2.3 Kerangka Pemikiran
Kerangka pemikiran diperlukan dalam menyelesaikan suatu permasalahan baik kecil maupun besar, agar permasalahan tersebut dapat diselesaikan dengan mudah.
Keberadaan objek wisata sangat perlu bagi manusia dalam memperoleh semangat, kesenangan, kesegaran pikiran setelah melakukan kegiatan atau aktivitas sehari-
hari. Pada umumnya wisatawan berkunjung ke objek wisata karena daya tarik wisata, sama hal nya pada wisata syariah hanya saja yang membedakan adalah
wisata syariah tetap menganut kaidah-kaidah islam dalam menjalankan wisatanya.
Gambar 2.4 Kerangka Pemikiran
Hasil survei dari 30 mahasiswa Universitas Lampung dan 28 diantaranya mengatakan tidak tahu wisata syariah. Dalam penelitian ini kerangka pemikiran
teoritisnya menggambarkan tentang pengaruh dari komponen persepsi konsumen terhadap minat berkunjung.
Persepsi adalah sebuah proses individu mengorganisasikan dan menginterpretasikan kesan sensoris untuk memberikan
pengertian pada lingkungannya Robbins, 2015. Minat
Berkunjung Y Persepsi Nilai
Persepsi Merek
Persepsi Harga
Pada persepsi konsumen terdapat macam-macam persepsi yaitu: 1. Persepsi Nilai
2. Persepsi Merek 3. Persepsi Harga
2.4 Hipotesis
Berdasarkan teori, tinjauan literatur serta kerangka pemikiran diatas maka hipotesis dalam penelitian ini:
1. Ha: diduga persepsi nilai berpengaruh terhadap minat berkunjung wisata
syariah. 2.
Ha: diduga persepsi merek berpengaruh terhadap minat berkunjung wisata syariah.
3. Ha: diduga persepsi harga berpengaruh terhadap minat berkunjung wisata
syariah.
BAB III METODE PENELITIAN
3.1 Jenis Penelitian
Jenis penelitian menurut tingkat eksplanasi penjelasan, penelitian ini dapat dikaji menurut tingkatnya yang didasarkan kepada tujuan dan objeknya. Pada tingkat
eksplanasi penelitian termasuk kedalam penelitian asosiatif, yakni penelitian yang menghubungkan dua variabel atau lebih untuk melihat pengaruh
,
persepsi konsumen x berpengaruh terhadap minat berkunjung wisata syariah y.
3.2 Definisi Operasional
Menurut Sugiyono, 2009 definisi operasional adalah batasan pengertian tentangvariabel yang didalamnya sudah mencerminkan indikator-indikator yang
akandigunakan untuk mengukur variabel yang bersangkutan. Uraian tentang definisioperasional yang digunakan dalam penelitian ini dijelaskan pada tabel
berikut:
Tabel 3. 1Definisi Operasional Penelitian
Variabel Sub
Variabel Definisi Variabel
Indikator Skala
Pengukuran
Persepsi Konsumen
x Persepsi
Nilai Evaluasi
konsumen terhadap produk dan
jasa, konsumen
menekankan bahwa
keuntungan yang
diterima dari suatu produk atau jasa.
1. Nilai tambah
2. Produk layanan
bermanfaat 3. Merasa
nyaman Likert