Uji t-test Analisis Tahap Akhir .1 Uji Gain

Besar faktor g dapat dikategorikan sebagai berikut: tinggi jika g 0,7 sedang jika 0,3 g 0,7 rendah jika g 0,3

3.9.2.2 Uji t-test

Untuk mengetahui hasil belajar siswa dengan implementasi web enhanced learning lebih baik dari siswa yang menggunakan media pembelajaran power point, digunakan uji t-test separated varians dengan rumus Keterangan: 1 x = rata-rata postest pada kelas eksperimen 2 x = rata-rata postest pada kelas kontrol n 1 = jumlah siswa kelas eksperimen n 2 = jumlah siswa kelas kontrol s 2 1 = varians kelompok eksperimen s 2 2 = varians kelompok kontrol Sugiyono, 2006:134 dengan Ho = hasil belajar siswa dengan implementasi web enhanced learning lebih rendah atau sama dengan siswa yang menggunkana media pembelajaran power point Ha = hasil belajar siswa dengan implementasi web enhanced learning lebih baik dibandingkan siswa yang menggunkana media pembelajaran power point Nilai t yang didapatkan kemudian dibandingkan dengan nilai t tabel dengan α = 5 dan dk = n-1. Ho ditolak jika t hitung t tabel . 50 BAB 4 HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

4.1 Hasil Penelitian

4.1.1 Hasil Analisis Data Tahap Awal 4.1.1.1 Uji Coba Instrumen Uji coba soal tes dan angket dilakukan pada kelas XII IPA 2 SMA Muhammadiyah Kudus dengan asumsi bahwa siswa kelas tersebut telah mendapatkan materi fluida sebelumnya. Instrumen yang diujicobakan berupa soal tes untuk mengetahui hasil belajar ranah kognitif dan angket untuk motivasi belajar siswa. Jumlah soal tes yang diujicobakan adalah 30 soal pilihan ganda. Analisis yang digunakan yaitu validitas, reliabilitas, daya pembeda, dan taraf kesukaran. Setelah dilakukan analisis, ternyata hanya 24 soal yang dapat digunakan untuk penelitian dan ada 1 indikator soal yang hilang. Agar tidak ada indikator soal yang hilang maka ada 1 soal yang diperbaiki dengan melengkapi keterangan pada soal pada salah soal yang akan dibuang sehingga jumlah soal yang digunakan adalah 25 soal. Jumlah pernyataan dalam angket motivasi yang diujicobakan adalah 25 pernyataan. Analisis yang digunakan adalah validitas dan reliabilitas. Setelah dilakukan analisis terdapat 3 pernyataan yang tidak valid dan harus dibuang. Tetapi jika hal tersebut dilakukan, akan ada indikator pengukuran motivasi yang hilang sehingga 3 pernyataan tersebut diperbaiki dengan cara mengganti