Deskripsi Karakteristik Subjek Penelitian

BAB 5 HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

5.1. Hasil Penelitian 5.1.1. Deskripsi Lokasi Penelitian Rumah Sakit Umum Daerah dr. Pirngadi Medan atau sering disingkat RSUPM beralamat di Jl. Prof. H.M. Yamin, SH No. 47 Medan. Rumah sakit ini merupakan salah satu unit pelayanan kesehatan di kota Medan yang berstatus milik pemerintah Kota Medan. Sampai saat ini, Rumah Sakit Umum Daerah dr. Pirngadi Medan menyandang predikat Rumah Sakit Kelas B Pendidikan, berdasarkan akreditasi Depkes RI No. YM.00.03.3.5.1309 pada tanggal 14 Februari 2007.

5.1.2. Deskripsi Karakteristik Subjek Penelitian

Dari hasil penelitian yang dilakukan di RSUD dr. Pirngadi Medan dengan melihat rekam medis sebagai data sekunder, diperoleh data-data yang disajikan dalam tabel-tabel berikut ini. Tabel 5.1. Jumlah Persalinan dan Kematian Maternal Tahun Persalinan Kematian Maternal Persentase 2011 665 8 1,2 Dari tabel di atas diketahui bahwa selama tahun 2011 ada 8 kematian maternal dari 665 persalinan di RSUD dr. Pirngadi Medan. Universitas Sumatera Utara Tabel 5.2. Sebaran Kematian Maternal Berdasarkan Umur, Pendidikan, dan Pekerjaan Karakteristik n Persentase Umur tahun 20 20-34 5 62,5 ≥35 3 37,5 Total 8 100 Pendidikan SLTA 8 100 Strata 1 Total 8 100 Pekerjaan Ibu rumah tangga 8 100 Total 8 100 Dari tabel di atas, dapat dilihat bahwa kematian maternal paling banyak terjadi pada kelompok umur 20-34 tahun dengan masing-masing persentase 62,5, sedangkan umur 35 tahun sebesar 37,5. Tingkat pendidikan paling banyak adalah pendidikan SLTA, yaitu 100. Semua subjek penelitian bekerja sebagai ibu rumah tangga sebesar 100. Tabel 5.3. Sebaran Kematian Maternal Berdasarkan Frekuensi Kehamilan Gravida n Persentase 1 4 50 2-5 3 37,5 ≥6 Tidak ada data 1 12,5 Total 8 100 Dapat dilihat bahwa 50 sampel mengalami kematian maternal saat kehamilan pertama atau primigravida. Satu sampel tidak memiliki data yang jelas dan lengkap. Universitas Sumatera Utara Tabel 5.4. Sebaran Kematian Materanal Berdasarkan Frekuensi Melahirkan Dari tabel di atas, dapat dilihat bahwa sampel paling banyak belum pernah melahirkan sebesar 50, sedangkan yang pernah melahirkan 1-5 kali sebesar 37,5. Satu sampel tidak memliki data yang jelas dan lengkap. Tabel 5.5. Sebaran Kematian Maternal Berdasarkan Cara Persalinan Cara Persalinan n Persentase Seksio sesarea 7 87,5 Partus spontan Tidak ada data 1 12,5 Total 8 100 Berdasarkan tabel di atas diketahui bahwa 87,5 sampel yang mengalami kematian maternal menjalani persalinan secara seksio sesarea, sedangkan satu sampel tidak memiliki data yang jelas dan lengkap. Tabel 5.6. Sebaran Kematian Maternal Berdasarkan Umur Kehamilan Gestasi minggu n Persentase 36 3 37,5 36-38 2 25 38 2 25 Tidak ada data 1 12,5 Total 8 100 Partus n Persentase Belum pernah 4 50 1-5 3 37,5 ≥6 Tidak ada data 1 12,5 Total 8 100 Universitas Sumatera Utara Berdasarkan tabel di atas, dapat dilihat bahwa sampel paling banyak mengalami kematian maternal dengan umur kehamilan 36 minggu, sedangkan satu sampel tidak memiliki data yang jelas dan lengkap. Tabel 5.7. Sebaran Kematian Maternal Berdasarkan Diagnosa Masuk Diagnosa n Persentase Abortus infeksiosa 1 12,5 HELLP Syndrome 1 12,5 Ruptur uteri 1 12,5 Preeklampsi berat 4 50 Sepsis 1 12,5 Total 8 100 Dari tabel di atas, dapat diketahui penyebab kematian paling banyak adalah preeklampsi berat dengan persentase 50, lalu diikuti abortus infeksiosa, HELLP Syndrome, dan ruptur uteri, sepsis dengan masing-masing persentase 12,5. Universitas Sumatera Utara

5.2. Pembahasan