perempuan 16. Miftakhul Ulum Laki-laki 17. Nanda Aprilia Ika F Perempuan

Dokumen yang terkait

Pengaruh penggunaan media gambar terhadap keterampilan menulis puisi pada siswa kelas V di SDIT Az-Zahra Pondok Petir Sawangan Depok Tahun pelajaran 2013/2014

1 10 132

PENINGKATAN KEMAMPUAN MENULIS PUISI MELALUI PEMANFAATAN MEDIA GAMBAR SISWA KELAS VII-B SMP TAMAN SISWA TAHUN PELAJARAN 2012/2013

3 10 53

PENINGKATAN KEMAMPUAN MENULIS PUISI MELALUI PEMANFAATAN MEDIA GAMBAR SISWA KELAS VIII SMPN 1 WAY LIMA TAHUN PELAJARAN 2014/2015

0 7 60

PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS PUISI MELALUI MEDIA GAMBAR PADA SISWA KELAS III SD NEGERI 05 GUNUNGJAYA, BELIK PEMALANG

1 8 179

PENINGKATAN KEMAMPUAN MENULIS KREATIF PUISI DENGAN MEDIA GAMBAR PADA SISWA KELAS VII B PENINGKATAN KEMAMPUAN MENULIS KREATIF PUISI DENGAN MEDIA GAMBAR PADA SISWA KELAS VII B SMP NEGERI 1 WONOSARI KLATEN TAHUN AJARAN 2010/2011.

0 1 17

PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS PUISI MELALUI MEDIA GAMBAR PADA SISWA KELAS VIII SMP HOMESCHOOLING Peningkatan Keterampilan Menulis Puisi Melalui Media Gambar Pada Siswa Kelas VIII SMP Homeschooling Kak Seto Solo Tahun Ajaran 2011/2012.

0 0 13

PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS PUISI MELALUI MEDIA GAMBAR PADA SISWA KELAS VIII SMP HOMESCHOOLING Peningkatan Keterampilan Menulis Puisi Melalui Media Gambar Pada Siswa Kelas VIII SMP Homeschooling Kak Seto Solo Tahun Ajaran 2011/2012.

0 1 12

PENINGKATAN KEMAMPUAN MENULIS PUISI BEBAS DENGAN METODE SPALDING MELALUI MEDIA GAMBAR.

2 8 24

Peningkatan Keterampilan Menulis Puisi Melalui Media Gambar Pada Siswa Kelas V SD Kanisius Kurmosari 02 Semarang.

0 0 1

PENINGKATAN KEMAMPUAN MENULIS PUISI MELALUI MEDIA GAMBAR SISWA KELAS VIII-1 SMP ISLAM YLPI KOTA PEKANBARU

0 1 6