Diameter tangki Tebal tangki

Volume tangki, V t = 1,2 × 19,875 m 3 = 23,85 m 3

b. Diameter tangki

Direncanakan perbandingan diameter dengan tinggi silinder, D : H = 2 : 3 3 3 2 3 2 πD 8 3 m 23,85 D 2 3 πD 4 1 m 23,85 H πD 4 1 V =       = = Maka, D = 2,726 m H = 4,089 m Tinggi air dalam tangki = m 089 , 4 m 23,85 m 19,875 3 3 × = 3,408 m

c. Tebal tangki

Tekanan hidrostatik: P h = ρ × g × h = 996,24 kgm 3 × 9,8 mdet 2 × 3,408 m = 33,273 kPa Tekanan operasi = 1 atm = 101,325 kPa P = 33,273 kPa + 101,325 kPa = 134,598 kPa Faktor kelonggaran = 5 Maka, P design = 1,05 × 134,598 kPa = 141,328 kPa Joint efficiency = 0,8 Brownell,1959 Allowable stress = 12650 psia = 87218,714 kP Brownell,1959 Tebal shell tangki: in 0,1083 m 0,0028 kPa 141,328 1,2 0,8 kPa 87218,714 2 m 2,726 kPa 141,328 1,2P 2SE PD t = = × − × × × = − = Faktor korosi = 0,125 in Maka tebal shell yang dibutuhkan = 0,1083 in + 0,125 in = 0,233 in Tebal shell standar yang digunakan = ¼ in Brownell,1959 Universitas Sumatera Utara D.11 Menara Pendingin Air Water Cooling Tower CT Fungsi : Mendinginkan air pendingin bekas dari temperatur 45°C menjadi 30°C Jenis : Mechanical Draft Cooling Tower Bahan konstruksi : Carbon Steel SA–53 Grade B Kondisi operasi: - Laju alir = 27.491,438 kgjam - Densitas = 983,2 kgm 3 Perry,1999 - Tekanan P = 1 atm - Suhu air masuk menara T 1 = 45°C - Suhu air keluar menara T 2 = 30°C - Konsentrasi air = 2,75 galft 2 .menit 2 2 3 3 ft 767 , 4 4 .menit galft 2,75 galmenit 123,108 air i konsentras air kapasitas menara, Luas galmenit 123,108 jam m 961 , 27 kgm 983,2 kgjam 27.491,438 air Volumetrik Laju = = = = = = A Diambil performance menara 90, maka dari Gambar 12-15, Perry 1999, diperoleh tenaga kipas 0,031 hp ft 2 . Daya yang diperlukan = 0,031 hp ft 2 x 44,767 ft 2 = 1,39 hp Digunakan daya pompa standar 1½ hp. Karena sel menara pendingin merupakan kelipatan 6 ft Ludwig, 1977 maka kombinasi yang digunakan adalah: Panjang = 6 ft Lebar = 6 ft Tinggi = 6 ft Universitas Sumatera Utara D.12 Deaerator DE Fungsi : Menghilangkan gas-gas yang terlarut dalam air umpan ketel Bentuk : Silinder horizontal dengan tutup elipsoidal Bahan konstruksi : Carbon Steel SA–283 Grade C Kondisi operasi : Temperatur = 90°C Tekanan = 1 atm Laju massa air = 57.905,352 kgjam Densitas air = 965,321 kgm 3 Perry, 1999 Kebutuhan perancangan = 1 jam Faktor keamanan = 20 Perhitungan: a. Ukuran tangki Volume air, 3 a kgm 965,321 jam 1 kgjam 57.905,352 V × = = 59,986 m 3 Volume tangki, V t = 1,2 × 59,986 m 3 = 71,9832 m 3 Direncanakan perbandingan diameter dengan tinggi tangki, D : H = 2 : 3 3 3 2 3 2 πD 8 3 m 71,9832 D 2 3 πD 4 1 m 71,9832 H πD 4 1 V =       = = Maka: D = 3,939 m H = 5,9085 m Tinggi