Instrumen Penelitian Teknik Analisis Data

40

F. Instrumen Penelitian

Instrumen pengumpulan data adalah alat bantu yang dipilih dan digunakan oleh peneliti dalam mengumpulkan data di lapangan. Instrumen untama yang digunakan dalam penelitian ini adalah peneliti sendiri dibantu dengan alat-alat pengumpul data lain seperti pedoman wawancara, pedoman observasi dan pedoman dokumentasi seperti kamera dan tape recorder.

G. Teknik Analisis Data

Data yang dikumpulkan dalam penelitian ini dikelompokkan menjadi dua bagian yaitu data utama dan data pendukung. Data utama diperoleh melalui subjek penelitian, yaitu orang-orang yang terlibat langsung dalam kegiatan sebagai fokus penelitian. Sedangkan data pendukung bersumber dari dokumen-dokumen berupa catatan, rekaman, gambar, atau foto serta bahan- bahan lain yang dapat mendukung penelitian ini. Sumber data utama dalam penelitian kualitatif ialah dalam bentuk kata- kata atau ucapan dari perilaku orang-orang yang diamati dalam penelitian ini. Sedangkan data tambahan adalah dalam bentuk non manusia Lofland dalam Moleong, 2001:112. Kaitannya dalam penelitian ini sumber utama yaitu manusia pihak internal dan eksternal yang terkait dengan pelaksanaan program Motor Keliling TBM “Mata Aksara” desa Umbulmartani Ngemplak Sleman Yogyakarta sedangkan sumber data tambahan adalah dokumentasi yang berkaitan dengan pelaksanaan program Motor Keliling desa Umbulmartani Ngemplak Sleman Yogyakarta. 41 Adapun langkah-langkah analisis data adalah sebagai berikut: 1. Pengumpulan data sesuai dengan tema, pengumpulan data ini ialah mengenai pelaksanaan program motor keliling di Desa Umbulmartani, Ngemplak, Sleman, Yogyakarta. Langkah pengumpulan dimulai dari tahap persiapan, pelaksanaan dan pengambilan data mengenai dampak yang terjadi di masyarakat. 2. Reduksi data, dengan merangkum, memilih hal-hal pokok, disusun lebih sistematis, sehingga data dapat memberikan gambaran yang lebih jelas tentang hasil pengamatan dan mempermudah peneliti dalam mencari kembali data yang diperoleh bila diperlukan. 3. Penyajian data, agar dapat melihat gambaran keseluruhan data atau bagian-bagian tertentu dari penelitian. Dengan demikian peneliti dapat menguasai data lebih mudah kebenarannya dengan cara memperolah data itu dari sumber data lain, misalnya dari pihek kedua, ketiga, dan seterusnya dengan menggunakan metode yang berbeda-beda. 4. Kesimpulan merupakan hasil akhir reduksi data dan penyajian data serta peneliti melakukan uji kebenaran setiap makna yang muncul dari data yang diperoleh agar mantap dan benar-benar dapat dipertanggungjawabkan kebenarannya. kesimpulan awal yang dikemukakan masih bersifat sementara, akan berubah jika ditemukan bukti-bukti yang lebih valid dan konsisten. Kesimpulan awal yang diperoleh segera diverifikasi dengan cara melihat dan mempertanyakan 42 kembali kepada sumber data penelitian sambil melihat catatan lapangan agar dapat diperoleh pemahaman yang lebih tepat.

H. Keabsahan Data