Analisis Kuantitatif Teknik Analisis Data

F. Indikator Pencapaian

Indikator keberhasilan penelitian tindakan kelas ini adalah: 1. Diharapkan dengan penerapan strategi pembelajaran index card match ICM dapat meningkatkan aktivitas siswa sekurang-kurangnya 75 siswa terlibat aktif dalam pembelajaran. 2. Apabila lebih dari atau sama dengan 75 banyaknya siswa memperoleh skor rata- rata kemampuan ≥ 72 dalam mengerjakan soal IPS Sejarah.

G. Teknik Analisis Data

Teknik analisis data adalah proses mencari dan menyusun secara sistematis data yang diperoleh dari hasil wawancara, catatan lapangan, dan bahan- bahan lain, sehingga dapat mudah dipahami, dan temuannya diinformasikan kepada orang lain. Dalam penelitian ini terdapat dua bentuk analisis, analisis kuantitatif dan analisis kualitatif.

1. Analisis Kuantitatif

a Lembar observasi keaktifan siswa Lembar observasi keaktifan siswa digunakan untuk mengetahui keaktifan siswa selama proses pembelajaran. data keaktifan siswa dianalisis menggunakan deskriptif presentase. Hasil tersebut ditafsirkan dengan rentang kualitatif sebagai berikut: Aktivitas sangat baik : bila 84 skor ≤ 100 Aktivitas baik : bila 68 skor ≤ 84 Aktivitas sedang : bila 52 skor ≤ 68 Aktivitas rendah : bila 36 skor ≤ 52 Aktivitas sangat rendah : bila 20 skor ≤ 36 Sudjana, 2007:78 Data aktivitas siswa diperoleh dari hasil observasi terhadap 6 indikator aktivitas belajar yang telah melalui validasi. Masing-masing indikator memiliki rentang skor 1-4. Skor tinggi bila siswa melakukan berbagai aktivitas yang tertera pada indikator. Tingginya skor yang diperoleh dan diklasifikasikan menjadi 5 kriteria yaitu sangat baik, baik, sedang, rendah, dan sangat rendah. 1 Presentase Keaktifan Siswa Presentase skor tingkat aktivitas siswa yang diperoleh dihitung dengan rumus sebagai berikut : 2 Rata-rata kelas Untuk mengetahui rata-rata kelas pada setiap siklus digunakan rumus: x = x : nilai rerata : Jumlah nilai seluruh siswa N : banyaknya siswa yang ikut test Sudjana, 2006 : 67 3 Ketuntasan belajar individu Untuk menghitung ketuntasan belajar secara individu digunakan rumus : 4 Ketuntasan belajar klasikal Nilai evaluasi diperoleh setelah dilakukan tindakan kelas, kemudian dianalisis untuk mengetahui ketuntasan hasil belajar. Ketuntasan hasil belajar secara klasikal dihitung menggunakan rumus : Mulyasa, 2003 : 102 b Lembar observasi kinerja guru Setiap guru mengajar, dilakukan pengamatan terhadap kinerjanya. Observasi kinerja guru dilakukan terhadap beberapa item pertanyaan yang telah dilakukan validasinya. Masing-masing skor memiliki skor 1-5. 1 Persentase skor kinerja guru dihitung dengan rumus sebagai berikut: Hasil tersebut ditafsirkan dengan rentang kualitatif sebagai berikut: Aktivitas sangat baik : bila 84 skor ≤ 100 Aktivitas baik : bila 68 skor ≤ 84 Aktivitas sedang : bila 52 skor ≤ 68 Aktivitas rendah : bila 36 skor ≤ 52 Aktivitas sangat rendah : bila 20 skor ≤ 36 Sudjana, 2007:7

2. Analisis Kualitatif

Dokumen yang terkait

Peningkatan Hasil Belajar Siswa Pada Mata Pelajaran IPS Melalui Penerapan Metode Index Card Match di Kelas III SDN Cempaka Putih 1 Ciputat Timur

0 14 210

Pengaruh Penggunaan Strategi Active Learning Dengan Metode Index Card Match Terhadap Hasil Belajar Matematika Siswa

0 7 166

Peningkatan keaktifan belajar ips materi permasalahan sosial melalui strategi pembelajaran kooperatif tipe index card match pada siswa kelas iv mi. “fathurrachman” jakarta selatan

0 4 125

Peningkatan keaktifan belajar IPS materi permasalahan social melalui strategi pembelajaran kooperatif tipe index card match pada siswa kelas IV MI. “Fathurrachman” Jakarta Selatan

0 3 125

PENINGKATAN KEAKTIFAN DAN HASIL BELAJAR MATEMETIKA MELALUI STRATEGI INDEX CARD MATCH (ICM) Peningkatan Keaktifan Dan Hasil Belajar Matemetika Melalui Strategi Index Card Match (ICM) Pada Siswa Kelas VII Semester Genap SMP N 1 Mojosongo Boyolali Tahun 20

0 4 17

EFEKTIVITAS STRATEGI INDEX CARD MATCH (ICM) PADA EFEKTIVITAS STRATEGI INDEX CARD MATCH (ICM) PADA PEMBELAJARAN IPS MATERI PROSES PEMBENTUKAN PERILAKU MENYIMPANG SISWA KELAS VIII SMP NEGERI 2 BANYUDONO TAHUN PELAJARAN 2014/2015.

0 3 10

EFEKTIVITAS STRATEGI INDEX CARD MATCH (ICM) PADA EFEKTIVITAS STRATEGI INDEX CARD MATCH (ICM) PADA PEMBELAJARAN IPS MATERI PROSES PEMBENTUKAN PERILAKU MENYIMPANG SISWA KELAS VIII SMP NEGERI 2 BANYUDONO TAHUN PELAJARAN 2014/2015.

0 4 14

PENDAHULUAN Perbedaan Hasil Belajar Biologi Menggunakan Strategi Pembelajaran Card Sort Dan Index Card Match Siswa Kelas VIII SMP Negeri I Kartasura Sukoharjo Tahun Ajaran 2012/2013.

0 1 5

PENINGKATAN KEAKTIFAN SISWA DALAM PEMBELAJARAN EKONOMI MELALUI STRATEGI PEMBELAJARAN INDEX CARD PENINGKATAN KEAKTIFAN SISWA DALAM PEMBELAJARAN EKONOMI MELALUI STRATEGI PEMBELAJARAN INDEX CARD MATCH (MENCARI PASANGAN) PADA SISWA KELAS VIII B SMP MUHAMMADI

0 0 14

EFEKTIFITAS PENERAPAN STRATEGI INDEX CARD MATCH (ICM) SEBAGAI UPAYA PENINGKATAN KEAKTIFAN SISWA DAN EFEKTIFITAS PENERAPAN STRATEGI INDEX CARD MATCH (ICM) SEBAGAI UPAYA PENINGKATAN KEAKTIFAN SISWA DAN PEMAHAMAN MATERI DALAM PEMBELAJARAN MATEMATIKA (PTK Pe

0 0 17