cairan dalam tangki = × 9832 , 71 59,986 3,939 = 3,2825 m Universitas Sumatera Utara b. Diameter dan tinggi tutup Diameter tutup = diameter tangki = 3,939 m Direncanakan perbandingan diameter dengan tinggi tutup, D : H = 4 : 1 Tinggi tutup = m 9848 , m 3,939 4 1 = × Brownell,1959 Panjang tangki total = 5,9085 + 20,9848 = 7,8781 m c. Tebal tangki Tekanan hidrostatik P = ρ × g × h = 965,321 kgm 3 × 9,8 mdet 2 × 3,939 m = 37,2635 kPa Tekanan operasi = 1 atm = 101,325 kPa P = 37,2635 kPa + 101,325 kPa = 138,5885 kPa Faktor kelonggaran = 5 Maka, P design = 1,05 × 138,5885 kPa = 145,518 kPa Joint efficiency = 0,8 Brownell,1959 Allowable stress = 12650 psia = 87218,714 kPa Brownell,1959 Tebal shell tangki: in 161 , m 0041 , kPa 8 1,2145,51 kPa0,8 4 287218,71 m 3,939 kPa 145,518 1,2P 2SE PD t = = − = − = Faktor korosi = 0,125 in Maka tebal shell yang dibutuhkan = 0,161 in + 0,125 in = 0,286 in Tebal shell standar yang digunakan = 516 in Brownell,1959 Tutup terbuat dari bahan yang sama dengan dinding tangki dan ditetapkan tebal tutup 516 in. Universitas Sumatera Utara D.13 Ketel Uap KU Fungsi : Menyediakan uap steam untuk keperluan proses Jenis : Water tube boiler Bahan konstruksi : Carbon steel Kondisi operasi : Uap jenuh yang digunakan bersuhu 200°C dan tekanan 15,55 bar. Dari steam table, Reklaitis 1983 diperoleh panas laten steam 2.667,48 kJkg = 1.146,81 btulb m Kebutuhan uap = 57.905,352 kgjam = 127.658,139 lb m jam Menghitung Daya Ketel Uap H , P , W 3 970 5 34 × × = dimana: P = Daya boiler, hp W = Kebutuhan uap, lb m jam H = Panas laten steam, Btulb m Maka, 3 , 970 5 , 34 81 , 146 . 1 139 , 658 . 127 × × = P = 4.373,356 hp Menghitung Jumlah Tube Luas permukaan perpindahan panas, A = P × 10 ft 2 hp = 4.373,356 hp × 10 ft 2 hp = 43.733,56 ft 2 Direncanakan menggunakan tube dengan spesifikasi: - Panjang tube =30 ft - Diameter tube = 6 in - Luas permukaan pipa, a ’ = 1,734 ft 2 ft Kern, 1965 Sehingga jumlah tube: Universitas Sumatera Utara N t = a L A × = ft ft ft ft 734 , 1 30 56 , 733 . 43 2 2 × N t = 840,707 N t = 841 buah D.14 Tangki Limbah TL Fungsi : Tempat pengolahan limbah cair pabrik Bentuk : Silinder tegak dengan alas dan tutup datar Bahan konstruksi : Carbon Steel SA-283, Grade C Jumlah : 1 unit Kondisi operasi : Temperatur = 28°C Tekanan = 1 atm Laju massa air = 93.040,863 kgjam Densitas air = 996,24 kgm 3 = 62,1396 lb m ft 3 Geankoplis, 2003 Kebutuhan perancangan = 4 jam Faktor keamanan = 20 Desain Tangki a. Volume tangki Volume air, 3 a kgm 996,24 jam 4 kgjam 93.040,863 V × = = 373,568 m 3 Volume tangki, V t = 1,2 × 373,568 m 3 = 448,282 m 3

b. Diameter tangki Direncanakan perbandingan diameter dengan tinggi silinder, D : H = 2 : 3